No. ID dan Nama Peserta : 2012.02.04.23.UHS
/ dr. Trisno Fanni Palan
No. ID dan Nama Wahana: 2012.02.04.23.UHS / Poliklinik umum RSUD Lanto Dg.
Paseang !ene"onto Topik: #angguan $n%ietas &en'eluru( Tanggal (kasus) : ) *o+em,er 2012 Nama Pasien : *'. *u
No. RM : 0-01
Tanggal Tanggal presentasi: Desem,er 2013
Pendamping: dr. ulkili
Tempat Te mpat presentasi: Ruang Pertemuan RSUD Lanto Dg. Paseang !ene"onto Obek presentasi : $nggota omite &edik Dokter ntersi" RSUD Lanto Dg . Paseang !eilmuan
eteram"ilan
Pen'egaran
Tin5auan "ustaka
Diagnostik
Mana"emen
&asala(
stimea
*eonatus
6a'i
$nak
Rema5a
De#asa
Lansia
6umil
Deskri"si7 Seorang anita umur 3- ta(un datang ke "oliklinik dengan sering merasa 5antungn'a 5antungn'a ,erde,ar8 de,ar dan ,erkeringat ,erle,i( 'ang dialami se5ak ,ulan terak(ir dan mem,erat 2 ,ulan ini. Pasien Pasien 5uga mengelu( mengelu( sering merasa gelisa( dan disertai n'eri di ,agian ulu (ati dan kadang merasa sesak. Pasien merasa gelisa( akan nasi, ,isnis suamin'a 'ang suda( (am"ir ,angkrut. Pada mulan'a "asien merasa merasa sangat ter"ukul ter"ukul atas kematian anak ,ungsun'a ,ungsun'a 'ang meninggal meninggal aki,at ke9elakaann kendaraan ,ermotor: teta"i "erasaan ter"ukul terse,ut da"at dia redam dan kem,ali ,erakti+itas se"erti ,iasa. Saat ini "asien ,eker5a se,agai i,u ruma( tangga dan mem,uat toko8toko ke9il8ke9ilan di de"an ruma(n'a. $kan teta"i 2 ,ulan terak(ir ini "asien sering merasa gusar dan gelisa(. Pasien aaln'a merasa gelisa( akan nasi, ekonomi keluargan'a: dan kadang kala memikirkan anakn'a 'ang tela( meninggal. Pasien masi( memiliki 2 orang anak laki8laki 'ang sedang kulia( di &akassar. Hal inila( 5uga 'ang mem,e,ani "ikirann'a "asien untuk uang kulia( anakn'a. Pasien sering ter,angun tenga( malam dan sulit tidur lagi. 6$7 lan9ar: 6$67 konsistensi ,iasa. Tu5uan7 menegakkan diagnosis gangguan an%ietas men'eluru( dan "engo,atann'a. $ahan
Tin"auan
bahasan:
pustaka
Riset
!asus
1
$udit
Diskusi
%ara membahas:
Data Pasien:
*ama klinik
Presentasi dan
;8mail
Pos
diskusi
*ama7 *'. *u
*o.Registrasi7 0-01
Poliklinik Umum RSUD Lanto Dg. Paseang
Data utama untuk bahan diskusi:
1. Diagnosis/gam,aran klinis7 Seorang anita umur 3- ta(un datang ke "oliklinik dengan sering merasa 5antungn'a ,erde,ar8de,ar dan ,erkeringat ,erle,i( 'ang dialami se5ak ,ulan terak(ir dan mem,erat 2 ,ulan ini. Pasien 5uga mengelu( sering merasa gelisa( dan disertai n'eri di ,agian ulu (ati dan kadang merasa sesak. Pasien merasa gelisa( akan nasi, ,isnis suamin'a 'ang suda( (am"ir ,angkrut. Pada mulan'a "asien merasa sangat ter"ukul atas kematian anak ,ungsun'a 'ang meninggal aki,at ke9elakaann kendaraan ,ermotor: teta"i "erasaan ter"ukul terse,ut da"at dia redam dan kem,ali ,erakti+itas se"erti ,iasa. Saat ini "asien ,eker5a se,agai i,u ruma( tangga dan mem,uat toko8toko ke9il8ke9ilan di de"an ruma(n'a. $kan teta"i 2 ,ulan terak(ir ini "asien sering merasa gusar dan gelisa(. Pasien aaln'a merasa gelisa( akan nasi, ekonomi keluargan'a: dan kadang kala memikirkan anakn'a 'ang tela( meninggal. Pasien masi( memiliki 2 orang anak laki8laki 'ang sedang kulia( di &akassar. Hal inila( 5uga 'ang mem,e,ani "ikirann'a "asien untuk uang kulia( anakn'a. Pasien sering ter,angun tenga( malam dan sulit tidur lagi. 6$7 lan9ar: 6$67 konsistensi ,iasa. 2. Pemeriksaan isis7 TD7 120/)0 mmHg: *7 4 %/mnt: P722 %/mnt: S7 3.- <=. 3. Ria'at "engo,atan7 Pasien tidak "erna( ,ero,at se,elumn'a. 4. Ria'at kese(atan/"en'akit7 "asien tidak "erna( mengalami (al seru"a se,elumn'a. Ria'at "en'akit otak dan sara tidak ada. Ria'at gangguan 5ia se,elumn'a tidak ada. Ria'at "en'akit 5antung dan gastritis tidak ada. -. Ria'at keluarga7 Tidak ada keluarga 'ang menderita gangguan 5ia se,elumn'a dan tidak ada kelu(an 'ang seru"a dengan "asien. . Ria'at "eker5aan7 Pasien ,eker5a se,agai RT dan irasasta ). Lain8lain7 8 Datar Pustaka7 &ans5oer: $.: dkk . Gangguan kecemasan. Dalam7 Kapita Selekta Kedokteran: ;disi
2
etiga. !ilid 1. !akarta7 &edia $es9ula"ius Fakultas edokteran Uni+ersitas ndonesia: 2000 7 20)8>. Pangga,ean: L. Pengembangan kesehatan perkotaan ditinjau dari aspek psikososial. (makalah). Direktorat ese(atan !ia &as'arakat De"artemen ese(atan R. 2003. Hasil "em,ela5aran7 1. riteria Diagnosis #angguan $n%ietas &en'eluru( 2. Penanganan #angguan $n%ietas &en'eluru(
3
Rangkuman (asil "em,ela5aran "ortoolio7 &. 'ubekti: 2. Seorang anita umur 3- ta(un datang ke "oliklinik dengan sering merasa 5antungn'a
,erde,ar8de,ar dan ,erkeringat ,erle,i( 'ang dialami se5ak ,ulan terak(ir dan mem,erat 2 ,ulan ini. Pasien 5uga mengelu( sering merasa gelisa( dan disertai n'eri di ,agian ulu (ati dan kadang merasa sesak. Pasien merasa gelisa( akan nasi, ,isnis suamin'a 'ang suda( (am"ir ,angkrut. Pada mulan'a "asien merasa sangat ter"ukul atas kematian anak ,ungsun'a 'ang meninggal aki,at ke9elakaann kendaraan ,ermotor: teta"i "erasaan ter"ukul terse,ut da"at dia redam dan kem,ali ,erakti+itas se"erti ,iasa. Saat ini "asien ,eker5a se,agai i,u ruma( tangga dan mem,uat toko8toko ke9il8ke9ilan di de"an ruma(n'a. $kan teta"i 2 ,ulan terak(ir ini "asien sering merasa gusar dan gelisa(. Pasien aaln'a merasa gelisa( akan nasi, ekonomi keluargan'a: dan kadang kala memikirkan anakn'a 'ang tela( meninggal. Pasien masi( memiliki 2 orang anak laki8laki 'ang sedang kulia( di &akassar. Hal inila( 5uga 'ang mem,e,ani "ikirann'a "asien untuk uang kulia( anakn'a. Pasien sering ter,angun tenga( malam dan sulit tidur lagi. 6$7 lan9ar: 6$67 konsistensi ,iasa. . Obekti: Dari (asil "emeriksaan isik di"erole(7 'tatus *italis: TD7 120/)0 mmHg: *7 4 %/mnt: P722 %/mnt: S7 3.- <=. 'tatus Mentalis: Penam"ilan 7 tam"ak seorang anita memakai ,a5u kain "olos ,erarna a,u a,u dan rok ,erarna (itam: memakai 5il,a, ,ermoti ,unga a,u a,u: tam"ak ontak Psikomotor Ber,alisasi $ek #gn. Perse"si #gn. si Pikir
sesuai umur: 9uku" ra"i. 7 ?@A mata: +er,al. 7 9uku" tenang. 7 men5aa, ,ila ditan'a: intonasi ,iasa. 7 a5ar 7 tidak ada 7 o,ser+asi.
'tatus +okalis: e"ala 7 dalam ,atas normal Le(er 7 dalam ,atas normal Dada 7 dalam ,atas normal !antung 7 dalam 6atas normal 4
$,domen 7 dalam ,atas normal ;kstremitas 7 dalam ,atas normal #enitalia 7 dalam ,atas normal ,. -ssesment: Diagnosis: angguan -n/ietas0!e1emasan Meneluruh. D232NI'I -N4-N %2M-'
&enurut Sado9k dan Birginia ?200)A gangguan 9emas adala( keadaan seseorang menalami "erasaan gelisa( atau 9emas dengan akti+itas sistem s'ara otonom dalam ,eres"on ter(ada" suatu an9aman tertentu. Selain itu menurut &iraC: L ?2010A gangguan 9emas meru"akan keadaan 'ang ditandai dengan "erasaan ketakutan 'ang disertai dengan kelu(an somatik 'ang di"erli(atkan dengan (i"erakti+itas sistem s'ara otonom. e9emasan adala( ge5ala 'ang tidak s"esiik 'ang sering ditemukan dan seringkali meru"akan suatu emosi 'ang normal. #angguan 9emas dan ketakutan sering disala(artikan. etakutan ,iasan'a tim,ul aki,at adan'a an9aman 'ang s"esiik: sedangkan gangguan 9emas tim,ul aki,at adan'a an9aman 'ang ,elum 5elas. Perasaan tidak ,erda'a dan tidak adekuat da"at ter5adi: disertai "erasaan terasing dan tidak aman. ntensitas "erasaan ini da"at ringan atau ,erat dan kadang ,isa menim,ulkan ke"anikan ?Sado9k dan Birginia: 200)A. T2ORI
Teori gangguan 9emas di,edakan men5adi dua ? Sado9k dan BirginiaA 'aitu 7 a. Teori Psikoanalitik Freud men'atakan ,a(a ke9emasan se,agai sin'al : 'ang mnadarkan ego untuk mengam,il tindakan deensi ter(ada" tekanan dari dalam diri misal dengan menggunakan mekanisme re"resi: ,ila ,er(asil maka ter5adi "emuli(an keseim,angan "sikologis tan"a adan'a ge5ala 9emas. !ika re"resi tidak ,er(asil se,agai suatu "erta(anan: maka di"akai mekanisme "erta(anan 'ang lain: misaln'a kon+ersi: rgresi.
5
,. Teori Perilaku Teori ini mengatakan ,a(a ke9emasan meru"akan suatu res"on ter(ada" stimuli lingkungan keluarga. 9. Teori ;ksistensial Suatu konse" dan teori : ,a(a ,ial seorang sadar akan adan'a ke(am"aan 'ang menon5ol di dalam dirin'a. Perasaan ini le,i( mengganggu dari"ada "enerimaan tentang ken'ataan ke(ilangan/ kematian seseorang 'ang tidak da"at di(indari. e9emasan adala( res"ons seseorang ter(ada"a kemam"uan eksistensi terse,ut. 6A Teori 6iologis a. Sistem Sara tonom Stimuli sistem sara otonom menim,ulkan ge5ala ge5ala tertentu: se"erti takikardi: n'eri ke"ala: diare dan se,again'a. ,. *eurotransmitter Tiga neurotransmitter 'ang ,er"eran dalam gangguan 9emas 'aitu 7 nore"inerin: serotonin dan gammma8amino,ut'ri9 a9id. 9. Penelitian #enetika &enurut (asil "enelitian genetika: (am"ir se,agian ,esar "enderita gangguan "anik memiliki "aling sedikit satu saudara 'ang 5uga menderita gangguan terse,ut. 2TIO+OI
&enurut &ig(ar ?200A: se9ara "sikologis: gangguan 9emas meru"akan "ikiran8"ikiran negati 'ang dialami seseorang 'ang semakin lama semakin kuat. Hal ini ter5adi aki,at 7 a. urangn'a "engeta(uan seseorang dalam men'esuaikan diri ter(ada" "ertum,u(an dan "erkem,agan lingkungan sosial ,. urangn'a dukungan dari orang tua: teman se,a'a atau lingkungan masa'arakat sekitar.
6
9. Tidak mam"u men'esuaikan diri dengan ,er,agai tekanan 'ang ada. 3-!TOR5 3-!TOR 6-N M2MP2N-R47I
&enurut Stuart dan Sundeen ? 2000 A aktor8aktor 'ang mem"engaru(i gangguan 9emas di,edakan dalam ,e,era"a (al 7 a. Usia ,. Status kese(atan 9. *ila8nilai ,uda'a d. Pendidikan e. &ekanisme deensi .
Dukungan sosial
g. Ta(a" "erkem,angan (. Pengalaman masa lalu i.
Pengeta(uan
!+-'I3I!-'I
&enurut Sado9k dan Birginia ?200)A: klasiikasi gangguan 9emas di,edakan men5adi 7 a. #angguan Panikua kriteria gangguan "anik 7 gngguan "ankik tan"a agoraphobia dan gangguan "anik dengan agoraphobia kedua gangguan "anik ini (arus ada #am,aran klinis 7 •
Serangan "anik "ertama seringkali s"ontan
•
etakutan ,erle,i(an
•
Tidak mam"u men5elaskan sum,er ketakutann'a
7
•
6ingung: sulit konsentrasi
•
Takikardi: "al"itasi: sesak naas dan ,erkeringat
Pedoman Diagnostik Agoraphobia 7 •
e9emasan ,erada di suatu tem"at
•
&eng(idar ?o,ia sosialA
Pedoman Diagnostik #angguan Panik 7 •
Sekurangn'a satu serangan diikuti satu atau le,i(
•
#angguan "anik ,isa dengan agoraphobia atau tan"a agoraphobia
,. #angguan Fo,ia Fo,ia adala( ketakutan 'ang tidak rasional 'ang men'e,a,kan "eng(indaran se9ara sadar ter(ada" o,5ek: akti+itas: atau situasi 'ang ditakuti. $da dua 5enis o,ia: 'aitu o,ia s"esiik: o,ia sosial. Pedoma Diagnostik 7 •
Rasa takut 'ang 5elas: meneta" dan ,erle,i(an atau tidak ,eralasan
9. #angguan ,sesi om"ulsi ,sesi adala( "ikiran : "erasaan: ide 'ang ,erulang: tidak ,isa di(ilangkan dan tidak dike(endaki. Pedoman Diagnosis 7 •
Pikiran: im"uls: 'ang ,erulang
•
Tidak dise,a,kan ole( suatu Cat atau kondisi medis umum.
d. #angguan Stres Pas9a Trauma
8
Trauma ,isa ,eru"a trauma "e"erangan: ,en9ana alam: "en'erangan: "emerkosaan: ke9elakaan.uma terdiri dari 7 •
Pengalaman kem,ali trauma melalui mim"i dan "ikiran
•
Penum"ukan res"onsi+itas "ada "enderita terse,ut
Pedoman Diagnostik Stres Pas9atrauma 7 a. Tela( ter"a"ar dengan "eristia traumatik ,. eadaan traumatik se9ara meneta" dialami kem,ali 9. Peng(indaran stimulus 'ang "ersisten 'ang ,er(u,ungan dengan trauma d. #angguan men'e,a,kan "enderitaan 'ang ,ermakna se9ara klinis atau gangguan dalam ungsi sosial: "eker5aan atau ungsi "enting lain. e. Reaksi Stres $kut #angguan sementara 'ang 9uku" "ara(: ter5adi "ada seseorang tan"a adan'a gangguan 5ia lain mun9ul res"ons ter(ada" stres isik mental dan ,iasan'a meng(ilang dalam ,e,era"a 5am atau (ari. Stresorn'a da"at ,eru"a "engalam traumatik 'ang luar ,iasa. Pedomann Diagnostik 7 a. #am,aran ge5ala 9am"uran 'ang ,iasan'a ,eru,a(8u,a( ,. #e5ala8ge5alan'a da"at mengilang dengan 9e"at ?,e,era"a 5amA . #angguan $n%ietas &en'elutu( e9emasan dan kek(aatiran 'ang ,erle,i(an ter(ada" akti+itas atau "eristia tertenstu : 'ang ,erlangsung (am"ir setia" (ari: selama ,ulan atau le,i(. #am,aran esensial dan gangguan ini adala( adan'a an%ietas 'ang men'eluru( dan meneta" ?,erta(an lamaA. #e5ala 'ang menon5ol sangat ,er+ariasi: teta"i kelu(an tegang 'ang ,erke"an5angan: gemetaran: ketegangan otot: ,erkeringat: ke"ala terasa ringan: "al"itasi: "using ke"ala dan kelu(an e"igastrik. 9
Pedoman Diagnostik 7 ge5ala8 ge5ala ini ,aisan'a men9aku" (al8(al ,erikut 7 ke9emasan tentang masa de"an: ketegangan motorik: o+er akti+itas otonomik. g. #angguan 9am"uran an%ietas dann de"resi ategori 9am"uran (arus digunakan ,ilamana terda"at ge5ala an%ietas mau"un de"resi: di mana masing8masing tidak menun5ukkan raangkaian ge5ala 'ang 9uku" ,erat untuk mengakkan diagnosis tersendiri. e"ala 4mum angguan !e1emasan
Setia" orang mem"un'ai reaksi 'ang ,er,eda ter(ada" stres tergantung "ada kondisi masing8masing indi+idu: ,e,era"a simtom" 'ang mun9ul tidakla( sama. adang ,e,era"a diantara simtom terse,ut tidak ,er"engaru( ,erat "ada ,e,era"a indi+idu: lainn'a sangat mengganggu. 1. Berdebar diiringi dengan detak jantung yang cepat e9emasan memi9u otak untuk mem"roduksi adrenalin se9ara ,erle,i(an "ada "em,ulu( dara( 'ang men'e,a,kan detak 5antung semakin 9e"at dan memun9ulkan rasa ,erde,ar. *amun dalam ,e,era"a kasus 'ang ditemukan indi+idu 'ang mengalami gangguan ke9emasan kontinum detak 5antung semakin lam,at di,andingkan "ada orang normal. . !asa sakit atau nyeri pada dada e9emasan meningkatkan tekanan otot "ada rongga dada. 6e,era"a indi+idu da"at merasakan rasa sakit atau n'eri "ada dada: kondisi ini sering diartikan se,agai tanda serangan 5antung 'ang se,enarn'a adala( ,ukan. Hal ini kadang menim,ulkan rasa "anik 'ang 5ustru mem"er,uruk kondisi se,elumn'a. ". !asa sesak napas etika rasa 9emas mun9ul: s'ara8s'ara im"uls ,ereaksi ,erle,i(an 'ang menim,ulkan sensasi dan sesak "ernaasan: tarikan naas men5adi "endek se"erti kesulitan ,ernaas karena ke(ilangan udara. #. Berkeringat secara berlebihan Selama ke9emasan mun9ul ter5adi kenaikan su(u tu,u( 'ang tinggi. eringat 'ang mun9ul dise,a,kan otak mem"ersia"kan "eren9anaan ig(t or lig(t ter(ada" stressor. $. Kehilangan gairah seksual atau penurunan minat terhadap akti%itas seksual. . &. Gangguan tidur '. ubuh gemetar #emetar adala( (al 'ang da"at dialami ole( orang8orang 'ang normal "ada situasi 'ang
10
menakutkan atau mem,uatn'a gugu": akan teta"i "ada indi+idu 'ang mengalami gangguan ke9emasan rasa takut dan gugu" terse,ut tereks"resikan se9ara ,erle,i(an: rasa gemetar "ada kaki: atau lengan mau"un "ada ,agian anggota tu,u( 'ang lain. . angan atau anggota tubuh menjadi dingin dan bekeringat. *. Kecemasan depresi memunculkan ide dan keinginan untuk bunuh diri. 1+. Gangguan kesehatan seperti sering merasakan sakit kepala (migrain).
8. Planning Terapi gangguan ke1emasan
Pendekatan8"endekatan "sikologis ,er,eda satu sama lain dalam tek(nik dan tu5uan "enanganan ke9emasan. Teta"i "ada dasarn'a ,er,agai tek(nik terse,ut sama8sama mendorong klien untuk meng(ada"i dan tidak meng(indari sum,er8sum,er ke9emasan mereka. Dalam menangani gangguan ke9emasan da"at melalui ,e,era"a "endekatan7 1. Pendekatan-Pendekatan Psikodinamika Dari "ers"ekti "sikodinamika: ke9emasan mereleksikan energi 'ang dilekatkan ke"ada
konlik8konlik tak sadar dan usa(a ego untuk mem,iarkann'a teta" tere"resi. Psikoanalisis tradisional men'adarkan ,a(a ke9emasan klien meru"akan sim,olisasi dari konlik dalam diri mereka. Dengan adan'a sim,olisasi ini ego da"at di,e,askan dari meng(a,iskan energi untuk melakukan re"resi. Dengan demikian ego da"at mem,eri "er(atian le,i( ter(ada" tugas8tugas 'ang le,i( kreati dan mem,eri "eningkatan. 6egitu 5uga dengan 'ang modern: akan teta"i 'ang modern le,i( men5a5aki sum,er ke9emasan 'ang ,erasal dari keadaaan (u,ungan sekarang dari"ada (u,ungan masa lam"au. Selain itu mereka mendorong klien untuk mengem,angkan tingka( laku 'ang le,i( ada"ti. 2. Pendekatan-Pendekatan Humanistik Para toko( (umanistik "er9a'a ,a(a ke9emasan itu ,erasal dari re"resi sosial diri kita 'ang sesunggu(n'a. e9emasan ter5adi ,ila ketidaksadaran antara inner sel seseorang 'ang sesunggu(n'a dan kedok sosialn'a mendekat ke tara kesadaran. le( se,a, itu tera"is8tera"is
(umanistik
,ertu5uan
mem,antu
orang
untuk
mema(ami
dan
mengeks"resikan ,akat8,akat serta "erasaan8"erasaan mereka 'ang sesunggu(n'a. Se,agai aki,atn'a: klien men5adi ,e,as untuk menemukan dan menerima diri mereka 'ang sesungggu(n'a dan tidak ,ereaksi dengan ke9emasan ,ila "erasaan8"erasaan mereka 'ang sesunggu(n'a dan ke,utu(an8ke,utu(an mereka mulai mun9ul ke 11
"ermukaan. 3. Pendekatan-Pendekatan Biologis Pendekatan ini ,iasan'a menggunakan +ariasi o,at8o,atan untuk mengo,ati gangguan ke9emasan. Diantaran'a golongan ,enCodiaCe"ine: Balium dan Eana% ?al"raColamA. &eski"un ,enCodiaCe"ine mem"un'ai eek menenangkan: teta"i da"at mengaki,atkan de"ensi isik. ,at antide"resi mem"un'ai eek antike9emasan dan anti"anik selain 5uga mem"un'ai eek antide"resi 4. Pendekatan-Pendekatan Belajar ;ektiitas "enanganan ke9emasan dengan "endekatan ,ela5ar tela( ,an'ak di,enarkan ole( ,e,era"a riset. nti dari "endekatan ,ela5ar adala( usa(a untuk mem,antu indi+idu men5adi le,i( eekti dalam meng(ada"i situasi 'ang men5adi "en'e,a, mun9uln'a ke9emasan terse,ut. $da ,e,era"a ma9am model tera"i dalam "endekatan ,ela5ar: diantaran'a7 a. Pemaparan Gradual &etode ini mem,antu mengatasi o,ia atau"un ke9emasan melalui "endekatan seta"ak demi seta"ak dari "ema"aran aktual ter(ada" stimulus o,ik. ;ektiitas tera"i "ema"aran suda( sangat ter,ukti: mem,uat tera"i ini se,agai tera"i "ili(an untuk menangani o,ia s"esiik. Pema"aran gradual 5uga ,an'ak di"akai "ada "enanganan agorao,ia. Tera"i ,ersiat ,erta(a" meng(ada"kan indi+idu 'ang agorao,ik ke"ada situasi stimulus 'ang makin menakutkan: sasaran ak(irn'a adala( kesuksesan indi+idu ketika di(ada"kan "ada ta(a" terak(ir 'ang meru"akan ta(a" ter,erat tan"a ada "erasaan tidak n'aman dan tan"a suatu dorongan untuk meng(indar. euntungan dari "ema"aran gradual adala( (asiln'a 'ang da"at ,erta(an lama. b. !ekonstruksi Pikiran aitu mem,antu indi+idu untuk ,er"ikir se9ara logis a"a 'ang ter5adi se,enarn'a. ,iasan'a digunakan "ada seorang "sikolog ter(ada" "enderita o,ia. c. ,looding aitu indi+idu di,antu dengan mem,erikan stimulus 'ang "aling mem,uatn'a takut dan dikondisikan sedemikan ru"a serta memaksa indi+idu 'ang menderita an%iet' untuk meng(ada"in'a sendiri. d. erapi Kogniti- Tera"i 'ang dilakukan adala( melalui "endekatan tera"i "erilaku rasional8emoti: tera"i kogniti menun5ukkan ke"ada indi+idu dengan o,ia sosial ,a(a ke,utu(an8ke,utu(an irrasional ke9emasan
untuk 'ang
"enerimaan8"enerimaan tidak
"erlu
dalam 12
sosial
dan
interaksi sosial.
"ereksionisme
mela(irkan
un9i tera"eutik adala(
meng(ilangkan ke,utu(an ,erle,i( dalam "enerimaan sosial. Tera"i kogniti ,erusa(a mengoreksi ke'akinan8ke'akinan 'ang disungsional. &isaln'a: orang dengan o,ia sosial mungkin ,er"ikir ,a(a tidak ada seorang"un dalam suatu "esta 'ang ingin ,er9aka"89aka" dengann'a dan ,a(a mereka ak(irn'a akan kese"ian dan terisolasi se"an5ang sisa (idu" mereka. Tera"i kogniti mem,antu mereka untuk mengenali 9a9at8 9a9at logis dalam "ikiran mereka dan mem,antu mereka untuk meli(at situasi se9ara rasional. Sala( satu 9onto( tek(nik kogniti adala( restrukturisasi kogniti: suatu "roses dimana tera"is mem,antu klien men9ari "ikiran8"ikiran dan men9ari alternati rasional se(ingga
mereka
,isa
,ela5ar
meng(ada"i
situasi
"em,angkit
ke9emasan.
e. erapi Kogniti- Beha%ioral (B) era"i ini memadukan te(nik8te(nik ,e(a+ioral se"erti "ema"aran dan te(nik8te(nik kogniti se"erti restrukturisasi kogniti. 6e,era"a gangguan ke9emasan 'ang mungkin da"at dika5i dengan "enggunaan =6T antara lain 7 o,ia sosial: gangguan stres "as9a trauma: gangguan ke9emasan men'eluru(: gangguan o,sesi kom"ulsi dan gangguan "anik. Pada o,ia sosial: tera"is mem,antu mem,im,ing mereka selama "er9o,aan "ada "ema"aran dan se9ara ,erta(a" menarik dukungan langsung se(ingga klien mam"u meng(ada"i sendiri situasi terse,ut. P2N-N-N-N -N4-N %2M-'
a. *on Farmakologi: Freund: Sigmund ?2002A 1. Pendekatan8"endekatan "sikologis a. Pendekatan8"endekatan "sikodinamika ,. Pendekatan8"endekatan (umanistik 9. Pendekatan8"endekatan ,iologis d. Pendekatan8"endekatan ,ela5ar 2. Penera"an "ola (idu" se(at ,. Farmakologi: De"artemen ese(atan R. ?1>>3A 13
1. $ntiansietas a. #olongan 6enCodiaCe"in ,. 6us"iron 2. $ntide"resi #olongan Serotonin /orepinephrin !euptake 0nhibitors ?S*RA 9. Implementation Pengobatan: 1. $l"raColam 1 mg 08181 ta,/(ari/"9 2. ;dukasi "asien: ren9ana "sikotera"i. 3. ontrol seminggu kemudian di "oliklinik !ia ole( S"!. 4. . 2;aluation Prognosis
Prognosis ,aik ,ila ge5ala ,eres"on ter(ada" "engo,atan konser+ati. asus ,erat mungkin akan mem,utu(kan "sikotera"i ad5u+ant.
Pendidikan:
Dokter men5elaskan "rognosis dari "asien: serta kom"likasi 'ang mungkin ter5adi. !onsultasi: Di5elaskan adan'a konsultasi dengan s"esialis "en'akit 5ia untuk "enanganan le,i(
lan5ut. Ru"ukan: Di"erlukan 5ika ter5adi kom"likasi serius 'ang (arusn'a ditangani di ruma( sakit dengan
sarana dan "rasarana 'ang le,i( memadai.
Peserta:
Pendam"ing:
14
dr. Trisno Fanni Palan
dr. &u(ammad ulkili $mirulla( $.S.
15