Bab 2
Lingkungan Kamar Operasi
Charles E. Cowles, MD
KONSEP KUNCI 1. Tekanan Tekanan 1000 psig mengindikasikan E-silinder yang kira-kira kira-kira separuh penuh dan menunjukkan 330 L oksigen. . !a"u-sa"unya #ara yang yang dapa" diandalkan diandalkan un"uk menen"ukan menen"ukan $olume residual dari dari ni"ri" oksida adalah dengan menim%ang silinder "erse%u". 3. &n"uk menghindari menghindari pemasangan pemasangan silinder yang keliru, perusahaan silinder silinder "elah mengadupsi sis"em keamanan indeks pin. '. (rinsip dasar dasar dari keamanan radiasi radiasi adalah un"uk menjaga paparan )serendah )serendah yang dimungkinkan dalam prak"ik yang layak) *)as low as reasona%ly pra#"i#al)+L(. (rinsip dari L( L( adalah perlindungan dari paparan radiasi dengan penggunaan wak"u, jarak, dan pelindung. /. esarnya ke%o#oran ke%o#oran arus normalnya normalnya "idak dapa" dapa" dirasakan melalui melalui sen"uhan *1 *1 m, dan jauh di %awah am%ang %a"as 2i%rilasi 100 m. ika arus melewa"i resis"ensi "inggi yang ada pada kuli", akan "e"api, dan dipergunakan se#ara langgung pada jan"ung *syokmikro, arus se%esar 100 4 dapa" menjadi 2a"al. 5e%o#oran maksimum yang di%olehkan di perala"an kamar operasi adalah 10 4. 6. &n"uk mereduksi mereduksi kemungkinan kemungkinan dua kesalahan kesalahan %ersamaan, %ersamaan, serangkaian serangkaian moni"or isolasi mengukur po"ensial un"uk aliran arus dari sum%er "enaga yang "erisolasi menuju "anah. (ada dasarnya, rangkaian moni"or isolasi menen"ukan deraja" isolasi an"ara dua ka%el "enaga dan "anah dan memprediksi jumlah arus yang dapa" mengalir jika "erjadi sirkui" pendek kedua. 7. 8ampir semua semua api dalam %edah dapa" di#egah. di#egah. Tidak Tidak seper"i komplikasi komplikasi medis, api adalah produk dari si2a"-si2a" si2a"-si2a" 2isik dan kimia yang yang sederhana. (eris"iwa (eris"iwa "erjadinya dijamin dikarenakan kom%inasi yang "epa" dari %er%agai 2ak"or "e"api dapa" dieliminasi hampir seluruhnya dengan memahami prinsip dasar resiko api. 9. 5emungkinan 2ak"or resiko resiko yang paling umum un"uk api dalam %edah %erhu%ungan %erhu%ungan dengan pem%erian oksigen oksigen "er%uka. :. (em%erian oksigen dengan konsen"rasi le%ih dari 30; perlu dipandu dengan presen"asi presen"asi klinis pasien dan "idak hanya dengan dengan pro"okol a"au ke%iasaan. 10.&ru"an penghen"ian aliran gas dan pengangka"an "u%e endo"rakeal ke"ika "erjadi api di jalan na2as adalah "idak pen"ing di%andingkan dengan memas"ikan %ahwa kedua "indakan "erse%u" dilakukan dengan #epa". 11. !e%elum memulai %edah laser, laser, perala"an laser harus %erada di ruang operasi, "anda peringa"an harus dipasang di pin"u, dan ka#ama"a pelindung perlu disediakan. (enyedia anes"esia perlu memas"ikan %ahwa "anda peringa"an dan ka#ama"a pelindung sesuai dengan la%el pada perala"an laser karena karena perlindungan laser adalah spesi2ik dengan "ipe laser. laser.
nes"esiologis, yang mengha%iskan le%ih %anyak wak"u di kamar operasi daripada grup dok"er lainnya, %er"anggung jawa% un"uk melindungi pasien dan personel kamar operasi dari %er%agai %ahaya selama pem%edahan. e%erapa an#aman ini adalah unik pada kamar operasi. !e%agai aki%a"nya anes"esiologis %er"anggung jawa% un"uk memas"ikan 2ungsi yang memadahi dari gas-gas medis kamar operasi, pen#egahan dan manajemen api, 2ak"or lingkungan *misalnya, "empera"ur, kele kelem% m%a% a%an an,,
$en" $en"il ilas asi, i,
dan dan
ke%i ke%isi sing ngan an, ,
dan dan
keam keaman anan an
elek elek"r "ris is..
(era (eran n
anes"e anes"esiol siologi ogiss juga juga "ermasu "ermasuk k koordi koordinas nasii %an"ua %an"uan n dengan dengan "a"ana "a"anan n dan desain desain
"empa" pem%edahan, "ermasuk peningka"an aliran kerja. a% ini mendeskripsikan #irri-#iri kamar operasi mayor yang memiliki mina" khusus %agi anes"esiologis dan po"ensi %ahaya yang %erkai"an dengan sis"em ini.
Budaya Aman
(asien sering memikirkan kamar operasi se%agai "empa" aman dimana perawa"an yang yang di%erik di%erikan an %erpus %erpusa" a" pada pada perlin perlindun dungan gan pasien. pasien. (enye (enyedia dia layana layanan n medis medis seper"i personel anas"esia, dok"er %edah, dan perawa" %er"anggung jawa% un"uk melaksanakan %e%erapa "ugas pen"ing dengan #epa". 5e#uali anggo"a "im kamar operasi saling menjaga, dapa" "erjadi kesalahan. alan "er%aik un"uk men#egah %ahaya yang serius ser ius pada pasien adalah dengan men#ip"akan %udaya aman. 5e"ika %udaya aman "elah dilaksanakan dengan e2ek"i2 di kamar operasi, "indakan yang "idak aman dihen"ikan se%elum "erjadi kerusakan. !a"u !a"u ala" ala" yang yang mem% mem%an" an"u u %uda %udaya ya aman aman adal adalah ah peng penggu guna naan an da2"a da2"ar r keamanan %edah. Da2"ar "erse%u" digunakan se%elum insisi pada se"iap kasus dan dapa" menyer"akan menyer"akan komponen-k komponen-komp omponen onen yang yang dianggap dianggap pen"ing pen"ing oleh 2asili"as. 2asili"as. any anyak da2"a a2"arr %edah edah yang ang diam iam%il %il dari ari da2"a a2"arr keam keaman anan an %ed %edah yang ang dipu%lika dipu%likasikan sikan oleh
kedua, semua anggo"a "im %edah harus iku" ser"a ke"ika da2"ar s"erse%u" digunakan. Da2"ar "erse%u" paling e2ek"i2 ke"ika digunakan dengan #ara in"erak"i2. Con"oh da2"ar yang dilakukan dengan dengan su%op" su%op"ima imall adalah adalah da2"ar da2"ar yang yang di%a#a di%a#a se#ara se#ara keselu keseluruh ruhan, an, se"elah se"elahny nyaa dok"er %edah menanyakan apakah semua orang se"uju. ?orma" ini menye%a%kan suli"n suli"nya ya iden"i iden"i2ika 2ikasi si masala masalah h yang yang mungk mungkin in "erjadi "erjadi.. Me"ode Me"ode yang yang le%ih le%ih %aik %aik adalah me"ode yang menghasilkan respon se"elah masing-masing poin> misalnya, @palah @palah semua semua orang orang se"uju se"uju ini adalah adalah ohn ohn DoeA), DoeA), diiku" diiku"ii dengan dengan @paka @pakah h semua orang se"uju ki"a melakukan pengangka"an ginjal kiriA), dan se"erusnya. Da2"ar op"imal "idak %erusaha un"uk men#akup se"iap kemungkinan "e"api le%ih pada komponen-komponen komponen-komponen kun#i saja, memungkinkannya memungkinkannya un"uk diselesaikan dalam wak"u kurang dari :0 de"ik
"empa" pem%edahan, "ermasuk peningka"an aliran kerja. a% ini mendeskripsikan #irri-#iri kamar operasi mayor yang memiliki mina" khusus %agi anes"esiologis dan po"ensi %ahaya yang %erkai"an dengan sis"em ini.
Budaya Aman
(asien sering memikirkan kamar operasi se%agai "empa" aman dimana perawa"an yang yang di%erik di%erikan an %erpus %erpusa" a" pada pada perlin perlindun dungan gan pasien. pasien. (enye (enyedia dia layana layanan n medis medis seper"i personel anas"esia, dok"er %edah, dan perawa" %er"anggung jawa% un"uk melaksanakan %e%erapa "ugas pen"ing dengan #epa". 5e#uali anggo"a "im kamar operasi saling menjaga, dapa" "erjadi kesalahan. alan "er%aik un"uk men#egah %ahaya yang serius ser ius pada pasien adalah dengan men#ip"akan %udaya aman. 5e"ika %udaya aman "elah dilaksanakan dengan e2ek"i2 di kamar operasi, "indakan yang "idak aman dihen"ikan se%elum "erjadi kerusakan. !a"u !a"u ala" ala" yang yang mem% mem%an" an"u u %uda %udaya ya aman aman adal adalah ah peng penggu guna naan an da2"a da2"ar r keamanan %edah. Da2"ar "erse%u" digunakan se%elum insisi pada se"iap kasus dan dapa" menyer"akan menyer"akan komponen-k komponen-komp omponen onen yang yang dianggap dianggap pen"ing pen"ing oleh 2asili"as. 2asili"as. any anyak da2"a a2"arr %edah edah yang ang diam iam%il %il dari ari da2"a a2"arr keam keaman anan an %ed %edah yang ang dipu%lika dipu%likasikan sikan oleh kedua, semua anggo"a "im %edah harus iku" ser"a ke"ika da2"ar s"erse%u" digunakan. Da2"ar "erse%u" paling e2ek"i2 ke"ika digunakan dengan #ara in"erak"i2. Con"oh da2"ar yang dilakukan dengan dengan su%op" su%op"ima imall adalah adalah da2"ar da2"ar yang yang di%a#a di%a#a se#ara se#ara keselu keseluruh ruhan, an, se"elah se"elahny nyaa dok"er %edah menanyakan apakah semua orang se"uju. ?orma" ini menye%a%kan suli"n suli"nya ya iden"i iden"i2ika 2ikasi si masala masalah h yang yang mungk mungkin in "erjadi "erjadi.. Me"ode Me"ode yang yang le%ih le%ih %aik %aik adalah me"ode yang menghasilkan respon se"elah masing-masing poin> misalnya, @palah @palah semua semua orang orang se"uju se"uju ini adalah adalah ohn ohn DoeA), DoeA), diiku" diiku"ii dengan dengan @paka @pakah h semua orang se"uju ki"a melakukan pengangka"an ginjal kiriA), dan se"erusnya. Da2"ar op"imal "idak %erusaha un"uk men#akup se"iap kemungkinan "e"api le%ih pada komponen-komponen komponen-komponen kun#i saja, memungkinkannya memungkinkannya un"uk diselesaikan dalam wak"u kurang dari :0 de"ik
e%erapa prak"isi %erargumen %ahwa da2"ar "erse%u" mengha%iskan "erlalu %anyak wak"u> mereka "idak mampu menyadari %ahwa jalan pin"as un"uk menghema" wak"u sering menye%a%kan permasalahan di wak"u yang akan da"ang, mengaki%a"kan kerugian wak"u %ersih. ika da2"ar keamanan diiku"i pada se"iap kasus, dapa" di"emukan reduksi yang signi2ikan dalam insidensi komplikasi %edah seper"i "empa" pem%edahan yang salah, prosedur pada pasien yang salah, %enda asing asing yang yang "er"ing "er"inggal gal,, dan kesala kesalahan han-ke -kesala salahan han lainny lainnyaa yang yang dapa" dapa" di#ega di#egah h dengan dengan mudah. mudah. (enyedia (enyedia anes"esi anes"esi adalah pemimpin pemimpin dalam inisia"i2 keamanan pasien dan memerlukan peran proak"i2 un"uk menggunakan da2"ar dan ak"i2i"as lainnya yang mem%an"u %udaya aman.
Sistem Gas Medis
Bas-gas medis yang umumnya digunakan di kamar operasi adalah oksigen, ni"ri" oksida, udara, dan ni"rogen. =alaupun se#ara "eknik %ukan gas, vacuum exhaust un"uk pem%uangan gas anes"e"ik sampah *waste * waste anesthetic gas disposal +=BD +=BD a"au a"au scavenging dan su#"ion %edah juga harus "ersedia dan dianggap se%agai %agian in"egral dari sis"em gas medis. (asien "eran#am %ahaya jika sis"em gas medis, khususnya oksigen, salah penga"uran a"au gagal 2ungsi. Ciri u"ama dari sis"em "erse%u" adalah sum%er gas dan sarana pem%erian mereka di kamar operasi. nes" nes"esi esiol olog ogis is haru haruss mema memaham hamii elem elemen en-el -elem emen en ini ini un"u un"uk k men# men#eg egah ah dan dan mende"eksi gas medis yang ha%is a"au suplai lini koneksi yang salah. (erkiraan dari permin"aan permin"aan pun#ak pun#ak pada rumah saki" "er"en"u menen"ukan menen"ukan "ipe sis"em suplai gas gas medi mediss yang ang dipe diperl rluk ukan an.. Desa Desain in dan dan s"an s"anda darr meng mengik iku" u"ii National Fire Protection Association Association *?( *?( :: di merika !erika" dan 8TM 0 di nggris.
SUMBE GAS ME!IS Oksigen
!uplai !uplai oksige oksigen n yang yang dapa" dapa" dianda diandalka lkan n adalah adalah syara" syara" yang yang pen"in pen"ing g dalam dalam area area %edah apapun.
saki" ke#il menyimpan oksigen dalam dua %ank silinder "ekanan-"inggi yang "erpisah
*8-silinder
yang
dihu%ungkan
dengan
se%uah
pipa
%ermulu"
%anyak+manifold *Bam%ar 1. 8anya sa"u %ank yang digunakan dalam sa"u wak"u. umlah silinder pada masing-masing %ank "ergan"ung pada ke%u"uhan harian yang dian"isipasi. Mani2old memiliki ka"up yang mereduksi "ekanan silinder *kira-kira 000 pon per in#hi persegi FpsigG un"uk mera"akan "ekanan *// H / psig dan se#ara o"oma"is menggan"i %ank ke"ika sa"u grup silinder "elah ha%is.
!is"em penyimpanan oksigen #air *Bam%ar adalah le%ih ekonomis un"uk rumah saki" %esar.
udara medis dan ni"ri" oksida, dan dapa" menerima silinder helium. Bas medis "erkompresi menggunakan sis"em keamanan indeks pin un"uk silinder-silinder ini un"uk men#egah #rosso$er dan hu%ungan yang kurang #erma" un"uk "ipe-"ipe gas yang %er%eda. !e%agai #iri keamanan dari E-silinder oksigen, kuk memiliki komponen in"egral yang di%ua" dari me"al =ood. Campuran me"alurgi ini memiliki "i"ik le%ur yang rendah, yang memungkinkan hilangnya "ekanan yang dapa" memanaskan %o"ol sampai ke "i"ikk ledakan %alis"ik. @5a"up) penghilang"ekanan ini diran#ang un"uk ro%ek pada 3300psig, jauh di %awah "ekanan yang mampu di"ahan dinding E-silinder *le%ih dari /000 psig.
Nitrit Oksida
i"ri" oksida diproduksi dengan memanaskan ammonium ni"ra" *dekomposisi "hermal. ahan ini hampir selalu disimpan di rumah saki" dalam 8-silinder %esar yang "erhu%ung dengan mani2old dengan 2i"ur #rosso$er o"oma"is. !impanan ni"ri" oksida #air dalam jumlah %esar adalah ekonomis hanya pada ins"i"usi yang sanga" %esar. Karena temperature kritis dari nitrit "ksida #$%&'(C) ada*a+ *ebi+ dari su+u kamar, ba+an ini dapat tetap -air tanpa sistem pendinginan yang ber*ebi+an& ika ni"ri" oksida #air naik di a"as "empera"ure kri"isnya, maka akan
kem%ali ke 2ase gas. 5arena ni"ri" oksida %ukan gas ideal dan dapa" dikompresi dengan mudah, "rans2ormasi menjadi 2ase gas ini "idak diser"ai dengan resiko %esar dalam "ekanan "angki. kan "e"api, seper"i dengan silinder oksigen, semua E-silinder ni"ri" oksida dilengkapi dengan kuk me"al =ood un"uk men#egah
ledakan pada kondisi "ekanan gas "inggi yang "ak "erduga *misalnya, pengisian %erle%ihan yang "idak disengaja, khususnya selama ada api. =alaupun gangguan pada suplai %iasanya "idak menjadi %en#ana, se%agian %esar mesin anes"esi memiliki #adangan E-silinder ni"ri" oksida. 5arena silinder yang le%ih ke#il ini juga mengandung ni"ri" oksida dalam keadaan #air, $olume yang "ersisa dalam silinder tidak proporsional dengan "ekanan silinder. (ada wak"u ni"ri" oksida #air mengem%ang dan "ekanan "angki mulai "urun, hanya seki"ar '00 L ni"ri" oksida yang "ersisa. .ika nitrit "ksida -air disimpan pada temperature k"nstan #2/(C), ba+an ini akan menguap dengan ke-epatan yang sama ba+an ini dik"nsumsi dan akan memperta+ankan tekanan k"nstan #01' psig) sampai -airan tersebut +abis&
!a"u-sa"unya #ara yang dapa" diandalkan un"uk menen"ukan $olume residual dari ni"ri" oksida adalah dengan menim%ang silinder "erse%u". 5arena alas an ini, %era" "ara *T=, a"au %era" kosong, dari silinder yang mengandung gas kompresi #air *yai"u, ni"ri" oksida seringkali di#apkan pada %ahu silinder. Bauge+Me"eran "ekanan ni"ri" oksida se%aiknya "idak mele%ihi 7'/ psig pada suhu 0IC. &kuran yang le%ih "inggi mengimplikasikan mal2ungsi me"eran, "angki yang "erlalu penuh *isi #airan, a"au silinder yang mengandung gas selain dari ni"ri" oksida. 5arena energi dikonsumsi dalam kon$ersi #air menjadi gas *panas la"en dari penguapan, ni"ri" oksida #air menjadi dingin. (enurunan "empera"ur mengaki%a"kan "ekanan uap yang le%ih rendah dan "ekanan silinder yang le%ih rendah. (endinginan juga semakin menonjol pada ke#epa"an aliran yang "inggi sehingga sering "er%en"uk em%un pada "angki, dan regula"or "ekanan dapa" mem%eku.
Udara Medis
(enggunaan udara menjadi le%ih sering dalam anes"esiologi seiring dengan populari"as ni"ri" oksida dan konsen"rasi oksigen yang %erle%ihan "ingginya "elah menurun. &dara silinder adalah kelas medis dan didapa"kan dengan men#ampur oksigen dan ni"rogen. &dara dehumidi2ikasi "e"ai "idak s"eril disediakan di sis"em
jalur pipa rumah saki" dengan pompa kompresi. nle" dari pompa ini harus jauh dari $en"ilasi pengeluaran $a#uum dan mesin un"uk meminimalkan kon"aminasi. 5arena "empera"ur kri"is udara adalah 1'0.6IC, %ahan ini %erwujud gas dalam silinder dimana "ekanannya "urun se%anding dengan isinya.
Nitr"gen
=alaupun ni"rogen "erkompresi "idak di%erikan pada pasien ini dapa" digunakan un"uk menjalankan %e%erapa perala"an kamar operasi, seper"i gergaji, %or, dan handpieces %edah. !is"em suplai ni"rogen mengga%ungkan penggunaan 8-silinder yang "erhu%ung dengan manifold a"aupun dengan sis"em dinding yang disuplai oleh sua"u kompresor yang menjalankan suplai pusa".
akum
!is"em $akum rumah saki" pusa" %iasanya "erdiri dari pompa sedo"an+ suction independen, masing-masing mampu menangani ke%u"uhan pun#ak. Lekukan di se"iap lokasi pemakai men#egah kon"aminasi sis"em dengan %enda asing. Jakum %edah medis dapa" digunakan un"uk pem%uangan gas anes"e"ik sampah %ila hal "erse%u" "idak mempengaruhi per2orma sis"em. =adah $akum medis %iasanya %erwarna hi"am dengan huru2 pu"ih. !is"em $akum =BD yang %erdedikasi %iasanya diperlukan dengan mesin anes"hesia modern.
Karb"n !i"ksidan
anyak prosedur %edah dilakukan dengan menggunakan "eknik laparoskopi a"au dengan %an"uan ro%o"i# yang memerlukan insu2lasi rongga "u%uh dengan kar%on dioksida, sua"u gas yang "ak %er%au, "ak %erwarna, "idak mudah "er%akar dan
sediki" asam. !ilinder %esar yang mengandung kar%on dioksida, seper"i M-silinder a"au L5-silinder, seringkali di"emukan di kamaroperasi> silinder-silinder ini memiliki ukuran lu%ang ori2isium dan uru"an yang sama dengan silinder oksigen dan dapa" di"ukar dengan mudah.
PENGIIMAN GAS ME!IS
Bas medis dikirimkan dari sum%er suplai pusa" mereka ke kamar operasi melalui serangkaian pipa. &kuran pipa disesuaikan sehinga penurunan "ekanan di seluruh sis"em "idak pernah mele%ihi / psig. (ipa gas %iasanya di%ua" dari "a%ung "em%aga "anpa sam%ungan dengan menggunakan "eknik pengelasan khusus. 5on"aminasi in"ernal pada jalur pipa dengan de%u, lemak, a"au air harus dihindari. !is"em pengiriman gas rumah saki" sampai di kamar operasi dalam "e"esan selang, kolom gas, a"au lengan ar"ikulasi yang rumi" *Bam%ar -3. (erala"an kamar operasi, "ermasuk mesin anes"hesia, mengganggu ou"le" sis"em jalur pipa ini dengan selang %erkode warna. Mekanisme Kui#k#oupler, yang desainnya %er$ariasi dengan pa%rik yang %er%eda-%eda, menghu%ungkan sa"u ujung selang ke ou"le" gas yang sesuai. &jung lainnya menghu%ungkan dengan mesin anes"hesia melalui penyesuaian sis"em keamanan indeks diame"er yang "idak dapa" di"ukarkan yang men#egah pemasangan selang yang keliru. E-silinder oksigen, ni"ri" oksida, dan udara meleka" se#ara langsung pada mesin anes"hesia. &n"uk men#egah pemasangan silinder yang keliru, pa%rik silindar "elah mengadopsi sis"em keamanan indeks pin. Masing-masing gas silinder *ukuran -E memiliki dua lu%ang dalam ka"up silindernya yang #o#ok dengan masing-masing pin di kuk mesin anes"hesia *Bam%ar -'. (osisi rela"i2 pada pin dan lu%ang "erse%u" adalah unik un"uk masing-masing gas. anyak pem%ersih di"empa"kan an"ara silinder dan kuk, yang men#egah pengkai"an pin dan lu%ang, "idak sengaja "elah mengalahkan sis"em ini. !is"em keamanan indeks pin juka "idak e2ek"i2 jika pin kuk rusak a"au silinder "erisi dengan gas yang salah.
!um%er suplai gas medis yang %er2ungsi dan sis"em jalur pipa "erusmenerus dimoni"or dengan sis"em alarm pusa" dan area. Lampu indi#a"or dan sinyal audio memperinga"kan penggan"ian ke sum%er gas sekunder dan "ekanan jalur pipa yang a%normal "inggi *misalnya, mal2ungsi regula"or "ekanan a"au rendah *misalnya keha%isan suplai *Bam%ar -/. Mesin anes"hesia modern dan analiser gas anes"e"ik "erus-menerus mengukur 2raksi oksigen inspirasi *?i< . naliser memiliki am%ang %a"as yang %er$ariasi yang dia"ur un"uk ?i< minimal "e"api perlu dikon2igurasi un"uk men#egah kelumpuhan alarm ini. Moni"oring ?i< "idak men#erminkan konsen"rasi oksigen di dis"al "empa" moni"oring dan se%aiknya "idak digunakan un"uk re2erensi konsen"rasi oksigen dalam perala"an seper"i "a%ung endo"rakeal a"au pada ujung dis"al "a%ung. 5arena per"ukaran gas, ke#epa"an aliran, dan shun"ing dapa" "er%en"uk sua"u per%edaan %esar an"ara ?i< yang dimoni"or dan konsen"rasi oksigen pada "ingka" jaringan.
3akt"r Lingkungan di Kamar Operasi 4EMPEA4U
Tempera"ure di se%agian %esar kamar operasi "ampaknya "erlalu dingin %agi %anyak pasien sadar dan, kadang, anes"esiologis. kan "e"api, perawa" pem%ersih dan dok"er %edah %er"ugas dalam pakaian %edah selama %erjam-jam di %awah lampu ruangan operasi yang panas. (rinsip umumnya, kenyamanan personel kamar operasi harus didamaikan dengan perawa"an pasien. 8iper"ermia "elah dikai"kan dengan peningka"an insidensi in2eksi luka, pengeluaran darah in"raopera"i2 yang le%ih %esar *gangguan koagulasi yang dinilai dengan "hrom%oelas"ography, dan rawa" inap yang le%ih lama *liha" a% /.
KELEMBABAN
erpuluh "ahun yang lalu, lis"rik s"a"is adalah sum%er per#ikan api yang di"aku"i di kamar operasi yang dipenuhi dengan uap anes"esi yang dapa" "er%akar. !ekarang kon"rol kelem%a%an adalah le%ih rele$an un"uk prak"ik kon"rol in2eksi. Tingka" kelem%a%an yang op"imal di kamar operasi perlu diper"ahankan an"ara /0; dan //;. Di %awah range ini udara kering mem2asili"asi mo"ili"as udara pada ma"eri "er"en"u, yang dapa" menjadi $e#"or in2eksi. (ada kelem%a%an "inggi, kelem%a%an dapa" mempengaruhi in"egri"as perala"an %arrier seper"i pem%ungkus kain s"eril dan pan liner .
EN4ILASI
Tingka" aliran udara kamar operasi yang "inggi menurunkan kon"aminasi pada "empa" pem%edahan. Tingka" aliran ini, %iasanya didapa"kan dengan men#ampur sampai dengan 90; udara resirkulasi dengan udara segar, diran#ang un"uk menurunkan aliran "ur%ulen dan menjadi unidireksional. =alaupun resirkulasi menghema" %iaya energy sehu%ungan dengan pemanasan dan penyejuk udara, hal ini "idak sesuai un"uk =BD. Dengan demikian, sis"em pem%uangan gas anes"esi yang "erpisah harus selalu melengkapi $en"ilasi kamar operasi. 5amar operasi perlu memper"ahankan "ekanan yang sediki" posi"i2 un"uk mendorong keluar gasgas yang lolos dari pem%uangan dan perlu diran#ang sehingga udara segar masuk
melalui a"au deka" a"ap dan udara kem%ali di"angani di a"au deka" lan"ai. (er"im%angan $en"ilasi harus memper"im%angkan kuali"as udara dan peru%ahan $olume. National Fire Protection Agency *?( merekomendasikan per"ukaran / $olume udara per jam un"uk menurunkan resiko s"agnasi dan per"um%uhan %a#"eria. 5uali"as udara perlu diper"ahankan dengan 2il"rasi udara yang adekua" dengan menggunakan 2il"er :0;, dide2inisikan se%agai 2il"er yang menyaring :0; par"ikel yang ada. ?il"er par"ikula" e2isiensi "inggi *8E( sering digunakan "e"api "idak diperlukan dalam s"andar "eknik a"au kon"rol in2eksi.
KEBISINGAN
anyak peneli"ian "elah menunjukkan %ahwa paparan suara %ising memiliki e2ek yang merusak pada %er%agai 2ungsi kogni"i2 manusia dan dapa" mengaki%a"kan gangguan pendengaran dengan paparan lama. 5e%isingan kamar operasi "elah diukur se%esar 70-90 desi%el *d dengan pun#ak suara yang sering mun#ul mele%ihi 90 d. !e%agai re2erensi, jika suara %i#ara anda di"ingka"kan di a"as "ingka" per#akapan, maka ke%isingan seki"ar adalah seki"ar 90 d. Tingka" ke%isingan di kamar operasi men#apai ra"a-ra"a wak"u-%e%an *time-weighted average/ T= yang menuru" Occupational Safety and ealth Administration *
A!IASI IONISASI
adiaso adalah %en"uk energi yang di"emukan pada sinar spesi2ik.
&n"uk
penyedia anes"esi radiasi %iasanya adalah komponen dari pen#i"raan diagnos"ik a"au "erapi radiasi. Con"ohnya "ermasuk 2luoroskopi, akselera"or linear, computed tomography, "erapi sinar "erarah, "erapi pro"on, dan radiogra2i diagnos"ik. E2ek radiasi pada manusia diukur dalam uni" dosis yang dia%sor%si seper"i *By dan rads a"au uni" dosis ekui$alen seper"i !ie$er" *!$ dan !oentgen e"uivalent in man *EM.
jika indi$idu "erpapar le%ih dari '0 EM. Me"ode pengukuran yang paling umum adalah dengan len#ana 2ilm. (aparan seumur hidup dapa" di"a%ulasikan dengan da"a%ase yang diperlukan dari pemakai len#ana 2ilm. (rinsip dasar dari keamanan radiasi adalah un"uk menjaga paparan @serendah yang dimungkinkan dalam prak"ik yang layak)+@as low as reasona#ly practical ) *L(. (rinsip L( adalah perlindungan dari paparan radiasi dengan penggunaan wak"u, jarak, dan pelindung. Lama wak"u paparan %iasanya "idak menjadi masalah un"uk radiogra2i sederhana seper"i 2ilm dada "e"api dapa" menjadi signi2ikan pada prosedur 2luoroskopi seper"i yang umumnya dilakukan selama in"er$al radiologi, penggunaan #-arm, dan pada la% diagnos"ik gas"roen"erology. (aparan dapa" direduksi %agi penyedia dengan meningka"kan jarak an"ara sinar dan penyedia. (aparan radiasi di%andingkan dengan jarak mengiku"i hukum kuadra" "er%alik. !e%agai ilus"rasi, in"ensi"as di"unjukkan se%agai 1+d *dimana d jarak sehingga 100 mD pada jarak 1 in#i akan menjadi 0.01 mD pada jarak 100 in#i. (elindung adalah %en"uk pelindungan radiasi yang paling dapa" diandalkan> pelindung personal yang khas adalah dalam %en"uk #elemek dan ka#ama"a dengan "imah. (elindung 2isik %iasanya diga%ungkan dalam ruang radiologis dan dapa" hanya %erupa dinding un"uk %erdiri di %aliknya a"au pelindung "imah yang dapa" dipindahkan un"uk di"empa"kan an"ara sinar dan penyedia. =alaupun se%agian %esar 2asili"as modern diran#ang dengan #ara yang sanga" aman, penyedia masih dapa" "erpapar radiasi yang "erpen#ar ke"ika par"ikel a"omik "erpan"ul dari pelindung. 5arena alas an ini perlindungan harus dikenakan kapanpun digunakan radiasi ionisasi. 5e"ika penggunaan pelindung yang dapa" diandalkan "elah meningka", insidensi penyaki" yang %erkai"an dengan radiasi pada organ sensi"i$e "elah menurun, dengan penge#ualian ka"arak yang diinduksi radiasi. 5arena ka#ama"a pelindung
%elum
digunakan
se#ara
konsis"en
pada
deraja"
yang
sama
di%andingkan dengan "ipe perlindungan personal lainnya, ka"arak yang diinduk si radiasi semakin meningka" di an"ara pekerja yang %erkerja di "empa" radiologi in"er$ensional. (enyedia anes"hesia yang %ekerja pada lingkungan-lingkungan
"erse%u" perlu memper"im%angkan penggunaan ka#ama"a hi"am dengan "imah a"au ka#ama"a un"uk menurunkan resiko permasalahan seper"i "erse%u".
Keamanan E*ektrik ESIKO 4ESENGA4 LIS4IK5 ELECTROCUTION
(enggunaan perala"an medis elek"ronik mem%ua" pasien dan personel rumah saki" %eresiko "ersenga" lis"rik. nes"esiologis harus memiliki se"idaknya pemahama% dasar mengenai %ahaya elek"ris dan pen#egahannya. 5on"ak "u%uh dengan dua ma"erial konduk"i2 pada po"ensial $ol"ase yang %er%eda dapa" melengkapi sua"u sirkui" dan mengaki%a"kan keju"an elek"ris. iasanya, sa"u "i"ik paparan adalah konduk"or 110-J a"au '0-J hidup, dengan sirkui" dilengkapi melalui kon"ak "anah. !e%agai #on"oh, orang yang %erdiri di "anah perlu kon"ak dengan hanya sa"u konduk"or hidup un"uk menyelesaikan sirkui" lengkap dan mendapa"kan syok. 5onduk"or hidup dapa" %erupa %ingkai moni"or pasien yang "elah rusak karena sisi yang panas dari jalur daya. !irkui" sekarang lengkap an"ara jalur daya *yang "erhu%ung ke "anah pada "rans2ormer ku"u%-pun#ak dari perusahaan pemakai sampai ke kor%an dan kem%ali ke "anah *Bam%ar -6. E2ek 2isiologis dari arus elek"ris "ergan"ung pada lokasi, durasi, 2rekuensi, dan %esarnya *le%ih "epa"nya, densi"as arus keju"an. Keb"-"ran arus ada pada semua perala"an elek"ris se%agai aki%a" dari
pasangan kapasi"i2, induksi an"ara komponen elek"ris in"ernal, a"au isolasi yang #a#a". rus dapa" mengalir se%agai aki%a" dari pasangan kapasi"i2 an"ara dua %enda konduk"i2 *misalnya, papan sirkui" dan pem%ungkusnya walaupun "idak "erhu%ung se#ara 2isik. e%erapa moni"or diisolasi ganda un"uk menurunkan e2ek pasangan kapasi"i2. Moni"or lainnya diran#ang un"uk dihu%ungkan dengan "anah dengan impedansi rendah *ka%el "anah pengaman yang akan mengalihkan arus dari orang yang menyen"uh "empa" ins"rumen". esarnya ke%o#oran "erse%u" normalnya "idak "erasa dengan sen"uhan *1 m, dan jauh di %awah am%ang %a"as 2i%rilasi 100 m. ika arus melewa"i resis"ensi "inggi yang ada pada kuli", dan digunakan se#ara langsung ke jan"ung * sy"kmikr", arus se%esar 100 dapa"
menjadi 2a"al. 5e%o#oran maksimum yang diijinkan di perala"an kamar operasi adalah 10 .
5a%el #ardia# pa#ing dang ka"e"er moni"oring in$asi$e mem%erikan jalur konduk"i2 ke miokardium. ?ak"anya, darah dan salin normal dapa" %erperan se%agai konduk"or elek"ris. umlah arus yang "epa" yang diperlukan un"uk menghasilkan 2i%rilasi "ergan"ung pada wak"u, syok rela"i2 "erhadap periode yang ren"an saa" repolarisasi jan"ung *gelom%ang T pada elek"rokardiogram. ahkan per%edaan ke#il dalam po"ensial an"ara koneksi %umi pada dua ou"le" elek"rik di kamar operasi yang sama dapa" menim%ulkan resiko "ersenga" lis"rik %agi pasien.
PELIN!UNGAN !AI S6OK ELEK4IS
!e%agian %esar senga"an lis"rik pada pasien dise%a%kan oleh aliran arus dari konduk"or hidup pada sirkui" yang "erhu%ung ke "anah melalui "u%uh dan kem%ali ke "anah *Bam%ar -6. 8al ini dapa" di#egah jika segala segala sesua"u di kamar operasi dihu%ungkan ke "anah ke#uali pasien. =alaupun menghu%ungkan pasien ke "anah se#ara langsung perlu dihindari, isolasi pasien sepenuhnya "idak mungkin dilakukan selama pem%edahan. !e%aliknya, suplai "enaga kamar operasi dapa" diisolasi dari "anah dengan trans7"rmer is"*asi *Bam%ar -7. Tidak seper"i "rans2ormer ku"u%-pun#ak pada perusahaan pemakai, ka%el sekunder pada "rans2ormer isolasi "idak "erhu%ung ke "anah dan menyediakan dua jalur $ol"ase yang "idak "erhu%ung ke "anah un"uk perala"an kamar operasi. (em%ungkus perala"an "e"api "idak pada sirkui" elek"ris dihu%ungkan ke "anah melalui %ilah "erpanjang s"eker "iga-#a%ang *pengaman "anah. ika ka%el hidup kemudian "idak sengaja %ersen"uhan dengan pasien yang "erhu%ung ke "anah, arus "idak akan mengalir melalui pasien karena "idak ada sirkui" kem%ali ke kumparan sekunder yang "elah lengkap *Bam%ar -9.
Ten"u, jika kedua jalur "enaga "erhu%ungm sirkui" menjadi lengkap dan dapa" "erjadi senga"an. !e%agai "am%ahan, jika salah sa"u jalur "enaga "erhu%ung dengan "anah karena adanya ke#a#a"an, kon"ak dengan jalur Tenaga lainnya akan melengkapi sirkui" melalui pasien yang "erhu%ung ke "anah. &n"uk menrurunkan kemungkinan dua kesalahan %ersamaan, m"nit"r is"*asi 8a*ur mengukur po"ensi un"uk aliran arus dari suplai "enaga "erisolasi ke "anah *Bam%ar -:. (ada dasarnya, moni"or isolasi jalur menen"ukan deraja" isolasi an"ara dua ka%er "enaga dan "anah dan memprediksi jumlah arus yang dapat mengalir jika "er%en"uk sirkui" pendek kedua. larm akan "erak"i2asi jika aliran arus "inggi yang "idak dapa" di"erima mengalir ke "anah menjadi mungkin *%iasanya m a"au / m, "e"api, "enaga "idak "erganggu ke#uali sirkui" in"errup"er dengan #a#a"-"anah juga "erak"i2asi. 8al "erse%u", #iri-#iri kamar mandi rumah "angga, %iasanya "idak
"erpasang pada lokasi seper"i kamar operasi, dimana penghen"ian sis"em %an"uan hidup *misalnya, mesin %ypass kardiopulmoner adalah le%ih %er%ahaya daripada resiko syok elek"ris. larm moni"or isolasi jalur hanya menunjukkan %ahwa suplai "enaga "elah dikem%alikan se%agian pada sis"em yang "erhu%ung ke "anah. Dengan ka"a lain, walaupun moni"or isolasi jalur memperinga"kan adanya sa"u kesalahan *an"ara jalur "enaga dan "anah diperlukan dua kesalahan un"uk "erjadinya senga"an. 5arena alarm moni"or isolasi jalur ke"ika jumlah arus ke%o#oran mele%ihi am%ang %a"as yang "elah di"e"apkan, %agian "erakhir dari perala"an %iasanya adalah %agian yang #a#a"> akan "e"api, jika %agian "erse%u" adalah pendukung kehidupan, perala"an lain dapa" disingkirkan dari sirkui" un"uk menge$aluasi apakah %agian pengaman hidup %enar-%enar #a#a".
ahkan
sirkui"
"enaga
"erisolasi
"idak
mem%erikan
perlindungan
sepenuhnya dari arus ke#il yang mampu menye%a%kan 2i%rilasi syokmikro. Terle%ih lagi, moni"or isolasi jalur "idak dapa" mende"eksi semua ke#a#a"an, seper"i ka%el pengaman-"anah yang rusak dalam se%uah perala"an. =alaupun penggunaan
sis"em
"enaga
"erisolasi
se#ara
keseluruhan,
hal
"erse%u"
menam%ahkan %iaya kons"ruksi. !yara" adanya hal "erse%u" di kamar operasi dihapus dari National $lectrical %ode pada "ahun 1:9', dan sirkui" kamar operasi
yang le%ih %aru a"au remodel dapa" menawarkan perlindungan yang le%ih sediki" dari luka syok-elek"rik daripada sirkui" kamar mandi rumah "angga. kan "e"api "erdapa" desain perala"an modern yang menurunkan kemungkinan senga"an-lis"rik-mikro. 8al ini "ermasuk insulasi ganda pada #asis dan selu%ung, suplai "enaga yang "idak dihu%ungkan dengan "anah, dan isolasi pasien dari "anah yang "erhu%ung dengan perala"an dengan menggunakan pasangan op"ikal a"au "rans2ormer.
!IA4EMI BE!A9
&ni" %edah elek"rik *E!& menghasilkan arus elek"ris dengan 2rekuensi ul"ra "inggi yang mengalir dari elek"roda ak"i2 ke#il *ujung kau"er menuju pasien dan ada dengan melewa"i elek"roda pla" %esar *%an"alan dispersi, a"au elek"roda kem%ali. 5epada"an arus yang "inggi pada ujung kau"er mampu mengkoagulasi a"au memo"ong jarngan, "ergan"ung dari %en"uk-gelom%ang elek"ris. ?i%rilasi $en"rikuler di#egah dengan penggunaan 2rekuensi elek"ris ul"ra "inggi *0.13 M8N di%andingkan dengan "enaga jalur */060 8N. rea permukaan yang %esar dari elek"roda kem%ali dengan impedansi-rendah menghindari luka %akar pada "i"ik keluar arus dengan menyediakan kepada"an arus yang rendah *konsep keluar se#ara "eknis "idaklah "epa", karena arus %er%olak-%alik %ukan langsung. Tingka" "enaga E!& yang "inggi *sampai dengan '00 = dapa" menye%a%kan pasangan induk"i2 dengan ka%el moni"or, menye%a%kan gangguan elek"ris. Mal2ungsi %an"alan dispersi dapa" diaki%a"kan dari diskoneksi dari E!&, kon"ak pasien yang "idak adekua", a"au kurang gel konduk"i2. (ada si"uasi-si"uasi ini, arus akan menemukan "empa" lain un"uk keluar *misalnya, %an"alan elek"rokardiogram
a"au
%agian
me"al
dari
meja
operasi,
yang
dapa"
mengaki%a"kan luka %akar *Bam%ar -10. (en#egahan un"uk men#egah luka %akar dia"ermi "ermasuk penempa"an elek"roda kem%ali yang memadahi, menghindari pros"hesis dan penonjolan "ulang, dan eliminasi kon"ak pasien-ke"anah. liran arus melalui jan"ung dapa" menye%a%kan dis2ungsi implan perala"an manajemen irama kardia+cardiac rhythm management device *CMD. 8al ini
dapa" diminimalkan dnegan menempa"kan elek"roda kem%ali sedeka" mungkin dengan %idang pem%adahan dan sejauh mungkin dari CMD pada prak"iknya.
E!& yang le%ih %aru diisolasi dari "anah dengan menggunakan prinsip yang sama dengan suplai "enaga "erisolasi *ou"pu" "erisolasi $ersus uni" re2erensi"anah. 5arena ini adalah lapisan perlindungan kedua yang mem%erikan E!& suplai "enaga "erisolasi un"uk mereka sendiri, moni"or isolasi jalur pada kamar operasi mungkin "idak mende"eksi #a#a" elek"ris. =alaupun %e%erapa E!& dapa" mende"eksi kon"ak yang %uruk an"ara elek"roda kem%ali dan pasien dengan memoni"or impedensi, %anyak uni" yang le%ih "ua memi#u alarm hanya jika elek"roda kem%ali di#a%u" dari mesin. Elek"roda %ipolar mengurung propagasi arus sampai %e%erapa millime"er, mengeliminasi ke%u"uhan akan elek"roda kem%ali. 5arena pa#emaker dan gangguan elek"rokardiogram dapa" "erjadi, denyu" a"au suara jan"ung perlu dimoni"or dengan #erma" ke"ika digunakan E!&
apapun. mplan" o"oma"is kardio$ersi dan perala"an de2i%rilla"or mungkin perlu di"ahan jika E!& monopolar digunakan dan semua implan" CMD perlu diperiksa se"elah penggunaan E!& monopolar.
Api da*am Pembeda+an : Luka 4+erma* PENCEGA9AN : PESIAPAN API
pi dalam ke%akaran rela"i2 jarang, denga insidensi seki"ar 1O97,000 kasus, yang mendeka"i "ingka" insidensi peris"iwa lainnya seper"i %enda asing yang "er"inggal se"elah pem%edahan dan "empa" pem%edahan yang keliru. 8ampir semua api dalam pem%edahan dapa" di#egah. Tidak seper"i komplikasi pem%edahan, api adalah produk dari si2a" 2isika dan kimia yang sederhana. 5ejadiannya dipas"ikan karena kom%inasi 2ak"or-2ak"or yang "epa" "e"api dapa" dieliminasi hampir sepenuhnya dengan memahami prinsip dasar resiko api. 5emungkinan 2ak"or resiko yang paling umum un"uk api dalam pem%edahan %erhu%ungan dengan pem%erian oksigen "er%uka. !i"uasi-si"uasi yang diklasi2ikasikan se%agai %eresiko "inggi un"uk api dalam pem%edahan adalah si"uasi yang meli%a"kan sum%er per#ikan yang digunakan dalam jarak deka" dengan pem%ua" oksidasi. 5om%inasi kimia yang sederhana yang diperlukan un"uk semua api umumnya dise%u" se%agai "rias api a"au segi"iga api. Trias "erse%u" "erdiri dari %ahan %akar, pem%ua" oksidasi, dan sum%er per#ikan *panas. Ta%el - menda2"ar #on"ri%u"or po"ensial pada api dan ledakan di kamar operasi. pi dalam pem%edahan dapa" di"angani dandapa" dihindari sepenuhnya dengan mengga%ungkan pendidikan,
la"ihan ke%akaran,
persiapan, pen#egahan, dan respon dalam program pendidikan yang disediakan %agi personel kamar operasi.
&n"uk penyedia anes"esi, pendidikan pen#egahan api perlu mendapa"kan penekanan %era" mengenai resiko sehu%ungan dengan pem%erian oksigen "er%uka. Anesthesia Patient Safety Foundation "elah mengem%angkan $ideo pendidikan dan modul pem%elajaran online yang menyediakan pendidikan keamanan ke%akaran dari sudu" pandang penyedia anes"esi. (ela"ihan ke%akaran di kamar operasi meningka"kan kesadaran akan %ahaya api sehu%ungan dengan prosedur pem%edahan. er%eda dengan pela"ihan ke%akaran ins"i"usional yang khas, pela"ihan-pela"ihan ini harus spesi2ik pada kamar operasi dan perlu menempa"kan penekanan le%ih pada resiko "er"en"u sehu%ungan
dengan
kondisi
"erse%u".
!e%agai
#on"oh,
perlu
di%erikan
per"im%angan pada e$akuasi $er"ikal dan horiNon"al pada pasien %edah, gerakan pasien yang memerlukan %an"uan $en"ila"or, dan si"uasi unik seper"i keren"anan a"au posisi la"eral dan gerakan pasien yang dapa" di2iksasi dengan pin %edah sara2.
(ersiapan un"uk ke%akaran %edah dapa diga%ungkan dalam proses is"iraha" un"uk pro"okol uni$ersal. nggo"a "im perlu diperkenalkan dan disepaka"i peran spesi2ik %ila "erjadi ke%akaran. 8al-hal yang diperlukan un"uk menangani api dengan %aik dapa" diisusun a"au diiden"i2ikasi se%elumnya *misalnya, memas"ikan "u%e endo"rakeal yang sesuai un"uk pasien yang menjalani pem%edahan laser> memiliki air a"au laru"an saline yang siap pada %idang operasi> iden"i2ikasi lokasi pemadam api, ka"up penu"up gas, dan ru"e pelarian. (os"er a"au %agan kerja un"uk mens"andarisasi persiapan "erse%u" dapa" mengun"ungkan. Men#egah %en#ana ke%akaran di kamar operasi dimulai dengan "ingka" komunikasi yang kua" di an"ara semua anggo"a "im %edah. spek-aspek yang %er%eda dari "rias api khas ada di %awah domain anggo"a "im %edah "er"en"u. ahan %akar seper"i laru"an %er%asis alkohol, pem%ersih adhesi2, dan pem%ungkus dan handuk %edah khas dikon"rol oleh perawa" sirkulasi. !um%er ke%akaran seper"i elek"rokau"er, laser, %or, penggali, dan sum%er sinar un"uk lampu kepala dan laparoskopi %iasanya dikon"rol oleh dok"er %edah. (enyedia anes"esia memper"ahankan kon"rol pada konsen"rasi %ahan oksida"i2
oksigen dan ni"ri"
oksida. 5omunikasi an"ar personel menjadi jelas ke"ika doker %edah memasuki jalan na2as dan mem$eri2ikasi konsen"rasi oksigen se%elum menggunakan kau"er, a"au ke"ika anes"esiologis memin"a sirkula"or un"uk menyusun pem%ungkus un"uk men#egah akumulasi oksigen di kasus pem%edahan yang meli%a"kan sedasi dan penggunaan kanula nasal. dminis"rasi oksigen dalam konsen"rasi le%ih dari 30; perlu dipandu dengan presen"asi klinis pasien dan "idak hanya dengan pro"okol a"au ke%iasaan. ika oksigen di%erikan melalui kanula nasal a"au masker wajah, dan jika peningka"an "ingka" oksigen diperlukan, makan jalan na2as perlu diamankan dengan "u%e endo"rakeal a"au perala"an supraglo"ik. 8al ini adalah sanga" pen"ing ke"ika "empa" pem%edahan adalah di a"as "ingka" Piphoid. 5e"ika "empa" pem%edahan adalah pada a"au deka" dengan jalan na2as dan "erdapa" "u%e yang mudah "er%akar, konsen"rasi oksigen perlu di"urunkan selama periode yang men#ukupi un"uk penggunaan perala"an dengan api *misalnya laser a"au kau"er un"uk memungkinkan reduksi konsen"rasi oksigen pada "empa"
"erse%u". (em%edahan jalan na2as dengan laser perlu mengga%ungkan $en"ilasi je" "anpa "u%e endo"rakeal a"aupun pengunaan "u%e pelindung yang sesuai yang spesi2ik un"uk panjang gelom%ang laser. Tindakan pen#egahan un"uk kasus-kasus laser di"unjukkan di %awah ini. (repara" kuli" %er%asis alkohol sanga" mudah "er%akar dan memerlukan wak"u pengeringan yang adekua". Benangan laru"an harus dihindari. !wa% %esar %erisi laru"an %er%asis alkohol perlu digunakan dengan ha"i-ha"i pada kepala a"au leher un"uk menghindari sa"urasi %erle%ihan dari produk "erse%u" dan sisa %ahan mudah "er%akar yang %erle%ih. (emasangan produk adalah sum%er in2ormasi yang %aik dari preparasi ini. 5asa dan spons %edah perlu dilem%a%kan dengan air s"eril a"au salin jika digunakan dalam jarak deka" dengan sum%er api. ika "erjadi ke%akaran di kamar operasi, adalah pen"ing un"uk menen"ukan apakah api "erle"ak pada pasien& pada 'alan nafas& a"au di tempat lainnya di kamar operasi. &n"uk api yang "erjadi di jalan na2as, pem%erian gas segar pada pasien perlu dihen"ikan. !arana penghen"ian gas segar yang e2ek"i2 pada pasien dapa" di#apai dengan mema"ikan 2lowme"er, memu"uskan sirkui" dari "u%e endo"rakeal. Tu%e endo"rakeal perlu diam%il dan air s"eril a"au saline perlu di"uangkan dalam jalan na2as un"uk mema"ikan semua %ara api. &ru"an penghen"ian aliran gas dan pengam%ilan "u%e endo"rakeal ke"ika "erjadi ke%akaran di jalan na2as "idak sepen"ing memas"ikan %ahwa kedua "indakan "erse%u" dilakukan dengan #epa". !eringkali dua "ugas "erse%u" dapa" diselesaikan pada wak"u yang sama dan %ahkan oleh indi$idu yang sama. ika dilakukan oleh anggo"a "im yang %er%eda, personel perlu %er"indak "anpa menunggu uru"an peris"iwa yang "elah di"en"ukan se%elumnya. !e"elah "indakan-"indakan ini dilaksanakan, $en"ilasi dapa" dilanju"kan, dipilih menggunakan udara kamar dan menghindari gas yang diperkaya oksigen a"au ni"ri" oksida. Tu%e perlu diperiksa un"uk adanya %agian yang hilang. alan na2as perlu di"e"apkan kem%ali dan, jika diindikasikan, diperiksa dengan %ronkoskop. (engo%a"an un"uk inhalasi asap dan kemungkinan "rans2er ke pusa" luka %akar juga perlu diper"im%angkan. &n"uk api pada pasien, aliran gas oksidasi perlu dihen"ikan, pem%ungkus %edah perlu diam%il, dan api dipadamkan dengan air a"au di"u"up. (asien perlu
dinilai un"uk luka. ika api "idak segera dipadamkan dalam usaha-usaha awal, maka pemadam api kar%on dioksida *C< dapa" digunakan. Tindakan selanju"nya "ermasuk e$akuasi pada pasien dan ak"i2asi s"a"iun "arik "erdeka". !eper"i yang "elah dike"ahui e%elumnya, se%elum kegawa"an yang se%enarnya, lokasi pemadam api, pin"u keluar darura", dan ka"up penu"up gas segar perlu dipas"ikan oleh penyedia anes"esi. pi yang mengaki%a"kan luka selama pengo%a"an medis a"au kema"ian perlu dilaporkan ke pemadam ke%akaran, yang memiliki yurisdiksi di 2asili"as "erse%u". (enyedia harus 2amiliar dengan s"andar pelaporan lokal, yang dapa" %er$ariasi menuru" lokasi. 5asus-kasus dimana pem%erian oksigen suplemen"al digunakan dan "empa" pem%edahan di a"as Pipoid merupakan skenario yang paling umum dilaporkan un"uk ke%aaran %edah. !eringkali wajah a"au jalan na2as "erli%a", mengaki%a"kan luka yang mengan#am nyawa dan po"ensial #a#a" %era" pada wajah. (ada se%agian %esar, api ini dapa" dihindari dengan eliminasi pem%erian oksigen
"er%uka,
dengan
menggunakan
%lender
oksigen,
a"au
dengan
mengamankan jalan na2as.
PEMA!AM API
&n"uk api yang "idak dapa" di"ahan dengan usaha-usaha awal a"au api dimana e$akuasi dapa" "erhadang oleh lokasi a"au in"ensi"as api, disarankan penggunaan pemadam api por"a%el. (emadam api C< harus aman selama paparan eks"ernal dan in"ernal un"uk api pada pasien di kamar operasi. C< "erse%ar dengan #epa", "idak "oksik,
dan ke"ika digunakan dalam
ke%akaran
yang
se%enarnya
kemungkinan "idak mengaki%a"kan luka "hermal. ?E-36, diproduksi oleh Du(on", juga dapa" digunakan un"uk memadamkan api "e"api mahal. 5edua pilihan "erse%u" adalah agen yang sama e2ek"i2 dan dapa" di"erima sesuai in2ormasi produk dari pa%rik. (emadam api kelas @) mengandung air, yang mem%ua" pemakaiannya di kamar operasi menjadi %ermasalah, karena adanya %egi"u %anyak perala"an elek"ris. (emadam api kelas @C) uap air adalah sanga" %aik "e"api memerlukan
wak"u dan $olume uap yang adekua" selama %e%erapa kali per#o%aan un"uk mema"ikan api. Terle%ih lagi, perala"an ini %esar dan suli" un"uk melakukan manu$er.
5eduanya
dapa"
di%ua"
dengan
murah
dengan
pemadam
non2erromagne"ik, mem%ua" mereka menjadi pilihan "er%aik un"uk api yang mengenai perala"an pen#i"raan resonansi magne"ik. (emadam api halon, walaupun sanga" e2ek"i2, di"olak karena permasalahan mengenai kekurangan lapisan oNone, juga a"mos2ir hipoksik yang dihasilkan un"uk para penolong. 8alo"ron adalah pemadam api "ipe-halon yang @le%ih ramah lingkungan) yang memiliki e2ek le%ih sediki" pada lapisan oNone.
KEAMANAN LASE
Laser umumnya digunakan di kamar operasi dan area prosedur. 5e"ika laser digunakan un"uk pem%edahan jalan na2as a"au un"uk prosedur yang mengenai leher dan wajah, kasus "erse%u" perlu diper"im%angkan se%agai resiko "inggi un"uk ke%akaran %edah dan di"angani seper"i yang didiskusikan se%elumnya. Tipe laser *C<, neodymium yttrium aluminum garnet FBOQBG, a"au potassium titanyl phosphate F5T(G, panjang gelom%ang, dan panjang 2okal semuanya adalah per"im%angan yang pen"ing un"uk operasi laser %edah yang aman. Tanpa in2ormasi yang pen"ing ini, personel kamar operasi "idak dapa" melindungi diri mereka sendiri a"au pasien dari %ahaya dengan adekua". !e%elum memulai pem%edahan laser, perala"an laser harus %erada di ruang operasi, "anda peringa"an harus dipasang di pin"u, dan ka#ama"a pelindung harus di%agikan. (enyedia anes"esia harus memas"ikan %ahwa "anda %ahaya dan ka#ama"a sesuai dengan la%el pada perala"an karena perlindungan spesi2ik "erhadap "ipe laser. !"andar American National Standards (nstitute *! menjelaskan %ahwa ka#ama"a dan perala"an laser harus dila%eli un"uk panjang gelom%ang yang dikeluarkan dan laser peme"aan $askuler memiliki panjang 2okal yang pendek sedemikian sehingga ka#ama"a pelindung "idak diperlukan. &n"uk perala"an lainnya, ka#ama"a pelindung harus dikenakan oleh personel sepanjang wak"u selama pemakaian laser, dan perlindungan ma"a dalam %en"uk ka#ama"a a"aupun penu"up ma"a pelindung harus digunakan pada pasien.
(emilihan "u%e endo"rakeal laser harus %erdasarkan pada "ipe laser dan panjang gelom%ang. (roduk yang dimasukkan dan la%el un"uk masing-masing "u%e harus di%andingkan dengan "ipe laser yang digunakan. a"asan "eknik "er"en"u ada ke"ika memilih "u%e laser. !e%agai #on"oh, "u%e dengan diame"er kurang dari '.0 mm "idak sesuai dengan laser DOQB a"au argon demikian juga "u%e yang sesuai dengan DOQB "ersedia dalam se%agian ukuran. &saha un"uk mem%ungkus "ue endo"rakeal kon$ensional dengan 2oil harus dihindari. Me"ode kuno yang "idak dise"ujui oleh pa%rik maupun Food and )rug Administration di &! ini, %eresiko rusak a"au "er%ongkar, dan "idak mem%erikan perlindungan "erhadap pene"rai laser. !e%agai al"erna"i2, $en"ilasi je" "anpa "u%e endo"rakeal dapa" menawarkan penurunan resiko ke%akaran jalan na2as.
MANA.EMEN
SUMBE
!A6A
KU;
MENCIP4AKAN
BU!A6A
KEAMANAN !I KAMA OPEASI
Manajemen sum%er daya kru+crew resource management *CM dikem%angkan dalam indus"ri pener%angan un"uk memungkinkan personel mengin"er$ensi a"au memin"a penyelidikan pada si"uasi apapun yang dianggap "idak aman. Terdiri dari "ujuh prinsip, "ujuannya adalah un"uk menghindari kesalahan yang dise%a%kan oleh "indakan manusia. (ada CM model maskapai pener%angan mem%erikan semua anggo"a kru au"ori"as un"uk memper"anyakan si"uasi yang %erada di luar range prak"ik normal. !e%elum implemen"asi CM, anggo"a kru selain kap"en memiliki sediki" a"au sama sekali "idak ada inpu" pada operasi pesawa" udara. !e"elah di%en"uk CM, siapa saja yang menemukan permasalahan keamanan dapa" mengam%il "indakan un"uk memas"ikan penyelesaian si"uasi yang adekua". 5eun"ungan dari me"ide ini dalam kamar operasi adalah jelas, karena po"ensi un"k kesalahan 2a"al yang dapa" "erjadi. Tujuh prinsip CM adalah *1 adap"a%ili"as+2leksi%ili"as, * ke"egasan, *3 komunikasi, *' pem%ua"an kepu"usan, */ kepemimpinan, *6 analisis, dan *7 kesadaran si"uasional. Adapta#ilitas/fleksi#ilitas merujuk pada kemampuan un"uk mengu%ah "indakan ke"ika in2ormasi %aru "ersedia. !e%agai #on"oh, jika pem%uluh darah mayor se#ara "idak sengaja "erpo"ong pada prosedur ru"in, anes"esiologis
harus mengenali %ahwa ren#ana anes"e"ik "elah %eru%ah dan $olume resusi"asi harus disesuaikan dengan adanya kondisi medis yang %iasanya kon"raindikasi pem%erian #airan $olume %esar. *etegasan
adalah
kemauan
dan
kesiapan
un"uk
%erpar"isipasi,
menya"akan, dan memper"ahankan sua"u posisi se#ara ak"i2 sampai diyakinkan dengan 2ak"a %ahwa pilihan lainnya adalah le%ih %aik> hal ini memerlukan inisia"i2 dan ke%eranian un"uk %er"indak. !e%agai #on"oh, jika dok"er %edah yang senior dan %anyak dihorma"i menga"akan pada anes"esiologis %ahwa s"enosis aor"i# pasien "idak menjadi masalah karena merupakan kondisi kronik dan prosedur "erse%u" akan rela"i2 #epa", anes"esiologis perlu menjawa% dengan menyuarakan permasalahan mengenai manajemen pasien dan se%aiknya "idak dilanju"kan sampai ren#ana anes"esi dan %edah yang aman "elah disepaka"i. *omunikasi dide2inisikan se%agai penyampaian dan penerimaan in2ormasi, ns"ruksi, a"au perin"ah yang jelas dan akura", dan mem%erikan masukan %alik yang %erman2aa". 5omunikasi adalah proses dua arah dan harus dilanju"kan kem%ali mem%en"uk lingkaran. Pem#uatan keputusan adalah kemampuan un"uk menggunakan penilaian yang logis dan jelas un"uk mem%ua" kepu"usan %erdasarkan pada in2ormasi yang "ersedia. (roses pem%ua"an kepu"usan "erli%a" ke"ika dok"er yang kurang %erpengalaman memin"a nasiha" dari dok"er yang le%ih %erpengalaman a"au ke"ika seseorang menunda kepu"usan klinis yang pen"ing karena kelelahan. (em%ua"an kepu"usan yang %aik adalah %erdasarkan pada kesadaran akan ke"er%a"asan personal. *epemimpinan
adalah
kemampuan
un"uk
mengarahkan
dan
mengkoordinasi ak"i2i"as anggo"a kru lainnya dan un"uk mendorong kru un"u %ekerja %ersama se%agai sua"u "im. Analisis merujuk pada kemampuan un"uk mengem%angkan ren#ana jangka pendek, jangka panjang, dan kemungkinan lainnya, juga un"uk mengkoordinasi, mengalokasi, dan memoni"or kru dan sum%er daya kamar operasi. (rinsip yang "erakhir dan paling pen"ing adalah kesadaran situasional > yai"u ke"epa"an sudu" pandang seseorang mengenai lingkungan saa" ini yang
men#erminkan kenya"aan. Di kamar operasi, kurangnya kesadaran si"uasional dapa" mengha%iskan meni"-meni" yang %erharga, seper"i ke"ika mem%a#a dari moni"or *misalnya, #apnograph a"au jalur ar"erial "i%a-"i%a %eru%ah dan opera"or %er2okus pada moni"or daripada pasien, yang mungkin mengalami em%oli. 5i"a harus memu"uskan apakah moni"or "erse%u" %enar dan pasien saki" kri"is a"aukan moni"or "erse%u" keliru dan pasien %aik-%aik saja. Me"ode peme#ahan-masalah yang digunakan perlu memper"im%angkan kedua kemungkinan "erse%u" "e"api dengan #epa" mengeliminasi salah sa"unya. Dalam skenario ini,pandangan yang sempi" dapa" mengaki%a"kan kesalahan yang dapa" menjadi %en#ana. Terle%ih lagi, jika jalur sampling "elah longgar dan #apnograph mengindikasikan end-"idal C< yang rendah, "emuan ini "idak menyingkirkan kemungkinan %ahwa pada wak"u yang sama a"au se%en"ar kemudian, pasien "erse%u" dapa" mengalami em%oli pulmoner yang mengaki%a"kan penurunan end-"idal C< . ika semua anggo"a "im kamar operasi menggunakan "ujuh prinsip ini, permasalahan yang mun#ul dari 2ak"or manusia dapa" hampir sepenuhnya dieliminasi. udaya aman juga harus ada jika kamar operasi akan di%ua" menjadi "empa" yang le%ih aman. Tujuh prinsip ini "idak %erguna ke"ika diaplikasikan dalam lingkungan %edah yang penuh "ekanan. !iapa saja yang memiliki permasalahan harus %isa %i#ara "anpa "aku" akan reaksinya. a% /9 mem%erikan diskusi selanju"nya mengenai permasalahan ini dan la innya yang %erkai"an dengan keamanan pasien.
ANCANGAN KAMA OPEASI MASA !EPAN 4ekn"*"gi Keamanan Inter*"-k
=alaupun kesadaran akan 2ak"or keamanan dan usaha pendidikan di an"ara personel kamar operasi "elah meningka", %ahaya pada pasien masih "erjadi sedemikian sehingga per"im%angan se%agian %esar indus"ri dan masyaraka" menjadi sanga" "inggi. Mirip dengan i"u, walaupun an#aman pem%ayaran menan"i, penilaian pu%lik "en"ang personel medis dan sis"em rumah saki", si"us penilai para penyedia, dan konsekuensi hukuman legal, 2ak"or manusia yang mengaki%a"kan kesalahan medis %elum sepenuhnya "ereliminasi. Di masa depan, desain yang
diran#ang dengan aman dapa" mem%an"u dalam reduksi kesalahan medis. !a"u area yang %erkem%ang adalah penggunaan perala"an in"erlo#k di kamar opeasi. (erala"an in"erlo#k adalah perala"an yang "idak dapa" dioperasikan sampai sua"u rangkaian peris"iwa "er"en"u "erjadi. (ersonel anes"hesia menggunakan "eknologi in"erlo#k dengan penguap anes"hesia yang men#egah penggunaan le%ih dari sa"u penguap se#ara %ersamaan. Ekspansi "eknologi ini dapa" men#egah pelepasan o%a" dari perala"an dispensi o"oma"is sampai dilakukan s#an kode %a"ang dari gelang pasien rumah saki" a"au, minimal, alergi o%a" pasien "elah dimasukkan dalam da"a mesin. plikasi lainnya dapa" "ermasuk perala"an %edah elek"ro a"au laser yang "idak dapa" digunakan ke"ika kandungan ?i< le%ih dari 30;, dengan demikian mengeliminasi resiko ke%akaran. Demikian pula, #ompu"er, moni"orm dan perala"an lainnya perlu diran#ang agar "idak dapa" dioperasikan sampai iden"i2ikasi pasien "elah dikon2irmasi.
an-angan A*iran Ker8a
5oordinasi ak"i2i"as personel %edah, penyedia anes"esi, dan perawa" kamar operasi adalah pen"ing dalam menjalankan kamar operasi hari ke hari. Direk"ur klinis dalam 2asili"as %erkisar dari ruangan sa"u a"au dua kamar sampai dengan pusa" kamar mul"ipel harus mengakomodasi prosedur %edah dengan durasi yang %er$ariasi, memerlukan "ingka" kemampuan dan e2isiensi %edah yang %er$ariasi, "e"api memungkinkan un"uk operasi yang mendadak, "idak diren#anakan, a"au darura". 5eperluan memoni"or aliran kerja dan menganalisis da"a un"uk op"imalisasi jadwal dan penusunan s"a2 mendorong perkem%angan sis"em piran"i lunak yang mengan"isipasi dan men#a"a" wak"u peris"iwa %edah> sis"em ini "erusmenerus diper%aiki. Tempa" pem%edahan juga diran#ang un"uk memperkua" aliran kerja dengan mengga%ungkan area-area induksi "erpisah un"uk menurunkan wak"u non %edah yang diha%iskan dalam kamar operasi. Terdapa" %e%erapa model un"uk desain kamar induksi dan penga"uran s"a2. =alaupun "idak %iasa di merika !erika", ruang induksi "elah lama digunakan di nggris.
!a"u model kamar induksi menggunakan "im anes"hesia ro"asi. !a"u "im di"ugaskan pada pasien per"ama pada sa"u hari> "im kedua menginduksi anes"hesia un"uk pasien %eriku"nya di area se%elahnya semen"ara kamar operasi dipu"ar. Tim kedua "e"ap merawa" pasien "erse%u" se"elah "rans2er ke kamar operasi, mem%ua" "im per"ama dapa" menginduksi anes"hesia pada pasien ke"iga ke"ika kamar operasi dipu"ar. 5eun"ungan dari model ini adalah perawa"an yang kon"inyu> kerugiannya adalah diperlukannya dua "im anes"hesia un"uk se"iap kamar operasi. Model lainnya menggunakan "im induksi dan anes"esia "erpisah. Tim induksi menginduksi anes"hesia pada semua pasien pada sa"u hari dan kemudian men"rans2er perawa"an ke "im anes"hesia, yang di"ugaskan pada kamar operasi indi$idual. 5eun"ungan dari model ini adalah reduksi personel anes"hesia un"uk s"a2 kamar induksi> kerugiannya adalah kegagalan un"uk memper"ahankan kon"inyui"as perawa"an dan permasalahan dengan s"a2 yang "erjadi ke"ika %e%erapa pasien harus menjalani induksi se#ara %ersamaan. Model ini dapa" menggunakan ruang induksi "erpisah a"au %erse%elahan dengan masing-masing kamar operasi a"au sa"u kamar induksi %ersama yang melayani %e%erapa kamar operasi. Model "erakhir menggunakan %e%erapa ruangan, salah sa"unya di%iarkan "e"ap "er%uka. !e"elah pasien per"ama hari i"u di"rans2er ke kamar awal, pasien selanju"nya selalu dilanju"kan ke kamar "er%uka, dengan demikian mengeliminasi wak"u menunggu un"uk pu"aran kamar dan kesiapan personel. !emua model ini mengasumsikan %ahwa peningka"an %iaya "am%ahan un"uk memper"ahankan personel anes"hesia "am%ahan dapa" di"erima dengan peningka"an produk"i2i"as %edah.
Identi7ikasi adi" 3rekuensi #3I!)
Teknologi iden"i2ikasi radio 2rekuensi *?D menggunakan sua"u #hip dengan "ransmi""er ke#il yang sinyalnya di%a#a oleh sua"u pem%a#a> masing-masing #hip memiliki sinyal yang unik. Teknologi "erse%u" memiliki %anyak aplikasi po"ensial di kamar operasi modern. Dengan menggunakan ?D dalam kar"u pengenal iden"i2ikasi *D pegawai dapa" memungkinkan ruang kon"rol %edah un"uk
men#a"a" perawa", 2akul"as %edah, dan personel anes"hesia, menyingkirkan perlunya sis"em paging dan "elepon un"uk mene"apkan lokasi personel kun#i. Mengga%ungkan "eknologi dalam gelang D pasien dan "empa" "idur rumah saki" dapa" memungkinkan aliran pasien un"uk dila#ak melalui seluruh 2asili"as. 5emampuan un"uk memproyeksikan sinyal iden"i2ikasi pada sis"em rumah saki" akan mem%erikan "ingka" keamanan "am%ahan un"uk pasien yang "idak mampu %erkomunikasi dengan personel rumah saki". Terakhir, ?D dapa" diga%ungkan dalam ins"rumen" %edah dan spons, memungkinkan penghi"ungan un"uk dilakukan dengan iden"i2ikasi o%jek ke"ika %erpindah-pindah di %idang %edah. (ada peris"iwa dimana hi"ungan "idak sesuai, maka dapa" di"empa"kan se%uah ala" di a"as pasien un"uk skrining %enda yang "er"inggal.
!ISKUSI KASUS M"nit"r Pera dan mengindikasikan ba+
Apa cirri-ciri dalam kasus ini yang mengindikasikan resiko tinggi untuk kebakaran dalam pembedahan
(asien-pasien dengan riwaya" klinis o#structive sleep apnea %iasanya memiliki sensi"i2i"as "erhadap pengo%a"an sedasi, khususnya narko"ik opioid. 5has pem%erian narko"ik %ahkan dengan dosis ke#il menye%a%kan o%s"ruksi jalan na2as a"as, mengaki%a"kan hipo$en"ilasi dan hiperkapnia. (ada pasien o%es, respon ini dikom%inasikan dengan penurungan kapasi"as reser$asi 2ugsional mengaki%a"kan
desa"urasi oksigen yang #epa". !e%agian %esar penyedia anes"esi merespon dengan meningka"kan jumlah suplemen"asi oksigen yang di%erikan melalui masker wajah a"au kanula nasal. (em%erikan oksigen "er%uka dalam konsen"rasi le%ih dari 30; adalah salah sa"u elemen "rias api. (er"im%angan lainnya adalah lokasi ana"omis dari prosedur. Lokasi di a"as pro#essus Piphoid pada pasien ini akan menempa"kan sum%er per#ikan *jika digunakan dalam jarak deka" dengan pem%erian %ahan oksida"i2 "er%uka.
Apakah cara yang paling aman untuk dilakukan
Terdapa" "iga s"ra"egi yang dapa" diimplemen"asikan un"uk memper%aiki keamanan dalam s#enario iniO hindari suplemen"asi oksigen, amankan jalan na2as dengan "u%e endo"rakeal a"au perala"an supraglo"is, a"au hindari penggunaan sum%er per#ikan.
Apakah terdapat permasalahan mengenai mana!emen !alan na"as atau pemilihan peralatan pemberian
!eper"i yang dise%u"kan se%elumnya, pasien kemungkinan akan mengalami mani2es"asi peru%ahan jalan na2as sehu%ungan dengan o#structive sleep apnea dan o%esi"as. (emilihan perala"an pem%erian perlu memper"im%angkan ke%u"uhan un"uk men#egah pem%erian oksigen "er%uka.
#agaimana lama prosedur mempengaruhi mana!emen anesthesia
!e#ara prak"is, jika pasien memerlukan prosedur yang lama, anes"e"ik lokal dapa" hilang> dosis narko"ik kumula"i2 yang di%erikan dapa" menye%a%kan eksaser%asasi o#structive sleep apnea pasien dan meningka"kan wak"u pemulihan. !e%agai "am%ahan, eksisi %edah yang le%ih kompleks dapa" mengaki%a"kan pendarahan yang memerlukan penggunaan kau"er.
Apakah harapan pasien untuk pulang segera setelah prosedur tersebut mempengaruhi rencana anestesia Anda