SELAI PEPAYA Oleh Edo Ramadhan Budihartanto(240110070014), Mita Febriana (240110070010 ), Muhammad Rifki (240110070004)
Pepaya
Pepaya (carica papaya) merupakan tumbuhan yang berbatang tegak dan basah. Pepaya menyerupai palma, bunganya berwarna putih dan buahnya yang masak berwarna kuning kemerahan, rasanya seperti buah melon. Tinggi pohon pepaya dapat mencapai 8 sampai 10 meter dengan akar yang kuat. Helaian daunnya menyerupai telapak tangan manusia. Apabila daun pepaya tersebut dilipat menjadi dua bagian persis di tengah, akan nampak bahwa daun pepaya tersebut simetris. Rongga dalam pada buah pepaya berbentuk bintang apabila penampang buahnya dipoting melintang. Tanaman ini juga dibudidayakan di kebun-kebun luas karena buahnya yang segar dan bergizi . Kandungan gizi
Buah pepaya juga mengandung unsur antibiotik, yang dapat digunakan untuk pengobatan tanpa ada efek sampingannya. Buah Pepaya juga mengandung unsur yang dapat membuat pencernaan makanan lebih sempurna, disamping memiliki daya yang dapat membuat air seni bereaksi asam, yang secara ilmiah disebut zat caricaksantin dan violaksantin. Kandungan carposide pada daun pepaya berkhasiat sebagai obat cacing. Disamping pada daunnya, akar dan getah pepaya juga mengandung zat papayotin, karpain, kautsyuk, karposit dan vitamin.
Komposisi kimia ZAT GIZI
Karbohidrat (g)
PEPAYA
12,10
ZAT GIZI
PEPAYA
Vitamin C (mg)
74,00
Lemak (g)
0,30
Kalsium (mg)
34,00
Protein (g)
0,50
Fosfor (mg)
11,00
Vitamin B1 (mg)
0,03
Zat besi (mg)
1,00
Vitamin B2 (mg)
0,04
Serat (mg)
0,70
Khasiat
1. Pepaya kaya akan vitamin C dan merupakan sumber antioksidan yang baik. 2. Kandungan serat di dalamnya juga halus, sehingga baik dikonsumsi oleh kalangan balita sampai lanjut usia. 3. Dalam pengobatan tradisional Cina, pepaya dikenal dapat mengatasi gangguan pencernaan. 4. Buah yang tak mengenal musim ini dapat menghilangkan cacing usus 5. Pepaya masak dapat digunakan untuk penyembuhan disentri, rematik, dan yang bermasalah dengan produksi lendir. 6. Yayasan Kanker Internasional pada tahun 1997 melaporkan tentang manfaat vitamin C dan karoten, yang banyak terdapat dalam pepaya, untuk membantu mencegah kanker. 7. Anjuran diet makanan yang mengandung vitamin C dan karatenoid untuk mencegah kanker paru-paru. 8. Anjuran diet makanan ini juga kemungkinan dapat melawan kanker kolon, pankreas, kandung kemih, dan payudara, serta mengurangi radikal bebas yang merupakan pencetus kanker.
Proses pembuatan selai papaya
Cara Pembuatan 1. Cuci buah yang sudah tua (belum matang) lalu kupas dan buang bijinya. 2. Untuk nenas matanya dibuang tetapi hatinya ta k perlu dibuang; 3. Khusus buah pala, kukus daging buahnya selama 10 menit; 4. Parut daging buah dan tambahkan gula serta panili. Aduk sampai rata kemudian masak selama 1 ja m; 5. Setelah mengental, masukkan segera dalam botol dan biarkan botol dalam keadaan terbalik selama 5 menit; 6. Balik ke posisi semula. a. Cara Pembuatan Selai Kulit Buah : 1) Cuci kulit buah lalu rebus dalam air panas selama ± 30~45 menit, kemudian diamkan selama 12 ja m; 2) Tambahkan gula dan panili serta natrium benzoat. Aduk sampai rata kemudian masak selama 1 jam; 3) Setelah mengental, masukkan segera dalam botol dan biarkan botol dalam keadaan terbalik selama 5 menit; 4) Balik ke posisi semula. Tips Pembuatan 1. Penambahan gula tidak boleh terlalu banyak atau sedikit karena bisa merubah kekentalan selai atau kekenyalan jeli. 2. Pemanasan harus diperhatikan, jangan sampai terlalu kental atau kurang kental. Terlalu kental mengakibatkan sari buah banyak yang menguap sedangkan kurang kental mengakibatkan pembentukan selai atau jeli kurang sempurna.
DAFTAR
PUSTAKA
Cara membuat selai pepaya dan nenas. Jakarta : Butsi. Dirjen Pembinaan dan Pengembangan Tenaga Kerja. Direktorat Bina Padat Karya dan Usaha Mandiri, 1983. Wiriano, H dan Siti Sofiah. Pembuatan Selai Pala. Bogor : Balai Besar Litbang Industri Departemen Perindustrian, 1984. Hal. 1-10.