LAPORAN KASUS
“Anestesi Umum pada Laparotomi et causa Appendisitis Perforasi”
Disusun Oleh :
Fatimah Zahrah 23.37 913 2011
Dibimbin Oleh :
dr. Desy Januarrifianto, Sp.An
S!AS" AN"S!"S# K"PAN#!"RAAN KL#N#K RU$A% SAK#! #SLA$ &"$PAKA PU!#% 'AKUL!AS K"DOK!"RAN DAN K"S"%A!AN UN#("RS#!A UN#("RS# !AS S $U%A$$AD#)A% $U% A$$AD#)A% *AKAR!A P"R#OD" + APR#L , - $"# ./-0
1A1 # LAPORAN KASUS
A.
B.
#D"N!#!AS
Nama
!n. "
#mur
$% tahun
Jenis &e'amin
(a)i*'a)i
+uan
-arah /aah
ANA$N"S#S Keluhan Utama
Nyeri perut sea) 2 hari S-+S
Ri2a3at Pen3a4it Se4aran
s datan )e +S denan )e'uhan nyeri perut sea) 2 hari S-+S. asien ua mene'uh)an demam, mua' dan muntah 1 hari S-+S, serta tida) nafsu ma)an.
Ri2a3at Pen3a4it Dahulu
asien tida) sedan mena'ami sa)it apapun. +iayat )ean, asma, dia4etes, hipertensi disan)a'.
Ri2a3at Kebiasaan
!ida) terdapat )e4iasaan mero)o), minum a')oho', minum )opi ataupun teh.
Ri2a3at Obat5Obatan 3an dipa4ai
asien menyan)a' pernah mena'ani peno4atan untu) !/. ema)aian o4at penen5er darah, terapi her4a', dan )orti)osteroid disan)a'.
Ri2a3at Aleri
A'eri terhadap o4at, ma)anan, 'ate)s, p'ester, dan de4u disan)a'.
Ri2a3at Keluara
&e'ainan perdarahan, hipertensi, dia4etes me'itus, seranan antun, dan penya)it 4erat 'ainnya disan)a'. +iayat )e'uara yan pernah mena'ami )omp'i)asi se'ama operasi disan)a'.
Ri2a3at Operasi
!ida) pernah dioperasi se4e'umnya.
Ri2a3at %al5%al 3an Diuna4an Pasien
Adanya ii oyan disan)a'. asien tida) mema)ai ii pa'su ataupun a'at 4antu denar.
C.
P"$"R#KSAAN '#S#K !anda5!anda (ital
&eadaan #mum
6ompos mentis
!e)anan Darah
12080 mm
Nadi
88 :menit
++
2$ :menit
Suhu
3% 6
Antropometri
/erat /adan
%0 )
!ini /adan
170 5m
Status 6eneralis #nternus
&epa'a
Normo5epha'
-ata
-ata 5e)un ;**<, )onunti=a anemis ;**<, s)'era i)teri) ;**<.
!e'ina
Normotia
idun
Napas 5upin hidun ;**<, De=iasi Septum ;*<
-u'ut
-u)osa 4i4ir 'em4a4, ma''ampati deraat 1
(eher
!ida) ada )e'ainan
!hora:
Simetris, tida) ada retra)si, pa'pasi fo5a' fremitus tida) dapat dini'ai, per)usi sonor ;)a>)i<, aus)u'tasi =esi)u'er ;< ron5hi 4asah ha'us ;**<, /J ? dan ?? norma', murmur ;*<,
a''op ;*<. A4domen
Supe', aus)u'tasi /# ;< menin)at, per)usi timpani di se'uruh 'apan a4domen, pa'pasi N! di lower right quadrant a4domen.
@)stremitas
A)ra' hanat, 6+! 2 deti), edema ;**<, 5'u44in finer ;*<
1D7 P"$"R#KSAAN P"NUN*AN6 %asil
Satuan
emo'o4in
1B.8
d(
Jum'ah 'eu)osit
.879
103C(
Jum'ah trom4osit
27%
103C(
emato)rit
$B
B.1B
10%C(
-6EE@+
87
f(
-6E@+
31
-66&@+
3B
d'
Pemeri4saan %"$A!OLO6#
@ritrosit
K#$#A KL#N#K
FAA( A!? rotein !ota'
d( 97-
A'4umin
d( $.2
FAA( ?NJA( #reum Darah
md( 9;
&reatinin Darah
md' -7<
'aal hemostasis
-asa rotom4in
9.%
-enit
A!!
B2.2
-enit
Kimia 4lini4
DS
17B
md'
Natrium darah
138
m@G(
&a'ium darah
3.8
m@G(
&'orida darah
100
m@G(
@(@&!+(?!
"7 D#A6NOS#S
Appendisitis perforasi
'7 R"N&ANA !#NDAKAN P"$1"DA%AN
(aparotomi appendi)tomi
67 !A!ALAKSANA AN"S!"S# Pra Operatif
− Di'a)u)an asesmen pre anestesi )epada pasien − Di'a)u)an pemeri)saan )em4a'i identitas pasien, persetuuan operasi, 'em4aran )onsu'tasi anestesi, o4at*o4atan dan a'at*a'at uan diper'u)an − -enanti pa)aian pasien denan pa)aian operasi
− Saat di ruan persiapan, pasien di infus denan +( − em4erian 5airan penanti puasa ;B am< denan perhitunan Penanti Puasa $ 55)//am > 10 ) : $ 55 > $0 55am 2 55)//am > 10 ) : 2 55 > 20 55am 1 55)//am > $0 ) : 1 55 > $0 55am 100 55am : B am > B00 55 − asien di4arin)an di mea operasi denan posisi te'entan − -anset te)anan darah terpasan di tanan )iri dan pu'se o:ymetri terpasan di diiti ?E
manus sinistra #ntra Operatif ‒ Di'a)u)an anestesi umum denan endo tracheal tube No. 7,B ‒ ada pasien a)an di'a)u)an anestesi umum denan mem4eri)an medi)asi
?ndu)si
ropofo' 100 m ?E
Ana'eti)
Fentany'
0,1 m
Muscle relaxant Atra)urium 4esy'at 3B m ?E ‒ Di4eri)an o)sien denan face mask H B 'itermenit se'ama B menit sam4i' me'a)u)an
triple manuver airway. ‒ +ef'e)s 4u'u mata dini'ai ‒ Sete'ah trias anestesi ter5apai, di'a)u)an pemasanan endo tracheal tube No. 7.B
− Di'a)u)an peni'aian apa)ah posisi endo tracheal tube sudah 4enar denan mendenar)an suara napas menuna)an stetos)op. Cuff di)em4an)an aar endo tracheal tube terfi)sasi. ?ntu4asi 4erhasi' di'a)u)an. Dipasan oropharyngeal airways. Endo tracheal tube dan pipa difi)sasi dan dihu4un)an denan mesin anestesi. ‒ Sete'ah itu setting =enti'ator me)ani)
!ida' Eo'ume > %00 (m ++ > 12 :menit ?@ > 12 ‒ em4erian 5airan se'ama operasi terdiri dari
1. enanti 5airan intraoperatif &ehi'anan 5airan )e )ompartemen )etia pada enis operasi a4domen ada'ah BI10 55)//am denan estimasi 'ama operasi se'ama 1 am BI10 55am : %0 ) > 300I%00 55am 2. Allowable blood loss ;A/(< @/E > 7B 55)// 7B 55 : %0 ) > $B00 55 A/( t 2$ > 13 @/E 13 : $B00 55 > 1B00 55 erdarahan yan teradi se'ama operasi > B0 55 &esan tida) memer'u)an transfuse +6 3. !ota' enanti 6airan 1 am pertama > 2B0 55 100 55 %00 55 > 9B0 55 5airan )rista'oid riner 'a)tat 1 am )edua
> 12B 55 100 55 > 22B 55 5airan )rista'oid riner 'a)tat
1 am )etia > 12B 55 100 55 > 22B 55 5airan )rista'oid riner 'a)tat ‒ Sete'ah Endo Tracheal Tube terpasan dia'ir)an N.O = O. . : ‒ -aintenan5e anestesi pasien se'ama operasi menuna)an se>ofluran . >ol? ‒ perasi 4er'ansun se'ama 2 am ‒ Sete'ah operasi a)an se'esai, pem4erian N2 dan se=of'uran dihenti)an. ‒ asien di4eri neostimin 0,B m dan su'fas atropine 0,2B m. 2 100 di4eri)an
se'ama B 10 menit sam4i' meni'ai )emampuan pasien 4ernapas spontan di'a)u)an suctioning. ‒ @)stu4asi @!! dan pem4erian 2 % 10 'iter menit menuna)an face mask.
‒ Di'a)u)an ook! isten and "eel! sete'ah napas spontan ade)uat pasien di4aa )e
recovery room.
-onitorin tanda =ita' se'ama operasi
Post Operatif − Di'a)u)an monitorin tanda*tanda =ita', Sp 2 setiap B menit, )eda'aman anestesi, dan
perdarahan − asien dipindah)an )e ruan pemu'ihan
− #rin da'am 2 am H %0*70 55 dan arna urin pe)at sehina diputus)an pasien dimasu))an )e 6# untu) penaasan pem4erian 5aira n.
10 / 10
1A1 ## !#N*AUAN PUS!AKA
-A7 PR"$"D#KAS#
remedi)asi ada'ah pem4erian o4at 1*2 am se4e'um indu)si anestesi. Sa'ah satu o4at*o4atan yan serin di4eri)an yaitu hipnoti)*sedatif dan opioid. A)hir*a)hir ini pem4erian o4at*o4atan hipnoti)*sedatif dan opioid aran di4eri)an se4e'um ti4a di daerah preoperatif. #ntu) hipnoti)*sedatif dapat di4eri)an diaKepam per*ora' 10*1B m, sedan)an untu) opioid dapat di4eri)an petidin B0 m ?-.
1,2,3
ada pasien tida) di4eri)an
premedi)asi se4e'um operasi.
.17 AN"S!"S#A U$U$ ‒ #ndu4si Anestesi
?ndu)si anestesi ada'ah tinda)an untu) mem4uat pasien dari sadar menadi tida) sadar, sehina memun)in)an untu) dimu'ainya anestesi dan pem4edahan. Sete'ah pasien tidur, peme'iharaan anestesi di'a)u)an sampai pem4edahan se'esai. 1,2 ?ndu)si dapat di'a)u)an me'a'ui intra=ena, inha'asi, intramus)u'ar atau re)ta'. 1 1. ?ndu)si ?ntra=ena 4at indu)si ?E disunti)an da'am )e5epatan antara 30 %0 deti). Se'ama anestesi pernapasan, nadi, dan te)anan darah diaasi dan di4eri)an o)sien. ropofo' ;re5ofo', dipri=an< ?E menuna)an dosis 1 2,B m)//. Sunti)an propofo' serin menye4a4)an nyeri, sehina satu menit se4e'umnya serin di4eri)an 'ido)ain 1 m)// se5ara ?E. 1,2 ada )asus, pasien mendapat)an indu)si intra=ena propofo' denan rentan dosis 1* 2,B m : %0 ) > %0*1B0 m sehina di4eri)an dosis 100 m. 2. ?ndu)si ?nha'asi ?ndu)si inha'asi di'a)u)an pada 4ayi atau ana) yan 4e'um terpasan =ena atau oran deasa yan ta)ut arum sunti). ?ndu)si inha'asi di)era)an denan menuna)an ha'otan ;F'uotan< atau Se=of'uran. ?ndu)si dimu'ai denan a'iran 2 L $ 'itermenit atau 5ampuran N2 2 > 31, dimu'ai denan a'otan 0,B=o' sampai )onsentrasi yan di4utuh)an. ?ndu)si denan Se=of'uran 'e4ih disenani )arena pasien aran 4atu), a'aupun di4eri)an sampai tini 8 =o'. ?ndu)si menuna)an enf'uran, isof'uran atau desf'uran aran di'a)u)an, )arena pasien serin 4atu) sehina indu)si menadi 'ama.1
‒ Rumatan Anestesi
1. ?ntra=ena +umatan anestesi dapat di)era)an denan 5ara ?E ;anestesi ?E tota'<, inha'asi atau 5ampuran. +umatan anestesi mena5u pada trias anastesi yaitu sedatif, ana'esi), dan re'a)san. +umatan ?E misa'nya denaan menuna)an opioid dosis tini, Fentany' 10 B0 C)//.
1,3
Dosis tini opioid menye4a4)an pasien tidur denan ana'esi) yan
5u)up, sehina tina' mem4eri re'a)sasi otot. +umatan ?E dapat ua menuna)an dosis opioid dosis 4iasa, tetapi pasien ditidur)an denan infus propofo' $ 12 m)//am. /edah 'ama menuna)an tota' ?E opioid, re'a)san dan =enti'ator. #ntu) menem4an)an paru diuna)an inha'asi denan udara 2 atau N2 2. 1 12. ?nha'asi +umatan inha'asi 4iasanya menuna)an 5ampuran N 2 dan 2 per4andinan 31 ditam4ah ha'otan 0,B 2 =o', enf'uran 2 $ =o', ?sof'uran 2 $ =o', atau se=of'uran 2 $ =o'. 1 ada pasien di4eri)an rumatan anestesi me'a'ui inha'asi se=of'uran 2 =o'.
&7 P"$1"R#AN ANAL6"!#K -7 Opioid *
Fentani' -erupa)an Kat sinteti) seperti petidin dn )e)uatan 100: morfin, 'arut da'am 'ema) dan menem4us saar arinan denan mudah. efe) depresi napasnya 'e4ih 'ama di4andin efe) ana'esinya. Dosis indu)si B0*1B0 m5) , dosis maintenan5e 1*3 m5) pada dosis rendah ini durasi )era hanya 30 menit sehina fentani' diuna)an saat pem4edahan 4u)an pas5a 4edah. 1
D.
P"$1"R#AN MUSCLE RELAXAN
Atra)urium merupa)an re'a)san otot s)e'et nondepo'arisasi. untu) reseptor )o'ineri) pd 'empen a)hir motori5. Dosis aa' 0,B*0,% m), dosis intu4asiM ?E 0,3*0,B m), dan maintenan5e ?E, 0,1*0,2 m) ;10*B0 dari dosis intu4asi. Aitan a)si 3menit, 'ama a)si 20*3B menit.
1,3,$
E.
!"RAP# &A#RAN #N!RA5OP"RA!#'
asien te'ah dipuasa)an sesuai denan anuran ya)ni se'ama % am. 'eh )arena itu per'u dipertim4an)an untu) penantian 5airan yan hi'an se'ama puasa, se'ama operasi, dan sete'ah operasi.3 Sesuai denan perhitunan, tota' 5airan yan harus di4eri)an )epada pasien ada'ah 1 am pertama > 2B0 55 100 55 %00 55 > 9B0 55 5airan )rista'oid riner 'a)tat
F.
1 am )edua
> 12B 55 100 55 > 22B 55 5airan )rista'oid riner 'a)tat
1 am )etia
> 12B 55 100 55 > 22B 55 5airan )rista'oid riner 'a)tat
P"NURUNAN !"KANAN DARA% ada am 1$.30, te)anan darah pasien menadi 80%0mm dan + 9% )a'imenit dimana
B menit se4e'umnya te)anan darah pasien 12080 mm dan + 112 )a'imenit. a' ini dapat dise4a4)an a)i4at penaruh penunaan propofo' yan meninhi4isi a)ti=itas simpatis =aso)onstri)tor sehina teradi penurunan resistensi =as)u'er sistemi) dan mena)i4at)an penurunan te)anan pem4u'uh arteri. 1 G.
!A!ALAKSANA *ALAN NAPAS
ada )eadaan anestesi ref'e)s 'arin mena'ami penurunan se'ama anesthesia. +euritasi isi 'am4un dan )otoran yan terdapat da'am a'an napas merupa)an risi)o utama pada pasien*pasien yan mena'ani anesthesia. #ntu) meminima')an risi)o terse4ut, semua pasien yan diada')an untu) operasi e'e)tif denan anesthesia harus dipantan)an dari masu)an ora' atau dipuasa)an se'ama periode tertentu. ada pasien deasa umumnya dipuasa)an %I8 am, ana) )e5i' $I% am, dan pada 4ayi 3I$ am. 1,2 ada )asus ini, tinda)an 4edah yan diam4i' ada'ah 5ito, sehina pasien hanya puasa se'ama B am. #ntu) men5eah reuritasi 'am4un, saat me'a)u)an intu4asi dapat di'a)u)an #ellick maneuver . #ellick maneuver ada'ah pene)anan pada )arti'ao )ri)oid untu) meno)'usi esophaus 4aian atas sehina menha'ani isi reuritasi 'am4un masun )e farin. %
DA'!AR PUS!AKA
1. (atief SA, Suryadi &A, Da5h'an -+. 2009. $etun%uk $raktis Anestesiologi& Edisi 'edua. Ja)arta /aian Anestesio'oi dan !erapi ?ntensif F?. 2. -oran, , @dard, et a'. 200%. Clinical Anesthesiology! (th edition. -5ra * i'' 6ompanies, ?n5. 3. moiui, Sota. 2012. )bat*)batan Anestesia Edisi ++ . 2012. Ja)arta @6. $. Departemen Farma)o'oi dan !erapeuti) Fa)u'tas &edo)teran #ni=ersitas ?ndonesia. 2012. "armakologi ,an Terapi Edisi -. Ja)arta Departemen Farma)o'oi dan !erapeuti) Fa)u'tas &edo)teran #ni=ersitas ?ndonesia. B. Soenarto. +., 6handra. S. uku A%ar Anestesiologi. Departemen anestesio'oi dan intensi=e 5are F? +S 6ipto -anun)usumo. Ja)arta. %. -i''er, +.D. 201B. Miller/s Anesthesia! Eight Edition. @'se=ier.