LAPORAN PENDAHULUAN ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN DENGAN DIAGNOSA MEDIS THYMOMA
OLEH: MAHASISWA B17
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN NERS FAKULTAS KEPERAWATAN UNIVERSITAS AIRLANGGA SURABAYA 2016
TINJAUAN TEORI THYMOMA
1. Defii!i
Thymoma adalah tumor yang berasal dari eitel !elen"ar thymus# Thymus adalah organ yang bereran dalam system imun dengan memrodu!si sel T# Thimus memili!i dua tie sel$ yaitu eithelial dan lim%oliti!# Thymoma daat timbul ada !edua sel tersebut$ yang daat tumbuh "ina! &non in'asi'e( atau ganas &in'asi'e(# Thymoma biasanya simtomati! ada )a!tu didiagnosis# Seerti ada massa mediastinum lain$ thymoma bisa timbul dengan ge"ala yang berhubungan dengan e%e! massa lo*al$ yang men*a!u nyeri dada$ disnoe$ hemotisis$ batu! dan ge"ala yang berhubungan dengan obstru!si 'ena *a'a suerior# +e"adian aling sering thymoma ditemu!an ada usia de)asa &usia ,- . /tahun($ "arang ter"adi ada ana!0ana!# Tida! terdaat re'alensi "enis !elamin$ su!u bangsa atau geogra%is# Malignitas ditentu!an oleh ertumbuhan in%iltrate didalam organ0organ se!elilingnya# Thymoma !ebanya!an berhubungan dengan myasthenia gra'is# 2. E"i#$#%i
enyebab thymoma tida! di!etahui# Seerti !ita !etahui !an!er ter"adi !eti!a me!anisme normal yang mengontrol ertumbuhan sel terganggu$ !arena sel terus menerus tumbuh tana berhenti# Hal ini disebab!an !arena !erusa!an ada 23A sel# 2emi!ian ula nama!nya yang ter"adi ada thymoma$ yaitu !eadaan dimana !elen"ar thymus yang seharusnya tida! tumbuh lagi$ malah men"adi sema!in terus membesar# &. P'"#fi!i#$#%i
Tymoma maligna berasal dari eitel !elen"ar tymus yang mengalami embesaran terus menerus# Malignitas ditentu!an oleh ertumbuhan in%iltrate didalam organ0organ se!elilingnya# Metastase biasanya ter"adi ada organ se!itar &aru$ hati$ 'ena *a'a$ dsb(#
(. M'ife!"'!i K$ii!
+elen"ar thymus berada dibela!ang tulang dada dan didean tra*hea$ esohagus$ "antung dan sebagian besar embuluh darah yang menu"u dan dari "antung# +arena lo!asi ini$ menyebab!an thymoma a!an membuat ene!anan ada berbagai organ ini# Aabila ene!anan tida! ter"adi$ ge"ala inilah yang a!an mun*ul : 0
Batu!
0
3yeri dada saat berna%as dalam
0
3a%as ende!
0
Susah menelan
0
Whee4ing
0
Suara sera!
0
embesaran !elen"ar lim%e ada leher atau diatas tulang selang!a
Banya! asien dengan thymoma tida! merasa!an ge"ala aa0aa tetai baru di!etahui setelah ter"adi embeng!a!an diatas tulang dada# Satu dari tiga esien dengan thymoma$ didiagnosa dengan myasthenia gra'is# ). K$'!ifi*'!i
Thymoma di!lasi%i!asi!an men"adi 5 subtie se*ara histologis &tie A$ AB$ B1$ B6$ B dan 8( berdasar!an sel eithelial neolasti! dan bersama dengan rasio lim%osit0 sel eitel# Tie A terdiri dari sel0sel sindle$ tie AB merua!an *amuran selsel sindle dan lim%osit$ tie B1 bila ditemu!an sel lim%osit lebih banya! dari sel eithelial$ tie B6 merua!an *amuran sel lim%osit dan sel eithelial$ tie B bila redominan sel0sel eithelial dan tie 8 merua!an thymi* *ar*inoma# 1 Stage dari Timoma: 1#
Stage I : belum in'asi !e se!itar
6#
Stage II : in'asi s9d leura mediastinalis
#
Stage III : in'asi s9d eri*ardium
,#
Stage I : Limhogen 9 hematogen
6. K#+,$i*'!i
1# Obstru!si tra*hea 6#
Sindrom ena 8a'a Suerior
#
In'asi 'as*ular dan *atastrohi* hemorrhage$ dan
,#
;uture eso%agus
-. Pe+ei*!'' Pe/'%
Imaging bereran untu! diagnosis a)al dan enentuan stage thymoma dengan memerhati!an in'asi lo!al dan erluasan9enyebaran enya!it# Imaging "uga dila!u!an ada asien untu! mendete!si adanya !e!ambuhan &re*urrent( atau tida! dari neolasma tersebut# embesaran thymus nonneolasti! tida! boleh !eliru dengan thymoma# Thymus yang normal ada ana!0ana! muda dan hierlasi thymus mung!in menyeruai massa mediastinum# Thymus yang normal ada de)asa tida! terlihat ada radiogra%i thora<$ tetai mung!in a!an terlihat berbentu! segitiga ada 8T atau M;I imaging dan aling bai! dilihat setinggi ar*us aorta# +ara!teristi! hierlasi thymus ada 8T berua embesaran thymus yang di%%use dan simetris dengan batas yang li*in &smooth( dan bentu!nya seerti thymus normal# +adang0!adang hierlasi thymus berubah dari thymus yang normal$ mani%estasinya sebagai massa thymus yang %o*al dan teta uta!e %luoro060deo( seerti thymoma# ?ntu! membeda!an embesaran thymus nonneolasti! dengan thymoma tida! bisa dengan emeri!saan 8T atau M;I !on'ensional imaging$ M; imaging *hemi*al shi%t dengan in0hase dan out0o%0hase gradient e*ho daat membantu# Te!ni! ini membantu untu! identi%i!asi in%iltrasi lema! yang normal atau thymus hierlasi$ yang tida! seerti gambaran thymoma dengan enurunan signal homogen ada out0o%0hase relati% !e in0hase images# Se*ara radiologi$ thymoma memunyai gambaran !has unilateral$ massa mediastinum antero0suerior$ batas tegas$ tei li*in$ lobulated$ bisa mendorong "antung9embuluh darah besar !e osterior dan lo!asi bisa di mana sa"a dari thora*i* inlet samai *ardiohreni* angle# Thymoma mung!in menyebab!an enebalan tei anterior atau mung!in !elihatan sebagai nodul atau massa di region retrosternal ada radiogra%i thora<# Tanda radiogra%i ada enya!it yang sudah lan"ut berua batas yang irregular dengan aru di de!atnya dan ele'asi hemidia%ragma !arena !eterlibatan ner'us hreni*us# 3odul leura merua!an indi!asi adanya leural metastasis &stage Ia(# 8T merua!an modalitas imaging terilih untu! e'aluasi thymoma dan daat membantu membeda!an thymoma dengan abnormalitas mediastinum anterior yang
lain$ mes!iun radiasinya relati% besar# Lim%adenoathy mediastinum yang luas$ e%%usi leura dan ulmonal metastasis adalah !ara!teristi! lebih dari roses neolasti! yang lain dari thymoma# >ambaran !has thymoma berua massa di mediastinum antero0 suerior$ u!uran 1 *m 0 1- *m &rerata / *m( dengan !ontur li*in &batas "elas($ round atau lobulated yang se*ara !ara!teristi! berasal dari satu lobus dari thymus dan homogen# +eterlibatan mediastinum bilateral daat "uga mun*ul# Bahan !ontras I sebai!nya diberi!an bila tida! ada !ontra indi!asi$ e'aluasi embuluh darah enting untu! staging# ada emeri!saan 8T s*an non!ontras$ thymoma biasanya a!an tama! seerti massa dengan densitas so%t0tissue &,- H? . 5- H?(# Setelah emberian bahan !ontras a!an tama! enhan*ement homogen yang merua!an !ara!teristi! untu! thymoma$ mes!iun heterogen "uga bisa tama! ada 19 !asus thymoma oleh !arena sudah terdaat ne!rosis$ erubahan !isti! atauun erdarahan# Tumor daat sebagian atau seluruhnya tertutu lema! dan !alsi%i!asi "uga mung!in tama!$ bisa un*tate$ linear sean"ang !asul atau *oarse# +alsi%i!asi thymoma yang aling banya! ditemu!an adalah bentu! %o*i !e*il0!e*il$ !alsi%i!asi yang massi% adalah bentu! yang tida! umum dan bila ditemu!an ma!a disebut !alsi%i!asi dystrohi*# Hal enting ada enilaian dengan 8T yaitu menentu!an in'asi lo!al tumor$ !arena
berhubungan
dengan
rognosis
dan
ende!atan
terai
yang
a!an
diguna!an9ditera!an# M;I mung!in lebih sensiti% untu! massa thymus yang !e*il dibanding dengan 8T# Mes!iun eran M;I untu! identi%i!asi dan enentuan staging thymoma terbatas$ tetai masih diilih untu! diagnosis thymoma# >ambaran M;I thymoma yaitu a!an tama! isointens atau hierintens dibanding mus!ulus ada T1$ tama! hierintens dibanding mus!ulus dan isointens dengan %at di se!itarnya ada T6# Hal ini a!an menyulit!an untu! membeda!an thymoma dengan "aringan lema! di se!itarnya# Te!ni! %at0suression membantu ada !eadaan ini# asien0asien yang !ontraindi!asi bahan !ontras iodium &ada 8T($ bisa e'aluasi embuluh darah9!emung!inan in'asi dengan mengguna!an M;I bai! dengan material !ontras mauun tida!# M;I daat diguna!an untu! identi%i!asi !etebalan dinding ada *ysti* thymoma# +euntungan M;I yaitu tana radiasi dan daat in'estigasi !eterlibatan embuluh darah sedang !erugiannya memerlu!an )a!tu yang lama dan !urang bai! untu! in'estigasi aren!im aru#
Thymoma mung!in menyebab!an in'asi !e 'as!uler$ leura atau meluas !e eri*ardial# Tanda langsung &dire*t sign( erluasan !e 'as!uler berua !ontur lumen embuluh darah yang irregular$ obliterasi 'as!uler dan endoluminal so%t tissue yang mung!in meluas !e *hamber "antung# >ambaran 8T$ bila ter"adi erluasan !e leura disebut dro metastase$ yaitu berua satu atau lebih nodul leura atau massa yang bisa li*in$ noduler atau di%%use dan hamir selalu isilateral# E%%usi leura tida! biasa tama! ada leural metastasis# . Pe'"'$'*!'''
ilihan engobatan timoma berdasar!an stage dan hisatologi timoma yang didaat# Bedah adalah ilihan terai untu! timoma stage I$ II$ dan III dengan "enis bedah yang dila!u!an rese!si !omlit# ada !asus dengan !ega)atan resiratori$ !ardiologi$ atau sisitem saluran *erna$ daatdila!u!an De bulking untu! membuang tumor sebanya! mung!in sehingga !ega)atan daat teratasi dan segera dii!uti dengan radiasi as*abedah &ad"u'an radioterai(# +emoterai daat diberi!an ada semua stage misalnya stage I$ II$ dan III yang tida! mung!in dila!u!an embedahan# +emoterai ad"u'an untu! timoma stage III yang dibedah diberi!an 6 minggu as*abedah dan syarat0syarat !emoterai telah terenuhi# +emoterai diberi!an setia , minggu &6@ hari( dan ma!simal 5 si!lus dengan e'aluasi setelah emberian 6 si!lus# +ombinasi !emoterai dan terai diberi!an se*ara se!uensial !arena tingginya e%e! saming masing0masing tinda!ana# aduan obat !emoterai untu! timoma ada beberaa# Antara lain *islatin do
atau do
*islatin
'in*ristin
ASKEP TEORI THYMOMA DAN VENTILATOR
A. Pe%*'i' 1. Ie"i"'!
Identitas ada !lien yang harus di!etahui diantaranya: biasanya tinda!an dila!u!an ada usia rodu!ti% atau usia !urang dari 5- tahun# 2. Ri3'4'" !'*i" ' *e!e5'"' '. Ke$/5' /"'+' . Ri3'4'" ,e4'*i" !''" ii
enderita miastenia gra'is didasar!an ada ri)ayat dan resentasi !linis# ;i)ayat !elemahan otot setelah a!ti'itas dan emulihan !e!uatan arsial setelah istirahat sangatlah menun"u!!an miastenia gra'is$ asien mung!in mengeluh !elemahan setelah mela!u!an e!er"aan %isi! yang sederhana# ;i)ayat adanya "atuhnya !eloa! mata ada andangan atas daat men"adi signi%i!an$ "uga bu!ti tentang !elemahan otot# 7. Ri3'4'" ,e4'*i" '5/$/
;i)ayat adanya %a!tor enyebab$ !ondisi yang menyebab!an !etida!ade!uatan 'entilasi$ sebagai *ontoh: •
Syo!#
•
enya!it !ronos$ *idera intra!ranial$ atau obat0obatan yang mene!an berat sistem sara% usat#
•
enya!it yang merusa! otot0otot erna%asan &meastina gra'is$ olineuritis$ olimielitis(#
•
Trauma dada#
•
enya!it aru &emboli aru$ OM(
. Pe%*'i' ,!i*#8!#!i#8!,ii"/'$ Ti%*'" *e7e+'!'9
+e*emasan ada asien dengan mengguna!an entilator daat ter"adi a!ibat tinda!an in!ubasi$ enggunaan entilator dan !ebisingan yang dihasil!an oleh alat0 alat dise!itar asien#
ola !omuni!asi &hambatan dalam !omuni!asi(: gangguan !omuni!asi ada asien yang mengguna!an entilator daat ter"adi a!ibat tinda!an in!ubasi# S,ii"/'$ +ebutuhan dalam mela!u!an ibadah atau du!ungan !eluarga dalam doa
!eada Tuhan ME sangat dibutuh!an selama sa!it 9 emasangan 'entilator dengan tu"uan mengurangi !e*emasan atau rasa ta!ut yang berlebihan# e. Pe+ei*!'' fi!i*
+omonen0!omonen ada emeri!saan %isi! adalah : B 1 9Be'"5i% :Pe'f'!';Re!,i'!i<
ola naas : 2inilai !e*eatan$ irama$ dan !ualitas# Bunyi naas: Bunyi naas normalC esi!uler$ bron*ho 'esi!uler# enurunan atau hilangnya bunyi naas daat menun"u!an adanya atele!tasis$ nemotora! atau %ibrosis ada leura# ;ales &merua!an tanda a)al adanya 8H=# emhysema( merua!an bunyi yang dihasil!an
oleh
aliran udara yang
melalui
se!resi di dalam
tra!eobron!ial dan al'eoli# ;on*hi &daat ter"adi a!ibat enurunan diameter saluran naas dan ening!atan usaha naas( Bentu! dada : erubahan diameter anterior 0 osterior &A( menun"u!an adanya 8hroni* Obstru*ti'e ulmonary 2iseases &8O2( E!sansi dada : 2inilai enuh 9 tida! enuh$ dan !esimetrisannya# +etida!simetrisan mung!in menun"u!an adanya atele!tasis$ lesi ada aru$ obstru!si ada bron!us$ %ra!tur tulang iga$ nemotora!s$ atau enematan endotra!eal dan tube tra!eostomi yang !urang teat# ada obser'asi e!sansi dada "uga erlu dinilai : ;etra!si dari otot0otot inter!ostal$ substrernal$ ernaasan abdomen$ dan resirasi arado!s &retra!si abdomen saat insirasi(# ola naas ini daat ter"adi "i!a otot0otot inter!ostal tida! mamu menggera!an dinding dada# S,/"/+.
Sutum yang !eluar harus dinilai )arnanya$ "umlah dan !onsistensinya# Mu!oid sutum biasa ter"adi ada bron!itis !roni! dan astma bron!ialeC sutum
yang
urulen
&!uning
hi"au(
biasa ter"adi
ada
nemonia$
bro!hie!tasis$ bro!hitis a!utC sutum yang mengandung darah daat menun"u!an adanya edema aru$ TB8$ dan !an!er aru# Se$'% #*!i%e
Endotra!eal tube$ 3asoharingeal tube$ dierhati!an an"angnya tube yang berada di luar# P''+e"e ,'' =e"i$'"# V#$/+e Ti'$
3ormal : 1- 0 1/ **9!g BB# erubahan ada uduma %idal menun"u!an adanya erubahan status 'entilasi enurunan 'olume tidal se*ara mendada! menun"u!an adanya enurunan 'entilasi al'eolar$ yang a!an mening!at 8O6# Sedang!an ening!atan 'olume tidal se*ara mendada! menun"u!an adanya ening!atan 'entilasi al'eolar yang a!an menurun!an 8O6# +aasitas ital : 3ormal /- 0 5- ** 9 !g BB Minute entilasi =or*ed e<iratory 'olume ea! insiratory ressure# B 2 9 B$eei% 9 K'i#='!*/$e
1#
Irama "antung : =re!uensi #########<9m$ reguler atau irreguler
6#
2istensi ena Dugularis
#
Te!anan 2arah : Hiotensi daat ter"adi a!ibat dari enggunaan
'entilator ,#
Bunyi "antung : 2ihasil!an oleh a!ti'itas !atu "antung#
S1 : Terdengar saat !ontra!si "antung 9 sistol 'entri!el# Ter"adi a!ibat enutuan !atu
mitral dan tri!usid#
S6 : Terdengar saat a!hir !otra!si 'entri!el# Ter"adi a!ibat enutuan !atu ulmonal dan !atu aorta# S : 2i!enal dengan 'entri!uler gallo$ mananda!an adanya dilatasi 'entri!el# Murmur : terdengar a!ibat adanya arus turbulansi darah# Biasanya terdengar ada asien gangguan !atu atau 8H=# 1#
engisian !ailer : normal !urang dari deti!
6#
3adi eri%er : ada 9 tida! dan !ualitasnya harus dieri!sa#
Aritmia daat ter"adi a!ibat adanya hio!sia mio!ardial#
#
MI &oint o% Ma
inter!ostal !e lima !iri ada garis mid!la'i!ula# ergeseran lo!asi menun"u!an adanya embesaran 'entri!el asien hio!semia !ronis# ,#
Edema : 2i!a"i lo!asi dan dera"atnya#
B & 9 B'i 9 Pe!4''f';Ne/#$#%i*
1# Ting!at !esadaran enurunan ting!at !esadaran ada asien dengan entilator daat ter"adi a!ibat
enurunan
8O6 yang
menyebab!an
'aso!ontri!si
*erebral#
A!ibatnya a!an menurun!an sir!ulasi *erebral# ?ntu! menilai ting!at !esadaran daat diguna!an suatu s!ala eng!uran yang disebut dengan >lasgo) 8oma S*ale &>8S(# >8S memung!in!an untu! menilai se*ara obye!ti% reson asien terhada ling!ungan# +omonen yang dinilai adalah : ;eson terbai! bu!a mata$ reson motori!$ dan reson 'erbal# 3ilai !esadaran asien adalah "umlah nilai0nilai dari !etiga !omonen tersebut# Seerti terlihat ada tabel beri!ut# 6#
Orientasi terhada orang$ temat$ dan )a!tu
#
Sensori!0 motori! ada e!stremitas#
,#
;e%le!s uil : ;ea!si terhada *ahaya &!anan dan !iri( ?!uran uil &!anan dan !iriC 605mm( 2ilatasi uil daat disebab!an oleh : stress9ta!ut$ *edera neurologis enggunaan atrota$ adrenalin$ dan !o!ain# 2ilatasi uil ada asien yang mengguna!an entilator daat ter"adi a!ibat hio!sia *erebral# +ontra!si uil daat disebab!an oleh !erusa!an batang ota!$ enggunaan nar!oti!$ heroin#
B ( 9 B$'e Pe*e+i5' > E$i+i'!i Ui;Gei"#/i'i'
+ateter urin ?rine : )arna$ "umlah$ dan !ara!teristi! urine$ termasu! berat "enis urine# enurunan "umlah urine dan ening!atan retensi *airan daat ter"adi a!ibat menurunnya er%usi ada gin"al# 2istesi !andung !emih
B ) 9 B#3e$ 9 Pe7e'' > E$i+i'!i A$=i;G'!"#i"e!"i'$ R#%%' +/$/"
enilaian ada mulut adalah ada tida!nya lesi ada mulut atau erubahan ada lidah daat menun"u!an adanya dehidarsi# Bi!i% /!/!
Ada atau tida!nya dan !ualitas bising usus harus di!a"i sebelum mela!u!an alasi abdomen# Bising usus daat ter"adi ada araliti! ileus dan eritonitis# La!u!an obser'asi bising usus selama 6 menit# enurunan motilitas usus daat ter"adi a!ibat tertelannya udara yang berasal dari se!itar selang endotra!eal dan nasotra!eal# Di!"e!i '#+e
2aat disebab!an oleh enumu!an *airan# Asites daat di!etahui dengan memeri!sa adanya gelombang air ada abdomen# 2istensi abdomen daat "uga ter"adi a!ibat erdarahan yang disebab!an !arena enggunaan I# enyebab lain erdarahan saluran *erna ada asien dengan entilator adalah stres$ hierse!resi gaster$ enggunaan steroid yang berlebihan$ !urangnya terai antasid$ dan !urangnya emasu!an ma!anan# N4ei
2aat menun"u!an adanya erdarahan gastriintestinal engeluaran dari 3>T : "umlah dan )arnanya Mual dan muntah# B 6 9 B#e 9 T/$'% > O"#" 8 I"e%/+e
Warna !ulit$ suhu$ !elembaban$ dan turgor !ulit# Adanya erubahan )arna !ulitC )arna !ebiruan menun"u!an adanya sianosis &u"ung !u!u$ e!stremitas$ telinga$ hidung$ bibir dan membran mu!osa(# u*at ada )a"ah dan membran mu!osa daat berhubungan dengan rendahnya !adar haemoglobin atau sho!# u*at$ sianosis ada asien yang mengguna!an 'entilator daat ter"adi a!ibat adanya hio!semia# Daundi*e &)arna !uning( ada asien yang mengguna!an entilator daat ter"adi a!ibatenurunan aliran darah ortal a!ibat dari enggunaan =;8 dalam "ang!a )a!tu lama# ada asien dengan !ulit gela$ erubahan )arna tersebut tida! begitu "elas terlihat$# Warna !emerahan ada !ulit daat menun"u!an adanya demam$ in%e!si# ada asien yang menggun!an 'entilator$ in%e!si daat ter"adi a!ibat gangguan embersihan "alan naas dan su!tion yang tida! steril#
Integritas !ulit erlu di!a"i adanya lesi$ dan de!ubitus B. Di'%#!' *e,e'3'"'
1# Bersihan "alan naas tida! e%e!ti% 6# >angguan ertu!aran gas # ola naas tida! e%e!ti% ?. I"e=e!i 1. Be!i5' '$' ','! "i'* efe*"if T//'9 Setelah dila!u!an tinda!an !eera)atan selama @<6, "am$ tida! ada gangguan ada
bersihan "alan naas# Ki"ei' H'!i$9 1# ;; 3ormal F 15 . 6-< 9m 6# Tida! ada batu! darah$ tida! ada se!ret # Tida! ada suara naas tambahan: ron*hi$ *ra*!less$ dll Suara naas F 'esi!uler I"e=e!i9 1# ertahan!an osisi asien trendelenburg atau osisi !eala lebih rendah dari osisi !a!i 6# +a"i irama naas asien$ aa!ah *eat dan dalam$ aa!ah !usmaul$ atau!ah termasu! normal atau tida!$ do!umentasi!an temuan # +a"i suara naas$ do!umentasi!an temuan ,# +a"i !ebutuhan o!sigen asien$ do!umentasi!an temuan /# +olaborasi!an emberian terai o!sigen yang sesuai dengan !ebutuhan asien 5# +olaborasi!an emberian terai !oagulan 2. G'%%/' ,e"/*'' %'! T//'9 Setelah dila!u!an tinda!an !eera)atan selama @<6, "am$ ertu!aran gas tida!
terganggu# Ki"e' H'!i$9 1# asien menun"u!!an ening!atan 'entilasi dan o!sigenasi$ dengan indi!ator B>A normal &H 7$/07$,/$ 8O 6 /0,/ mmHg$ T8O 6 60- mmol9l$ O 6 @-0 6# #
1-- mmHg$ BE 0$/06$-$ H8O 0 66065 mmol9l( asien tida! gaduh0gelisah$ !esadaran tida! terganggu$ >8S F E, / M5 asien tida! mengalami sianosis$ 8;T G6 deti!$ tida! ada tanda0tanda !ebiruan di
bibir atau di ermu!aan !u!u ,# TT dan ernaasan dalam batas normal : T2 F 1-- . 1- 9 7- . - mmHg 3 F 5- . 1--< 9m S F 5 - 8 . 7$/ - 8 ;; F 1506-<9menit
I"e=e!i
1# ertahan!an osisi asien trendelenburg: osisi !eala lebih rendah dari osisi !a!i 6# +a"i irama naas asien$ aa!ah *eat dan dalam$ aa!ah !usmaul$ atau!ah termasu! normal atau tida!$ do!umentasi!an temuan # +a"i suara naas$ do!umentasi!an temuan ,# +a"i !ebutuhan o!sigen asien dg saturasim do!umentasi!an temuan /# +olaborasi!an emberian terai o!sigen yang sesuai dg !ebutuhan asien 5# +olaborasi!an untu! mela!u!an emeri!saan B>A 7# An"ur!an asien untu! tida! banya! mela!u!an a!ti'itas$ sehingga daat ber%o!us ada !ebutuhan emenuhan istirahat# &. P#$' ','! "i'* efe*"if T//'9 Setelah dila!u!an tinda!an !eera)atan selama @<6, "am$ intoleransi a!ti'itas
teratasi# Ki"ei' H'!i$9 1# TT dan ernaasan dalam batas normal : T2 F 1-- . 1- 9 7- . - mmHg 3 F 5- . 1--< 9m S F 5- 8 . 7$/- 8 ;; F 1506-<9menit 6# Hb mening!at dan men*aai rentang normal : 1- g 9dl asien tida! tama! lemah$ !on"ungti'a tida! anemis I"e=e!i 1. +a"i TT$ termasu! inse!si !on"ungti'a dan Hb# 2. Bantu asien dalam emenuhan A2L# &. Ting!at!an !eterlibatan !eluarga dalam emenuhan A2L asien# (. Beri!an terai latihan ambulasi untu! asien sesuai !emamuan dan batas
toleransi a!ti'itas: miring !anan !iri# ). +olaborasi!an emberian obat anti erdarahan dan trans%usi darah# 6. +olaborasi!an emberian terai o!sigen#