Step 1
•
Ontologis : landasan ilmu yang membahas keadaan yang kongrit (sesuai bidang) Misal : pada ilmu anatomi sudah pasti mempelajari tentang anatomi dari tubuh manusia Pada histologi : sudah pasti mempelajari trusktur jaringan di dalamnya Axiologis : landasan ilmu yang membhasa tentang bagaimana kita menggunakan
•
ilmu. landasan manusia menggunakan ilmunya tidak ada yang sia sia kalau kita mau memanaatkannya dan menggunakannya dengan baik !pistimologis :tentang bagaimana proses mendapatkan suatu ilmu" bisa ilmu ilsaat"
•
semiksal ilmu pengetahuan. Atau dengan kata lain" tentang bagaimana memperoleh ilmunya #erpikir indukti : pemikiran kompleks dari hal khusus menjadi hal umum" atau
•
•
•
generalisasi (penalaran yang menyatakan tentang kepastian) Ada $ ma%am " induksi sempurna (kesimpulan diperoleh dari pengumpulan lebih dari beberapa kesimulan" %ontoh : besi bila dipanaskan akan panas" tembaga tembaga bila dipanaskan akan panas" jadi kesimpulannya logam bila dipanaskan akan panas) &nduksi tidak sempurna : diambil dari beberapa sample #erpikir dedukti : pemikiran dari umum kr khusus" dan bersiat indi'idual ari umum ke khusus" misal banyak pendapat tentang kunyit yang bisa meredakan disminore. Ada pendapat kalau asam meenamat bisa merekan disminore. *& : + uatu kumpulann dari proses yang teridir dari metodelogi penelitian" penelitian" data statististiik - Seperti hasil dari peneletian dapat dilakukan" seperti skripsi" teess (semakin ke atas semakin ilsaat) - Sekumpulan metodelogi" dibuktikan se%ara statistik
Step $ 1. ,ara men%ari men%ari masalah masalah dalam dalam men%ari men%ari masalah masalah itu bagaimanabagaimana- Masalah sendiri : menguasai nilai penelitian asli)" dan ada hubungannya - Masalah sendiri artinya ada jurang antara akta dan teori" kadang tidak sesuai. Misal 'ertebra semua berbentuk S" tapi da penelitian lagi yang menunjukan bah/a tidak semua 'ertebra berbentuk S - Masalah : ketidak sesuaian akta yang didapat dan teori (menjembatani $ teori yang berkembang dan mun%ul masalah 0kok bisa ya- Misal : asam meenamat dan kunyit asam yang katanya bisa menyembuhkan dismonore. ok bisa ya-
∞
∞
2arus punya hasil tandanya punya tujuan Memberikan suatu pengetahuan hasilnya bisa dipaaki " bisa diketahui dan hasilnya sesuai harapan bisa dipergunakan Manaat Misal : ketika meba%a jurnal : untuk meme%ahkan suatu maslaah 3adi tujuan a/al : men%ari kebenaran dan bukti Manaat : apa yang menajdi hasil
∞
Agar layak diteliti : agar hasil sesuai Apa yang diteliti *ujuannya apa Ada A4* btersendiri : jangan menganggap bab 1 dab bab $ langsung di A,, ada argumen" koreksi
Pertanyaan yang mun%ul dari skenario 1. asar ilmu belum jelas $. 4umusan masalah dan membuat peneletian" belum jelas 5. *eri teori apa- #agaimana dapat menemukannya" belum jelas 6. #erpikir sistematis seperti apa- an bagaimana siat seorang peneliti7. #agaimana %ara menerapkan berpikir indukti dan berpikir dedukti 8. #ab 1" memperlajari lebih dalam" apa yang harus ada di bab 1 itu9. #agaimana %ara agar dapat merumuskan maslaah. *ujuan pembuatan *& itu untuk apa;. #ab 1" belum mengetahui seperti apa bab 1 itu- *eori itu sendri- an bagaimana aplikasi ke bab selanjutnya1. Seperti apa menentukan latar belakang permasalahan dari latar belakang tujuan11. Se+erti apa menemukan latar belakang permasalahan" rumusan masalah" rumusan tujuan" agar ter%apai se%ara maksimal1$. asar dasar yang diterapkan agar latar belakang masalah" rumusan masalah" rumusan tujuan yang sama itu sperti apa15. uluan mana" masalah dulu atau teori dulu16. Apa pengaruh peneliti mengetahui tentang dasar dasar ilmu dalam pembuatan *&17. enapa dibutuhkan ontologi" epistimologi" axilogi" nuntuk apa 18. #agaimana kita membuat bab 119. Pernahakan mendapatkan masalah dari teori- Atau masalah bisa tiba$ mun%ul1. Se%ara garis besar kita dapat merun%ingkan masalah yang akan kita bahas di step 5 menjadi 1. Landasan ilmu - Ontologi
-
Epistologi
-
Axilogi
Sumber : Buku metodelogi Penelitian , W.Gulo
a.
tentang
objek yang ditelaah ilmu. 2al ini berarti tiap
ilmu harus mempunyai objek telaahan yang jelas. ikarenakan di'ersiikasi ilmu terjadi atas dasar spesiikasi objek telaahannya" maka tiap displin ilmu mempunyai landasan ontologi yang berbeda. b.
%ara yang digunakan untuk mengkaji atau
menelaah sehingga diperolehnya ilmu tersebut. Se%ara umum metode ilmiah pada dasarnya untuk semua disiplin ilmu" yaitu berupa proses kegiatan induksi+deduksi+'eri'ikasi seperti telah diuraikan diatas. %.
berhubungan
dengan penggunaan ilmu tersebut dalam
rangka memenuhi kebutuhan manusia. engan perkataan lain" apa yang dapat disumbangkan
ilmu
terhadap
pengembangan
ilmu
tersebut
terhadap
pengembangan ilmu itu serta membagi peningkatan kualitas hidup manusia. (Metode Penelitian esehatan" r. Soekidjo =otoatmojo
-
Sifat seorang peneliti
Sumber : Tata Permainan Bahasa Karya Tulis Ilmiah Oleh Dr. Wahyu Wiboo
-
Cara berfikir sistematis
Sumber : Pustaka !ilsa"at P#$G%$T%& !I'S%!%, Jan Hendrik Rapa 2. KT - Latar belakang >raian dalam latar belakang masalah hendaknya men%akup 6 hal: 1. Pernyataan tentang masalah penelitian serta besaran masalah $. Apa yang sudah diketahui (/hat is kno/n) 5. Apa yang belum diketahui (/hat is not kno/n+kno/ledge gap) 6. Apa yang dapat diharap dari penelitian yang diren%anakan untuk menutup
kno/ledge gap tersebut. Sumber: sastroasmoro! sudigdo dkk. Dasar(dasar metodologi )enelitian klinis. Edisi ke"#. 2$11. Sagung Seto: %akarta
-
&umusan masala'
ikemukan dalam kalimat tanya (resear%h ?uestion) Substansi yang dimaksud hendaknya bersiat khas" tidak bermakna ganda
#ila terdapat banyak pertanyaan penelitian" maka harus dipetanyakan se%ara terpisah
-
&umusan tu(uan
-
*ujuan umum" dinyatakan se%ara kategoris apakah tujuan akhir penelitian yang hendak dilaksanakan tersebut" menga%u pada aspek yang lebih luas atau tujuan jangka panjang penelitian
-
*ujuan khusus" disebutkan se%ara jelas dan tajam hal+hal yang akan langsung di ukur" di nilai" atau diperoleh dari penelitian.
-
)anfaat peneltian
-
iuraikan manaat apa yang di harapkan dari penelitian yang dilakukan nanti.
-
#iasanya disebutkan manaat dalam bidang akademik atau ilmiah" pelayanan masyarakat" serta pengembangan penelitian itu sendiri.
Dasar-dasar metodologi penelitian klinis, Prof. Dr. Dr. Sudigdo Sastroasmoro, Sp.A(k), 2002
