SOP PENERIMAAN DAN PENYIMPANAN BAHAN MAKANANDeskripsi lengkap
bahan makanan
SOP PENERIMAAN DAN PENYIMPANAN BAHAN MAKANANFull description
syarat penyimpanan bahan makanan yang dapat mempengaruhi kualitas bahan makananFull description
Deskripsi lengkap
mnkFull description
penyimpanan bahan makananFull description
silahkan di downloadDeskripsi lengkap
silahkan di downloadFull description
yyyyyyyyyyyyyyyyyyyyFull description
pedoman pelayanan klinisFull description
sop
kimia
gdfsg
jbnm,nm .m/;.Full description
Deskripsi lengkap
Full description
penyimpananFull description
PENYIMPANAN MAKANAN DAN BAHAN MAKANAN
SOP
No.Dokumen : No.Revisi : Tanggal Terbit : Halaman :
Kepala UPT Puskesmas DTP Karangnunggal UPT PUSKESMAS DTP KARANGNUNGGAL
dr. H Syarhan, MM NIP.19691201 200212 1 004 dr. H Syarhan, MM NIP.19691201 200212 1 004
1. Pengertian
Suatu cara menata, menyimpan, memelihara jumlah, kualitas, dan keamanan makanan dan bahan makanan pada tempat yang sesuai dengan karakteristik bahan makanannya.
2. Tujuan
1. Tersedianya bahan makanan yang siap digunakan dalam jumlah dan kualitas yang tepat sesuai dengan kebutuhan 2. Melindungi pasien dari produksi makanan yang tidak aman dan tidak memenuhi syarat 3. Menjamin bahwa makanan yang di produksi sudah aman dan layak dikonsumsi. 4. Memperhatikan dan meningkatkan kepercayaan pasien terhadap makanan yang disajikan.
3. Kebijakan 4. Referensi 5. Alat dan Bahan 6. Langkah- Langkah
1. Pedoman PGRS Tahun 2013 2. Pedoman PGRS Tahun 2005 Lemari es, lemari kayu, wadah tertutup, plastic, dsb 1. Setelah bahan makanan di cek di penerimaan barang, segera masukkan bahan makanan ke tempat penyimpanan sesuai jenisnya, yakni untuk bahan kering di lemari, sayuran dan buah-buahan di chiller, daging-dagingan di freezer 2. Untuk daging dapat langsung dilakukan proses persiapan tahap awal sebelum disimpan. 3. Penyimpanan kering : a. Cek stock bahan yang tersedia sebelum barang yang baru datang dimasukkan. b. Susun bahan makanan beraturan, sesuai dengan jenisnya. c. Bahan yang segera dipakai diletakkan ditempat yang mudah terjangkau d. Bahan makanan yang berbau tajam dipisahkan dan tidak dekat dengan bahan makanan yang menyerap bau. e. Gunakan lebih dulu bahan makanan sesuai urutan datang (FIFO ).
4. Penyimpanan basah : a. Bahan makanan dimasukkan ke dalam wadah tertutup dan terpisah sesuai dengan jenisnya untuk mencegah kontaminasi bahan makanan b. Untuk daging yang penyimpanannya cukup lama dapat disimpan di freezer
c. Untuk buah dan sayuran dapat disimpan di chiller bagian bawah d. Gunakan lebih dahulu bahan makanan yang datang lebih awal (FIFO)