ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN DENGAN PANKREATITIS
MAKALAH
oleh Kelompok 12 Ika Adelia Susa!i
"1#2$1%1%1%&$' "1#2$1%1%1%&$' Kelas (
PR)GRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN UNI*ERSITAS +EM,ER 2%1-
ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN DENGAN PANKREATITIS MAKALAH
Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Ilmu Keperawatan Klinik III B dengan dosen pengampu Ns. Ratna Sari Hardiani, M.Kep
oleh Kelompok # Ika Adelia Susa!i
"1#2$1%1%1%&$' Kelas (
PR)GRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN UNI*ERSITAS +EM,ER 2%1-
KATA PENGANTAR
Puji sukur ke hadirat !llah Swt. atas segala rahmat dan karunia"Na sehingga penulis dapat menelesaikan makalah ang #erjudul $!suhan Keperawatan pada Klien dengan Pankreatitis%. Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Ilmu Keperawatan Klinik III B. Penusunan makalah ini tidak lepas dari #antuan #er#agai pihak. &leh karena itu, penulis menampaikan terima kasih kepada' (. Ketua Program Studi Ilmu Keperawatan )ni*ersitas +em#er ang telah mem#erikan sarana dan prasarana kepada saa sehingga kami dapat menelesaikan tugas ini dengan #aik dan lanar -. Ns. Peni Perdani +uliningrum, M.Kep selaku penanggungjawa# mata kuliah Ilmu Keperawatan Klinik III B . Ns.Ratna Sari Hardiani, M.Kep selaku dosen pengampu mata kuliah Ilmu Keperawatan Klinik III B ang telah menediakan waktu, tenaga dan pikiran untuk mem#im#ing kami dalam penususnan makalah ini /. semua pihak ang tidak dapat dise#utkan satu per satu. Penulis juga menerima segala kritik dan saran dari semua pihak demi kesempurnaan makalah ini. !khirna penulis #erharap, semoga makalah ini dapat #erman0aat.
+em#er, Maret -1(2
Penulis
DA.TAR ISI
Halaman ()*ER .....................................................................................................
i
HALAMAN SAMPUL............................................................................
ii
KATA PENGANTAR ...............................................................................
iii
DA.TAR ISI.............................................................................................
*i
,A, 1/ PENDAHULUAN
(.( 3atar Belakang..................................................................................... (.- Rumusan Masalah................................................................................ (. 4ujuan.................................................................................................. (./ Implikasi Keperawatan........................................................................
( ( -
,A, 2/ TIN+AUAN TE)RI
-.( De0inisi Pankreatitis..............................................................
-.- 5pidemiologi Pankreatitis.....................................................
/
-. 5tiologi Pankreatitis..............................................................
/
-./ 4anda dan 6ejala Pankreatitis...............................................
2
-.7 Pato0isiologi Pankreatitis.......................................................
8
-.2 Komplikasi dan Prognosis Pankreatitis.................................
9
-.8 Pengo#atan Pankreatitis.........................................................
((
-.9 Penegahan Pankreatitis........................................................
((
,A, $/ PATHWA0S PANKREATITIS..................................................
(
,A, #/ ASUHAN KEPERAWATAN
/.( Pengkajian.............................................................................
(/
/.- Diagnosa Keperawatan..........................................................
(7
/. Inter*ensi Keperawatan.........................................................
(2
/./ Implementasi dan 5*aluasi Keperawatan..............................
(9
,A, / PENUTUP
7.( Kesimpulan............................................................................
-(
7.- Saran......................................................................................
-(
DA.TAR PUSTAKA...............................................................................
--
,A, 1/ PENDAHULUAN
1/1 La!a ,elaka3 Pankreas adalah kelenjar rasemosa #esar dan memanjang ang terletak
melintang di#elakang lam#ung. Pankereas merupakan suatu organ ang mempunai 0ungsi endokrin dan eksokrin, dan kedua 0ungsi ini saling #erhu#ungan. :ungsi eksokrin ang utama adalah untuk mem0asilitasi proses penernaan melalui sekresi en;im"en;im ke dalam duodenum proksimal. Salah satu gangguan ang terjadi pada organ pankreas adalah pankreatitis. ankreatitis adalah penakit peradangan serius ang akut atau kronis. Pankreatitis merujuk pada peradangan, edema, dan nerosis ang terjadi se#agai aki#at $penernaan"diri% pankreas oleh en;im ang #iasana dikeluarkanna. Proses in0lamasi #isa mene#a#kan peru#ahan mor0ologi, struktur dan 0ungsi dari kelenjar pankreas. Perawat se#agai #agian dari tenaga kesehatan ang harus mengetahui kondisi
pasien,
harus
mengetahui konsep
dasar
penakit sekaligus
mengetahui teori asuhan keperawatan pada pasien pankreatitis. Makalah ini di#uat untuk mem#antu memahami konsep penakait pankreatitis dan se#agai gam#aran dalam mem#erikan asuhan keperawatan ang pro0esional dan tepat sesuai respon masing"masing indi*idu. 1/2 Rumusa Masalah Rumusan masalah dalam makalah ini aitu'
(. -. . /. 7. 2. 8. 9. =.
!pa ang dimaksud dengan pankreatitis< Bagaimana epidemiologi dari pankreatitis< Bagaimana etiologi dari pankreatitis< Bagaimana tanda dan gejala dari pankreatitis< Bagimana pato0isiologi dari pankreatitis< Bagaimana komplikasi dan prognosis dari pankreatitis< Bagaimana pengo#atan dari pankreatitis< Bagaimana penegahan dari pankreatitis< Bagaimana asuhan keperawatan pada pasien pankreatitis<
1/$ Tu4ua 4ujuan dalam makalah ini aitu'
(. )ntuk mengetahui pengertian pankreatitis. -. )ntuk mengetahui epidemiologi pankreatitis. . )ntuk mengetahui etiologi pankreatitis.
/. 7. 2. 8. 9. =.
)ntuk mengetahui tanda dan gejala pankreatitis. )ntuk mengetahui pato0isiologi pankreatitis. )ntuk mengetahui komplikasi dan prognosis pankreatitis. )ntuk mengetahui pengo#atan pankreatitis. )ntuk mengetahui penegahan pankreatitis. )ntuk mengetahui asuhan keperawatan pada pasien pankreatitis.
1/# Implikasi Kepea5a!a Pasien ang mengalami
gangguan sistem penernaan #erupa
pankreatitis memerlukan dorongan serta dukungan #aik seara #iologis, psikologis, sosial maupun spiritual.
Seorang perawat
harus mampu
mem#erikan asuhan keperawatan sekaligus menjelaskan kepada keluarga pasien mengenai tindak lanjut perawatan pasien pankreatitis seara mandiri. Selain itu, perawat ang mempunai peran se#agai reseaher harus mampu menggunakan kesempatanna untuk melakukan studi terkait ang dapat menam#ah wawasan sekaligus #erguna #agi kemajuan pro0esi kepeawatan.
,A, 2/ TIN+AUAN TE)RI
2/1 De6iisi Pakea!i!is 2/2 Epidemiolo3i Pakea!i!is 2/$ E!iolo3i Pakea!i!is 2/# Tada da Ge4ala Pakea!i!is 2/ Pa!o6isiolo3i Pakea!i!is 2/- Komplikasi da Po3osis Pakea!i!is 2/7 Pe3o8a!a )s!eopoosis 2/9 Pe:e3aha )s!eopoosis
,A, $/ PATHWA0S PANKREATITIS
Batu empedu
!lkoholisme
4erje#ak di duktus pankreatik
4rauma 0isik dan in0eksi >#akteri ? *irus@
Spasme s0ingtrer oddi Iritasi pankreas
struksi duktus pankreatik
PANKREATITIS
5ksudasi darah ? protein
In0lamasi
Rongga pleura
Meta#olisme tu#uh
5kspansi paru Dispneu
Hipotensi Dan takikardi
Suhu tu#uh
Mual, muntah
Pola na0as tidak e0ekti0
O2
HAl
Merangsang ujung sara0
Hiperterm
Pelepasan mediator Ke hipotalamus Ke korteks sere#ri
!supan nutrisi Ke#utuhan nutrisi kurang dari ke#utuhan
Kehilangan airan tu#uh
Neri akut
Dehidrasi De0isit *olume airan
Merangsang sara0 otonom Pengakti0an norephineprin
5nergi Hipo*olemik Kelemahan 0isik Hipotensi Intoleransi akti*itas
6angguan istirahat tidur
,A, #/ ASUHAN KEPERAWATAN
#/1 Pe3ka4ia
a. Identitas pasien Biodata diperoleh data tentang nama, umur, jenis kelamin, tempat tinggal, pekerjaan, pendidikan dan status perkawinan. Dimana #e#erapa 0aktor terse#ut dapat menempatkan klien pada resiko pada pankreatitis akut #. Keluhan utama Neri hampir selalu merupakan keluhan ang di#erikan oleh pasien dan neri dapat terjadi di epigastrium, a#domen #awah atau terlokalisir pada daerah torasika posterior dan lum#alis. Neri #isa ringan atau parah atau #iasana menetap . Riwaat Kesehatan (. Riwaat penakit sekarang Riwaat kesehatan juga menakup pengkajian ang tetap tentang neri, lokasi, durasi, 0aktor"0aktor penetus dan hu#ungan neri dengan makanan, postur, minum alkohol, anoreksia, dan intoleransi makanan -. Riwaat penakit dahulu )lkus peptikum, gagal ginjal, *askular disorder, hpoparathroidism dan hperlipidemia . Riwaat penakit keluarga Kaji riwaat keluarga ang mengkonsumsi alkohol, mengidap pankreatitis dan penakit #iliaris. d. Pola 0ungsional (. Sirkulasi Hiperermi, hipotensi, takikardi, dan edema -. Integritas ego 6elisah . 5liminasi Diare dan muntah /. Makananairan !noreksia, tidak toleran terhadap makanan, mual, dan muntah 7. Nerikenamanan Neri a#domen dalam #erat ang tak #erhu#ungan, #iasana terlokasi pada epigastrium dan perium#ilikal tetapi dapat mene#ar ke punggung. 4im#ulna dapat ti#a"ti#a dan sering #erhu#ungan dengan minuman keras atau makan terlalu #anak 2. Perna0asan 4akipneu dan dispneu 8. Keamanan Demam
e. Pemeriksaan 0isik (. Inspeksi )#un"u#un ekung, perut ekung, -. Head 4o 4oe a. Kepala ' Bentuk u#un C u#un ekung, kaji kulit kepala #. Ram#ut ' arna ram#ut hitam, tidak ada #au pada ram#ut, keadaan ram#ut tertata rapi. . Mata >Penglihatan@ ' Posisi simetris, #entuk owong , pupil isokor, tidak terdapat massa dan neri tekan, tidak ada penurunan penglihatan. d. 4elinga >Pendengaran@ Daun telinga ' tidak terdapat lesi 3u#ang telinga ' tidak terdapat e. Mulut dan gigi ' Mukosa #i#ir kering, peah"peah, warna gusi merah muda, tidak terdapat perdarahan gusi, dan gigi #ersih. 0. 3eher ' Posisi trakea simetris, tidak terdapat pem#esaran kelenjar tiroid, tidak ada pem#esaran *ena jugularis. g. 4horak Bentuk ' simetris Perna0asan ' takipnea 4idak terdapat otot #antu perna0asan
h. !#domen (. Inspeksi Bentuk ' normal simetris Benjolan ' tidak terdapat #enjolan -. !uskultasi ' Bising usus meningkat, peristaltik usus meningkat . Palpasi 4erdapat neri tekan 4idak terdapat massa #enjolan 4erdapat tanda tanda asites 4idak terdapat pem#esaran hepar /. Perkusi ' Suara a#domen hpertimpani. 5kstremitas ' 4idak terdapat luka dan spasme otot. Integumen ' 4urgor kulit kurang >( C - detik@.
#/2 Dia3osa Kepea5a!a
(. -. . /. 7.
Neri akut #.d in0lamasi Pola na0as tidak e0ekti0 #.d in0lamasi dan edema Nutrisi kurang dari ke#utuhan tu#uh #.d penurunan asupan nutrisi Hipertermi #.d proses in0lamasi De0isit *olume airan #.d dehidrasi
#/$ I!e;esi Kepea5a!a
N o (.
DE DE (
4ujuan dan Kriteria Hasil 4ujuan'
Inter*ensi 1/ ser*asi reaksi non*er#al dari
Setelah dilakukan perawatan selama
E-/
ketidaknamanan 2/ Kaji neri pasien neri $/ 6unakan teknik
jam
pasien #erkurang
terapeutik
Kriteria hasil' a. Mampu mengontrol neri #. Neri #erkurang . Menatakan rasa naman -.
DE -
setelah neri #erkurang 4ujuan' Setelah dilakukan perawatan selama E-/ jam pola na0as
a. :rekuensi
#atas noras >(2"-1@ #. 4idak ada suara
.
DE
mengetahui
pengalaman neri pasien #/ !jarkan teknik menejemen neri pem#erian o#at / Kola#orasi dengan tenaga medis (. Posisikan
pasien
untuk
memaksimalkan *entilasi -. !uskultasi suara na0as, atat
hipo*entilasi dalam /. Monitor 0rekuensi dan irama
na0as
a#normal . Pasien dapat
untuk
adana suara tam#ahan . ser*asi adana tanda"tanda
dapat kem#ali e0ekti0 Kriteria hasil'
komunikasi
perna0asan na0as 7. Monitor suara paru 2. Monitor pola
#erna0as
normal 4ujuan' Setelah dilakukan perawatan selama E-/ jam intake nutrisi adekuat Kriteria hasil' a. Mampu mengidenti0ikasi ke#utuhan nutrisi #. 4idak ada tanda"tanda
perna0asan
a#normal (. Kaji adana alergi makanan -. !njurkan pasien untuk meningkatkan intake nutrisi . Monitor mual dan muntah /. Monitor jumlah nutrisi dan kalori 7. Kola#orasi dengan ahli gi;i untuk menentukan jumlah kalori dan nutrisi ang di#utuhkan pasien
malnutrisi . 4idak terjadi penurunan /.
DE /
#erat #adan ang #erarti 4ujuan'
(. Monitor
suhu
sesering
Setelah dilakukan perawatan
mungkin>- jam sekali@ -. Monitor suhu dan warna kulit selama -E-/ jam hipertermi . Monitor tekanan darah, nadi dan dapat teratasi RR Kriteria hasil' /. Monitor intake dan output 7. Berikan antipiretik a. Suhu tu#uh dalam rentang normal >2,7"8,7 ℃ @ #. Nadi >21"(11 Em@ dan RR >(2"-1@ dalam #atas normal . 4idak ada
peru#ahan
warna kulit dan tidak ada 7.
DE 7
pusing 4ujuan'
(. Pertahankan intake dan output
Setelah perawatan selama E-/
jam
intake
airan
adekuat Kriteria hasil' a. 4idak
ada
-. . /. 7.
airan Monitor status hidrasi Monitor status nutrisi Monitor 44F Kola#orasi pem#erian airan IF
tanda"tanda
dehidrasi #. Mempertahankan
output
urin . 44F >4DG(-1=1 mmHg, NG21"(11Em,
4G2,7"
8,7 ℃ @ #/# Impleme!asi da E;aluasi Kepea5a!a
No . (.
DE
5*aluasi
Implementasi
DE ( 1/ Melakukan reaksi
o#ser*asi
non*er#al
dari
S ' Pasien mengatakan $Neri saa sudah #erkurang%
ketidaknamanan & ' Skala neri turun dari 8 2/ Mengkaji neri pasien menjadi dan pasien mampu teknik $/ Melakukan mengontrol neri komunikasi terapeutik ! ' Masalah teratasi untuk mengetahui P ' 4erminasi tindakan
pengalaman neri pasien #/ Mengajarkan teknik menejemen neri kola#orasi / Melakukan pem#erian o#at dengan -.
tenaga medis DE - (. Memposisikan untuk
pasien
memaksimalkan
*entilasi -. Mendengarkan
suara
na0as, atat adana suara tam#ahan . Melakukan
o#ser*asi
adana
S ' Pasien menatakan $Saa merasa
le#ih
lega
saat
#erna0as% & ' RR G -1 Em, tidak ada suara na0as tam#ahan ! ' Masalah teratasi P ' 4erminasi tindakan
tanda"tanda
hipo*entilasi /. Memonitor 0rekuensi dan irama perna0asan 7. Memonitor suara paru 2. Memonitor pola .
perna0asan a#normal DE (. Mengkaji adana alergi makanan -. Menganjurkan untuk
S ' Pasien mengatakan $Saa sudah tidak mual dan muntah
pasien
meningkatkan
intake nutrisi . Memonitor mual
dan
saat makan% & ' 4idak ada tanda"tanda malnutrisi
! ' Masalah teratasi muntah P ' 4erminasi tindakan /. Memonitor jumlah nutrisi dan kalori 7. Melakukan
kola#orasi
dengan ahli gi;i untuk menentukan jumlah kalori dan /.
nutrisi
ang
di#utuhkan pasien DE / (. Memonitor suhu sesering mungkin>- jam sekali@ -. Memonitor suhu dan
S ' Pasien mengatakan $Saa sudah tidak panas lagi saat malam hari%
warna kulit . Memonitor
& ' 4 G 8,7 ℃ , N G 91Em, tekanan
darah, nadi dan RR /. Memonitor intake
7.
dan
output 7. Mem#erikan antipiretik DE 7 (. Mempertahankan intake -. . /. 7.
dan output airan Memonitor status hidrasi Memonitor status nutrisi Memonitor 44F Melakukan kola#orasi pem#erian airan IF
RRG -1Em ! ' Masalah teratasi P ' 4erminasi tindakan
S ' Pasien mengatakan $Saa sudah tidak merasa kehausan lagi% & ' 4DG(-1=1 mmHg, NG91Em, 4G8,7 ℃ ,
4idak
tanda"tanda dehidrasi ! ' Masalah teratasi P ' 4erminasi tindakan
ada
DA.TAR PUSTAKA
Doenges, Marilnn 5.(===. Rencana Asuhan Keperawatan: Pedoman untuk Perencanaan dan Pendokumentasian Perawatan Pasien. +akarta'56A Nurari0,!min Huda ? Kusuma, Hardhi.-1(7. Aplikasi Asuhan Keperawatan Berdasarkan Diagnosa Medis &NANDA NI N!. +ogjakarta'Media !tion Smelt;er, Su;anne A.-11(. Buku A"ar Keperawatan Medikal Bedah Brunner & #uddarth.+akarta'56A