Apakah Diare (Mencret)?
Buang air besar besar yang cair lebih dari 3 kali per-hari yang biasa menyebabkan terjadinya kehilangan cairan dan mineral di dalam tubuh. Mungkin biasa disertai gejala lain seper sakit perut, mual, muntah dan demam. Pada kasus yang berat, diare menyebabkan dehidrasi , buruknya penyerapan makanan makanan dan kurang gizi.
Apakah Penyebab Diare ?
Apa yang Harus Saya Lakukan Keka Diare? Minum cairan sebanyak mungkin untuk men ggan cairan yang hilang. Targetnya adalah lebih dari 2 liter/hari. Cairan tersebut bisa berupa air matang* dengan oralit, air matang saja, air tajin, teh encer, air kelapa, sirup encer atau j us buah atau sirup yang diencerkan. Dapat pula dicoba daun jambu yang di blender. Jika Anda dak punya oralit maka bisa menggannya dengan salah satu cara di bawah ini: A.Larutan gula garam: Campurkan ½ sendok teh garam dan 8 sendok teh gula pasir ke dalam 1 liter air puh matang. B.Larutan sereal: tambahkan ½ sendok teh garam dan 8 sendok tepung beras atau maizena ke dalam 1 liter air puh masak. Didihkan 5-7 menit sampai seper bubur encer. Dinginkan cairan dengan cepat. Minum 1 gelas dari salah satu cairan di atas seap kali muntah atau berak.
Makanan yang lunak seper bubur ayam, nasi puh, ro tawar puh, arem-arem isi daging, otak-otak panggang, nagasari atau agar-agar.
Buah dan sayuran lunak seper pisang, pepaya, mangga yang sudah masak, kentang, wortel untuk menggan mineral tubuh yang hilang karena diare. Lebih baik kalau sayuran/ buah yang keras dilunakkan dulu. Contoh kentang rebus tumbuk dan sayuran rebus.
Makanan berkuah seper kaldu ayam, sop kentang ayam, soto ayam atau sayur bening.
* Anda dapat menggan air matang dengan air dalam kemasan
Diare sering disebabkan oleh makanan yang tercemar karena makanan dak terjaga kebersihannya. Hal ini lebih mudah terjadi keka daya tahan tubuh anda menurun. Diare adalah salah satu cara tubuh untuk membuang zat-zat beracun dari dalam perut. Efek samping beberapa obat-obatan, misalnya anbioka, stres dan rasa cemas berlebihan juga dapat menyebabkan diare.
Apa yang Harus Saya Makan Keka Diare Makan dengan porsi kecil tapi sering sepanjang hari (contoh seap 3-4 Jam) Makanlah:
Makanan kaya akan protein pada seap waktu makan seper telur, ikan, tempe, tahu atau daging yang dak berlemak
Makanan manis - manis seper kue-kue tradisional (contohnya kue lapis, kue talam, getuk dan lain-lain) untuk meningkatkan asupan kalori.
INGAT!
Keka Anda Mengalami Diare yang Berat
Diare adalah masalah yang sering terjadi pada ODHA.
Cobalah untuk Mengurangi Makanan Berikut Ini: Terlalu pedas seper makanan padang seper rendang, sambal goreng atau sambal terasi. Sangat panas atau dingin. Makanan
berlemak
seper
gorengan,
mentega, berkuah santan, berbumbu kacang seper gado-gado, ketoprak atau sate ayam. Makanan mengandung serat tak larut seper jagung, biji-bijian contoh kuaci, kuaci biji matahari dan kulit buah-buahan. Makanan tersebut di atas mungkin dapat ditoleransi dengan baik oleh beberapa orang. Jadi Anda harus menyesuaikan jumlah asupan makanan tersebut dengan gejala Anda
Akibat yang paling berat dari diare adalah dehidrasi (hilangnya cairan). Pisang merupakan salah satu pilihan makanan yang baik keka Anda diare. Selain mudah di cerna, pisang juga mengandung zat mineral yang hilang keka diare. Jika diare Anda dak membaik dengan perubahan makanan, cobalah minum satu tablet loperamid seap kali Anda buang air besar yang cair (jangan lebih dari 8 tablet/hari). Keka diare berkurang, coba kembali ke pola makan seimbang secara bertahap.
Mintalah Pertolongan Dokter Jika Diare Anda berlangsung lebih dari 3 hari Ditemukan adanya darah dalam nja Anda mengalami muntah-muntah berat
Apa yang harus dimakan
Hindari Makanan Berikut Kopi, minuman bersoda atau beralkohol Jus buah dalam jumlah yang besar, encerkanlah dengan menambahkan air ke dalam jus Anda. Keka Anda mengalami diare setelah minum susu sapi dalam jumlah yang banyak, cobalah susu kedelai atau ama apakah susu sapi yang hangat atau yoghurt lebih baik ditoleransi.
Tim Penyusun: Prof. DR. dr. Nurpudji A. Taslim, MPH, SpGK. RS Wahidin- FK UNHAS, Makassar. dr. Paul F Matulessy, MN. PGK. SpGK RS- FK. UKI, Jakarta NR. Ineu Sariningrum, nutrionist, SE RS Sulian Saroso, Jakarta. Si Famah, BSc RS Wahidin, Makassar. Lia Poernomo Albion Center, Sydney, Australia Louise Houtzager, Nutrionist ASC 2006, Sydney, Australia Dr. Nurlan Silitonga, MSc. IHPCP, 2006. RS Pusat Infeksi Sulian Suroso
Saat Diare