iv
LAPORAN AKHIR PKM
BAHASA INDONESIA DAN IPA
DI SD SEGOROYOSO, PLERET, BANTUL
PADA MATA KULIAH PEMANTAPAN KEMAMPUAN MENGAJAR
(PDGK 4209)
FITRIYATUN
NIM. 825624962
KELOMPOK BELAJAR SEWON BANTUL
UPBJJ YOGYAKARTA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS TERBUKA
TAHUN 2016
LEMBAR PENGESAHAN
Laporan Pemantapan Kemampuan Mengajar ini disusun untuk memenuhi persyaratan dalam menempuh mata kuliah PKM PGSD PDGK 4209, Universitas Terbuka Yogyakarta dengan rincian :
Praktek Pemantapan Kemampuan Mengajar (PKM) di SD Negeri Segoroyoso sebanyak 10 kali yaitu mulai tanggal 27 Februari sampai dengan 31 Maret 2016 yang diamati oleh teman sejawat.
Ujian Praktek PKM di SD Jarakan dan dinilai oleh Penguji I dan Penguji II selama 1 hari yaitu pada hari Senin, 18 April 2016
Kepala Sekolah
Drs. Slamet Jauhari
NIP. 19591203 197912 1 004
Segoroyoso, 23 April 2016
Mahasiswa
Fitriyatun
NIM. 825624962
Mengetahui,
Supervisor 1
Drs. Muhammad Darisman
NIP. 19650315 197703 1 003
KATA PENGANTAR
Asalamu'alaikum Wr.Wb.
Puji dan syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat, taufiq, dan hidayah-Nya, sehingga penyusunan laporan Pemantapan Kemampuan Mengajar (PKM) dapat diselesaikan dengan baik dan lancar. Penyusunan Laporan Pemantapan Kemampuan Mengajar ini dapat berhasil berkat bantuan, bimbingan, arahan, dan masukan dari berbagai pihak, di antaranya teman sejawat, penguji,dan supervisor. Untuk itu saya haturkan penghargaan yang setinggi-tingginya dan ucapan terima kasih kepada :
Ibu Dr. Tri Dyah Prastiti, selaku Kepala UPBJJ UT Yogyakarta yang telah memberikan kemudahan Penyusun dalam mengikuti pembelajaran di UT;
Bapak Drs. Muhammad Darisman, selaku Supervisor;
Bapak Drs. Slamet Jauhari, selaku Penguji dan Kepala Sekolah SD Negeri Sukoreno, Sentolo, Kulon Progo, yang telah membantu pelaksanaan praktek mengajar;
Ibu Sri Sudarmi, S.Pd.SD, selaku teman sejawat SD Negeri Segoroyoso;
Bapak Suparman,S.Pd, selaku Kepala Sekolah SD Jarakan, Sewon, Bantul yang telah membantu pelaksanaan ujian praktek mengajar;
Bapak/Ibu Guru Kelas II A dan Kelas VA selaku Penguji pelaksanaan ujian praktek mengajar di SD Jarakan,Sewon, Bantul.
Dengan selesainya penyusunan Laporan Pemantapan Kemampuan Mengajar (PKM) ini, saya sangat berharap dapat bermanfaat bagi semua pihak yang berkepentingan. Saya sangat menyadari bahwa dalam menyusun laporan ini masih banyak kekurangan dan kesalahan. Untuk itu, saran dan kritik yang bersifat membangun sangat saya harapkan agar ke depannya dapat menjadi lebih baik lagi. Wassalamu'alaikum Wr.Wb
Segoroyoso, 23 April 2016
Penyusun
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL i
HALAMAN PENGESAHAN ii
KATA PENGANTAR iii
DAFTAR ISI iv
BAB I PENDAHULUAN 1
BAB II MANFAAT MENGIKUTI PRAKTEK PKM DAN REFLEKSI DIRI
A. Manfaat Mengikuti Praktek Mengajar 2
B. Manfaat Retleksi Diri 2
BAB III ULASAN PROSES 2 PRAKTEK MENGAJAR / 2 RPP
A. Praktek Mengajar Bahasa Indonesia 3
B. Praktek Mengajar IPA 3
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan 5
B. Saran 5
LAMPIRAN
1. Surat Kesediaan Menjadi Supenvisor 2
2. Surat Rekomendasi Kepala Sekolah
3. Format Kelengkapan Berkas Tugas Mata kultah PKM PGSD
4. Sepuluh Bendel Kelengkapan Berkas yang terdiri
a. RPP (Kelas Rendah 5, Kelas Tinggi 5)
b. Instrumen APKG 1
c. Instrumen APKG 2
d. Lembar Observasi
e. Lembar Refleksi
f. Jurnal Pembimbingan
BAB I
PENDAHULUAN
Sekolah Dasar Negeri Segoroyoso terletak di dusun Segoroyoso I, Desa Segoroyoso, Kecamatan Pleret, Kabupaten Bantul, merupakan sekolah inti dari gugus 3 Segoroyoso. SD Segoroyoso ini tepat berada di dekat Kelurahan Segoroyoso sehingga terkesan ramai oleh aktivitas warga. Sebagian besar orang tua/ wali murid bermata pencaharian sebagai petani dan pedagang. Akses menuju SD Segoroyosos ini terbilang sangat mudah dengan rambu-rambu petunjuk arah yang terpasang di pinggir jalan serta lokasinya yang tepat berada di samping lapangan Segoroyoso serta mudah dijangkau baik dengan jalan kaki kendaraan, bahkan dengan mobil.
SD Segoroyoso merupakan SD regrouping pada tahun 2002 dari SD Segoroyoso I, SD Segoroyoso II dan SD Jembangan. Pada tahun 2006 saat gempa melanda Yogyakarta SD Segoroyoso ini hamper rata dengan tanah. SD ini di bangun kembali oleh PT Japfa Comfeed Indonesia TBK dan di resmikan pada tanggal 14 Februari 2007. Pada tahun 2015/2016 ini keseluruhan siswa SD Segoroyoso berjumlah 174 siswa, dengan 1 kepala sekolah, 7 guru kelas (PNS dan GTT), 2 guru PAI, 1 Guru Penjasorkes, 1 penjaga malam, dan 1 petugas kebersihan. Fasiitas dari SD Segoroyoso ini terdiri atas 7 ruang kelas, kantor kepala sekolah, ruang guru, UKS, Gudang, tempat ibadah, dapur, Laboratorium IPA, Laboratorium Komputer, Laboratorium ICT EQEP, Ruang Karawitan, Ruang Pertemuan dan Perpustakaan
Saya mulai mengajar di SD Segoroyoso sejak 1 Juni tahun 2004, dengan menjadi guru ekstrakurikuler computer karena setelah saya lulus SMU 2003 saya sempat mengenyam pendidikan Teknik Informatika di salah satu Sekolah Tinggi di Yogyakarta. Kemudian saya tidak hanya mengajar ekstrakurikuler computer namun juga sebagai Petugas Tata Usaha pada pagi harinya. Pada tahun 2011 saya di percaya untuk memegang tugas sebagai Guru Kelas III dikarenakan faktor kurangnya guru di sekolah, hingga pada tahun ini saya dipercaya untuk menjadi guru di kelas VI. Sebagai dasar untuk mengajar di SD sayapun kemudian mengambil kuliah S1di Universitas Terbuka UPBJJ Yogyakarta sampai sekarang.
1
1
BAB II
MANFAAT PRAKTEK MENGAJAR DAN REFLEKSI DIRI DALAM PKM
MANFAAT PRAKTEK MENGAJAR
Setelah mengikuti mata kuliah Pemantapan Kemampuan Mengajar (PKM), banyak sekali manfaat yang saya peroleh, antara lain :
Saya dapat mengetahui cara-cara membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang benar. Ternyata, selama ini RPP yang saya buat jauh dari sempurna, masih banyak kesalahan dan kekurangan;
Saya mendapat kesempatan untuk mengajar di kelas yang berbeda-beda, tentu saja dengan karakter siswa yang berbeda-beda pula. Selama ini saya selalu mendapat tugas mengajar di kelas tinggi, akan tetapi dengan adanya praktek mengajar, saya diberi kesempatan untuk mengajar di kelas rendah sehingga memberi pengalaman yang sangat berarti bagi saya;
Umpan balik yang diberikan oleh Supervisor 1 maupun Supervisor 2 sangat membantu saya untuk mengetahui kelemahan-kelemahan saya dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar.
MANFAAT REFLEKSI
Selama ini, saya tidak pernah melakukan refleksi terhadap kegiatan pembelajaran yang saya lakukan. Dengan adanya refleksi, maka saya merasakan banyak manfaatnya,antara lain :
Saya dapat mengetahui bahwa RPP yang saya buat belum benar;
Saya dapat merasakan bahwa setiap anak mempunyai karakter dan tingkat perkembangan dan pemahaman yang berbeda-beda, sehingga harus diperlakukan berbeda pula, dari kelas satu sampai kelas enam;
Umpan balik yang diberikan oleh Supervisor 1 maupun Supervisor 2 sangat membantu saya untuk mengetahui kelemahan-kelemahan saya baik dalam menyusun RPP maupun dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar.
2
2
BAB III
ULASAN PROSES 2 PRAKTEK MENGAJAR / 2 RPP DALAM PKM
PRAKTEK MENGAJAR MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA
Pada hari Sabtu, 27 Februari 2016, pukul 07.00 — 08.10, dilakukan praktek mengajar mata pelajaran Bahasa Indonesia di kelas 3 yang diamati oleh Ibu Sri Sudarmi sebagai Supervisor 2 mata kuliah PKM. Pada kegiatan pembuka, disampaikan tujuan pembelajaran yaitu siswa dapat mengungkapkan pikiran, perasaan, dan pengalaman secara lisan dengan bertelepon dan bercerita. Kemudian siswa diberi motivasi belajar agar siswa siap mengikuti pembelajaran dengan cara tanya jawab tentang hal-hal yang ada kaitannya dengan bertelepon, misalnya tentang bagaimana mengawali telepon, bahasa yang sopan saat bertelepon dll. Ternyata para siswa sangat senang ketika diajak belajar tentang komunikasi. Mereka sudah sering melakukan percakapan melalui telepon baik dengan teman, ataupun sanak saudaranya. Pada kegiatan inti, masing-masing siswa di beri kesempatan untuk menceritakan peristiwa-peristiwa yang pernah mereka alami. Sebagian besar anak bercerita tentang pengalaman mereka yang menyenangkan, seperi berlibur bersama keluarga ke pantai, kebun binatang atau taman wisata lainnya. Pada saat salah satu anak bercerita teman-teman yang lainnya memperhatikan dengan seksama, tak jarang terdengar riuh gelak tawa saat mereka mendengarkan pengalaman temannya yang menggelikan. Tak terasa waktu 2 jam pelajaran berlalu. Kemudian saya menutup pelajaran dengan memberikan ulasan kembali tentang materi yang telah di ajarkan dan member anak-anak tugas.
PRAKTEK MENGAJAR MATA PELAJARAN IPA
3Pada hari Sabtu tanggal 27 Februari 2016 pukul 08.10-09.00 dilakukan praktek mengajar IPA di kelas 5 yang diamati oleh Ibu Ibu Sri Sudarmi sebagai Supervisor 2 mata kuliah PKM. Kegiatan awal saya member penjelasan tentang apa yang akan di pelajari hari ini yakni tentang sifat-sifat cahaya. Kemudian saya memberi sedikit pancingan pertanyaan kepada siswa tentang apa itu cahaya. Ternyata respon anak-anak begitu antusias, secara bergantian mereka mendeskripsikan tentang cahaya menurut apa yang mereka ketahui, tak jarang jawaban mereka mengundang sedikit tawa karena ada jawaban yang melenceng dari pertanyaan. Kondisi seperti itu segera saya luruskan karena apabila tidak segera di luruskan akan mengubah konsep pengetahuan awal siswa. Saya memanfaatkan LCD untuk menampilkan berbagai gambar sifat-sifat cahaya yang sebenarnya sering mereka jumpai pada kegiatan sehari-hari namun terkadang tidak mereka sadari. Selain LCD saya juga menggunakan alat peraga cermin dan sendok.. Dengan menggunakan alat peraga langsung daya tangkap anak-anak akan pengetahuan tentang hal tersebut menjadi lebih mudah di tangkap dan dicerna serta menarik perhatian mereka. Kelaspun menjadi kondusif kembali.
3
Siswa di bagi menjadi 4 kelompok untuk berdiskusi dari analisis gambar yang telah di sajikan. Hasil diskusi kemudian di presentasikan ke depan. Anak-anak dengan tenang mendengarkan saat ada kelompok yang maju presentasi. Hasil diskusi yang telah dipresentasikan kemudian di temple pada tembok. Kelompok lainnya mengamati dan mencatat apa yang kurang dari kelompok mereka yang bias dilengkapi dari hasil kelompok lain. Di akhir pembelajaran saya bersama murid menyimpulkan hasil dari pembelajaran hari ini. Sebagai tindak lanjut siswa mengerjakan soal evaluasi dan pemberian pekerjaan rumah.
4
4
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN
KESIMPULAN
Setelah mengikuti kegiatan praktek mengajar mata kuliah PKM. dapat saya simpulkan :
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang saya susun selama ini belum seluruhnya benar. Hal ini karena banyaknya contoh RPP yang ada membuat saya (dan juga teman-teman) bingung sebenarnya RPP yang sesuai itu yan2. bagaimana. Namun sekarang saya sudah paham bagaimana membuat RPP yang lebih baik. runtut, dan sistematis.
Pengalokasian waktu dalam pembelajaran harus saya benahi karena selama ini saNa sering kekurangan waktu ketika mengajar.
Penggunaan metode yang bervariasi serta selalu melibatkan siswa aktif dalam kegiatan belajar mengajar mempermudah siswa dalam menangkap inti pembelajaran serta membuat siswa tidak jenuh di dalam kelas.
Penggunaan media yang sesuai juga memotivasi siswa untuk mengikuti kegiatan pembelajaran dengan antusias.
SARAN
Jam Tatap Muka Tutorial, khususnya mata kuliah PKM alangkah baiknya ditambah, karena masih banyak mahasiswa yang kesulitan/belum paham baik dalam menyusun perencanaan pembelajaran maupun dalam pelaksanaan pembelajaran.
Secara umum, kegiatan praktek mengajar mata kuliah PKM menurut saya sudah bagus, Dosen Pembimbing PKM telah memilih strategi yang tepat disesuaikan dengan keadaan lapangan yang sebenarnya.
5
5
DAFTAR PUSTAKA
Anitah W, Sri. Dkk, 2013, Strategi Pembelajaran di SD, Universitas Terbuka, Jakarta
TIM FKIP, Pemantapan Kemampuan Mengajar PKM PGSD, Universitas Terbuka, Jakarta
6
6