HASIL TINDAKAN DAN PEMBAHASAN (BAB IV)
Oleh: Mulyadi HP DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL DIRJEN PENINGKATAN MUTU PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN LEMBAGA PENJAMIN MUTU PENDIDIKAN JAWA TENGAH SEMARANG 2008
Contoh skema kerangka berpikir: • Judu Judull pene peneliliti tian an:: “UPAY “UPAYA A PENIN PENINGK GKAT ATAN AN kreativitas dan HASIL BELAJAR MATEMATIKA … MELALUI PEMANFAATAN ALAT PERAGA ….
BAGI SISWA KELAS …. SD .… PADA SEMESTER …. TAHUN ….”
BAB IV HASIL TINDAKAN & PEMBAHASAN A.
Deskripsi Kondisi Kondisi Awal 1. Deskripsi kreativitas BELAJAR MATEMATIKA 2. Deskripsi HASIL BELAJAR MATEMATIKA B. Deskripsi Hasil Siklus I 1. Perencanaan Tindakan 2. Pelaksanaan Tindakan 3. Hasil Pengamatan a. kreativitas BELAJAR MATEMATIKA (Y1) b. HASIL BELAJAR MATEMATIKA (Y2) 4. Refleksi a. kreativitas BELAJAR MATEMATIKA (Y1) b. HASIL BELAJAR MATEMATIKA (Y2)
HASIL TINDAKAN & PEMBAHASAN (2)
C. Desk Deskrip ripsi si Hasi Hasill Sikl Siklus us II II ( sep sepert ertii sikl siklus us I) 1. Perencanaan Tindakan 2. Pelaksanaan Tindakan 3. Hasil Pengamatan a. kreativitas BELAJAR MATEMATIKA (Y1) b. HASIL BELAJAR MATEMATIKA (Y2) 4. Refleksi a. kreativitas BELAJAR MATEMATIKA (Y1) b. HASIL BELAJAR MATEMATIKA (Y2) C. Pembahasan / diskusi D. Hasil Ti Tindakan
A. Deskripsi Kondisi Kondisi awal 1. Kreativitas BELAJAR MATEMATIKA (Y1) • Dideskripsikan semua hasil pengamatan dari kondisi awal • Mengacu ke alenia 1/2 latar belakang, lampiran 2a. • Deskripsi dapat disajikan pula dalam foto Kreativitas BELAJAR MATEMATIKA siswa pada kondisi awal
Deskripsi Kondisi awal (2) 2. HASIL BELAJAR MATEMATIKA (Y2) Dideskripsikan semua hasil pengamatan dari kondisi awal • Mengacu ke alenia 1/2 latar belakang, lampiran 2b. • Deskripsi dapat disajikan pula dalam bentuk tabel/ daftar, maupun dalam bentuk grafik/ diagram
contoh
Tabel 3 Nilai Ulangan Harian Kondisi Awal
No Uraian
Uh 1
Uh 2
01
Nilai terendah
37
40
02
Nilai tertinggi
78
80
03
Nilai Rerata
46
49
04
Rentang Nilai
41
40
Contoh ( nantinya bukan ini ) 90 80 70 60 50
East
40
West
30
North
20 10 0 1st Qtr
2nd Qtr
3rd Qtr
4th Qtr
Gambar 3 Diagram Balok Nilai Ulangan harian Kondisi Awal
B. Deskripsi Hasil Siklus I * Dideskripsikan mengenai perencanaan siklus pertama, meliputi apersepsi, kegiatan inti, dan penutup. • Dideskripsikan pelaksanaan tindakan pada siklus I, apa tindakan yang dilakukan, siapa yang melakukan tindakan, dengan menggunakan apa tindakan agar berlangsung ber langsung dsb. Bila memungkinkan dapat dimuat foto kegiatan saat pelaksanaan tindakan berlangsung. • Deskripsi hasil pengamatan • Deskripsi Hasil refleksi
1. Perencanaan Tindakan a. Perencanaan ap apersepsi (mengacu ke lampiran 3h/RPP) b. Pere Perenc ncan ana aan kegia egiata tan n inti inti (mengacu ke lampiran 3h/ RPP) c. Pere Perenc ncan ana aan keg kegia iata tan n pe penutup tup (mengacu ke lampiran 3h/ RPP)
2. Pelaksanaan Tindakan • Dideskripsikan pelaksanaan tindakan pada siklus I, apa tindakan yang dilakukan, siapa yang melakukan tindakan, dengan menggunakan apa tindakan agar berlangsung dsb. Bila memungkinkan dapat dimuat foto kegiatan saat pelaksanaan tindakan berlangsung.
Pelaksanaan Tindakan (2) a. Pela Pelaks ksan anaa aan n aper aperse seps psii (ses (sesua uaii perencanaan di atas), ditambah foto b. Pela Pelaks ksan anaa aan n keg kegia iata tan n Int Intii (ses (sesua uaii perenc), ditambah foto kegiatan saat pelaksanaan tindakan berlangsung. c. Pela Pelaks ksan anaa aan n pen penut utup up (ses (sesua uaii per peren enc c di di atas), ditambah foto
Gambar 4
Contoh salah ( karena foto ini bukan kegiatan pembelajaran pada siklus 1)
Gambar 4
3. Hasil Pengamatan * Dideskripsikan Hasil pengamatan/ observasi pada siklus I, hasil pengamatan dapat berupa hasil pengamatan kreativitas BELAJAR MATEMATIKA (Y1) dan HASIL BELAJAR MATEMATIKA (Y2)
a. Hasil Pengamatan kreativitas BELAJAR MATEMATIKA (Y1) • Dideskripsikan Hasil pengamatan/ observasi pada siklus I, berupa hasil pengamatan kreativitas BELAJAR MATEMATIKA (Y1) • Sumber data dari lampiran 3k • Dapat ditambah foto saat pembelajaran yang berhubungan dengan keberanian membaca permulaan
b. Hasil Pengamatan HASIL BELAJAR MATEMATIKA (Y2) • Dideskripsikan Hasil pengamatan/ observasi pada siklus I, berupa hasil pengamatan HASIL BELAJAR MATEMATIKA (Y2) • Sumber data dari lampiran 3g • Dapat ditambah penyajiannya dalam bentuk tabel/ daftar maupun bentuk grafik/diagram
Hasil Pengamatan (2) • Dideskripsikan hasil pengamatan yang diperoleh pada siklus I • Hasil pengamatan dapat berupa pengamatan pada hasil pembelajaran maupun pengamatan pada proses pembelajaran • Hasil pengamatan pada hasil pembelajaran pada umumnya berbentuk nilai (nilai ulangan harian) • Hasil pengamatan pada proses pembelajaran dapat berupa nilai/angka maupun bukan.
Lanjutan …. • Hasil pengamatan ditulis apa adanya, belum ada refleksi maupun kesimpulan • Dapat disajikan dalam bentuk daftar atau tabel, maupun dalam bentuk grafik/ diagram • Hasil pengamatan secara lengkap disajikan dalam lampiran.
contoh
Tabel 3 Nilai Ulangan Harian Akhir Siklus 1
No Uraian
Uh 1
01
Nilai terendah
47
02
Nilai tertinggi
81
03
Nilai Rerata
60
04
Rentang Nilai
34
Contoh ( nantinya bukan ini ) 90 80 70 60 50
East
40
West
30
North
20 10 0 1st Qtr
2nd Qtr
3rd Qtr
4th Qtr
Gambar 5 Diagram Balok Nilai Ulangan harian Akhir Siklus 1
4. Refleksi • Refleksi didasarkan pada hasil observasi • Sudah diperoleh kesimpulan sementara • Dapat juga membandingkan antara kondisi awal dengan hasil yang diperoleh pada siklus I
a. Refleksi kreativitas BELAJAR MATEMATIKA (Y1) No
02
Kondisi Awal
Siklus 1
Refleksi
Masih banyak siswa yang pasif,
Siswa yang pasif Deskriptif kualitatif Siswa kualitatif Siswa yg agak banyak pasif berkurang dari banyak menjadi agak banyak,
sebagian besar siswa tidak berani bertanya
Sebagian siswa tidak berani bertanya
kreaktivitas siswa dalam belajar masih rendah
kreaktivitas siswa dalam belajar agak belajar agak tinggi
siswa yang tidak berani bertanya berkurang dari sebagian besar besar menjadi menjadi sebagian , kreativitas siswa meningkat dari rendah ke agak tinggi
a. Refleksi Hasil BELAJAR MATEMATIKA (Y2) No
03
Kondisi Awal
Siklus 1
Refleksi
Ulangan Harian pada Siklus 1:
Diskriptif Komparatif: Nilai terendah meningkat sebesar 18 persen dari 40 menjadi 47.
Ulangan Harian pada kondisi awal:
Nilai terendah 47.
Nilai terendah 40.
Nilai Tertinggi 78
Nilai Tertinggi 81
Nilai rerata 60
Nilai rerata 47
Nilai tertinggi turun sebesar 4 persen dari 81 menjadi 78. Nilai rata-rata meningkat sebesar 29 persen dari 47 menjadi 60 Refleksi: …….(simpulan, …….(simpulan, ulasan, action plan,...)
B. Deskripsi Hasil Siklus 2 * Dideskripsikan mengenai perencanaan siklus pertama, meliputi apersepsi, kegiatan inti, dan penutup. • Dideskripsikan pelaksanaan tindakan pada siklus I, apa tindakan yang dilakukan, siapa yang melakukan tindakan, dengan menggunakan apa tindakan agar berlangsung ber langsung dsb. Bila memungkinkan dapat dimuat foto kegiatan saat pelaksanaan tindakan berlangsung. • Deskripsi hasil pengamatan • Deskripsi Hasil refleksi
1. Perencanaan Tindakan a. Perencanaan ap apersepsi (mengacu ke lampiran 4h/RPP) b. Pere Perenc ncan ana aan kegia egiata tan n inti inti (mengacu ke lampiran 4h/ RPP) c. Pere Perenc ncan ana aan keg kegia iata tan n pe penutup tup (mengacu ke lampiran 4h/ RPP)
2. Pelaksanaan Tindakan • Dideskripsikan pelaksanaan tindakan pada siklus I, apa tindakan yang dilakukan, siapa yang melakukan tindakan, dengan menggunakan apa tindakan agar berlangsung dsb. Bila memungkinkan dapat dimuat foto kegiatan saat pelaksanaan tindakan berlangsung.
Pelaksanaan Tindakan (2) a. Pela Pelaks ksan anaa aan n aper aperse seps psii (ses (sesua uaii perencanaan di atas), ditambah foto b. Pela Pelaks ksan anaa aan n keg kegia iata tan n Int Intii (ses (sesua uaii perenc), ditambah foto kegiatan saat pelaksanaan tindakan berlangsung. c. Pela Pelaks ksan anaa aan n pen penut utup up (ses (sesua uaii per peren enc c di di atas), ditambah foto
Gambar 5 Foto kegiatan tanya jawab
3. Hasil Pengamatan * Dideskripsikan Hasil pengamatan/ observasi pada siklus I, hasil pengamatan dapat berupa hasil pengamatan kreativitas BELAJAR MATEMATIKA (Y1) dan HASIL BELAJAR MATEMATIKA (Y2)
a. Hasil Pengamatan kreativitas BELAJAR MATEMATIKA (Y1)
• Dideskripsikan Hasil pengamatan/ observasi pada siklus I, berupa hasil pengamatan kreativitas BELAJAR MATEMATIKA (Y1) • Sumber data dari lampiran 4k • Dapat ditambah foto saat pembelajaran yang berhubungan dengan keberanian membaca permulaan
b. Hasil Pengamatan HASIL BELAJAR MATEMATIKA (Y2) • Dideskripsikan Hasil pengamatan/ observasi pada siklus I, berupa hasil pengamatan HASIL BELAJAR MATEMATIKA (Y2) • Sumber data dari lampiran 4g • Dapat ditambah penyajiannya dalam bentuk tabel/ daftar maupun bentuk grafik/diagram
Lanjutan …. • Hasil pengamatan ditulis apa adanya, belum ada refleksi maupun kesimpulan • Dapat disajikan dalam bentuk daftar atau tabel, maupun dalam bentuk grafik/ diagram • Hasil pengamatan secara lengkap disajikan dalam lampiran.
contoh
Tabel 5 Nilai Ulangan Harian Akhir Siklus 2
No Uraian
Uh 2
01
Nilai terendah
44
02
Nilai tertinggi
80
03
Nilai Rerata
52
04
Rentang Nilai
36
Contoh ( nantinya bukan ini ) 90 80 70 60 50
East
40
West
30
North
20 10 0 1st Qtr
2nd Qtr
3rd Qtr
4th Qtr
Gambar 6 Diagram Batang Nilai Ulangan harian Akhir Siklus 2
4. Refleksi • Refleksi didasarkan pada hasil observasi • Sudah diperoleh kesimpulan sementara • Dapat juga membandingkan nilai ulangan harian siklus 1 dengan hasil yang diperoleh pada siklus 2
a. Refleksi kreativitas BELAJAR MATEMATIKA (Y1) No
Siklus 1
Siklus 2
Refleksi
02
Siswa yang pasif agak banyak
Siswa yang pasif Deskriptif kualitatif Siswa kualitatif Siswa yg sedikit pasif berkurang pasif berkurang dari agak banyak menjadi sedikit ,
Sebagian siswa tidak berani bertanya
Sangat sedikit siswa mengantuk
Siswa yg mengantuk berkurang dari sebagian kecil menjadi sangat sedikit.
kreaktivitas siswa dalam belajar agak belajar agak tinggi
kreaktivitas siswa dalam belajar tinggi belajar tinggi
Kreativitas siswa dlm belajar meningkat dari agak tinggi menjadi tinggi
a. Refleksi Hasil BELAJAR MATEMATIKA (Y2) No
Siklus 1
Siklus 2
Refleksi
03
Ulangan Harian pada Siklus 1:
Ulangan Harian pada Siklus 2:
Nilai terendah 47.
Nilai terendah 44.
Diskriptif Komparatif: Nilai terendah turun sebesar 6 persen dari 47 menjadi 44.
Nilai Tertinggi 78
Nilai Tertinggi 80
Nilai rerata 60
Nilai rerata 52
Nilai ttertinggi meningkat sebesar 3 persen dari 78 menjadi 80. Nilai rata-rata turun sebesar 7 persen dari 60 menjadi 52 karena materi pada siklus 2 lebih sulit dari pada siklus 1 Refleksi: …….(simpulan, …….(simpulan, ulasan, action plan,...)
D. Pembahasan/ diskusi • Dapat dibahas mengenai pelaksanaan tindakan kondisi awal, siklus I dan siklus – siklus – siklus selanjutnya. • Dibahas hasil observasi/ pengamatan kondisi awal, siklus I dan siklus -siklus selanjutnya. • Dibahas hasil refleksi kondisi awal, siklus I dan siklus-siklus siklus-siklus selanjutnta. selanjutnta.
1. kreativitas BELAJAR MATEMATIKA (Y1) No
02
Kondisi awal
Siklus 1
Siklus 2/ kondisi akhir
Masih banyak siswa yang pasif,
Siswa yang pasif Siswa yang agak banyak pasif sedikit pasif sedikit
Refleksi Kond awal ke kondisi akhir Siswa yg pasif berkurang dari banyak menjadi sedikit ,
sebagian siswa Sebagian kecil mengantuk, siswa mengantuk
Sangat sedikit siswa mengantuk
kreaktivitas siswa dalam belajar masih rendah
Siswa yg mengantuk berkurang dari sebagian menjadi sangat sedikit.
kreaktivitas siswa dalam belajar tinggi belajar tinggi
Kreativitas siswa dlm belajar meningkat belajar meningkat dari rendah menjadi tinggi
kreaktivitas siswa dalam belajar agak belajar agak tinggi
2. Hasil Belajar matematika (Y2) No Kondisi awal
02
Ulangan Harian pada kondisi awal:
Siklus 1
Siklus 2/ kondisi akhir
Ulangan Harian pada Siklus 1::
Ulangan Harian pada Siklus 1::
Nilai terendah 47.
Nilai terendah 40.
Nilai Tertinggi 78
Nilai Tertinggi 81
Nilai rerata 60
Nilai rerata 47
Refleksi dari kondisi awal ke kondisi akhir
Dari kondisi awal ke kondisi Nilai terendah 44. akhir terdapat peningkatan Nilai Tertinggi 80 hasil belajar dari Nilai rerata 52 rata-rata 47 menjadi 52, meningkat sebesar 11persen
E. Hasil Tindakan • Hasil tindakan pada bab IV ini pada dasarnya merupakan hasil penelitian yang diperoleh melalui kebenaran empirik. ( Kebenaran secara teoretik berupa hipotesis pada bab II ). • Secara teotetik kebenaran diperoleh dari pengembangan kajian teori, kerangka berpikir dan finalnya pengajuan hipotesis. • Secara empirik kebenaran diperoleh dari hasil analisis data yang diperoleh dari bab III dan bab IV, sehingga hasil penelitian pada bab IV ini merupakan kebenaran secara empirik.
Hasil tindakan • Simpulan diambil dari hasil refleksi pada pembahasan/diskusi: 1. Melalui pemanfaatan alat peraga (X) dapat meningkatkan kreativitas belajar matematika (Y1) bagi…Dari kondisi awal kreativitas belajar matematika rendah ke kondisi akhir kreativitas belajar matematika tinggi 2. Melalui pemanfaatan alat peraga (X) dapat meningkatkan hasil belajar matematika (Y2) bagi…Dari kondisi awal hasil belajar matematika rata-rata 47 ke kondisi akhir rata-rata 52 meningkat 3.
sebesar 11persen Melalui permaianan tiru kata (X) dapat meningkatkan kreativitas (Y1) dan hasil (Y2) belajar matematika matematika bagi…
SEKIAN dan
By Tim Widyaiswara LPMP Jawa Tengah