BAB I STATUS PASIEN
I.
IDENTITAS PASIEN
Nama
: Tn. A
Jenis Kelamin
: Laki-laki
Usia
: 31 tahun
Agama
: Islam
Suku
: Sunda
Pendidikan Terakhir
: SL SLTA
Status Pernikahan
: Be Belum enikah
Peker!aan
: Tidak Beker!a
Alamat
: "i "ika#u$utan #arat %t&%' ()&(* +esa ,egarsari Keamatan Pataruman-Ban!ar
Tanggal asuk %S
II.
: 1) +esem#er (1) Jam 1.3( /IB
RIWA RIWAYAT PERA PERAWATAN
%a'at Jalan
: Pernah di %SJ Pr0 insi Ja'a#arat Tahun ((* dan di P0li Ji'a %SU+ Ban!ar
%a'at Ina2
: Belum Pernah
III. RIWA RIWAYAT PSIK PSIKIA IAT TRI ALLOANAMNESIS Tanggal : 3( +esem#er (1) Nama : N$. S ,u#u ,u#ung ngan an deng dengan an 2asi 2asien en : I#u kand kandun ung g akra akra# # da2a da2att di2e di2erra$ a$a. Keluhan Utama emukul I#un$a Riwayat Penyakit Sekaan! 4 5 tahun S%S 2asien ada masalah ditem2at ker!an$a dan ditinggal 2erem2uan
$ang 2asien sukai se#elum 2asien #isa mengungka2kan 2erasaan$a saat itu 2asien 2ertama kali mengalami 2eru#ahan 2erilaku #iara kaau keta'a sendiri marahmarah ngamuk melem2ar T mendengar #isikan dan melihat a2a $ang tidak #isa 1
dilihat dilihat 0leh 0rang sekitarn$a sekitarn$a dan mem#aha$akan mem#aha$akan 0rang-0rang 0rang-0rang disekitar disekitar rumahn$a. Kemudian keluarga 2asien mem#a'a 2asien #er0#at !alan ke %SJ Pr0insi Ja'a Barat ada 2er#aikan namun 2asien 2 asien sering tidak k0ntr0l dan minum 0#at teratur. 4 ) Tahun S%S 2asien kem#ali #eker!a 6 #ulan setelah ker!a ge!ala munul kem#ali sama se2erti gangguan se#elumn$a. Pasien di#a'a #er0#at ke 20li !i'a !i'a %SU k0ta Ban!ar ada 2er#aikan namun 2asien minum 0#at tidak teratur dan 2utus #er0#at dengan alasan 7akt0r ek0n0mi. 4 3 hari S%S 2asien #ertengkar dengan i#un$a karena 2asien tidak mau minum 0#at karena kesal 2asien memukul kaa mem#antingkan hand2h0ne mem0t0ng a$am 2ada malam hari ha ri mem#entak i#un$a kelu$uran #iara sendiri mendengar #isikan dan meli meliha hatt sesu sesuat atu u $ang $ang tida tidak k terl terlih ihat at 0leh 0leh 0ran 0rang g seki sekita tarn rn$ $a. I#un I#un$ $a kem kemudia udian n memutuskan untuk mem#a'a 2asien ke %SU K0ta Ban!ar.
Riwayat Penyakit Dahulu " #an!!ua !uan P$ P$ikia kiati tik 4 5 tahun S%S 2asien #er0#at ke %SJ Pr0insi Ja'a Barat dengan keluhan
#iara kaau keta'a sendiri marah-marah ngamuk melem2ar T mendengar #isikan dan melihat a2a $ang tidak #isa dilihat 0leh 0rang sekitarn$a dan mem#aha$akan 0rang-0rang disekitar rumahn$a. 4 ) Tahun S%S kem#ali sama se2erti gangguan se#elumn$a. Pasien di#a'a #er0#at ke 20li !i'a %SU k0ta Ban!ar. " #an!!uan Me%ik +alam #atas n0rmal " #an! #an!!u !uan an &at &at P$i P$ik' k'ak akti ti( ( K0nsumsi 8at 2sik0akti7 alk0h0l dan mer0k0k disangkal.
Riwayat Kehi%u)an Pi*a%i " Riway Riwayat at Pek Pekem em*a *an!a n!an n Pen Penat atal al %an %an Pei Peinat natal al Pasien Pasien dilahi dilahirka rkan n dalam dalam keadaan keadaan sehat sehat tidak tidak ada trauma trauma saat saat kehami kehamilan lan saat saat
kehamilan i#u 2asien tidak meng0nsumsi 0#at-0#atan 2ada saat 2ersalinan i#u "
2asien dit0l0ng 0leh 2ara!i 9dukun #eranak. Riwayat Riwayat Peke Pekem*a m*an!an n!an Ma$a Kanak" Kanak"kana kanak k Awa Awall +, - tahun/ tahun/ Perkem#angan 7isik 2asien uku2 #aik 20la 2erkem#angan m0t0rik !uga #aik. • %i'a$at tum#uh kem#ang 2asien #aik 9sesuai dengan usian$a.
•
"
Saat usia tahun rumah 2asien ke#akaran dan usia 3 tahun ditinggal i#u
men!adi TK/. Riwayat Kanak"kanak Peten!ahan + - 00 tahun/ Pasien meru2akan anak $ang #aik. Se!ak sek0lah 2asien memiliki #an$ak • teman tidak 2ernah #erkelahiermasalah di sek0lah dan lingkungan tem2at
"
tinggal. Prestasi di sek0lah !uga tidak mengee'akan. Riwayat Ma$a Pu*eta$ %an Rema1a a. 2u*un!an S'$ial Sika2 2asien terhada2 0rangtua kakak kandung kera#at dan tetangga uku2 #aik. Pasien da2at #ergaul dengan #aik dengan teman;temann$a. *. Riwayat Pen%i%ikan Pendidikan terakhir 2asien adalah SLTA. 3. Pekem*an!an K'!niti( Pasien tidak memiliki gangguan #ela!ar 2restasi #ela!ar dinilai #iasa sa!a. %. Pekem*an!an M't'ik Selama ini dirasa #aik dan n0rmal. Pasien mam2u melakukan aktiitas dan kegiatan sehari-hari dengan #aik se2erti makan minum t0ilet dan ke#ersihan diri. e. Pekem*an!an Em'$i %an 4i$ik Pasien dinilai memiliki em0si $ang #iasa sa!a kadang senang kadang !uga sedih. Sulit #erada2tasi 2endiam dan sulit mengungka2kan 2erasaan$a
(. Riwayat P$ik'$ek$ual Pasien da2at #ergaul dengan #aik dengan teman-temann$a #aik $ang laki-
laki atau2un 2erem2uan. 4< tahun $ang lalu 2asien men$ukai 2erem2uan $ang tinggal #erdekatan dengan tem2at ker!an$a namun 2erem2uan $ang 2asien sukai 2indah rumah
se#elum 2asien mengungka2kan 2erasaann$a. " Riwayat Ma$a Dewa$a a. Riwayat Peke1aan Pasien #eker!a di tem2at 2engelasan #esi di Bandung selama 3 Tahun. *. Riwayat Penikahan Pasien #elum menikah. 3. Riwayat Kea!amaan enurut keluarga 2asien ra!in #eri#adah. %. Riwayat Akti5ita$ S'$ial Pasien tidak akti7 dalam mengikuti kegiatan s0sial di lingkungan rumahn$a. e. Riwayat 2ukum Pasien tidak 2ernah #ermasalah seara hukum. Riwayat Kelua!a 3
Pasien meru2akan anak kesatu dari tiga #ersaudara. Adik 2ertama 2asien sudah menikah adik kedua masih sek0lah =rangtua dan adik-adik 2asien sangat men$a$angi 2asien. A$ah 2asien #eker!a se#agai #uruh #angunan I#u 2asien dulu #er!ualan di2asar namun semen!ak 2asien ada gangguan i#u #erhenti #er!ualan dan tidak #eker!a. Kehidu2an ek0n0mi 2asien terg0l0ng rendah. Situa$i Kehi%u)an Sekaan! Pasien tinggal #ersama i#u a$ah dan adik kedua 2asien. Se#elum ada >angguan 2asien anak $ang ra!in dan !arang mela'an 0rangtuan$a. Pasien uku2 dekat dengan keluargan$a terutama a$ahn$a. Berdasarkan h0me isit ke rumah 2asien 2ada hari ra#u 3( +esem#er (1) dida2atkan : %umah $ang ditinggali 2asien dihuni 0leh 6 0rang 9 i#u a$ah 2asien dan adik kedua. K0ndisi rumah 2asien tam2ak dari luar dan dalam ter#uat dari tem#0k diat #er'arna kuning rumah dengan luas 1(?< m l0kasin$a masuk ke dalam gang keil. Berata2kan genteng terdiri dari 3 kamar tidur 1 ruang keluarga dan ruang tamu men$atu 1 ruang makan 1 da2ur dan 1 kamar mandi. %umah ter#ilang uku2 !ika han$a untuk tem2at tinggal $ang dihuni 0leh 6 0rang. Lantai rumahn$a dikeramik. Pera#0tan di dalam rumah #eru2a 1 set #angku dan me!a untuk tamu T dan lemari. +i dalam kamar tidur terda2at 1 kasur ka2uk dan lemari #a!u. Sirkulasi udara didalam uku2 #aik. Akses !alan menu!u rumah 2asien uku2 memadai dikarenakan masuk ke dalam gang. Jarak antara rumah 2asien dengan rumah tetangga sekitar 1- meter. Tan!!a)an Kelua!a Setelah Pa$ien Diawat Keluarga men$adari se2enuhn$a #ah'a 2asien sedang sakit dan 2erlu 2era'atan khusus di %S untuk 2en$akitn$a.Keluarga 02timis 2asien akan sem#uh dari gangguan !i'an$a khususn$a i#u $ang tam2ak sangat sa$ang ke2ada 2asien. Tan!!a)an Tetan!!a Sekita Rumah Setelah Pa$ien Diawat Ketua %t dan tetangga sekitar rumah 2asien mendukung 2asien #isa sem#uh. I6.
STATUS MENTAL Penam)ilan Pasien se0rang laki-laki dengan tinggi 1@) m dan #erat #adan )5 kg. Pasien
#erkulit kuning langsat dengan ram#ut hitam lurus 2endek. Pasien menggunakan 2akaian #er'arna kuning dan elana 2endek. Tam2ilan 2asien sesuai dengan usia se#enarn$a. 6
Peilaku %an Akti5ita$ P$ik'm't' Pasien nam2ak tenang 2erhatian 2asien #aik #erminat untuk di'a'anara.
K0nsentrasi 2asien uku2 #aik #isa men!a'a# 2ertan$aan dari 2emeriksa. Saat di'a'anara 2asien terlihat senang terlihat dari tingkah lakun$a Agitasi 9- ri'a$at agresiitas 9.
Pem*i3aaan +$)ee3h/ "ara #er#iara 0lume #er#iara Kee2atan #er#iara >angguan #er#iara Alam Pea$aan 00d A7ek #an!!uan Pe$e)$i " 2alu$ina$i Audit0rik isual Taktil >ustat0rik " Ilu$i #an!!uanPiki " Bentuk )iki " P'$e$ Piki
:S20ntan l0g0rhea 9- :Kenang :N0rmal :Tidak ada a7asia tidak ada disartria : Kha'atir : "emas sesuai
: Tidak ada : Tidak ada : Tidak ada : Tidak ada : Tidak ada : %ealistik
o
Pr0duktiitas
o
K0ntinuitas
: N0rmal
Bl0king
: Tidak ada
Ass0siasi l0nggar
: Tidak ada
Ink0herensia
: Tidak ada /0rd salad
: Tidak ada
"
Ne0l0gisme
: Tidak ada
Flight of Idea
: Tidak ada
I$i )iki o
/aham
)
Bi8arre
: Tidak ada
Persekut0rik&2aran0id
: Tidak
ada
"uriga
: Tidak ada
%e7erensi
: Tidak ada
Ke#esaran
: Tidak ada
Th0ught 07 inserti0n
: Tidak ada
Th0ught 07 #r0adasting
: Tidak ada
Th0ught 07 'ithdra'al
: Tidak
ada
o
+eluti0n 07 0ntr0l
o
=#sesi
: Tidak ada : Tidak ada
Sen$'ium %an K'!niti( :"0m20smentis " Ke$a%aan : Baik " Oienta$i o /aktu:2asien mam2u men$atakan sekarang ini siang&s0re&malam saat ditan$a
" "
o
tentang 'aktu. Tem2at:2asien da2at men$e#utkan saat ini sedang #erada di rumah saat ditan$a
o
tentang 20sisin$a. =rang : 2asien tahu ia sedang di'a'anarai 0leh +0kter uda saat ditan$a
mengenai 2e'a'anara. K'n$enta$i : Baik : Baik Daya in!at +a$a ingat !angka 2an!ang #aik 92asien da2at mengingat alamat rumah. +a$a ingat !angka 2endek #aik 92asien da2at mengingat menu sara2an 2agi tadi. +a$a ingat $ang #aru-#aru ini ter!adi #aik 92asien da2at mengingat ka2an ia datang ke rumah sakit dan diantar 0leh i#un$a. +a$a ingat segera #aik 92asien da2at mengingat nama d0kter muda $ang 'a'anara saat itu dan da2at mengulang dengan #aik urutan nama #enda Cme!a
2ul2en se2atuD. Daya Nilai " +a$a nilai s0sial
: "uku2 #aik
Ketika ditan$a a2akah menuri adalah suatu 2er#uatan #aik atau suatu 2er#uatan #uruk 2asien men!a'a# menuri adalah 2er#uatan $ang #uruk.
@
"
U!i da$a nilai : Baik isaln$a !ika 2asien menemukan d0m2et 9dengan identitas 2emilik di!alan dan terda2at uang %21.(((.((((( ia #ingung untuk mengem#alikan d0m2et #eserta uang terse#ut kemana.
Reality Test Ability+RTA/
: Baik
Tilikan
: Tilikan ti2e II
6.
IK2TISAR PENEMUAN YAN# BERMAKNA Tingkah laku : Agitasi 9- ri'a$at agresiitas 9 "ara #er#iara : S20ntan l0g0rhea 9- 00d : Kha'atir A7ek : "emas sesuai >angguan Prese2si : Ilusi 9-& %i'a$at halusinasi dengar9 >angguan 2r0ses 2ikir : Tidak ada >angguan isi 2ikir : Pre0ku2asi Perhatian : Baik %TA : Baik Tilikan : Tilikan ti2e II Eakt0r stress0r : - asalah dalam 2eker!aan$a - +itinggal 2erem2uan $ang dia sukai
namun mengungka2kan
tidak
sem2at
2erasaann$a - Per#edaan 2enda2at dengan i#u
6I. 4ORMULASI DIA#NOSTIK : E(.) 9 Ski807renia %esidual AKSIS I AKSIS II : +iagn0sis tertunda AKSIS III : Tidak ada diagn0sis : asalah CSu220rt S$stemD AKSIS I6 AKSIS 6 :>AE S"ALF 1 tahun 5(-<1 >AE S"ALF Pulang 5(-<1
6II. E6ALUASI MULTIAKSIAL : E(.) 9 Ski807renia %esidual AKSIS I : +iagn0sis tertunda AKSIS II AKSIS III : Tidak ada diagn0sis : asalah CSu220rt S$stemD AKSIS I6 :>AE S"ALF 1 tahun 5(-<1 AKSIS 6 >AE S"ALF Pulang 5(-<1 6III. DA4TAR MASALA2 =rgan0#i0l0gik : Tidak ada
<
Psik0l0gi S0sial Keluarga
: %i'a$at agresiitas agitasi l0g0rhea 7light 07 idea : asalah 2eker!aan dan ditinggalkan 0leh 2erem2uan $ang disukai : Per#edaan 2enda2at dengan i#u
I7. PENATALAKSANAAN 4amak'tea)i "e2e8et in!eksi )( mg am2ul 91& am2 ; ( ; 1 am2 → 1)-1@ +esem#er (1) Ski80n0at in!eksi +FP= am2ul 9 1 am2 ; ( ; ( → 1)-1< +esem#er (1)
=ral mulai tanggal 1< +esem#er (1) =land08 ta#let 1( mg 91 G ta# ; ( ; 1Gta# Triheksi7enidil ta#let mg 91 ta# ; ( ; 1 ta# +e2ak0te ta#let )( mg F% 91 ta# ; ( ; 1 ta# "hl0r2r0ma8in ta#let 1(( mg 9( ta# ; ( ; 1 ta# Tea)i P$ik'tea)i " em0tiasi 2asien agar minum 0#at teratur dan k0ntr0l rutin setelah 2ulang dari
2era'atan.+engan ara mem#eri tahu aki#at $ang ter!adi a2a#ila tidak rutin minum 0#at se2erti : CBa2ak&I#u harus rutin minum 0#at $ang direse2kan 0leh d0kter karena a2a#ila tidak rutin ge!ala-ge!ala $ang men$e#a#kan #a2ak&i#u dira'at akan munul "
kem#ali dan mungkin #a2ak&i#u akan dira'at kem#aliD. em#eri dukungan dan 2erhatian ke2ada 2asien dalam menghada2i masalah serta mem#erikan d0r0ngan agar le#ih ter#uka #ila mem2un$ai masalah dan !angan mem2er#erat 2ikiran dalam menghada2i suatu masalah.+engan ara agar tidak memendam masalah sendiri #ah'a dengan #ererita dengan keluarga akan mem#uat
2asien le#ih tenang dan kemungkinan kam#uh keil. " em#erikan edukasi ke2ada 2asien #ah'a 0#at $ang diminum tidak menim#ulkan ketergantungan !ustru se#agai 2eng0ntr0l 8at kimia di 0tak agar ge!ala $ang dialami 2asien #isa terk0ntr0l dan 2asien #isa men!alani kehidu2an sehari-hari se2erti se#elum sakit.,al ini sangat 2enting karena #an$ak 2asien merasa se2erti #er#eda dari 0rang lain. Sehingga 2asien merasa tidak 2antas untuk #er#aur atau2un #eker!a. ,al ini harus diegah karena sesungguhn$a dengan melakukan aktiitas rutin se2erti #eker!a atau men$alurkan h0#i akan mem#antu kesem#uhan 2asien. Tea)i K'!niti( - en!elaskan 2ada 2asien tentang 2en$akit dan ge!ala-ge!alan$a menerangkan tentang
ge!ala 2en$akit $ang tim#ul aki#at ara #er7ikir 2erasaan dan sika2 terhada2 masalah $ang dihada2i. 5
- A2a#ila teda2at #e#an 2ikiran $ang #erle#ihan 2ada 2asien akan menim#ulkan kekam#uhan ge!ala lagi 'alau2un 2asien ditera2i 0#at. ,al ini 2enting untuk 2engetahuan 2asien tentang keadaan 2asien terse#ut. Tea)i S'$ial eli#atkan 2asien seara akti7 dalam kegiatan tera2i aktiitas kel0m20k di %S agar ia
da2at #eraktiitas dan #erinteraksi dengan lingkungann $a. Pr0ses tera2i aktiitas kel0m20k 2ada dasarn$a le#ih k0m2leks dari2ada tera2i indiidual 0leh karena itu untuk memim2in$a memerlukan 2engalaman dalam 2sik0tera2i indiidual.
+alam
kel0m20k tera2is
akan kehilangan se#agian 0t0ritasn$a
dan
men$erahkan ke2ada kel0m20k. Tera2is se#aikn$a menga'ali dengan mengusahakan teri2tan$a suasana $ang tingkat keemasann$a sesuai sehingga 2asien terd0r0ng untuk mem#uka diri dan tidak menim#ulkan atau mengem#alikan mekanisme 2ertahanan diri. Setia2 2ermulaan dari suatu tera2i aktiitas kel0m20k $ang #aru meru2akan saat $ang kritis karena 2r0sedurn$a meru2akan suatu $ang #elum 2ernah dialami 0leh angg0ta kel0m20k dan mereka dihada2kan dengan 0rang lain. Setalah 2asien #erkum2ul mereka duduk melingkar tera2is memulai dengan mem2erkenalkan diri terle#ih dahulu dan !uga mem2erkenalkan 0-tera2is dan kemudian mem2ersilahkan angg0ta untuk mem2erkenalkan diri seara #ergilir #ila ada angg0ta $ang tidak mam2u maka tera2is mem2erkenalkann$a. Tera2is kemudian men!elaskan maksud dan tu!uan serta 2r0sedur tera2i kel0m20k dan !uga masalah $ang akan di #iarakan dalam kel0m20k. T02ik atau masalah da2at ditentukan 0leh tera2is atau usul 2asien. +iteta2kan #ah'a angg0ta #e#as mem#iarakan a2a sa!a #e#as mengkritik sia2a sa!a termasuk tera2is. Tera2is se#aikn$a #ersi7at m0derat dan menghindarkan kata-kata $ang da2at diartikan se#agai 2erintah. Keadaan ini mungkin ada indikasi #ah'a ada #e#era2a 2asien masih 2erlu mengikuti tera2i indiidual. Bisa !uga tera2is merangsang angg0ta $ang #an$ak #iara agar menga!ak temann$a $ang kurang #an$ak #iara. +a2at !uga 0-tera2is mem#antu mengatasi kemaetan. Kalau ter!adi kekaauan
angg0ta $ang menim#ulkan ter!adin$a kekaauan
dikeluarkan dan tera2i aktiitas kel0m20k #er!alan terus dengan mem#erikan 2en!elasan ke2ada semua angg0ta kel0m20k. Setia2 k0mentar atau 2ermintaan $ang datang dari
*
angg0ta di2erhatikan dengan sungguh-sungguh. Tera2is #ukanlah guru 2enasehat atau #ukan 2ula 'asit. +iakhir tera2i aktiitas kel0m20k tera2is men$im2ulkan seara singkat 2em#iaraan $ang telah #erlangsung & 2ermasalahan dan s0lusi $ang mungkin dilakukan. +ilan!utkan kemudian dengan mem#uat 2er!an!ian 2ada angg0ta untuk 2ertemuan #erikutn$a. Tea)i Kelua!a en!elaskan ke2ada keluarga 2asien mengenai 2en$akit 2asien 2en$e#a#n$a 7akt0r
2enetus 2er!alanan 2en$akit dan renana tera2i serta mem0tiasi keluarga 2asien untuk selalu mend0r0ng 2asien mengungka2kan 2erasaaan dan 2emikirann$a. +ikarenakan #an$ak keluarga 2asien aki#at stigma mas$arakat keluarga 2asien men!adi malu sehingga keluarga kekurangan em2ati terhada2 2asien sendiri. ,al ini harus diegah dengan mem#erikan dukungan ke2ada keluarga untuk men$a$angi 2asien sela$akn$a
keluarga
$ang
sedang
sakit
dan
#utuh
2erhatian
keluarga
untuk
kesem#uhann$a. Tea)i Peke1aan eman7aatkan 'aktu luang dengan melakukan h0#i atau 2eker!aan $ang #erman7aat.
,al ini tentun$a a2a#ila insight 07 ilness 2asien sudah #aik dan tidak ada ge!ala. Kita #antu untuk memulihkan 2eker!aan $ang te2at sehingga 2asien mem2un$ai akti7itas rutin seharihari la$akn$a 0rang n0rmal. 7.
PRO#NOSIS - Eakt0r - 7akt0r $ang mendukung kearah 2r0gn0sis #aik: Keluarga 2asien dan tetangga 2asien masih mendukung 2asien untuk sem#uh. - Eakt0r - 7akt0r $ang mendukung kearah 2r0gn0sis #uruk: Usia muda adan$a gam#aran 2sik0tik - Kesim2ulan 2r0gn0sisn$a adalah: Hu0 ad itam : #0nam Hu0 ad 7unti0nam : du#ia ad #0nam Hu0 ad sanati0nam : du#ia ad #0nam
1(
7I. LIN#KUN#AN TEMPAT TIN##AL Tam)ak De)an
Tam)ak Sam)in!
11
Ruan! Kelua!a %an Ruan! Tamu
Kama Ti%u 0
Kama Ti%u 8
1
Ruan! Makan Kelua!a
Da)u
Kama Man%i
13
2alaman Belakan!
16
1)
BAB II TIN9AUAN PUSTAKA
8.0 De(ini$i
Ski807renia adalah gangguan mental atau kel0m20k gangguan $ang ditandai 0leh kekaauan dalam #entuk dan isi 2ikiran 90nt0hn$a delusi atau halusinasi dalam m00d 90nt0hn$a a7ek $ang tidak sesuai dalam 2erasaan dirin$a dan hu#ungann$a dengan dunia luar serta dalam hal tingkah laku. Sedangkan ski807renia residual adalah keadaan $ang munul 2ada indiidu dengan ge!ala ski807renia $ang setelah e2is0de ski807renia 2sik0tik tidak lagi 2sik0tik. enurut +S-I ada2un klasi7ikasi untuk ski807enia ada ) $akni su#ti2e 2aran0id terdis0rganisasi 9he#e7renik katat0nik tidak terg0l0ngkan dan residual. Untuk istilah ski807renia sim2leks dalam +S-I adalah gangguan deteri0rati7 sederhana. Sedangkan menurut Ped0man Pengg0l0ngan dan +iagn0sis >angguan Ji'a 9PP+>J di Ind0nesia $ang ke-III ski807renia di#agi ke dalam @ su#ti2e $aitu katat0nik 2aran0id he#e7renik tak terini 9undifferentiated sim2leks residual dan de2resi 2asa ski807renia. +alam makalah ini akan di#ahas mengenai ski807renia residual.
8.8 E)i%emi'l'!i
1@
Penelitian insiden 2ada gangguan $ang relati7 !arang ter!adi se2erti ski807renia sulit dilakukan. Surei telah dilakukan di #er#agai negara namun dan ham2ir semua hasil menun!ukkan tingkat insiden 2er tahun ski807renia 2ada 0rang de'asa dalam rentang $ang sem2it #erkisar antara (1 dan (6 2er 1((( 2enduduk. Ini meru2akan temuan utama dari 2enelitian di 1( negara $ang
dilakukan 0leh /,=. Untuk 2realensi atau insiden
ski807renia di Ind0nesia #elum ditentukan sam2ai sekarang #egitu !uga untuk tia2-tia2 su#ti2e ski807renia. Prealensin$a antara laki-laki dan 2erem2uan sama namun menun!ukkan 2er#edaan dalam 0nset dan 2er!alanan 2en$akit. Laki-laki mem2un$ai 0nset $ang le#ih a'al dari2ada 2erem2uan. Usia 2unak 0nset untuk laki-laki adalah 1) sam2ai ) tahun sedangkan 2erem2uan ) sam2ai 3) tahun. Be#era2a 2enelitian telah men$atakan #ah'a laki-laki adalah le#ih mungkin dari2ada 'anita untuk terganggu 0leh ge!ala negati7 dan 'anita le#ih mungkin memiliki 7ungsi s0sial $ang le#ih #aik dari2ada laki-laki. Pada umumn$a hasil akhir untuk 2asien ski807renik 'anita adalah le#ih #aik dari2ada hasil akhir untuk 2asien ski807renia laki-laki. Ski807renia tidak terdistri#usi rata seara ge0gra7is di seluruh dunia. Seara hist0ris 2realensi ski807renia di Timur Laut dan Barat Amerika Serikat adalah le#ih tinggi dari daerah lainn$a.
8. Eti'l'!i
Pen$e#a# ski807renia sam2ai sekarang #elum diketahui seara 2asti. Namun #er#agai te0ri telah #erkem#ang se2erti m0del diastesis-stres dan hi20tesis d02amin. 0del diastesis stres meru2akan satu m0del $ang mengintegrasikan 7akt0r #i0l0gis 2sik0s0sial dan lingkungan. 0del ini mendalilkan #ah'a sese0rang $ang mungkin memiliki suatu kerentanan s2esi7ik 9diastesis $ang !ika dikenai 0leh suatu 2engaruh lingkungan $ang menim#ulkan
stres
memungkinkan
2erkem#angan
ge!ala
ski807renia.
K0m20nen
lingkungan da2at #i0l0gis 9se2erti in7eksi atau 2sik0l0gis 9se2erti situasi keluarga $ang 2enuh ketegangan. ,i20tesis d02amin men$atakan #ah'a ski807renia dise#a#kan 0leh terlalu #an$akn$a aktiitas d02aminergik. Te0ri terse#ut munul dari dua 2engamatan. Pertama keuali untuk kl08a2in khasiat dan 20tensi anti2sik0tik #erhu#ungan dengan kemam2uann$a untuk #ertindak se#agai antag0nis rese2t0r d02aminergik ti2e . Kedua 0#at-0#atan $ang 1<
meningkatkan
aktiitas
d02aminergik
9se2erti
am7etamin
meru2akan
salah
satu
2sik0t0mimetik. Namun #elum !elas a2akah hi2eraktiitas d02amin ini karena terlalu #an$akn$a 2ele2asan d02amin atau terlalu #an$akn$a rese2t0r d02amin atau k0m#inasi kedua mekanisme terse#ut. Namun ada dua masalah mengenai hi20tesa ini dimana hi2eraktiitas d02amin adalah tidak khas untuk ski807renia karena antag0nis d02amin e7ekti7 dalam meng0#ati ham2ir semua 2asien 2sik0tik dan 2asien teragitasi #erat. Kedua #e#era2a data elektr07isi0l0gis men$atakan #ah'a neur0n d02aminergik mungkin meningkatkan kee2atan 2em#akarann$a se#agai res20n dari 2ema2aran !angka 2an!ang dengan 0#at anti2sik0tik. +ata terse#ut men$atakan #ah'a a#n0rmalitas a'al 2ada 2asien ski807renia mungkin meli#atkan keadaan hi20d02aminergik.
Ski807renia #erdasarkan te0ri d02amin terdiri dari em2at !alur d02amin $aitu: a.
es0lim#ik d02amin pathways: meru2akan hi20tesis ter!adin$a ge!ala 20siti7 2ada 2enderita ski807renia. es0lim#ik d02amin pathways mem2r0$eksikan #adan sel d02aminergik ke #agian entral tegmentum area 9TA di #atang 0tak kemudian ke nukleus akum#ens di daerah lim#ik. Jalur ini #er2eran 2enting 2ada em0si0nal 2erilaku khususn$a halusinasi 2endengaran 'aham dan gangguan 2ikiran. Anti2sik0tik #eker!a melalui #l0kade rese2t0r d02amin ksususn$a rese2t0r d02amine +. ,i20tesis hi2erakti7 mes0lim#ik d02amin pathways men$e#a#kan ge!ala 20siti7 meningkat.
#.
es0k0rtikal d02amin pathways: !alur ini dimulai dari daerah TA ke daerah sere#ral k0rteks khususn$a k0rteks lim#ik. Peranan mes0k0rtikal d02amin pathways adalah se#agai mediasi dari ge!ala negati7 dan k0gniti7 2ada 2enderita ski807renia. >e!ala negati7 dan k0gniti7 dise#a#kan ter!adin$a 2enurunan d02amin di !alur mes0k0rtikal terutama 2ada daerah d0rs0lateral 2re7r0ntal k0rteks. Penurunan d02amin di mes0k0rtikal d02amin 2ath'a$s da2at ter!adi seara 2rimer dan sekunder. Penurunan sekunder ter!adi melalui inhi#isi d02amin $ang #erle#ihan 2ada !alur ini atau melalui #l0kade anti2sik0tik terhada2 rese2t0r +. Peningkatan d02amin 2ada mes0k0rtikal da2at mem2er#aiki ge!ala negati7 atau mungkin ge!ala k0gniti7.
.
Nig0striatal d02amin pathways: #er!alan dari daerah su#stansia nigra 2ada #atang 0tak ke daerah #asal ganglia atau striatum. Jalur ini meru2akan #agian dari sistem sara7 ekstra2iramidal.
Penurunan
d02amin
di
nig0striatal
d02amin
2ath'a$s
da2at 15
men$e#a#kan gangguan 2ergerakan se2erti $ang ditemukan 2ada 2en$akit 2arkins0n $aitu rigiditas #radikinesia dan trem0r. Namun hi2erakti7 atau 2eningkatan d02amin di !alur ini $ang mendasari ter!adin$a gangguan 2ergerakan hi2erkinetik se2erti k0rea diskinesia atau tic. d.
Tu#er0in7undi#ular d02amin pathways: !alur ini dimulai dari daerah hi20talamus ke hi207isis anteri0r. +alam keadaan n0rmal tu#er0in7undi#ular d02amin 2ath'a$s mem2engaruhi 0leh inhi#isi dan 2ele2asan akti7 2r0laktin dimana d02amin #er7ungsi mele2askan inhi#it0r 2ele2asan 2r0laktin. Sehingga !ika ada gangguan dari !alur ini aki#at lesi atau 2enggunaan 0#at anti2sik0tik maka akan ter!adi 2eningkatan 2r0laktin $ang dile2as sehingga menim#ulkan galakt0rea amen0rea atau dis7ungsi seksual.
Selain d02amin neur0transmiter lainn$a !uga tidak ketinggalan diteliti mengenai hu#ungann$a dengan ski807renia. Ser0t0nin 0nt0hn$a karena 0#at anti2sik0tik ati2ikal mem2un$ai aktiitas dengan ser0t0nin. Selain itu #e#era2a 2eneliti mela20rkan 2em#erian anti2sik0tik !angka 2an!ang menurunkan aktiitas n0radrenergik. Terda2at #e#era2a 2endekatan
$ang
d0minan dalam menganalisa 2en$e#a#
ski807renia antara lain : a. Eakt0r >enetik enurut aramis 91**) 7akt0r keturunan !uga menentukan tim#uln$a ski807renia. ,al ini telah di#uktikan dengan 2enelitian tentang keluarga-keluarga 2enderita ski807renia terutama anak-anak kem#ar satu telur. Angka kesakitan #agi saudara tiri ialah (* - 15 #agi saudara kandung < ; 1) #agi anak dengan salah satu 0rangtua $ang menderita ski807renia < ; 1@ #ila kedua 0rangtua menderita ski807renia 6( ; @5 #agi kem#ar dua telur 9heter08ig0t -1) #agi kem#ar satu telur 9m0n08ig0t @1 ; 5@. Ski807renia meli#atkan le#ih dari satu gen se#uah 7en0mena $ang dise#ut quantitative trait loci. Ski807renia $ang 2aling sering kita lihat mungkin dise#a#kan 0leh #e#era2a gen $ang #erl0kasi di tem2at-tem2at $ang #er#eda di seluruh kr0m0s0m. Ini !uga mengklari7ikasikan menga2a ada gradasi tingkat ke2arahan 2ada 0rang-0rang $ang mengalami gangguan ini 9dari ringan sam2ai #erat dan menga2a risik0 untuk mengalami ski807renia semakin tinggi dengan semakin #an$akn$a !umlah angg0ta keluarga $ang memiliki 2en$akit ini. 1*
#. Eakt0r Bi0kimia Ski807renia mungkin #erasal dari ketidakseim#angan kimia'i 0tak $ang dise#ut neur0transmitter $aitu kimia'i 0tak $ang memungkinkan neur0n-neur0n #erk0munikasi satu sama lain. Be#era2a ahli mengatakan #ah'a ski807renia #erasal dari aktiitas neurotransmitter dopamine $ang #erle#ihan di #agian-#agian tertentu 0tak atau dikarenakan sensitiitas $ang a#n0rmal terhada2 dopamine. Ban$ak ahli $ang #er2enda2at #ah'a aktiitas dopamine $ang #erle#ihan sa!a tidak uku2 untuk ski807renia. Be#era2a neurotransmitter lain se2erti serotonin dan norepinephrine tam2akn$a !uga memainkan 2eranan.
. Eakt0r Psik0l0gis dan S0sial Eakt0r 2sik0s0sial meli2uti adan$a kera'anan herediter $ang semakin lama semakin kuat adan$a trauma $ang #ersi7at ke!i'aan adan$a hu#ungan 0rang tua-anak $ang 2at0genik serta interaksi $ang 2at0genik dalam keluarga. Ban$ak 2enelitian $ang mem2ela!ari #agaimana interaksi dalam keluarga mem2engaruhi 2enderita ski807renia. Se#agai 0nt0h istilah schizophregenic mother kadang-kadang digunakan untuk mendeskri2sikan tentang i#u $ang memiliki si7at dingin d0minan dan 2en0lak $ang di2erkirakan men!adi 2en$e#a# ski807renia 2ada anakanakn$a. enurut "0leman dan aramis 91**6 dalam Baihai et al (() keluarga 2ada masa kanak-kanak memegang 2eranan 2enting dalam 2em#entukan ke2ri#adian. =rangtua terkadang #ertindak terlalu #an$ak untuk anak dan tidak mem#eri kesem2atan anak untuk #erkem#ang ada kalan$a 0rangtua #ertindak terlalu sedikit dan tidak merangsang anak atau tidak mem#eri #im#ingan dan an!uran $ang di#utuhkann$a.
8.: #e1ala %an Dia!n'$a
>e!ala 20siti7 : a. ,alusinasi 9audit0rik mendengar suara-suara $ang meng0mentari atau #eraka2-aka2 tentang dirin$a isial 0l7akt0ri gustat0rik dan taktil
(
#. /aham 9#iasa dalam #entuk 'aham ke!ar em#uru #ersalah ke#esaran keagamaan s0mati 'aham dikendalikan siar 2ikiran 2enarikan 2ikiran 'aham men$angkut diri sendiri . Perilaku aneh 9dalam #er2akaian 2erilaku s0ial seksual agresi7 2erilaku #erulang d. >angguan 2r0ses 2ikiran 9ink0herensi tangensialitas #iara kaau
>e!ala negati7 : a. A7ek $ang tum2ul atau datar 9eks2resi 'a!ah tidak #eru#ah 2enurunan s20ntanitas gerak hilangn$a gerakan eks2resi7 k0ntak mata $ang #uruk a7ek $ang tidak sesuai tidak adan$a m0dulasi #iara #. Al0gia 9kemiskinan #iara kemiskinan isi #iara 2engham#atan dan 2eningkatan latensi res20n . Tidak ada kemauan a2atis d. Anhed0nia 9tidak suka #erhu#ungan s0sial tidak suka dalam hu#ungan 2ertemanan e. Atensi im2airmen 92eahn$a 2erhatian
Terle#ih dahulu akan di#ahas mengenai 2enegakan diagn0sa ski807renia. Ada2un menurut +S-I se#agai #erikut: a. >e!ala Karakteristik: dua 9atau le#ih #erikut masing-masing ditemukan untuk #agian 'aktu $ang #ermakna selama 2eri0de 1 #ulan 9atau kurang !ika di0#ati dengan #erhasil: 1
/aham
,alusinasi
3
Biara terdis0rganisasi 9misaln$a sering men$im2ang atau ink0herensi
6
Perilaku terdis0rganisasi atau katat0nik $ang !elas
)
>e!ala negati7 $aitu 2endataran a7ekti7 al0gia atau tidak ada kemauan 9a0liti0n "atatan: han$a satu ge!ala kriteria A $ang di2erlukan !ika 'aham adalah kaau atau
halusinasi terdiri dari suara $ang terus-menerus meng0mentari 2erilaku atau 2ikiran 2asien atau dua le#ih suara $ang saling #eraka2-aka2 satu sama lainn$a. #. +is7ungsi s0sial&2eker!aan: untuk #agian 'aktu $ang #ermakna se!ak 0nset gangguan satu atau le#ih 7ungsi utama se2erti 2eker!aan hu#ungan inter2ers0nal atau 2era'atan diri adalah !elasdi #a'ah tingkat $ang dia2ai se#elum 0nset 9atau !ika 0nset 2ada masa 1
anak-anak atau rema!a kegagalan untuk mena2ai tingkat 2ena2aian inter2ers0nal akademik atau 2eker!aan $ang dihara2kan. . +urasi: tanda gangguan terus-menerus meneta2 selama sekurangn$a @ #ulan. Pada @ #ulan terse#ut harus termasuk 1 #ulan 7ase akti7 9$ang mem2erlihatkan ge!ala kriteria A dan mungkin termasuk ge!ala 2r0d0rmal atau residual. d. Pen$ingkiran gangguan ski80a7ekti7 atau gangguan m00d: gangguan ski80a7ekti7 atau gangguan m00d dengan iri 2sik0tik telah disingkirkan karena: 1
Tidak ada e2is0de de2resi7 #erat manik atau am2uran $ang telah ter!adi #ersama-sama ge!ala 7ase akti7.
Jika e2is0de m00d telah ter!adi selama ge!ala 7ase akti7 durasi t0taln$a relati7 singkat di#andingkan durasi 2eri0de akti7 dan residual.
e. Pen$ingkiran 8at&k0ndisi medis umum 7. ,u#ungan dengan gangguan
Sedangkan menurut Ped0man Pengg0l0ngan dan +iagn0sis >angguan Ji'a 9PP+>J di Ind0nesia $ang ke-III se#agai #erikut: harus ada sedikitn$a satu ge!ala #erikut ini $ang amat !elas 9dan #iasan$a dua ge!ala atau le#ih #ila ge!ala-ge!ala itu kurang !elas: a. thought eco’ M isi 2ikiran dirin$a sendiri $ang #erulang atau #ergema dalam ke2alan$a 9tidak keras dan isi 2ikiran ulangan 'alau2un isin$a sama ta2i kualitasn$a #er#eda thought insertion or withdrawal’ M isi 2ikiran $ang asing dari luar masuk ke dalam 2ikirann$a 9insertion atau isi 2ikirann$a diam#il keluar 0leh sesuatu dari luar dirin$a 9withdrawal dan thought broadcasting’ M isi 2ikirann$a tersiar keluar sehingga 0rang lain atau umum mengetahuin$a. #. ‘delusion of control’ M 'aham tentang dirin$a dikendalikan 0leh suatu kekuatan tertentu dari luar ‘delusion of influence’ M 'aham tentang dirin$a di2engaruhi 0leh suatu kekuatan tertentu dari luar ‘delusion of passivity’ M 'aham tentang dirin$a tidak #erda$a dan 2asrah terhada2 suatu kekuatan dari luar 9tentang dirin$a seara !elas meru!uk ke 2ergerakan tu#uh&angg0ta gerak atau 2ikiran tindakan atau 2enginderaan khusus dan ‘delusion perception’ M 2engalaman indera'i $ang tak 'a!ar $ang #ermakna sangat khas #agi dirin$a #iasan$a #ersi7at mistik atau muk!i8at.
. ,alusinasi audit0rik: suara halusinasi $ang #erk0mentar seara terus-menerus terhada2 2erilaku 2asien atau mendiskusikan 2erihal 2asien diantara mereka sendiri 9diantara #er#agai suara $ang #er#iara atau !enis suara halusinasi lain $ang #erasal dari salah satu #agian tu#uh 2asien. d. /aham-'aham meneta2 lainn$a $ang menurut #uda$a setem2at diangga2 tidak 'a!ar dan sesuatu $ang mustahil misaln$a 2erihal ke$akinan agama atau 20litik tertentu atau kekuatan dan kemam2uan di atas manusia #iasa.
Atau 2aling sedikit dua ge!ala di#a'ah ini $ang harus selalu ada seara !elas: a. ,alusinasi $ang meneta2 dari 2ana indera a2a sa!a a2a#ila disertai #aik 0leh 'aham $ang mengam#ang mau2un $ang setengah #er#entuk tan2a kandungan a7ekti7 $ang !elas atau2un disertai 0leh ide-ide $ang #erle#ihan $ang meneta2 atau a2a#ila ter!adi setia2 hari selama #erminggu-minggu atau #er#ulan-#ulan terus menerus. #. Arus 2ikiran $ang ter2utus atau $ang mengalami sisi2an $ang #eraki#at ink0herensi atau 2em#iaraann$a tidak relean atau ne0l0gisme. . Perilaku katat0nik se2erti keadaan gaduh gelisah 20sisi tu#uh tertentu 920rturing 7leksi#ilitas erea negatiisme mutisme dan stu20r. d. >e!ala-ge!ala negati7 se2erti sika2 sangat a2atis #iara $ang !arang dan res20n em0si0nal $ang menum2ul atau tidak 'a!ar #iasan$a mengaki#atkan 2enarikan diri dari 2ergaulan s0sial dan menurunn$a kiner!a s0sial teta2i harus !elas #ah'a semua hal terse#ut tidak dise#a#kan 0leh de2resi atau medikasi neur0le2tika.
Adan$a ge!ala-ge!ala khas terse#ut diatas telah #erlangsung selama kurun 'aktu satu #ulan atau le#ih 9tidak #erlaku untuk setia2 7ase n0n2sik0tik 2r0d0rmal. ,arus ada suatu 2eru#ahan $ang k0nsisten dan #ermakna dalam mutu keseluruhan dari #e#era2a as2ek 2erilaku 2ri#adi #ermani7estasi se#agai hilangn$a minat hidu2 tak #ertu!uan tidak #er#uat sesuatu sika2 larut dalam diri sendiri dan 2enarikan diri seara s0sial. +iagn0sa ski807renia residual digunakan 2ada 2asien $ang telah sem#uh dari ge!ala $ang men0n!0l se2erti delusi halusinasi atau 2erilaku $ang terdis0rganisasi ta2i masih mem2erlihatkan #ukti $ang ringan akan adan$a 2r0ses #er!alann$a 2en$akit se2erti a7ek
3
datar atau kurangn$a k0munikasi. Ada2un ara 2enegakan diagn0sa menurut +S-I se#agai #erikut: a. Tidak adan$a 'aham halusinasi #iara terdis0rganisasi dan 2erilaku katat0nik terdis0rganisasi atau katat0nik $ang men0n!0l. #. Terda2at terus #ukti-#ukti gangguan se2erti $ang ditun!ukkan 0leh adan$a ge!ala negati7 atau dua atau le#ih ge!ala $ang tertulis dalam kriteria A untuk ski807renia ditemukan dalam #entuk $ang le#ih lemah 9misaln$a ke$akinan $ang aneh 2engalaman 2erse2si $ang tidak la8im.
Selain itu PP+>J-III mem#erikan 2ed0man diagn0stik untuk ski807renia residual $akni harus memenuhi semua kriteria di#a'ah ini untuk suatu diagn0sis $ang me$akinkan: a. >e!ala negati7 dari ski807renia $ang men0n!0l misaln$a 2erlam#atan 2sik0m0t0rik aktiitas menurun a7ek $ang menum2ul sika2 2asi7 dan ketiadaan inisiati7 kemiskinan dalam kuantitas atau isi 2em#iaraan k0munikasi n0n-er#al $ang #uruk se2erti dalam eks2resi muka k0ntak mata m0dulasi suara dan 20sisi tu#uh 2era'atan diri dan kiner!a s0sial $ang #uruk. #. Sedikitn$a ada ri'a$at satu e2is0de 2sik0tik $ang !elas dimasa lam2au $ang memenuhi kriteria untuk diagn0sis ski807renia. . Sedikitn$a sudah melam2aui kurun 'aktu satu tahun dimana intensitas dan 7rekuensi ge!ala $ang n$ata se2erti 'aham dan halusinasi telah sangat #erkurang 9minimal dan telah tim#ul sindr0m negati7 dari ski807renia. d. Tidak terda2at demensia atau 2en$akit gangguan 0tak 0rganik lain de2resi kr0nis atau institusi0nalisasi $ang da2at men!elaskan disa#ilitas negati7 terse#ut.
8.; Dia!n'$a Ban%in!
+e2resi 2asa ski807renia meru2akan salah satu diagn0sa #anding dari ski807renia residual. Keduan$a mem2un$ai kesamaan $akni ge!ala ski807renia $ang masih ada ta2i tidak lagi mend0minasi atau men0n!0l. Namun terda2at 2er#edaan $ang !elas diantara keduan$a. Penegakan diagn0sa de2resi 2asa ski807renia tentu sa!a 2asien harus memenuhi ge!ala 6
de2resi selama minggu. Ada2un ge!ala utama de2resi $akni m00d $ang de2resi7 kehilangan minat dan kegem#iraan atau #erkurangn$a energi $ang menu!u meningkatn$a keadaan mudah lelah dan 2enurunan aktiitas. Selain itu ge!ala lainn$a dari de2resi adalah k0nsentrasi dan 2erhatian #erkurang harga diri dan ke2era$aan diri #erkurang adan$a ide #unuh diri 2andangan masa de2an $ang suram dan 2esimis tidur terganggu na7su makan #erkurang gagasan tentang rasa #ersalah atau tidak #erguna. Selain itu 2asien telah menderita ski807renia selama 1 #ulan terakhir sedangkan 2ada ski807renia residual ge!ala negati7 tim#ul dan 2enurunan $ang n$ata dari ge!ala 'aham dan halusinasi sedikitn$a sudah melam2aui kurun 'aktu 1 tahun.
8.< Pen!'*atan
Tidak ada 2eng0#atan $ang s2esi7ik untuk masing-masing su#ti2e ski807renia. Peng0#atan han$a di#edakan #erdasarkan ge!ala a2a $ang men0n!0l 2ada 2asien. Pada ski807renia residual ge!ala CnegatieD le#ih men0n!0l maka ada2un 2eng0#atan $ang disarankan ke2ada 2asien 0#at-0#at anti2sik0tik g0l0ngan ati2ikal $ang da2at meningkatkan d02amin di mes0k0rtikal.6 emang 0#at tertentu 9terutama 0#at anti2sik0tik #aru telah din$atakan e7ekti7 seara s2esi7ik terhada2 ge!ala CnegatieD 2ada gangguan 2sik0tik teta2i #ukti $ang mendukung 2enda2at ini masih tidak k0nsisten. %is2erid0n adalah suatu 0#at anti2sik0tik dengan aktiitas antag0nis $ang #ermakna 2ada rese2t0r ser0t0nin ti2e 9)-,T dan 2ada rese2t0r d02amin ti2e serta antihistamin 9,1. enurut data 2enelitian 0#at ini e7ekti7 meng0#ati ge!ala 20siti7 mau2un negati7. %is2erid0n sen$a'a antid02aminergik $ang !auh le#ih kuat #er#eda dengan kl08a2in sehingga da2at menginduksi ge!ala ekstra2iramidal !uga hi2er2r0laktinemia $ang men0n!0l. eski2un demikian ris2erid0n diangga2 sen$a'a anti2sik0tik ati2ikal seara kuantitati7 karena e7ek sam2ing neur0l0gis ekstra2iramidaln$a keil 2ada d0sis harian $ang rendah. Kl08a2in termasuk 0#at anti2sik0tik ati2ikal $ang !uga mem2un$ai aktiitas antag0nis $ang #ermakna 2ada rese2t0r ser0t0nin ti2e 9)-,T dan antag0nis lemah 2ada rese2t0r d02amin ti2e !uga #ersi7at antihistamin 9,1. F7ek sam2ing #eru2a ge!ala ekstra2iramidal sangat minimal namun mem2un$ai si7at antag0nis #eta-1 adrenergik $ang #isa menim#ulkan
hi20tensi
0rt0statik
dan
sedati7.
Selain
itu
dila20rkan
ter!adin$a )
agranul0sit0sis dengan insiden 1- ditam#ah hargan$a $ang mahal. Kl08a2in adalah 0#at lini kedua $ang !elas #agi 2asien $ang tidak #eres20n terhada2 0#at lain $ang sekarang ini tersedia. Selain tera2i 0#at-0#atan !uga #isa ditera2kan tera2i 2sik0s0sial $ang terdiri dari tera2i 2erilaku tera2i #er0rientasi keluarga tera2i kel0m20k 2sik0tera2i indiidual. Tera2i 2erilaku menggunakan hadiah ek0n0mi dan latihan keteram2ilan s0sial untuk meningkatkan kemam2uan s0sial kemam2uan memenuhi diri sendiri latihan 2raktis dan k0munikasi inter2ers0nal. Perilaku ada2ti7 did0r0ng dengan 2u!ian atau hadiah $ang da2at dite#us untuk hal-hal $ang dihara2kan sehingga 7rekuensi malada2ti7 atau men$im2ang da2at diturunkan. Tera2i #er0rientasi keluarga uku2 #erguna dalam 2eng0#atan ski807renia. Pusat dari tera2i harus 2ada situasi segera dan harus termasuk mengidenti7ikasi dan menghindari situasi $ang kemungkinan menim#ulkan kesulitan. Setelah 2emulangan t02ik 2enting $ang di#ahas di dalam tera2i keluarga adalah 2r0ses 2emulihan khususn$a lama dan kee2atann$a. Selan!utn$a diarahkan ke2ada #er#agai maam 2enera2an strategi menurunkan stresdan mengatasi masalah dan 2eli#atan kem#ali 2asien ke dalam aktiitas. Tera2i kel0m20k #iasan$a memusatkan 2ada renana masalah dan hu#ungan dalam kehidu2an n$ata. Tera2i kel0m20k e7ekti7 dalam menurunkan is0lasi s0sial meningkatkan rasa 2ersatuan dan meningkatkan tes realitas #agi 2asien dengan ski807renia. Psik0tera2i indiidual mem#antu menam#ah e7ek tera2i 7armak0l0gis. Suatu k0nse2 2enting didalam 2sik0tera2i adalah 2erkem#angan hu#ungan tera2eutik $ang dialami 2sien adalah aman. Pengalaman terse#ut di2engaruhi 0leh da2at di2era$an$a ahli tera2i !arak em0si0nal antara ahli tera2i dan 2asien dan keikhlasan ahli tera2i se2erti $ang diinter2retasikan 0leh 2asien. Ahli 2sik0tera2i sering kali mem#erikan inter2retasi $ang terlalu e2at terhada2 2asien ski807renia. 2sik0tera2i untuk se0rang 2asien ski807renia harus dimengerti dalam hitungan dekade #ukann$a sesi #ulanan atau #ahkan tahunan. +i dalam k0nteks hu#ungan 2r07esi0nal 7leksi#ilitas adalah 2enting dalam menegakkan hu#ungan ker!a dengan 2asien. Ahli tera2i mungkin akan makan #ersama atau mengingat ulang tahun 2asien. Tu!uan utama adalah untuk men$am2aikan gagasan #ah'a ahli tera2i da2at di2era$a ingin memahami 2asien dan akan 0#a melakukann$a dan memiliki ke2era$aan tentang kemam2uan 2asien se#agai manusia. andred Bleuler men$atakan #ah'a sika2 tera2eutik terhada2 2asien adalah
@
dengan menerima mereka #ukann$a mengamati mereka se#agai 0rang $ang tidak da2at di2ahami dan #er#eda dari ahli tera2i.
8.= P'!n'$i$
Pr0gn0sis tidak #erhu#ungan dengan ti2e a2a $ang dialami sese0rang. Per#edaan 2r0gn0sis 2aling #aik dilakukan dengan melihat 2ada 2redikt0r 2r0gn0sis s2esi7ik di ta#el #erikut ini: P'!n'$i$ Baik =nset lam#at
P'!n'$i$ Buuk =nset muda
Eakt0r 2enetus $ang !elas
Tidak ada 7akt0r 2enetus
=nset akut
=nset tidak !elas
%i'a$at seksual s0sial dan 2eker!aan
%i'a$at seksual s0sial dan 2eker!aan
2ram0r#id $ang #aik
2ram0r#id $ang #uruk
>e!ala gangguan m00d 9terutama
Perilaku menarik diri autistik
gangguan de2resi7 >e!ala 20siti7
>e!ala negati7
%i'a$at keluarga gangguan m00d
%i'a$at keluarga ski807renia
Sistem 2endukung $ang #aik
Sistem 2endukung $ang #uruk %i'a$at trauma 2renatal Tidak ada remisi dalam 3 tahun Ban$ak rela2s %i'a$at 2en$erangan
/alau2un ski807renia #ukanlah 2en$akit $ang 7atal namun rata-rata kematian 0rang $ang menderita ski807renia dua kali le#ih tinggi di#andingkan dengan 202ulasi umum. Tinggin$a angka kematian #erkaitan dengan k0ndisi #uruk di institusi 2era'atan $ang #erke2an!angan $ang men$e#a#kan tinggin$a angka Tu#erkul0sis dan 2en$akit menular lainn$a. Namun 2enelitian #aru-#aru ini 2ada 0rang-0rang ski807renia $ang hidu2 dalam mas$arakat menun!ukkan #unuh diri dan keelakaan lain se#agai 2en$e#a# utama kematian di negara #erkem#ang mau2un negara-negara ma!u. Bunuh diri khususn$a telah munul se#agai masalah $ang mekha'atirkan karena risik0 #unuh diri 2ada 0rang dengan gangguan ski807renia selama hidu2n$a telah di2erkirakan di atas 1( sekitar 1 kali le#ih tinggi dari <
202ulasi
umum.
Se2ertin$a
ada
se#uah
2eningkatan
m0rtalitas
untuk
gangguan
kardi0askular !uga mungkin terkait dengan ga$a hidu2 $ang tidak sehat 2em#atasan akses 2era'atan kesehatan atau e7ek sam2ing 0#at anti2sik0tik.
BAB III KESIMPULAN
Ski807renia residual adalah salah satu ti2e ski807renia dimana masih ditemuin$a #ukti adan$a gangguan ski807renia tan2a adan$a kum2ulan lengka2 ge!ala akti7 atau ge!ala $ang uku2 untuk memenuhi ti2e lain ski807renia. >e!ala dari ski807renia residual #eru2a ge!ala negati7 dari ski807renia $ang men0n!0l misaln$a 2erlam#atan 2sik0m0t0rik aktiitas menurun a7ek $ang menum2ul sika2 2asi7 dan ketiadaan inisiati7 kemiskinan dalam kuantitas atau isi 2em#iaraan k0munikasi n0n-er#al $ang #uruk se2erti dalam eks2resi muka k0ntak mata m0dulasi suara dan 20sisi tu#uh 2era'atan diri dan kiner!a s0sial $ang #uruk. Jika 'aham atau halusinasi ditemukan maka hal itu tidak lagi men0n!0l. Untuk menentukan diagn0sis dari ski807renia residual PP+>J III da2at digunakan se#agai 2ed0man. enurut PP+>J III 2ed0man diagn0stik untuk Ski807renia %esidual 9E(.) adalah 2ers$aratan #erikut harus di2enuhi semua: a. >e!ala Cnegati7D dari ski807renia $ang men0n!0l misaln$a 2erlam#atan 2sik0m0t0r aktiitas menurun a7ek $ang tum2ul si2 2asi7 dan ketidaan inisiati7 kemiskinan dalam kualitas atau isi 2em#iaraan k0munikasi n0n er#al $ang #uruk se2erti dalam eks2resi muka k0ntak mata m0dulasi suara dan 20sisi tu#uh 2era'atan diri dan kiner!a s0sial $ang #uruk. #. Sedikitn$a ada ri'a$at satu e2is0de 2sik0tik $ang !elas dimasa lam2au $ang memenuhi kriteria untuk diagn0sis ski807renia. 5
. Sedikitn$a sudah melam2aui kurun 'aktu satu tahun dimana intensitas dan 7rekuensi ge!ala $ang n$ata se2erti 'aham dan halusinasi telah sangat #erkurang 9minimal dan telah tim#ul sindr0m Cnegati7D dari ski807renia d. Tidak terda2at dimentia atau 2en$akit&gangguan 0tak 0rganik lain de2resi kr0nik atau institusi0nalisasi $ang da2at men!elaskan disa#ilitas negati7 terse#ut. Pada ski807renia residual terda2at adan$a gangguan 2erse2si isi 2ikiran 2erilaku dan adan$a henda$a dalam #idang s0sial sehingga 2asien mem#utuhkan 7armak0tera2i 2sik0tera2ii dan s0si0tera2i.
DA4TAR PUSTAKA
1.
Kumala P022$ dkk. Kamus Saku Ked0kteran +0rland Fdisi ). F>". Jakarta:1**5. *<(
.
Ka2lan ,ar0ld I. Sad0k Ben!amin J. dan >re## Jak A. Sin02sis Psikiatri Jilid I. Binaru2a Aksara. Tangerang: (1(. @**-<( <(-<< <3<-<6(
3.
S$amsulhadi dan Lum#ant0#ing. Ski807renia. EK UI. Jakarta: ((<.@-36
6.
aslim %usdi.+iagn0sis >angguan Ji'a %u!ukan %ingkas dari PP+>J- III. EK Unika Atma!a$a. Jakarta:((1. 6@ )(
).
>00dman
dan
>ilman.
+asar
Earmak0l0gi
Tera2i
0l.I.
F>".
Jakarta:((<.6<)65( O 65
*