LAPORAN PENDAHULUAN
INTRA UTERINE FETAL GROWTH RETARDATION (IUGR (IUGR ) Ruang Anggrek RSUD Ngudi Waluyo Wlingi Periode: 21-26 September 201
Oleh: S!o"i #!a$ul %lmy N%&' 1(00)0*0001100) #elompok ( #*+N
JURUSAN ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITA UNIVERSI TAS S BRAWIJAYA BRAWIJAYA MALANG 20!
INTRA UTERINE GROWTH RETA RE TARDATION RDATION (IUGR)
A" DEF DEFINIS INISII Pertumbu!an ,anin er!ambat .P,/ aiala! anin dengan berat bada badan n di baa baa! ! pre preen enti till ke-1 ke-10 0 pada pada standard standard intrauterin intrauterine e growth growth chart of low birth weight untuk maa ke!amilan3 dan menga4u kepada uatu kondii dimana anin tidak dapat men4apai ukuran genetik yang optimal' Artinya anin memiliki berat kurang dari 50 dari keeluru!an anin dalam uia ke!amilan yang ama' ,anin dengan P, pada umumny umumnya a akan akan la!ir la!ir premat prematur ur .7*) .7*) minggu minggu// atau atau dapat dapat pula pula la!ir la!ir 4ukup bulan .at term3 8*) minggu/' 9ila 9ila berada berada di baa! baa! preenti preentill ke-) ke-) maka maka diebu diebutt small small for gestat gestation ional al age age .SA/3 di mana bayi mempunyai berat badan ke4il yang tidak menimbulkan kematian perinatal' ,adi ada dua komponen penting pada P, yaitu: 1' 9erat badan badan la!ir la!ir di baa! baa! preenti preentill ke-10 ke-10 2' Adan Adany ya
"akt "akto or
pato patolo logi gi
yang ang
meny menye ebab babkan kan
gangg ngguan
pertumbu!an' Sedangkan pada SA ada dua komponen yang berpengaru! yaitu: 1' 9erat badan badan la!ir la!ir di baa! baa! preenti preentill ke-) ke-) 2' idak idak adan adanya ya proe proe patolo patologi gi'' Ada dua bentuk P, menurut Ren"ield .15)/ yaitu: yaitu: 1' Proportionate Fetal Growth Restriction: Restriction: ,anin yang menderita ditre ditre yang yang lama lama di mana mana ganggu gangguan an pertum pertumbu bu!an !an terad teradii bermingguberminggu-mingg minggu u ampai ampai berbulanberbulan-bulan bulan ebelum ebelum bayi la!ir e!ingga berat3 panang dan lingkar kepala dalam propori yang eimbang akan tetapi keeluru!annya mai! di baa! getai yang ebenarnya' 2' Dispropor Disproportiona tionate te Fetal Growth Growth Restrictio Restriction n: eradi radi akibat akibat ditre ditre ubakut' ubakut' angguan angguan teradi teradi beberapa beberapa minggu minggu ampai ampai
2
beberapa !ari ebelum anin la!ir' Pada keadaan ini panang dan lingkar kepala normal akan tetapi berat tidak euai dengan maa
getai'
9ayi
tampak
waste
dengan
tanda-tanda
edikitnya aringan lemak di baa! kulit3 kulit kering keriput dan muda! diangkat3 bayi keli!atan kuru dan lebi! panang ' Pada bayi P, peruba!an tidak !anya ter!adap ukuran panang3 berat dan lingkaran kepala akan tetapi organ-organ di dalam badan pun mengalami peruba!an mialnya Drillen .15)/ menemukan berat otak3 antung3 paru dan ginal bertamba! edangkan berat !ati3 limpa3 kelenar adrenal dan t!imu berkurang dibandingkan bayi prematur dengan berat yang ama' Perkembangan dari otak3 ginal dan paru euai dengan maa getainya'
B" MANIFESTASI KLINIS 9ayi-bayi yang dila!irkan dengan P, biaanya tampak kuru3 pu4at3 dan berkulit keriput' ali puat umumnya tampak rapu! dam layu dibanding pada bayi normal yang tampak tebal dan kuat' P, mun4ul ebagai akibat dari ber!entinya pertumbu!an aringan atau el' ;al ini teradi aat anin tidak mendapatkan nutrii dan okigenai yang 4ukup untuk perkembangan dan pertumbu!an organ dan aringan3 atau karena in"eki' &eki pada eumla! anin3 ukuran ke4il untuk maa ke!amilan bia diakibatkan karena "aktor genetik .kedua orangtua ke4il/3 kebanyakan kau P, atau #e4il &aa #e!amilan .#/ dikarenakan karena "aktor-"aktor lain' 9eberapa diantaranya bb: P, dapat teradi kapanpun dalam ke!amilan' P, yang mun4ul angat dini ering ber!ubungan dengan kelainan kromoom dan penyakit ibu' Sementara3 P, yang mun4ul terlambat .8*2 minggu/ biaanya ber!ubungan dengan problem lain' Pada kau P,3 pertumbu!an eluru! tubu! dan organ anin menadi terbata' #etika aliran dara! ke plaenta tidak 4ukup3 anin akan menerima !anya
3
eumla! ke4il okigen3 ini dapat berakibat denyut antung anin menadi abnormal3 dan anin beriiko tinggi mengalami kematian' 9ayibayi yang dila!irkan dengan P, akan mengalami keadaan berikut : •
Penurunan le
•
Nilai
APAR
renda!
.uatu
penilaian
untuk
menolong
identi"ikai adaptai bayi egera etela! la!ir/ •
Apirai mekonium .tertelannya "ae4e=tina bayi pertama di dalam kandungan/ yang dapat berakibat indrom gaat na"a
•
;ipoglikemi .kadar gula renda!/
•
#eulitan memperta!ankan u!u tubu! anin
•
Poliitemia .kebanyakan el dara! mera!/
#" KLASIFIKASI PERTUMBUHAN JANIN TERHAMBAT (PJT) Antara P, dan SA banyak teradi ala! pengertian karena de"inii keduanya !ampir mirip' etapi pada SA tidak teradi gangguan pertumbu!an3 bayi !anya mempunyai ukuran tubu! yang ke4il' Sedangkan pada %UR teradi uatu proe patologi e!ingga berat badan anin terebut ke4il untuk maa ke!amilannya' 9erdaarkan geala klini dan ultrasonography anin ke4il dibedakan ata: 1' ,anin ke4il tapi e!at' 9erat la!ir di baa! preentil ke-10 untuk maa ke!amilannya' &empunyai ponderal index dan aringan lemak yang normal' Ponderal index > 99.gram/ ? 100 P9.4m/ 2' ,anin dengan gangguan pertumbu!an karena proe patologi3 inila! yang diebut true fetal growth restriction' 9erdaarkan ukuran kepala3 perut3 dan panang lengan dibagi menadi dua bagian3 yaitu: 1' Simetri .20/3 gangguan teradi pada "ae ;iperplaia3 di mana total umla! el kurang3 ini biaanya diebabkan
4
ole!
gangguan
kromoom
atau
in"eki
kongenital
mialnya @R;' Proe patologi berada di organ dalam ampai kepala' 2' Aimetri .B0/3 gangguan teradi pada "ae ;ipertro"i3 di mana umla! total el normal tetapi ukurannya lebi! ke4il' 9iaanya gangguan ini diebabkan ole! "aktor maternal atau "aktor plaenta' SIMETRIS Semua bagian tubu! ke4il Ponderal index normal Perbandingan kepala3 perut dan
ASIMETRIS #epala lebi! bear dari perut &eningkat &eningkat
panang tangan normal Ctiologi: "aktor genetik dan in"eki ,umla! el-lebi! ke4il
%nu"iieni plaenta kronik Normal
Ukuran el normal 9ayi dengan
#e4il komplikai 9iaanya tanpa komplikai baik
prognoinya buruk
prognoinya
D" ETIOLOGI P, merupakan !ail dari uatu kondii ketika ada maala! atau abnormalita yang men4ega! el dan aringan untuk tumbu! atau menyebabkan ukuran el menurun' ;al terebut mungkin teradi ketika anin tidak 4ukup mendapat nutrii dan okigen yang diperlukan untuk pertumbu!an dan perkembangan organ dan aringan3 atau karena in"eki' &ekipun beberapa bayi ke4il karena genetik .orang tuanya ke4il/3 kebanyakan P, diebabkan ole! ebab lain' Penyebab dari P, dapat dibedakan menadi tiga "aktor3 yaitu: 1' M$%e&'$l • • • • •
ekanan dara! tinggi Penyakit ginal kronik Diabete &elitu Penyakit antung dan pernapaan &alnutrii dan anemia
5
%n"eki Pe4andu alko!ol dan obat tertentu Perokok 2' U%e& *$' Pl$e'%$ Penurunan aliran dara! di uteru dan plaenta Plasenta abruption, plasenta praevia3 infark plasenta • • •
• •
.kematian el pada plaenta/3 korioangioma' %n"eki di aringan ikat ekitar uteru Twin-to-twin transfusion syndrome *' J$'+' ,anin kembar Penyakit in"eki .%n"eki bakteri3
• •
menyebabkan P,' Rubela dan 4ytomegalo
adala! in"eki yang ering menyebabkan P,/' #elainan kongenital #elainan kromoom .#elainan kromoom eperti triomi atau triploidi dan kelainan antung baaan yang berat ering berkaitan dengan P,' riomi 1B berkaitan dengan P,
imetri
erta
poli!idramnion
.4airan
ketuban
berlebi!/' riomi 1* dan indroma urner uga berkaitan •
dengan P,/ ' Paanan teratogen .at yang berba!aya bagi pertumbu!an anin/' 9erbagai ma4am at yang beri"at teratogen eperti obat anti keang3 rokok3 narkotik3 dan alko!ol dapat menyebabkan P,'
Penyebab dari P, menurut kategori retardai pertumbu!an imetri dan aimetri dibedakan menadi: " S+,e%&+ : &emiliki keadian lebi! aal dari gangguan pertumbu!an anin yang tidak imetri3 emua organ menge4il e4ara proporional' Faktor yang berkaitan dengan !al ini adala!
kelainan
kromoom3
kelainan
organ
.terutama
antung/3 in"eki @R; .Toxoplasmosis, Other Agents <oxsackie virus, !isteria", #ubella, ytomegalovirus, $erpes simplex%$epatitis &%$'(, )yphilis/3 kekurangan nutrii berat
6
pada ibu !amil3 dan anita !amil yang merokok' Faktor-"aktor lainnya : a' Pertamba!an berat maternal yang elek b' %n"eki anin 4' &al"ormai kongenital d' #elainan kromoom e' Sindrom Dar" 2" K-,.+'$+ S+,e%&+ *$' A+,e%&+ a' @bat-obat teratogenik: Narkotika3 tembakau3 alko!ol3 beberapa preparat antikon
keadian
pertumbu!an
lebi!
anin
lama
imetri'
dibandingkan 9eberapa
gangguan
organ
lebi!
terpengaru! dibandingkan yang lain3 lingkar perut adala! bagian tubu! yang terganggu untuk pertama kali3 kelainan panang tulang pa!a umumnya terpengaru!i belakangan3 lingkar kepala dan diameter biparietal uga berkurang' Faktor yang mempengaru!i adala! inu"iieni .tidak e"iiennya/ plaenta yang teradi karena gangguan kondii ibu termauk diantaranya
tekanan
dara!
tinggi dan
diabete dalam
ke!amilan dalam ke!amilan' Faktor-"aktor lainnya : a' Penyakit
7
E" MORBIDITAS DAN MORTALITAS Pada kau P, bayi la!ir dengan asphyxia, meconium aspiration3 !ipoglikemi3 !ipotermi3 poliitemi yang emua !al ini menyebabkan kelainan neurologi baik pada bayi 4ukup bulan atau kurang bulan' Reiko kematian pada ke!amilan kurang bulan akibat P, lebi! tinggi daripada ke!amilan 4ukup bulan' #ematian terutama diakibatkan ole! in"eki
F" DIAGNOSIS 1. Fator I!" %bu !amil dengan penyakit !iperteni3 penyakit ginal dan kardiopulmonal dan pada ke!amilan ganda' #. Tin$$i F"n%"s Uteri 4ara ini angat muda!3 mura!3 aman3 dan baik untuk diagnoa pada ke!amilan ke4il' aranya dengan menggunakan pita pengukur yang di letakkan dari impii pubi ampai bagian terata "undu uteri' 9ila pada pengukuran di dapat panang "undu uteri 2 .dua/ atau * .tiga/ entimeter di baa! ukuran normal untuk maa ke!amilan itu maka kita dapat men4urigai ba!a
anin
terebut mengalami
!ambatan pertumbu!an' ara ini tidak dapat diterapkan pada ke!amilan multipel3 !idramnion3 anin letak lintang' &. U'G Feto(aternal Pada US yang diukur adala! diameter biparietal atau cephalometry angka kebenarannya men4apai (*-100' 9ila pada US ditemukan cephalometry yang tidak normal maka dapat kita ebut ebagai aimetri P,' Selain itu dengan lingkar perut kita dapat mendeteki apaka! ada pembearan organ intra abdomen atau tidak3 k!uunya pembearan !ati'
8
etapi yang terpenting pada US ini adala! perbandingan antara ukuran lingkar kepala dengan lingkar perut .;=A/ untuk mendeteki adanya
aimetri
P,'Pada US
kita uga dapat
mengeta!ui
kg'
Sementara3
ika
Anda
termauk
gemuk3
maka
pertamba!annya antara 6 kgG113 kg' 9agi ibu !amil yang tergolong obeita3 maka kenaikan bobotnya ebaiknya kurang dari 6 kg' Untuk memantau berat badan3 terdapat parameter yang diebut dengan indek maa tubu! .%&/' Patokannya3 bila : %& 20 G 2( > normal %& 2 G 25 > kegemukan .o obeita %& kurang dari 1B > terlalu kera ,adi3 ika %& Anda 20-2(3 maka kenaikan bobot tubu! elama ke!amilan antara 123 kg-1B kg3 dan eterunya' Umumnya3 kenaikan pada trimeter aal ekitar 1 kg=bulan' Sedangkan3 pada trimeter ak!ir pertamba!an bobot bia ekitar 2 kg=bulan' ). Doppler *eloci(etr+ Dengan menggunakan Doppler kita dapat mengeta!ui adanya bunyi end-diatolik yang tidak normal pada arteri umbili4ali3 ini menandakan ba!a adanya P,'
G" KOMPLIKASI PJT P, yang tidak egera diberi tindakan penanganan dokter dapat menyebabkan ba!aya bagi anin !ingga menyebabkan kematian' #ondii ini diebabkan karena teradinya kondii aupan nutrii dan okigenai yang tidak lan4ar pada anin' ,ika ternyata !ambatan
9
terebut mai! bia di tangani ke!amilan bia dilanutkan dengan pantauan dokter3 ebaliknya ika uda! tidak bia ditangani maka dokter akan mengambil tindakan dengan memaka bayi untuk dila!irkan melalui operai meki belum pada aktunya.5/' #omplikai pada P, dapat teradi pada anin dan ibu : 1' J$'+' Antenatal : gagal na"a dan kematian anin %ntranatal : !ipokia dan aidoi Setela! la!ir : a' +angung: • • • • • • • • •
A"ikia ;ipoglikemi Apirai mekonium D% ;ipotermi Perdara!an pada paru Poliitemia ;iper
b' idak langung Pada imetri P, keterlambatan perkembangan dimulai dari lambat dari eak kela!iran3 edangkan aimetri P, dimulai eak bayi la!ir di mana terdapat kegagalan neurologi dan intelektualita' api prognoi terburuk iala! P, yang diebabkan ole! in"eki kongenital dan kelainan kromoom'./ 2" I. • • •
Preeklampi Penyakit antung &alnutrii
H" PENATALAKSANAAN
10
+angka! pertama dalam menangani P, adala! mengenali paienpaien yang mempunyai reiko tinggi untuk mengandung anin ke4il' +angka! kedua adala! membedakan anin P, atau malnutrii dengan anin yang ke4il tetapi e!at' +angka! ketiga adala! men4iptakan metode adekuat untuk pengaaan anin pada paien-paien P, dan melakukan peralinan di baa! kondii optimal' Untuk
mengenali
paien-paien
dengan reiko tinggi untuk
mengandung anin ke4il3 diperlukan riayat obtetrik yang terin4i eperti !iperteni kronik3 penyakit ginal ibu dan riayat mengandung bayi
ke4il
pada ke!amilan
ebelumnya' Selain itu
diperlukan
pemerikaan US' Pada US !aru dilakukan takiran uia getai untuk menegakkan takiran uia getai e4ara klini' #emudian ukuran-ukuran dieuaikan
yang
didapatkan
pada
dengan uia getainya'
pemerikaan
Pertumbu!an
terebut
anin
yang
uboptimal menunukkan ba!a paien terebut mengandung anin P,' atalakana ke!amilan dengan P, bertuuan3 karena tidak ada terapi yang paling e"ekti" eau! ini3 adala! untuk mela!irkan bayi yang uda! 4ukup uia dalam kondii terbaiknya dan meminimaliai riiko pada ibu' atalakana yang !aru dilakukan adala! : 1' P, pada aat dekat aktu mela!irkan' Hang !aru dilakukan adala! egera dila!irkan 2' P, au! ebelum aktu mela!irkan' #elainan organ !aru di4ari pada anin ini3 dan bila kelainan kromoom di4urigai maka amniointei .pemerikaan 4airan ketuban/ atau pengambilan ampel plaenta3 dan pemerikaan dara! anin dianurkan a' atalakana umum : etela! men4ari adanya 4a4at baaan dan kelainan kromoom erta in"eki dalam ke!amilan maka akti
11
ber!enti merokok dan mengkonumi alko!ol3 &enggunakan apirin dalam umla! ke4il dapat membantu dalam beberapa kau %UR Apabila itira!at di ruma! tidak dapat dilakukan maka !aru egera diraat di ruma! akit' Pengaaan pada anin termauk diantaranya adala! meli!at pergerakan anin erta pertumbu!an anin menggunakan US etiap *(minggu b' atalakana k!uu : pada P, yang teradi au! ebelum aktunya dila!irkan3 !anya terapi uporti" yang dapat dilakukan' Apabila penyebabnya adala! nutrii ibu !amil tidak adekuat maka nutrii !aru diperbaiki' Pada anita !amil perokok berat3 penggunaan narkotik dan alko!ol3 maka emuanya !aru di!entikan 4' Proe mela!irkan : pematangan paru !aru dilakukan pada anin prematur' Pengaaan ketat elama mela!irkan !aru dilakukan untuk men4ega! komplikai etela! mela!irkan' @perai 4aear dilakukan apabila teradi ditre anin erta peraatan inteni" neonatal care egera etela! dila!irkan ebaiknya dilakukan' #emungkinan keadian ditre anin elama mela!irkan meningkat pada P, karena umumnya P, banyak diebabkan ole! inu"iieni plaenta yang diperpara! dengan proe mela!irkan 1' #ondii bayi' ,anin dengan P, memiliki riiko untuk !ipokia perinatal .kekurangan okigen etela! mela!irkan/ dan apirai mekonium .ter!iap 4airan mekonium/' P, yang para! dapat mengakibatkan !ipotermia .u!u tubu! turun/ dan !ipoglikemia .gula dara! berkurang/' Pada umumnya P, imetri dalam angka aktu lama dapat mengakibatkan pertumbu!an bayi yang terlambat etela! dila!irkan3 dimana anin dengan P, aimetri lebi! dapat I4at4!-upJ pertumbu!an etela! dila!irkan'
12
I" PEN#EGAHAN 9eberapa
penyebab
dari
P,
tidak
dapat
di4ega!'
9agaimanapun uga3 "aktor eperti diet3 itira!at3 dan ola!raga rutin dapat dikontrol' Untuk men4ega! komplikai yang eriu elama ke!amilan3 ebaiknya eorang ibu !amil mengikuti nai!at dari dokternyaK makan makanan yang bergii tinggiK tidak merokok3 minum alko!ol dan menggunakan narkotikK mengurangi treK berola!raga teraturK erta itira!at dan tidur yang 4ukup' Suplementai dari protein3
akan
mengkonumi
obat3
patikan
epengeta!uan=reep dokter kandungan' 6" Ol$h &$$ %e&$%& Ola! raga .enam !amil/ dapat membuat tubu! bugar3 dan mampu memberi keeimbangan okigenai3 maupun berat badan' !" H+'*$&+ $l4-h-l7 &-4-47 *$' '$&4-.$" 8" Pe&+4$4$' 4eh$,+l$' e9$&$ &%+'" Pada aat ke!amilan3 pemerikaan rutin angat penting dilakukan agar kondii ibu dan anin dapat elalu terpantau' ermauk3 ika ada kondii P,3 dapat diketa!ui edini mungkin' Setiap ibu !amil dianurkan melakukan pemerikaan etiap (
13
minggu ampai dengan uia ke!amilan 2B minggu' #emudian3 dari minggu ke 2B-*63 pemerikaan dilakukan etidaknya etiap 2 minggu ekali' Selanutnya3 lakukan pemerikaan etiap 1 minggu ampai dengan uia kela!iran atau (0 minggu' Semakin bear uia ke!amilan3 emakin mungkin pula teradi !ambatan atau gangguan' ,adi3 pemerikaan !aru dilakukan lebi! ering eiring dengan bertamba!nya uia ke!amilan' J" MASALAH KEPERAWATAN YANG BIASA MUN#UL 1' Pola na"a tidak e"ekti" b=d tidak adekuatnya ekpani paru NO#: &e3+&$+ e'%+l$+3 dengan kriteria !ail klien:
no 1 2 *
kriteria !ail aal target RR dalam bata normal ( kedalaman inpirai ( pengembangan dada ( imetri
Skala: 1 : e
kriteria !ail penggunaan otot
6
perna"aan dipnea retraki dinding dada
Skala: 14
aal target bantu ( ( (
1 : e
15
2' Riiko in"eki b=d perta!anan primer tidak adekuat dan proedur in
kriteria !ail
aa
target
l 1
paien beba dari t anda
geala in"eki
kala: 1> tidak perna! 2> arang *> kadang-kadang (> ering > elalu N%: P&-%e4+ I';e4+ Akti
16
BAYI DENGAN BBLR
9ayi dengan 99+R termauk dalam bayi baru la!ir riiko tinggi yaitu keadaan di mana neonatu tanpa memper!atikan uia getai atau 99 mempunyai kemungkinan morbidita atau mortalita yang lebi! bear dari rata-rata karena kondii yang tumpang tindi! pada keadaan normal uatu keadian yang dikaitkan dengan kela!iran dan penyeuaian pada keadaan ektrauterine'
17
De;+'++ 9ayi
yang
la!ir
dengan
99
di
baa!
10
pada
kur
pertumbu!an intrauterine3 bayi terebut dapat la!ir pada kondii preterm3 term3 atau potterm'
Kl$+;+4$+ 1' 9ayi berat badan la!ir renda! .99+R/: bayi yang la!ir dengan 99 kurang dari 200 gram tanpa memper!atikan uia getai' 2' 9erat badan la!ir angat renda! ekali atau bayi berat badan la!ir ektrem renda!: bayi yang la!ir dengan 99 kurang dari 1000 gram' 9erat badan la!ir angat renda!: bayi yang la!ir dengan berat badan kurang dari 100 gram' *' 9erat badan la!ir renda! edang: bayi yang la!ir dengan 99 antara 101 G 200 gram (' 9ayi ke4il untuk kela!iran atau ke4il untuk uia getai: bayi yang la!ir dengan 99 berada di baa! perentil 10 pada kur
pertumbu!an
#etardation%'+*# / :
intrauterine
ditemukan
pada
.'ntrauterine bayi
yang
*rowth
pertumbu!an
intrauterinenya mengalami retardai .terkadang digunakan ebagai itila! yang lebi! dekripti" untuk bayi ke4il untuk maa getai/' 6' 9ayi bear untuk uia getai: bayi yang 99-nya berada di ata preentil ke-50 pada kur
E%+-l-+ 1' #elainan pada anin' 2' angguan "ungi plaenta' *' Faktor ibu .penyakit
18
P$%-;++-l-+ Semakin ke4il dan emakin prematur bayi3 maka akan emakin tinggi riiko giinya' 9eberapa "aktor yang memberikan e"ek pada maala! giiK 1' &enurunnya impanan at gii3 4adangan makanan di dalam tubu! edikit' ;ampir emua lemak3 glikogen3 dan mineral eperti at bei3 kalium3 "o"or3 dan eng didepoit elama B minggu terak!ir ke!amilan' 2' &eningkatnya kebutu!an energi dan nutrien untuk pretumbu!an dibandingkan 99+' *' 9elum matangnya "ungi mekani dari aluran pen4ernaan' #oordinai antara re"lek !iap dan menelan3 dengan penutupan epigloti untuk men4ega! apirai pneoumonia belum berkembang denan baik ampai ke!amilan *2 G *( minggu' Penundaan pengoongan lambung atau buruknya motilita uu ering teradi pada bayi preterm' #urangnya kemampuan untuk men4erna makanan3 pada bayi preterm mempunyia lebi! edikit impanan garam empedu3 yang diperlukan untuk men4erna dan mengaborbi lemak dibandingkan dengan bayi aterm' Produki amilae pankrea dan lipae3 yaitu enim yang terlibat dalam pen4ernaan lemak dan karbo!idrat uga menurun' 9egitu pula kadar laktoe .enim yang diperlukan untuk men4erna uu/ uga ampai ekitar ke!amilan *( minggu' Paru yang belum matang dengan peningkatan kera na"a dan kebutu!an kalori yang meningkat' &aala! perna"aan uga akan mengganggu makanan e4ara oral' Potenial untuk ke!ilangn pana akibat permukaan tubu! dibanding dengan 99 dan edikitnya aringan lemak di baa! kulit' #e!ilangan pana ini akan meningkatkan kebutu!an akan kalori'
19
M$$l$h 1$' ,'4+' ,'9l &aala! yang ering di!adapi bayi 99+R adala! imaturita organorgan tubu! karena la!ir kurang bulan' 9eberapa gangguan akibat belum matangnya organ-organ terebut: 1' Sitem pengaturan tubu! yang belum matur3 menyebabkan 99+R membutu!kan peraatan k!uu dalam inkubator' 2' Sitem imunologi yang belum berkembang dengan baik menyebabkan bayi angat rentan ter!adap in"eki' *' %maturita item yata" puat menyebabkan muda!nya teradinya perdara!an peribentruker' (' %maturita paru memuda!kan teradinya penyakit membran !ialin' ' %maturita
metabolime
bilirubin
mempermuda!
teradinya
!iperbiliribinemia' 6' %maturita aluran pen4ernaan mempermuda! teradinya indrom malaborbi'
F$4%-& &++4- BBLR 1'
%bu beruia kurang dari 1B ta!un atau lebi! dari * ta!un'
2'
Anemia'
*'
&alnutrii'
('
Anak kembar'
20
DAFTAR PUSTAKA
1' Wikooatro ;3 Abdul 9ari Sai"uddin3 riatmoo Ra4!im!ad!i' Dalam: 9uku Aar %lmu #ebidanan3 edii ke ' ,akartaK 9alai Penerbit F#U%' 1555: )B1-B*' 2' Renik R' ;ig! Rik Pregnan4y' %n: Cmedi4ine ournal obtetri4 and gynekology' Eolume 55' No: *' &aret 200*' *' +e
21