Nama
: Mutiara Fadilla P
NPM
: 1406528882
Mata Kuliah
: Ekologi Perairan Tawar
1. Sebutkan jenis spesies lain yang dapat dijadikan sp esies indicator air bersih
hellgrammites (dobsonfly larvae)
fresh water shrimp
dragonfly nymph
Damselfly nymph
Dobsonfly
Crayfish
2. Sebutkan jenis spesies lain yang dapat dijadikan spesies indicator air kotor
Lunged snails
Rat-tailed maggot
3. Jelaskan rumus-rumus yang digunakan untuk menghitung diversitas
Indeks Diversitas Shannon-Weiner Indeks diversitas (keanekaragaman) Shannon-Wiener memiliki formula sebagai berikut: H’ = - Σ (pi log pi)
Keterangan: H’ = indeks keanekaragaman pi = perbandingan jumlah individu satu jenis dengan jumlah individu keseluruhan sampel dalam plot (n/N)
Indeks tersebut didasarkan pada teori informasi dan merupakan su atu hitungan rata-rata yang tidak pasti dalam memprediksi individu species apa yang dipilih secara random. Rata-rata ini naik dengan naiknya jumlah species dan distribusi individu antara speciesspecies menjadisama/merata. Ada 2 hal yang dimiliki oleh indeks Shanon yaitu: 1. H’=0 jika dan hanya jika ada satu species dalam sampel. 2. H’ adalah maksimum hanya ketika semua species S diwakili oleh jumlah individu jumlah individu yang sama, ini adalah distribusi kelimpahan yang merata secara sempurna.
Indeks Kemerataan Suatu jenis yang memiliki tingkat kestabilan yang tinggi mempun yai peluang yang lebih besar untuk mempertahankan kelestarian jenisnya. Untuk menilai kemantapan atau kestabilan jenis dalam suatu komunitas dapat digunakan nilai indeks kemerataan jenis (e’). Semakin tinggi nilai e’, maka keanekaragaman jenis dalam komunitas semakin stabil dan semakin rendah nilai e’, maka kestabilan keanekaragaman jenis dalam komunitas
tersebut semakin rendah. Untuk mengetahui struktur suatu k omunitas dalam plot penelitian maka dihitung nilai indeks kemerataan antar jenis atau indeks Evennes (e) sebagai berikut:
′ () () Keterangan: e’ = Indeks kemerataan jenis H’ = Indek Shannon S = Jumlah jenis yang ditemukan Ln = Logaritma natural
Jika nilai e’ semakin tinggi menunjukkan jenis-jenis jenis-jenis dalam komunitas tersebut semakin menyebar.
Indeks Dominansi Indeks dominasi digunakan untuk mengetahui pemusatan dan penyebaran jenis-jenis dominan. Jika dominasi lebih terkonsentrasi pada satu jenis, n ilai indeks dominasi akan meningkat dan sebaliknya jika beberapa jenis mendominasi secara bersama-sama maka nilai indeks dominasi akan rendah. Untuk menentukan nilai indeks dominasi digunakan rumus Simpson sebagai berikut :
² ∑[] = Keterangan: C : Indeks dominasi ni : Nilai penting masing-masing jenis ke-n N : Total nilai penting dari seluruh jenis 4. Jelaskan indeks EPT, indeks rasio EPT/C dan indeks ETO. Berikan contohnya
Indeks EPT Indeks EPT adalah nama untuk tiga serangga air yang umum di komunitas bentik macroinvertebrate yaitu Ephemeroptera (larva-juvenil mayflys/lalat capung), Plecoptera ( stoneflys/lalat stoneflys/lalat batu), dan Trichoptera (caddisflys (caddisflys). ). Indeks EPT didasarkan pada premis p remis
bahwa sungai yang berkualitas tinggi biasanya memiliki kekayaan spesies terbesar. Banyak spesies serangga air yang tidak toleran terhadap polutan dan tidak akan ditemukan pada perairan tercemar. Indeks EPT adalah jumlah tingkat yang berbeda Dalam kelompok, Trichoptera, Ephemeroptera, dan Plecoptera. Sebagai contoh, c ontoh, jika lima spesies Ephemeroptera (lalat capung), lima Plecoptera (stoneflies), dan dua Trichoptera (caddisflies) ditemukan di situs, jumlah dan tingkat Indeks Indeks EPT akan sama dengan 12. Dalam hal ini, EPT Indeks akan sama dengan 12. Indeks EPT kemudian Dibandingkan dengan nilai-nilai pada grafik rating EPT. Contoh rentang indeks EPT dan peringkat air:
Rating
Excellent
Good
Good f air
fair
poor
EPT
>27
21-27
14-20
7-13
0-6
Indeks Rasio EPT/C Kelimpahan EPT dan C (Chironomidae) mengindikasikan keseimbangan suatu komunitas. EPT dianggap lebih sensitive, sementara Chironomidae tidak t erlalu sensitive terhadap tekanan lingkungan. Indeks rasio EPT/C dihitung dengan membagi jumlah total individu Ephemeroptera, Plecoptera, dan Trichoptera dengan jumlah total individu Chironomidae.
Indeks ETO Indeks ETO tidak jauh berbeda dengan indek EPT, hanya saja serangga air yang dihitung yaitu Ephemeroptera, Plecoptera, dan Odonata. Odonata, salah satu contohnya ialah capung, merupakan serangga air yang juga sensitif terhadap polusi pada perairan
5. Buatlah contoh perhitungan untuk menghitung nilai FBI FBI (Famili Biotic Index) merupakan indeks yang digunakan untuk mengukur kualitas air menggunakan data famili (bukan spesies) berdasarkan toleransinya terhadap pencemaran pencem aran organic. Setiap famili yang terdapat dalam suatu komunitas diberi nilai toleransi yang berkisar antara 0 (sangat tidak toleran) dan 10 (sangat toleran). FBI dihitung dengan menggunakan rumus berikut:
FBI = ∑ Xi ti / n
Keterangan: Xi = jumlah individu dalam famili ke i ti = nilai toleransi famili ke I (Tabel 1) n = jumlah total organisme dalam sampel Tabel 1. Nilai toleransi indikator famili untuk menghitung nilai FBI Nilai toleransi Ephemeroptera: 1. Baetidae 2. Baetiscidae 3. Caenidae 4. Ephemerellidae 5. Ephemeridae 6. Heptageniidae 7. Leptophlebiidae 8. Metretopodidae 9. Oligoneuriidae 10. Polymitarcyidae 11. Potomanthidae 12. Sipphlonuridae 13. Tricorythidae
Odonata: 1. Aeshnidae 2. Calopterygidae 3. Coenagrionidae 4. Cordulegastridae
5. Corduliidae
4 3 7 1 4 4 2 2 2 2 4 7 4
3 5 9 3 5
6. Gomphidae
1
7. Lestidae 8. Libellulidae 9. Macromiidae
9 9 3
Nilai toleransi Plecoptera: 1. Capniidae 2. Chloroperlidae 3. Leuctridae 4. Nemouridae 5. Perlidae 6. Perlodidae 7. Pteronarcyidae 8. Taeniopterygidae
Diptera: 1. Athericidae 2. Blephariceridae 3. Ceratopogonidae 4. Chironomidae (Blood-red) 5. Chironomidae (Others) 6. Dolochopodidae 7. Empididae 8. Ephydridae 9. Muscidae 10. Psychodidae
1 1 0 2 1 2 0 2
2 0 6 8 6 4 6 6 6 10
Nilai toleransi Trichoptera: 1. Brachycentridae 2. Calamoceratidae 3. Glossosomatidae 4. Helicopsychidae 5. Hydropsychidae 6. Hydroptilidae 7. Lepidostomatidae 8. Leptoceridae 9. Limnephhilidae 10. Molanidae 11. Odontoceridae 12. Philpotamidae 13. Phryganeidae 14. Polycentropodidae 15. Psychomyiidae 16. Rhyacophilidae 17. Sericostomatidae 18. Uenoidae Coleoptera: Dryopidae Elidae Psephenidae
1 3 0 3 4 4 1 4 4 6 0 3 4 6 2 0 3 3 5 4 4
11. Simuliidae
6
Tabel 2. Interpretasi FBI untuk mengetahui k ualitas air FAMILI BIOTIK INDEKS
KUALITAS AIR
TINGKAT PENCEMARAN
0,00 - 3,75
sangat baik
tidak terpolusi bahan organik
3,76 - 4,25
baik sekali
sedikit terpolusi bahan organik
4,26 - 5,00
baik sekali
terpolusi beberapa bahan organik
5,01 - 5,75
Cukup
terpolusi agak banyak
5,76 - 6,50
agak buruk
terpolusi banyak
6,51 - 7,25
Buruk
terpolusi sangat banyak
7,26 - 10,00
buruk sekali
terpolusi berat bahan organik
Contoh Perhitungan: Tabel 3. Hasil Pengamatan Makroinvertebrata Pada Stasiun 1 Berdasarkan Famili Biotik Indeks No NAMA FAMILI
ORDO
JUMLAH (Xi)
1
Nepidae
Hemiptera
8
8
64
2
Gerriade
Hemiptera
3
8
24
3
Parathelphusidae
Decapoda
3
6
18
4
Palaemonidae
Decapoda
8
6
48
5
Thiaridae
Gastropoda
230
6
1380
6
Viviparidae
Gastropoda
20
6
120
7
Libellulidae
Odonata
3
7
21
8
Aeshnidae
Odonata
27
3
81
303
1763
JUMLAH
NILAI TOLERANSI (ti) Xi.ti
Untuk nilai perhitungan Famili Biotik Indeks (FBI) stasiun 1 adalah sebag ai berikut : FBI = (Xi*ti)/n = 1763/303 = 5,82 Berdasarkan hasil perhitungan tersebut, diketahui bahwa stasiun 1 termasuk dalam kategori agak buruk, dengan tingkat pencemaran terpolusi banyak.