BAHAYA MAKANAN INSTAN BAGI KE KESEH SEHA ATAN
DI SUSUN OLEH MAILANI PRANTINI
A. Apakah Makanan Instan itu Makanan instan yang dimaksud adalah jenis makanan yang dikemas, mudah disajikan, praktis, atau diolah dengan cara sederhana. Makanan tersebut umumnya diproduksi oleh industri pengolahan pangan dengan teknologi tinggi dan memberikan berbagai zat aditif untuk mengawetkan dan memberikan cita rasa bagi produk tersebut. Makanan siap saji biasanya berupa lauk pauk dalam kemasan, mie instan, nugget , atau juga corn flakes sebagai makanan untuk sarapan.
A. Jenis-jenis makanan instan Menurut Badan kesehatan dunia (WHO), ada ! jenis makanan sampah yang perlu rekans kurangi, bahkan dihindari."arena jika terus menerus dikonsumsi akibat mengakibatkan e#ek mengganggu kesehatan.$ah, silahkan rekans ambil kesimpulan sendiri dari ! jenis makanan sampah (junk #ood) dibawah ini.%emoga berman#aat. 1. Gorengan 2. Mi instan dan makanan cepat saji 3. Jeroan dan makanan berlemak 4. Asinan 5. Daging olahan . Makanan !ang di bakar " dipanggang #. $ajian manis bek% &. Manisan kering '. Makanan kaleng
A.*at-+at !ang terkand%ng dalam makanan instan dan ,aha!an!a bagi kesehatan
World Health Organi&ation (WHO) dan 'ood and gricultural Organi&ation ('O) menyatakan bahwa ancaman potensial dari residu bahan makanan terhadap kesehatan manusia dibagi dalam katagori yaitu aspek toksikologis (kategori residu bahan makanan yang dapat bersi#at racun terhadap organ*organ tubuh), aspek mikrobiologis (mikroba dalam bahan makanan yang dapat mengganggu keseimbangan mikroba dalam saluran pencernaan), aspek imunopatologis (keberadaan residu yang dapat menurunkan kekebalan tubuh). pabila nda cermati komposisi pada makanan cepat saji, pasti tidak lepas dari berbagai &at aditi#, seperti M%+ ( Mono %odium +lutamat), berbagai jenis pewarna sintetis, juga pengawetseperti $atrium ben&oat, dll
Apa sa a pengaru %"ta&
zatzat a
t #e pa a tu u
Da'pa% negat"( zat a!"t"( terha!ap %esehatan !apat se)ara *angsung 'aupun t"!a% *angsung+ !a*a' jang%a pen!e% 'aupun jang%a panjang,Da'pa% negat"( zat a!"t"( $er*e$"han
Sulft at
· Menyebabkan sesak napas, gatal-gatal dan bengkak.( Intisari,2001) -Men"'$u*%ana*erg"
!arna
- Men"'$u*%an %an%er hat"
MS"
- Men.e$a$%an h.pertr/ph.+ h.perp*as"a+ )ar)"n/'as %e*enjar t"r/"!,0 Ar$/r+12234 - Kerusa%an /ta% - Ke*a"nan hat"+ trau'a+ h"pertens"+ stress+ !e'a' t"ngg"+ 'e'per)epat pr/ses penuaan+ a*erg" %u*"t+ 'ua*+ 'untah+ '"gren+ as'a+ %et"!a%'a'puan $e*ajar+ !an
!epres", 0Repu$*"%a+56674 #$%$A- Men.e$a$%an %e*a"nan %r/'/s/' pa!a /rang .ang a*erg" terha!ap asp"r"n, 0Int"sar" +
apak kanan instan bagi kesehatan
1, Man(aat 'a%anan s"ap saj" 5, Baha.a 'a%anan s"ap saj" 7, Pengaruh terha!ap p/*a 'a%anan
*ara eilih akan yang sehat
pola makan yang teratur di mana makanan yang dikonsumsi mengandung &at*&at gi&i yang jumlahnya sesuai dengan asupan gi&i yang dibutuhkan tubuh.
*at-+at Gi+i
Mengonsumsi pola makan yang seimbang merupakan sudah anjuran mendasar yang hakiki bagi semua orang.i mana asupan &at gi&i yang terkonsumsi menentukan aspek kesehatan nutrisi setiap indi-idu.
at-+at gi+i tersebut adalah Kar$/h"!rat Tepungtepungan Gu*a Le'a% Pr/te"n 8"ta'"n serat
!an '"nera*
A. pa!a Meminimalisasi Dampak egati/ ntuk mengurangi dan meminimalisasi dampak negati# &at aditi# makanan dapat di upayakan dengan beberapa cara antara lain /
1.
$ecara 0nternal Mengurangi konsumsi makanan siap saji, meningkatkan konsumsi sayur dan buah*buahan serta
mengkonsumsi -itamin. Beberapa -itamin diduga mengandung &at antikarsinogen diantaranya adalah 0itamin , 1, 2 banyak terdapat dalam sayur dan buah3 asam #olat terdapat dalam brokoli, bayam dan asparagus/ Betakaroten, 0itamin B (niasin), -itamin dalam bentuk akti# (.45* hidroksi) terdapat pada mentega, susu, kuning telur, hati, beras dan ikan.
2.
$ecara eksternal Produsen3 diperlukan kesadaran dan tanggung jawab produsen terhadap
penggunaan &at aditi# pada bahan pangan yang diproduksikan, memberikan in#ormasi yang jelas komposisi makanan termasuk &at aditi# yang ditambahkan Pemerintah3 melakukan pengawasan dan menindak tegas produsen yang melanggar aturan yang berlaku.Meneruskan kegiatan 6M7*% (6rogram Makanan 7ambahan*nak %ekolah) dengan meman#aatkan sumber makanan lokal. Non-pemerintah;
mem#asilitasi
terbentuknya
kelompok
konsumen,
mendorong peran serta masyarakat sebagai pengawas kebijakan publik, mengantisipasi kebijakan global yang berdampak pada konsumen, melakukan
SEKIAN TERIMAKASIH