Standar Operasional Prosedur Pemeriksaan Radiologis pada Pasien Suspek TB ParuFull description
pemeriksaan paruDeskripsi lengkap
pemeriksaan paruFull description
sop pemeriksaan par-paruDeskripsi lengkap
pemfisFull description
pemeriksaan penunjang Ca Paru
sop pemeriksaan par-paru
ppt
stroke
pptDeskripsi lengkap
strokeDeskripsi lengkap
Pemeriksaan Radiologis Emboli Paru
Foto Thoraks Hampton’s Hump Gambaran ini menunjukkan adanya gambaran radioopak berbentuk segitiga dengan apeks menghadap ke hilus. Ini menunjukkan adanya infark paru di daerah distal dari thrombus.
Palla’s sign Pembesaran arteri pulmonal desending
Westermark’s Sign Terdapat penurunan corakan vascular paru di area yang terlokalisasi.
CT Pulmonary Angiografi • Pemeriksaan spiral CT yang menggunakan media kontras untuk mengevaluasi pembuluh darah paru. • Emboli Akut: – luput isi (filling defect) sentral – oklusi pembuluh darah – distensi pembuluh darah
Spiral Pulmonary CT Scan • Pemeriksaan ini tidak invasive dan cepat. Kelemahannya ialah sulit dapat mendeteksi emboli paru subsegmental.
Angografi Paru • Pemeriksaan ini adalah baku emas (gold standard) untuk diagnosis emboli paru. Pemeriksaan ini termasuk pemeriksaan yang invasive, sehingga tidak efektif dilakukan untuk keadaan kritis. Pemeriksaan ini digantikan oleh spiral CT-Scan yang memiliki akurasi yang sama. • Hasil yang positif menunjukkan adanya luput isi (filling defect) intraluminal atau cut off aliran darah.
Magnetic Resonance Angigraphy • Spsesifisitas dan sensitivitasnya sama dengan CT angiografi. Pemeriksaan ini dapat dilakukan tanpa menggunakan kontras. Namun tidak dapat dilakukan pada pasien gawat.
V/Q Scan • Pemeriksaan ini dilakukan untuk melihat adanya mismatch antara ventilasi dan perfusi paru. Bahan radioaktif diinhalasikan dan diinjeksikan melalui vena. Pada paru yang normal, bahan tersebut akan terdistribusi ke seluruh lapangan paru. Hal ini menunjukkan ventilasi yang normal. Untuk menilai perfusi, bahan radioaktif diinjeksikan melalui vena. Bila terdaapt emboli, bahan radioaktif yang diinjeksikan melalui vena tidak akan tampak pada bagian distal dari emboli akibat oklusi.