PANDUAN KREDENSIAL TENAGA KESEHATAN LAINDeskripsi lengkap
panduan kredensial
dcccccdDeskripsi lengkap
dcccccd
panduan kredensialDeskripsi lengkap
Panduan Kredensial Tenaga Kesehatan Lain 2016
panduan kredensial dan rekredensial tenaga kesehatan
panduan kredensial dan rekredensial tenaga kesehatanFull description
KPSDeskripsi lengkap
sop
formulirFull description
Full description
Kredensial tenaga kesehatan lain
uraian tugas tenaga laboratorium smk islam manbaul ulumFull description
m;l;lllFull description
m;l;lllFull description
re-kredensial tenaga medisFull description
DoneFull description
rekre
mjytvjgvvdFull description
PANDUAN PELAKSANAAN KREDENSIAL TENAGA LABORATORIUM
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KABUPATEN SINJAI
PENGERTIAN
Kredensial adalah proses untuk mendapatkan, memeriksa dan menilai kecakapan atau kualifikasi praktisi tenaga kesehatan untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada pasien di rumah sakit atau di fasilitas kesehatan lainnya.
Tenaga laboratorium adalah seseorang yang telah menyelesaikan pendidikan ..............yang dibuktikan dengan adanya ijazah.
Proses kredensial tenaga kesehatan khususnya tenaga laboratorium di mulai pada saat penerimaan awal sebagai pegawai rumah sakit umum daerah kabupaten sinjai yang merupakan sebuah proses untuk menentukan dan mempertahankan kompetensi praktik tenaga kesehatan yang terdiri atas tahap lisensi,registrasi dan kompetensi.
Rekredensial adalah merupakan proses yang dilakukan untuk menilai kembali kecakapan, kualifikasi dan kompetensi pegawai secara berkala.
Dengan adanya rekredensial ini maka kompetensi pegawai yang ada di lingkup rumah sakit umum daerah kabupaten sinjai dapat di pertahankan.
TUJUAN DAN MANFAAT
Tujuan
Panduan ini di tujukan sebagai acuan dalam pelaksanaan kredensial tenaga kesehatan khususnya tenaga laboratorium pada rumah sakit umum daerah kabupaten sinjai.
Untuk menghasilkan data yang akurat terkait kompetensi tenaga yang ada di rumah sakit sebagai dasar dalam pelaksanaan program pengembangan sumber daya manusia di rumah sakit umum daerah kabupaten sinjai.
Manfaat
Bahan penataan struktur organisasi
Bahan penilaian prestasi.
Bahan penyempurnaan sistem prosedur kerja
Bahan penyusunan standar beban kerja jabatan/kelembagaan
Bahan penyusunan rencana kebutuhan pegawai secara rill sesuai beban kerja organisasi
Bahan penetapan kebijakan dalam rangka peningkatan sumber daya manusia rumah sakit.
RUANG LINGKUP
Panduan penyusunan perencanaan kebutuhan sumber daya manusia ini berisi tentang konsep dasar perencanaan sumber daya manusia, tahapan penyusunan dokumen perencanaan kebutuhan sumber daya manusia rumah sakit.
SASARAN
Sasaran pedoman ini adalah pemangku kepentingan di rumah sakit umum daerah kabupaten sinjai yang mempunyai tanggung jawab dan kewenangan dalam manajemen kebutuhan sumber daya manusia .
MEKANISME
Penyusunan perencanaan kebutuhan sumber daya manusia rumah sakit di mulai dari unit pelayanan terkecil dengan tahapan mekanisme sebagai berikut :
Pelaksanaan advokasi pemangku kepentingan
Pada tahap ini di lakukan sosialisasi diharapkan adanya komitmen dan dukungan dari pemangku kepentingan.
Pembentukan tim perencana
Tim ini dibentuk pada jenjang administrasi dengan Surat Keputusan dari yang berwewenang dalam hal ini direktur rumah sakit umum daerah kabupaten sinjai.
Tim pelaksana harus mempunyai kemampuan dan memahami penggunaan metode perencanaan kebutuhan sumber daya manusia dalam sebuah instansi.
Melakukan pemilihan metode perencanaan kebutuhan sumber daya manusia
Tim perencana sumber daya manusia rumah sakit menetapkan metode perencanaan kebutuhan sumber daya manusia yang disesuaikan dengan tujuan.
Perencanaan kebutuhan sumber daya manusia tingkat instansi faslitas kesehatan dengan menggunakan metode ABK Kesehatan lingkup rumah sakit umum daerah kabupaten sinjai.
Persiapan data.
Atas dasar penggunaan metode tersebut di atas maka data yang diperlukan sebagai berikut :
Data instansi sesuai dengan jenjang masing masing.
Data jenis dan jumlah sumber daya manusia rumah sakit yang ada.
Informasi hari kerja yang di tentukan
Informasi waktu kerja tersedia
Informasi rata rata lama waktu mengkuti pelatihan sesuai ketentuan instansi.
Informasi standar pelayanan dan SPO
Informasi tugas pokok dan uraian tugas hasil analisis jabatan yang di tetapkan.
Menghitung kebutuhan sumber daya manusia rumah sakit
Metode ABK menghasilkan data ketersediaan, kebutuhan dan kesenjangan jenis dan jumlah sumber daya manusia rumah sakit saat ini.
Menganalisis data dan informasi
Data hasil olahan pada perhitungan kebutuhan sumber daya manusia tersebut di analisis sehingga di peroleh informasi untuk penyusunan perencanaan kebutuhan sumber daya manusia rumah sakit,analisis tersebut meliputi :
Analisis kesenjangan antara kebutuhan dan ketersediaan berdasarkan analisa beban kerja.
Analisis proyeksi kebutuhan sumber daya manusia
Analisis distribusi sumber daya manusia.
Dari hasil analisis tersebut dapat disusun rencana lebih lanjut dalam pengembangan sumber daya manusia rumuah sakit.Dari hasil analisis data juga harus memperhatikan aspek kebijakan tertentu,seperti program dan potensi yang di miliki,potensi keuangan, kondisi geografis, pertumbugan demografi, ktersebut karakteristik wilayah serta permasalahan dan status kesehatan.
Menyusun dokumen perencanaan kebutuhan sumber daya manusia
Dari hasil analisis kemudian disusun dalam bentuk dokumen perencanaan kebutuhan sumber daya manusia rumah sakit sebagai berikut :
Dokumen perencanaan kebutuhan sumber daya manusia tahunan, yang disusun setiap tahun.
Dokumen perencanaan kebutuhan sumber daya manusia jangka menengah, yang disusun 5 atau 10 tahun.
Tindak lanjut
Dokumen perencanaan kebutuhan sumber daya manusia yang telah dilengkapi dengan arahan direktur rumah sakit umum daerah sinjai di jadikan sebagai pertimbangan untuk pengadaan formasi kepegawaian, pendidikan dan pelatihan, pendayagunaan serta pembinaan pengawasan sumber daya manusia rumah sakit.
TATA LAKSANA
Tim perencana melakukan sosialisasi metode yang di gunakan dalam melakukan perhitungan perencanaan kebutuhan sumber daya manusia.
Tim perencana membagikan format uraian tugas berdasarkan analisis masing masing jabatan.
Tim perencana melakukan analisa uraian tugas masing masing jabatan.
Tim perencana melakukan perhitungan perencanaan kebutuhan sumber daya manusia berdasarkan metode yang ditetapkan.
Tim perencana melakukan analisis hasil olahan pada perhitungan kebutuhan sumber daya
Yang meliputi :
Analisis kesenjangan antara kebutuhan dan ketersediaan berdasarkan analisa beban kerja.
Analisis proyeksi kebutuhan sumber daya manusia
Analisis distribusi sumber daya manusia.
Tim perencana menyusun dokumen perencanaan kebutuhan sumber daya manusia
Tim perencana melakukan konsultasi dan asistensi kepada direktur secara berjenjang
Tim perencana menyusun regulasi penetapan dokumen perencanaan kebutuhan sumber daya manusia.
Dokumen perencanaan sumber daya manusia rumah sakit di tetapkan oleh direktur sebagai regulasi internal rumah sakit umum daerah kabupaten Sinjai.
PENUTUP
Panduan perencanaan kebutuhan sumber daya manusia rumah sakit umum daerah kabupaten sinjai semoga dapat memberikan arahan atau referensi dalam membuat kebijakan manajemen sumber daya manusia rumah sakit yang efektif guna terwujudnya ketersediaan sumber daya manusia rumah sakit baik jumlah,kualifikasi, mutu dan penyebarannya akan sesuai dengan kebutuhan sehingga tujuan pelayanan kesehatan yang optimal di rumah sakit umum daerah sinjai dapat terwujud.