Modul Blok 16

Blok Keluhan Berkaitan dengan Sistem Reproduksi

BLOK KELUHAN BERKAITAN DENGAN SISTEM REPRODUKSI

1. PENDAHULUAN

Blok akan dilaksanakan pada fase 2, semester 6, tahun ke-3, dengan waktu 6 minggu minggu yang terdiri dari 5 minggu masa aktif dan 1 minggu masa ujian. Blok ini akan mengajak mahasiswa belajar tentang permasalahan pada proses kehamilan termasuk infeksi yang terjadi pada kehamilan, antenatal care (ANC) care (ANC) dan konseling, proses persalinan normal dan permasalahannya, kelainan yang mungkin terjadi selama ante partum part um dan postpartum, serta program dan Undang-undang terkait terka it masalah reproduksi. Mahasiswa juga akan diajarkan ANC dan teknik pemeriksaan kehamilan, pertolongan persalinan normal, dan konseling. Untuk itu diperlukan pembelajaran keterampilan tentang anamnesis, pemeriksaan fisik, pemeriksaan penunjang dan keterampilan prosedural yang diperlukan. Mahasiswa juga juga akan akan mempelajari sikap profesionalisme yang terkait dengan topik diatas. Blok ini akan dipelajari dengan mengunakan strategi problem based-learning , dengan metode diskusi tutorial menggunakan seven jumps, jumps, kuliah, praktikum di laboratorium, belajar keterampil ketera mpilan an klinik di d i skills lab dan lab dan belajar mandiri.

2. TUJUAN BLOK Pada akhir blok ini, bila diberikan data/kasus/pasien simulasi dengan masalah kesehatan/penyakit kesehatan/penyakit tertentu, t ertentu, mahasiswa kedokteran diharapkan akan mampu: I. Menjelaskan etiologi, faktor risiko, patofisiologi, gejala, tanda, dasar diagnosis, dan komplikasi masalah kesehatan dan penyakit yang terkait sistem reproduksi yaitu:

K ompe ompete tensi nsi 4: abortus komplit, primary komplit, primary & secondary mild contraction contraction,, subinvolusio uterus, ruptur perineum, cracked dan inverted niple, niple, gizi (anemia) pada ibu hamil/menyusui, ibu hamil disertai kecanduan rokok, inkontinensia urine dan alvi post partum;

K ompe ompete tensi nsi 3B : abortus inkomplit, hiperemesis gravidarum, retensio plasenta, perdarahan postpartum, hipoksia fetus;

K ompe ompete tensi nsi 3A : dismaturitas, polihidramnion, infeksi pada kehamilan/persalinan (sifilis, gonore), kontraksi prematur, persalinan prematur dan postmatur, persalinan memanjang (Kala II lama), psikosis dan depresi post natal, mastitis;

K ompe ompete tensi nsi 2: mola hidatidosa, kehamilan dengan hipertensi dan DM, kehamilan dengan ikterik, kehamilan dengan pielonefritis, plasenta previa, solution plasenta, insufisiensi plasenta, ruptur uterus, rupture servik, inversio uterus, kelainan posisi janin, infeksi pada kehamilan (toksoplasma, rubella, CMV, AIDS, herpes tipe 2, hepatitis B), Intra Uterine Fetal Death Death (IUFD), distosia dan jalan lahir, trombo emboli post partum, ibu hamil disertai kecanduan obat, Fibrocyctic obat, Fibrocyctic change change of of breast , Fibroadenoma mammae, Ginekomastia, Breast Ginekomastia, Breast carcinoma; carcinoma;

K ompe ompete tensi nsi 1: Inflammation of breast, Mastopathy, Phylloides tumor, Paget’s disease of breast, Somatotropic adenoma, Prolactinoma. Kurikulum Berbasis Kompetensi PSPD FK UNLAM 2018/2019

hal

1


Keterangan: K ompe ompete tensi nsi 1: mengenali mengenali dan menempatkan gambaran klinik sesuai penyakit, dokter segera merujuk. K om ompe pete tensi nsi 2: membuat diagnosis klinik berdasarkan pemeriksaan fisik fisik dan pemeriksaan tambahan, dokter mampu merujuk merujuk pasien secepatnya secepatn ya ke spesialis yang relevan dan mampu menindaklanjuti sesudahnya. K om ompe pete tensi nsi 3A : membuat diagnosis klinik berdasarkan pemeriksaan fisik dan pemeriksaan tambahan yang diminta oleh dokter, dokter dapat memutuskan dan memberi terapi pendahuluan, serta merujuk ke spesialis yang relevan (bukan kasus gawat darurat). K om ompe pete tensi nsi 3B : membuat diagnosis klinik berdasarkan pemeriksaan fisik dan pemeriksaan tambahan yang diminta oleh dokter, dokter dapat memutuskan dan memberi terapi pendahuluan, serta merujuk ke spesialis yang relevan (kasus gawat darurat). K om ompe pete tensi nsi 4: Mampu membuat diagnosis klinik berdasarkan pemeriksaan fisik dan pemeriksaan tambahan yang diminta oleh dokter, dokter dapat memutuskan dan mampu menangani secara mandiri hingga tuntas. II.

Menggali dan menjelaskan riwayat penyakit sekarang, riwayat keluarga, atau r iwayat kesehatan masa lalu yang berhubungan dengan sistem reproduksi serta menyimpulkan kembali masalah pasien, kekhawatiran, maupun harapannya.

III.

Menjelaskan dengan benar, jelas, lengkap, dan jujur tentang tujuan, keperluan, manfaat, risiko prosedur diagnostik dan tindakan medis (terapi, operasi, rujukan) yang berkaitan dengan keluhan sistem reproduksi sebelum d ikerjakan

IV.

Melakukan pemeriksaan fisik yang berkaitan dengan sistem reproduksi dengan cara yang seminimal mungkin menimbulkan rasa sakit dan ketidaknyamanan pada pasien simulasi, dan membuat rekam medis dengan jelas dan benar

V.

Menentukan dan menginterpretasi pemeriksaan laboratorium dasar dan penunjang yang berkaitan dengan keluhan sistem reproduksi

VI.

Menjelaskan penatalaksanaan masalah kesehatan/penyakit yang berkaitan dengan sistem reproduksi beserta rasional pemilihan penatalaksanaan tersebut

VII. Menulis resep obat untuk masalah kesehatan/penyakit yang berkaitan dengan keluhan sistem reproduksi secara rasional, jelas, lengkap, dan dapat dibaca; serta menetapkan dosis, bentuk sediaan, cara dan waktu pemberian, sesuai kondisi pasien. VIII. Menjelaskan tindakan terapeutik serta tindakan preventif yang berkaitan dengan masalah/penyakit sistem reproduksi repro duksi sesuai dengan kewenangannya IX. Menerapkan evidence-based medicine medicine dalam penatalaksanaan penyakit/gangguan dibidang reproduksi X. Menjelaskan dan menerapkan tindakan diagnosis dan terapi disertai evaluasi untuk masalah yang terkait dengan reproduksi sesuai dengan kewenangannya. Kurikulum Berbasis Kompetensi PSPD FK UNLAM 2018/2019

hal

2


3. TOPIK YANG RELEVAN

A. Mikrobiologi: HPV, Rubella, Parvovirus, Liesteria B. Patologi Anatomi: Patologi payudara C. Patologi Klinik a. Pemeriksaan TORCH dan interpretasinya b. Pemeriksaan hormon reproduksi wanita (estrogen, progesterone, LH, FSH) dan interpretasinya D. Farmakologi a. Uterotonik dan Tokolitik b. Farmakoterapi kelompok khusus I ( ibu hamil dan menyusui) E. IKM: Program KB, kesehatan reproduksi dan kesehatan ibu F. Gizi: Gizi pada wanita hamil dan menyusui G. Obsgyn: 1. Perdarahan pada kehamilan muda: mola, abortus, KET 2. Kehamilan dengan penyakit penyakit penyerta: HT, ikterus, kel. Ginjal 3. Perdarahan pada kehamilan lanjut: plasenta previa, solutio plasenta , retensio lasenta 4. Dismaturitas: persalinan prematur, postmatur, kontraksi premature 5. Kelainan proses persalinan: distosia, persalinan memanjang 6. Pemeriksaan kesejahteraan janin (menggantikan hipoksia fetus dan insufisiensi plasenta) 7. Infeksi pada kehamilan, persalinan, dan post partum 8. Perlukaan jalan lahir: rupture uterus, perineum, servik 9. Kelainan nifas: subinvolusio uteri, Inversio uterus , infeksi nifas, Inkontinensia urine dan alvi postpartum 10. Kehamilan ganda 11. Hiperemesis gravidarum 12. Polihidramnion dan kelainan air ketuban lainnya + tromboemboli air ketuban post partum 13. Perdarahan postpartum 14. Primary 14. Primary & secondary mild contraction 15. Kelainan posisi janin 16. Intra Uterine Fetal Death (IUFD) 17. Infertilitas H. Jiwa a. Gangguan jiwa yang terkait dengan kehamilan dan nifas: depresi, psikotik dan neurotik Kurikulum Berbasis Kompetensi PSPD FK UNLAM 2018/2019

hal

3


b. Faktor psikologis dari alat reproduksi wanita dan persiapan mental pada operasi pengangkatan organ reproduksi wanita; wa nita; Kecanduan obat dan rokok pada masa kehamilan c. Kecanduan rokok dan obat saat hamil I.

Ilmu Kedokteran Kehakiman a. Abortus provokatus kriminalis/ medisinalis (termasuk indikasi kejiwaan) b. Perundang-undangan tentang abortus dan abortus provokatus/ medisinalis: termasuk terminasi kehamilan dan permasalahan hukumnya

J. Anestesi: anestesi pada bedah ginekologi dan kebidanan dan pada gawat darurat kebidanan K. Bedah: a. Fibrocyctic change of breast b. Fibroadenoma mammae c. Ginekomastia d. Breast carcinoma: carcinoma: termasuk ter masuk kejadiannya kejadiannya pada kehamilan dan permasalahannya e. Inflammation of breast : termasuk Mastitis f. Mastopati g. Phylloides tumor h. Paget’s disease of breast i. Somatotropic adenoma j. Prolaktinoma

4. POHON TOPIK

Program

Mammae

Kecanduan

Psikosis / depresi

Anastesi

Masalah di masyarakat

UU Infeksi pada kehamilan / persalinan

Sistem reproduksi wanita

Kehamilan

Persalinan

-

Komplikasi/penyulit Gizi Farmakoterapi

Menyusui

5. STRATEGI PENGAJARAN A. Kuliah Kurikulum Berbasis Kompetensi PSPD FK UNLAM 2018/2019

hal

4


Kuliah akan diberikan oleh masing-masing dosen yang berkompeten dengan waktu maksimal 2 x 50 menit/kali pertemuan. Kuliah merupakan pengantar dari materimateri yang ada di dalam blok. Pada saat kuliah diharapkan terjadi pembicaraan 2 arah antara mahasiswa dan dosen. Dosen diharapkan menggunakan metode perkuliahan efektif yang telah diperoleh diperoleh pada waktu pelatihan, sehingga dosen tidak mendominasi kelas. Pendalaman materi akan diperoleh mahasiswa melalui tutorial dan belajar mandiri. Adapun materi kuliah yang akan diberikan meliputi: A. Mikrobiologi: Infeksi Infeksi virus pada kehamilan (2x50 menit) menit) B. Patologi Anatomi: a. Patologi Payudara (2x50 menit) C. Patologi Klinik a. Pemeriksaan TORCH dan interpretasinya (2 x 50 menit) b. Pemeriksaan hormon reproduksi wanita (estrogen, progesterone, LH, FSH) dan interpretasinya (1 x 50 menit) D. Farmakologi: - Uterotonik dan Tokolitik (1 x 50 menit) - Farmakoterapi kelompok khusus I (Ibu hamil dan menyusu) (1x50 menit) E. IKM: Program KB, kesehatan reproduksi dan KIA (2 x 50 menit) F. Gizi: Gizi pada wanita hamil dan menyusui (2 x 50 menit) G. Obsgyn 1. Perdarahan pada kehamilan muda: mola, abortus, KET (2 x 50 menit) 2. Kehamilan dengan penyakit penyakit penyerta: HT, ikterus, ikterus, kel. Ginjal (2 x 50 menit) 3. Perdarahan pada kehamilan lanjut: plasenta previa, solutio plasenta , retensio plasenta (2 x 50 menit) menit) 4. Dismaturitas: persalinan prematur, postmatur, kontraksi prematur (2 x 50 menit) 5. Kelainan proses persalinan: distosia, persalinan memanjang ( 2 x 50 menit) 6. Pemeriksaan kesejahteraan janin (menggantikan ( menggantikan hipoksia fetus dan insufisiensi plasenta) (2 x 50 menit) 7. Infeksi pada kehamilan, persalinan, dan post partum (2 x 50 menit) 8. Perlukaan jalan lahir: rupture uterus, perineum, servik (2 x 50 menit) 9. Kelainan nifas: subinvolusio uteri, Inversio uterus , infeksi nifas, Inkontinensia urine dan alvi postpartum (2 x 50 menit) 10. Kehamilan ganda (1 x 50 menit) 11. Hiperemesis gravidarum (1 x 50 menit) 12. Polihidramnion Polihidramnion dan kelainan air ketuban lainnya + tromboemboli air ketuban post partum (1 x 50 menit) 13. Perdarahan postpartum (2 x 50 menit) Kurikulum Berbasis Kompetensi PSPD FK UNLAM 2018/2019

hal

5


14. Primary 14. Primary & secondary mild contraction (1 x 50 menit) 15. Kelainan posisi janin (1 x 50 menit) 16. Intra Uterine Fetal Death (IUFD) (1 ( 1 x 50 menit) 17. Infertilitas (2 x 50 menit) H. Jiwa a. Gangguan jiwa yang terkait dengan kehamilan dan nifas: depresi, psikotik dan neurotik (2x50 menit) b. Faktor psikologis dari alat reproduksi wanita dan persiapan mental pada operasi pengangkatan organ reproduksi wanita; Kecanduan rokok dan obat saat hamil I. Ilmu Kedokteran Kehakiman: (2 x 50 menit) a. Abortus provokatus kriminalis/ medisinalis (termasuk indikasi kejiwaan) b. Perundang-undangan tentang abortus dan abortus provokatus/ medisinalis: termasuk terminasi kehamilan dan permasalahan hukumnya J. Anestesi: anestesi pada bedah ginekologi dan kebidanan serta pada gawat darurat kebidanan (2x50 menit) menit) K. Bedah: Patologi Payudara (2x50 menit) Fibrocyctic change of breast Fibroadenoma mammae Ginekomastia Breast carcinoma: carcinoma: termasuk kejadiannya pada kehamilan dan permasalahannya Inflammation of breast : termasuk Mastitis Mastopati Phylloides tumor Paget’s disease of breast Somatotropic adenoma Prolaktinoma    

     

B. Praktikum Pada blok ini akan dilakukan kegiatan praktikum yang bertujuan : (1) memperkuat teori yang diberikan dan atau (2) melatih keterampilan untuk pemeriksaan parameter-parameter yang ada dalam dalam sistem endokrin dan metabolisme. metabolisme. Praktikum akan dilangsungkan di laboratorium terkait dengan waktu maksimal 3 x 50 menit/kali praktikum melalui praktek langsung maupun hanya demonstrasi. Materi praktikum yang harus diikuti mahasiswa meliputi : 1. Patologi Anatomi: 1 x praktikum (2 x 3 x 50 menit): Patologi Payudara 2. Patologi Klinik (1 x 3 x 50 menit): Pemeriksaan hormon reproduksi wanita (estrogen, progesterone, LH, FSH) dan interpretasinya

Study skill : Penulisan resep untuk penyakit penyakit sistem siste m reproduksi wanita (3 x 50 menit) menit) C. Tutorial/ BBM Pada blok ini akan dilakukan tutorial setiap minggu untuk membahas 1 skenario/minggu. Tutorial ditujukan untuk melatih mahasiswa menganalisa Kurikulum Berbasis Kompetensi PSPD FK UNLAM 2018/2019

hal

6


permasalahan dan membahas permasalahan tersebut berdasarkan teori-teori yang dapat diperoleh dari kuliah, buku teks, dan jurnal-jurnal ilmiah. Mahasiswa akan dikelompokkan menjadi beberapa kelompok dengan 1 orang tutor/kelompok. Satu skenario akan didiskusikan dalam 2 kali tutorial/minggu. Metode yang digunakan dalam tutorial adalah seven jumps jumps yaitu tutorial pertama untuk langkah 1-5 dan tutorial kedua untuk langkah ke 7. Di antara tutorial 1 dengan 2 ada jeda waktu yang digunakan mahasiswa untuk belajar mandiri mencari penjelasan terkait sasaran belajar yang telah ditetapkan pada tutorial pertama. Ada 4 topik yang ditutorialkan. D. Mandiri Strategi belajar penting lainnya yang digunakan pada blok ini adalah belajar mandiri. Tujuan dari belajar mandiri adalah memperdalam materi yang diberikan pada saat perkuliahan, mencari penjelasan untuk menjawab sasaran belajar yang ditetapkan ditet apkan pada saat tutorial, mempelajari materi-materi materi-mater i yang tidak diberikan pada saat perkuliahan namun terkait dengan tujuan t ujuan blok serta mengerjakan tugas -tugas yang diberikan oleh dosen. Untuk belajar mandiri disediakan waktu 50-150 menit per kegiatan dan harus benar-benar digunakan oleh mahasiswa. Belajar mandiri dapat dilakukan di perpustakaan, di ruang internet, di rumah dan tempat lain baik secara perorangan maupun maupun kelompok. 6. SISTEM PENILAIAN A. Bentuk ujian Ujian teori dalam bentuk ujian tulis B. Bentuk soal Soal ujian teori dibuat dengan tipe Multiple Choice Questions (MCQ). (MCQ). Soal dibuat berdasarkan cetak biru yang telah ditetapkan dengan mengacu pada standar pembuatan soal. C. Penilaian 1). Formatif: Prasyarat ujian: a. Kehadiran di perkuliahan b. Kehadiran di tutorial c. Kehadiran praktikum d. Keaktifan di tutorial e. Etika pada praktikum f. Etika pada tutorial g. Etika pada perkuliahan

: 80% : 100% : 100% : sufficient (berbasis (berbasis checklist ) : sufficient (berbasis (berbasis checklist ) : sufficient (berbasis (berbasis checklist ) : sufficient (berbasis (berbasis checklist )

2). Sumatif

Kurikulum Berbasis Kompetensi PSPD FK UNLAM 2018/2019

hal

7




  

Ujian tulis berupa soal MCQ (vignette & nonvignette: pilihan ganda dengan satu jawaban benar): benar): 60% (Nilai Batas Lulus: Lulus: 65) Tutorial : 20% Praktikum : 15% Mandiri (termasuk study (termasuk study skill ) : 5%

Standa ard set setti ng D. Stand Standar penilaian yang digunakan pada blok keluhan yang berkaitan dengan sistem reproduksi wanita adalah sebagai berikut: Tabel 1. Standar nilai akhir blok Nilai Angka ≥ 80 75,00 - 79,99 70,00 - 74,99 65,00 - 69,99 60,00 - 64,99 55,00 - 59,99 50,00 - 54,99 <50,00 Nilai Batas Lulus Blok E.

Nilai Huruf A B+ B C+ C D+ D E

Konversi IP 4 3,5 3 2,5 2 1,5 1 0

: 65

Tata Tertib

a. Ketidakhadiran kegiatan tutorial dan praktikum praktikum hanya diperkenankan diperkenankan apabila: 1. Sakit yang dibuktikan dengan surat keterangan sakit dari dokter (surat sakit maksimal 3 hari terhitung sejak hari pertama perta ma sakit) 2. Mendapat musibah kematian keluarga inti dengan surat keterangan dari orangtua/wali 3. Mendapat tugas dari fakultas/universitas dengan surat keterangan dari Ketua Program Studi/Wakil Dekan/Dekan/Rektor b. Apabila tidak hadir pada kegiatan tutorial dengan alasan yang tercantum pada poin (a) di atas maka mahasiswa tidak wajib mengganti hari tutorial yang ditinggalkan, dan nilai tutorial pada hari tersebuttidak menjadi pembagi pada nilai akhir tutorial c. Apabila tidak hadir pada kegiatan tutorial dengan alasan selain yang tercantum pada poin (a) di atas maka nilai tutorial pada hari tersebut adalah nol (0) d. Apabila tidak hadir pada kegiatan praktikum dengan alasan seperti yang tercantum pada poin (a), mahasiswa dapat mengganti waktu praktikum sesuai dengan ketentuan administrasi yang telah ditetapkan oleh bagian. Kurikulum Berbasis Kompetensi PSPD FK UNLAM 2018/2019

hal

8


e. Bagi mahasiswa yangtidak hadir pada kegiatan praktikum dengan alasan selain yang tercantum pada poin (a), maka mahasiswa tidak berhak mendapatkan penggantian waktu dan nilai praktikum yang yang ditinggalkan ditinggalkan tersebut adalah 0 (nol). (nol). Mahasiswa tidak berhak untuk mengikuti ujian praktikum blok di bagian tersebut. f. Bagi mahasiswa yang melanggar ketentuan administratif dan etika tingkat berat yaitu perbuatan asusila, penyalahgunaan narkoba, melakukan pelanggaran tingkat sedang sebanyak 3 (tiga) kali maka dinyatakan d inyatakan tidak lulus blok dan wajib mengulang pada tahun-tahun berikutnya g. Bagi mahasiswa yang terbukti melakukan kecurangan pada saat ujian (mencontek, memberi tahu atau meminta jawaban ke teman, membuka Hp, melakukan pengambilan foto pada soal ujian, menyimpan lembar soal ujian) maka tidak boleh melanjutkan ujian dan nilai blok dinyatakan E (nol). Mahasiswa wajib mengulang blok pada tahun-tahun berikutnya.

F.

Remediasi

Ujian Tulis

Jika nilai ujian tulis

mahasiswa berada di bawah NBL ujian ujian tulis blok, blok, maka

dilakukan 1 kali remediasi pada akhir blok dengan ketentuan sebagai berikut. 1.

Remedial ujian blok hanya ditujukan bagi mahasiswa yang mendapat nilai di bawah ketentuan blok dan secara administratif tidak ada pelanggaran

(kehadiran, etika) 2. Nilai maksimal remedial ujian tulis blok yang yang diperoleh adalah 65 3.

Apabila setelah dilakukan remediasi ujian tulis blok, nilai yang diperoleh masih berada di bawah NBL, maka maka nilai yang diambil adalah nilai yang tertinggi. tertinggi.

4.

Apabila mahasiswa tidak mengikuti ujian karena alasan sakit, musibah keluarga, tugas negarawajib mengikuti ujian tulis blok susulan dihari lain. lain .


hal

9


F. Cetak Biru Soal Ujian Tulis Blok NO 1 2 3 4

5 6

7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

MATA KULIAH 1 HPV, Rubella, Parvovirus, Liesteria 5 Patologi payudara Pemeriksaan TORCH dan interpretasinya Pemeriksaan hormon reproduksi reproduksi wanita (LH, FSH, estrogen, progesteron) dan interpretasinya Tokolitik dan Oksitosik Farmakoterapi kelompok khusus (obat-obatan untuk penderita ibu hamil dan menyusui) Farmakoterapi gangguan hormonal reproduksi (obat hormon kelamin dan kontrasepsi) Program KB, kesehatan reproduksi dan KIA Gizi pada wanita hamil dan menyusui Perdarahan pada kehamilan muda: mola, abortus, KET (2 x 50 menit) Kehamilan dengan penyakit penyerta: HT, ikterus, kel. Ginjal (2 x 50 menit) Perdarahan pada kehamilan lanjut: plasenta plasenta previa, previa, solutio solutio plasenta, retensio retensio plasenta plasenta (2 x 50 menit) Dismaturitas: persalinan prematur, postmatur, kontraksi premature (2 x 50 menit) Kelainan proses persalinan: distosia, persalinan memanjang (2 x 50 menit) Pemeriksaan kesejahteraan janin janin (hipoksia (hipoksia fetus dan insufisiensi insufisiensi plasenta) (2 x 50 menit) Infeksi pada kehamilan, persalinan, dan post partum (2 x 50 menit) Perlukaan jalan lahir: rupture uterus, perineum, servik (2 x 50 menit) Kelainan nifas: nifas: subinvolusio subinvolusio uteri, Inversio uterus , infeksi nifas, Inkontinensia Inkontinensia urine dan alvi postpartum (2 x 50 menit) Kehamilan ganda (1 x 50 menit) Hiperemesis gravidarum (1 x 50 menit) Polihidramnion dan kelainan air ketuban lainnya + tromboemboli air ketuban ketuban post post partum (1 x 50 menit) menit) Perdarahan post partum (2 x 50 menit)


hal

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

5 5 3

TOTAL 5 5 5 3

3 3

3 3

5

5 5 5 5 5

5 5 5 5 5

5 5 6

5 5 6

6 6 6

6 6 6

3 3 3

3 3 3

6

6

5

10


22 23 24 25 26

Kelainan posisi janin (1 x 50 menit) Intra Uterine Fetal Death (IUFD) (1 x 50 menit) Infertilitas (2x50 menit) Primary & secondary mild contraction (1 x 50 menit) Gangguan jiwa yang terkait dengan kehamilan dan dan nifas: depresi, depresi, psikotik psikotik dan neurotic (2x50 menit)

27

Faktor psikologis psikologis dari dari alat reproduksi reproduksi wanita dan persiapan mental mental pada operasi pengangkatan organ reproduksi wanita; Kecanduan obat dan rokok pada masa kehamilan (2x50 menit)

28

Kul. IKK: a. Abortus provokatus kriminalis/ medisinalis (termasuk indikasi kejiwaan) b. Perundang-undangan tentang abortus dan abortus provokatus/ medisinalis: termasuk terminasi kehamilan dan permasalahan hukumnya Anestesi pada bedah bedah ginekologi ginekologi dan kebidanan kebidanan dan pada gawat gawat darurat kebidanan (2x50 menit) Patologi payudara (Bedah) Total

29 30

Keterangan nomor bagian : 1 = Mikrobiologi 2 = Patologi Anatomi 3 = Patologi Klinik 4 = Farmakologi 5 = Ilmu Kesehatan Masyarakat 6 = Ilmu Gizi

7 = Ilmu Obstetri dan Ginekologi 8 = Ilmu Jiwa 9 = Ilmu Kedokteran Kehakiman 10 = Ilmu Bedah 11 = Anestesi


hal

11

3 3 6 3 6

3 3 6 3 6

6

6

6

5

10

8

6

5

5

85

12

6

6

6 6

6

6

6

6 150


22 23 24 25 26

Kelainan posisi janin (1 x 50 menit) Intra Uterine Fetal Death (IUFD) (1 x 50 menit) Infertilitas (2x50 menit) Primary & secondary mild contraction (1 x 50 menit) Gangguan jiwa yang terkait dengan kehamilan dan dan nifas: depresi, depresi, psikotik psikotik dan neurotic (2x50 menit)

27

Faktor psikologis psikologis dari dari alat reproduksi reproduksi wanita dan persiapan mental mental pada operasi pengangkatan organ reproduksi wanita; Kecanduan obat dan rokok pada masa kehamilan (2x50 menit)

28

Kul. IKK: a. Abortus provokatus kriminalis/ medisinalis (termasuk indikasi kejiwaan) b. Perundang-undangan tentang abortus dan abortus provokatus/ medisinalis: termasuk terminasi kehamilan dan permasalahan hukumnya Anestesi pada bedah bedah ginekologi ginekologi dan kebidanan kebidanan dan pada gawat gawat darurat kebidanan (2x50 menit) Patologi payudara (Bedah) Total

29 30

Keterangan nomor bagian : 1 = Mikrobiologi 2 = Patologi Anatomi 3 = Patologi Klinik 4 = Farmakologi 5 = Ilmu Kesehatan Masyarakat 6 = Ilmu Gizi

3 3 6 3 6

3 3 6 3 6

6

6

6

5

10

8

6

5

5

85

12

6

6

6 6

6

6

6

6 150

7 = Ilmu Obstetri dan Ginekologi 8 = Ilmu Jiwa 9 = Ilmu Kedokteran Kehakiman 10 = Ilmu Bedah 11 = Anestesi


hal

11


7. TIM BLOK

Koordinator: dr. Nika Sterina Ster ina Skripsiana Konsulen : dr. Ferry Armanza, Sp.OG (K) 8. KONTRIBUTOR BLOK a. Mikrobiologi b. Patologi Anatomi c. Patologi Klinik d. Farmakologi e. Ilmu Kesehatan Mayarakat f. Ilmu Gizi g. Ilmu Obstetri dan Ginekologi h. Ilmu Jiwa i. Ilmu Kedokteran Kehakiman j. Ilmu Bedah k. Anestesi 9. NARASUMBER NO

BAGIAN

MATERI KULIAH

DOSEN

1

Mikrobiologi

2

Patologi Anatomi

Infeksi Infeksi virus pada kehamilan dr. Rahmiati, M.Kes, Sp.MK (2x50 menit) Patologi payudara (2x50 menit) menit) Dr. dr. Nia Kania, Sp. PA (K)


7. TIM BLOK

Koordinator: dr. Nika Sterina Ster ina Skripsiana Konsulen : dr. Ferry Armanza, Sp.OG (K) 8. KONTRIBUTOR BLOK a. Mikrobiologi b. Patologi Anatomi c. Patologi Klinik d. Farmakologi e. Ilmu Kesehatan Mayarakat f. Ilmu Gizi g. Ilmu Obstetri dan Ginekologi h. Ilmu Jiwa i. Ilmu Kedokteran Kehakiman j. Ilmu Bedah k. Anestesi 9. NARASUMBER NO

BAGIAN

MATERI KULIAH

1

Mikrobiologi

2

Patologi Anatomi Patologi Klinik

Infeksi Infeksi virus pada kehamilan dr. Rahmiati, M.Kes, Sp.MK (2x50 menit) Patologi payudara (2x50 menit) menit) Dr. dr. Nia Kania, Sp. PA (K)

3

4

Farmakologi

5

IKM

6

Gizi

7

Obsgin

Pemeriksaan TORCH dan interpretasinya (2x50 menit) Pemeriksaan hormon reproduksi wanita (LH, FSH, estrogen, progesteron) dan interpretasinya (1x50 menit) Uterotonik dan Tokolitik Tokolitik (1x50 menit) Farmakoterapi kelompok khusus I (ibu hamil dan menyusui) (1x50 menit) Program KB, kesehatan reproduksi dan KIA (2x50 menit) Gizi pada wanita hamil dan menyusui (2x50 menit) Perdarahan pada kehamilan muda: mola, abortus, KET (2 x 50 menit) Kehamilan dengan penyakit penyerta: HT, ikterus, ikterus, kel. Ginjal (2 x 50 menit) Perdarahan pada kehamilan lanjut: plasenta previa, solutio

DOSEN

dr. FX. Hendriyono, Sp. PK

dr. Alfi Yasmina, M.Kes, Ph.D Dr. Isnaini, M.Si, Apt

Dr. dr. Meitria S yahadatina yahadatina Noor, M.Kes dr. Ihya Ridlo Nizomy, M.Kes, Sp.OG (K) dr. Hardyan Sauqi, Sp.OG (K) dr. Bambang Abimanyu, Sp.OG (K) dr. Renny Aditya, M.Kes, Sp.OG


hal

12


plasenta, retensio plasenta (2 x 50 menit) Dismaturitas: persalinan prematur, postmatur, kontraksi premature (2 x 50 menit) menit) Kelainan proses persalinan: distosia, persalinan memanjang (2 x 50 menit) Pemeriksaan kesejahteraan janin (hipoksia fetus dan insufisiensi plasenta) (2 x 50 menit) menit) Infeksi pada kehamilan, persalinan, dan post partum (2 x 50 menit)

8

Ilmu Jiwa

dr. Robbyanoor A, Sp.OG

dr. Hariadi, Sp.OG (K)

dr. Bambang Abimanyu, Sp.OG (K) dr. Ferry Armanza, Sp.OG (K)

Perlukaan jalan lahir: ruptur dr. Pribakti Budinurdjaja, uterus, perineum, servik (2 x 50 Sp.OG (K) menit) Kelainan nifas: subinvolusio dr. Pribakti Budinurdjaja, uteri, Inversio uterus , infeksi Sp.OG (K) nifas, Inkontinensia urine dan alvi postpartum (2 x 50 menit) Kehamilan ganda (1 x 50 menit) menit) dr. Renny Renny Aditya, M.Kes, Sp.OG Hiperemesis gravidarum (1 x 50 dr. Samuel L. Tobing, Sp.OG menit) (K) Polihidramnion dan kelainan air dr. Lilis Handayani, Sp.OG ketuban lainnya + tromboemboli air ketuban post partum (1 x 50 menit) Perdarahan post partum (2 x 50 dr. Hariadi, Sp.OG (K) menit) Kelainan posisi janin (1 x 50 dr. Renny Aditya, M.Kes, menit) Sp.OG Intra Uterine Fetal Death dr. Ferry Armanza, Sp.OG (IUFD) (1 x 50 menit) (K) Infertilitas (2x50 menit) dr. Iwan Darma Putera, Sp.OG (K) Primary & secondary mild dr. Hardyan Sauqi, Sp.OG contraction (1 x 50 menit) (K) Gangguan jiwa yang terkait dr. Yulizar Darwis, Sp. KJ dengan kehamilan dan nifas: depresi, psikotik dan neurotik (2x50 menit) Faktor psikologis dari alat dr. Sherly Limantara, Sp. KJ reproduksi wanita dan persiapan mental pada operasi pengangkatan organ reproduksi wanita; Kecanduan obat dan


hal

13


9

IKK

10

Anestesi

11

Bedah

rokok pada masa kehamilan (2x50 menit) Total 2 x 50 menit a. Abortus provokatus kriminalis/ medisinalis b. Perundang-undangan tentang abortus dan abortus provokatus/ medisinalis: termasuk terminasi kehamilan dan permasalahan hukumnya Anestesi pada bedah ginekologi dan kebidanan dan pada gawat darurat kebidanan (2x50 menit) menit) Total Tota l 2x50 menit Fibrocyctic change of breast Fibroadenoma mammae Ginekomastia Breast carcinoma: carcinoma: termasuk kejadiannya pada kehamilan dan permasalahannya Inflammation of breast: termasuk Mastitis Mastopati Phylloides tumor Paget’s disease of breast Somatotropic adenoma Prolaktinoma

dr. Iwan Aflanie, M. Kes, Sp.F, SH

dr. Iwan Nuryawan, Sp.An

dr. Budianto, Sp.B (K-Onk)

   



    

10. SUMBER REFERENSI REFERENSI

1. Prawirohardjo S. Ilmu Kebidanan. Jakarta: Bina Pustaka Sarono Prawirohardjo, Prawirohardjo, 2008 2. Wiknjosastro H, et al. Ilmu Kandungan. Jakarta: Bina Pustaka Sarono Prawirohardjo, 2008 3. Wiknjosastro H, Saifuddin AB. Ilmu Bedah Kebidanan. Jakarta: Bina Pustaka Sarono Prawirohardjo, 2007 4. Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional. Buku Panduan Praktis Pelayanan Kontrasepsi. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo, Prawirohardjo, 2003 5. Gant NF, Cunningham FG. Dasar-dasar Ginekologi & Obstetric. Jakart a: EGC, 2010 6. Greenspan FS, Gardner DG. Basic and Clinical Endocrinology. 7 th ed. New York: McGraw Hill, 2006 7. Clement PB, Young RH. Atlas of Gynecology Surgical Pathology. 2 nd ed. Philadelphia: Saunders, 2008 8. Baziad A. Menopause dan Andropause. Jakarta: Bina Pustaka Sarono Prawirohardjo, 2003 9. Martaadisoebrat D. Bunga rampai obstetri dan ginekologi sosial. Jakarta: Bina Pustaka Sarono Prawirohardjo, 2005 Kurikulum Berbasis Kompetensi PSPD FK UNLAM 2018/2019

hal

14


10. WHO. Managing Complications in pregnancy and childbirth: a guide for midwives and doctors, 2000 11. London ML, Ladevig PAWL. Maternal and child nursing care. 2 nd ed. New Jersey: Prentice Hall, 2006 12. Leveno K. Williams manual of obstetrics pregnancy complications. 21th ed. Singapore: McGraw-Hill, 2007 13. Jamaan T. Kumpulan makalah seminar ilmiah popular teknologi terkini program kehamilan dibantu: “Upaya dan harapan dalam penantian buah hati”. Jakarta: Klinik Fertilitas Morula RS Bunda, 2002 14. Reece EA, Hobbins JC. Clinical obstetrics: the fetus and mother. 3 rd ed. Massachusetts: Blackwell, 2007 15. Mone PL, Burkl K. Medical-surgical nursing: critical thing in client care. 4 th ed. New Jersey: Prentice Hall, 2008 16. Ling FW. Obstetrics & gynecology: principles for pract ice study guide. New York: McGraw Hill, 2002


hal

15


11. JADWAL KEGIATAN (4 Februari Februari s.d. 15 Maret 2019) Minggu 1 (4 Februari s.d. 8 Februari 2019) JAM

SENIN 4 Feb

SELASA 5 Feb

RABU 6 Feb

KAMIS 7 Feb Kul. Obsgin: Kelainan posisi janin

08.00-08.30 08.30-09.00

Kuliah Pengantar Blok

dr. Renny Aditya, M.Kes, Sp.OG

09.00-09.50 10.00-10.50

PRETEST KKD 4 Kul. Mikrobiologi: Infeksi virus pada kehamilan LIBUR NASIONAL TAHUN BARU IMLEK

11.00-11.50 12.00-12.50 13.00-13.50 14.00-14.50

JUMAT 8 Feb Kul Obsgin: Perdarahan pada kehamilan muda: mola, abortus, KET dr. Hardyan Sauqi, Sp.OG (K)

Kul. Gizi: Gizi pada wanita hamil dan menyusui

Kul. Obsgin: Hiperemesis gravidarum

dr. Ihya Ridlo Nizomy, M.Kes, Sp.OG (K)

dr. Samuel L. Tobing, Sp.OG (K)

dr. Rahmiati, M.Kes, Sp.MK

ISHOMA Kul. Obsgin: Perlukaan jalan lahir: Ruptur uterus, perineum, servik dr. Pribakti Budinurdjaja, Sp.OG (K)

15.00-15.50


hal

16


Minggu 2 (11 Februari s.d. 15 Februari 2019) JAM

SENIN 11 Feb

08.00-08.30 08.30-09.00 09.00-09.50 Tutorial Skenario I (Pertemuan 1)

10.00-10.50 11.00-11.50

SELASA 12 Feb Kul. Obsgin: Kelainan nifas: subinvolusio uteri, Inversio uterus , infeksi nifas, Inkontinensia urine dan alvi postpartum

RABU 13 Feb

KAMIS 14 Feb

Tutorial Skenario I (Pertemuan 2)

Dr. dr. Nia Kania, Sp. PA (K)

dr. Pribakti Budinurdjaja, Sp.OG (K)

Kul. Obsgin: Kehamilan dengan penyakit penyerta: HT, ikterus, kel. Ginjal dr. Bambang Abimanyu, Sp.OG (K)

Kul. Jiwa: Gangguan jiwa yang terkait dengan kehamilan dan nifas: depresi, psikotik dan neurotik

Kul. Obsgin: Infeksi pada kehamilan, persalinan, dan post partum dr. Ferry Armanza, Sp.OG (K)

12.00-12.50 13.00-13.50 14.00-14.50 15.00-15.50

Kul. PA: Patologi payudara

JUMAT 15 Feb

dr. Yulizar Darwis, Sp. KJ ISHOMA

Ski lls Lab I

Ski lls Lab I

(Pertemuan 1)

(Pertemuan 2)

Praktikum PA: Patologi payudara

Kul. Obsgin: Perdarahan post partum dr. Hariadi, Sp.OG (K)


hal

17



SENIN 11 Feb

08.00-08.30 08.30-09.00 09.00-09.50 Tutorial Skenario I (Pertemuan 1)

10.00-10.50 11.00-11.50

SELASA 12 Feb Kul. Obsgin: Kelainan nifas: subinvolusio uteri, Inversio uterus , infeksi nifas, Inkontinensia urine dan alvi postpartum

RABU 13 Feb

KAMIS 14 Feb Kul. PA: Patologi payudara


Dr. dr. Nia Kania, Sp. PA (K)

dr. Pribakti Budinurdjaja, Sp.OG (K)

Kul. Obsgin: Kehamilan dengan penyakit penyerta: HT, ikterus, kel. Ginjal dr. Bambang Abimanyu, Sp.OG (K)

Kul. Jiwa: Gangguan jiwa yang terkait dengan kehamilan dan nifas: depresi, psikotik dan neurotik

Kul. Obsgin: Infeksi pada kehamilan, persalinan, dan post partum dr. Ferry Armanza, Sp.OG (K)

12.00-12.50 13.00-13.50 14.00-14.50 15.00-15.50

JUMAT 15 Feb

dr. Yulizar Darwis, Sp. KJ ISHOMA Praktikum PA: Patologi payudara

Ski lls Lab I

Ski lls Lab I

(Pertemuan 1)

(Pertemuan 2)

Kul. Obsgin: Perdarahan post partum dr. Hariadi, Sp.OG (K)


hal

17



SENIN 18 Feb

08.00-08.30 08.30-08.50 09.00-09.50

10.00-10.50


11.00-11.50 12.00-12.50 13.00-13.50 14.00-14.50

SELASA 19 Feb Kul. Obsgin: Dismaturitas: persalinan prematur, postmatur, kontraksi prematur dr. Robbyanoor A, Sp.OG

RABU 20 Feb

Tutorial Skenario II (Pertemuan 1)

KAMIS 21 Feb

JUMAT 22 Feb

Kul. Farma: Farmakoterapi kelompok khusus I (ibu hamil dan menyusui) Dr. Isnaini, M.Si, Apt

Kul. Bedah: Patologi payudara dr. Budianto, Sp.B (K-Onk)

Kul.Obsgin: Kehamilan ganda dr. Renny Aditya, M.Kes, Sp.OG

ISHOMA

Ski lls L ab I I (Pertemuan 1)

Kul IKK : Abortus provokatus kriminalis/ medisinalis - Perundang-undangan tentang abortus dan abortus provokatus/ medisinalis: termasuk terminasi kehamilan dan permasalahan hukumnya hukumnya dr. Iwan Aflanie, M. Kes, Sp.F, SH

Ski lls Lab I I

Kul. IKM: Program KB, kesehatan reproduksi reproduksi dan KIA Dr. dr. Meitria Syahadatina Noor, M.Kes

(Pertemuan 2)

14.50-15.50


hal

18



SENIN 18 Feb

08.00-08.30 08.30-08.50 09.00-09.50

10.00-10.50


11.00-11.50 12.00-12.50 13.00-13.50 14.00-14.50

SELASA 19 Feb Kul. Obsgin: Dismaturitas: persalinan prematur, postmatur, kontraksi prematur dr. Robbyanoor A, Sp.OG

RABU 20 Feb

Tutorial Skenario II (Pertemuan 1)

KAMIS 21 Feb

JUMAT 22 Feb

Kul. Farma: Farmakoterapi kelompok khusus I (ibu hamil dan menyusui) Dr. Isnaini, M.Si, Apt

Kul. Bedah: Patologi payudara dr. Budianto, Sp.B (K-Onk)

Kul.Obsgin: Kehamilan ganda dr. Renny Aditya, M.Kes, Sp.OG

ISHOMA

Ski lls L ab I I (Pertemuan 1)

Kul IKK : Abortus provokatus kriminalis/ medisinalis - Perundang-undangan tentang abortus dan abortus provokatus/ medisinalis: termasuk terminasi kehamilan dan permasalahan hukumnya hukumnya dr. Iwan Aflanie, M. Kes, Sp.F, SH

Kul. IKM: Program KB, kesehatan reproduksi reproduksi dan KIA Dr. dr. Meitria Syahadatina Noor, M.Kes

Ski lls Lab I I (Pertemuan 2)

14.50-15.50


hal

18


Minggu 4 (25 FebruariFebruari- 1 Maret 2019) JAM

SENIN 25 Feb

08.00-08.30 08.30-08.50

09.00-09.50 10.00-10.50

Tutorial Skenario III (Pertemuan 1)

11.00-11.50 12.00-12.50 13.00-13.50 14.00-14.50

SELASA 26 Feb Kul. Obsgin: Pemeriksaan kesejahteraan janin (hipoksia fetus dan insufisiensi plasenta) dr. Bambang Abimanyu, Sp.OG (K)

RABU 27 Feb


KAMIS 28 Feb Kul.PK: Pemeriksaan TORCH dan interpretasinya

JUMAT 1 Mar Kul. Obsgin: Intra Uterine Fetal Death ( IUFD) IUFD)


dr. Ferry Armanza, Sp.OG (K)

Kul. Farma: Tokolitik dan Oksitosik

Kul. Obsgin: Primary & secondary mild contraction

Dr. Alfi Yasmina, M.Kes, Ph.D

dr. Hardyan Sauqi, Sp.OG (K)

ISHOMA

Ski lls Lab I I I

Kul. Obsgin: Perdarahan pada kehamilan lanjut: plasenta previa, solutio plasenta, retensio plasenta

(Pertemuan 1)

Ski lls Lab I I I

Kul. Anestesi: Anestesi pada bedah ginekologi dan kebidanan dan pada gawat darurat kebidanan

(Pertemuan 2) dr. Renny Aditya, M.Kes, Sp.OG

dr. Iwan N uryawan, Sp.An

15.00-15.50


hal

19


Minggu 4 (25 FebruariFebruari- 1 Maret 2019) JAM

SENIN 25 Feb

08.00-08.30 08.30-08.50

09.00-09.50 10.00-10.50


11.00-11.50 12.00-12.50 13.00-13.50 14.00-14.50

SELASA 26 Feb Kul. Obsgin: Pemeriksaan kesejahteraan janin (hipoksia fetus dan insufisiensi plasenta) dr. Bambang Abimanyu, Sp.OG (K)

RABU 27 Feb


KAMIS 28 Feb Kul.PK: Pemeriksaan TORCH dan interpretasinya

JUMAT 1 Mar Kul. Obsgin: Intra Uterine Fetal Death ( IUFD) IUFD)


dr. Ferry Armanza, Sp.OG (K)

Kul. Farma: Tokolitik dan Oksitosik

Kul. Obsgin: Primary & secondary mild contraction

Dr. Alfi Yasmina, M.Kes, Ph.D

dr. Hardyan Sauqi, Sp.OG (K)

ISHOMA

Ski lls Lab I I I

Kul. Obsgin: Perdarahan pada kehamilan lanjut: plasenta previa, solutio plasenta, retensio plasenta

(Pertemuan 1)

Ski lls Lab I I I

Kul. Anestesi: Anestesi pada bedah ginekologi dan kebidanan dan pada gawat darurat kebidanan

(Pertemuan 2) dr. Renny Aditya, M.Kes, Sp.OG

dr. Iwan N uryawan, Sp.An

15.00-15.50


hal

19


Minggu 5 (4 Maret s.d. 8 Maret 2019) JAM

SENIN 4 Mar

SELASA 5 Mar

RABU 6 Mar

KAMIS 7 Mar

08.00-08.30 08.30-09.00

09.00-09.50

Tutorial Skenario IV (Pertemuan 1)

Kul.Obsgin: Infertilitas dr. Iwan Darma Putera, Sp.OG (K)


JUMAT 8 Mar Kul. Jiwa: Faktor psikologis dari alat reproduksi reproduksi wanita dan persiapan mental pada operasi pengangkatan organ reproduksi wanita; Kecanduan obat dan rokok pada masa kehamilan dr. Sherly Limantara, Sp. KJ

10.00-10.50

:; Kul. PK :; Pemeriksaan hormon reproduksi wanita (LH, FSH, estrogen, progesteron) dan interpretasinya

11.00-11.50

LIBUR NASIONAL HARI RAYA NYEPI


12.00-12.50 13.00-13.50 14.00-14.50 15.00-15.50

dr. Lilis Handayani, Sp.OG

ISHOMA

Ski lls Lab I V (Pertemuan 1)

Praktikum PK : Pemeriksaan hormon reproduksi wanita (LH, FSH, estrogen, progesteron) dan interpretasinya


Kul. Obsgin: Polihidramnion dan kelainan air ketuban lainnya + tromboemboli air ketuban post partum

ISHOMA Kul. Obsgin: Kelainan proses persalinan: distosia, persalinan memanjang



hal

20



SENIN 4 Mar

SELASA 5 Mar

RABU 6 Mar

KAMIS 7 Mar

08.00-08.30 08.30-09.00

09.00-09.50


Kul.Obsgin: Infertilitas dr. Iwan Darma Putera, Sp.OG (K)


JUMAT 8 Mar Kul. Jiwa: Faktor psikologis dari alat reproduksi reproduksi wanita dan persiapan mental pada operasi pengangkatan organ reproduksi wanita; Kecanduan obat dan rokok pada masa kehamilan dr. Sherly Limantara, Sp. KJ

10.00-10.50

:; Kul. PK :; Pemeriksaan hormon reproduksi wanita (LH, FSH, estrogen, progesteron) dan interpretasinya

11.00-11.50

LIBUR NASIONAL HARI RAYA NYEPI


12.00-12.50 13.00-13.50 14.00-14.50

dr. Lilis Handayani, Sp.OG

ISHOMA


15.00-15.50

Praktikum PK : Pemeriksaan hormon reproduksi wanita (LH, FSH, estrogen, progesteron) dan interpretasinya

Kul. Obsgin: Polihidramnion dan kelainan air ketuban lainnya + tromboemboli air ketuban post partum

ISHOMA Kul. Obsgin: Kelainan proses persalinan: distosia, persalinan memanjang




hal

20



08.00-08.30 08.30-09.00 09.00-09.50 10.00-10.50 11.00-11.50 12.00-12.50 13.00-13.50 14.00-14.50

SENIN 19 Mar

Temu Pakar

SELASA 20 Mar

RABU 21 Mar

KAMIS 22 Mar

JUMAT 23 Mar

Study Study skills Penulisan

Ujian Praktikum PA

Ujian Tulis

Ujian Praktikum PK

Resep


hal

21



SENIN 19 Mar

08.00-08.30 08.30-09.00 09.00-09.50 10.00-10.50 11.00-11.50 12.00-12.50 13.00-13.50 14.00-14.50

Temu Pakar

SELASA 20 Mar

RABU 21 Mar

KAMIS 22 Mar

JUMAT 23 Mar

Study Study skills Penulisan

Ujian Praktikum PA

Ujian Tulis

Ujian Praktikum PK

Resep


hal

21


12. EVALUASI BLOK

a.

Blok dikatakan berhasil apabila: Kehadiran mahasiswa Kuliah Tutorial, skills Tutorial, skills lab, lab, praktikum Kehadiran tutor, instruktur instruktur dan narasumber Tingkat kelulusan mahasiswa Kualitas kelulusan mahasiswa  

b. c. d.

: minimal 80% : 100% : 100% : 100% : Nilai Blok 100% memenuhi NBL


12. EVALUASI BLOK

a.

Blok dikatakan berhasil apabila: Kehadiran mahasiswa Kuliah Tutorial, skills Tutorial, skills lab, lab, praktikum Kehadiran tutor, instruktur instruktur dan narasumber Tingkat kelulusan mahasiswa Kualitas kelulusan mahasiswa  

b. c. d.

: minimal 80% : 100% : 100% : 100% : Nilai Blok 100% memenuhi NBL


hal

22


MODUL BELAJAR BERDASARKAN B ERDASARKAN MASALAH Skenario 1 AKIBAT PERGAULAN…

Seorang wanita usia 19 tahun, belum menikah, datang ke Ruang VK RSUD setempat dengan keluhan keluar darah dari kemaluan sejak 1 minggu yang lalu. Awalnya berupa bercak bercampur lendir, kemudian sejak 1 hari hari yang lalu sampai sekarang pasien mengaku mengaku keluar darah yang banyak dan bergumpal-gumpal, terus menerus, disertai juga dengan nyeri perut bagian bawah dan pusing serta lemas. Pasien sudah tidak haid selama 2 bulan bulan dengan riwayat haid yang sebelumnya teratur. Tidak ada riwayat terjatuh. Riwayat minum obatobatan ada (didapatkan dari teman pasien), namun pasien mengaku lupa nama obatnya, ia hanya mengatakan itu adalah obat pelancar haid. Kemudian pasien juga mengaku ada memasukkan suatu obat ke dalam vaginanya. Tidak ada riwayat diurut, tidak ada riwayat ke dukun, tidak ada riwayat keputihan keput ihan maupun demam, demam, ada r iwayat berhubungan intim dengan pacar beberapa beberapa bulan terakhir. Pasien mengaku pernah melakukan tes kehamilan sendiri saat menyadari bahwa ia terlambat haid dan hasilnya positif. Pasien tidak pernah memeriksakan kehamilannya ke bidan/dokter dikarenakan kehamilannya tersebut tidak diinginkan. Pasien merasa panik dan kebingungan karena ia masih kuliah dan takut dengan reaksi dari keluarganya. Dokter kemudian melakukan pemeriksaan fisik dan pemeriksaan kehamilan. Dokter juga melakukan pemeriksaan USG, kemudian kemudian pasien disarankan untuk menjalani kuretase.

Skenario 2 KOK MUNTAH TERUS YAA…?

Wanita usia 20 tahun, sedang hamil muda, datang dat ang ke poliklinik kebidanan & kandungan RS dengan keluhan mual dan muntah yang bertambah hebat. Muntah-muntah awalnya hanya terjadi pada pagi hari dan setelah makan/minum, namun sejak 2 hari yang lalu muntah dialami lebih dari 10 kali per hari, dengan jumlah sekitar ½- ¾ gelas belimbing per kali muntah. Yang dimuntahkan berupa makanan dan minuman yang dikonsumsi sebelumnya, tidak terdapat darah. darah. Pasien juga juga mengeluh badan terasa lemah sehingga sehingga tidak mampu mampu melakukan aktivitas sehari-hari, sering merasa haus dan bibir terasa kering. Nafsu makan dirasakan menurun karena pasien takut muntah. BAB dan BAK semakin sedikit dan jarang. Pasien juga mengeluh mengeluh nyeri ulu hati. hati. Kehamilannya ini adalah kehamilan kehamilan pertama. Pasien sudah pernah memeriksakan kehamilannya satu kali di bidan setelah ia menyadari menyadari terlambat ter lambat haid dan mendapati hasil testpack hasil testpack yang yang positif. Sekarang kehamilannya sudah memasuki 10 minggu menurut perhitungan hari pertama haid terakhir (HPHT). Pasien belum pernah melakukan pemeriksaan USG. Pasien memiliki riwayat penyakit maag. Informasi dari anamnesis menggambarkan pasien baru saja berpisah dengan suaminya, ia sekarang tinggal sendirian dan mencari nafkah sendiri, sehingga kadang ia merasa stress dengan kehidupannya. kehidupannya. Dari keterangan keter angan pasien, ia tidak memiliki riwayat keluarga dengan kehamilan kembar. Dokter kemudian melakukan pemeriksaan fisik, pemeriksaan USG dan lainnya untuk memastikan tidak ada kelainan lain dan memutuskan penatalaksanaan yang diberikan pada pasien. Kurikulum Berbasis Kompetensi PSPD FK UNLAM 2018/2019

hal

23


Skenario 3 NYUUT NYUUT…

Seorang wanita usia 22 tahun, sedang hamil 32 minggu (kehamilan pertama), datang ke Ruang VK RSUD setempat dengan keluhan nyeri kepala sejak 1 hari yang lalu, nyeri kepala hilang timbul, kadang disertai mual. Pasien juga mengeluh kakinya bengkak sejak 2 minggu yang lalu, bengkak tidak hilang dengan meninggikan posisi kaki. Pasien tidak merasakan perut mulas, tidak ada penglihatan kabur, kabur, tidak ada riwayat kejang. kejang. Pasien juga mengatakan mengatakan tidak ada keluar air ketuban dan tidak ada perdarahan. Sebelum hamil pasien tidak ada riwayat tekanan darah tinggi maupun kencing manis. Pasien mengaku jarang memeriksakan kehamilannya ke bidan/dokter. Dokter kemudian melakukan pemeriksaan fisik, pemeriksaan USG dan laboratorium. Lalu dokter memutuskan tindakan yang akan dilakukan pada pasien.

Skenario 4 TERULANG LAGI?

Seorang wanita usia 25 tahun yang sedang hamil datang ke VK Bersalin RSUD setempat karena perutnya terasa kencang-kencang seperti ingin melahirkan. Wanita tersebut sedang hamil 31-32 minggu. minggu. Kehamilan ini adalah kehamilan kedua. Pasien tersebut mengaku bahwa perut mulai mulai terasa kencang sejak 8 jam yang yang lalu. Kontraksi yang yang dirasakan awalnya belum terlalu t erlalu kuat dan hanya sebentar, tapi kemudian bertambah kuat dan semakin lama. Pasien merasa dari kemaluannya mulai terasa keluar lendir darah dan air yang merembes sejak 2 jam lalu. Pasien juga mengeluh keputihan yang kental dan berbau sejak usia kehamilan 6 bulan. Pasien memang tidak melakukan pemeriksaan kehamilan ke bidan/dokter secara rutin.. Pasien sering mengalami perdarahan per darahan pervaginam sedikit-sedikit sed ikit-sedikit berupa flek-flek sejak usia kehamilan 4 bulan. Pasien juga mengaku sering dipijat di dukun sejak usia kehamilan 4 bulan Menurut pengakuan pasien, ia melahirkan anak pertamanya 3 tahun yang lalu pada usia kehamilan sekitar 8 bulan, bayi tersebut lahir secara pervaginam dengan berat lahir 1700 gram dan dirawat di inkubator. Pasien kemudian dibawa ke ruang bersalin. Kemudian dokter melakukan pemeriksaan fisik dan penunjang. Dokter dan bidan segera mempersiapkan pertolongan persalinan.


hal

24

Modul Blok 16

Recommend Documents