Laporan Praktikum Kimia Organik Modul Aldehid KetonFull description
1Full description
12
1Deskripsi lengkap
materi aldehid dan keton
Laporan Aldehid Keton, kimia organik semester 4
doc laporanFull description
hhDeskripsi lengkap
Laporan Praktikum Kimia SMAFull description
LAPORAN
laporan praktikm kimiaDeskripsi lengkap
doc laporanDeskripsi lengkap
Soal Eter, Aldehid, KetonDeskripsi lengkap
aldehid
buih
hbbbFull description
Full description
MENGIDENTIFIKASI ALDEHIDA & KETON
Oleh: XII IPA 7 Almas Hardiantoro
(01)
Faizhal Kamluddin Prasetya (08) Fhani Meliana
(11)
Indra Putranto
(14)
Kristofora Alvin Fenia
(18)
Masayu Athifah Fitriahani
(20)
20 Januari 2012 SMA Negeri 3 Bogor
MENGIDENTIFIKASI ALDEHID DAN KETON (CnH2nO)
I.
Tujuan Mengidentifikasi Aldehid dan Keton dengan menggunakan pereaksi Fehling dan Tollens
II.
Langkah Kerja 1) Semua alat disiapkan, seperti kaki tiga, kasa asbes, formaldehida 5%, aseton, tabung reaksi, gelas beker, gelas ukur, pipet, Fehling A dan Fehling B, Tollens, korek api, pembakar spiritus.
Gambar 1.1 Alat alat yang diperlukan dalam percobaan Mengidentifikasi Keton dan Aldehida
2) Gelas beker diisi dengan air kira kira 1/3 gelas beker. 3) Pembakar spiritus dinyalakan. 4) Air dalam gelas beker dipanaskan dengan pembakar spiritus menggunakan penyangga kaki tiga. 5) Keempat tabung reaksi yang telah disiapkan, dua tabung diisi dengan aseton 5 t etes, dan dua tabung lainnya diisi dengan formaldehida 5% 5 tetes. 6) Dua tabung berisi formalin, pada tabung pertama ditetesi pereaksi Tollens 5 tetes dan tabung satu lagi ditetesi Fehling A dan Fehling B masing masing 5 tetes.
7)
Dua tabung berisi aseton, tabung pertama ditetesi pereaksi Tollens 5 tetes dan tabung satu lagi ditetesi Fehling A d an Fehling B masing masing 5 tetes.
8) Keempat tabung dimasukkan ke dalam air yang didihkan setelah sebelumnya diberi tanda untuk membedakan formalin dan aseton supaya tidak tertukan. 9) Perubahan warna larutan diamati.
III. Pertanyaan 1)
2)
3)
Apakah hasil reaksi antara: a)
Formaldehida dengan Tollens?
b)
Aseton dengan Tolens?
c)
Formaldehida dengan Fehling?
d)
Aseton dengan Fehling ?
Tuliskan persamaan reaksi antara: a)
Formaldehida dengan pereaksi Tollens
b)
Aseton dengan pereaksi Tollens
c)
Formaldehida pereaksi Fehling
d)
Aseton dengan pereaksi Fehling
Buat kesimpulan
IV. Hasil Pengamatan Tabel 1.1 Tabel Hasil Pengamatan
No.
Jenis Larutan
Pereaksi
Sebelum
Sesudah
1.
Formaldehida/formalin
Tollens
Hitam
Cermin perak
(aldehida)
Fehling
Biru
Merah bata
Aseton/propanon
Tollens
Bening
Bening
(Keton)
Fehling
Bening-biru endapan
Biru
2.
Pada hasil pengamatan aldehida dan keton, terdapat perbedaan pada hasil reaksi. Aseton (keton) direaksikan dengan reagen Tollens dan Fehling tidak menghasilkan apa apa. Sedangkan, formalin direaksikan dengan reagen Tollens menghasilkan cermin perak kemudian direaksikan dengan Fehling menghasilkan endapan merah bata.
Gambar 1.2 Aseton yang tidak mengalami perubahan dari awal hingga akhir percobaan, meskipun direaksikan dengan reagen Tollens dan Fehling.
Gambar 1.3 Terlihat pada gambar di atas perbedaan pada larutan aseton (paling kiri dan paling kanan), tidak terjadi perubahan dari awal hingga akhir percobaan. Sedangkan formaldehida (dua tabung di tengah) telah menunjukkan hasil percobaan yaitu endapan merah bata dan cermin perak.
V.
Jawaban 1) Hasil hasil reaksi antara: a) Formaldehida dengan Tollens : cermin perak b) Aseton dengan Tollens : tidak ada c) Formaldehida dengan Fehling : endapan merah bata d) Aseton dengan Fehling : tidak ada
2) Persamaan reaksi antara: a) Formaldehida dengan pereaksi Tollens
Formaldehida (Formalin/metanal) + pereaksi Tollens O H
3) Kesimpulan Untuk pengujian larutan keton dan adehida reagen yang biasa dipakai ialah Tollens dan Fehling. Pereaksi Fehling dipakai untuk mengidentifikasi adanya gula reduksi (seperti glukosa). Pereaksi dapat dianggap sebagai larutan CuO, sedangkan pereaksi Tollens dapat dianggap larutan Ag2O atau perak oksida. Keton merupakan reduktor yang lebih lemah daripada aldehida. Zat zat pengoksidasi lemah seperti pereaksi Tollens dan pereaksi Fehling tidak dapat mengoksidasi keton. Oleh karena itu, aldehida dan keton dapat dibedakan dengan menggunakan pereaksi pereaksi tersebut. Tabel 1.2 Tabel Kesimpulan