BAB I PENDAHULUAN
A. Lata Latarr Belak Belakang ang Sumbangan terbesar dalam peningkatan produksi palawija diperoleh dari pemanfaatan keunggulan genetik dari Varietas Unggul Baru. Penggunaan varietas unggul baru, akan meningkatkan produksi, baik dalam jumlah, jumlah, maupun mutu serta daa saing produk ang dihasilkanna. !iawali dengan penggunaan benih bermutu dan bersertifikat, akan mendorong peningkatan pendapatan dan kesejahteraan petani dan keluargana. Benih Benih sebaga sebagaii pembaw pembawaa sifat sifat dan keunggu keunggulan lan geneti genetik k dari dari suatu suatu variet varietas as semaki semakin n diperl diperluka ukan, n, karena karena selain selain sebagai sebagai produk produk khusus khusus,, spesif spesifik, ik, perananna dibutuhkan terus"menerus pada setiap musim tanam, dan tidak tergantikan oleh produk lain. Benih juga berperan sebagai media dalam penerapan teknologi teknologi anjuran lainna, lainna, misalna misalna penggunaan pupuk, pengendalian pengendalian hama" penakit dan penanganan pra dan pas#apanen. Selain itu, karena benih bermutu dan berser berserti tifik fikat at sebaik sebaikna na digunak digunakan an terus" terus"men meneru erus, s, maka maka benih benih
menjad menjadii
produk agribisnis ang mempunai prospek #erah ke depan. $leh karena itu, makalah ini akan membahas mengenai produksi dan penimpanan benih palawija dengan #ontoh tanaman kedelai.
B. %ujuan &. 'engetahui 'engetahui budidaa budidaa benih benih tanaman tanaman palawij palawijaa kedelai. kedelai. (. 'engeta 'engetahui hui panen panen benih benih tanama tanaman n palawija palawija kedela kedelai. i. ). 'engetahui 'engetahui pengeringan pengeringan benih tanaman tanaman palawija palawija kedelai. kedelai. *. 'engetahui 'engetahui perlakuan perlakuan benih tanaman tanaman palawij palawijaa kedelai kedelai.. +. 'engetahui 'engetahui pengemasan pengemasan benih benih tanaman tanaman palawija palawija kedelai. kedelai. . 'engetahui 'engetahui sertifikasi sertifikasi benih tanaman tanaman palawija palawija kedelai. kedelai.
BAB II PEMBAHASAN
SISTEM DAN ALUR PERBENIHAN BENIH PALAWIJA KEDELAI
-edelai -edelai adalah adalah salah salah satu satu tanaman tanaman polong" polong"pol polonga ongan n ang ang menjad menjadii bahan bahan dasar banak makanan dari Asia Asia %imur %imur seperti ke#ap, tahu, dan tempe. tempe. Berdasarkan Berdasarkan peninggalan arkeologi, tanaman ini telah dibudidaakan sejak )+ tahun ang lalu di Asia %imur. %imur. -edelai putih diperkenalkan ke /usantara oleh pendatang dari 0ina sejak marakna perdagangan dengan %iongkok, sementara kedelai hitam sudah dikenal lama orang penduduk setempat. -edelai merupakan sumber utama protein nabati dan min minak ak nabat nabatii duni dunia. a. Pengh Penghas asil il kedel kedelai ai utam utamaa duni duniaa adal adalah ah Amer Amerik ikaa Seri Serika katt meskipun kedelai praktis baru dibudidaakan masarakat di luar Asia setelah &1&. -lasifikasi -ingdom
2 Plantae 3%umbuhan4
Subkingdom
2 %ra#heobionta 3%umbuhan berpembuluh4
Super !ivisi
2 Spermatophta 3'enghasilkan biji4
!ivisi
2 'agnoliophta 3%umbuhan berbunga4
-elas
2 'agnoliopsida 3berkeping dua 5 dikotil4
Sub -elas
2 6osidae
$rdo
2 7abales
7amili
2 7aba#eae 3suku polong"polongan4
8enus
2 8l#ine
Spesies
2 8l#ine ma9 3L.4 'err.
-edelai ang dibudidaakan sebenarna terdiri dari paling tidak dua spesies2 8l#ine ma9 3disebut kedelai putih, ang bijina bisa berwarna kuning, agak putih, atau atau hijau4 hijau4 dan 8l#in 8l#inee soja soja 3kedel 3kedelai ai hitam, hitam, berbij berbijii hitam4 hitam4.. 8. ma9 merupa merupakan kan tanaman asli daerah Asia subtropik seperti 660 dan :epang selatan, sementara 8. soja soja merupak merupakan an tanama tanaman n asli asli Asia Asia tropis tropis di Asia Asia %engg %enggara ara.. %anama anaman n ini telah telah men meneba ebarr ke :epan :epang, g, -ore -orea, a, Asia sia %enggar nggaraa dan dan ;ndo ;ndones nesia ia.. -ede -edela laii term termas asuk uk komodi komoditas tas tunai tunai ang ang mempun mempunai ai nilai nilai ekonomi ekonomi tinggi tinggi,, bahkan bahkan seirin seiring g dengan dengan
perkembangan industri pangan dewasa ini dapat menjadi komoditas agribisnis ang memberikan prospek #erah. !alam upaa pengembanganna terdapat peluang pertumbuhan baru untuk peningkatan produksi kedelai ang berasal dari perluasan areal, peningkatan produktivitas, peningkatan stabilitas hasil, penekanan senjang hasil dan penekanan kehilangan hasil. !alam penerapan lima aspek sumber pertumbuhan produksi kedelai tersebut terdapat pula beberapa kendala utama. salah satu diantarana adalah ketersediaan benih tidak memenuhi enam tepat 'utu, Varietas, :umlah, %empat dan
Benih kedelai ang digunakan, pada dasarna harus benih ang baik dan bermutu tinggi. Benih ang baik dan bermutu tinggi akan menjamin pertanaman ang bagus dan hasil panen ang tinggi, dan ini di#erminkan oleh tinggina tingkat keseragaman biji,daa tumbuh dan tingkat kemurnian. a. Syarat Benih Bermutu
&. 'urni dan diketahui nama varietasna (. !aa tumbuhna tinggi3 minimal => 4,serta vigorna baik ). Biji sehat, bernas, mengkilat, tidak keriput dan dipanen dari tanaman ang telah matang *. !ipanen dan tanaman ang sehat, tidak terkena penakit virus +. %idak terinfeksi #endawan, bakteri atau virus . Bersih, tidak ter#ampur biji tanaman lain atau biji rerumputan. b. Fat!r"#at!r yan$ Mem%en$aruhi Mutu Benih
&. 7aktor bawaan 3 kemurnian varietas 4 (. 7aktor fisiologi dan fisik benih ? %ingkat kematangan benih ? Benih harus dipanen dari tanaman ang sudah matang benar ? %ingkat kerusakan mekanis benih ? %ingkat keusangan benih, aitu hubungan antara vigor awal benih dengan lamana benih ang disimpan. ? Patogen pada benih, terutama sobean mo@ai# virus 3S'U4 serta penakit virus lainna ? Ukuran dan berat jenis benih ? -omposisi kimia benih ). 7aktor lingkungan ? 'usim tanam ? -ultur teknik ? aktu panen ? 0ara tanam *. 7aktor perlakuan pas#apanen ? 0ara penimbunan serta lamana penimbunan brangkasan sebelum pengeringan dan pembijian ? 0ara pengeringan ? -eseragaman dan kesehatan benih sebelum disimpan ? 0ara pengepakan, khususna volume dan jenis kemasan ? Suhu dan kelembaban tempat penimpanan &. Mem%ertahanan Kemurnian 'arieta(
&. :aminan akan kebenaran varietas. (. -ejelasan sumber dari varietas tersebut. ). Legalitas dari sumber varietas. *. %ingkat kemumian dan varietas asal. +. 'enanam dengan jarak tanam teratur. . 'enanam dengan jarak tanam teratur.
. Lantai jemur, #ara pembijian, dan wadah benih jenis atau varietas lain. =. 'en#abut5membuang jenis tanaman5varietas lain. ). Teni Pr!)u(i Benih
Untuk menghasilkan benih kedelai bermutu tinggi, diperlukan pengelolaan pertanaman maksimal meliputi pemilihan lokasi ang tepat, musim tanam, kultur teknik, waktu tanam, penanganan pas#apanen, dan seleksi ang ketat. Beberapa varietas unggul ang telah dilepas dapat dipilih dan diproduksi untuk memenuhi kebutuhan benih. e. 'arieta(
Sebanak )) varietas unggul kedelai telah di lepas sejak tahun &1* 3%abel &4. Semua varietas umumna #o#ok untuk lahan kering dan ( varietas di antarana #o#ok untuk lahan sawah bekas padi. -husus untuk varietas berumur genjah 3P hari 4 seperti Lokon, 8untur, %idar, Lawu, !ieng, Lumajang Bewok, %engger, dan 'alabar #o#ok untuk lahan sawah setelah panen padi kedua 3'- ;;4. Pada dasarna pemilihan varietas disesuaikan dengan keinginan konsumen dan kebutuhan pasar. Varietas ang baru dilepas akni Burangrang mutuna baik dan mempunai ukuran biji besar tidak kalah dengan biji"biji kedelai eks. ;mpor
B. PEN*IAPAN LAHAN +. Lahan (a,ah a. %anpa pengolahan tanah
!i lahan sawah, penanaman kedelai setelah panen padi dapat dilakukan tanpa pengolahan tanah. %anah #ukup lembab. Usahakan begitu padi dipanen, segera tanam atau paling lambat jangan melebihi ) 3tiga4 hari setelah padi di panen. b. !engan pengolahan tanah Apabila tanah kering 3jangka lama sejak padi dipanen 4, sebaikna
dilakukan pengolahan tanah sempurna 3( 9 bajak, & 9 perataan4 Sebelum
tanah diolah sempurna, dibuat petakan dengan ukuran (") meter dan panjang &"&+ meter. :arak antar"petak dan kedalaman saluran (+") #m.
Pemi-ihan -ahan
Pemilihan lahan untuk penangkaran benih kedelai, hendakna disesuaikan dengan masa tanam di masing"masing lokasi penanaman 3Agroekologi spesifik4, aitu2 ? Lahan tegalan awal musim hujan 3'< ;4 ? Lahan tegalan akhir musim hujan 3'< ;;4 ? Lahan sawah awal musim kemarau 3'- ;4 ? Lahan sawah akhir musim kemarau 3'- ;;4 'engingat mutu benih kedelai ang dihasilkan dari penanaman awal musim hujan biasana kurang baik, disarankan menanam kedelai untuk pembenihan dilaksanakan pads saat akhir musim hujan di lahan tegal 3'< ;;4 atau menjelang musim kemarau di lahan sawah 3'- ; dan '- ;;4. Pemilihan lahan juga harus memiliki persaratan sebagai berikut2 ? %anahna #ukup subur5gemuk, dengan tingkat kesuburan sedang sampai baik. ? Pengairan #ukup dan atau dibuat saluran"saluran drainase ang baik. ? 'udah5terdapat sarana angkutan. ? %anah untuk pertanaman benih hendakna bukan bekas tanaman kedelai sebelumna agar per#ampuran varietas dapat dihindarkan.
?Sebaikna pemilihan lahan tersebut, sudah sesuai dengan persaratan sertifikasi benih untuk menjamin kelulusan lapang oleh BPSB 3Balai Pengawasan dan Sertifikasi Benih4. ? Lahan bersih dari gulma dan jerami dibabat 3dipotong4 sampai dekat ke permukaan tanah ? Buat petakan dengan lebar petak (") meter, dan jarak saluran antar"petak (+" ) #m dengan kedalaman (+") #m. Panjang petakan tergantung dari luas panjang petakan 38ambar &4. . Lahan Te$a-an !i lahan tegalan 5 kering, peniapan lahan sebaikna dilakukan
pengolahan tanah terlebih dahulu. %anah diolah dengan bajak (9 dan perataan. 'embuat petakan atau bedengan dengan lebar petak (") m, dan panjang petak &"&+ m. 'embuat saluran antar"petak dengan lebar dan kedalaman saluran (+") #m. ;nokulasi pupuk 'ikroba 3P''84 ) g5kg benih 3& bungkus P''8 untuk ="& kg5benih, basahi benih dengan air bersih sebelum P''8 di#ampur pada benih. Pen#ampuran benih dengan P''8 dilakukan se#ara bertahap 3setiap bungkus ="& kg benih4 agar benih ang telah diinokulasi segera habis tertanam. Lubang tanam ditutup segera setelah tanam agar tidak terkena sinar matahari dan tidak boleh menggunakan fungisida. Prioritas penggunaan P''8 pada areal bukaan baru dan areal kedelai ang belum terjadi pembintilan 3modul4 efektif. /. P0LA TANAM &. Lahan Sawah 'asa tanamna pada musim kemrau & pada awal musim kemarau. 'usim
kemarau ke ( akhir musim kemarau. Pola tanam di lahan sawah, musim tanam kedelai mengikuti pola rotasi berikut2 a. Padi " Padi " -edelai b. Padi " -edelai " -edelai #. Padi " :agung " -edelai d. Padi " -a#ang tanah C -edelai (. Lahan %egalan 'asa tanam 2 sebaikna menanam kedelai , pembenihan dilakukan pada akhir musim hujan 3'< && 4. Pola tanamna sebahai berikut 2
a. :agung5-a#ang tanah " -edelai b. Padi gogo " -edelai #. -a#ang tanah " -edelai D. TANAM DAN JARAK TANAM 8unakan benih ang baik dengan daa tumbuh 1"&>. :umlah benih *"+ kg biji5ha, ditanam &"( biji5lubang. 0ara penanaman benih, baik di lahan sawah maupun di lahan kering dianjurkan se#ara tugal dengan jarak tanam teratur. !i lahan sawah bekas panen padi 3tanpa pengolahan tanah4, penugalan dapat dilakukan di samping tunggul jerami padi 38ambar (4.
-edalaman lubang )"+ #m, lubang tanam ditutup dengan abu jerami atau tanah. :arak tanam anjuran * 9 & #m 3 ( biji per lubang4 dengan populasi +. tanam5ha, * 9 &+ #m 3 ( biji per lubang4 dengan populasi ). tanam5ha dan + 9 & #m 3 ( biji per lubang 4 dengan populasi *. tanam5ha. Untuk menghindari penusutan, sebelum ditanam benih di#ampur dahul dengan insektisida 'arshal (+ S% pola takaran &+ g untuk setiap kg benih. E. PEMUPUKAN +. %akaran pupuk a. %anah Pod@olik merah kuning " kg urea " + kg5ha SP " ) " + kg5ha. -#l
b. %anah /on Pod@olik " kg urea " + kg5ha SP") " + kg5ha -#l
(. 0ara Aplikasi Pupuk
Penempatan pupuk dengan #ara ditugal atau garit dengan jarak + #m dari lubang tanam. -etiga jenis pupuk di#ampur dan dimasukan ke lubang tugal atau garit, selanjutna ditutup dengan tanah. a. %ekstur tanah ringan5#urah hujan tinggi, Seluruh pupuk SP"), setengah Urea dan setengah -0l diberikan pada saat tanam se#ara tunggal disekitar lubang tanam dengan jarak "& #m, kemudian sisa Urea dan -0& diberikan bersamaan pada saat tanaman berumur ( " ) hari, menjelang tanaman kedelai berbunga atau sesudah peniangan. b. %ekstur tanah berat, Seluruh SP") dan -0l serta setengah Urea diberikan saat tanam, kemudian Urea ang sisa diberikan menjelang tanaman berbunga. F. PEN*IAN1AN Peniangan dapat dilakukan ( atau ) kali selama pertumbuhan tanaman. Peniangan pertama dilakukan pada saat tanaman berumur &+ kerusakan daun, gunakan insektisida. #. Ambang pengendalian fase generatif &+ ekor instar )5& rumpun, intensitas kerusakan D&(,+ > , &= ekor instar (5) rumpun. d. 8unakan insektisida apabila terdapat ( ulat etiella 5& rumpun, ( ekor imago 6hiptortus 5& rumpun, (,+ > polong terserang kepik hijau. e. Ambang pengendalian fase generatif terdapat &+ instar (5& rumpun, & instar (5& rumpun, & instar (5& rumpun, instar *" kendalikan se#ara mekanis, intensitas serangan pada polong D ( >. H. PEN1AIRAN Pengairan pada saat tanam dan pemeliharaan harus men#ukupi, terutama
pada tanaman di lahan sawah pada muslin kemarau, agar hasil dan mutu benih
memuaskan. %anaman kedelai memerlukan kelembaban tanah ang #ukup sejak awal pertumbuhan hingga pengisisan polong penuh. !alam keadaan air terbatas, tanaman diairi minimal pada awal pertumbuhan vegetatif, masa pembuangan, masa pembentukan polong dan masa pengisian biji. !i lahan tegalan, pengairan air pada lahan ang drainasena buruk dapat menghambat pertumbuhan akar dan bintil akar. Selama drainase untuk kondisi seperti ini, mutlak harus di buat. I. PEMANENAN -egiatan Pra akhir Budidaa -a#ang -edelai ialah pemanenan. Pemanenan adalah kegiatan memungut hasil polong dari lapangan sesuai dengan ketentuan persaratan panen. %eknis pemanenan kedelai tidak begitu sulit dan rumit untuk dilakukan. Panen dilakukan apabila 1+ > polong pada batang utama telah berwarna kuning ke#oklatan. Panen dilakukan dengan memotong pangkal batang dengan sabit. saat di simpan. Panen sebaikna dilakukan pada pagi hari dalam keadaan #ua#a #erah 3balk4. 0ara panen adalah sebagai berikut 2 &. %anda visual bisa di panen aitu bila daun kedelai telah rontok, polong berwarna kering5#oklat. (. 'emotong bagian pangkal batang bawah dengan sabit gerigi. ).
brangkasan, pembijian, pengeringan biji, pembersihan dan sortasi, paking, serta penimpanan biji. &. Pengeringan brangkasan Brangkasan tanaman dijemur untuk memudahkan perontokan biji.
a. Penjemuran dimulai sejalan dengan berlangsungna panen. Bila sampai sore hari belum kering benar, penjemuran bisa dilanjutkan keesokan harina. Lindungi5tutup brangkasan dengan terpal pada saat malam hari, untuk menghindari kelembaban. b. . d. Sebaikna brangkasan tetap beralaskan tepal5plastik, untuk mengatasi ter#e#erna biji dan memudahkan pembijian. (. Perontokan biji Pembijian kedelai dapat dilakukan dengan beberapa #ara, antara lain2 a. 'enggunakan tongkat kau5bambu dengan #ara memukul brangkasan berulang"ulang sampai biji terpisah dari brangkasna. b. 'enggunakan mesin perontok 3thresher4, mesin perontok padi bisa digunakan untuk perontok biji kedelai dengan memodifikasi gigi perontokna. #. Pisahkan biji hasil perontok dari brangkasna. Biji kedelai hasil perontokan disimpan ditempat aman untuk langsung dijemur. ). Pengeringan Biji a. aktu 2 Pengeringan harus dilakukan segera setelah pembijian. Pengeringan biji dilakukan dalam keadaan #ua#a baik jika ditimbun terlalu
lama,
menebabkan
biji menjadi
panas, respirasi
benih
berlangsung #epat, sehingga vigor awal benih menjadi rendah. b. Sarana 2 Lantai jemur, terpal, geribig, karung. #. 0ara 2 Biji dihamparkan di atas lantai 5 terpal dengan ketebalan (") #m Lakukan pembalikan setiap (") jam. 'asa penjemuran pukul &=." &. saat hari #erah. Lama penjemuran *"+ hari dengan kadar air biji F & >, upaakan kadar air biji men#apai G &> *. Pembersihan dan Sortasi Biji a. aktu 2 Se#epatna setelah pengeringan, atau dilaksanakan sambil melakukan pengeringan. b. Sarana 2 %ampah5niru, aakan 3saringan4, bakul, karung dan timbangan
#. 0ara 2 !itampi atau diaak untuk memisahkan biji dari kotoran. Pisahkan biji bernas 3ukuran serangam4 dari biji ke#il atau biji keriput. Biji ang ke#il dan keriput atau potongan biji segera dibuang. -umpulkan biji ang baik bernas serta ukuran serangam ke dalam karung. Biji ditimbang dalam karung sesuai dengan volume ang diinginkan +. Pengemasan Benih a. aktu 2 Selesai pengeringan biji dan sortasi b. Sarana 2 -antong plastik berukuran ,(",(+ mm, karung plastik, perekat 3sealer4, benang, jarum, timbangan, pengatur kadar air dan pembersih. #. 0ara 2 'emasukakan biji ke dalam plastik, sebanak *"+ kg, atau bergantung pada volume kemasan ang diinginkan, kemudian dimasukkan ke dalam karung plastik 38ambar 4. -adar air biji siap simpan aitu pada kadar air =&>. Pertahankan agar selama penimpanan, kadar air benih selalu pada kisaran ="&>%utup karung plastik dengan sistem rapat udara 3ikat4, karung dijahit atau di ikat kuat"kuat, kemudian disimpan sambil menunggu proses selanjutna. ;si kemasan penuh. Bila tidak tersedia kantong plastik tebal, dapat menggunakan kantong plastik tipis rangkap dua. Untuk karung lapisan luar dapat digunakan karung plastik ata karung goni. adah lain ang dapat digunakan untuk benih aitu karung atau drum kedap udara, kantong kertas semen, aluminium foil.
. Penimpanan 0ara penimpanan dapat dilakukan sebagai berikut2 a. -emasan dengan sistem rapat udara. 'asukkan label sertifikasi ke dalam kemasan sebagai identitas mutu benih. b. -emasan segera diikat atau diseal. #. Letakkan5tumpuk kemasan benih dengan balk dan teratur di atas kau atau rak kau khusus di ruang simpan. Usahakan kemasan tidak menempel di dinding 38ambar =4 d. %inggi tumpukan maksimum & kemasan. e. !aa simpan dapat men#apai "& bulan, bila paket teknologi diterapkan se#ara tepat dan benar, dengan kadar air awal simpan G & >.
K. SELEKSI +. Se-e(i 2e$etati#
a. aktu 2 "&+
&. Seleksi warna bunga setiap hari 3dari mulai keluar bunga sampai berbunga penuh &>4 aktu 2 Sisa antara *"& hari tergantung kepada varietasna 0ara 2 Buang tanaman ang berbeda warna varietasna. arna bunga pada kedelai 2 putih, ungu muda dan ungu tua (. Seleksi bulu aktu 2 &") hari pada saat warna bulu sudah jelas benar 3biasana menjelang tanaman men#apai matang 1 > atau menjelang panen 0ara 2 Buang tanaman ang berbeda warna dan tipe buluna ). Seleksi bentuk daun aktu 2 Sembarang waktu selama pertumbuhan tanaman kedelai 0ara 2 Buang tanaman ang berbeda warna, maupun bentuk daunna ? Bentuk daun pada kedelai " run#ing 3narrow5lan#eolate4
" agak run#ing " abulat3broad5ovate4 *. Seleksi tipe tanaman aktu 2 Sembarang waktu selama pertumbuhan tanaman. !iutamakan menjelang matang fisiologis 1>,3tipe tanaman jelas terlihat pada saat mulai masa Pengisian biji sampai menjelang matang fisiologi4 0ara2 Buang tanaman ang berbeda tipena. %ipe tanaman pada kedelai " diterminit " semi diterminit " inditerminit +. Seleksi arna Polong aktu 2 Pada saat tanaman menjelang panen 3sudah kering panen4 0ara . Buang tanaman ang berbeda warna polong matangna.. arna polong matang dibedakan " -uning jerami " 0oklat "
L. KLASIFIKASI DAN SERTIFIKASI BENIN +. K-a(i#ia(i Benih
Benih berdasarkan mutu genetik dibedakan menjadi empat kelas, aitu2 a.Benih Penjenis 3Breeder Seed4 atau ditingkat BS, diproduksi dan diawasi oleh pemulia tanaman sebagai sumber perbanakan benih dasar 37S4. Benih Penjenis biasana ditandai dengan label putih. b. Benih dasar 37oundation Seed4 atau disingkat B! merupakan keturunan pertama dari BS ang diproduksi bawah bimbingan intensif dan
pengawasan ketat sehingga dapat terpelihara kemurnianna. Benih dasar ditandai dengan label putih. #.Benih Pokok 3Sto#k Seed4 atau disingkat BP merupakan keturunan dari B! ang diproduksi dan dipelihara sedemikian rupa sehingga identitas dan tingkat kemurnianna terpelihara dan memenuhi standar mutu ang ditetapkan. Benih Pokok ditandai dengan #iri label ungu. d. Benih Sebar 3H9tention Seed4 atau disingkat B6 berasal dari benih penjenis, benih dasar, ataupun benih pokok ang di produksi dan dipelihara dengan baik sehingga identitas dan tingkat kemurnianna memenuhi standar mutu ang diterapkan. Benih sebar ditandai dengan label biru. (. Sertifikasi Benih Untuk menghasilkan benih bermutu dan bersertifikat diperlukan sertifikasi ang men#akup pemeliharaan di lapangan dan dilaboratorium. Persaratan se#ara umum adalah sebagai berikut2 a. Produksi benih bersertifikat harus terdaftar di Balai Pengawasan dan Sertifikasi Benih 3BPSB4 b. Sertifikasi lapang dimulai pada saat penentuan lokasi fase vegetatif, fase generatif dan panen #. Petani bukan penangkar benih, dapat memproduksi benih bersertifikat melalui kerjasama dengan penangkar benih, seperti melalui sistem operasi lapangan 3$plap4. d. Sertifikasi lapangan dilakukan oleh BPSB -riteria pemeriksaan benih sesuai dengan standar lapangan dan laboratorium di sajikanpada %abel ( dan %abel )
DAFTAR PUSTAKA
Anonm (* !esign A Seed 'ai@e Produ#tion Sheme Suitable for Iour 0ommunit, 0;''I% Anonm (=. !irektori Padi ;ndonesia (=. Badan Libang Pertanian, Balai Besar Penelitinan %anaman Padi. :awa Barat 2 Subang Anonm. (. Strateg and %e#hnolog ;nnovation to 0ope ith 8lobal 0limate 0hange. 'inistr of Agri#ulture of ;ndonesia 2:akarta Balai Penelitian %anaman :agung dan Serealia lainna &11+. Sumber pertumbuhan kedelai Propinsi ;rian jaa. Bambang Supriharto,Aan A.!radjat dkk (1. !eskripsi Varietas Padi. Badan Litbang Pert. Balai Besar Penelitian %ananaman Padi. :awa Barat2 Subang 8omes, -wan#hai.A, and Arturo 8omes&1=(. Statisti#al Prosedures for Agri#. 6es. 3Se#.Hd.4 /ew Iork"USA2 ile and Son. -anwil !epartemen Pertanian Propinsi ;rian :aa. ( 6ekomendasi Paket %eknologi Pertanian Propinsi ;rian :aa. Pusat Penelitian dan Pengembangan %anaman Pangan. ( %eknologi Benih -edelai. 6eg. ;ntergrated Agri#ultural 6esear#h Sstem &1=. 8uidelines in 0ondu#ting %rial $n 7armersJ 7ields.,2 Agri#.6esear#h $ffi#e.Philippines2 Kueson #it
MAKALAH PR0DUKSI DAN PEN*IMPANAN BENIH PR0SES PR0DUKSI BENIH PALAWIJA 3KEDELAI4
DISUSUN 0LEH5 KEL0MP0K
&. A8US !; P6ASH%I$ 3<&&*4 (. !;A/ AV;A/%$
3<&&))4
). 7AULUS !; 7H/!; S 3<&&*&4 *. /;/A V;68;/;A
3<&&*4
+. PU%6; A6IA/;
3<&&=4
. 6;K; A;/U/ :
3 <&&1*4
. SA7;%6; 6HS%U
3<&&1+4
=. S
3<&&&&4
&. I
FAKULTAS PERTANIAN UNI'ERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 6+7