Formulir HASIL ANALISIS KONTEKS
No. Dok.
: FRM-KR-004
Revisi Revisi
:0
Tanggal
:13 Juli 2009
Halaman
: 1 dari 127
1. ANALISIS STANDAR PENGELOLAAN Nama Sekola h NISN Alamat Tahun
: : : :
SMA NEGERI 1 SUMEDANG
30.1.02.10.17.001 Jalan Prabu Geusan Ulun No. 39 Sumedang Tlp. (0261) 201850 2010 / 2011
KOMPONEN SUB KONDISI IDEAL KOMPONEN A. PERENCANAAN PROGRAM 1. Visi Sekolah/ a. dijadikan sebagai cita-cita bersama Madrasah warga sekolah/madrasah dan segenap pihak yang berkepentingan pada masa yang akan datang; b. mampu memberikan inspirasi, motivasi, dan kekuatan pada warga
c. sekolah/madrasah dan segenap pihak yang berkepentingan; d. dirumuskan berdasar masukan dari berbagai warga sekolah/madrasah dan pihak-pihak yang berkepentingan, berkepentingan, selaras dengan visi institusi di atasnya serta visi pendidikan nasional; e. diputuskan oleh rapat dewan pendidik yang dipimpin oleh kepala
KONDISI RILL
RENCANA TNDAK LANJUT
Sebagian warga sekolah kurang memahami visi sekolah
Perlu adanya sosialisasi dalam berbagai kegiatan sekolah
Belum memberikan inspirasi bagi warga sekolah
Perlu adanya sosialisasi sehingga dapat memberikan memberikan inspirasi d an motivasi warga sekolah
Pembuatan visi sekolah mengadopsi dari seluruh pihak yang berkepentingan sesuai dengan tujuan pendidikan nasional Dimusyawarahkan dengan pihakpihak yang berkepentingan
Formulir HASIL ANALISIS KONTEKS KOMPONEN SUB KOMPONEN
KONDISI IDEAL
sekolah/madrasah dengan memperhatikan masukan komite sekolah/madrasah; f. disosialisasikan kepada warga Sekolah/madrasah dan segenap pihak yang berkepentingan; g. ditinjau dan dirumuskan kembali secara berkala sesuai dengan perkembangan dan tantangan di masyarakat. 2.
Misi Sekolah
a. memberikan arah dalam mewujudkan visi sekolah/madrasah sesuai dengan tujuan pendidikan pendidika n nasional; b. merupakan tujuan yang akan dicapai dalam kurun waktu tertentu; c. menjadi dasar program pokok sekolah/ madrasah; d. menekankan pada kualitas layanan peserta didik dan mutu lulusan yang diharapkan oleh sekolah/madrasah; e. memuat pernyataan umum dan khusus yang berkaitan dengan program sekolah f. memberikan keluwesa n dan ruang
No. Dok.
: FRM-KR-004
Revisi Revisi
:0
Tanggal Tanggal
:13 Juli 2009
Halaman Halaman
: 2 dari 128
KONDISI RILL
Kurang disosialisasikan kepada setiap warga sekolah Kurang mendapat tinjaun dari pihak sekolah
RENCANA TNDAK LANJUT
Perlu adanya sosialisasi kepada setiap warga sekolah Perlu adanya peninjauan kembali sesuai dengan kondisi yang berkembang
Pengembangan dari visi sekolah
Pelayanan terhadap anak didik diupayakan oleh guru dan staf di sekolah Dikembangkan berdasarkan tujuan khusus ke umum. Kurang memberikan ruang gerak
Perlu adanya ruang gerak
Formulir HASIL ANALISIS KONTEKS KOMPONEN SUB KOMPONEN
KONDISI IDEAL
g.
h.
i.
3.
Tujuan Sekolah/Madra sah
a.
No. Dok.
: FRM-KR-004
Revisi
:0
Tanggal
:13 Juli 2009
Halaman
: 3 dari 128
KONDISI RILL
gerak pengembangan kegiatan kepada satuan pendidikan satuan-satuan unit sekolah/madrasah yang terlibat; dirumuskan berdasarkan masukan Dimusyawarahkan oleh seluruh dari segenap pihak yang pihak yang berkepentingan. berkepentingan termasuk komite sekolah/madrasah dan diputuskanoleh rapat dewan pendidik yang dipimpin oleh kepala sekolah/madrasah; disosialisasikan kepada warga Kurang sosialisas i sekolah/madrasah dan segenap pihak yang berkepentingan; ditinjau dan dirumuskan kembali Kurang adanya peninjaun secara berkala sesuai dengan perkembangan dan tantangan di masyarakat menggambarkan tingkat kualitas Belum mengambarkan tingkat yang perlu dicapai dalam jangka kualitas yang perlu dicapai dalam menengah (empat tahunan); jangka menengah
b. mengacu pada visi, misi, dan tujuan pendidikan nasional serta relevan dengan kebutuhan masyarakat
Belum sepenuhnya mengacu pada visi,misi
c. mengacu pada standar kompetensi
Belum mengacu pada standar
RENCANA TNDAK LANJUT bagi setiap satuan pendidikan
Perlu adanya sosialisasi pada seluruh warga sekolah Perlu adanya peninjauan kembali sesuaikan perkembangan masyarakat Perlu adanya sosialisasi tujuan sekolah yang ingin dicapai baik dari pihak pendidik maupun siswa Harus adanya penambahan misi sekolalah yang relevan dengan tujuan pendidikan nasional Perlu adanya perubahan
Formulir HASIL ANALISIS KONTEKS KOMPONEN SUB KOMPONEN
KONDISI IDEAL
d.
e.
4.
Rencana Kerja Sekolah/Madra sah
a.
b.
c.
No. Dok.
: FRM-KR-004
Revisi
:0
Tanggal
:13 Juli 2009
Halaman
: 4 dari 128
KONDISI RILL
lulusan yang sudah ditetapkan oleh kelulusan yang diharapkan sekolah/madrasah dan Pemerintah mengakomodasi masukan dari Setiap warga sekolah belum berbagai pihak yang berkepentingan memberikan masukan secara termasuk komite sekolah/madrasah optimal dan diputuskan oleh rapat dewan pendidik yang dipimpin oleh kepala sekolah/madrasah disosialisasikan kepada warga Kurang sosiaisasi sekolah/madrasah dan segenap pihak yang berkepentingan. Sekolah/Madrasah membuat Rencana kerja hanya di pahami rencana kerja jangka menengah oleh beberapa pihak yang menggambarkan tujuan yang akan dicapai dalam kurun waktu empat tahun yang berkaitan dengan mutu lulusan yang ingin dicapai dan perbaikan komponen yang mendukung peningkatan mutu lulusan; rencana kerja tahunan yang dinyatakan dalam Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah/Madrasah (RKA-S/M) dilaksanakan berdasar-kan rencana jangka menengah. Rencana kerja jangka menengah Rencana kerja disetujui oleh
RENCANA TNDAK LANJUT yang signifikan dari semua warga sekolah Menampung semua inspirasi warga sekolah kemudian dituangkan kedalam tujuan sekolah
Perlu adanya sosialisasi disetiap kegiatan sekolah Perlu penekanan dan pemahaman secara menyeluruh sehingga warga sekolah dapat memperbaiki mutu lulusan yang ingin dicapai.
Formulir HASIL ANALISIS KONTEKS KOMPONEN SUB KOMPONEN
KONDISI IDEAL
dan tahunan sekolah/madrasah: 1) disetujui rapat dewan pendidik setelah memperhatikan pertimbangan dari komite sekolah/madrasah dan disahkan berlakunya oleh dinas pendidikan kabupaten/kota. Pada sekolah/ madrasah swasta rencana kerja ini disahkan berlakunya oleh penyelenggara sekolah/madrasah; 2) dituangkan dalam dokumen yang mudah dibaca oleh pihakpihak yang terkait. d. Rencana kerja empat tahun dan tahunan disesuaikan dengan persetujuan rapat dewan pendidik dan pertimbangan komite sekolah/ madrasah. e. Rencana kerja tahunan dijadikan dasar pengelolaan sekolah/madrasah yang ditunjukkan dengan kemandirian, kemitraan, partisipasi, keterbukaan, dan akuntabilitas. f. Rencana kerja tahunan memuat ketentuan yang jelas mengenai:
No. Dok.
: FRM-KR-004
Revisi
:0
Tanggal
:13 Juli 2009
Halaman
: 5 dari 128
KONDISI RILL
RENCANA TNDAK LANJUT
dewan pendidik dan dituangkan kedalam dokumen
Rencana kerja empat tahunan disetujui oleh dewan pendidik dan komite sekolah
Rencana kerja tahunan digunakan sebagai pedoman pengelolaan sekolah
Sebagian besar rencana kerja sesuai dengan ketentuan namun
Perlu adanya kemitraan dengan masyrakat sekitar
Formulir HASIL ANALISIS KONTEKS KOMPONEN SUB KOMPONEN
KONDISI IDEAL
1) kesiswaan; 2) kurikulum dan kegiatan pembelajaran; 3) pendidik dan tenaga kependidikan serta pengembangannya; 4) sarana dan prasarana; 5) keuangan dan pembiayaan; 6) budaya dan lingkungan sekolah; 7) peranserta masyarakat dan kemitraan; 8) rencana-rencana kerja lain yang mengarah kepada peningkatan dan pengembangan mutu. 5.
PELAKSANA AN RENCANA KERJA a. Pedoman Sekolah/M adrasah
1) Sekolah/Madrasah membuat dan memiliki pedoman yang mengatur berbagai aspek pengelolaan secara tertulis yang mudah dibaca oleh pihak-pihak yang terkait. 2) Perumusan pedoman sekolah/ madrasah: a) mempertimbangkan visi, misi dan tujuan sekolah/madrasah; b) ditinjau dan dirumuskan
No. Dok.
: FRM-KR-004
Revisi
:0
Tanggal
:13 Juli 2009
Halaman
: 6 dari 128
KONDISI RILL
RENCANA TNDAK LANJUT
belum ada kemitraan dengan masyarakat sekitar
Pengelolaan sekolah dituangkan secara tertulis dan s istemmatis sehingga dipahami oleh pihakpihak yang terkait Belum adanya peninjauan yang disesuakan dengan perkembangan masyarakat
Perlu adanya peninjauan yang disesuaikan dengan perkembangan masyarakat
Formulir HASIL ANALISIS KONTEKS KOMPONEN SUB KOMPONEN
KONDISI IDEAL
kembali secara berkala sesuai dengan c) perkembangan masyarakat. 3) Pedoman pengelolaan sekolah/madrasah meliputi: a) kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP); b) kalender pendidikan/akademik; c) struktur organisasi sekolah/madrasah; d) pembagian tugas di antara guru; e) pembagian tugas di antara tenaga kependidikan; f) peraturan akademik; g) tata tertib sekolah/madrasah; h) kode etik sekolah/madrasah; i) biaya operasional sekolah/ madrasah. 4) Pedoman sekolah/madrasah berfungsi sebagai petunjuk pelaksanaan operasional. 5) Pedoman pengelolaan KTSP, kalender pendidikan dan pembagian tugas pendidik dan tenaga kependidikan dievaluasi dalam skala tahunan, sementara lainnya dievaluasi sesuai
No. Dok.
: FRM-KR-004
Revisi
:0
Tanggal
:13 Juli 2009
Halaman
: 7 dari 128
KONDISI RILL
Pedoman pengelolaan sekolah memuat seluruh aspek kegiatan persekolahan
Pelaksanaan operasional sekolah tertuang dalam pedoman sekolah Seluruh kegiatan KBM diatur secara profesional dan di eveluasi
RENCANA TNDAK LANJUT
Formulir HASIL ANALISIS KONTEKS KOMPONEN SUB KOMPONEN
b.
Struktur Organisasi Sekolah/Ma drasah
KONDISI IDEAL
kebutuhan. 1) Struktur organisasi sekolah/madrasah berisi tentang sistem penyelenggaraan dan administrasi yang diuraikan secara jelas dan transparan. 2) Semua pimpinan, pendidik, dan tenaga kependidikan mempunyai uraian tugas, wewenang, dan tanggung jawab yang jelas tentang keseluruhan penyelenggaraan dan administrasi sekolah/madrasah. 3) Pedoman yang mengatur tentang struktur organisasi sekolah/madrasah: a) memasukkan unsur staf administrasi dengan wewenang dan tanggungjawab yang jelas untuk menyelenggarakan administrasi secara optimal; b) dievaluasi secara berkala untuk melihat efektifitas mekanisme kerja c) pengelolaan sekolah; diputuskan oleh kepala sekolah/madrasah dengan mempertimbangkan pendapat dari komite sekolah/
No. Dok.
: FRM-KR-004
Revisi
:0
Tanggal
:13 Juli 2009
Halaman
: 8 dari 128
KONDISI RILL
Struktur organisasi sekolah mencerminkan garis tanggung jawab yang melibatkan semua unsur warga sekolah
RENCANA TNDAK LANJUT
Formulir HASIL ANALISIS KONTEKS KOMPONEN SUB KOMPONEN
KONDISI IDEAL
No. Dok.
: FRM-KR-004
Revisi
:0
Tanggal
:13 Juli 2009
Halaman
: 9 dari 128
KONDISI RILL
RENCANA TNDAK LANJUT
madrasah. c.
Pelaksanaa n Kegiatan Sekolah/M adrasah
1) Kegiatan sekolah/madrasah: a) dilaksanakan berdasarkan rencana kerja tahunan; b) dilaksanakan oleh penanggung jawab kegiatan yang didasarkan pada ketersediaan sumber daya yang ada. 2) Pelaksanaan kegiatan sekolah/madrasah yang tidak sesuai dengan rencana yang sudah ditetapkan perlu mendapat persetujuan melalui rapat dewan pendidik dan komite sekolah/madrasah 3) Kepala sekolah/madrasah mempertang-gungjawabkan pelaksanaan pengelolaan bidang akademik pada rapat dewan pendidik dan bidang nonakademik pada rapat komite sekolah/madrasah dalam bentuk laporan pada akhir tahun ajaran yang disampaikan sebelum penyusunan rencana kerja tahunan berikutnya.
Kegiatan sekolah terencana yang disesuaikan dengan kondisi yang ada
Setiap kegiatan sekolah yang tidak sesuai dengan rencana belum di rapatkan kepada dewan pendidik dan komite sekolah
Kepala sekolah berperan sesuai fungsinya
Perlu adanya kejelasan SOTK
Formulir HASIL ANALISIS KONTEKS KOMPONEN SUB KOMPONEN d. Bidang Kesiswaan
KONDISI IDEAL
No. Dok.
: FRM-KR-004
Revisi
:0
Tanggal
:13 Juli 2009
Halaman
: 10 dari 128
KONDISI RILL
1) Sekolah/Madrasah menyusun dan Penerimaan peserta didik sesuai menetapkan petunjuk pelaksanaan dengan syarat-syarat yang berlaku operasional mengenai proses penerimaan peserta didik yang meliputi: a) Kriteria calon peserta didik: berasal dari anggota masyarakat yang telah lulus dari SMP/MTs, Paket B atau satuan pendidikan lainnya yang sederajat. b) Penerimaan peserta didik sekolah/madrasah dilakukan: secara obyektif, transparan, • dan akuntabel sebagaimana tertuang dalam aturan sekolah/madrasah; tanpa diskriminasi atas dasar • pertimbangan gender, agama, etnis, status sosial, kemampuan ekonomi bagi SD/MI, SMP/MTs penerima subsidi dari Pemerintah dan/atau Pemerintah Daerah; berdasar kriteria hasil ujian • nasional dan kriteria tambahan sesuai • dengan daya tampung
RENCANA TNDAK LANJUT
Formulir HASIL ANALISIS KONTEKS KOMPONEN SUB KOMPONEN
e.
Bidang Kurikulum dan Kegiatan Pembelajar an
KONDISI IDEAL
sekolah/madrasah c) Orientasi peserta didik baru yang bersifat akademik dan pengenalan lingkungan tanpa kekerasan dengan pengawasan guru. 2) Sekolah/Madrasah: a) memberikan layanan konseling kepada peserta didik; b) melaksanakan kegiatan ekstra dan kokurikuler untuk para peserta didik; c) melakukan pembinaan prestasi unggulan; d) melakukan pelacakan terhadap alumni. 1) Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) a) Sekolah/Madrasah menyusun KTSP. b) Penyusunan KTSP memperhatikan Standar Kompetensi Lulusan, Standar Isi, dan peraturan pelaksanaannya. c) KTSP dikembangkan sesuai dengan kondisi
No. Dok.
: FRM-KR-004
Revisi
:0
Tanggal
:13 Juli 2009
Halaman
: 11 dari 128
KONDISI RILL
ya
ya
Pembuatan KTSP disusun berdasarkan SKL, Standar isi, yang disesuaikan dengan karakteristik masyarakat setempat yang melibatkan seluruh dewan pendidik sesuai dengan fungsinya.
RENCANA TNDAK LANJUT
Formulir HASIL ANALISIS KONTEKS KOMPONEN SUB KOMPONEN
KONDISI IDEAL
d)
e)
f)
g)
h)
sekolah/madrasah, potensi atau karakteristik daerah, sosial budaya masyarakat setempat, dan peserta didik. Kepala Sekolah/Madrasah bertanggungjawab atas tersusunnya KTSP. Wakil Kepala SMP/MTs dan wakil kepala SMA/SMK/MA/MAK bidang kurikulum bertanggungjawab atas pelaksanaan penyusunan KTSP. Setiap guru bertanggungjawab menyusun silabus setiap mata pelajaran yang diampunya sesuai dengan Standar Isi, Standar Kompetensi Lulusan, dan Panduan Penyusunan KTSP. Dalam penyusunan silabus, guru dapat bekerjasama dengan Kelompok Kerja Guru (KKG), Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP), Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan
No. Dok.
: FRM-KR-004
Revisi
:0
Tanggal
:13 Juli 2009
Halaman
: 12 dari 128
KONDISI RILL
RENCANA TNDAK LANJUT
Formulir HASIL ANALISIS KONTEKS KOMPONEN SUB KOMPONEN
KONDISI IDEAL
(LPMP), atau Perguruan Tinggi. i) Penyusunan KTSP SMA dan SMK oleh Dinas Pendidikan Provinsi yang bertanggungjawab di bidang pendidikan. 2) Kalender Pendidikan a) Sekolah/Madrasah menyusun kalender pendidikan/akademik yang meliputi jadwal pembelajaran, ulangan, ujian, kegiatan ekstrakurikuler, dan hari libur. b) Penyusunan kalender pendidikan/ akademik: didasarkan pada Standar Isi; • berisi mengenai pelaksanaan • aktivitas sekolah/madrasah selama satu tahun dan dirinci secara semesteran, bulanan, dan mingguan; diputuskan dalam rapat • dewan pendidik dan ditetapkan oleh ke-pala sekolah/madrasah. • Sekolah/Madrasah
No. Dok.
: FRM-KR-004
Revisi
:0
Tanggal
:13 Juli 2009
Halaman
: 13 dari 128
KONDISI RILL
Kalender pendidikan memuat seluruh aktivitas sekolah yang dijabarkan secara rinci dari Tahunan, semester, bulanan , dan mingguan.
RENCANA TNDAK LANJUT
Formulir HASIL ANALISIS KONTEKS KOMPONEN SUB KOMPONEN
KONDISI IDEAL
menyusun jadwal penyusunan KTSP. • Sekolah/Madrasah menyusun mata pelajaran yang dijadwalkan pada semester gasal, dan semester genap. 3) Program Pembelajaran a) Sekolah/Madrasah menjamin mutu kegiatan pembelajaran untuk setiap mata pelajaran dan program pendidikan tambahan yang dipilihnya. b) Kegiatan pembelajaran didasarkan pada Standar Kompetensi Lulusan, Standar Isi, dan peraturan pelaksanaannya, serta Standar Proses dan Standar Penilaian. c) Mutu pembelajaran di sekolah/ madrasah dikembangkan dengan: model kegiatan • pembelajaran yang mengacu pada Standar Proses; melibatkan peserta didik • secara aktif, demokratis,
No. Dok.
: FRM-KR-004
Revisi
:0
Tanggal
:13 Juli 2009
Halaman
: 14 dari 128
KONDISI RILL
Belum seluruh program belajar atau KBM mengembangkan model kegiatan pembelajaran yang mengacu pada Standar Proses.
RENCANA TNDAK LANJUT
Perlu adanya penekanan pentingnya mutu pendidikan bagi lulusan yang diinginkan oleh sekolah
Formulir HASIL ANALISIS KONTEKS KOMPONEN SUB KOMPONEN
KONDISI IDEAL
mendidik, memotivasi, mendorong • kreativitas, dan dialogis; tujuan agar peserta didik • mencapai pola pikir dan kebebasan berpikir sehingga dapat melaksanakan aktivitas intelektual yang berupa berpikir, berargumentasi, mempertanyakan, mengkaji, menemukan, dan memprediksi; pemahaman bahwa • keterlibatan peserta didik secara aktif dalam proses belajar yang dilakukan secara sungguh-sungguh dan mendalam untuk mencapai pemahaman konsep, tidak terbatas pada materi yang diberikan oleh guru. d) Setiap guru bertanggungjawab terhadap mutu perencanaan kegiatan pembelajaran untuk setiap mata pelajaran yang diampunya agar peser-ta didik
No. Dok.
: FRM-KR-004
Revisi
:0
Tanggal
:13 Juli 2009
Halaman
: 15 dari 128
KONDISI RILL
RENCANA TNDAK LANJUT
Formulir HASIL ANALISIS KONTEKS KOMPONEN SUB KOMPONEN
KONDISI IDEAL
mampu: meningkat rasa ingin • tahunya; mencapai keberhasilan • belajarnya secara konsisten sesuai dengan tujuan pendidikan; • memahami perkembangan • pengetahuan dengan kemampuan mencari sumber informasi; mengolah informasi menjadi • pengetahuan; menggunakan pengetahuan • untuk menyelesaikan masalah; mengkomunikasikan • pengetahuan pada pihak lain; dan mengembangkan belajar • mandiri dan kelompok dengan proporsi yang wajar. e) Kepala sekolah/madrasah bertang-gungjawab terhadap kegiatan Pembelajaran sesuai dengan peraturan yang ditetapkan Pemerintah.
No. Dok.
: FRM-KR-004
Revisi
:0
Tanggal
:13 Juli 2009
Halaman
: 16 dari 128
KONDISI RILL
Belum seluruhnya guru bertanggung jawab terhadap mutu pembelajaran
Kepala sekolah bekerja sesuai fungsinya
RENCANA TNDAK LANJUT
Perlu adanya motivasi dari pihak sekolah untuk keberhasilan peserta didik yang diharapkan
Formulir HASIL ANALISIS KONTEKS KOMPONEN SUB KOMPONEN
KONDISI IDEAL
f) wakil kepala SMA/SMK/MA/MAK bidang kurikulum bertanggungjawab terhadap mutu kegiatan pembelajaran. g) Setiap guru bertanggungjawab terhadap mutu kegiatan pembelajaran untuk setiap mata pelajaran yang diampunya dengan cara: merujuk perkembangan • metode pembelajaran mutakhir; • menggunakan metoda pembelajaran yang bervariasi, inovatif dan tepat untuk mencapai tujuan pembelajaran; menggunakan fasilitas, • peralatan, dan alat bantu yang tersedia secara efektif dan efisien; memperhatikan sifat alamiah • kurikulum, kemampuan peserta didik, dan pengalaman belajar sebelumnya yang bervariasi
No. Dok.
: FRM-KR-004
Revisi
:0
Tanggal
:13 Juli 2009
Halaman
: 17 dari 128
KONDISI RILL
RENCANA TNDAK LANJUT
Bidang kurikulum bekerja sesuai fungsinya
Belum seluruh guru bertanggungjawab terhadap mutu pelajaran oleh lemahnya daya pendukung
Perlu adanya motivasi dari pihak sekolah baik fasilitas atau unsur lain sehingga memotivasi setiap guru untuk mengembangkan mutu pembelajaran
Masih lemah daya pendukung
Harus adanya fasilitas untuk setiap siswa yang berbeda kemampuan
Formulir HASIL ANALISIS KONTEKS KOMPONEN SUB KOMPONEN
KONDISI IDEAL
serta kebutuhan khusus bagi peserta didik dari yang mampu belajar dengan cepat sampai yang lambat; memperkaya kegiatan • pembelajaran melalui lintas kurikulum, hasil-hasil penelitian dan penerapannya; mengarahkan kepada • pendekatan kompetensi agar dapat menghasilkan lulusan yang mudah beradaptasi, memiliki motivasi, kreatif, mandiri, mempunyai etos kerja yang tinggi, memahami belajar seumur hidup, dan berpikir logis dalam menyelesaikan masalah. 4) Penilaian Hasil Belajar Peserta Didik: a) Sekolah/Madrasah menyusun program penilaian hasil belajar yang berkeadilan, bertanggung jawab dan berkesinambungan. b) Penyusunan program penilaian
No. Dok.
: FRM-KR-004
Revisi
:0
Tanggal
:13 Juli 2009
Halaman
: 18 dari 128
KONDISI RILL
Hasil belajar peserta didik disusun sebagai laporan terhadap orang tua yang perlu ditindak lanjuti oleh peserta didik dan guru mata pelajaran
RENCANA TNDAK LANJUT
Formulir HASIL ANALISIS KONTEKS KOMPONEN SUB KOMPONEN
KONDISI IDEAL
c)
d)
e)
f)
hasil belajar didasarkan pada Standar Penilaian Pendidikan. Sekolah/Madrasah menilai hasil belajar untuk seluruh kelompok mata pelajaran, dan membuat catatan keseluruhan, untuk menjadi bahan program remedial, klarifikasi capaian ketuntasan yang direncanakan, laporan kepada pihak yang memerlukan, pertimbangan kenaikan kelas atau kelulusan, dan dokumentasi. Seluruh program penilaian hasil belajar disosialisasikan kepada guru. Program penilaian hasil belajar perlu ditinjau secara periodik, berdasarkan data kegagalan/kendala pelaksanaan program termasuk temuan penguji eksternal dalam rangka mendapatkan rencana penilaian yang lebih adil dan bertanggung jawab. Sekolah/Madrasah menetapkan prosedur yang mengatur
No. Dok.
: FRM-KR-004
Revisi
:0
Tanggal
:13 Juli 2009
Halaman
: 19 dari 128
KONDISI RILL
RENCANA TNDAK LANJUT
Formulir HASIL ANALISIS KONTEKS KOMPONEN SUB KOMPONEN
KONDISI IDEAL
g)
h)
i)
j)
transparansi sistem evaluasi hasil belajar untuk penilaian formal yang berkelanjutan. Semua guru mengembalikan hasil kerja siswa yang telah dinilai. Sekolah/Madrasah menetapkan petunjuk pelaksanaan operasional yang mengatur mekanisme penyampaian ketidakpuasan peserta didik dan penyelesaiannya mengenai penilaian hasil belajar. Penilaian meliputi semua kompetensi dan materi yang diajarkan. Seperangkat metode penilaian perlu disiapkan dan digunakan secara terencana untuk tujuan diagnostik, formatif dan sumatif, sesuai dengan metode/strategi pembelajaran yang digunakan.
k) Sekolah/Madrasah menyusun keten-tuan pelaksanaan penilaian hasil belajar sesuai
No. Dok.
: FRM-KR-004
Revisi
:0
Tanggal
:13 Juli 2009
Halaman
: 20 dari 128
KONDISI RILL
RENCANA TNDAK LANJUT
Formulir HASIL ANALISIS KONTEKS KOMPONEN SUB KOMPONEN
KONDISI IDEAL
No. Dok.
: FRM-KR-004
Revisi
:0
Tanggal
:13 Juli 2009
Halaman
: 21 dari 128
KONDISI RILL
dengan Standar Penilaian Pendidikan. l) Kemajuan yang dicapai oleh peserta didik dipantau, didokumentasikan secara sistematis, dan digunakan sebagai balikan kepada peserta didik untuk perbaikan secara berkala. m) Penilaian yang didokumentasikan disertai bukti kesahihan, keandalan, dan dievaluasi secara periodik untuk perbaikan metode penilaian. n) Sekolah/Madrasah melaporkan hasil belajar kepada orang tua peserta didik, komite sekolah/madrasah, dan institusi di atasnya. 5) Peraturan Akademik Peraturan akademik jelas yang a) Sekolah/Madrasah menyusun harus ditaati oleh setiap peserta dan menetapkan Peraturan didik Akademik. b) Peraturan Akademik berisi: persyaratan minimal • kehadiran siswa untuk mengikuti pelajaran dan
RENCANA TNDAK LANJUT
Formulir HASIL ANALISIS KONTEKS KOMPONEN SUB KOMPONEN
KONDISI IDEAL
tugas dari guru; ketentuan mengenai • ulangan, remedial, ujian, kenaikan kelas, dan kelulusan; ketentuan mengenai hak • siswa untuk menggunakan fasilitas belajar, laboratorium, perpustakaan, penggunaan buku pelajaran, buku referensi, dan buku perpustakaan; ketentuan mengenai layanan • konsultasi kepada guru mata pelajaran, wali kelas, dan konselor. c) Peraturan akademik diputuskan oleh rapat dewan pendidik dan ditetapkan oleh kepala sekolah/madrasah.
No. Dok.
: FRM-KR-004
Revisi
:0
Tanggal
:13 Juli 2009
Halaman
: 22 dari 128
KONDISI RILL
RENCANA TNDAK LANJUT