Keberhasilan Penyelesaian Tugas Sebagai Strategi Meningkatkan Kepuasan Kerja
Setelah manajer keperawatan menentukan bahwa program keperawatan dan iklim organisasi organisasi tidak kondusif, kondusif, mereka harus merancang strategi untuk menciptakan menciptakan situasi yang kondusif. Salah satu strategi yang perlu dipertimbangkan adalah rencana kerja. Tujuan utama menyusun menyusun rencana rencana pembagian pembagian tugas tersebut tersebut adalah untuk meningkatkan meningkatkan efektivitas dan efisiensi staf dalam melaksanakan tugasnya. Rencana pembagian tugas terdiri atas tiga aspek, yakni pengembangan tugas, keterlibatan dalam tugas, dan rotasi tugas.
Produktivitas (Kopelmen)
Environment Organizational hara!teristi!s
". Reward System '. (oal setting and )*+ . Selection -. Training and development . /eadership %. +rgani0ation structure
"ndividual (#urse) hara!teristi!s
". '. . -. . 6.
!nowledge Skills 1bility )otivation 1ttitudes 2alue 3 4orm
Quality Of Care Work behavior
6ob Performance
)1!P
7arin 3 1S!5P
$ork hara!teristi!
". +bjective Performance '. 8eedbeck . 7orrection -. 6ob 9esign 5. Work Schedlue
%igur &' Work Productivity !opelmen, "#$%&
+rgani0ational 5ffectiveness
)enurut !opelman "#$%& faktor penentu organisasi yakni kepemimpinan dan sistem imbalan berpengaruh pada kinerja individu atau organisasi melalui motivasi, sedangan faktor penentu organisasi, yakni pendidikan berpengaruh pada kinerja individu atau organisasi melalui variabel pengetahuan, keterampilan atau kemampuan. !emampuan dibangun oleh pengetahuan dan keterampilan tenaga kerja. ". Organizational characteristics. a. Reward system. Pemberian penghargaan merupakan suatu pernyataan yang menjelaskan apa yang diinginkan rumah sakit dalam jangka panjang untuk mengembangkan dan menerapkan kebijakan, praktik dan proses pemberian penghargaan yang mendukung pencapaian tujuan dan memenuhi kebutuhan. Penghargaan diartikan sebagai suatu stimulus terhadap perbaikan kinerja perawat dalam memberikan asuhan keperawatan. b. Goal setting and )*+. 2isi adalah pernyataan tentang tujuan organisasi yang diekspresikan dalam produk dan pelayanan yang ditawarkan, kebutuhan yang dapat ditanggulangi, kelompok masyarakat yang dilayani, nilai:nilai yang diperoleh serta aspirasi dan cita:cita masa depan. Tenaga keperawatan sebagai perpanjangan tangan dari rumah sakit dalam menerjemahkan visi dan misi. ;ntuk itu perlu memahami dan menerapkan visi dan misi organisasi dalam memberikan pelayanan keperawatan. c. Selection. Seleksi tenaga harus didasarkan pada the principles of the right man, on the right place and on the right time. d. Training and development .
Pelatihan training & adalah proses pendidikan jangka pendek dengan menggunakan prosedur yang sistematis dan terorganisir dalam pembelajaran kepada tenaga keperawatan. e. Leadership. Pengertian kepemimpinan yaitu kegiatan atau seni memengaruhi orang lain agar mau bekerja sama yang didasarkan pada kemampuan orang tersebut untuk membimbing orang lain dalam mencapai tujuan:tujuan yang diinginkan kelompok. f.
Organization structure dan culture. Struktur organisasi menggambarkan dengan jelas pemisahan kegiatan pekerjaan antara yang satu dengan yang lain dan bagaimana hubungan aktivitas dan fungsi dibatasi. 9alam struktur organisasi yang baik harus menjelaskan hubungan wewenang siapa melapor kepada siapa.
'. urse characteristics. a. !nowledge. Pengetahuan dapat diartikan sebagai actionable information atau information yang dapat ditindaklanjuti atau informasi yang dapat digunakan sebagai dasar untuk bertindak, untuk mengambil keputusan dan untuk menempuh arah atau strategi tertentu. b. S"ills. S"ill sebagai kapasitas yang dibutuhkan dalam melaksanakan beberapa tugas.
)otivasi adalah proses yang menjelaskan intensitas, arah, dan ketekunan seorang individu untuk mencapai tujuannya. Tiga elemen utama dalam motivasi ini adalah intensitas, arah, dan ketekunan. Perawat perlu dipupuk motivasi yang tinggi sebagai bentuk pengabdian dan altruisme pada kebutuhan pasien untuk kesembuhan. e. #ttitudes. Sikap merupakan reaksi atau respons seseorang yang masih tertutup terhadap suatu stimulus atau objek. !omponen sikap, struktur sikap terdiri atas komponen yang saling menunjang yaitu kognitif, afektif, dan konatif. f. %alue dan orm. 4ilai sebagai suatu sistem merupakan salah satu wujud kebudayaan di samping sistem sosial dan karya. 4ilai berperan sebagai pedoman menentukan kehidupan setiap manusia. 4orma adalah perwujudan martabat manusia sebagai makhluk budaya, moral, religi, dan sosial. Perawat perlu memperhatikan aspek nilai dan norma dalam melayani pasien. . &or" characteristics. a. Ob'ective performance. Tujuan dari manajemen kinerja adalah mengatur kinerja, mengetahui seberapa efektif dan efisien suatu kinerja organisasi, membantu dalam menentukan keputusan organisasi yang berkaitan dengan kinerja organisasi, kinerja tiap bagian dalam organisasi, dan kinerja individual, meningkatkan kemampuan organisasi dan mendorong karyawan agar bekerja sesuai prosedur, dengan semangat, dan produktif sehingga hasil kerja optimal. b. (eedbac". ;mpan balik adalah hal yang penting dalam perbaikan kinerja perawat.
9alam proses berjalan suatu organisasi dapat eksis di bidangnya, perlu pengaturan waktu yang efektif sehingga memeperoleh hasil sesuai tujuan yang diharapkan.
Sumber = 4ursalam. '>". )anajemen !eperawatan= 1plikasi dalam Praktik keperawatan !omunkitas. 6akarta= Salemba )edika.