ASKEP MIOMEKTOMI ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN DENGAN PRE, INTRA DAN POST OPERASI MIOMEKTOMI
DIAGNOSA KEPERAWATAN 1. Kurang pengetahuan 2. Cemas 3. Resiko kekurangan volume cairan 4. Nyeri akut 5. Kerusakan integritas kulit 6. Resiko infeksi
PENGKAJIAN 1. Identitas 2. Riwayat Kesehatan 3. Pemeriksaan Fisik
Cemas
Nyeri akut NOC: Pain Control Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 1x60 menit nyeri klien akan berkurang dengan kriteria hasil klien akan: 1. Mampu mengenali nyeri (skala, intensitas, frekuensi, dan hal yang memperberat nyeri) 2. Mampu mengontrol nyeri (tahu penyebab nyeri, mampu menggunakan teknik nonfarmakologi untuk mengurangi nyeri) 3. Menyatakan rasa nyaman setelah nyeri berkurang NIC: Pain Management 1. Kaji tingkat nyeri pada pasien dengan menggunakan alat selfreport pasien yang valid dan reliable, seperti skala tingkat nyeri numerik 0-10. 2. Kaji nyeri pasien secara rutin dengan interval waktu yang konsisten bersama dengan pengukuran vital sign. 3. Ajarkan intervensi nonfarmakologi 4. Sebagai tambahan pemberian analgesik, dukung klien untuk menggunakan metode nonfarmakologi untuk membantu mengontrol nyeri, seperti distraksi, imagery, relaksasi. 5. Kolaborasi pemberian analgesik sesuai tipe dan beratnya nyeri.
NOC: Anxiety control
Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 1 x 60 menit kecemasan pasien teratasi dengan kriteria hasil:
Klien mampu mengidentifikasi dan mengungkapkan gejala cemas Mengidentifikasi, mengungkapkan dan menunjukkan tehnik untuk mengontol cemas Vital sign dalam batas normal Postur tubuh, ekspresi wajah, bahasa tubuh dan tingkat aktivitas menunjukkan berkurangnya kecemasan
NIC Anxiety Reduction 1. Kaji tingkat kecemasan klien dan reaksi fisik akibat kecemasan. 2. Berikan informasi factual mengenai prosedur tindakan 3. Jelaskan semua prosedur dan apa yang dirasakan selama prosedur 4. Bantu pasien mengenal situasi yang menimbulkan kecemasan 5. Libatkan keluarga untuk mendampingi klien 6. Jelaskan mengenai tindakan pengobatan yang akan dilakukan pada klien dengan menggunakan bahasa yang mudah dimengerti. 7. Ajarkan teknik untuk mengurangi kecemasan misalnya dengan mendengarkan musik atau teknik relaksasi nafas dalam.
Resiko Infeksi NOC: Infection control Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3 x 24 jam pasien tidak mengalami infeksi dengan kriteria hasil : Suhu dan TTV normal Luka operasi, insisi bersih Hasil lab : leukosit dalam batas normal NIC: control infection 1. Monitor tanda-tanda vital 2. Observasi tanda infeksi : perubahan suhu, warna kulit, iritabilitas 3. Ajarkan kepada keluarga tentang tanda dan gejala dari infeksi dan melaporkan pada pelayanan kesehatan
control infection intraoperative 1. monitor temperature ruangan 2. Gunakan UP 3. verifikasi indicator sterilisasi 4. bersihkan dan sterilisasi instrumen
Resiko Kekurangan Volume Cairan
Defisiensi Pengetahuan
Kerusakan Integritas Kulit
NOC: Fluid Balance Setelah dilakukan tindakan keperawatan 3x60 menit kebutuhan cairan pasien terpenuhi dengan hasil : 1. Tekanan darah 2. Frekuensi Nadi 3. keseimbangan intake dan output selama operasi 4. Turgor kulit Ket : 1 = Severely compromised 2 = Substantialy compromised 3 = Moderately compromised 4 = Midly compromised 5 = Not compromised
NOC : Knowledge : disease process Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 1 x 60 menit pasien menunjukkan pengetahuan tentang proses penyakit, dengan kriteria hasil:
NOC: Tissue integrity Setelah dilakukan tindakan selama 3x24 jam, masalah teratasi dengan kriteria hasil: Perfusi jaringan baik Integritas kulit yang baik bisa dipertahankan (sensasi temperatur, hidrasi, pigmentasi)
NIC: fluid management 1. Kaji tanda-tanda kekurangan cairan 2. Monitor status cairan termasuk intake dan output 3. Atur kemungkinan tranfusi 4. Persiapan untuk tranfusi 5. Monitor tingkat hb dan hemotokrit 6. Monitor tanda vital
Pasien dan keluarga menyatakan pemahaman tentang penyakit, kondisi, prognosis dan program pengobatan
NIC : Teaching disease 1. ambarkan tanda dan gejala yang bisa muncul pada penyakit dengan cara yang tepat 2. dentifikasi kemungkinan penyebab, dengan cara yang tepat 3. erikan penilaian tentang tingkatpengetahuan klien tentang proses penyakit yang spesifik 4. iskusikan dengan klien tentang pemilihan terapi NIC : Teaching procedur/treatment 1. nformasikan kepada klien berapa lama operasi berlangsung
NIC: : Insision Site Care 1. Membersihkan, memantau dan meningkatkan proses penyembuhan pada luka yang ditutup dengan jahitan, klip atau staples 2. Monitor proses kesembuhan area insisi 3. Bersihkan area sekitar jahitan atau staples, menggunakan lidi kapas steril 4. Gunakan preparat antiseptik sesuai program 5. Ganti balutan pada interval waktu yang sesuai atau biarkan luka tetap terbuka (tidak dibalut) sesuai program
DAFTAR PUSTAKA
1. Chrisdiono MA. 2004. Prosedur tetap obstetri dan ginekologi. Jakarta : Buku Kedokteran EGC 2. Taber BZ. 1994. Kapita Selekta Kedaruratan Obstetri dan Ginekologi. Jakarta : EGC 3. NANDA International. 2014. Nursing Diagnosis: Definitions and Classification 2015 – 2017 . Oxford: Wiley Blackwell 4. Moorhead Sue, Jhonson Marion, Maas Meridean L. Et all. 2004. Nursing Outcomes Classification. Mosby. 5. Moorhead Sue, Jhonson Marion, Maas Meridean L. Et all. 2004. Nursing Interventions Classification. Mosby.