KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan panjatkan kehadirat kehadirat Tuhan Tuhan Yang Yang Maha Esa, karena hanya dengan rahmat hidayah-Nya, hidayah-Nya, kami dapat menyelesaik menyelesaikan an Review Jurnal ini sebagai hasil kesimpulan kami dari jurnal yang kami dapatkan pada blk sistem di !akultas "edkteran #niversitas Mataram ini, yakni $lk Reprduksi%
Materi yang kami bahas pada review jurnal minggu pertama kali ini bertema &"anker 'varium(% 'varium(% Materi yang diangkat sangat tepat dan sesuai dengan blk ini, sehingga kami dapat berpikir sistematis dalam pembahasannya%
"ami mhn maa) jika dalam lapran ini terdapat banyak kesalahan, baik dalam hal penulisan maupun materi yang disampaikan% #ntuk itu, kami mhn kritik serta saran yang membangun agar kami dapat memperbaikinya pada kesempatan selanjutnya selanjutnya%% "ami berharap lapran ini dapat memberikan memberikan pengetahuan dan man)aat man)aat psiti) bagi pemba*a%
Mataram, ++ pril .+/
0"elmpk 1
1
DAFTAR ISI
Kata Pengantar
+
Daftar Isi
+
I. Is2
+%+ 2e)inisi "anker 'varium
/
+% Epidemilgi
/
+%/ !aktr resik
/
+%3 Etilgi
4
+%5 "lasi)ikasi
6
+%4 Patgenesis
+/
+%7 Mani)estasi klinis
+6
+%6 2iagnsis
.
+%8 Tatalaksana Tatalaksana
7
Daftar Pustaka
/6
Lampiran
3
2
Kanker Ovarium . Definisi
"anker varium adalah kanker yang terdapat terdapat pada varium% varium% "anker varium merupakan merupakan penyebab kematian kematian tertinggi tertinggi
dari keganasan keganasan gineklgi% gineklgi% Neplasma Neplasma
variu varium m diklas diklasi) i)ika ikasik sikan an menuru menurutt jaring jaringan an asal, asal, sepert sepertii epitel epitel,, sel-se sel-sell endkri endkrin n strma, dan sel-sel germinal 0 Jelva* et al, .++1% .2 Epi!emi"#"gi
2i meri merika ka 9erikat 9erikat,, kanker kanker variu varium m merupak merupakan an keganas keganasan an invasi invasi)) kedua kedua paling sering dari kanker alat genital perempuan setelah kanker krpus uterus, dengan perkiraan +%66. kasus didiagnsis tiap tahunnya% 9ekitar +/%65. wanita meninggal seti setiap ap tahu tahun n akiba akibatt kanke kankerr var variu ium, m, yang yang meru merupak pakan an penye penyeba bab b palin paling g umum umum kematian di antara wanita dengan keganasan gineklgi 0 Jelva* et al, .++1% .$ Fakt"r risik"
Meskip Meskipun un )aktr )aktr etil etilgi gi sesung sesungguhn guhnya ya yang yang bertang bertanggung gung jawab jawab untuk untuk perkembangan kanker varium belum teridenti)ikasi,dengan risik penyakit ini berbanding terbalik dengan jumlah vulasi sepanjang hidup 0li)etime1, namun ada beberpa )aktr risik terjadinya kanker varium : +% #mur
3
Risik kanker varium meningkat seiring dengan usia dan pun*aknya di akhir 7.-an 0Rayermann et al, ..81% % !amily !amily ;istr ;istry y 0 riway riwayat at kelua keluarga rga11 Riwayat keluarga merupakan )aktr risik tunggal terbesar, tetapi itu hanya dapat dijelaskan 5-+5< kasus kanker varium% =anita yang memiliki kanker payudara atau memiliki riwayat keluarga kanker payudara atau kanker varium memiliki risik tinggi menderita kanker varium% "ndisi tersebut disebabkan leh mutasi $R>+ atau $R> dan kanker usus nnplypsis yang turun temurun 0Rayermann et al, ..81% /% Peningka Peningkatan tan indeks indeks massa massa tubuh tubuh Peningka Peningkatan tan indeks indeks massa massa tubuh tubuh 0$M?1, 0$M?1, juga juga daapat daapat mening meningkat katan an risik risik kanker varium, kemungkinan karena penigkatan penigkatan kadar estrgen estrgen sirkulasi sirkulasi 0Rayermann et al, ..81% 3% 9alpin 9alpingg-ph phre re*t *tmy my bilate bilateral ral Pengangkatan kedua varium dan tuba )allpi1 dikaitkan dengan penurunan 6.< pada risik kanker varium dan tuba 0Rayermann et al, ..81% 5% Pengg Pengguna unaan an kntr kntras asep epsi si ral ral 2alam >llabrative @rup n Epidemilgi*al 9tudies ) 'varian >an*er melakukan meta analisis dari 35 penelitian 0termasuk /%57 wanita dengan kanker varium dan 67%/./ kntrl1 dan menemukan bahwa setiap lima tahun penggunaan kntrasepsi ral dikaitkan dengan .< penurunan risik kanker varium, mereka yang telah menggunakan kntrasepsi ral selama +5 tahun memiliki kurang dari setengah risik terkena kanker varium daripada mereka yang tidak menggunakan 0Rayermann et al, ..81%
4
4% !aktr !aktr yang yang terkait terkait denga dengan n penekanan penekanan vula vulasi si 9eperti 9eperti peningkatkan peningkatkan jumlah kehamilan, durasi menyusui menyusui yang lebih lama, dan pengguna penggunaan an kntra kntrasep sepsi si ral ral berhubu berhubunga ngan n dengan dengan penuru penurunan nan kanker kanker varium 0 Jelva* et al, .++1% 7% !aktr !aktr yang terkait terkait dengan dengan vulasi vulasi dan Aatau Aatau paparan paparan estrgen estrgen seumur seumur hidup yang lebih besar% 9eperti nulliparity, usia dini menar*he atau usia terlambat menpause, dan penggunaan terapi pengganti hrmn meningkatkan risik kanker varium 0 Jelva* et al, .++1% 6% "nd "ndis isii pera perada dang ngan an Endmetrisis tampaknya meningkatkan risik kanker varium, sedangkan ligasi tuba dan histerektmi mengurangi risik 0 Jelva* et al, .++1% 8% !akt !aktr r ling lingku kung ngan an "anker "anker varium varium adalah adalah lebih lebih umum umum di negaranegara-nega negara ra indust industri, ri, dan data epidem epidemil ilgi gi yang tersed tersedia ia menunj menunjukka ukkan n bahwa bahwa )aktr )aktr lingku lingkungan ngan dapat dapat berkntribusi untuk perkembangan kanker, meskipun hal ini masih belum jelas 0 Jelva* et al, .++1% +.% Merk Merkk k Merkk dapat meningkatkan risik kanker epitel varium subtipe musinsa, namun tidak semua tipe kanker epitel varium 0 Jelva* et al, .++1% ++% ?nsiden ?nsiden bervariasi bervariasi antara antara ras Tingkat kejadian kanker varium adalah 5< lebih tinggi untuk untuk ras "aukasia dibandingkan )rika merika merika 0 Jelva* et al, .++1% Tabel +% Resume )aktr risik dalam perkembangan kanker varium 0 Jelva* et al, .++1 :
5
.% Eti"#"gi
Penyebab kanker varium hingga kini belum jelas, )aktr lingkungan dan hrmn hrmnal al berper berperan an pentin penting g dalam dalam patgen patgenesi esisny snya% a% $eriku $erikutt bebera beberapa pa teri teri yang yang menjelaskan tentang etilgi kanker varium: +% ;ip ;ipte tesi siss 'vul 'vulas asii 'vulasi berulang diduga sebagai penyebab utama kanker epitel varium% ;al ini dikarenakan e)ek kumulati) dari setiap trauma ringan pada epitel varium dapat menyebabkan trans)rmasi maligna 0Mahdavi, et al%, ..41% Papa Papara ran n gna gnad dtr trp pin in end endge gen n dan dan eks eksge gen n deng dengan an var variu ium m
yang yang
berlangsung se*ara persisten juga diduga bersi)at karsingenik% $eberapa studi menyimpulkan bahwa estrgen terbukti dapat menstimulasi prli)erasi pada sel-sel yang mengandung reseptr estrgen% 9elain itu, penggunaan terapi pengganti estrgen juga terbukti dapat meningkatkan resik kanker varium 0!leming, et al%, ..41% % ;ip ;ipte tesi siss ndr ndrge gen n
6
9tudi Ris*h menyimpulkan suatu hiptesis bahwa andrgen mempunyai peran penting dalam terbentuknya kanker varium% ;al ini didasarkan pada hasil per*baan bahwa epitel varium mengandung reseptr andrgen% 2alam per*baan in-vitr, andrgen dapat dap at menstimulasi pertumbuhan epitel varium nrmal dan sel-sel kanker varium 0'lsen, et al%, ..61% Namun, studi berikutnya yang dilakukan pada rang-rang dengan dugaan kadar andrgen tinggi seperti pada pengguna terapi hrmnal teststern atau pengbatan andrgenik 0danaBl1, penderita ply*ysti* vary syndrme 0P>'91, 0P>'91, masalah masalah jerawat jerawat dan hirsutisme hirsutisme tidak ditemukan ditemukan adanya bukti yang knsist knsisten en mengena mengenaii peran peran andrg andrgen en dalam dalam etil etilgi gi kanker kanker varium varium%% Pada Pada wanita P>'9 yang seringkali disertai berat badan berlebih ditemukan adanya hubungan yang kuat dengan peningkatan peningkatan resik serous resik serous borderline tumours, riwayat penggunaan riwayat penggunaan suplemen teststerne juga terbukti dapat meningkatkan resik resik kanker kanker variu varium, m, sedangk sedangkan an pada wanita wanita dengan dengan masala masalah h jerawa jerawat, t, hirs hirsut utis isme me maupu maupun n riway riwayat at pengg penggun unaan aan danaB danaBl l tida tidak k terb terbukt uktii dapa dapatt meningkatkan resik kanker varium 0'lsen, et al%, ..61% /% !akt !aktr r @en @enet etik ik Riwayat Riwayat penyakit penyakit keluarga keluarga seperti seperti kanker varium atau payudara payudara merupakan merupakan resik resik utama kanker epitel varium% ;al ini diduga terjadi terjadi akibat mutasi mutasi gen $R>+ dan $R>% Mutasi gen pada penyakit herediter kanker klrektal nnpli nnplips psis, is, M9; M9; dan MC;+ MC;+ juga juga mening meningkat katkan kan resik resik kanker kanker epitel epitel vari varium um yang yang invas invasi) i),, teru terutam tamaa dari dari subt subtip ipee endm endmet etri rii id% d% Mutas Mutasii gen gen >2"N >2"N ,, PTEN PTEN,, T@!D T@!DR? R?,, T@!DR T@!DR?? ??,, km/, km/, >TN$ >TN$$+ $+ dan dan P?"/ P?"/> >
7
ditemu ditemukan kan pada pada penderi penderita ta kanker kanker epitel epitel variu varium, m, teruta terutama ma pada subtip subtipee endmet endmetri riid id atau atau clear cell % 9edangkan pada 5.< penderita kanker epitel varium ditemukan adanya mutasi gen TP5/ 0!leming, et al%, ..41% .& K#asifikasi
"anker varium terbagi atas tiga kelmpk berdasarkan struktur anatmi dari mana tumr itu berasal yaitu kanker epitel varium, kanker sel germinal, kanker strma se *rd% Pada penelitian yang dilakukan shra), , et al 0.+1, 5< kanker variu varium m ganas ganas merupak merupakan an kanker kanker epitel epitel variu varium, m, 3/< terdir terdirii dari dari kanker kanker sel germinal dan /< merupakan kanker strma se *rd 0tabel +1% Pada tabel , #mur di atas /. tahun ditemukan ditemukan ++7 ++7 kasus tumr varium, 4,3< adalah kanker epitel epitel varium 0Jha, R F "arki, 9, ..61% "etiga klasi)ikasi besar kanker varium diatas memiliki memiliki beberapa subtipe subtipe tersendiri tersendiri%% "anker epitel varium varium dibagi lagi menjadi menjadi beberapa subtipe, yaitu sersa, musinsa, endmetriid, clear clear cell cell , dan sel transisinal 0shra), , et al, .+1% Tabel Tabel +% !rekuensi tumr varium berdasarkan klasi)ikasinya% k lasi)ikasinya%
8
Tabel Tabel % !rekuensi tumr varium berdasarkan usia% u sia%
9ubtipe kanker epitel varium terbanyak adalah karsinma varium sersa, yaitu 6.-65< di negara barat% 85< pasien dengan stadium ???-?G berdasarkan !?@' menderita jenis kanker varium ini dan jarang ditemukan pada stadium ?% @ambaran histlgi karsinma varium sersa ini memiliki banyak variasi dibandingkan jenis lainnya% lainnya% 9ebagian 9ebagian besar karsinma karsinma sersa sersa menunjukkan menunjukkan struktur papiler dan mikrpapila mikrpapilar% r% 9elnya berbentuk berbentuk klumnar klumnar dengan sitplasma sitplasma berwarna berwarna merah muda
9
dan terdapat juga sel esin)il plygnal, clear cells, cells, signet ring cells, cells, dan dan spindle cells% cells%
"arsin "arsinma ma varium varium musinsa musinsa primer primer sangat sangat jarang jarang ditemuk ditemukan, an, beberapa beberapa
penelitian mengatakan kurang dari /< kanker varium merupakan musinsa% 9etengah hingga dua pertiga kasus ditemukan pada stadium ? !?@'% "arsinma varium musinsa primer memperlihatkan gambaran histlgis yang terbatas% 2apat ditemukan musin intrasitplasmik, namun sebagian besar tumr musinsa kurang memiliki bagian apikal musin 09slw, R, , , ..61% 9ubtipe 9ubtipe kanker kanker strma strma se *rd, *rd, yaitu yaitu tumr tumr sel granul granulsa sa,, teka-) teka-)ibr ibrma ma,, tumr tumr sel sertl sertli-s i-str trmal mal,, dan tumr tumr sel steri sterid% d% Tumr Tumr sel granul granulsa sa varium varium merupakan merupakan tumr yang dibentuk dibentuk leh sel-sel yang mengeliling mengelilingii sel-sel sel-sel germinal dalam )likel varium% 2ua bentuk utama tumr sel granulsa, yaitu bentuk dewasa, yang banyak terjadi pada wanita setengah baya dan lebih tua, dan bentuk juvenile, juvenile, yang biasanya terjadi pada anak-anak dan perempuan muda% Tekma jarang terjadi dan merupakan tumr varium yang padat dibentuk leh sel strma yang menyerupai sel teka yang nrmalnya mengelilingi )likel varium% "ebanyakan tekma bersi)at unilateral dan lebih sering terjadi pada wanita pstmenpause% !ibrma jarang terjadi dan merupakan tumr varium padat yang dibentuk leh sel strma yang membentuk kla klage gen% n% Pada Pada kasu kasuss yang yang lang langka ka dima dimana na )ibr )ibrm maa yang ang bers bersi) i)at at bila bilate tera ral, l, kemungkinan berhubungan dengan terjadinya nevoid basal cell carcinoma syndrome atau sindrm @rlin% !ibrma paling sering terjadi terjadi selama usia pertengahan pertengahan dan jarang terjadi sebelum usia /. tahun, usia rata-rata saat diagnsis adalah pada usia
10
dekade ke empat empat% Tumr sel sterid jarang terjadi, knsistensi padat, berwarna kuning, dan dibentuk leh sel-sel yang menyerupai sel-sel kelenjar adrenal 0strma lutema1 atau stadium sel leydig testis 0Jha, R F "arki, . .61% 9ubtipe kanker sel germinal, yaitu tumr ylk sa*, disgerminma, karsinma embrinal, khrinkarsinma, dan teratma% 2isgerminma adalah tumr yang terdiri dari sel-sel yang mirip mirip dengan sel germinal germinal primrdial primrdial%% 2isgerminm 2isgerminmaa memiliki memiliki knsistens knsistensii yang padat, berwarna berwarna putih atau putih keabu-abuan% keabu-abuan% Tumr Tumr ini bersi)at bersi)at unilat unilatera erall dan lebih lebih sering sering terjad terjadii pada pada varium varium kanan, kanan, dan hanya hanya +.-.< +.-.< yang yang timb timbul ul bila bilate tera ral% l% 9ebag 9ebagia ian n besar besar kasus kasus terj terjad adii pada pada dekad dekadee kedua kedua dan keti ketiga ga kehi kehidu dupa pan% n% Tum Tumrr ylk ylk sa*, sa*, juga juga dike dikena nall deng dengan an tum tumrr sinu sinus, s,en end dde derm rmal al menunjukan struktur-struktur selular yang mirip dengan primiti) ylk sa*% " nsistensi tumr ini terutama padat tetapi sering memiliki ruang kistik% Tumr ini bersi)at ganas dan sering menyebar ke struktur struktur disekitarnya disekitarnya serta penyebaran yang luas dalam rngga abdmen% Paling sering terjadi terjadi dalam dekade kedua dan ketiga kehidupan% kehidupan% "arsinma embrinal adalah tumr sel germinal terbentuk leh sel primiti) yang mirip mirip dengan dengan embri embri%% "arsin "arsinma ma embri embrinal nal beruku berukuran ran besar, besar, knsist knsistens ensii padat padat dengan penampilan beraneka ragam, dan sebagian sebagian besar unilateral% unilateral% "eterlibat "eterlibatan an variu varium m yang yang berlaw berlawana anan n umumny umumnyaa merupak merupakan an
suatu suatu metast metastasi asis% s% "arsin "arsinma ma
embrinal embrinal terjadi terjadi terutama terutama pada anak-anak anak-anak dan dewasa muda% "hrikarsi "hrikarsinma nma adalah tumr sel germinal dibentuk leh plasenta 0tr)blas1% "nsistensi padat dan memiliki memiliki tampilan hemragik% 9ebagian besar tumr ini unilateral% unilateral% 9ebagian besar
11
khrikarsi khrikarsinma nma varium varium primer primer tidak terkait dengan kehamilan% kehamilan% $eberapa $eberapa terjadi terjadi setelah setelah kehamilan, kehamilan, dalam hal ini, sebagian sebagian besar adalah metastasis metastasis terutama dari uterus% Teratma adalah tumr sel germinal yang dibentuk leh sel yang berasal lebih dari satu tiga lapisan embri primiti) 0ektderm, mesderm, dan endderm1% Teratma dapat bersi)at mature 0jinak1 atau imature 0jinak atau g anas1 0Jha, R F "arki, ..61% Tabel Tabel /% "arakteristik karsinma epitel e pitel varium
.' Pat"genesis
Meskipun kanker varium menyebabkan +5-.< kanker saluran reprduksi wanita, kanker ini menyebabkan lebih banyak kematian dibanding gabungan tumr lainnya% "anker varium biasanya tidak bergejala sampai dapat teraba atau menyebar luas% luas% "anker "anker variu varium m lebih lebih sering sering terjadi terjadi pada wanita wanita in)ert in)ertil il atau atau yang yang pernah pernah menga mengala lami mi abrt abrtus us spn spnta tan n beru berula lang ng,, terl terlamb ambat at hamil hamil atau atau mende menderi rita ta kanke kanker r payudara% "anker varium sering dihubungkan dengan wanita dengan angka 12
melahirkan yang rendah dan in)ertileAtidak subur% ;al ini berkaitan dengan prses vulasi dalam varium% Pada lapisan krteks, gamet mengalami perkembangan untuk menjadi matang dan siap dilepaskan ke rahim dalam hal ini terjadi setiap bulannya% Terinya, perubahan epitel krteks se*ara terus menerus untuk mematangkan gamet dapat memi*u terjadinya mutasi spntan yang pada akhirnya menimbulkan kanker pada varium% Pada wanita yang hamil prses ini terhenti untuk H 8 bulan sehingga resik kanker semakin turun% "ank "anker er var variium ber berupa upa tum tumr surface epithelial-stromal epithelial-stromal adalah adalah jenis neplasma varium yang paling umum% Penelitian patlgis mengungkapkan latar belakang di)erensial kanker varium tergantung pada jenis histlgis% Terdapat Terdapat empat jenis representasi histlgis I serus, mu*inus, endmetriid dan tipe clear cell % Jenis-jenis lain seperti sel transisinal dan sel skuamsa pernah dilaprkaan namun dengan insidensi yang rendah% 2alam kebanyakan kasus, sel kanker berprli)erasi ke dala dalam, m, dan dan keti ketika ka dindi dinding ng tipi tipiss kist kistaa pe*ah pe*ah,, sel sel kank kanker er meny menyeba ebarr ke rngg rnggaa peritneal% 9el-sel kanker dapat berprli)erasi ke luar dalam bentuk papiler, kemudian langsung mengeksps diri ke rngga peritneal% 'leh karena itu, kanker varium bermetastasis ke beberapa situs permukaan rgan intraperitneal termasuk mentum% Metastasis hematgen dan lim)atik juga berhubungan dengan jauhnya penyebaran atau metastasis keganasan ini 0!uruya, .+1% $eberapa $eberapa perubahan perubahan genetik genetik berperan berperan dalam patgenesis patgenesis kanker varium% Meskipun banyak prtein kun*i dan jalur yang terlibat dalam karsingenesis dan
13
metastasi metastasiss telah ditemukan, ditemukan, pengetahuan pengetahuan tentang tentang langkah awal yang mengarah mengarah ke keganas keganasan an masih masih kurang kurang dipaham dipahami% i% $ukti $ukti yang ada menunj menunjukka ukkan n bahwa bahwa kanker kanker variu varium m berkem berkembang bang baik baik melalu melaluii prses prses mutasi mutasi bertah bertahap ap 0low grade grade pathway pathway1, 1, melalui melalui ketidakstabil ketidakstabilan an genetik yang mengakibatkan mengakibatkan metastasis metastasis yang *epat 0 0 high grade pathway1, pathway1, atau baru-baru ini melalui teri neplasia sersa )imbrial-variumK % 2alam teri yang terakhir, varium sersa kanker berkembang dari lesi prakanker di distal tuba )allpi dan disebut karsinma intraepitel tuba 09d et al, .+.1% "anker sersa sersa dibagi menjadi menjadi subtipe lw- and high-grade% high-grade% 9aat ini, se*ara luas luas dite diteri rima ma bahwa bahwa subt subtip ipee lwlw- and and highhigh-gr grad adee berk berkem emban bang g mela melalu luii jalu jalur r karsingenik yang berbeda% Yang pertama ditandai dengan mutasi "R9, $R! dan ER$$ ER$$ sert sertaa TP5/% TP5/% 9tudi 9tudi yang yang inte intens nsi) i) menge mengena naii patg patgene enesi siss kanke kankerr ser sersa sa meny menyat atak akan an bahw bahwaa mayr mayrit itas as subt subtip ipee high high grad gradee mung mungki kin n timb timbul ul dari dari ujung ujung )imbriated tuba )alpi% Permukaan varium dekat dengan )imbria, leh karena itu, mungkin dapat diterima bahwa sel-sel kanker intraepithelial tuba kntak dengan permukaan varium dan kemudian merusak dan mengganti parenkim varium, yang kemudian mengarah untuk menjadi Lkanker varium primerL sebagai massa kistik% 2alam hubungannya dengan kanker varium )amilial, histlgi dari pasien dengan mutasi germline baik $R>+ atau $R> dalam banyak kasus jenis kanker serus, hal ini mungkin berhubungan dengan temuan bahwa tipe sersa merupakan tipe kanker tuba yang tertinggi, tertinggi, dan bahwa kanker tuba ditemukan ditemukan dalam sejumlah besar
14
pasien dengan mutasi $R> yang menjalani pr)ilaksis salping-)rektmi 0!uruya, .+1% .'. (i)r"envir"nment* Invasi* Angi"genesis !an (etastasis
Mi*renvirnment tumr terdiri dari sel-sel sel-sel tumr, kmpnen matriks, sel-sel in)lam in)lamasi asi,, dan sel strma strma%% ;ubunga ;ubungan n antara antara berbag berbagai ai kmpne kmpnen n memungk memungkinka inkan n untuk terjadinya angigenesis, invasi ke strma, dan metastasis pertumbuhan rgan jauh% Pada kanker varium, v arium, perubahan dalam strma dan peritneum memungkinkan tumr untuk bermetastasis% 'ksigen dan nutrisi sangat penting untuk semua sel, termasuk sel-sel ganas, jinak, atau nrmal% ngigenesis terdiri dari keseimbangan yang kmpleks antara )aktr-)aktr pr-dan anti-angigenik di mikr seluler% GE@! adal adalah ah penga pengatu turr utam utamaa angi angige genes nesis is denga dengan n *ara *ara menam menambah bah perm permea eabi bili lita tass vaskular, bertindak sebagai e)ektr psiti) untuk prli)erasi sel endtel dan migrasi, menguba mengubah h ekspre ekspresi si gen sel endtel endtel,, dan memungk memungkink inkan an sel untuk untuk menghi menghinda ndari ri apptsis% 9tudi telah menunjukkan bahwa ekspresi GE@! menginduksi sel kanker varium untuk bermetastasis dan menghasilkan asites dan karsinmatsis 09d et al, .+.1% ;asi ;asill klini kliniss kanke kankerr vari varium um pasie pasien n berk berkr rel elas asii deng dengan an ting tingkat kat GE@! GE@!%% Medi Mediat atr r angi angig gen enes esis is dapat dapat bera berasa sall dari dari sel sel hst hst atau atau dari dari selsel-se sell tum tumrr% 2i antaranya, ?C-6 yang tinggi pada pasien kanker varium dan diyakini menjadi )aktr kun*i untuk pertumbuhan kanker dan pembentukan pembuluh baru% 9ubunit integrin
15
juga memainkan peran penting dalam invasi dan angigenesis% Penelitian lain meny menyim impu pulk lkan an bahw bahwaa Eph Eph, , rese resept ptr r tir tirsi sin n kina kinase se yang ang terl terlib ibat at dala dalam m n*genesis% "etika Eph dihambat, pertumbuhan kanker juga melambat melalui mekanisme anti-angigenik 09d et al, .+.1% #ntuk terjadi metastasis , membran basal harus teinvasi% ;al ini melibatkan interaksi antara sel yang menginvasi dan strma sekitarnya% #ntuk memungkinkan migras migrasii sel endtel endtel selama selama angigen angigenesi esis, s, remdel remdeling ing dari dari matrik matrikss ekstr ekstrasel aselule uler r diperl diperlukan ukan dan prtei prtein n kun*i kun*i dalam dalam prses prses ini termas termasuk uk matriks metaloproteinase 0MMP1% 0MMP1% MMPs MMPs merupak merupakan an Bink-d Bink-depe ependen ndentt endpep endpeptid tidase asess yang yang mendegr mendegrada adasi si klagen dan knstituen knstituen E>M lainnya% lainnya% MMP ini ini juga memiliki memiliki kemampuan kemampuan untuk memp mempr rm msi sika kan n
angi angig gen enes esis is
mela melalu luii
GE@! GE@!%%
Teri ri
lain lain
yang yang
mung mungki kin n
mempt memptens ensias iasii invasi invasi adalah adalah hipte hiptesis sis psy*hn psy*hneur eurim immun munm mdul dulati atin n dimana dimana kateklamin dilepaskan karena stres krnis% $anyak bukti praklinis mendukung peran stres krnis dalam mengakti)kan jalur klinergik A simpatik, yang dapat menyebabkan peningkatan invasi dan metastasis 09d et al, .+.1% Microenvironment Microenvironment tumr tumr terdiri dari sel in)lamasi yang memiliki kemampuan untuk mengenali kmpnen asing dari sel tumr dan meningkatkan apptsis sel tumr% 2alam upaya untuk menghindari sistem kekebalan tubuh, yang akhirnya akan menyebabkan destruksi, sel tumr memiliki kemampuan untuk menghasilkan !as ligan yang menginduksi apptsis pada lim)sit serta sekresi ;C-@ yang dapat menghambat aktivitas sel N"% Prduksi sitkin leh leh sel mesen*hymal maupun maupun leh
16
sel-sel tumr membantu tumr untuk tumbuh dan men*egah apptsis 09d et al, .+.1%
@ambar +% bagan patgenesis kanker varium
17
.+ (anifestasi K#inis
Menur Menurut ut pene peneli liti tian an yang yang dila dilakuk kukan an pada pada jurn jurnal al
var varia ian n *an*er *an*er : the the
re*gni re*gnitia tian n and initi initial al managem management ent menyebut menyebutkan kan bahwa bahwa dari dari penelit penelitian ian yang dilakuk dilakukan an
didapat didapatkan kan
sekita sekitarr +7- 43 < mengal mengalami ami
mengalami mengalami perut perut kembung, kembung, -64 -64 < mengalam mengalamii
nyeri nyeri abdmen abdmen,, 5-46< 5-46<
distensi distensi perut, perut,
+4-//< teraba teraba
massa di abdmen , ++-3/< ++-3/< mengalami mengalami urgensi urgensi A sering $", +/-.< mengalami mengalami perdarahan setelah menstruasi, +3 -/8 < kehilangan na)su makan% Jadi dari data-data diatas sebagian sebagian besar "arsima "arsima varium varium terjadi terjadi ganguan dari bagian abdmennya abdmennya yaitu distensi perut dan kemudian diikuti leh perut kembung dan nyeri perut dan kemudian kemudian baru diikuti leh gejala-gej gejala-gejala ala yang lainya #ntuk lebih lebih jelasnya untuk spesi)itasnya dan )aktr predispsisi psiti) dan negati) dari gejala-gejalanya akan dijelaskan pada bagan di bawah ini 02evelped )r Natinal >llabrating >entre )r >an*er, .++1 :
18
#ntuk diagnstik diagnstik pastinya pastinya tidak bisa dilihat dilihat dari hanya tanda dan gejala dia atas masih masih
memerlukan memerlukan pemeriksaan pemeriksaan lanjutan lanjutan berupa s*reaning s*reaning untuk untuk bimarker
tumrnya dan #9@ trasabdminalI yang akan dibahas selanjutnya%
., Diagn"sis .,. Anamnesis !an Pemeriksaan Fisik
@ajala kanker varium tidak spesi)ik namun lebih sering dialami leh wanita lanjut usia 0diatas 5. tahun1 dan pada seserang yang memiliki riwayat keluarga signi)ikan 0 atau lebih kasus kanker varium atau payudara yang didiagnsis pada umur yang lebih muda pada keturunan pertama dari keluarga yang memiliki kanker1%
19
"ebanyakan wanita didiagnsis dengan penyakit tahap lanjut 0stadium -31 yang dihubungkan dengan sintasan hidup yang rendah% Namun kebanyakan wanita dengan kanker varium stadium dini 0stadium +1 dapat sembuh 0N?>E, .++1% =anita nita deng dengan an kank kanker er var variu ium m gast gastr rin inte test stin inal al
seper seperti ti irri irrita tabl blee
bwe bwell
seri sering ng di*u di*uri riga gaii syndr syndrm mee
memi memili liki ki peny penyak akit it
sehi sehingg nggaa
tida tidak k
dila dilaku kuka kan n
pemeriksaan lanjutan dan terlambat untuk didiagnsis% Namun diketahui wanita dengan kanker varium merasakan gejala-gejala yang lebih sering, lebih berat, dan lebih lebih persis persisten ten daripa daripada da wanita wanita tanpa tanpa kanker kanker varium varium%% @ejala @ejala dan tanda tanda kanker kanker varium yang paling sering ditemukan yaitu nyeri perut, distensi abdmen, Perut kembung, merasa kenyang atau sulit makan dan mual,keluhan berkemih 0)rekuensi dan urgens urgensi1, i1, massa massa abdme abdmen, n, dan perdar perdaraha ahan n pstme pstmenpa npause useAab Aabdm dmen en 0N?>E, 0N?>E, .++1%
20
2iagnsis dini meningkatkan kelangsungan hidup namun perjalanan alamiah kanker varium belum diketahui% "arena sensitivit sensitivitas as gejala-geja gejala-gejala la pada individu individu rendah rendah,, diagns diagnsis is dapat dapat lebih lebih mengar mengarah ah jika jika ditemu ditemukan kan kmbin kmbinasi asi gejala gejala-ge -gejal jalaa tersebut% 65< wanita dengan kanker varium dilaprkan mengalami setidaknya satu gejala sebelum didiagnsis0N?>E, .++1%
21
.,.2 Pemeriksaan Penun-ang
@ejala @ejala saja saja tidak tidak *ukup *ukup untuk untuk merujuk merujuk ke pelaya pelayanan nan sekund sekunder er%% Piliha Pilihan n pemeriksaan antara lain pemeriksaan pelvis, serum >+5, atau #9@ pelvis yang digunakan se*ara terpisah atau kmbinasi% a. Tumor mor Mark Marker er Tum Tumrr mark marker er meru merupak pakan an seku sekump mpul ulan an prt prtei ein, n, hrm hrmn, n, enBi enBim, m, resept reseptr r,, dan prdukprduk-pr prduk duk selule selulerr lainnya lainnya yang yang diekspr diekspresi esikan kan berlebihan leh sel-sel kanker% Tumr marker varium diantaranya >+5, >E, >2, > 7-3, > +8-, !P, beta h>@, dan ;E3% "adar >+5 serum nrmal adalah /5 #?AmC% > +5 meningkat 0O45 0O45#? #?Am AmC1 C1pa pada da 6.< 6.<
wani wanita ta deng dengan an kank kanker er var variu ium m
lanj lanjut ut%%
Peni Pening ngka kata tan n >+ >+5 5 dala dalam m seru serum m pada pada wani wanita ta muda uda kura kurang ng
22
membantu diagnsis% Peningkatan >+5 O+... ?#Aml pada wanita pstmenpause dihubungkan dengan penyakit keganasan terutama kanker varium atau peritneum primer meskipun kanker paru-paru atau atau pankrea pankreass juga juga mungki mungkin% n% Peningka Peningkatan tan >+5 >+5 beberap beberapaa ratus ratus mungkin berhubungan dengan penyakit nn malignan seperti gagal jantung% Jika kadarnya /5 ?#Aml maka dapat dilakukan pemeriksaan #9@ abdme abdmen n dan pelvis pelvis%% Jika Jika hasil hasilnya nya menunj menunjukka ukkan n tandatanda-tan tanda da keganasan keganasan maka dilakukan dilakukan pemeriksaan pemeriksaan lanjutan% Pada semua wanita yang yang belu belum m dila dilakuk kukan an pemer pemerik iksa saan an >+5 >+5 di pelay pelayana anan n prim primer er direkm direkmenda endasik sikan an untuk untuk menguku mengukurr >+5 >+5 di pelayan pelayanan an sekunde sekunder r 0N?>E, .++1% b. Pen*itraan #ltrasund abdminpelvik digunakan untuk men*ari penyakit pada daerah daerah pelvis pelvis namun namun tidak tidak dipili dipilih h pada pada pelaya pelayanan nan primer primer karena karena peratr peratr dependent%Pen dependent%Pen*itra *itraan an digunakan digunakan untuk menilai menilai invasi invasi dan penyebaran kanker varium antara lain #9@, >T s*an, atau MR?% Penggunaannya harus disesuaikan dengan ketersediaan alat, biaya, dan keam keaman anan an%%
#9@
bai baik
dala dalam m
meni menillai mass massaa
kist kistiik
sehi sehing ngga ga
penggunaannya memiliki predikti) negati) dan dipakai sebagai penilaian awal massa adneksa menjadi kategri risik tinggi 0suspek kanker1 atau rendah 0bukan kanker1 0N?>E, .++1% >T s*an paling baik menilai penyakit pada thraks karena wanita dengan kanker varium varium sering sering dihubungkan dihubungkan dengan e)usi pleura%MR? pleura%MR?
23
paling baik menilai massa pelvis karena dapat membedakan massa yang yang beri berisi si dara darah h denga dengan n lema lemak k yang yang meru merupa pakan kan sala salah h satu satu *iri *iri kanker kanker%Pa %Pada da wanita wanita risik risik tinggi tinggi diperl diperlukan ukan penilai penilaian an penyebar penyebaran an kanker dengan >T s*an untuk menilai regi subdia)ragma, ligament gastrsplenikus, dan penyakit ndus retrperitneum% >T lebih kurang tergan tergantun tung g pada perat peratr r diband dibanding ingkan kan #9@ serta serta lebih lebih tersedi tersediaa dibandingkan MR?0N?>E, .++1% *% 2iag 2iagn nsi siss Jari Jaring ngan an 2iagnsis jaringan dapat menetukan tipe dan grading kanker serta mengeks mengeksklu klusi si diagns diagnsis is lainny lainnyaa sepert sepertii tuberk tuberkuls ulsis, is, in)lam in)lamasi asi,, )ibr )ibrsis sis,, dan in)eks in)eksii lainny lainnya%2i a%2iagn agnsis sis histl histlgi giss biasany biasanyaa dibuat dibuat setelah pembedahan eksplrasi% Metde lainnya yaitu bipsi jarum, lapar lapars sk kpi pi diagn diagns sti tik, k, lapa lapar rt tmi mi terb terbuka uka,,
atau atau frozen section% section%
2iag 2iagn nsi siss
sehi sehing ngga ga
jari jaring ngan an
tida tidak k
sela selalu lu
berh berhas asil il
menu menund ndaa
pengbatan% Pemeriksaan sitlgi dari aspirasi *airan intraabdmen atau dari tumr lebih aman daripada bipsi jaringan namun akurasi diagnsisnya lebih rendah% Para*entesis atau thra*entesis mungkin dilakukan dilakukan untuk mengkn)irm mengkn)irmasi asi diagnsis diagnsis sebelum kemterapi% kemterapi% Jari Jaring ngan an dan dan *aira *airan n diam diambi bill dari dari kavu kavum m peri perit tne neum um,, vari varium um,, lim)nduli sekitar, rgan abdmen lainnya, mentum, dan permukaan dia)ragma0N?>E, .++1% .,.$ Staging
24
>ar*inma 'varium menurut nmen*lature !?@' 0Ride Janeir +8661 : 9tage ?
Pertumbuhan terbatas pada varium
?a
Pertumbuhan terbatas pada satu varium, tanpa tanpa
asites asites,, tidak ada tumr tumr pada permuk permukaan aan
luar, kapsul utuh ?b Pertumbuhan terbatas pada kedua varium, tanpa tanpa ?*
asites asites,, tidak ada tumr tumr pada permuk permukaan aan
luar, kapsul utuh Tumr baik Tahap ?a atau ?b, tetapi dengan tumr pada permukaan satu atau kedua varium, atau dengan kapsul pe*ah, atau dengan asites yang mengand gandu ung
sel-sel
ganas,
atau
den dengan
pembasuhan peritneal psiti)
9tage ??
Pertum Pertumbuha buhan n yang yang meliba melibatka tkan n satu satu atau atau kedua varium dengan perluasan ke panggul
??a ??b
metastasis ke rahim dan A atau tuba perluasan ke ke jaringan panggul lainnya Tumr umr baik baik Tahap hap ??a ??a atau atau ??b, ??b, teta tetapi pi
25
?i*
dengan tumr pada permukaan satu atau kedua varium, atau dengan kapsul pe*ah, atau dengan asit asites es yang yang meng mengan andu dung ng selsel-se sell gana ganas, s, atau atau dengan pembasuhan peritneal psiti)
9tage ???
Tumr
melibatkan
satu
atau
kedua
varium yang yang dikn)irmasi se*ara histlgi histlgi pada impl implan an
peri perit tne neal al
luar luar
pang panggu gull
dan dan
Aata Aatau u
retrperitneal psiti) atau kelenjar getah bening inguinalis% Metastasis hati super)i*ial sama dengan Tahap ahap ???% ???% Tumr Tumr terbat terbatas as pada pelvis pelvis,, dengan dengan gamabaran histlgi yang ganas pada usus ke*il ???a
atau mentum Tumr Tumr terbatas terbatas pada true panggul, dengan ndu nduss nega negati ti), ), teta tetapi pi deng dengan an hist histl lg gii yang yang dikn)irmas dikn)irmasii melalui melalui pemeriksaan pemeriksaan mikrskpi mikrskpiss permukaan peritneal, abdminal, atau usus atau
???b
mesenterium Tumr umr dari dari satu satu atau atau kedu keduaa var variu ium m dik dikn) n)ir irm masi asi impl implant antas asii
se*ar e*araa peri perit tne neal al,,
hist histl lg gii perm permuka ukaan an
meli elibatk batkan an abdm abdmen en,, 26
???>
diameter *m, ndus negative Metastasi peritneal panggul luar dengan diame ameter O *m retr retrp per erit itn nea eall
dan A atau psiti) pad pada
atau atau
kele kelenj njar ar
geta getah h
beni bening ng
inguinalis 9tage ?G
Pertumbuhan ya yang me melibatkan sa satu at atau kedua varium dengan metastasis
. Tata#aksana Tata#aksana
Pengbatan utama pada *a varium adalah dengan *ara pembedahan yang ditujukan untuk mengangkat masa tumr dan melakukan penentuan stadium 0surgi*al staging1, selanjutnya jika diperlukan dilanjutkan dengan pemberian terapi adjuvant sepe sepert rti: i:
pembe pemberi rian an
bat bat- -bat bat
sit sitst stat atik ikaa
atau atau
kem kemte tera rapi pi,,
radi radit ter erap api, i,
dan dan
immunterapi 0Trimbs, .+.1% Prsedur pembedahan : +% Surgical staging 0massa terbatas pada variumAstadium dini1 % Debulking stadium stadium lanjut1
27
Pada pra-pembedahan diperlukan persiapan *ln dengan tujuan agar bisa dilaku dilakukan kan repair repair bila bila terjadi terjadi *edera *edera dan atau atau dilakuk dilakukan an anastm anastmsi siss bila bila dilaku dilakukan kan reseks reseksi% i% Prsed Prsedur ur pembeda pembedahan han penent penentuan uan stadiu stadium m 0>mpl 0>mplete ete surgi*al staging1: +% Pembi Pembila lasa san n peri perit tneu neum m % ?nspeksi ?nspeksi dan dan palpasi palpasi se*ara se*ara *ermat *ermat seluruh seluruh permukaan permukaan perit peritneum neum /% $ipsy setiap setiap lesi lesi yang yang di*urigai di*urigai metastasis metastasis tumr 3% ;isterekt ;isterektmi mi ttal ttal ambminal ambminal dan salpingsalping-)re )rektmi ktmiaa bilateral bilateral 5% 'ment 'mentek ekt tmi mi in) in)ra rakl klik ikaa 4% $ipsy atau reseksi reseksi setiap setiap perlekatan perlekatan dilekat dilekat didekat didekat tumr primer primer 7% $ipsy se*ara buta 0O1 peritneum peritneum buli-buli buli-buli dan cul de sac 6% $ipsy se*ara buta 0O1 0O1 *ekungan *ekungan paraklik paraklik kiri dan kanan kanan 8% $ipsy se*ara buta 0O1 0O1 atau atau hapusan hapusan hemidia)ragm hemidia)ragmaa kanan +.% $ipsy se*ara se*ara buta 0O1 peritneum peritneum dinding samping samping panggul pada sisi tumr primer 0varian )ssa1 ++% 9aping "@$ sepanjang arteri arteri dan vena iliaka iliaka eksterna dan iliaka iliaka kmunis +% 9ampli 9ampling ng "@$ sepanjan sepanjang g arta arta dan vena *ava termas termasuk uk daerah daerah antara antara a%mesenterika in)erir dan vena renallis kiri 2engan dilakukan pembedahan yang sempurna di atas 0*mplete surgi*al stag stagin ing1 g1 terl terlih ihat at bahwa bahwa prs prsed edur ur pemb pembeda edahan han ters terseb ebut ut *uku *ukup p luas luas dan dan akan akan mengakibatkan wanita kehilangan )ungsi reprduksinya% Tindakan pembedahan ini disebut dengan tindakan pembedahan radikal 0"halil, ..51% Jika ditemukan *a varium pada wanita usia muda yang masih memerlukan )ungsi reprduksinya, maka tindakan bedah radikal ini dapat dihindari dengan syaratsyarat tertentu, sehingga tidak perlu dilakukan pengangkatan uterus dan varium yang
28
sehat% Tindakan pembedahan ini disebut dengan pembedahan knservati) 0"halil, ..51% .. Kem"terapi Kanker Ovarium
"emterapi 0kem1 ialah penggunaan bat-batan untuk mengbati kanker% 9ebagia 9ebagian n besar besar kemte kemterapi rapi memili memiliki ki e)ek e)ek siste sistemi mik, k, yang yang di satu satu sisi sisi memili memiliki ki keuntungan keuntungan pada kanker yang sudah bermetastasi bermetastasis% s% Pemberian Pemberian kemterapi ada yang melalui jalur intravena, ral, dan sekarang ini sedang diteliti man)aatnya dengan jalur intraperitneal 0meri*an >an*er 9*iety, .+/1% Pada dasarny dasarnya, a, klinik klinikus us akan member memberika ikan n kemte kemterap rapii berupa berupa pa*lit pa*litael ael 0tal1 dengan *arbplatin atau *isplatin pada kanker varium stadium ?a derajat dan ?b derajat /I stadium ?? sampai ?G 0 Natinal $reast >an*er >entre, ..51% ..51% . (ana-e (ana-eme men n kanker kanker "var "variu ium m sta!iu sta!ium m I / suspected early ovarian cancer 0 1 Kem"terapi Sistemik A!-uvan pa!a Sta!ium I Pada wanita dengan kanker varium stadium ? yang jelas, kemterapi dapat
diberikan pada beberapa keadaan, seperti tumr dengan derajat di)erensiasi tinggiAburuk dan memiliki subtipe histlgis tertentu seperti karsinma sel jernih 0clear cell carcinoma carcinoma1% 1% Tujua Tujuan n : mengba mengbati ti tumr tumr residi residi)) 0residual desease1, desease1, apabila ada atau bila berisik memiliki tumr residi)% 9emakin rendah signi)ikansi penyakit, maka kemterapi yang diberikan makin rendah pula% Rekmendasi :
29
a% Tida Tidak k perlu perlu menaw menawar arka kan n kem kemte tera rapi pi adju adjuvan van pada pada wani wanita ta denga dengan n stadium surgikal ptimal dan berisik rendah pada stadium ? 0derajat + atau , stadium ?a atau ?b1% b% 2apat memberikan tawaran kemterapi adjuvant pada wanita dengan kanker varium stadium ? yang berisik tinggi 0derajat / atau stadium ?*1 dengan siklus pemberian *arbplatin 4 siklus% *% 2isk 2iskus usik ikan an keunt keuntun ungan gan dan e)ek e)ek samp sampin ing g pembe pemberi rian an kem kemte tera rapi pi adjuvan pada wanita yang memiliki stadium surgikal subptimal dan sekiranya baru pada stadium ?% d% Terapi rapi agen agen ber berbas basis plat platiinum num deng dengan an mengg enggun unak akan an 4 sikl iklus *arbpl *arbplati atin, n, dilapr dilaprkan kan memili memiliki ki keuntu keuntungan ngan pada pada wanita wanita dengan dengan stadi stadium um dini dini kanker kanker variu varium% m% "mbin "mbinasi asi terapi terapi pada stadiu stadium m ini nyatany nyatanyaa memili memiliki ki e)ek e)ek tksik tksik lebih lebih tinggi tinggi dibandi dibandingka ngkan n dengan dengan mnterapi 0Natinal >llabrating >entre )r >an*er, .++1% Tabel 3% "emterapi adjuvan pada wanita dengan kanker varium stadium awal 0 Natinal Natinal $reast >an*er >entre, ..51
30
2. (ana-e (ana-eme men n kanker kanker "variu "varium m sta!iu sta!ium m #an-ut #an-ut /sta!i /sta!ium um II samp sampai ai I0 I0 1 Kem"terapi Intraperit"nea# "anker varium umumnya melibatkan permukaan peritneal pada kavitas
intraabdmen tanpa adanya metastasis jauh% #saha untuk langsung menyerang depsit depsit tumr vlume ke*il meliputi penggunaan penggunaan intraperitoneal stripping , antibdi mn*lnal, rarinuklei, dan kemterapi intraperitneal% "emterapi intraperitneal : paling menjanjikan dan dilaprkan memiliki e)ek perbaikan sedang terhadap angka penyembuhan 0bebas penyakit1 dan ketahanan hidup% gen *arbplatin dengan atau tanpa pa*litael dilaprkan saat ini lebih superir dari *isplatin dan sikl)s)amid% Rekmendasi : a% Tida Tidak k perl perlu u member memberik ikan an kem kemte tera rapi pi intr intrape aperi rit tnea neall pada pada wani wanita ta dengan kanker varium, ke*uali untuk kepentingan per*baan klinis atau penelitian% Meskipun memiliki keuntungan, namun tksisitas dan e)ek e)ek sampin samping g lebih lebih tinggi tinggi ketimba ketimbang ng pemberi pemberian an se*ara se*ara intrav intravena ena,, 31
selain harganya lebih mahal dan kmpleks 0Natinal >llabrating >entre )r >an*er, >an*e r, .++1% Tabel Tabel 5% Terapi erapi lini lini pertam pertamaa kanker kanker varium varium stadium stadium lanjut lanjut 0 Natinal Natinal $reast >an*er >entre, ..51
.. ... . Regi Regime men n Kem"t Kem"ter erap apii a0 3isp# 3isp#ati atin n atau 3ar 3ar4" 4"p#a p#atin tin 9tudi meunjukkan tidak ada bukti perbedaan e)ikasi terhadap pemberian
*ispl *isplati atin n atau atau *arbpl *arbplati atin n bila bila digunak digunakan an sebaga sebagaii agen agen tunggal tunggal atau atau kmbinasi% Pada semua kelmpk wanita 0menurut usia, stadium, angka keta ketaha hanan nan hidu hidup p 0P91 0P91,, tum tumrr resi residi di), ), hist histl lgi gi atau atau dera derajat jat1, 1, baik baik penggunaan *isplatin atau *arbplatin tidak ada bukti yang menunjukkan keunggulan dari salah satu bat% >arbplatin lebih umum diterima sebagai terapi lini pertama 0 Natinal $reast >an*er >entre, ..51% ..51% 9elain 9elain kemter kemterapi api pada kanker kanker variu varium m berdas berdasark arkan an stadiu stadium m diatas diatas,, kemterapi kemterapi pada kanker varium dijelaskan dijelaskan pula berdasarkan pembagian histpatlgis sebagai berikut ini :
32
. Kem"ter Kem"terapi api pa!a Kanker Kanker Ovariu Ovarium m Epite# Epite#
"emterapi pada kanker varium paling sering menggunakan kmbinasi bat, yang diberikan se*ara i%v setiap / sampai 3 minggu% Pemberian kmbinasi dua bat atau lebih nyatanya lebih e)ekti) pada pengbatan awal kanker varium% Pendekatan standar pada kmbinasi bat meliputi penggunaan *isplatin atau *arbplatin, dan taane, seperti pa*litael 0TalQ1 atau d*etael 0TatereQ1% E)ek samping yang umum terjadi seperti mual dan muntah, kehilangan na)su makan, kerntkan rambut dan rash% "em "emter terap apii
juga juga dapa dapatt meru merusa sak k
sums sumsum um tula tulang ng sehi sehing ngga ga dapa dapatt
menyebab menyebabkan kan peningka peningkatan tan risik risik in)eks in)eksi, i, perdar perdarahan ahan,, dan kelema kelemahan han 0meri*an >an*er 9*iety, .+/1% Tabel Tabel 4% "emterapi "emterapi lini pertama kanker varium varium epitel epitel Natinal 0Natinal $reast >an*er >entre, ..51
2. Kem"ter Kem"terapi api pa!a pa!a Kanker Kanker Ovariu Ovarium m Se# Germin Germina# a#
33
"mbinasi yang sering diberikan : PE$ 0*isplatin 0Platinl1, etpside, dan blemisin% pabila kanker tidak respnsi) pada kemterapi diatas atau terjadi rekurensi, pilihan kemterapi lain yaitu : a. T?P: pa*litael 0Tal1, i)s)amide, dan *isplatin * isplatin 4. Ge?P: vinblastine, i)s)amide, dan *isplatin ). G?P: etpside 0GP-+41, i)s)amide, dan *isplatin E)ek E)ek sampin samping g sama sama dengan dengan kemte kemterap rapii pada kanker kanker varium varium epitel% epitel% $lemisin, meskipun jarang, dapat menyebabkan kerusakan paru sehingga perlu tes )aal paru sebelum pemberian% !s)amid dapat menyebabkan sistitis hemragik 0meri*an >an*er 9*iety, .+/1% $. Kem"ter Kem"terapi api pa!a Kanker Kanker Ovariu Ovarium m Str"ma Str"ma "anker varium strma Jarang menggunakan kemterapi% "alau memang
perlu kemterapi, biasanya digunakan kmbinasi *arbplatin dan pa*litael atau PE$ 0meri*an >an*er 9*iety, .+/1%
..2 F"##"5 up karsin"ma "varium
Pada akhir akhir pengba pengbatan tan pada >a varium varium,, umumny umumnyaa pembed pembedahan ahan diikut diikutii dengan kemterapi kemterapi dan setelah setelah itu memasuki memasuki peride )llw up yang dirasa penting dimana pasien men*eritakan men*eritakan bagaimana bagaimana perasaan perasaan yang dirasa setelah setelah melakukan melakukan pengbatan% dapun keutungan dari )llw up yang rutin setelah melakukan pengbatan
kanker
pada
umumnya
antara
lain
dapat
melihat
bagaimana
perkembangan penyakit di 5 tahun ke depan, de pan, apakah membaik atau malah memburuk% da da kemun kemungki gkinan nan besa besarr perkem perkemban banga gan n penya penyaki kitt memb membur uruk uk dan dan meng mengal alam amii kekambu kekambuhan han maka dari dari itu )llw )llw up yang yang rutin rutin dari dari rumah rumah sakit sakit sangat perlu
34
dilakukan pada wanita pas*a perawatan% 9alah satu )llw up yang dapat dilakukan adalah serum penanda kanker yang disebut antigen >-+5 0Cydn, dkk%, ..81% ..2. Tes Serum 3A62&
>-+5 >-+5 adalah adalah satu-s satu-satu atunya nya serum serum yang yang digunak digunakan an dalam dalam prakte praktek k klinis klinis kanker kanker varium varium%% 2imana 2imana terjad terjadii peningka peningkatan tan kadar kadar serum serum pada 6.-65 6.-65 < wanita wanita dengan stadium lanjut dan hanya 5.< wanita terjadi peningkatan kadar pada stadium + varium% 'leh karena itu, >-+5 adalah bimarker yang berguna untuk )llw up kasu kasuss kank kanker er var variu ium m misal misalny nyaa peman pemanta tauan uan perkem perkemban banga gan n dan regr regres esii sert sertaa memiliki sensitivitas yang *ukup baik atau spesi)isitas untuk deteksi dini 0hang, >ai, dan hng, .++1% 9erum >-+5 merupakan )a*tr prgnsti* yang kuat untuk kelangsungan hidup se*ara keseluruhan dan perjalanan perkembangan pasien kanker varium% >+5 digunak digunakan an untuk untuk memant memantau au respn respn terhad terhadap ap kemter kemterapi api,, kekambu kekambuhan, han, dan perkembangan penyakit pada pasien kanker varium% ?ni juga memiliki kemampuan untuk melihat perubahan tumr selama kemterapi atau dalam peride )llw up setelah selesai terapi 0@upta dan Cis, ..81% ..2.2 3T S)an
#ntuk kasus-kasus kmplikasi dan metastasis seperti metastase hati, paru, subkutan ndul, 99P, dan lainnya biasanaya digunakan pemeriksaan >T s*an dalam pemantauannya% 2alam prseduralnyadigunakan pemeriksaan >T panggul dan
35
abdm abdmen en
untu untuk k diagn diagns sis is,, >T s*an base line setela setelah h pera perasi si atau atau sebe sebelu lum m
kemterapi, dilakukan >T s*an pada / bulan jika mun*ul penyakit kmplikasi lainnya setelah perasi, dan pemeriksaan >T diakhir pengbatan rutin 0kemterapi1% 2alam )llw up ini, *ukup hanya menggunakan >T s*an abdmen, karena dengan ini kita sudah dapat melihat keadaan keseluruhan metastase dan kmplikasi yang terjadi% 09ella, dkk%, .+.1%
36
Daftar Pustaka
meri*an
>an*er
9*iety,
0.+/1,
!varian
"ancer.
vailable
at
:
http:AAwww%*an*er%r http:AAwww% *an*er%rgAa*sAgrupsA*idAd*umentsAweb*ntentA../+/.gAa*sAgrupsA*idAd*umentsAweb*ntentA../+/. pd)%pd) S**essed S**essed n pril 4th .+/% shra) shra),, , 9;?"; 9;?";,, ,9, ,9, ?sh)aU ?sh)aU,, , et al% 0.+1 0.+1,, The Relati Relative ve !reUuen !reUuen*y *y nd nd ;istpathlgi*al Pattern ') 'varian Masses, #iomedica Masses, #iomedica $esearch %ournal , Gl%
6,
pp%
86-+.%
http:AAwww%thebimedi*apk%*mAarti*lesA88%pd)
0a**esed:.+/, pril 71% 2evelped ) Natinal >llabrating >entre ) >an*er% 0.++1, 'varian >an*er : The Re*gnitin and ?nitial Management ) 'varian >an*er, p+-3% !leming !leming J9, et al% 0..41, ?n*essant ?n*essant 'vulatin, ?n)lammatin ?n)lammatin and Epithelial Epithelial 'varian >ar*ingenesis: Revisiting 'ld ;yptheses, %M"& ;yptheses, %M"& , Gl% 37, pp% 3-+% !uruya, Mitsuk% 0.+1, 'varian >an*er 9trma: Pathphysilgy and the Rles in >an*er 2evelpment% >an*ers, 3, 7.+-73%
37
@upta 2 F Cis >@% 0..81, Rle ) >-+5 in Predi*ting 'varian >an*er 9urvival-a review ) the Epidemilgi*al Citeratur, 0'varianresear*h%*m1, vailable )rm: www%n*bi%nlm% ww%n*bi%nlm%nih%g nih%gvApub vApubmedA+8 medA+86+6+ 6+6+/ / 0**essed: 5 pril .+/1 Jel Jelva* va* 2 and and rmst rmstr rng ng 2%"% 2%"% 0.+ 0.++1 +1,, $ecent 'rogress 'rogress in the Diagnosis and Treatment of !varian "ancer , meri* meri*an an >an*er >an*er 9*iety, 9*iety, >a *an*er *an*er j *lin *lin .++I4+:+6/V./% Jha, R F "arki, 0..61, ;istlgi*al Pattern ') 'varian Tumrs nd Their ge 2istributin,
(epal
Medical
"ollege, "ollege,
Gl%
+.,
pp%
6+-65%
http:AAwww%nm*th%eduAimagesAgalleryAEditrialA3+ki@rjha%pd) 0a**esed:.+/, pril 71% "halil, ashra) El-sayed% Et al% 0..51, >ytredu*tive 9urgery )r dvan*ed Epithelial Tumr umrss ) the the 'var 'vary: y: Te*hni *hni*a *all >ns >nsid ider erat ati ins ns and and 'ut* 'ut*m me, e, The The 2epart 2epartmen ments ts ) 9urgi* 9urgi*al al 'n*l 'n*lgy, gy, Jurna Jurnall ) the Egypti Egyptian an Nat% Nat% >an*er >an*er ?nst%, Gl% +7, N% /% Cydn Cydn , $eaver ", Newbery Newb ery >, et al% 0..81, Rutine !llw up )ter Treatment Treatment )r 'var 'varia ian n >an* >an*er er in the the #nit #nited ed "ing "ingd dm m 0#"1 0#"1:: Pati Patien entt and and ;eal ;ealth th Pr)essinal Giews, 0Eurpean Jurnal ) 'n*lgy Nursing 1, vailable )rm:
http:AAwww%a*ademia%eduA+6855+ARutineW)llw-
upWa)terWtreatmentW)rWvarianW*an*erWinWtheW#nitedW"ingdmW#"WPatie ntWandWhealthWpr)essinalWviews 0**essed: ntWandWhealthWpr)essinalWviews 0**essed: 5 pril .+/1%
38
Mahdavi , et al% 0..41, ?ndu*tin ) 'vulatin and 'varian >an*er: >riti*al Review ) the Citerature, % Citerature, % )ertnstert, Gl% 65, N% 3, pp% 6+8-64% 6+8 -64% Natinal $reast >an*er >entre% 0..51, "lin "linic ical al prac practi tice ce guide guideli line ness for for the the manage management ment of woman woman with with epithe epithelia liall ovaria ovarian n cancer cancer % vaila ailabl blee at : http:AAwww%nhmr*%gv% http:AAwww% nhmr*%gv%auAW)ilesWnhmr*Apubli*atinsAatta*hmentsA*p86%pd) auAW)ilesWnhmr*Apubli*atinsAatta*hmentsA*p86%pd) S**essed n pril 4th .+/% Natinal >llabrating >entre >en tre )r >an*er% >an* er% 0.++1, !varian "ancer * the recognition and
initial
management
of
ovarian
cancer.
vailable
at
:
http:AAwww%ni*e%rg%ukAni*emediaAliveA+/343A5344A5344%pd) S**essed n pril 4th .+/% N?>E% 0.++1, !var !varia ian n "anc "ancer er** The The $eco $ecogni gniti tion on +nd +nd nit nitia iall Manag Managem emen entt !f !varian "ancer , !ull @uideline% Natinal >llabrating >entre )r >an*er% 'di*in, !ran*% 0..61,K istory istory of the )! cancer staging system/ ,vl%+.+, ,vl%+.+, hh% .5V+. .5V+.,, ?ntern ?nternati atinal nal Jurna Jurnall ) @yne*l @yne*lgy gy and 'bstet 'bstetri* ri*s, s, Elsevi Elsevier er ?reland% 'lsen >M, et al% 0..61, Epithelial varian *an*er: testing the andrgen hypthesisK, %ournal of &ndocrine-$elated "ancer, N% N% +5, pp% +.4+-+.46% Raye Rayerm rman ann, n,
9%C% 9%C%,2 ,2n nv van an,,
;%9% ;%9%,,
Ramb Ramb, ,2% 2%,,
>hie >hienn-= =en%
0.. 0..81 81,, 0omen/s
awarenesss of !varian "ancer $isks and Symptoms * analysis of responses
39
to an online survey shows that women ages 12 and older are not well informed % JN% 9eptember ..8%Gl% ..8%Gl% +.8, N% 8% 9ella T, Rsenbaum E, Edelmann 2, et al% 0..+1, Galue ) *hest >T 9*ans in Rutine Rutine 'varium 'varium >ar*inma >ar*inma !llw-up, !llw-up, 0ajrnline 0ajrnline%rg1 %rg1,, vailable vailable )rm: )rm: http:AAwww%ajrnline%rgAdiA)ullA http:AAwww% ajrnline%rgAdiA)ullA+.%+3Aajr%+77%3%+77.657 +.%+3Aajr%+77%3%+77.657 0** 0**es esse sed: d: 5 pril .+/1% 9d et al% 0.+.1, Mi*renvirnment and Pathgenesis ) Epithelial 'varian >an*er% ;'RM >N> 0.+.1 +: 77V8.% 9slw, R, % 0..61, ;istlgi* 9ubtypes ) 'varian >ar*inma: n 'verview, nternational %ournal of ynecological 'athology, 'athology, Gl% 7, pp% +4+-+7 +4+-+73% 3% http:AAwww%pathin)rmati*s%*mAspu*AdateA.4-.-++ http:AAwww% pathin)rmati*s%*mAspu*AdateA.4-.-++A>ases<.5-4W?nt<.J A>ases<.5-4W?nt<.J <.@yn<.Path<...6%pd) 0a**esed:.+/, pril 71% Trimbs Trimbs,, $aptist% $aptist% Et al% 0.+.1, 0.+.1, 9urgi*al 9urgi*al 9taging and treatment treatment ) early varian >an*er >an*er:: Cng-t Cng-term erm analys analysis is )rm )rm a randm randmiBe iBed d trial, trial, ')rd ')rd #niver #niversit sity y Press% 2'?: +.%+.8/Ajn*iAdjU+38% hang $, >ai !!, hng Y% 0.++1, n 'verview ) $imarkers )r the 'varian >an*er
2iagnsis,
0Elsevier%*m1,
vailable
)rm:
http:AAwww%n*bi%nlm%nih%gvApubmedA+4/+7+ 0**essed: http:AAwww%n*bi%nlm%nih%gvApubmedA+4/+7+ 0**essed: 5 pril .+/1%
40
41