BIOKIMIA GINJAL
ASAM BASA
KONSEP PH pH, derajat keasaman, ditentukan berdasarkan kadar ion H+yang dinyatakan dengan nilaipH = -log [H+ ! "ari si#at log bisa diedit dikit persamaannya persamaann ya jadi pH = log [$%H+ makanya makan ya semakin semakin renda& konsentrasi konsentrasi H+ semakin semakin tinggi pH-nya '()S)* '()S)* pH ditentukan ditentukan dengan rentang -$, dengan pH . / itu asam! pH 0 / itu basa, dan pH / itu netral 1 tapi &arus diingat ba&2a untuk mende#inisikan asam%basanya tubu& patokann ya bukan / , tapi pH dara& yakni /, yang dianggap normal (i3ara soal kompartmen E45 '3airan ekstraseluler*, ada 6 komponen penting yakni plasma dan interstisial, yang mana keduanya dibatasi ole& dinding endotel yang nyaris permeabel untuk untuk seluru& 7at, palingan protein plasma aja yang impermeabel Ole& karena itu pH plasma akan sama dengan pH interstisial, yakni /,, dengan de ngan rentang antara /,89 1 /,9 masi& normal Keadaan pH . /,89 disebut asidosis, atau asidemia ! sementara pH 0 /,9 disebut alkalosis, atau alkalemia :;()N<)N )S);-()S) Kondisi berimbang dalam &al ini artinya H+ yang di&asilkan selalu sama dengan denga n H+yang dilepaskan dilepaskan
ntuk menjadi menjadi normal, normal, keseimbangan keseimbangan ini &arus dijaga dijaga dengan benar karena
en7im peka ter&adap peruba&an pH GINJAL DAN MEKANISMENYA
Na& H+ ini terikan dengan amonia di lumen tubulus distal ataupun saat masi& berada di dalam tubulus distal ?adila& H+dikeluarin melalui urin dalam bentuk ion amonium 'NH+* S:S@E; (55EA K:;:)B: 1 Si#atnya instans dan &anya melakukan neutralisasi (u##erC 7at yang melepas H+atau menarik H+dalam kondisi tertentu supaya pH stabil dan terjaga Komponen bu##er ada 6C asam lema& dan basa konjugasinya&arus diingat bu##er tidak mengeliminasiDmelainkan &anya menetralisasi "alam tubu& kita ada 8 sistem bu##er utamaC yakni '$* pasangan asam karbonat 1 ion bikarbonat 'bekerja terutama di lingkungan ekstraseluler*!
'6* pasangan #os#at % HPO6-serta H6PO-'bekerja terutama di lingkungan
intraseluler yg banyak mengandung #os#at maupun di urine*! serta '8* bu##er protein 'seperti bu##er Hb % eritrosit, asam amino, dan protein plasma* Harus diingat, ba&2a kandungan 7at dalam plasma dan interstisial sangat mirip, tapi berbeda dengan kandungan 7at intrasel "i plasma banyak mengandung Na+, 4l--, dan H4O8-, serta protein plasma "i interstisial sama seperti plasma ke3uali jika proteinnya sedikit, jika di intrasel
banyak K+, ;g6+,
dan HPO6-, serta juga protein Selain itu, juga ada bu#er Hb yang &anya bekerja di dalam eritrosit, bu#er asam amino, dan bu#er protein plasma berupa protein albumin dan globulin (55EA )S); K)A(ON)@ 1 :ON (:K)A(ON)@ 5ungsi utamanya untuk meng&ilangkan e#ek peruba&an pH akibat pengaru& asam #ied maupun asam organik
;ekanisme
ginjal
mengatur
berapa
H4O8-yang
&arus
dibuang
% direabsorpsi,
ion
bikarbonat yang di#iltrasi sama ginjal = <5A kadar bikarbonat plasma%3airan ekstraseluler 'yakni $F G%&ari 6 mE%G = 86 mE%&ari* ?ika dalam keadaan normal, semua dari bikarbonat ini &arus direabsoprsi terutama di tubulus proksimal @ubulus ginjal di
bagian luminal
tidak memiliki transporter
tertentu
untuk nyerep
H4O8- ntuk bisa diserep H4O8-&arus direaksiin sama H+'H+ini di&asilin dari sekresi melalui sel tubular * Hasilnya kan H64O8 yang terurai jadi H6O dan 4O6 Kedua-duanya dapat bergerak bebas menuju ke dalam sel tubular, lalu bergabung lagi jadi H64O8 yang terurai jadi H+dan H4O8- "ari sini H4O8-akan diserep ke kapiler peritubular melalui transpor di membran basolateral di membran luminal "ari penjelasan ini, bisa disimpulin ba&2a setiap $ H+yang dikeluarin akan ada $ H4O8-yang balik lagi ke dara& 1 dan semuanya ini kata Pada tubulus distal,di mana terjadi sekresi H+untuk ditukar sama Na+*Si#at dari sel-sel di daera& ini adala& akan membentuk H4O8-dari H6O dan 4O6 untuk dimasukin ke dara&, tidak seperti di tubulus proksimal yang menyerap H4O8-yang suda& ada di dara& tapi dikeluarkan karena #iltrasi ginjal Pembentukan H4O8-ini penting untuk menggantikan H4O8-yang dipakai ole& asam yang non-Iolatil sebagai &asil metabolisme "i tubulus distal ini-la& tubu& bisa membuat urine asam 'sampe maksimal sekitar ,9* karena di tubulus proksimal melalui mekanisme transpor akti# sekunder pH maksimal yang bisa di3apai sekitar J,/ (55EA 5OS5)@ (u##er ini bekerja dalam bentuk H6PO-'suatu asam lema&* dan HPO6-di :45 maupun di urin ;ekanismenya seder&ana, di mana H+ yang tersisa akan menguba& Na6HPO menjadi NaH6PO, se&ingga pH urine menurun (55EA PAO@E:N "i tubu& bu##er ini terutama diperankan ole&
asam amino, protein plasma, dan
&emolgobin (u##er protein bisa ditemuin di 3airan intraseluler maupun ekstraseluler)S); );:NO memiliki si#at mem-bu##er sebab asam amino punya 6 ujung bebas, yakni '$* ujung
karbonat
'-4OOH*
yang
bertindak
sebagai
asam lema&
dengan
kemampuan
mendonor H+serta '6* ujung amino '-NH6* yang bertindak sebagai basa lema& dengan
kemampuan menerima H+membentuk ion amino '-NH8+* Kemampuannya yang bisa bertindak sebagai asam dan basa ini tentunya tergantung sama pH larutan sekitar dan titik isoelektrik asam amino ini juga dalam kondisi tertentu bisa bertindak sebagai donor H+, yakni sistein 'gusus sul#&idril, yakni -SH* dan &istidin 'ada gusus NH+di rantai A-nya*PAO@E:N PG)S;) mem-bu##er dengan 3araC jika pH 3airan ekstrasel turun, H+dipompa keluar dari E45 ke :45, lalu H+di :45 akan di-bu##er ole& protein :45 Sebaliknya p& E45 yang meningkat membuat H+dipompa dari :45 ke E45 Setiap perpinda&an H+akan digantikan ole& ion K+HE;O
akan diikat untuk tiap molekul O6 yang dilepaskan
ole& Hb Sebaliknya di dalam paru, Hb akan mengikat O6 seger sambil ngelepasin H+ H+ini bisa ketemu sama H4O8-ole& en7im karbonat an&idrase untuk terurai menjadi H6O serta 4O6 yang dibuang melalui paru KEG):N)N :;()N<)N )S); ()S) @ubu& perlu suatu proses yang namnaya kompensasi untuk mengatasi ketidakimbangan asam-basa ini Kompensasi dikatakan parsial jika pH setela& kompensasi masi& diluar rentang normal, dan dikatakan sempurna jika setela& kompensasi pH berada di rentang normal "itinjau dari siapa yang melakukan kompensasi, terbagi menjadi kompensasi respiratorik apabila paru melakukan modi#ikasi aktiIitasnya untuk menguba& laju na#as misalnya '&iperIentilasi, &ipoIentilasi* Penyebabnya berarti dari metabolik 1 sementara itu jika penyebebabnya itu respiratorik, kompensasinya adala& kompensasi metabolik yang dilakukan terutama melalui ginjal untuk bu##er asam karbonat-bikarbonat persamaannya C pH = J,$ + log
' [H4O8- % ,8$
P4O6* 'sedikit modi#ikasi di mana ada angka ,8$ karena di pembilangnya bukan dinyatakan
dengan
konsentrasi
4O6,
tapi
tekanan
4O6*
Kelainan disebut dengan
asidosis%alkalosis respiratorik jika beruba& adala& nilai 4O6 nya Sebaliknya
kalo
yang
beruba& itu [H4O8- itu berarti asidosis%alkalosis metabolik dengan pH dara& /,, didapetin ba&2a log ' [H4O8- % [H64O8 * itu $,8 Karena antilog $,8 itu mendekati 6 jadinya konsentrasi H4O8-6 kali lipat konsentrasi H64O8, nilai $,8 perbandingan log ini bisa beruba& , jika beruba& maka pH tidak lagi /, ?adi, jika nilai [H4O8-%[H64O8 berkurang
dari 6 maka nilai log dari ini kurang dari $,8 se&ingga penjumla&an dengan J,$ akan kurang dari /,
asidosis Sebaliknya, terjadi alkalosis
meningkat
karena
laktat , misalnya pada pendaki gunung! ketoasidosis 'badan kelaparan
%
";
de#isiensi
insulin
se&ingga glukosa tidak
diman#aatkan dan badan meng&asilkan energi dari metabolisme lipid dan keton yang disebut ketoasidosis*! '6* gangguan ginjal misalnya ga bisa sekresi H+akibat glomerulone#ritis ! 8* ke&ilangan bikarbonat misalnya akibat diare kronik dan berkepajangan :nget pula ba&2a H4O8-banyak dikeluarin ke lumen saluran 3erna terutama ole& pankreas dan empedu untuk netralisir e#ek H+asam lambung Penyebab asidosis metabolik yakni ketoasidosis diabetes, paya& ginjal a7otemia 'a7otemia 'a7o = nitrogen, emia = dara&* = tingginya produk yang mengandung N di dalam dara&, misalC urea, kreatinin
ini akibat ginjalnya paya& ga bisa mem#ilter dara& dengan bener*,
asidosis laktat, serta kera3unan salisilat, metil alko&ol 'metanol*, paralde&id, etilen glikol Keempat yang dikenal dengan kelainan asidosis akibat peningkatan anion yang tidak terukur
