Presentasi Kasus
ANESTESI REGIONAL DENGAN METODE SAB METODE SAB PADA TINDAKAN OPEN PROSTATEKTOMI Disusun untuk memenuhi sebagian syarat syarat kepaniteraan klinik Bagian Anestesi RSUD Saras Saras Husada Purworejo Purworejo
Disusun oleh : Dinar Sandi Aji 20090310164
Diajukan kepada : dr. Muh. Ghozali Tahri! Sp.An
"AG#A$ A$%ST%S# &'(G'AM &%$D#D#)A$ &'(*%S# D()T%' *A)+,TAS )%D()T%'A$ DA$ #,M+ )%S%-ATA$ +$#%'S#TA +$#%'S# TAS S M+-AMMAD#/A M+-AMMA D#/A- /(G/A)A'T /(G/A)A'TA A 2014
LEMBAR PENGESAHAN
&'%S%$TAS# )AS+S
Benign Prostat Hyperplasia
Disusun (leh : Dinar Sandi Aji 20090310164
Telah dipresenasikan dan diseujui &ada Tanal :
Sepeer 2014
&eiin :
dr. Muh. Ghozali Tahri! S".An
BAB I PRESENTASI KAS#S
I. Identitas Pasien
$aa
: Tn. S
+sia
: 69 ahun
&ekerjaan
: &eani
Alaa
: epedak! "runo! &urorejo
Tl asuk
: 02 Sepeer 2014
II. Ananesis Keluhan #taa
Susah erkeih. Ri$a%at Pen%a&it Se&aran'
&asien eneluhkan susah unuk ken5in sudah 1 ahun 7an lalu. Tidak eaik denan peruahan posisi saa ken5in. Saa inin ken5in pasien selalu enejan dan ken5in idak selalu lan5ar. Selaa seahun ini sudah dilakukan peasanan selan ken5in sean7ak ia kali. Ri$a%at "en%a&it dahulu
&asien eiliki ria7a asa sejak ke5il. &asien en7ankal eiliki ria7a aleri! DM! hiperensi. 'ia7a operasi seelun7a disankal. Ri$a%at "en%a&it &eluar'a
)eluara pasien idak ada 7an eiliki keluhan 7an saa.
III. Peeri&saan (isi&
)eadaan +u
: Tenan
Tini adan
: 188 5
"era adan
: 80 )
Tekanan darah
: 14090 -
$adi
: 0;eni
'espirasi
: 20;eni
Suhu
: a
)epala
: onjuni=a aneis >>! sklera ikerik >>
Thora; #nspeksi
: Sieris! peneanan dada adekua
&erkusi
: Sonor
&alpasi
: &eneanan dada sieris! =okal
Auskulasi
: esikular! S#>S## reular
Adoen #nspeksi
: Supel! erdapa enjolan di peru aian kanan aah.
Auskulasi
: Suara perisalik 1>3;eni
&erkusi
: T7pani
&alpasi
: $7eri ekan ?>
%ksreias Aas
: edea >>! akral hana
%ksreias "aah
: edea >>! akral hana
+roenialia
: Terpasan 5aheer! arna urine kunin keruh
Rectal touche
: Tekanan s
ken7al! perukaan halus! oile seesar 3 5! ST,D ?>.
I). Peeri&saan Penun*an'
Darah 'uin -
: 13!1 dl
,ekosi
: 4! riu3
-eaokri
: 39 B
Troosi
: 12 riu3
"T
: 2!48 eni
T
: 4!80 eni
GDS
: 1 d,
Gol. Darah
:A
-sA
: $eai<
). Dia'nosis
Saus *isik
: ASA ##
Dianosis pra edah
: > "enin &rosae -7perplasia > -ernia #nuinal ,aeralis de;ra
Dianosis pas5a edah
: &os open prosaeko7
Cenis peedahan
: "esar @ resiko anesesi esar
)I. Dia'nosis Bandin'
1. esi5olihiasis 2. 7siis 3. Srikur urera 4. a =esi5a urinaria
)III. Penatala&sanaan
1. 'en5ana open prosaekoi 2. 'en5ana operasi denan regional anesthesia subarachnoid block .
I+. La"oran Anestesi
1. &ersiapan anesesi •
,enkapi in
•
&eeriksaan darah lenkap! ronen dan %)G
•
Sop akan dan inu selaa inial 6 ja seelu prosedur operasi
2. &enaalaksanaan Anesesi •
Cenis anesesi
: 'eional anesesi > SA"
•
&reedikasi
:>
•
#nduksi Anesesi : >
3. &eanauan selaa anesesi •
Mulai anesesi
: 11.00
•
Mulai operasi
: 11.10
•
Selesai operasi
: 13.30
•
Selesai anesesi
: 14.00
•
,aa anesesi
: 2!8 ja
4. airan asuk durane operasi : •
', : 800 55
•
Aserin : 1800 55
•
Galausal : 800 55
8. Tekanan darah dan
Tekanan darah ?-
$adi ?;eni
11.00
1609
F6
11.08
148100
F4
11.10
118F
F8
11.18
118F
F6
11.20
118F
F
11.28
1100
F3
11.30
68
6
11.38
96F
6F
11.40
102F8
66
11.48
108F6
68
11.80
104F6
69
11.88
969
6
12.00
1200
F8
12.08
112
F6
12.10
1160
F4
12.18
116F
F3
12.20
114F4
F6
12.28
112F6
F
12.30
10F8
F3
12.38
110F
6
12.40
108F4
66
12.48
100F2
66
12.80
110F3
6F
12.88
6F
6
13.00
9868
6F
13.08
1240
6F
13.10
1201
6
13.18
122F
69
13.20
1201
F2
13.28
1246
F1
13.30
1236
F3
+. Pro'nosis
Duia ad ona
BAB II Tin*auan Pusta&a
A. De,inisi
Benign prostate hyperplasia ?"&- adalah peesaran kelenjar prosa 7an dikarenakan eraahn7a ukuran sel aau eraahn7a julah sel pada kelenjar prosa. Se5ara uun7a! kelenjar prosa erenuk dari landular
B. E"ideiolo'i
&re=alensi 7an pasi di #ndonesia elu dikeahui eapi erdasarkan kepusakaan luar neeri diperkirakan seenjak uur 80 ahun 20B>30B penderia akan eerlukan penoaan unuk prosa hiperplasia. /an jelas pre=alensi sana eranun pada olonan uur. Seenarn7a peruahan>peruahan kearah erjadin7a peesaran prosa sudah diulai sejak dini! diulai pada peruahan>peruahan ikroskopoik 7an keudian erani
-. Etiolo'i
)elenjar prosa adalah salah sau oran enialia pria 7an erleak di seelah in uli dan eunkus urera poserior. "ila enalai peesaran! oran ini enekan urera pars prosaika dan en7eakan erhaan7a aliran urine keluar dari uli>uli. "enukn7a seesar uah kenari denan era noral pada oran deasa 20 ra. )elenjar prosa diai enjadi
eerapa zona! anara lain: zona peri
Seaian esar peesaran prosa erdapa pada zona ransisional! sedankan peruuhan karsinoa prosa erasal dari zona peri
Teori Dihidroesoseron ?D-T D-T adalah eaoli androen 7an sana penin pada peruuhan sel>sel kelenjar prosa. Dienuk dari esoseron di dala sel prosa oleh enzi 8ɑ>redukase denan anuan koenzi $AD&-. D-T 7an erenuk erikaan denan resepor androen eenuk kopleks D-T>'A pada ini sel dan selanjun7a erjadi sinesis proein growth factor 7an ensiulasi peruuhan sel prosa. &ada kondisi "&-! aki=ias enzi 8ɑ> redukase dan julah resepor androen leih an7ak. -al ini en7eakan sel>sel prosa pada "&- leih sensii< erhadap D-T sehina peruuhan sel prosa eninka.
2.
)eidak seianan anar %sroen>Tesoseron &ada usia 7an seakin ua! kadar esoseron enurun! sedankan kadar esroen relai< eap! sehina perandinan esroen:esoseron eninka. *unsi esroen erperan dala erjadin7a prolisel kelenjar prosa denan 5ara eninkakan julah resepor androen! dan enurunkan julah keaian sel>sel prosa. -asiln7a adalah eskipun ransanan erenukn7a sel>sel aru akia ransanan esoseron enurun! eapi sel>sel prosa epun7ai uur panjan sehina assa prosa jadi leih esar.
3.
#neraksi Sroa>%piel Disel sroa elalui suau ediaor ? growth factor erenu. Seelah sel>sel sroa endapakan siulasi dari D-T dan esradiol! sel>sel sroa ensinesis suau growth factor 7an selanjun7a epenaruhi sel>sel sroa iu sendiri se5ara inrakin dan auokrin! sera
epenaruhi sel>sel epiel se5ara parakrin. Siulasi iu en7eakan erjadin7a prolisel epiel aupun sel sroa. 4.
"erkurann7a )eaian Sel &rosa &rora keaian sel ?apoposis pada sel prosa adalah ekanise sel 7an enalai apoposis akan disel disekiarn7a keudian dideradasi oleh enzi lisoso. Sapai sekaran elu dapa dierankan se5ara pasi sel prosa! sedankan
8.
Teori Sel Se +nuk enani sel>sel 7an elah enalai apoposis! selalu dienuk sel>sel aru. Di dala kelenjar prosa dikenal suau sel se! 7aiu sel 7an epun7ai keapuan erprolisel pada "&- diposulasikan seaai keidakepaan aki=ias sel se sehina erjadi produksi 7an erleihan sel sroa aupun sel epiel.
D. Pato,isiolo'i
&eesaran prosa en7eakan pen7epian luen urera prosaika dan enhaa aliran urin. )eadaan ini akan en7eakan peninkaan ekanan inra=esika. +nuk dapa eneluarkan urin! uli>uli harus erkonraksi leih kua una elaan ahanan erseu. )onraksi se5ara erus enerus ini dapa en7eakan peruahan anaoik uli>uli erupa hipertofi otot detrusor trabekulasi erenukn7a selula sakula dan di!ertikel buli"buli# Tekanan inra=esikal 7an ini dieruskan ke seluruh aian uli>uli idak erke5uali pada kedua uara ureer. Tekanan pada kedua uara ureer ini dapa eniulkan aliran alik urine dari uli>uli ke ureer aau erjadi reureer. )eadaan ini jika erlansun erus akan enakiakan hidroureer! hidrone
E. Klasi,i&asi
Deraja era -iperplasia prosa edasarkan aaran klinik :
1. Deraja #! 5olok duur : penonjolan prosa! aas aas udah diraa! sisa =olue urin I80l. 2. Deraja ##! 5olok duur : penonjolan prosa jelas! aas aas dapa di5apai! sisa =ole urin 80 100l. 3. "aas aas prosa idak dapa diraa! sisa =olue urin 100l. ara enenukan peesaran posa ada eerapa 5ara 7an dapa dilakukan ulai dari hal sederhana! dianaran7a: 1. &eeriksaan ianual ?Diial 'ekal %;ainaion! denan elakukan rekal ou5er pada suprrapuik jika eraa peesaran prosa aka dapa diperkirakan esar prosa 30r. 2. 'ekal radin! denan rekal ou5her : Sae 0 : prosa eraa I 15! era I 10 ra Sae 1 : prosa eraa 1 2 5! era 10 >28 ra Sae 2 : prosa eraa 2 >3 5! era 28> 60 ra Sae 3 : prosa eraa 3> 4 5! era 60 100 ra Sae 4 : prosa eraa 4 5! era 100 ra 3. lini5al radin : &ada pai hari aau pasien seelah inu an7ak disuuh iksi sapai hais! denan kaeer diuku sisa urin dala uli uli. $oral : sisa urin idak ada Grade 1 : sisa urin 0 >80 55 Grade 2 : sisa urin 80 180 55 Grade 3 : sisa urine 180 55 Gade 4 : reensi urin oal Grade 1 2 : indikasi konse=ai< Grade 3 4 : indikasi operai<
(. Ge*ala &linis
(sruksi prosa dapa eerikan ejala klinis erupa loer urinar7 ra5 s7po
?,+TS 7an erdiri dari ejala oruksi dan ejala iriai< seperi erliha pada ael 1. $aun dala kasus "&- ejala oruksilah 7an leih enonjol. &eesaran =olu prosa pada zona inesisial en7eakan penekanan urera pars prosaika dan eranun7a aliran urine sapai denan erjadin7a reensi urine. Akia dari adan7a ahanan aka diperlukan ekanan leih unuk eneluarkan urine dala =esika urinaria dan erkadan =olue urine 7an keluar han7a sediki sehina en7eakan keidakpuasan saa iksi. Tael 1 ,oer +rinar7 Tra5 S7po (sruksi
#riasi
-esiansi
*rekuensi
&an5aran iksi eleah
$okuria
#neriensi
+rensi
Miksi idak puas
Disuria
Menees Seelah iksi
G. Dia'nosis
&ada peeriksaan kadan didapakan urine 7an selalu enees anpa disadai oleh pasien 7an erupakan peranda inkkonenia paradoks. &ada 5olok duur diperhaikan: ?1 onus ska=ernosus unuk en7inkirkan adan7a kelainan =esika urinaria neuroenik! ?2 ukosa reku! dan ?3 keadaan prosa! anara lain: kunkinan adan7a nodul! krepiasi! konsiensi prosa! sieri anara lous dan aas prosa. olok duur pada peesaran prosa enina enunjukkan konsisensi prosa ken7al seperi eraa ujun hidun! lous kanan dan kiri sieris dan idak didapakan nodul. Sedankan pada kasrisnoa prosa! konisensi prosa keraseraa nodul dan unkin anara lous prosa idak sieris. H. Peeri&saan "enun*an'
a. ,aoraoriu &eeriksaan laoraoriu 7an perlu pada kasus reensi urine 7aiu ?1 sedien urine! 7aiu unuk en5ari keunkinan adan7a proses in
hidrone
I. Penatala&sanaan
Tujuan erapi pada pasien hiperplasia prosa adalah ?1 eperaiki keluhan iksi! ?2 eninkakan kualias hidup! ?3 enurani osruksi inra=eika! ?4 enenalikan
/at0h,ull $aitin' Terapi ini diujukan unuk pasien "&- denan skor #&SS diaah F! 7aiu keluhan rinan
7an idak enanu akihari. &asien idak endapaan erapi apapun dan han7a dieri penjelasan enenai suau hal 7an unkin dapa eperuruk keluhan! isal: janan inu kopi aau alkohol seelah akan ala! kurani akanan aau inuan 7an eniriasi uli>uli! aasi penunaan oa in
jelek! unkin perlu diJ (a penhaa adrenerik>J 1 dapa enurani pen7uli siseik erupa eperaiki pan5aran iksi dan enurani keluhan iksi. "eerapa olonan oa penhaa adrenerik>J adalah: prazosin! erazosin! aoa ini
.
eiliki eredukase (a ini ekerja denan 5ara enhaa peenukan dihidroesoseron ?D-T dari esoseron 7an dikaalisis oleh enzi 8 J>redukase di dala sel>sel prosa. Menurun7a kadar D-T en7eakan sinesis proein dan replikasi sel>sel prosa enurun. Dilaporkan aha peerian oa ini ?
5.
*iouuhan erenu dapa diakai unuk eperaiki ejala akia osruksi prosa! eapi daa>daa esroen! ani>androen! enurunkan kadar se; horon indin loulin ?S-"G! inhiisi asi5
2.
-ipo;is rooperi! 'adi; uri5a dan asih an7ak 7an lainn7a. O"erasi &eedahan direkoendasikan pada pasien>pasien "&- 7an: ?1 idak enunjukkan peraikan seelah erapi edikaenosa! ?2 enalai reensi urine! ?3 in10B! ejakulasi rerorad ?60>0B! dan konrakur leher =esika urinaria ?3>8B. &eraikan ejala klinis sean7ak 8>100B! dan anka keaian sean7ak 2B.
3. Ko"li&asi
)oplikasi 7an erjadi jika idak dianani denan seera adalah eninkakan insidensi inza 7an harus disekresikan seperi asa ura aau kaliu 7an erleihan di dala uuh dan erupakan ahan uaa erenukn7a au saluran keih. -al erseeu jua isa n7eekan peruuhan akeri 7an erdapak pada erjadin7a proses radan pada saluran keih. )oplikasi leih lanju erupa hiperropi oo derusor dan erjadin7a reureer akia dari enupukn7a =olue urine dala =esika uriania 7an idak dapa erapun lai. Cika asalah ini idak eranani aka urine akan keali ke injal dan en7eakan hidrone
K. Pro'nosis &ronosis "&- eranun dari laa dan kerapaan reensi. (sruki 7an erjadi leih dari F
hari akan ulai epenaruhi ureer 7an en7eakan hidrone
BAB III PEMBAHASAN
A. Dia'nosis
1. '&S : pasien susah unuk erkeih! selalu enejan keika inin ken5in! ria7a peasanan selan ken5in sean7ak 3 kali. 2. &eeriksaan
teraba massa kenyal, permukaan halus, mobile sebesar ±3 cm, STLD (-) Sehina isa diarik dianosis "&-.
B. Penatala&sanaan
&asien laki>laki usia 69 ahun eneluh susah erkeih sudah 1 ahun! selalu enejan keika akan ken5in! ria7a penunaan selan ken5in sudah ia kali. )eluhan erkuran akan eapi ejala akan iul lai 2>3 ulan seelah elepas selan ken5in. Dari peeriksaan rectal touche didapakan erdapa assa ela7an denan era 10 ra. &asien ini diren5anakan dilakukan operasi open prosaeko7. Sehina penananan pada pasien ini sudah epa.
Da,tar "usta&a
1. &urnoo! "asuki ". 200F. Dasar>dasar +roloi. Cakara: Aun Seo Cakara 2. Sjasuhidaja ' dan de Con E. 2010. "uku Ajar #lu "edah %disi 3! Cakara : %G 3. -ardjoidjoo! S. ?2000. Benigna Prostat Hiperplasi. Airlana +ni=ersi7 &ress: Suraa7a 4. ,on! "arara . ?2006. Perawatan $edikal Bedah. olue 1. ?erjeahan. /a7asan #kaan Aluni &endidikan )eperaaan &ajajaran: "andun.