BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kehamilan adalah suatu hal yang sangat penting dan istimewa bagi seorang wanita dan merupakan masa yang paling membahagiakan tetapi masa kehamilan merupakan masa yang yang rawan rawan,, kare karena na pada pada masa masa ini ini bany banyak ak seka sekali li peru peruba baha hann-pe peru ruba baha han n yang yang terja terjadi di.. Perubahan ini meliputi perubahan fisik dan perubahanpsikologis yang berlangsung secara fisiologis maupun patologis. Setiap Setiap tahun tahun sekitar sekitar 16 juta peremp perempuan uan di seluru seluruh h dunia dunia hamil. hamil. Sebagi Sebagian an besar besar kehamilan ini berlangsung dengan aman. !amun, sekitar 1"# menderita komplikasi berat, dengan dengan sepert sepertiga iganya nya merupa merupakan kan kompli komplikasi kasi yang yang mengan mengancam cam jiwa jiwa ibu. ibu. Kompli Komplikas kasii ini meng mengak akib ibatk atkan an kema kemati tian an lebi lebih h dari dari seten setenga gah h juta juta ibu ibu seti setiap ap tahun tahun.. $ari $ari juml jumlah ah ini ini diperkirakan diperkirakan %# terjadi di &sia dan &frika &frika subsahara, subsahara, 1# di negara berkembang berkembang lainnya, lainnya, dan kurang dari 1# di negara-negara maju. $i beberapa negara kematian ibu lebih tinggi dari 1 dalam 1 kehamilan, sedangkan di !egara maju resiko ini kurang dari 1 dalam 6. '. (Prawirohardjo, '%)"*+ $i umkit &! alang melayani pemeriksaan kehamilan (&!/+, yang sebagian besar adalah kehamilan normal. !amun ada beberapa kasus yang tergolong patologis. 0ntuk mengam mengamati ati lebih lebih lanjut lanjut tentang tentang asuhan asuhan ibu masa masa kehamil kehamilan an patolo patologis gis ini, ini, maka maka penuli penuliss tertarik untuk melakukan &suhan Kebidanan Pada !y.$ 2 133P11 &b1 0sia Kehamilan **' inggu dengan Kehamilan 4etak Sungsang. 1.2. Tujuan 1. 5ujuan 0mum Setelah melakukan melakukan asuhan kebidanan kebidanan pada pasien dengan dengan kehamilan kehamilan normal normal diharapkan diharapkan mahasiswa mahasiswa mampu dan mengert mengertii tentang tentang &suhan &suhan Kebidanan Kebidanan pada pada !y. !y. 2333P11&b10sia Kehamilan *-*' inggu dengan Kehamilan 4etak Sungsang. '. 5ujuan Khusus a. ahasiswa dapat melakukan pengkajian data secara komprehensif komprehensif pada pasien. b. ahasiswa dapat mengidentifikasi masalah dan diagnosa pada ibu hamil. c. ahasiswa dapat menentukan masalah potensial yang mungkin terjadi. d. aha ahasi siswa swa dapa dapatt mene menetu tuka kan n kebu kebutu tuhan han sege segera ra untu untuk k menc mencega egah h hal-h hal-hal al yang yang dapa dapatt mengancam keselamatan jiwa ibu dan janin. e. ahasiswa dapat menentukan rencana tindakan yang akan diberikan. f. ahasiswa dapat melaksanakan tindakan yang telah direncanakan. g. ahasiswa dapat menilai kembali kembali atau mengealuasi mengealuasi dari dari tindakan tindakan yang telah diberikan
BAB II TINJAUAN TEORI 2.1. KONSEP KEHAMILAN '.1.1 $efinisi Pertemuan antara sel telur dengan sel spermato7oa (konsepsi+ yang diikuti dengan perubahan fisiologis dan patologis. (itayani, '%)*+ '.1.' ata rantai kehamilan a. 8ulasi Proses pelepasan oum yang dipengaruhi oleh sistem hormonal yang kompleks, oum yang diberikan biasanya masuk ke tuba. ila oum gagal bertemu sperma dalam 9: jam, oum akan mati dan hancur. b. Spermato7oa Spermato7oa yang masuk kedalam alat genetalia wanita dapat hidup selama tiga hari. $an bila terjadi oulasi maka akan terjadi konsepsi. c. Konsepsi Pertemuan inti oum dengan inti spermato7oa, sehingga terbentuk 7igot. d. !idasi Setelah pembuahan beberapa jam 7igot membelah melalui konsepsi menuju uterus (proses stadia morula+. $idalam morula terdapat ruang yang berisi cairan disebut blastula. lastula siap mengadakan nidasi di desidua. 5ertanamnya blastula di endometrium mungkin terjadi perdarahan yang disebut tanda hartman. (;idayati, '%)%+ '.1.* ygote adalah oum yang telah dibuahi. '.1.9 Perubahan anatomi pada ibu hamil trimester 333 a. 0terus 3tmus lebih nyata menjadi bagian korpus uteri dan berkembang menjadi Segmen awah ahim ahim (S+. (S+. Pada Pada kehami kehamilan lan tua karena karena kontrak kontraksi si otot-ot otot-otot ot bagian bagian atas atas uterus uterus,, S menjadi lebih besar dan tipis, tampak batas yang nyata antara bagian atas yang lebih tebal dan segmen bawah rahim yang lebih tipis. atas itu dikenal sebagai reaksi lingkaran fisiologis dinding uterus. o ': minggu
o
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.
j.
k.
'.1." a.
b.
c.
Pada-pada bulan pertama kehamilan terdapat perasaan enek (nausea+. ungkin ini akibat kadar hormon estrogen yang meningkat. 5onus otot-otot traktus digestius menurun, sehingga motilitas seluruh traktus digestius juga berkurang. akanan lebih lama berada di dalam lambung dan apa yang telah dicernakan lebih lama berada dalam usus-usus. ;al ini mungkin baik resorpsi, akan tetapi menimbulkan pula obstipasi, yang merupakan salah satu keluhan utama wanita hamil. 5raktus 0rinarius Pada bulan-bulan pertama kehamilan kandung kencing tertekan oleh uterus yang mulai membesar, sehingga timbul sering kencing. Keadaan ini hilang dengan makin tuanya kehamilan bila uterus graidus keluar dari rongga panggul. Pada akhir kehamilan, bila kepala janin mulai turun ke bawah pintu atas panggul, keluhan sering kencing akan timbul lagi karena kandung kencing mulai tertekan kembali. Kulit Pada kulit terdapat deposit pigmen dan hiperpigmentasi alat-alat tertentu. Pigmentasi ini disebabkan oleh pengaruh melanophore stimulating hormone(S;+ yang meningkat. S; ini adalah salah satu hormon yang juga dikeluarkan oleh lobus anterior hipofisis. Kadangkadang terdapat deposit pigmen pada dahi, pipi dan hidung, dikenal sebagai kloasma graidarum. $i daerah leher sering terdapat hiperpigmentasi yang sama, juga di areola mamma. 4inea alba pada kehamilan menjadi hitam, dikenal sebagai linea grisea. 5idak jarang dijumpai kulit perut seolah-olah retak-retak, warnanya berubah agak hiperemik dan kebiru biruan, disebut stiae liide. Setelah partus, striae liide ini berubah warnanya menjadi putih dan disebut striae albicans. etabolisme $engan terjadinya perubahan peningakatan pola makan (terhitung D '-* kkalEhari+. embuat sistem gastrointestinal berubah selama masa kehamilan disertai juga perubahan pada metabolisme karbohidrat, protein, dan lemak. Perubahan terjadi karena human placental lactogen (;P4+ ini, menjadikan glukosa siap diserap oleh tubuh dan digunakan untuk perkembangan otak fetus, juga melindungi ibu dari defisiensi nutrisi. (Pantikawati, '1)11+ Ketidaknyamanan trimester 333 !yeri Punggung !yeri ditemukan pada kehamilan lanjut dan dirasakan pada persendian sakroiliaka. 3ni disebabkan oleh relaksasi ligament dan otot-otot penunjang persendian, mungkin juga disebabkan oleh progesterone dan relaksin. iasanya keadaan ini lebih berat pada malam hari dan mengganggu tidur. Konstipasi otilitas otot yang menurun pada kehamilan lanjut diperberat oleh tekanan uterus yang membesar, menyebabkan konstipasi yang umum terjadi dalam kehamilan. 5erapinya adalah meningkatkan diet berserat (misalnya agar-agar, mangga, papaya, dll+ dan berusaha defekasi setelah makan. Aika konstipasi menyebabkan rasa tidak nyaman, dapat diberikan pencahar. !yeri uluh hati elaksasi sfingter esofagus bawah memungkinkan regurgitasi isi lambung sehingga menyebabkan iritasi esofagus bagian bawah. Pengobatannya makan sering porsi kecil, menjauhi makanan yang banyak bumbu dan merokok serta penggunaan antasida dapat
d.
e.
f.
g.
h.
i.
'.1.6 a.
b.
c.
menyebabkan menghilangnya rasa sakit, penyangga kepala atau posisi kepala lebih tinggi daripada kaki. ;emoroid dan arises 0mumnya bertambah banyak ketika kehamilan semakin tua. ;emoroid menjadi lebih besar atau baru !ampak petama kali sewaktu melahirkan. Kelainan ini dapat menetap beberapa bulan setelah melahirkan dan menyebabkan rasa nyeri. 5erapinya adalah tidur dengan kaki disangga bantal, jika arisesnya nyeri dapat digunakan stoking elastis. Pengobatan secara bedah umumnya menyebabkan kontra indikasi. 3nsomnia Pada kehamilan lanjut karena uterus yang membesar, kram tungkai dan nyeri punggung tidurnya dapat terganggu. Pengobatannya dengan obat hipnotik kerja singkat mungkin bermanfaat. Kram tungkai 5idak diketahui penyebabnya. 5erjadi pada paruh kedua kehamilan, biasanya pada malam hari. Pengobatan bagian kaki tempat tidur ditinggikan kira-kira '" cm. Sering kencing Pada minggu terakhir ketika tekanan kepala janin menyebabkan iritasi langsung ke trigonum kandung kemih. Cdema Cdema tungkai tanpa hipertensi merupakan suatu adaptasi fisiologi normal terhadap kehamilan. ertambahnya obstruksi mekanik terhadap aliran balik ena tungkai dan memperberat edema tungkai. 0mumnya terjadi pada malam hari, cuaca yang lembab dan panas, biasanya pada wanita gemuk. Pengobatan duduk atau berbaring dengan tungkai dinaikkan, tidak boleh digunakan diuretik. Sakit kepala atau pingsan 0mum terjadi pada kehamilan akibat perubahan dinamika kardioaskuler. &uskultasi jantung mungkin menunjukkan murmur sistolik halus yang disebabkan oleh sirkulasi hipoolemik yang terjadi selama kehamilan. (Aones, '')%'+ 5anda bahaya kehamilan Perdarahan peraginam Perdarahan peraginam pada kehamilan jarang yang normal atau fisiologis. Pada awal kehamilan ibu mungkin mengalami perdarahan sedikit atau spotting disekitar waktu pertama terlambat haidnya. Perdarahan ini adalah perdarahan implantasi (tanda hartman+ dan itu normal terjadi. Perdarahan lain yaitu erosi (pertanda dari seriks yang rapuh+. Perdarahan semacam ini normal atau mungkin suatu tanda infeksi yang tidak membahayakan nyawa ibu hamil dan janinnya. Sakit kepala hebat Ketidaknyamanan yang bersifat normal. Sakit kepala hebat dan menetap perlu diwaspadai. ;al ini dapat menyebabkan penglihatan ibu menjadi kabur. 5ermasuk preeklamsi. Penglihatan atau pandangan kabur Perubahan penglihatan yang ringan atau minor adalah normal. asalah isual yang mengancam jiwa misalnya tiba-tiba pandangan kabur atau berbayang, melihat bintik-bintik (spot+ atau berkunang-kunang. ias disertai sakit kepala hebat atau preeklamsi.
d.
e.
f.
'.1.@ a. b. c. d.
'.'
'.'.' -
-
-
engkak pada muka dan tangan ;amper separuh dari ibu hamil akan mengalami bengkak pada kaki yang biasanya dapat hilang setelah beristirahat atau meniggikan kaki. engkak yang serius jika ditemukan pada muka dan tanagn, bengkak tidak hilang setelah beristirahat, bengkak disertai dengan keluhan fisik lainnya, seperti sakit kepala yang hebat, pandangan mata kabur dan lainnya. Aika hal ini terjadi merupakan pertanda terjadinya anemia, gagal jantung dan preeklamsi. !yeri perut hebat !yeri pada daerah abdomen yang tidak berhubungan dengan persalinan adalah suatu kelainan. !yeri yang menetap dan tidak hilang selama beristirahat merupakan masalah yang serius. Aika hal ini terjadi bisa berarti apendisitis, kehamilan ektopik, aborsi, penyakit radang panggung, infeksi saluran kemih dll. ayi kurang bergerak seperti biasanya 2erak janin muali dirasakan pada bulan kelima atau keenam beberapa ibu hamil dapat merasakan gerakan bayinya dari awal. Ketika janin tidur gerakannya akan melemah. !ormalnya gerak janin tiga kali dalam periode * jam. (;idayati, '%)@*+ 5anda-tanda persalinan asa sakit oleh adanya his yang datang lebih kuat, sering dan teratur. Keluar lender bercampur darah (show+ yang lebih banyak karena robekan-robekan kecil pada seriks. Kadang-kadang ketuban pecah dengan sendirinya. Pada pemeriksaan dalam seriks mendatar dan pembukaan telah ada.
K8!SCP 4C5&K S0!2S&!2 '.'.1 Pengertian 4etak sungsang adalah letak memanjang dengan bokong sebagai bagian yang terendah (presentasi bokong+. acam letak sungsang 4etak bokong murni presentasi bokong murni, dalam bahaasa 3nggris “Frank breech”. okong saja yang menjadi bagian depan, sedangkan kedua tungkai lurus keatas. 4etak bokong kaki presentasi bokong kaki di samping bokong teraba kaki, dalam bahasa 3nggris“Complete breech”. $isebut letak bokong kaki sempurna atau tidak sempurna jika di samping bokong teraba kedua kaki atau satu kaki saja. 4etal lutut presentasi lutut. 4etak kaki Presentasi kaki, dalam bahasa 3nggris kedua letak yang terakhir ini disebut“Incomplete breech presentation”. ergantung pada terabanya kedua kaki atau lutut atau hanya teraba satu kaki atau lutut disebut letak kaki atau lutut dapat dibagi menjadi letak kaki atau lutut sempurna dan letak kaki atau lutut tidak sempurna. $ari letak ini, letak bokong murni paling sering dijumpai.
'.'.*
'.'.9 '.'."
Punggung biasanya terdapat kiri depan.
'.* '.*.1
&!&ACC! KC3$&!&! Pengkajian Pada langkah pertama ini, semua informasi yang akurat dan lengkap dari semua sumber yang berkaitan dengan kondisi klien telah dikumpulkan. 0ntuk memperoleh data, dilakukan melalui anamnesa. &namnesa adalah pengkajian dalam rangka mendapatkan data tentang pasien melalui pengajuan pertanyaan-pertanyaan. agian-bagian yang penting dari anamnesa, antara lain) &. $ata Subjektif 1. iodata !ama ) Selain sebagai identitas, upayakan agar bidan memanggil dengan nama panggilan sehingga hubungan komunikasi antara bidan dan pasien menjadi lebih akrab. 0mur ) 0sia di bawah 16 tahun atau di atas *" tahun mempredisposisi wanita terhadap sejumlah komplikasi. 0sia di bawah 16 tahun meningkatkan insiden preeklamsia. 0sia *" tahun meningkatkan insiden diabetes tipe 33, hipertensi kronis,persalinan lama pada nulipara, seksio sesaria, pelahiran preterm, 302, anomali kromosom dan kematian janin. &gama ) Sebagai dasar bagi bidan dalam memberikan dukungan mental dan spiritual terhadap pasien dan keluarga. Pendidikan ) 5anyakan pendidikan tertinggi yang klien tamatkan. 3nformasi ini membantu klinisi memahami klien sebagai indiidu dan memberi gambaran kemampuan baca tulisnya. Pekerjaan ) engetahui pekerjaan pasien adalah penting untuk mengetahui apakah klien berada dalam keadaan utuh dan untuk mengkaji potensi kelahiran prematur dan pajanan terhadap bahaya lingkungan kerja yang dapat merusak janin. &lamat ) emudahkan komunikasi dan kunjungan rumah serta tahu lingkungan pasien. Penghasilan ) emudahkan petugas untuk memberikan asuhan sesuai dengan kemampuan ekonomi pasien. '. &lasan $atang &pakah penderita datang untuk pemeriksaan kehamilan ataukah ada pengaduan-pengaduan lain yang penting. *. Keluhan 0tama Satu atau lebih gejala atau kekhawatiran pasien yang menyebabkan pasien mencari perawatan. (ickley, ':)'+ 9. iwayat Kesehatan yang 4alu dan Sekarang Penyakit yang diderita pada masa kanak-kanak, dewasa lengkap dengan waktunya yang sedikit mencakup empat kategori berikut medis, pembedahan, obstetric atau ginekologik dan psikiatrik. (ickley, ':)'+ ". iwayat Kesehatan Keluarga erisi tentang penyakit yang pernah diderita keluarga pasien dan keluarga suami (terutama penyakit menurun berhubungan dengan kehamilan pasien+. (;ani, '1)1'@+ 6. iwayat Perkawinan
;al ini penting untuk bidan kaji karena dari data inilah bidan akan mendapatkan gambaran dari suasana rumah tangga pasangan. eberapa pertanyaan yang diajukan antara lain usia nikah pertama kali, status perkawinan, lama pernikahan, ini adalah suami yang keberapa. @. iwayat ;aid a. enarche &dalah usia pertama kali mengalami menstruasi. Pada wanita 3ndonesia, umumnya sekitar 1'-16 tahun. b. 4ama haid iasanya antara '-" hari, ada yang 1-' hari diikuti darah sedikit-sedikit dan ada yang sampai @-: hari. c. Siklus haid &dalah jarak antara menstruasi yang dialami dengan menstruasi berikutnya dalam hitungan hari. iasanya sekitar '*-*' hari. Siklus haid normal dianggap sebagai siklus ': hari tetapi siklus ini bisa maju sampai * hari atau mundur * hari. d. Keluhan eberapa wanita menyampaikan keluhan yang dirasakan ketika mengalami menstruasi, misalnya sakit yang sangat, pening sampai pingsan, atau jumlah darah yang banyak. &da beberapa keluhan yang disampaikan oleh pasien dapat menunjukkan kepada diagnosa tertentu. e. Keputihan =arnanya, berbau atau tidak, gatal atau tidak. f. ;P;5 (hari pertama haid terakhir+ Fang dimaksud dengan haid terakhir ialah hari pertama dari haid yang terakhir. ;P;5 dihitung sebagai awal dimulainya kehamilan dan ditanyakan untuk dijadikan acuan dalam menentukan taksiran persalinan. :. iwayat Kehamilan, Persalinan dan !ifas a. Kehamilan 1+ Pemeriksaan yang ideal pertama kali adalah sedini mungkin ketika haidnya terlambat1 bulan '+ Periksa ulang 1 kali sebulan sampai kehamilan @ bulan *+ Periksa ulang ' kali sebulan sampai kehamilan % bulan 9+ Periksa ulang 1? semingu sesudah kehamilan % bulan "+ Periksa khusus apabila ada keluhan-keluhan. b. Persalinan 1+ 5anggal, bulan, dan tahun kelahiran '+ 4ahir aterm, premature atau abortus *+ Aenis persalinan dengan tindakan 9+ 4 "+ Penolong persalinan 6+ 5empat persalinan @+ Komplikasi selama kehamilan, persalinan, nifas, :+ Kedaan anak (hidup, mati, sehat, sakit, cacat+ %+ 4ama menyusui c. !ifas
Setelah persalinan wanita akan mengalami masa nifas untuk dapatmengembalikan alat genitalia interna ke dalam keadaan normal dengan tenggang waktu sekitar 9' hariE6 minguE1 bulan @ hari. Proses inolusi uterus dibantu dengan kesediaan ibu untuk memberi &S3. Pada waktu bayi menghisap &S3 terjadi rangsangan hipofisis posterior sehingga dapat dikeluarkannya oksitosin yang mana berfungsi untuk meningkatkan kontraksi otot polos di sekitar aleoli kelenjar &S3sehingga dapat dikeluarkan. %. iwayat K iwayat kontrasepsi diperlukan karena kontrasepsi hormonal dapat mempengaruhi C$$ (estimed date of delivery+ atau tanggal perkiraan kelahiran. $itanyakan pernah ikut K atau tidak, jenisnya apa, ada keluhan atau tidak, dan setelah persalinan ingin menggunakan K apa. 1. Pola Kebiasaan Sehari-;ari a. !utrisi G Pola makan. ;al ini juga penting untuk bidan ketahui, supaya bidan mendapatkan gambaran bagaimana pasien mencukupi asuhan gi7inya selama hamil.
11. $ata Psikososial dan Spiritual Kehamilan merupakan suatu tantangan, suatu titik balik dari kehidupan keluarga dan biasanya diikuti oleh stress dan gelisah, baik itu kehamilan yang diharapkan atau tidak. ;ubungan satu sama lain bisa berubah, juga dengan keluarga besar atau masyarakat yang membutuhkan penyesuaian kembali dalam dinamika keluarga. . $ata 8bjektif 1. Pemeriksaan 0mum G Keadaan 0mum 0ntuk mengetahui data ini, bidan perlu mengamati keadaan pasien secara keseluruhan. ;asil pengamatan akan bidan laporkan dengan kriteria) aik. Pasien dimasukkan dalam kriteria ini jika pasien memperlihatkan respon yang baik terhadap lingkungan dan orang lain. 4emah. Pasien dimasukkan dalam kriteria ini jika ia kurang atau tidak memberikan respon yang baik terhadap lingkungan dan orang lain. G Kesadaran 0ntuk dapat mendapatkan gambaran tentang kesadaran pasien, bidan dapat melakukan pengkajian derajat kesadaran pasien dari keadaan composmentis (kesadaran maksimal+ sampai dengan koma (pasien tidak dalam keadaan sadar+. G 5ekanan $arah 5ensi pada orang hamil tidak boleh mencapai 19 systolis atau % diastolis. Auga perubahan * systolis dan 1" diastolis di atas tensi sebelum hamil menandakan to?aemia graidarum. G !adi ) 6-% ?Emenit G Pernapasan ) 16-'9 ?Emenit G Suhu ) *6,"-*@," o / G erat adan Pada trimester pertama peningkatan berat badan hanya sedikit, antara ,@ sampai 1,9 kg. pada trimester berikutnya akan terjadi peningkatan berat badan yang dapat dikatakan teratur, yaitu ,*"-,9 kg per minggu.;ingga akhir kehamilan pertambahan yang normal sekitar 11,"16 kg. G 5inggi adan H 19" cm. 3bu hamil dengan tinggi badan kurang dari 19" cm kemungkinan panggulnya sempit. G 434& (4ingkar 4engan &tas+ H '*," cm, bila kurang merupakan indikator kuat untuk status gi7i ibu yang kurang baikEburuk, sehingga berisiko melahirkan 4. G 5P (5aksiran Persalinan+ Perkiraan dari persalinan yang akan terjadi dihitung berdasarkan ;P;5(;ari Pertama ;aid 5erakhir+. Penghitungan dilakukan dengan mengurangi bulan dengan *, kemudian menambahkan @ hari dan 1 tahun. '. Pemeriksaan
-
-
*. a. b. c.
d.
'.*.'
;idung ) &da sekretEtidak, ada polipEtidak. ulut ) =arna, integritas jaringan (lembab, kering, atau pecah-pecah+, kebersihan, caries, stomatitis. 5elinga ) SimetrisEtidak, ada serumenEtidak. 4eher ) &dakah oedemEtidak. &pakah ena terbendung di leher apakah kelenjar gondok membesar atau kelenjar limfa membengkak. Payudara ) entuk buah dada, pigmentasi puting susu dan gelanggang susu (areola+, keadaan puting susu, adakah colostrum. &bdomen ) Perut membesar ke depan atau ke samping (pada ascites misalnya perut membesar ke samping+, keadaan pusat, pigmentasi di linea alba, nampakkah gerakan anak atau kontraksi rahim, adakah striae graidarum atau bekas luka. Palpasi 4eopold dan dengarkan $AA.
3dentifikasi $iagnosa dan asalah $? ) 2IPI&bI0KIminggu 30E5E; dengan kehamilan letak sungsang. $s ) - 3bu mengatakan ingin memeriksakan kehamilannya - 3bu mengatakan ini merupakan kehamilannya yang pertama ;P;5 J ''-1-'1' - 3bu mengatakan ini kehamilan yang ketiga. $o ) K0 ) baik Kesadaran ) composmentis 55B ) 5$ ) 1E6 1*E% mm;g ! ) 6-% ?Emenit S ) *6,"-*@,"o / ) 16-'9 ?Emenit erat badan ) .........kg 5inggi badan ) H 19" cm 434& ) H '*," cm SP )'
'.*.*
3dentifikasi $iagnosa dan asalah Potensial 4angkah 333 merupakan langkah ketika bidan melakukan identifikasi diagnosis atau masalah potensial dan mengantisipasi penanganannya. 4angkah ini membutuhkan antisipasi bila memungkinkan dilakukan pencegahan. '.*.9 Kebutuhan Segera Pada langkah ini bidan menetapkan kebutuhan terhadap tindakan segera, melakukan konsultasi, kolaborasi dengan tenaga kesehatan lain berdasarkan kondisi klien. '.*." 3nterensi $? ) 2IPI&bI0KIminggu 30E5E; dengan kehamilan letak sungsang. 5ujuan ) Setelah dilakukan asuhan kebidanan diharapkan bayi lahir dengan letak kepala. K;
) - Keadaan umum baik - 55B dalam batas normal - Pada palpasi didapat bayi dalam presentasi bokong.
3nterensi 1. eritahu ibu hasil pemeriksaan ) ibu lebih kooperatif kepada tindakan petugas '. &njurkan ibu untuk mengkonsumsi makanan dengan gi7i seimbang ) memenuhi asupan gi7i ibu dan unuk pertumbuhan serta perkembangan Aanin. *. &njurkan ibu untuk istirahat yang cukup ) memenuhi kebutuhan istirahat ibu 9. Aelaskan kepada ibu tentang ketidaknyamanan trimester 333 ) ibu dapat menyesuaikan dan menerima kondisi dirinya saat ini ". Aelaskan tentang tanda bahaya kehamilan ) deteksi dini komplikasi kehamilan 6. Aelaskan tentang tanda-tanda persalinan ) Kesiapan ibu menghadapi persalinan @. &njurkan ibu untuk sering menungging ) mengubah letak bokong janin menjadi letak kepala :. &njurkan ibu mengkonsumsi teratur it /, 1', 6, meomit. ) meningkatkan daya tahan dan kesehatan ibu serta janin %. &njurkan ibu untuk makan porsi kecil tapi sering ) menanggulangi mual muntah ibu agar asupan nutrisi tetap terpenuhi 1. &njurkan ibu menghindari makanan yang merangsang mual muntah ibu ) mengurangi mual muntah ibu 11. 3ngatkan ibu untuk melakukan kontrol ulang ' minggu lagi atau jika terjadi keluhan ) mengetahui perkembangan ibu dan posisi janin sehingga dapat dilakukan tindakan segera bila terjadi masalah
'.*.6
3mplementasi
'.*.@
engacu pada interensi Caluasi engacu pada kriteria hasil
BAB III TINJAUAN KASUS
3.
PC!2K&A3&!
1.
5anggal
) ' ei '1*
Pukul
) 1. =3
iodata
!ama 0mur &gama Pendidikan Pekerjaan &lamat '.
) !y$ ) ': tahun ) 3slam ) S0 ) 3bu umah 5angga ) &srama $odikjur
!ama 0mur &gama Pendidikan Pekerjaan
) 5n L$ ) *" tahun ) 3slam ) S0 ) 5!3 &$
&lasan $atang 3bu ingin memeriksakan kehamilannya.
*.
Keluhan 0tama 3bu mengatakan mual muntah sejak awal mula kehamilan.
9.
iwayat Kesehatan 4alu 3bu mengatakan tidak pernah menderita penyakit menular seperti batuk berdarah, penyakit menurun seperti kencing manis, darah tinggi, dan penyakit menahun seperti sessak nafas dan jantung
".
iwayat Kesehatan Sekarang 3bu mengatakan saat ini dalam keadaan sehat, dan tidak sedang menderitapenyakit menular seperti batuk berdarah, penyakit menurun seperti kencing manis, darah tinggi, dan penyakit menahun seperti sessak nafas dan jantung.
6.
iwayat Kesehatan Keluarga
3bu mengatakan didalam keluarganya tidak ada yang pernah menderitapenyakit menular seperti batuk berdarah, penyakit menurun seperti kencing manis, darah tinggi, dan penyakit menahun seperti sessak nafas dan jantung, dan tidak ada riwayah kehamilan kembar. @.
iwayat Kehamilan, Persalinan dan !ifas yang 4alu Kehamilan ) 3bu mengatakan saat ini sedang hamil anak ketiga keluhan mual muntah. endapat terapi it /, 6, 1', mecolem. endapat penyuluhan tentang gi7i dan nutrisi. Persalinan ) 3bu mengatakan melahirkan anak pertamanya di bidan secara normal tanpa keluhan. &nak pertama ibu berumur @ tahun jenis kelamin perempuan.. 3bu pernah mengalami abortus satu kali tanpa kuretase. !ifas ) 3bu mengatakan tidak perdarahan saat melahirkan anak pertamanya.
:.
iwayat Kehamilan, Persalinan dan !ifas Sekarang 5 3 ) 3bu periksa di bidan dua kali dengan keluhan mual muntah mendapat it /, 1'. endapat penyuluhan tentang gi7i dan nutrisi. 5 33 ) 3bu mengatakan periksa di bidan dua kali dengan keluhan mual muntah mendapat it /,6,1'. endapat penyuluhan tentang tanda bahaya kehamilan. 5 333 ) 3bu mengatakan periksa di rumkit satu kali dengan keluhan mual muntah mendapat it /, 1', 6, kalk, mecolem, meomit. endapat penyluhan tentang tanda persalinan.
%.
iwayat Perkawinan enikah ) 1 kali 4ama enikah ) @ tahun 0sia pertama menikah ) 3bu J ' tahun Suami J '@ tahun
1. iwayat ;aid enarche Siklus 4amanya Keluhan Keputihan ;P;5
) 1' tahun ) ': hari ) @-: hari ) tidak ada ) tidak ada ) ''-1-'1'
11. iwayat K 3bu mengatakan sebelumnya menggunakan K suntik tiga bulan. 1'. Pola Kebiasaan Sehari-hari !o.
Pola
;amil
1.
!utrisi
3bu mengatakan makan *-9 kaliEhari, 1 piring nasi, 1 potong tahu tempe, 1 mangkuk kecll sayur, minum air putih 6-: gelasEhari dan susu.
'.
Climinasi &
3bu mengatakan & rutin tiap pagi hari sekali, konsistensi lunak, warna dan bau khas feces. 3bu mengatakan &K "-6 kaliEhari konsistensi kuning jernih bau khas urine dan tidak ada keluhan
&K
*.
3stirahat
3bu mengatakan tidur malam D: jam ('1.-". =3+, kadang tidur siang 1-' jam (1'.-19. =3+ tidak ada keluhan.
9.
&ktiitas
3bu mengatakan kadang jalan-jalan pagi selama 1-1" menit, ibu melakukan aktifitas sehari-hari seperti menyapu, memasak, mencuci.
".
Kebersihan
3bu mengatakan mandi ' kaliEhari, ganti pakaian ' kaliEhari, ganti celana dalam bila terasa lembab.
1*. $ata psikososial a.
Psikologi
3bu mengatakan suami dan keluarganya mendukung kehamilannya. b. Sosial 3bu mengatakan hubungan ibu dan keluarganya baik. . $&5& 8FCK53< 1. Pemeriksaan 0mum Keadaan 0mum ) aik Kesadaran ) /omposmentis 55B ) 5$ J 1'E: mm;g ! J :' kaliEmenit S J *6, " / J '9 kaliEmenit sebelum hamil ) "" kg sekarang ) 6 kg 5 ) 1"@ cm
4ila ) '9 cm 5<0 ) '9 cm ;P;5 ) ''-1-'1' 5P ) '%-@-'1* '. Pemeriksaan
Palpasi
4eher ) tidak teraba pembesaran kelenjar tiroid, tidak ada pembesaran kelenjar limfe, tidak ada bendungan ena jugularis. Payudara ) tidak teraba nyeri tekan, tidak teraba benjolan abnormal, &S3 belum keluar.. &bdomen ) 5<0 ) '9 cm o 4epold 3 5<0 setinggi pusat, teraba keras, bundar dan melenting (kepala+. 4eopold 33 $ibagian perut ibu samping kiri teraba bagian-bagian kecil janin. $ibagian perut ibu samping kanan teraba keras seperti papan, memanjang J P0K&. o 4eopold 333 Pada bagian bawah teraba lunak, kurang bundar, kurang melenting (bokong+. elum masuk P&P. o 4eopold 3B Konergen. Cksteremitas ) tidak teraba oedem, tidak ada arises. o Perkusi eflek Patella ) kananEkiri J positif E positif. c. &uskultasi
3$C!53<3K&S3 $3&2!8S& $&! &S&4&;
$M ) 2333P11&b1 0sia Kehamilan *-*' inggu dengan Kehamilan 4etak Sungsang $S ) - 3bu mengatakan ingin memeriksakan kehamilannya - 3bu mengatakan ini merupakan kehamilannya yang pertama ;P;5 J ''-1-'1' - 3bu mengatakan ini kehamilan yang ketiga. $8 ) 1. Pemeriksaan 0mum Keadaan 0mum Kesadaran 55B 5$ J 1'E: mm;g ! J :' kaliEmenit S J *6, " / J '9 kaliEmenit sebelum hamil sekarang 5 4ila 5<0 ;P;5 5P '. Pemeriksaan
) aik ) /omposmentis )
) 9% kg ) "* kg ) 1"@ cm ) '9 cm ) '" cm ) ''-1-'1' ) '%-@-'1*
)
5<0 setinggi pusat, teraba keras, bundar, melenting (kepala+. 4eopold 33 $ibagian perut ibu samping kiri teraba bagian-bagian kecil janin. $ibagian perut ibu samping kanan teraba keras seperti papan, memanjang J P0K&. o 4eopold 333 Pada bagian bawah teraba lunak, kurang bundar, kurang melenting (bokong+. elum masuk P&P. o 4eopold 3B Konergen. *. &uskultasi
333.
3$C!53<3K&S3 $3&2!8S& $&! &S&4&; P85C!S3&4
3B.
4etak sungsang 3$C!53<3K&S3 KC050;&! SC2C&
B.
&njurkan ibu untuk menungging untuk mengubah letak bokong menjadi letak kepala. 3!5CBC!S3 $M ) 2333P11&b1 0sia Kehamilan *-*' inggu dengan Kehamilan 4etak Sungsang 5ujuan ) Setelah dilakukan asuhan kebidanan diharapkan bayi lahir dengan letak kepala. Kriteria ;asil ) -
Keadaan umum baik
-
55B dalam batas normal
-
Pada palpasi didapat bayi dalam presentasi bokong.
3nterensi ) 1. eritahu ibu hasil pemeriksaan. ) ibu lebih kooperatif kepada tindakan petugas. '. &njurkan ibu untuk mengkonsumsi makanan dengan gi7i seimbang ) memenuhi asupan gi7i ibu dan unuk pertumbuhan serta perkembanganjanin. *. &njurkan ibu untuk istirahat yang cukup ) memenuhi kebutuhan istirahat ibu 9. Aelaskan kepada ibu tentang ketidaknyamanan trimester 333 ) ibu dapat menyesuaikan dan menerima kondisi dirinya saat ini ". Aelaskan tentang tanda bahaya kehamilan ) deteksi dini komplikasi kehamilan 6. Aelaskan tentang tanda-tanda persalinan ) Kesiapan ibu menghadapi persalinan @. &njurkan ibu untuk sering menungging ) mengubah letak bokong janin menjadi letak kepala :. &njurkan ibu mengkonsumsi teratur it /, 1', 6, meomit. ) meningkatkan daya tahan dan kesehatan ibu serta janin %. &njurkan ibu untuk makan porsi kecil tapi sering ) menanggulangi mual muntah ibu agar asupan nutrisi tetap terpenuhi 1. &njurkan ibu menghindari makanan yang merangsang mual muntah ibu ) mengurangi mual muntah ibu 11. 3ngatkan ibu untuk melakukan kontrol ulang ' minggu lagi atau jika terjadi keluhan ) mengetahui perkembangan ibu dan posisi janin sehingga dapat dilakukan tindakan segera bila terjadi masalah
B3.
3P4CC!5&S3 5anggal
) ' ei '1*
Pukul ) 1.1" =3 $M ) 2333P11&b1 0sia Kehamilan *-*' inggu dengan Kehamilan 4etak Sungsang. 1. emberitahu ibu hasil pemeriksaan bahwa saat ini kondisi kehamilan ibu dan janin baik. '. enganjurkan ibu untuk mengkonsumsi makanan dengan gi7i seimbang. *. enganjurkan ibu untuk istirahat yang cukup. 5idur siang kurang lebih dua jam dan tidur malam kurang lebih delapan jam. 9. enjelaskan kepada ibu tentang ketidaknyamanan trimester 333. !yeri Punggung, konstipasi, nyeri uluh hati, hemoroid dan arises, insomnia, kram tungkai, sering kencing, edema dan sakit kepala atau pingsan. ". ejelaskan tentang tanda bahaya kehamilan. 6. ejelaskan tentang tanda-tanda persalinan. @. enganjurkan ibu untuk sering menungging. :. enganjurkan ibu mengkonsumsi teratur it /, 6, 1', meomit. %. enganjurkan ibu untuk makan porsi kecil tapi sering. 1. enganjurkan ibu menghindari makanan yang merangsang mual muntah ibu. 11. engingatkan ibu untuk melakukan kontrol ulang ' minggu lagi atau jika terjadi keluhan. B33.
-
CB&40&S3 $M ) 2333P11&b1 0sia Kehamilan *-*' inggu dengan Kehamilan 4etak Sungsang S ) 3bu mengatakan hamil anak ketiga usia : bulan. 8 ) Setelah dilakukan pemeriksaan didapatkan bayi dalam letak sungsang. Keadaan ibu dan janin baik. & ) 2333P11&b1 0sia Kehamilan *-*' inggu dengan Kehamilan 4etak Sungsang. P ) &njurkan ibu untuk sering menungging. &njurkan ibu untuk mengkonsumsi makanan dengan gi7i seimbang. &njurkan ibu untuk mengkonsumsi teratur it /, 6, 1', meomit. &njurkan ibu untuk melakukan kontrol ulang ' minggu lagi atau jika terjadi keluhan.
BAB I PEMBAHASAN
Pembahasan merupakan bagian dari bagian studi kasus yang membahas kesenjangan dan kesamaan yang ditemukan antara tinjauan kasus dan tinjauan teori. 0ntuk memudahkan dalam penyusunan bab pembahasan maka penulis mengelompokkan permasalahan sesuai dengan langkah langkah manajemen kebidanan, dari pengkajian sampai ealuasi. &dapun kesenjangan dan persamaan yang ditemukan oleh penulis selama melaksanakan asuhan kebidanan pada !y L$ 2333P11&b1 0sia Kehamilan **'inggu dengan Kehamilan 4etak Sungsang di umkit &! alang adalah ) a. Pengkajian data
b. c. d.
e. f.
g.
Pada pengkajian data terdapat kesenjangan dengan teori karena penghasilan pasien tidak dicantumkan. 3dentifikasi diagnosa dan masalah 5idak ditemukan adanya kesenjangan. 3dentifikasi masalah potensial 5idak ada antisipasi masalah potensial pada tinjauan kasus maupun tinjauan teori. 3dentifikasi kebutuhan segera Pada tinjauan teori maupun tinjauan kasus tidak ditemukan kesenjangan, tidak ada kebutuhan segera yang harus dilakukan petugas. 3nterensi Pada interensi semua dilakukan sesuai dengan teori. 3mplementasi 5ahap pelaksanaan pada tinjauan teori tidak dijelaskan, namun pada tinjauan kasus penulis menguraikan sebagai pelaksanaan dari rencana. Caluasi Pada ealuasi ada kesenjangan antara teori dan dilapangan, waktu yang dibutuhkan dalam mengkaji hasil ealuasi terlalu singkat, sehingga hasil ealuasi kurang maksimal.
BAB PENUTUP !.1
Ke"#$%ulan Setelah dilakukan asuhan kebidanan pada !y.$ dapat disimpulkan, pada pengkajian ada data yang belum lengkap yaitu penghasilan orangtua, dan diagnosa yang didapatkan yaitu 2333P11&b1 0sia Kehamilan *-*' inggu dengan Kehamilan 4etak Sungsang. $ari diagnosa tersebut dilakukan perencanaan sesuai dengan kebutuhan pasien dan dilakukan implementasi sesuai rencana yang telah dibuat. Setelah diberi konseling dan pemberian penanganan untuk letak sungsang, ibu mengatakan mengerti penjelasan yang diberikan petugas dan akan melaksanakan anjuran petugas dengan baik. !.2 Saran 1. agi masyarakat $iharapkan mampu melaksanakan anjuran petugas dengan baik dan benar jika terjadi komplikasi yang serupa yaitu letak sungsang. 1. agi ahasiswa $iharapkan mampu meningkatkan kompetensi dan keterampilan dalam memberikan asuhan secara komprehansif.