KEPERAW KEPE RAWA ATAN TAN GERONTIK GERO NTIK SENAM DIABETES DAN SENAM KAKI PADA LANSIA
Dosen : Endang Mei Y.,S.Kep.,Ns.M.Kep
Disusun Oe!: ". E#$iana Ag Agus%in ). -i%#i An And#iani
&"'()*+'( &"'()*+*
PROGRAM ST/DI ILM/ KEPERAWATAN -AK/LTAS ILM/ KESE0ATAN /NI1ERSITAS KADIRI )*"2
1
KATA PENGANTAR
Makalah Senam Diabetes dan Senam Kaki pada Lansia selesai dengan sebaik baiknya. Adapun maksud dari penyusunan tugas makalah ini untuk
memenuhi tugas
mata
kuliah Keperawatan
Gerontik.
Dalam
penyusunan makalah ini, kami telah mengalami berbagai hal baik suka maupun duka. Kami menyadari bahwa penyusunan makalah ini tidak akan selesai dengan lancar dan tepat waktu tanpa adanya bantuan, dorongan, serta bimbingan dari berbagai pihak. Sebagai rasa syukur atas terselesainya makalah ini, maka dengan setulusnya kami sampaikan terima kasih kepada Ibu ndang Mei !unalia.,S.Kep,"s.,M.Kep selaku dosen pembimbing, serta pihak#pihak yang turut membantu yang tidak bisa kami sebutkan satu persatu. $idak ada manusia yang sempurna, dalam makalah ini masih banyak kekurangan yang perlu di perbaiki sehingga kritik dan saran yang bersi%at membangun akan kami terima. Akhir kata kami berharap semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dalam bidang keperawatan dan dapat di terapkan dalam menyelesaikan suatu permasalahan.
Kediri, &' "o(ember )*&+
enyusun
2
DA-TAR ISI 0ALAMAN SAMP/L...................................................................................i KATA PENGANTAR......................................................................................ii BAB I PENDA0/L/AN
&.& Latar belakang........................................................................................... .& &.) -umusan masalah.......................................................................................) &. $u/uan......................................................................................................... ) &.' Man%aat.......................................................................................................) BAB "" PEMBA0ASAN )." SENAM DIABETES MELLIT/S
).&.& pengertian senam diabetes mellitus......................................................... ).&.) man%aat senam diabetes mellitus.............................................................' ).&. Keadaan !ang erlu Diwaspadai Akibat Senam.......................................... + ).&.' 0al yang erlu Diperhatikan Ketika Melakukan Senam Diabetes ..........+ ).&.+ Langkah 1langkah dalam Senam Diabetes..............................................2 ).) SENAM KAKI DIABETES MELLIT/S
).).& De%inisi Senam Kaki................................................................................3 ).).) $u/uan Senam dikaki...............................................................................4 ).). Man%aat senam kaki.................................................................................4 ).).' Indikasi dan Kontraindikasi.....................................................................4 ).).+ Langkah#langkah Senam Kaki Diabetes Mellitus...................................4 ).).2 Sirkulasi Darah pada Kaki asien Diabetes Melitus...............................&) BAB """ PEN/T/P
.& Kesimpulan.................................................................................................&' .) Saran........................................................................................................... &' DA-TAR P/STAKA
"2
3
BAB I PENDA0/L/AN
&.& Latar 5elakang Saat ini gaya hidup modern dengan pilihan menu makanan dan cara hidup yang kurang sehat semakin menyebar ke seluruh lapisan masyarakat, sehingga menyebabkan ter/adinya peningkatan /umlah penyakit degenerati% yaitu penyakit yang tidak menular akan tetapi dapat diturunkan. Salah satu penyakit degenerati% yang memerlukan penanganan secara tepat dan serius adalah diabetes mellitus Latihan /asmani merupakan langkah awal dalam mencegah, mengontrol dan mengatasi diabetes. Latihan /asmani secara langsung dapat menyebabkan ter/adinya peningkatan pemakaian glukosa oleh otot yang akti% dan lebih banyak /ala#/ala kapiler terbuka sehingga lebih banyak tersedia reseptor insulin dan reseptor insulin men/adi lebih akti% yang akan berpengaruh pada penurunan kadar glukosa darah pada pasien diabetes 6Ilyas, )**37. Salah satu komplikasi penyakit diabetes melitus yang sering di/umpai adalah kaki diabetik 6diabetic foot 7, yang dapat ber# mani%estasikan sebagai ulkus, in%eksi dan gangren dan artropati Charcot 6-eptu8, )**9: dikutip Andarwanti, )**97. Ada dua tindakan dalam prinsip dasar pengelolaan diabetic foot yaitu tindakan pencegahan dan tindakan rehabilitasi. $indakan rehabilitasi meliputi program terpadu
yaitu e(aluasi
tukak, pengendalian kondisi metabolik,
debridemen luka, biakan kuman, antibiotika tepat guna, tindakan bedah rehabilitati% dan rehabilitasi medik. $indakan pencegahan meliputi edukasi perawatan kaki, sepatu diabetes dan senam kaki 6!udhi, )**97. Senam kaki merupakan latihan yang dilakukan bagi penderita DM atau bukan penderita untuk mencegah ter/adinya luka dan membantu melancarkan peredaran darah bagian kaki 6Soebagio, )*&&7. 6Anggriyana ; Atikah, )*&*7. erawat sebagai salah satu tim kesehatan, selain berperan dalam memberikan edukasi kesehatan /uga dapat berperan dalam membimbing penderita DM untuk
1
melakukan senam kaki sampai dengan penderita dapat melakukan senam kaki secara mandiri Gerakan#gerakan senam kaki ini dapat memperlancar peredaran darah di kaki, memperbaiki sirkulasi darah, memperkuat otot kaki dan mempermudah gerakansendi kaki. Dengan demikian diharapkan kaki penderita diabetes dapat terawat baik dan dapat meningkatkan kualitas hidup penderita diabetes 6Anneahira, )*&&7.
&.) -umusan Masalah ). Apa yang dimaksud senam diabetes dan senam kaki diabetes melitus < . Apa tu/uannya dilakukan senam diabetes dan senam kaki pada diabetes melitus< '. Apa man%aat yang bisa didapat dari melakukan senam diabetes dan senam kaki diabetes melitus< +. 5agaimana cara melakukan senam diabetes dan senam kaki diabetes melitus< &. $u/uan ). Agar mahasiswa dapat mengetahui pengertian senam diabetes dan senam kaki pada lansia . Agar mahasiswa mengetahui man%aat, indikasi serta kontra indikasi dari dilakukannya senam diabetes dan senam kaki pada lansia '. Agar mahasiswa mengetahui apa sa/a prosedur yang dilakukan pada senam diabetes dan senam kaki pada lansia &.' Man%aat ). Mengetahui pengertian senam diabetes dan senam kaki pada lansia . Mengetahui man%aat, indikasi serta kontra indikasi senam diabetes dan senam kaki pada lansia '. Mengetahui prosedur pada senam diabetes dan senam kaki pada lansia
BAB II PEMBA0ASAN )." SENAM DIABETES MELLIT/S
2
).&.&
engertian Senam Diabetes Mellitus engelolaan Diabetes Melitus bertu/uan untuk mempertahankan kadar
gula darah dalam rentang normal, dapat dilakukan dengan terapi %armakologis dan terapi non%armakologis. engelolaan non%armakologis meliputi pengendalian berat badan, diet, olahraga, sedangkan terapi %armakologisnya yaitu dengan pemberian insulin dan obat anti diabetik oral. $erapi ini diberikan /ika terapi non%armakologis tidak dapat mengendalikan kadar glukosa darah dan di/alankan dengan tidak meninggalkan terapi non%armakologis yang sudah diterapkan 6!unir ; Soebardi, )**37. Latihan /asmani merupakan langkah awal dalam mencegah, mengontrol dan mengatasi diabetes. Latihan /asmani secara langsung dapat menyebabkan ter/adinya peningkatan pemakaian glukosa oleh otot yang akti% dan lebih banyak /ala#/ala kapiler terbuka sehingga lebih banyak tersedia reseptor insulin dan reseptor insulin men/adi lebih akti% yang akan berpengaruh pada penurunan kadar glukosa darah pada pasien diabetes 6Ilyas, )**37. Latihan olahraga berdasarkan teori keperawatan merupakan kebutuhan pasien yang harus dipenuhi dalam mengatasi masalah keperawatan yang timbul akibat dari diabetes 6otter ; ery, )**+7. Mengatasi masalah keperawatan pasien diabetes dengan latihan /asmani atau olahraga merupakan hal penting. erawat dalam melakukan perannya dituntut agar latihan /asmani bisa dilakukan pasien dengan baik. 0al ini sesuai dengan peran perawat spesialisasi medikal bedah yaitu sebagai koordinator, pemberi layanan, perencana keperawatan berkelan/utan, edukator, ad(okat, dan agen perubahan 6Ignati(icus ; =orkman7. Senam diabetes adalah senam %isik yang dirancang menurut usia dan status %isik dan merupakan bagian dari pengobatan diabetes mellitus 6-SADIA, )***7.ada waktu latihan /asmani otot#otot tubuh, sistem /antung dan sirkulasi darah
serta
perna%asan diakti%kan. >leh sebab
itu
metabolisme
tubuh,
keseimbangan cairan dan elektrolit serta asam basa harus menyesuaikan diri. >tot 1otot akan menggunakan asam lemak bebas dan glukosa sebagaisumber tenaga atau energi. 5ila latihan /asmani dimulai glukosa yang berasal dari glikogen di otot#otot pada waktu latihan /asmani mulai dipakai sebagai sumber tenaga. Apabila latihan /asmani terus ditingkatkan maka sumber tenaga dan glikogen otot
3
berkurang, selan/utnya akan ter/adi pemakaian glukosa darah dan asam lemak bebas. Makin ditingkatkan porsi olahraga makin meningkat pula pemakaian glukosa yang berasal dari cadangan glikogen hepar. Apabila latihan ditingkatkan lagi, maka sumber tenaga terutama berasal dari asam lemak bebas dan lipolisis /aringan lemak 6-SADIA, )***7. ada saat latihan /asmani ringan, pemakaian asam lemak bebas dan glukosa tidak tergantung insulin, apabila olahraga ditingkatkan men/adi berintensitas sedang maka insulin akan menurun dan adrenalin akan meningkat. Selan/utkan bila latihan /asmani dalam intensitas yang lebih berat maka non adrenalin akan meningkat dan menghambat sekresi insulin dan bersaman dengan itu ter/adi peningkatan glucagon 6-SADIA, )***7. erubahan#perubahan metabolik dan sistem hormonal selama latihan tersebut adalah reaksi %isiologis tubuh untuk penyediaan energi yang dibutuhkan oleh otot#otot dari glukosa dan asam lemak bebas dan penyesuaian sistem kardio(askular serta sistem respirasi 6-SADIA, )***7. ).&.) Man%aat Senam Diabetes Mellitus Man%aat senam diabetes yaitu meningkatkan kepekaan insulin pada otot# otot dan hati yang bisa menyebabkan penurunan pada dosis obat#obat hipoglikemi oral atau insulin yang dibutuhkan orang tersebut, pro%il lipid /uga cendurung diperbaiki. Selain itu kadar kolestrol 0DL yang sangat membantu makin bertambah dan mungkin penurunan trigliserida sehingga menurunkan resiko aterosklerosis. Diduga bahwa kurangnya olahraga dapat mengakibatkan resiko langsung bagi perkembangan resistensi terhadap insulin pada diabetes tipe ), dan kemampuan %isik yang tetap akti% selama hidup merupakan salah satu sarana bagi perlindungan dan pencegahan penyakit 6Mc=right, )**4 dalam "ugrahini, )*&*7. Latihan /asmani pada diabetes mellitus tipe ) berperan utama dalam pengaturan kadar glukosa darah. ada tipe ini produksi insulin umumnya tidak terganggu terutama pada awal menyandang penyakit ini. Masalah utama adalah kurangnya respon reseptor insulin terhadap insulin sehingga insulin tidak dapat dapat masuk ke dalam sel#sel tubuh kecuali otak. >tot yang terkontraksi atau akti% tidak memerlukan insulin untuk memasukkan glukosa ke dalam sel karena pada otot
4
yang akti% sensiti(itas reseptor insulin meningkat. >leh karena itu latihan /asmani pada diabetes mellitus tipe ) akan menyebabkan berkurangnya kebutuhan insulin eksogen. Selain berman%aat dalam mengontrol kadar glukosa darah, latihan /asmani pada diabetes mellitus tipe ) diharapkan dapat menurunkan berat badan dan ini merupakan salah satu sasaran yang ingin dicapai, bahkan sebagian ahli menganggap bahwa ).&. Keadaan !ang erlu Diwaspadai Akibat Senam Ada beberapa keadaan yang perlu diwaspadai akibat senam diabetes antara lain berhubungan dengan metabolisme, gula darah malah meninggi dan adanya ketosis, dan ter/adinya hipoglikomi pada penderita yang mendapat suntikan insulin atau minum obat oral anti diabetik. 5erhubungan dengan mikro(askular, dapat ter/adi perdarahan retina meningkatnya proteinuria, dan perdarahan /aringan lunak setelah latihan. Keadaan lain yang perlu diwaspadai yaitu berhubungan dengan sistem kardio(askular, dekompensasi /antung dan aritmia disebabkan oleh ?K, tekanan darah meningkat dalam latihan, hipotensi orthostatik setelah latihan 5erhubungan dengan trauma, ulkus pada kaki, penyakit#penyakit sendi terutama pada orang tua, trauma tulang dan otot sehubungan dengan adanya neuropati, osteoporosis, dan osteoarthritis 6 Ilyas, )**+ 7. ).&.' 0al yang erlu Diperhatikan Ketika Melakukan Senam Diabetes ada penyandang diabetes yang mendapat terapi insulin, keadaan hipoglikemia disertai kadar insulin yang berlebihan merupakan keadaan yang perlu mendapat perhatian ketika melakukan latihan /asmani terutama pada waktu tahap pemulihan. Kemungkinan hipoglikemia lebih besar bila insulin disuntikkan pada lengan atau kaki sebelum melakukan latihan /asmani, sebagai akibat meningkatnya hantaran insulin melalui darah karena e%ek pemompaan otot pada waktu berkontraksi >leh karena itu dian/urkan agar penyuntikan insulin sebelum melakukan latihan /asmani dilakukan didaerah abdomen, /uga dian/urkan agar latihan /asmani dilakukan setelah makan ketika kadar glukosa darah pada puncaknya. agi hari merupakan saat yang paling baik untuk melakukan latihan /asm
5
Latihan /asmani dengan durasi yang lama pada penyandang diabetes yang mengalami de%isiensi insulin disertai kadar gula darah yang tidak terkendali akan menyebabkan peningkatan penglepasan bahan berbahaya yaitu benda#benda keton, berbagai hal ini membutuhkan pengawasan yang ketat bila penyandang diabetes melakukan latihan /asmani. >leh karena itu sangat dian/urkan untuk melakukan latihan /asmani secara berkelompok 6Ilyas, )**+ 7. ).&.+ Langkah 1langkah dalam Senam Diabetes Dalam melaksanakan senam diabetes ada beberapa langkah yang harus dilakukan, menurut Sumarni 6)**47 langkah#langkah tersebut antara lain@ &7 emanasan & 5erdiri di tempat, angkat kedua tangan ke atas seluruh bahu, kedua tangan bertautan, lakukan bergantian dengan posisi kedua tangan di depan tubuh. )7 emanasan ) 5erdiri di tempat, angkat kedua tangan ke depan tubuh hingga lurus bahu, kemudian gerakkan kedua /ari seperti hendak meremas, lalu buka lebar. Lakukan secara bergantian namun tangan di angkat ke kanan kiri tubuh hingga lurus bahu. 7 Inti &
osisi tegap berdiri, kaki kanan ma/u selangkah ke depan, kaki kiri tetap di tempat. $angan kanan diangkat ke kanan tubuh selurus bahu, sedangkan tangan kiri ditekuk sampai telapak tangan mendekati dada. Lakukan secara bergantian. '7 Inti ) osisi berdiri tegap, kaki kanan diangkat hingga paha dn betis membentuk sudut 9**. Kaki kiri tetap di tempat. $angan kanan diangkat kekanan tubuh selurus bahu, sedangkan tangan kanan ditekuk hingga telapak tangan mendekati dada. Lakukan secara bergantian. +7 endinginan & Kaki kanan agak menekuk, kaki kiri lurus. $angan kiri lurus ke depan selurus bahu, tangan kanan ditekuk ke dalam. Lakukan secara bergantian. 27 endinginan ) osisi kaki berbentuk huru% terbalik, kedua tangan direntangkan ke atas membentuk huru% .
6
).) SENAM KAKI DIABETES MELLIT/S
).).& De%inisi Senam Kaki Senam adalah latihan %isik yang dipilih dan diciptakan dengan terencana, disusun secara sistematik dengan tu/uan membentuk dan mengembangkan pribadi secara harmonis 6probosuseno, )**37. 5erdasarkan pengertiannya, senam adalah salah satu /enis olahraga aerobik yang menggunakan gerakan sebagian otot#otot tubuh, dimana kebutuhan oksigen masih dapat dipenuhi tubuh 6karim, )**)7. Latihan %isik merupakan salah satu prinsip dalam penatalaksanaan penyakit Diabetes Melitus. Kegiatan %isik sehari#hari dan latihan %isik teratur 6#' kali seminggu selama kurang lebih * menit7 merupakan salah satu pilar dalam pengelolaan diabetes. Latihan %isik yang dimaksud adalah ber/alan, bersepeda santai, /ogging, senam, dan berenang. Latihan %isik ini sebaiknya disesuaikan dengan umur dan status kesegaran /asmani 6-K"I, )**)7. Senam kaki adalah kegiatan atau latihan yang dilakukan oleh pasien diabetes melitus untuk mencegah ter/adinya luka dan membantu melancarkan peredaran darah bagian kaki. 6S,Sumosard/uno,&9427 . Senam kaki dapat membantu memperbaiki sirkulasi darah dan memperkuat otot#otot kecil kaki dan mencegah ter/adinya kelainan bentuk kaki. Selain itu dapat meningkatkan kekuatan otot betis, otot paha, dan /uga mengatasi keterbatasan pergerakan sendi 6=ibisono, )**97.
).).) $u/uan Senam dikaki a. b. c. d. e.
Memperbaiki sirkulasi darah Memperkuat otot#otot kecil Mencegah ter/adinya kelainan bentuk kaki Meningkatkan kekuatan otot betis dan paha Mengatasi keterbatasan gerak
7
).). Man%aat senam kaki Adapun tu/uan yang diperoleh setelah melakukan senam kaki ini adalah memperbaiki sirkulasi darah pada kaki pasien diabetes, sehingga nutrisi lancar ke/aringan tersebut 6$ara, )**7. ).).' Indikasi dan Kontraindikasi Indikasi dari senam kaki ini dapat diberikan kepada seluruh penderita Diabetes mellitus dengan tipe & maupun ). "amun sebaiknya diberikan se/ak pasien didiagnosa menderita Diabetes Melitus sebagai tindakan pencegahan dini. Senam kaki ini /uga dikontraindikasi pada klien yang mengalami perubahan %ungsi %isiologis seperti dipsnnea atau nyeri dada. >rang yang depresi, khawatir atau cemas. Keadaan#keadaan seperti ini perlu diperhatikan sebelum dilakukan tindakan senam kaki. Selain itu ka/i keadaan umum dan keadaaan pasien apakah layak untuk dilakukan senam kaki tersebut, cek tanda#tanda (ital dan status respiratori 6adakah Dispnea atau nyeri dada7, ka/i status emosi pasien 6suasana hatiBmood, moti(asi7, serta perhatikan indikasi dan kontraindiikasi dalam pemberian tindakan senam kaki tersebut. ).).+ Langkah#langkah Senam Kaki Diabetes Mellitus Alat yang harus dipersiapkan adalah @ Kursi 6/ika tindakan dilakukan dalam posisi duduk7, prosedur pelaksanaan senam. Sedangkan persiapan untuk klien adalah Kontrak topik, waktu, tempat dan tu/uan dilaksanakan senam kaki. erhatikan /uga lingkungan yang mendukung, seperti lingkungan yang nyaman bagi pasien, dan ?aga pri(acy pasien. Langkah#langkah pelaksanaan senam kaki@ &. erawat cuci tangan ). ?ika dilakukan dalam posisi duduk maka posisikan pasien duduk tegak diatas bangku dengan kaki menyentuh lantai. Dapat /uga dilakukan dalam posisi berbaring dengan meluruskan kaki.
8
Gambar &.pasien duduk di kursi
. Dengan meletakkan tumit di lantai, /ari#/ari kedua belah kaki diluruskan ke atas lalu dibengkokkan kembali ke bawah seperti cakar ayam sebanyak &* kali. ada posisi tidur, /ari#/ari kedua belah kaki diluruskan ke atas lalu dibengkokkan kembali ke bawah seperti cakar ayam sebanyak &* kali
Gambar ).$umit kaki di lantai dan /ari#/ari kaki diluruskan ke atas
'. Dengan meletakkan tumit salah satu kaki dilantai, angkat telapak kaki ke atas. ada kaki lainnya, /ari#/ari kaki diletakkan di lantai dengan tumit kaki diangkatkan ke atas. Dilakukan pada kaki kiri dan kanan secara bergantian dan diulangi sebanyak &* kali. ada posisi tidur, menggerakkan /ari dan tumit kaki secara bergantian antara kaki kiri dan kaki kanan sebanyak &* kali.
9
Gambar . $umit kaki di lantai sedangkan telapak kaki di angkat
+. $umit kaki diletakkan di lantai. 5agian u/ung kaki diangkat ke atas dan buat gerakan memutar dengan pergerakkan pada pergelangan kaki sebanyak &* kali. ada posisi tidur, kaki lurus ke atas dan buat gerakan memutar dengan pergerakkan pada pergelangan kaki sebanyak &* kali
Gambar '.C/ung kaki diangkat ke atas
2. ?ari#/ari kaki diletakkan di lantai. $umit diangkat dan buat gerakan memutar dengan pergerakan pada pergelangan kaki sebanyak &* kali. ada posisi tidur kaki harus diangkat sedikit agar dapat melakukan gerakan memutar pada pergelangan kaki sebanyak &* kali.
10
Gambar +. ?ari#/ari kaki di lantai
3. Luruskan salah satu kaki dan angkat,putar kaki pada pergelangan kaki,tuliskan pada udara dengan kaki dari angka * hingga &* lakukan secara bergantian 6Akhtyo,)**'7.gerakan ini sama dengan posisi tidur
Gambar 2. Kaki diluruskan dan diangkat 4. Letakkan selembar koran dilantai. Kemudian bentuk kertas koran tersebut men/adi seperti bola dengan kedua belah kaki. Lalu buka kembali bola tersebut men/adi lembaran seperti semula menggunakan kedua belah kaki. Gerakan ini dilakukanhanya sekali sa/a.Kemudian robek koran men/adi ) bagian, lalu pisahkan kedua bagian koran tersebut.Sebagian koran di sobek# sobek men/adi kecil#kecil dengan kedua kaki. Kemudian pindahkan
11
kumpulan sobekan#sobekan tersebut dengan kedua kaki lalu letakkan sobekkan kertas pada bagian kertas yang utuh tadi.Lalu bungkus semua sobekan#sobekan tadi dengan kedua kaki kanan dan kiri men/adi bentuk bola.
Gambar 3. Kaki merobek kertas koran kecil#kecil dengan menggunakan /ari#/ari kaki lalu bungkus men/adi bentuk bola
).).2 Sirkulasi Darah pada Kaki asien Diabetes Melitus Sirkulasi darah adalah aliran darah yang dipompakan /antung ke pembuluh darah dan dialirkan oleh arteri ke seluruh organ#organ tubuh 60ayens, )**7 salah satunya pada organ kaki. "ormal sirkulasi darah pada kaki menurut 6owden, )**&7 adalah &,* yang diperoleh dari rumus A5I6An ankle 5rachial ressure Inde7. Sedangkan keadaan yang tidak normal dapat diperoleh bila nilai A5I E *,9 diindikasikan ada resiko tinggi luka di kaki, A5I F *,+ dan E *,9 pasien perlu perawatan tindak lan/ut, dan A5I E *,+ diindikasikan kaki sudah mengalami kaki nekrotik, gangren, ulkus, borok yang perlu penanganan dokter ahli bedah askular. Dasar ter/adinya luka atau kelainan pada kaki pasien penderita diabetes adalah adanya suatu kelainan pada sara%, kelainan pembuluh darah dan kemudian adanya in%eksi. Dari ketiga hal tersebut, yang paling berperan adalah kelainan pada sara%, sedangkan kelainan pembuluh darah lebih berperan nyata pada penyembuhan luka sehingga menentukan nasib kaki. Keadaan kelainan sara% dapat mengenai sara% sensorik, sara% motorik, dan sara% otonom 6rabowo, )**37. 5ila mengenai sara% sensoris akan ter/adi hilang rasa yang menyebabkan penderita tidak dapat merasakan rangsang nyeri sehingga kehilangan daya
12
kewaspadaan proteksi kaki terhadap rangsang dari luar. Akibatnya, kaki lebih rentan terhadap luka meskipun terhadap benturan kecil. 5ila sudah ter/adi luka, akan memudahkan kuman masuk yang menyebabkan in%eksi. 5ila in%eksi ini tidak diatasi dengan baik, hal itu akan berlan/ut men/adi pembusukan 6gangren7 bahkan dapat diamputasi 6rabowo, )**37. Gangguan pada serabut sara% motorik 6serabut sara% yang menu/u otot7 dapat mengakibatkan pengecilan atrofi otot interosseus pada kaki. Akibat lan/ut dari keadaan ini ter/adi ketidakseimbangan otot kaki, ter/adi perubahan bentuk deformitas pada kaki seperti /ari menekuk cock up toes, bergesernya sendi luksasi pada sendi kaki depan metatarsofalangeal dan ter/adi penipisan bantalan lemak di bawah daerah pangkal /ari kaki kaput metatarsal . 0al ini menyebabkan adanya perluasan daerah yang mengalami penekanan, te rutama di bawah kaput metatarsal 6rabowo,)**37. Selain itu, ter/adi perubahan daya membesar#mengecil pembuluh darah vasodilatasi-vasokonstriksi di daerah tungkai bawah, akibatnya sendi men/adi kaku. Keadaan lebih lan/ut ter/adi perubahan bentuk kaki Charchot, yang menyebabkan perubahan daerah tekanan kaki yang baru dan berisiko ter/adinya luka 6rabowo, )**37. Kelainan pembuluh darah berakibat tersumbatnya pembuluh darah sehingga menghambat aliran darah, mengganggu suplai oksigen, bahan makanan atau obat antibiotika yang dapat menggagu proses penyembuhan luka. 5ila pengobatan in%eksi ini tidak sempurna dapat menyebabkan pembusukan gangren. Gangren yang luas dapat pula ter/adi akibat sumbatan pembuluh darah yang luas sehingga kemungkinannya dilakukan amputasi kaki di atas lutut 6Igra, )**97. Dari beberapa kasus di atas pasien Diabetes Melitus perlu melakukan senam ini untuk membantu melancarkan peredaran darah bagian kaki, memperbaiki sirkulasi darah, memperkuat otot#otot kecil, mencegah ter/adinya kelainan bentuk kaki, meningkatkan kekuatan otot betis dan paha, dan mengatasi keterbatasan gerak sendi.
BAB III PEN/T/P
13
.& Kesimpulan Senam diabetes adalah senam %isik yang dirancang menurut usia dan status %isik dan merupakan bagian dari pengobatan diabetes mellitus 6-SADIA, )***7.ada waktu latihan /asmani otot#otot tubuh, sistem /antung dan sirkulasi darah serta perna%asan diakti%kan Senam kaki adalah kegiatan atau latihan yang dilakukan oleh pasien diabetes melitus untuk mencegah ter/adinya luka dan membantu melancarkan peredaran darah bagian kaki. asien Diabetes Melitus perlu melakukan senam ini untuk membantu melancarkan peredaran darah bagian kaki, memperbaiki sirkulasi darah, memperkuat otot#otot kecil, mencegah ter/adinya kelainan bentuk kaki, meningkatkan kekuatan otot betis dan paha, dan mengatasi keterbatasan gerak sendi.
.) Saran Mengatasi masalah keperawatan pasien diabetes dengan latihan /asmani atau olahraga merupakan hal penting. erawat dalam melakukan perannya dituntut agar latihan /asmani bisa dilakukan pasien dengan baik. 0al ini sesuai dengan peran perawat yaitu sebagai koordinator, pemberi layanan, perencana keperawatan berkelan/utan, edukator, ad(okat, dan agen perubahan.
DA-TAR P/STAKA
14
lora,-ostika. 6)*&7. elatihan Senam Kaki pada enderita Diabetes Mellitus
dalam Cpaya encegahan Komplikasi Diabetes ada Kaki. -etrie(ed %rom http@BBe/ournal.unsri.ac.idBinde.phpB/psriwi/ayaBarticleBdownloadB&+'B2*2 "asution,?. 6)*&*7. Hhapter II. -etrie(ed %rom
[email protected]&)'+2349B)*+9*B'BHhapter)*II.pd% =ati,=. 6)*&7. -etrie(ed %rom
[email protected]&)'+2349B39&B'BHhapter)*II.pd%
15