Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Nama Sekolah Mata Pelajaran
: :
Kelas/Semester Materi Pokok
: :
Alokasi Waktu
:
SMK Surabaya Pratikum Akuntansi Lembaga/Instansi Pemerintah X/Ganjil 3.4 Menerapkan sistem akuntansi keuangan dan struktur akuntansi keuangan desa /kelurahan 4.4 Melakukan pencatatan sistem akuntansi keuangan dan struktur akuntansi keuangan desa/keuangan 20 JP (2 JP x 10 pertemuan)
A. Kompetensi Inti KI3 : Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup Simulasi dan Komunikasi Digital, dan Dasar Bidang Bisnis dan Manajemen pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga .masyarakat regional, nasional, dan internasional. KI 4 : Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan lingkup Simulasi dan Komunikasi Digital, dan Dasar Bidang Bisnis dan Manajemen. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik dibawah pengawasan langsung. Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi Kompetensi Dasar 3.4 Menerapkan sistem akuntansi keuangan dan struktur akuntansi keuangan desa /kelurahan
Indikator Pencapaian Kompetensi Kompetensi 3.4.1 Memahami tentang keuangan di pedesaan 3.4.2 Menjelaskan tentang struktur organisasi keuangan pemerintah desa 3.4.3 Mendeskripsikan perencanaan dan penganggaran keuangan desa 3.4.4 Mendeskripsikan pelaksanaan APB Desa 3.4.5 Menjelaskan tentang penatausahaan keuangan desa
4.4 Melakukan pencatatan sistem 4.4.1 Mencatat sistem akuntansi keuangan keuangan dan akuntansi keuangan dan struktur akuntansi keuangan struktur akuntansi keuangan desa/keuangan desa/keuangan 4.4.2 Menyusun format penganggaran APB Desa
C. Tujuan Pembelajaran Pembelajaran Tujuan pembelajaran yang ingin dicapai melalui proses pemberian stimulus, diskusi, Tanya jawab, presentasi, penugasan, dan analisis, peserta didik dapat memahami tentang keuangan pemerintahan di desa. Tujuan pembelajaran disesuaikan dengan kompetensi inti, kompetensi dasar, dan indeks pencapaian kompetensi. Peserta didik juga diharapkan mampu menyebutkan struktur organisasi keuangan pemerintah desa. Keterampilan yang diharapkan adalah peserta didik mampu melakukan pencatatan sistem keuangan pemerintah desa, perencanaan dan penganggaran keuangan desa, pelaksanaan APB desa, serta penatausahaan keuangan desa, sehingga peserta didik dapat menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan keuangan pemerintahan di desa.
D. Materi Pembelajaran 1. Faktual Permasalahan konstektual yang berkaitan dengan kegiatan keuangan yang terjadi di kehidupan masyarakat desa, manfaat dan tujuan dibuatnya sistem keuangan pemerintah desa. 2. Konseptual
Sistem keuangan pemerintah desa meliputi keuangan di pedesaan, struktur organisasi keuangan pemerintah desa terdiri dari kepala desa, sekretaris desa, kepala seksi, perencanaan dan penganggaran keuangan desa, pelaksanaan APB desa, serta penatausahaan keuangan desa. 3. Prosedural Perencanaan dan penganggaran keuangan desa, perencanaan disusun berdasarkan hasil kesepakatan dan penganggaran ditetapkan untuk menyelenggarakan program kegiatan desa. Pelaksanaan APB Desa, didalamnya terdapat pelaksanaan keuangan desa, penerimaan pendapatan, pengeluaran/belanja, dan pelaksanaan pembiayaan. Penatausahaan keuangan desa, merupakan kegiatan pencatatan khususnya dilakukan oleh bendahara desa terhadap seluruh transaksi E. Metode Pembelajaran 1. Pendekatan : Saintific Approach 2. Model : Pembelajaran Inquiry 3. Metode : Diskusi, Tanya jawab, penugasan, ceramah
F. Media Pembelajaran Media yang digunakan untuk menunjang pembelajaran yaitu : 1. Papan tulis 2. LCD 3. Laptop 4. Buku 5. Power point
G. Sumber Belajar 1. Penyusun Tim Sekolah Menengah Kejuruan. Pratikum Akuntansi Lembaga/Instansi Pemerintah. Pemerintah. 2. Internet H. Langkah-langkah Pembelajaran Pembelajaran
Pertemuan I: 2 JP x 45 menit = 90 menit Tahapan
Pembukaan
Deskripsi Kegiatan
Guru membuka pelajaran dengan mengucap salam dan mempersilahkan untuk berdoa; 2. Guru melakukan presensi kemudian menanyakan kesiapan dan kenyamanan 1.
Alokasi Waktu
Kegiatan inti
belajar 3. Guru mempersilahkan peserta didik untuk membaca buku bacaan yang telah dibawa maupun yang telah dipinjam dari perpustakaan (kegiatan literasi) 4. Guru mempersilahkan siswa untuk mengecek kebersihan kelas dahulu sebelum pelajaran dimulai 5. Memberi motivasi peserta didik secara konstektual mengenai akuntansi keuangan desa dengan memberi contoh keluarahan atau kecamatan di suatu desa tertentu dengan segala macam pengeluaran atau biaya-biaya yang dibutuhkan suatu desa . 6. Mengajukan pertanyaan-pertanyaan terkait materi sebelumnya yaitu akuntansi keuangan pemerintah daerah 7. Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai; dan 8. Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus Guru mengondisikan kelas ke dalam keadaan kondusif dan siap memulai pembelajaran. Guru membagi 5 kelompok. Mengamati Guru memberikan sebuah video tentang pengelolaan keuangan desa. Peserta didik dituntun untuk mencermati informasi yang didapatkan dalam video tersebut dimana berhubungan dengan masalah sehari-hari yang berkaitan dengan akuntansi keuangan desa. Menanya Merumuskan pertanyaan untuk mengidentifikasi masalah akuntansi keuangan desa dan hubungannya dengan video yang sudah ditampilkan. Mengidentifikasi perbedaan keuangan pemerintah daerah dan pemerintah desa dalam kehidupan sehari hari. Mencoba
10 menit
70 menit
Mengumpulkan data dan informasi tentang masalah akuntansi keuangan desa. Guru membimbing peserta didik untuk mencari informasi dan mendiskusikan atas pertanyaan yang sudah disusun. Menalar Guru mendampingi siswa untuk menganalisis dan menyimpulkan informasi tentang masalah akuntansi keuangan desa. Menyaji Menyampaikan laporan tentang informasi dari video yang sudah ditampilkan, masalah sehari-hari akuntansi keuangan desa, perwakilan kelompok 1 orang.
Penutup
Guru bersama peserta didik melakukan refleksi untuk mengevaluasi hal-hal berikut ini: 1. Seluruh rangkaian aktivitas pembelajaran dan hasil-hasil yang diperoleh untuk selanjutnya secara bersama menemukan manfaat langsung dan tidak langsung dari hasil pembelajaran yang telah berlangsung. 2. Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran. 3. Guru mengingatkan peserta didik untuk mempelajari kembali materi yang dipelajari di rumah 4. Guru memberikan motivasi serta mengingatkan peserta didik untuk senantiasa menjaga kebersihan kelas dan menutup kegiatan pembelajaran dengan salam.
10 menit
Pertemuan II: 2 JP x 45 menit = 90 menit Tahapan
Pembukaan
Deskripsi Kegiatan
Guru membuka pelajaran dengan mengucap salam dan mempersilahkan untuk berdoa; 2. Guru melakukan presensi kemudian menanyakan kesiapan dan kenyamanan belajar 3. Guru mempersilahkan peserta didik untuk 1.
Alokasi Waktu
Kegiatan inti
membaca buku bacaan yang telah dibawa maupun yang telah dipinjam dari perpustakaan (kegiatan literasi) 4. Guru mempersilahkan siswa untuk mengecek kebersihan kelas dahulu sebelum pelajaran dimulai 5. Memberi motivasi peserta didik secara konstektual mengenai keuangan di pedesaan seperti adanya pembangunan gapura desa yang menggunakan dana desa dan struktur organisasi keuangan pemerintah desa. 6. Mengajukan pertanyaan-pertanyaan terkait materi sebelumnya yaitu perbedaan keuangan daerah dan desa. 7. Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai; dan 8. Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus Guru mengondisikan kelas ke dalam keadaan kondusif dan siap memulai pembelajaran.
10 menit
Mengamati Guru memberikan penjelasan singkat tentang keuangan desa dan struktur organisasi keuangan pemerintah desa. Peserta didik dituntun untuk mencermati informasi yang didapatkan dari guru. Menanya Merumuskan pertanyaan untuk mengidentifikasi kelebihan dan kelemahan keuangan di pedesaan, dan siswa membuat mind mapping tentang struktur pengelolaan keuangan desa dengan bentuk sesuai kreativitas siswa. Mencoba Mengumpulkan data dan informasi tentang kelebihan dan kelemahan keuangan di pedesaan dari berbagai sumber (literasi) dan membuat mind mapping struktur organisasi keuangan desa beserta kewenangannya. Menalar Guru mendampingi siswa untuk menganalisis dan
70 menit
menyimpulkan informasi tentang kelebihan dan kelemahan keuangan di pedesaan, serta pembuatan mind mapping di selembar folio yang sudah disediakan oleh guru. Menyaji Menyampaikan laporan tentang informasi kelemahan dan kelebihan keuangan di pedesaan, serta mind mapping struktur organisasi keuangan pemerintah desa perwakilan 2 orang dalam satu kelas kemudian tugas dikumpulkan untuk penilaian.
Penutup
Guru bersama peserta didik melakukan refleksi untuk mengevaluasi hal-hal berikut ini: 1. Seluruh rangkaian aktivitas pembelajaran dan hasil-hasil yang diperoleh untuk selanjutnya secara bersama menemukan manfaat langsung dan tidak langsung dari hasil pembelajaran yang telah berlangsung. 2. Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran. 3. Guru mengingatkan peserta didik untuk mempelajari kembali materi yang dipelajari di rumah 4. Guru memberikan motivasi serta mengingatkan peserta didik untuk senantiasa menjaga kebersihan kelas dan menutup kegiatan pembelajaran dengan salam.
10 menit
Pertemuan III: 2 JP x 45 menit = 90 menit Tahapan
Pembukaan
Deskripsi Kegiatan
Guru membuka pelajaran dengan mengucap salam dan mempersilahkan untuk berdoa; 2. Guru melakukan presensi kemudian menanyakan kesiapan dan kenyamanan belajar 3. Guru mempersilahkan peserta didik untuk 1.
Alokasi Waktu
4.
5.
6. 7. 8.
Kegiatan inti
membaca buku bacaan yang telah dibawa maupun yang telah dipinjam dari perpustakaan (kegiatan literasi) Guru mempersilahkan siswa untuk mengecek kebersihan kelas dahulu sebelum pelajaran dimulai Memberi motivasi peserta didik secara konstektual mengenai keuangan di pedesaan dan struktur organisasi keuangan pemerintah desa. Mengajukan pertanyaan-pertanyaan terkait materi sebelumnya Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai; dan Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus
10 menit
Guru mengondisikan kelas ke dalam keadaan kondusif dan siap memulai pembelajaran. Mengamati Guru menjelaskan terdapat beberapa pertanyaan yang ada di buku tentang materi sebelumnya yaitu keuangan di pedesaan dan struktur organisasi pengelolaan keuangan pemerintah desa. Menanya Merumuskan beberapa pertanyaan untuk mengidentifikasi masalah yang terkait dengan materi sebelumnya. Mencoba Mengumpulkan data dan informasi untuk menjawab pertanyaan yang telah disediakan oleh guru dari beberapa referensi (literasi), ditulis di buku tulis siswa masing-masing. Menalar Guru mendampingi siswa untuk menganalisis dan menyimpulkan informasi tentang beberapa pertanyaan yang telah disediakan. Menyaji
70 menit
Menyampaikan laporan hasil jawaban dari beberapa pertanyaan tersebut kemudian mengoreksi jawaban siswa untuk penilaian. Penutup
Guru bersama peserta didik melakukan refleksi untuk mengevaluasi hal-hal berikut ini: 1. Seluruh rangkaian aktivitas pembelajaran dan hasil-hasil yang diperoleh untuk selanjutnya secara bersama menemukan manfaat langsung dan tidak langsung dari hasil pembelajaran yang telah berlangsung. 2. Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran. 3. Guru mengingatkan peserta didik untuk mempelajari kembali materi yang dipelajari di rumah 4. Guru memberikan motivasi serta mengingatkan peserta didik untuk senantiasa menjaga kebersihan kelas dan menutup kegiatan pembelajaran dengan salam.
10 menit
Pertemuan IV: 2 JP x 45 menit = 90 menit Tahapan
Pembukaan
Deskripsi Kegiatan 1. 2.
3.
4.
5.
6.
Guru membuka pelajaran dengan mengucap salam dan mempersilahkan untuk berdoa; Guru melakukan presensi kemudian menanyakan kesiapan dan kenyamanan belajar Guru mempersilahkan peserta didik untuk membaca buku bacaan yang telah dibawa maupun yang telah dipinjam dari perpustakaan (kegiatan literasi) guru mempersilahkan siswa untuk mengecek kebersihan kelas dahulu sebelum pelajaran dimulai memberi motivasi peserta didik secara konstektual mengenai perencanaan dan penganggaran keuangan desa yaitu perencanaan keuangan desa Mengajukan pertanyaan-pertanyaan terkait materi sebelumnya yaitu perencanaan
Alokasi Waktu
10 menit
Kegiatan inti
keuangan desa. 7. Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai; dan 8. Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus Guru mengondisikan kelas ke dalam keadaan kondusif dan siap memulai pembelajaran. Guru membagi siswa dalam satu kelas terdapat 4 kelompok. Mengamati Guru memberikan sebuah video tentang perencanaan pembangunan desa dimana berhubungan dengan perencanaan keuangan desa. Peserta didik dituntun untuk mencermati informasi yang didapatkan dalam video tersebut dimana berhubungan dengan masalah sehari-hari yang berkaitan dengan akuntansi keuangan keuangan desa. Menanya Merumuskan pertanyaan untuk mengidentifikasi perencanaan keuangan desa yang berhubungan dengan video yang sudah ditampilkan. Mengidentifikasi perbedaan RPJM desa dan RKP desa. Mencoba Mengumpulkan data dan informasi tentang perencanaan keuangan desa dengan video, dan perbedaan antara RPJm desa serta RKP desa. Guru membimbing peserta didik untuk mencari informasi dan mendiskusikan atas pertanyaan yang sudah disusun. Menalar Guru mendampingi siswa untuk menganalisis dan menyimpulkan informasi yang ada di video dengan perencanaan keuangan desa dan perbedaan RPJM desa serta RKP desa. Menyaji Menyampaikan laporan tentang informasi dari video yang sudah ditampilkan, dan perbedaan
70 menit
RPJM desa serta RKP desa. Masing-masing kelompok perwakilan 2 orang untuk mempresentasikan hasil kerja kelompok. Penutup
Guru bersama peserta didik melakukan refleksi untuk mengevaluasi hal-hal berikut ini: 1. Seluruh rangkaian aktivitas pembelajaran dan hasil-hasil yang diperoleh untuk selanjutnya secara bersama menemukan manfaat langsung dan tidak langsung dari hasil pembelajaran yang telah berlangsung. 2. Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran. 3. Guru mengingatkan peserta didik untuk mempelajari kembali materi yang dipelajari di rumah 4. Guru memberikan motivasi serta mengingatkan peserta didik untuk senantiasa menjaga kebersihan kelas dan menutup kegiatan pembelajaran dengan salam.
10 menit
Pertemuan V: 2 JP x 45 menit = 90 menit Tahapan
Pembukaan
Deskripsi Kegiatan 1. 2.
3.
4.
5.
Guru membuka pelajaran dengan mengucap salam dan mempersilahkan untuk berdoa; Guru melakukan presensi kemudian menanyakan kesiapan dan kenyamanan belajar Guru mempersilahkan peserta didik untuk membaca buku bacaan yang telah dibawa maupun yang telah dipinjam dari perpustakaan (kegiatan literasi) guru mempersilahkan siswa untuk mengecek kebersihan kelas dahulu sebelum pelajaran dimulai memberi motivasi peserta didik secara konstektual mengenai perencanaan dan penganggaran keuangan desa yaitu proses penganggaran, struktur APB desa dan pendapatan desa dengan memberi contoh keluarahan atau kecamatan di suatu desa
Alokasi Waktu
10 menit
Kegiatan inti
tertentu . 6. Mengajukan pertanyaan-pertanyaan terkait materi sebelumnya yaitu perencanaan keuangan desa. 7. Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai; dan 8. Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus Guru mengondisikan kelas ke dalam keadaan kondusif dan siap memulai pembelajaran. Mengamati Guru memberikan penjelasan sedikit mengenai proses penganggaran (APB Desa),struktur APB Desa dan pendapatan desa. Peserta didik dituntun untuk mencermati informasi yang didapatkan dalam penjelasan tersebut dimana berhubungan dengan masalah sehari-hari. Menanya Merumuskan pertanyaan untuk mengidentifikasi informasi yang didapatkan tentang proses penyusunan APB Desa, format APB Desa, dan klasifikasi berdasarkan kelompok tentang pendapatan desa. Mencoba Mengumpulkan data dan informasi tentang proses penyusunan APB desa, format dari APB Desa dari berbagai referensi, dan klasifikasi kelompok pendapatan desa. des a. Guru membimbing peserta didik untuk mencari informasi dan mendiskusikan atas pertanyaan yang sudah disusun. disusun. Menalar Guru mendampingi siswa untuk menganalisis dan menyimpulkan informasi tentang apakah berbeda format APB desa dengan referensi lain. Menyaji Menyampaikan laporan tentang informasi penjelasan dan hasil diskusi pertanyaan secara individu sebanyak 5 orang sebagai perwakilan di
70 menit
Penutup
lembaran kertas. Guru bersama peserta didik melakukan refleksi untuk mengevaluasi hal-hal berikut ini: 1. Seluruh rangkaian aktivitas pembelajaran dan hasil-hasil yang diperoleh untuk selanjutnya secara bersama menemukan manfaat langsung dan tidak langsung dari hasil pembelajaran yang telah berlangsung. 2. Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran. 3. Guru mengingatkan peserta didik untuk mempelajari kembali materi yang dipelajari di rumah 4. Guru memberikan motivasi serta mengingatkan peserta didik untuk senantiasa menjaga kebersihan kelas dan menutup kegiatan pembelajaran dengan salam.
10 menit
Pertemuan VI: 2 JP x 45 menit = 90 menit Tahapan
Pembukaan
Deskripsi Kegiatan 1. 2.
3.
4.
5.
6.
Guru membuka pelajaran dengan mengucap salam dan mempersilahkan untuk berdoa; Guru melakukan presensi kemudian menanyakan kesiapan dan kenyamanan belajar Guru mempersilahkan peserta didik untuk membaca buku bacaan yang telah dibawa maupun yang telah dipinjam dari perpustakaan (kegiatan literasi) guru mempersilahkan siswa untuk mengecek kebersihan kelas dahulu sebelum pelajaran dimulai memberi motivasi peserta didik secara konstektual mengenai perencanaan dan penganggaran keuangan desa yaitu belanja desa, pembiayaan, dan perubahan APB desa dengan memberi contoh keluarahan atau kecamatan di suatu desa tertentu . Mengajukan pertanyaan-pertanyaan terkait materi sebelumnya yaitu penanggaran,
Alokasi Waktu
10 menit
Kegiatan inti
struktur APBD, dan pendapatan desa. 7. Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai; dan 8. Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus Guru mengondisikan kelas ke dalam keadaan kondusif dan siap memulai pembelajaran. Mengamati Guru memberikan penjelasan sedikit mengenai yaitu belanja desa, pembiayaan, dan perubahan APB desa. Peserta didik dituntun untuk mencermati informasi yang didapatkan dalam penjelasan tersebut dimana berhubungan dengan masalah sehari-hari. Menanya Merumuskan pertanyaan untuk mengidentifikasi informasi yang didapatkan tentang apa saja yang termasuk kelompok belanja, jenis belanja, penerimaan pembiayaan, pengeluaran pembiayaan, dan perubahan APB desa. Mencoba Mengumpulkan data dan informasi tentang apa saja yang termasuk kelompok belanja, jenis belanja, penerimaan pembiayaan, pengeluaran pembiayaan, dan perubahan APB desa. Guru membimbing peserta didik untuk mencari informasi dan mendiskusikan atas pertanyaan yang sudah disusun.
Menalar Guru mendampingi siswa untuk menganalisis dan menyimpulkan informasi tentang apa saja yang termasuk kelompok belanja, jenis belanja, penerimaan pembiayaan, pengeluaran pembiayaan, dan perubahan APB desa. Menyaji Menyampaikan
laporan
tentang
informasi
70 menit
penjelasan dan hasil diskusi pertanyaan secara individu . Penutup
Guru bersama peserta didik melakukan refleksi untuk mengevaluasi hal-hal berikut ini: 1. Seluruh rangkaian aktivitas pembelajaran dan hasil-hasil yang diperoleh untuk selanjutnya secara bersama menemukan manfaat langsung dan tidak langsung dari hasil pembelajaran yang telah berlangsung. 2. Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran. 3. Guru mengingatkan peserta didik untuk mempelajari kembali materi tersebut. 4. Guru memberikan motivasi serta mengingatkan peserta didik untuk senantiasa menjaga kebersihan kelas dan menutup kegiatan pembelajaran dengan salam.
10 menit
Pertemuan VII: 2 JP x 45 menit = 90 menit Tahapan
Pembukaan
Deskripsi Kegiatan 1. 2.
3.
4.
5. 6. 7. 8.
Guru membuka pelajaran dengan mengucap salam dan mempersilahkan untuk berdoa; Guru melakukan presensi kemudian menanyakan kesiapan dan kenyamanan belajar Guru mempersilahkan peserta didik untuk membaca buku bacaan yang telah dibawa maupun yang telah dipinjam dari perpustakaan (kegiatan literasi) Guru mempersilahkan siswa untuk mengecek kebersihan kelas dahulu sebelum pelajaran dimulai Memberi motivasi peserta didik secara konstektual Mengajukan pertanyaan-pertanyaan terkait materi sebelumnya Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai; dan Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus
Alokasi Waktu
10 menit
Kegiatan inti
Guru mengondisikan kelas ke dalam keadaan kondusif dan siap memulai pembelajaran. Mengamati Guru memberikan penjelasan sedikit atau mereview kembali materi yang sudah disampaikan di pertemuan I sampai pertemuan VI. Peserta didik dituntun untuk mencermati informasi yang didapatkan dalam penjelasan tersebut dimana berhubungan dengan dengan masalah sehari-hari.
70 menit
Menanya Merumuskan pertanyaan tentang pertemuan I sampai VI dimana materi sudah dipahami oleh siswa. Bertujuan untuk memperdalam materi yang sudah dipelajari. Mencoba Mengumpulkan data dan informasi untuk menjawab pertanyaan yang sudah ada, melalui buku, modul, dan internet agar mendapatkan jawaban yang tepat. Menalar Guru mendampingi siswa untuk menganalisis dan menyimpulkan informasi sebagai jawaban dari pertanyaan yang ada. Dan juga mengawasi siswa dalam pemakaian internet untuk mencari informasi. Menyaji Siswa menyampaikan informasi jawaban yang sudah didapatkan di depan kelas.
Penutup
Guru bersama peserta didik melakukan refleksi untuk mengevaluasi hal-hal berikut ini: 1. Seluruh rangkaian aktivitas pembelajaran dan hasil-hasil yang diperoleh untuk selanjutnya secara bersama menemukan manfaat langsung dan tidak langsung dari hasil pembelajaran yang telah berlangsung. 2. Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran.
10 menit
3. Guru mengingatkan peserta didik untuk mempelajari kembali materi tersebut. 4. Guru memberikan motivasi serta mengingatkan peserta didik untuk senantiasa menjaga kebersihan kelas dan menutup kegiatan pembelajaran dengan salam.
Pertemuan VIII: 2 JP x 45 menit = 90 menit Tahapan
Deskripsi Kegiatan
Pembukaan
Guru membuka pelajaran dengan mengucap salam dan mempersilahkan untuk berdoa; 2. Guru melakukan presensi kemudian menanyakan kesiapan dan kenyamanan belajar 3. Guru mempersilahkan peserta didik untuk membaca buku bacaan yang telah dibawa maupun yang telah dipinjam dari perpustakaan (kegiatan literasi) 4. guru mempersilahkan siswa untuk mengecek kebersihan kelas dahulu sebelum pelajaran dimulai 5. memberi motivasi peserta didik secara konstektual mengenai pelaksanaan APB Desa yaitu prinsip pelaksanaan keuangan desa dan pelaksanaan penerimaan pendapatan dengan memberi contoh kelurahan atau kecamatan di suatu desa tertentu . 6. Mengajukan pertanyaan-pertanyaan terkait materi sebelumnya yaitu penganggaran, struktur APBD, dan pendapatan desa. 7. Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai; dan 8. Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus Guru mengondisikan kelas ke dalam keadaan kondusif dan siap memulai pembelajaran.
Kegiatan inti
Alokasi Waktu
1.
Mengamati Guru memberikan penjelasan sedikit mengenai prinsip pelaksanaan keuangan desa dan
10 menit
70 menit
pelaksanaan penerimaan pendapatan, serta pelaksanaan pengeluaran/belanja dan pelaksanaan pembiayaan. Peserta didik dituntun untuk mencermati informasi yang didapatkan dalam penjelasan tersebut dimana berhubungan dengan masalah sehari-hari. Menanya Merumuskan pertanyaan untuk mengidentifikasi informasi yang didapatkan tentang bagaimana proses prinsip pelaksanaan keuangan desa dan pelaksanaan penerimaan pendapatan dalam kehidupan sehari-hari, serta mengidentifikasi informasi yang didapatkan tentang bagaimana proses pelaksanaannya yang benar dan format RAB. Mencoba Mengumpulkan data dan informasi tentang bagaimana proses pelaksanaannya yang benar dengan menggunakan referensi lainnya, serta bagaimana proses pelaksanaannya yang benar dan membuat RAB sesuai transaksi yang disediakan. Guru membimbing peserta didik untuk mencari informasi dan mendiskusikan atas pertanyaan yang sudah disusun. Menalar Guru mendampingi siswa untuk menganalisis dan menyimpulkan informasi yang sudah diperoleh. Menyaji Menyampaikan laporan tentang informasi penjelasan dan hasil diskusi pertanyaan secara individu .
Penutup
Guru bersama peserta didik melakukan refleksi untuk mengevaluasi hal-hal berikut ini: 1. Seluruh rangkaian aktivitas pembelajaran dan hasil-hasil yang diperoleh untuk selanjutnya secara bersama menemukan manfaat langsung dan tidak langsung dari hasil pembelajaran yang telah berlangsung.
2. Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran. 3. Guru mengingatkan peserta didik untuk mempelajari kembali materi tersebut. 4. Guru memberikan motivasi serta mengingatkan peserta didik untuk senantiasa menjaga kebersihan kelas dan menutup kegiatan pembelajaran dengan salam.
10 menit
Pertemuan IX: 2 JP x 45 menit = 90 menit Tahapan
Pembukaan
Deskripsi Kegiatan 1. 2.
3.
4.
5.
6.
7. 8.
Kegiatan inti
Guru membuka pelajaran dengan mengucap salam dan mempersilahkan untuk berdoa; Guru melakukan presensi kemudian menanyakan kesiapan dan kenyamanan belajar Guru mempersilahkan peserta didik untuk membaca buku bacaan yang telah dibawa maupun yang telah dipinjam dari perpustakaan (kegiatan literasi) guru mempersilahkan siswa untuk mengecek kebersihan kelas dahulu sebelum pelajaran dimulai memberi motivasi peserta didik secara konstektual mengenai penatausahaan keuangan desa dengan memberi contoh kelurahan atau kecamatan di suatu desa tertentu . Mengajukan pertanyaan-pertanyaan terkait materi sebelumnya yaitu pelaksanaan pengeluaran/bealnja dan pelaksanaan pembiayaan. Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai; dan Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus
Guru mengondisikan kelas ke dalam keadaan kondusif dan siap memulai pembelajaran. Mengamati
Alokasi Waktu
10 menit
Guru memberikan penjelasan sedikit mengenai penatausahaan keuangan desa. Peserta didik dituntun untuk mencermati informasi yang didapatkan dalam penjelasan tersebut dimana berhubungan dengan dengan masalah sehari-hari.
70 menit
Menanya Merumuskan pertanyaan untuk mengidentifikasi informasi yang didapatkan tentang hal-hal yang berkaitan dengan penatausahaan keuangan desa, serta mengidentifikasi informasi yang didapatkan tentang akun apa saja yang masuk dalam laporan bendaharan desa. Mencoba Mengumpulkan data dan informasi tentang hal-hal yang berkaitan dengan penatausahaan keuangan desa dimana didalamnya terdapat dokumen bukti penatausahaan. Guru membimbing peserta didik untuk mencari informasi dan mendiskusikan atas pertanyaan yang sudah disusun. disusun. Menalar Guru mendampingi siswa untuk menganalisis dan menyimpulkan informasi yang sudah diperoleh yaitu memasukkan segala transaksi sesuai dokumen penatausahaan. Menyaji Menyampaikan laporan tentang informasi penjelasan dan hasil diskusi pertanyaan secara individu .
Penutup
Guru bersama peserta didik melakukan refleksi untuk mengevaluasi hal-hal berikut ini: 1. Seluruh rangkaian aktivitas pembelajaran dan hasil-hasil yang diperoleh untuk selanjutnya secara bersama menemukan manfaat langsung dan tidak langsung dari hasil pembelajaran yang telah berlangsung. 2. Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran. 3. Guru mengingatkan peserta didik untuk
10 menit
mempelajari kembali materi tersebut. 4. Guru memberikan motivasi serta mengingatkan peserta didik untuk senantiasa menjaga kebersihan kelas dan menutup kegiatan pembelajaran dengan salam.
Pertemuan X : 2 JP x 45 menit = 90 menit Tahapan
Deskripsi Kegiatan
Pembukaan
Guru membuka pelajaran dengan mengucap salam dan mempersilahkan untuk berdoa; 2. Guru melakukan presensi kemudian menanyakan kesiapan dan kenyamanan belajar 3. Guru mempersilahkan peserta didik untuk membaca buku bacaan yang telah dibawa maupun yang telah dipinjam dari perpustakaan (kegiatan literasi) 4. guru mempersilahkan siswa untuk mengecek kebersihan kelas dahulu sebelum pelajaran dimulai 5. memberi motivasi peserta didik secara konstektual mengenai penatausahaan keuangan desa dengan memberi contoh kelurahan atau kecamatan di suatu desa tertentu . 6. Mengajukan pertanyaan-pertanyaan terkait materi sebelumnya yaitu pelaksanaan pengeluaran/bealnja dan pelaksanaan pembiayaan. 7. Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai; dan 8. Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus Guru mengondisikan kelas ke dalam keadaan kondusif dan siap memulai pembelajaran.
Kegiatan inti
Alokasi Waktu
1.
Mengamati Guru memberikan penjelasan sedikit atau mereview kembali materi yang sudah disampaikan di pertemuan VIII dan IX. Perserta didik dituntun
10 menit
70 menit
untuk mencermati informasi yang didapatkan dalam penjelasan tersebut dimana berhubungan dengan masalah sehari-hari. Menanya Merumuskan pertanyaan tentang pertemuan VIII dan IX dimana materi sudah dipahami oleh siswa. Bertujuan untuk memperdalam materi yang sudah dipelajari. Mencoba Mengumpulkan data dan informasi untuk menjawab pertanyaan yang sudah ada, melalui buku, modul, dan internet agar mendapatkan jawaban yang tepat. Menalar Guru mendampingi siswa untuk menganalisis dan menyimpulkan informasi sebagai jawaban daru pertanyaan yang ada. Dan juga mengawasi siswa dalam pemakaian internet untuk mencari informasi. Menyaji Siswa menyampaikan informasi jawaban yang sudah didapatkan di depan kelas.
Penutup
Guru bersama peserta didik melakukan refleksi untuk mengevaluasi hal-hal berikut ini: 1. Seluruh rangkaian aktivitas pembelajaran dan hasil-hasil yang diperoleh untuk selanjutnya secara bersama menemukan manfaat langsung dan tidak langsung dari hasil pembelajaran yang telah berlangsung. 2. Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran. 3. Guru mengingatkan peserta didik untuk mempelajari kembali materi tersebut. 4. Guru memberikan motivasi serta mengingatkan peserta didik untuk senantiasa menjaga kebersihan kelas dan menutup kegiatan pembelajaran dengan salam.
10 menit
I. Penilaian Hasil Belajar a. Teknik Penilaian - Pengamatan - Tes tertulis b. Jenis Penilaian - Penilaian penetahuan = tes tertulis dan penugasan - Penilaian keterampilan : kinerja c. Pembelajaran remedial dan pengayaan.
Surabaya,
Juli 2018
Mengetahui, Kepala SMK Surabaya
Guru Mata Pelajaran
Drs. M NIP.
A NIP.
L ampi r an I : L ampi r an Peni Penila laii an No N on Tes FORMAT LEMBAR PENILAIAN DISKUSI (KELOMPOK)
Nama Kelompok : 1. 2. 3. 4.
…………………… …………………… …………………… ……………………
5. …………………… Aspek Penilaian
Nilai Kualitatif
Nilai Kuantitatif
Penilaian Kelompok : 1. Menyelesaikan tugas kelompok dengan baik 2. Kerjasama kelompok (komunikasi) 3. Hasil tugas (relevansi dengan bahan) 4. Pembagian Job Pembagian Job 5. Sistematisasi Pelaksanaan Jumlah Nilai Kelompok Format Lembar Penilaian Diskusi (Individu Peserta Didik) Nama Siswa : ………………….
Aspek Penilaian 1. Berani mengemukakan pendapat 2. Berani menjawab pertanyaan 3. Inisiatif 4. Ketelitian
Nilai Kualitatif
Nilai Kuantitatif
Nilai Kualitatif
Nilai Kuantitatif
5. Jiwa kepemimpinan 6. Bermain peran Jumlah Nilai Individu Lembar Keaktifan Dalam Diskusi Aspek Penilaian
1. 2. 3. 4. 5.
Bertanya (cara) Menjawab pertanyaan Kesesuaian dengan topik kajian Cara menyampaikan pendapat Antusiasme mengikuti pembelajaran
Kriteria Penilaian Kriteria Penilaian
80 – 80 – 100 100
Nilai Kualitatif Memuaskan
Nilai Kuantitatif 4
70 – 70 – 79 79 60 – 60 – 69 69 45 – 45 – 59 59
Baik Cukup Kurang Cukup
3 2 1
L ampi r an I I : Penilaia Penilai an Penget Pengeta ahuan huan
Nama Sekolah Kelas/Semester Tahun Pelajaran Paket Keahlian Mata Pelajaran Penilaian
TES TERTULIS : SMK Surabaya : XI / Ganjil : 2018-2019 : Akuntansi dan Keuangan Lembaga : Pratikum Akuntansi Lembaga/Instansi Pemerintahan : Post Test
No.
1.
Kompetensi Kompetensi Dasar
Materi
Menerapkan sistem akuntansi keuangan dan struktur akuntansi keuangan desa /kelurahan
1. Pengertian keuangan desa menurut Pasal 71 ayat 1 UU No 6 Thn 2014 2. Jenis-jenis pendapatan desa 3. Penggolongan dokumen penatausahaan oleh bendahara desa
Indikator Soal
No Soal 1
Menyebutkan pengetian keuangan desa menurut Pasal 71 ayat 1 UU Nomor 6 Tahun 2014 Menyebutkan 2 jenis-jenis pendapatan desa beserta contoh dari jenis pendapatan desa tersebut Menggolongkan 3 bukti buku keuangan desa dan kegunaannya
Bentuk Soal Subjektif
Subjektif
Subjektif
L ampi r an I I I : Peni Penila laii an K eter ampi lan lan Mata Pelajaran Alokasi Waktu Sampel yang dikumpulkan Nama Peserta Didik No
Kompetensi Dasar
: : : :
Periode
Kelas : Aspek yang dinilai Pemahaman Identifikasi Jawaban kuis Definisi indikator dan soal akuntansi
Ket
keuangan desa 1.
Menerapkan sistem akuntansi keuangan dan struktur akuntansi keuangan desa /kelurahan
L ampi ran I V : V i deo 1. Alokasi Dana Desa
2. Perencanaan Pembangunan Desa
HANDOUT AKUNTANSI KEUANGAN DESA
A. Keuangan di Pedesaan Desa adalah kesatuan masyarakat hukum yang memiliki batas wilayah untuk mengatur dan mengurus urusan pemerintahan, kepentingan masyarakat
setempat berdasarkan prakarasa setempat yang diakui dan dihormati dalam sistem pemerintahan NKRI. Adapaun pemerintahan desa adalah penyelenggara urusan pemerintahan dan kepentingan masyarakat setempat dalam sistem pemerintahan NKRI. Perbandingan pemerintahan daerah dan desa : No
Uraian
Pemerintahan Daerah
Pemerintahan Desa
1.
Pemilihan Langsung
PILKADA
PILKADES
2.
Masa Jabatan
5 tahun
6 tahun
3.
Eksekutif
Gubernur/Bupati/Walikota Gubernur/Bupati/Walikota
Kepala Desa
4.
Legislatif
DPRD
BPD (permusyawaratan)
5.
Perencanaan
RPJM, RKPD
RPJM Desa, RKP Desa
6.
Sumber Pendanaan
Pendapatan Asli Daerah Transfer (DAU,DAK, Bagi Hasil)
Pendapatan Asli Desa Transfer (Dana Desa, dll)
7.
Anggaran
APBD
APB Desa
Menurut pasal 71 ayat 1, UU Nomor 6 tahun 2014, bahwa Keuangan Desa adalah hak dan kewajiban desa yang dapat dinilai dengan uang serta segala sesuatu berhubungan dengan pelaksanaan hak dan kewajiban desa. B. Struktur Organisasi Keuangan Pemerintahan Desa Dalam siklus pengelolaan keuangan desa, tanggung jawab dan tugas dari Kepala Desa dan Pelaksanaan Teknis Pengelolaan Keuangan Desa. PTPKD terdiri dari sekretaris desa, kepala seksi, dan bendahara. 1. Kepala Desa
Menetapkan kebijakan tentang pelaksanaan APB Desa
Menetapkan PTPKD
Menetapkan petugas yang melakukan pemungutan penerimaan desa
Menyetujui pengeluaran atas kegiatan dalam APB Desa
Melakukan tindakan yang mengakibatkan pengeluaran atas beban APB Desa. Sekretaris Desa
2.
Menyusun dan melaksanakan kebijakan pengelolaan APB Desa Menyusun rancangan peraturan desa mengenai APB Desa, perubahan APB Desa dan pertanggungjawaban pelaksanaan.
Melakukan pengendalian terhadap pelaksanaan APB Desa
Menyusn pelaporan dan pertanggungjawaban
Melakukan verifikasi terhadap pengeluaran APB Desa. Kepala Seksi
3.
RAB,
bukti
penerimaan
Menyusun RAB kegiatan yang menjadi tanggung jawabnya
Melaksanakan kegiatan bersama Lembaga Kemasyarakatan
Melakukan tindakan pengeluaran atas beban anggaran belanja
Mengendalikan pelaksanaan dengan melakukan pencatatan
Melakukan perkembangan pelaksanaan kepada Kepala Desa
dan
Mengajukan SPP dan bukti-bukti pendukung Bendahara Desa
4.
Menerima, menyimpan, menyetorkan/membayar
Memungut dan menyetorkan PPh dan pajak lainnya
Melakukan pencatatan penerimaan dan pengeluaran serta tutup buku setiap akhir bulan Mempertanggungjawabkan uang melalui laporan
C. Perencanaan dan Penganggaran Keuangan Desa 1. Perencanaan Perencanaan Keuangan Desa Perencanaan pembangunan desa meliputi RPjM desa dan RPJ desa yang disusun secara berjangka dan ditetapkan dengan peraturan desa. RKP desa merupakan penjabaran dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa. Perencanaan pembangunan desa disusun paling lambat bulan Juni tahun anggaran berjalan. a. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM Desa) Dalam menyusun RPJM Desa, pemerintah desa wajib menyelenggarakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa secara partisipatif, ditetapkan paling lama 3 bulan sejak tanggal pelantikan kepala desa. b. Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKP Desa) RPK Desa disusun oleh Pemerintah Desa pada bulan Juli tahun berjalan dan ditetapkan paling lambat bulan September tahun anggaran berjalan. Rancangan RKP Desa, sebagai berikut :
Evaluasi pelaksanaan RKP desa tahun sebelumnya
Prioritas program, kegiatan, dan anggaran desa yang dikelola desa
Proritas program, kegiatan, dan anggaran desa yang dikelola kerja sama antardesa dan pihak ketiga. Prioritas program, kegiatan, dan anggaran desa yang dikelola desa sebagai kewenangan penugasan dari pemerintah, pemerintah daerah provinsi dan kabupaten/kota Pelaksanaan kegiatan desa, terdiri atas unsur perangkat desa dan/atau masyarakat desa.
Rancangan RKP Desa dilampiri Rencana Kegiatan dan rencana Anggaran Biaya (RAB), yang telah diverivikasi. 2. Proses Penganggaran (APB Desa) Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APB Desa) merupakan rencana anggaran keuangan tahunan pemerintah desa untuk menyelenggarakan program dan kegiatan yang menjadi kewenangan desa. Proses penyusunan APB Desa, sebagai berikut berikut : a. Pelaksana kegiatan menyampaikan usulan anggaran kepada sekretaris desa berdasarkan RKP Desa b. Sekretaris desa menyusun rancangan Peraturan Desan tentang APB Desa dan menyampaikan kepada Kepala Desa c. Kepala Desa kemudian menyampaikan kepada Badan Permusyawaratan Desa untuk dibahas bersama dan disepakati d. Setelah disepakati Kepala Desa menyampaikan kepada Bupati/Wali Kota melalui camat paling lambat 3 hari setelah hari disepakati e. Bupati/Wali Kota menetapkan hasil evaluasi paling lambat 20 hari kerja sejak diterimanya rancangan tersebut f. Peraturan Desa tentang APB Desa ditetapkan paling lambat 31 Desember tahun anggaran berjalan. 3. Struktur APB Desa APB Desa merupakan rencana keuangan tahunan pemerintah desa yang disetujui oleh Badan Permusyawaratan Desa. APB Desa terdiri dari pendapatan desa, belanja desa, dan pembiayaan desa. Format dari APB Desa sesuai Permendagi Per mendagi 113 Tahun 2014. 4. Pendapatan Desa Pendapatan desa meliputi semua penerimaan uang melalui rekening kas desa yang merupakan hak desa dalaam 1 tahun anggaran yang tidak perlu dibayar kembali oleh desa. Sesuai Pasal 72 UU Desa, bersumber dari : a. Pendapatan asli daerah b. Alokasi anggaran pendapatan dan belanja Negara (dana desa) c. Bagian hasil pajak daerah dan retribusi daerah kabupaten/kota d. Alokasi dana desa e. Bantuan keuangan dari APBD provinsi dan kabupaten/kota f. Hibah dan sumbangan tidak mengikat g. Lain-lain pendapatan desa yang sah. Pendapatan desa jika diklasifikasikan menurut kelompok terdiri dari : a. Pendapatan Asli Desa , terdiri atas jenis : 1) Hasil usaha, misalnya hasil BUM desa, tanah kas desa. 2) Hasil asset, misalnya tambahan perahu, pasar desa, pemandian umum dan jaringan irigasi 3) Swadaya, misalnya membangun dengan melibatkan masyarakat berupa tenaga dan barang yang dinilai dengan uang
4) Hasil pungutan desa b. Pendapatan Transfer Desa, terdiri atas jenis : 1) Dana desa 2) Alokasi dana desa 3) Bagi hasil pajak dan retribusi 4) Bantuan keuangan provinsi/kabupaten/kota c. Lain-lain pendapatan desa yang sah 5. Belanja Desa Belanja desa merupakan semua pengeluaran dari rekening desa yang merupakan kewajiban desa dalam 1 tahun anggaran yang tidak akan diperoleh pembayarannya kembali oleh desa. Belanja desa ditetapkan sesuai Pasal 100 PP No 43 Tahun 2014 dengan ketentuan : a. Paling Paling sedikit 70% (≥70%) dari jumlah anggaran belanja desa untuk mendanai penyelenggaraan pemerintah desa, pelaksanaan pembangunan desa, pembinaan kemasyarakatan desa. b. Paling banyak 30% (≤30%) digunakan untuk penghasilan tetap dan tunjangan, operasional pemerintah desa, tunjagan dan operasional Badan Permusyawaratan Desa, insentif RT dan RW. 6. Pembiayaan Pembiayaan meliputi semua penerimaan yang perlu dibayar kembali dan/atau pengeluaran yang akan diterima kembali. Pembiayaan desa dibagi berdasarkan kelompok sebagai berikut : a. Penerimaan pembiayaan 1) Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (SILPA), antara lain berupa pelampauan penerimaan pendapatan terhadap belanja, penghematan belanja, dan sisa dana kegiatan lanjutan. 2) Pencairan dana cadangan, untuk menganggarkan pencairan dana cadangan dari rekening dana cadangan ke rekening kas desa 3) Hasil penjualan kekayaan desa yang dipisahkan, untuk menganggarkan hasil penjualan kekayaan desa yang dipisahkan. b. Pengeluaran pembiayaan 1) Pembentukan dana cadangan Pemerintah desa dapat membentuk dana cadangan untuk mendanai kegiatan yang penyediaan dananya tidak dapat sekaligus/sepenuhnya dibebankan dalam satu tahun anggaran. 2) Penyertaan modal desa Pemerintah daerah dapat melakukan penyertaan modal desa, misalnya kepada BUM Desa. 7. Perubahan APB Desa Perubahan APB APB desa dapat terjadi apabila : a. Keadaan yang menyebabkan harus dilakukan pergeseran antar jenis belanja
b. Keadaan yang menyebabkan SILPA tahun sebelumnya digunakan dalam tahun berjalan’ c. Terjadi penambahan dan/atau pengurangan pendapatan desa d. Terjadi peristiwa khusus, seperti bencana alam, krisis politik, krisis ekonomi e. Perubahan mendasar atas kebijakan Pemerintah dan Pemerintah Daerah D. Pelaksanaan Pelaksanaan APB Desa 1. Prinsip Pelaksanaan Keuangan Desa Dalam pelaksanaan keuangan desa, terdapat beberapa prinsip yang harus ditaati. Prinsip itu diantaranya bahwa seluruh penerimaan dan pengeluaran desa dilaksanakan melalui rekening desa. Pencairan dana dalam rekening kas desa ditandatangi Kepala Desa dan Bendahara Desa. Semua penerimaan dan pengeluaran desa didukung oleh bukti lengkap dan sah ditandatangani Kepala Desa dan Bendahara Desa. 2. Pelaksanaan Penerimaan Pendapatan Pelaksanaan penerimaan pendapatan, yaitu proses menerima dan mencatat pendapatan desa yang bersifat pendapatan asli desa dari masyarakat dan lingkungan desa, sedangkan pendapatan transfer berasal dari pemerintah supra desa. Pihak yang terkait yaitu pemberi dana, penerima dana, dan bank. a. Pendapatan asli desa Meliputi hasil usaha, hasil asset, swadaya, partisipasi dan gotong royong, serta pendapatan lain asli desa. Pendapatan diterima oleh bendahara kemudian disetorkan ke rekening desa. b. Transfer desa Berasal dari pemerintah supra desa yang menyalurkan dana ke kelapa desa sesuai amanat ketentuan yang berlaku atau bantuan keuangan kepada desa. c. Pendapatan lain-lain Meliputi hibah, sumbangan dari pihak ketiga yang tidak mengikat dan pendapat lain desa yang sah, berupa kas dilakukan melalui melal ui bendahara desa. 3.
Pelaksanaan Pengeluaran/Belanja Pengeluaran/Belanja Belanja desa diprioritaskan untuk memenuhi kebutuhan pembangunan yang disepakati dalam musyawarah desa sesuai prioritas pemerintah pusat dan provinsi/kabupaten/kota. Hal tersebut seluruhnya tertuang dalam RKP desa yang pelaksanaannya diwujudkan melalui APB desa. 4. Pelaksanaan Pembiayaan
a. Penerimaan pembiayaan, mencakup SILPA tahun sebelumnya, pencairan dana cadangan, dan hasil penjualan kekayaan desa yang dipisahkan. b. Pengeluaran pembiayaan, diantaranya pembentukan dana cadangan dan penyertaan modal desa. Dilakukan setelah adanya penetapan persetujuan melalui Peraturan Desa. E. Penatausahaan Penatausahaan Keuangan Desa Penatausahaan keuangan desa adalah kegiatan pencatatan yang khususnya dilakukan oleh bendahara desa berupa penerimaan dan pengeluaran. Penatausahaan baik penerimaan dan pengeluaran kas menggunakan buku kas umum, buku kas pembantu pajak, dan buku bank. Berikut yang berkaitan dengan penatausahaan keuangan desa : 1. Penatausahaan Penatausahaan penerimaan penerimaan desa Penerimaan bersifat tunai dibuatkan bukti kuitansi tanda terima dan yang bersifat transfer berupa nota kredit atas ata s dana-dana dana -dana yang masuk ke dalam rekening kas desa. 2. Penatausahaan Penatausahaan belanja desa Belanja kegiataan yang bersifat tunai dibuatkan bukti kuitansi pengeluaran dan yang bersifat transfer langsung ke pihak ketiga. 3. Penatausahaan Penatausahaan pembiayaan desa Pencatatan pendapatan pada BKU/Buku Bank untuk membukukan realisasi pembiayaan, baik penerimaan dan pengeluaran dicatat dalam Buku Rekening Pembiayaan. 4. Dokumen penatausahaan oleh Bendahara Desa a. Buku Kas Umum, untuk mencatat transaksi yang bersifat tunai b. Buku Bank, digunakankan untuk transaksi yang berkaitan dan mempengaruhi saldo pada Bank. c. Buku Kas Pembantu Pajak, digunakan untuk mencatat potongan/pungutan potongan/pungutan yang dilakukan oleh bendahara desa serta pencatatan penyetoran ke kas Negara. d. Buku Rincian Pendapatan, merupakan buku pembantu untuk mengklasifikasikan dan mengelompokkan rincian pendapatan yang diterima agar saat menyusun APB desa tidak kesulitan e. Buku Rincian Pembiayaan 5.
Laporan Bendahara Desa Sesuai padal 35 Permendagri 113 Tahun 2014, bendahar desa wajib mempertanggungjawabkan uang melalui laporan pertanggungjawaban yang disampaikan setiap bulan kepada kepala desa paling lambat 10 bulan berikutnya. Berdasarkan buku yang dikelola, maka seharusnya laporan pertanggungjawabkan bendahara desa menggambarkan arus uang
masuk yang diterima dari pendapatan dan arus uang keluar untuk belanja, panjar, dan lain-lain. 6. Penatausahaan Penatausahaan oleh pelaksana kegiatan Penatausahaan yang dilakukan dalam pelaksana kegiatan berupa pencatatan dalam Buku Kas Pembantu Kegiatan dan Laporan kegiatan ketika kegiatan telah selesai. Kegiatan mencatat penerimaan diperoleh dari bendahara desa atau dari mas yarakat yang telah dirupiahkan.