Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
( RPP )
Satuan Pendidikan : SMK N 8 Bandung
Kelas/Semester : X/1
Mata Pelajaran : Prakarya dan Kewirausahaan
Materi Pokok : Budidaya dan Wirausaha Tanaman Pangan
Sub Materi Pokok : Pengemasan dan Perawatan Hasil Budidaya Tanaman Pangan
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit (Pertemuan ke 1)
Kompetensi Inti
K1
:
Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
K2
:
Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
K3
:
Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
K4
:
Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan
Kompetensi Dasar
Menghayati keberhasilan dan kegagalan wirausahawan dan keberagaman produk kerajinan di wilayah setempat dan lainnya sebagai anugerah Tuhan.
Memiliki motivasi internal, kemampuan bekerjasama, konsisten, sikap disiplin, rasa percaya diri dan sikap toleransi dalam perbedaan strategi berfikir dalam memilih dan menerapkan strategi menyelesaikan masalah.
Mampu menstransformasi diri dalam berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah, kritis dan disiplin dalam melakukan tugas belajar prakarya dan kewirausahaan
Menunjukkan sikap bertanggung jawab, rasa ingin tahu, jujur dan berperilaku peduli lingkungan
Mengidentifikasi desain produk dan pengemasan karya kerajinan limbah tekstil berdasarkan konsep berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya.
Mendesain produk dan pengemasan karya kerajinan limbah tekstil berdasarkan konsep berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya.
Pertemuan 1
Mengenal cara pengemasan dan perawatan hasil budidaya tanaman pangan berdasarkan konsep berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya.
Indikator
Menjelaskan cara pengemasan dan pengawetan hasil budidaya tanaman pangan
Menunjukan contoh-contoh pengemasan dan pengawetan produk tanaman pangan
Menjelaskan fungsi pengemasan dan pengawetan hasil budidaya tanaman pangan
Tujuan Pembelajaran
Setelah siswa mempelajari bab ini, siswa mampu :
Mengungkapkan rasa bangga dan mewujudkan syukur tentang keragaman jenis tanaman pangan sebagai anugerah Tuhan kepada bangsa Indonesia.
Mengidentifikasi jenis-jenis tanaman pangan, produk hasil budidaya, sarana produksi, dan teknik budidaya tanaman pangan yang ada di wilayah setempat berdasarkan rasa ingin tahu dan peduli lingkungan.
Merencanakan dan melasksanakan kegiatan budidaya tanaman pangan berdasarkan pengetahuan yang dimiliki tentang standar budidaya tanaman.
Materi Pembelajaran
Metode Pembelajaran
Metode : Ceramah, Diskusi, dan Penugasan
Model Pembelajaran : Discovery learning
Pendekatan : Saintifik
Alat/Media/Sumber Belajar
Media : Laptop, LCD dan Modul
Sumber Belajar :
Kemdikbud, 2014, Buku Siswa prakarya dan kewirausahaan Kelas X Semester 1,
Buku prakarya dan kewirausahaan lain yang relevan dengan materi yang dibahas.
Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan
Deskripsi Kegiatan
Alokasi waktu
Pendahuluan
Siswa merespon salam dan pertanyaan dari guru berhubungan dengan kondisi dan pembelajaran sebelumnya
Siswa menerima informasi tentang pembelajaran prakarya dan kewirausahaan kaitannya dengan materi yang telah dipelajari sebelumnya.
Siswa menerima informasi tentang kompetensi, ruang lingkup materi, tujuan, manfaat, dan langkah pembelajaran serta metode yang akan dilaksanakan
Siswa difasilitasi membuat kelompok dalam kelompok 3 -4 orang
10 menit
Inti
Fase I Stimulation (stimulasi/pemberian rangsangan)
Siswa mengamati contoh gambar pengemasan bahan makanan.
Siswa diminta menggambar desain kemasan dari makanan.
Siswa diminta mencari contoh dalam kemasan dalam bentuk menarik.
Siswa mencermati contoh gambah 3.22 dan 3.23 halaman 133 adalah contoh pengemaan yang baik
Fase II Problem statemen (pertanyaan/identifikasi masalah)
Guru mengajukan pertanyaan:
Masalah dalam pengemasan
Bahan yang di butuhkan untuk membuat pengemasan yang menarik
Fase III Data collection (pengumpulan data)
Secara berkelompok siswa mengumpulkan contoh –contoh gambar desain kemasan yang dibuat
Fase IV Data processing (pengolahan data)
Secara berkelompok siswa mendiskusikan gambar desain kemasan yang paling baik.
Fase V Verification (pembuktian)
Guru meminta perwakilan setiap kelompok untuk menyajikan / mempresentasikan gambar rancangannya
Kelompok lain menanggapi sajian dari perwakilan kelompok tertentu.
Fase VI Generalization (menarik kesimpulan/generalisasi)
Guru memfasilitasi siswa untuk mengarahkan membuat desain kemasan yang manarik
70 Menit
Penutup
Siswa merefleksi penguasaan materi yang telah dipelajari dengan membuat catatan penguasaan materi.
Siswa saling memberikan umpan balik hasil evaluasi pembelajaran yang telah dicapai.
Guru memberikan tugas mandiri pengemasan dan perawatan hasil budidaya tanaman pangan
Siswa mendengarkan arahan guru untuk materi pada pertemuan berikutnya.
10 menit
Penilaian
Jenis Penilaian adalah penilaian authentik
Teknik Penilaian: pengamatan langsung dan tes tertulis
Bentuk dan Instrumen Penilaian: lembar pengamatan penilaian sikap, lembar penilaian keterampilan, dan tes uraian (terlampir)
Pedoman peskoran : terlampir
Bandung, 2014
Guru Mata Pelajaran Prekarya
Nani Sumarni
NIP :_________________________
Lampiran
LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN SIKAP
Mata Pelajaran : Prakarya dan kewirausahaan
Kelas / Semester : X/1
Tahun Pelajaran : 2014/2015
Waktu Pengamatan : 2x45 menit
Indikator :
Menunjukkan sikap kerjasama dan percaya diri dalam kerja kelompok.
Menunjukkan sikap jujur dan tanggung jawab.
Indikator Sikap kerjasama dalam kegiatan kelompok:
Kurang Baik (KB) jika sama sekali tidak berusaha untuk kerjasama dalam kegiatan kelompok.
Baik (B) jika ada usaha untuk kerjasama dalam kelompok tetapi belum konsisten.
Sangat (SB) jika ada usaha untuk kerjasama secara terus menerus dan konsisten.
Indikator Sikap Percaya Diri
Kurang Baik (KB) jika tidak pernah berani presentasi di depan kelas dan berpendapat, bertanya, atau menjawab pertanyaan.
Baik (B) jika berani presentasi di depan kelas tetapi belum berani berpendapat, bertanya, atau menjawab pertanyaan.
Sangat Baik (SB) jika selalu berani presentasi di depan kelas dan berpendapat, bertanya, atau menjawab pertanyaan.
Indikator Sikap Jujur dalam pembelajaran
Kurang Baik (KB) jika suka menyontek saat mengerjakan tes atau tugas.
Baik (B) jika tidak menyontek saat tes atau tugas, tetapi belum konsisten.
Sangat Baik (SB) jika tidak pernah menyontek saat tes maupun saat mengerjakan tugas.
Indikator Sikap Tanggung Jawab dalam Pembelajaran dan Kelompok
Kurang Baik (KB) jika sama sekali tidak tidak menunjukkan rasa antusias dalam melaksanakan tugas.
Baik (B) jika menunjukkan sudah ada rasa antusias dalam melaksanakan tugas-tugas kelompok, cenderung konsisten tetapi belum terus menerus.
Sangat Baik (SB) jika menunjukkan antusiasme dalam menyelesaikan tugas kelompok secara terus menerus dan konsisten.
Bubuhkan tanda checklist (v) pada kolom –kolom sesuai hasil pengamatan:
No
Nama Siswa
Kerjasama
Percaya Diri
Jujur
Tanggung Jawab
Jumlah
Skor
Nilai
KB
B
SB
KB
B
SB
KB
B
SB
KB
B
SB
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
INSTRUMEN PENILAIAN KOMPETENSI PENGETAHUAN
Mata Pelajaran : Prakarya dan kewirausahaan
Kelas / Semester : X/1
Tahun Pelajaran : 2014/2015
Waktu Pengamatan : 2x45 menit
Indikator:
Menjelaskan pengertian pengamatan dan perawatan tanaman hasil budi daya tanaman pangan
Menunjukan berbagai cara pengemsan dan pengawetan tanaman hasil budidaya tanaman pangan
Menjelaskan fungsi pengemasan dan pengawetan hasil budidaya tanaman pangan
Instrumen Penilaian dan pedoman penskoran/penilaian:
Menjelaskan pengertian pengamasan dan perawatan tanaman hasil budi daya tanaman pangan
Menunjukan berbagai cara pengemsan dan pengawetan tanaman hasil budidaya tanaman pangan
Menjelaskan fungsi pengemasan dan pengawetan hasil budidaya tanaman pangan
Pedoman Penskoran
No
Uraian
Skor
1
Menjelaskan pengertian pengemasan hasil budidaya saja
Menjelaskan pengertian pengawetan hasil budidaya saja
Menjelaskan pengertian pengemasan dan pengawetan
Menjelaskan pengertian pengemasan dan pengawetan dengan disertai contoh pengemasan dan pengawetan
2
2
2
4
2
Menunjukan berbagai aneka contoh pengemasan yang baik
2-4
3
Menjelaskan fungsi pengemasan dan pengawetan yang baik
2-4
Nilai Pengetahuan = Jumlah SkorSkor Maksimum
LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN KETERAMPILAN
Mata Pelajaran : Prakarya dan kewirausahaan
Kelas /Semester : X/1
Tahun Pelajaran : 2014/2015
Pokok Bahasan : Budidaya dan Wirausaha Tanaman Pangan
Sub Pokok Bahasan : pengemasan dan pengawetan hasil budidaya tanaman pangan
Indikator terampil mendesain dan membuat kerajinan dari kain percak
1. Kurang terampil jika sama sekali tidak mempresentasikan hasil pengemasan dan pengawetan hasil budidaya tanaman pangan
2. Terampil jika menunjukkan sudah ada usaha mempresentasikan hasil pengemasan dan pengawetan hasil budidaya tanaman pangan
3. Sangat terampill, jika menunjukkan adanya usaha untuk mempresentasikan hasil pengemasan dan pengawetan hasil budidaya tanaman pangan
Instrumen Penilaian Ketrampilan :
. Buatlah desain kerajinan kain percak dan sajikan di depan kelas.
Bubuhkan tanda pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan
Kelompok
Kreativtas
Kerapihan
Kerjasama dengan kelompok
Keindahan
1
2
3
4
Nilai = Jumlah SkorSkor Maksimum
RUBRIK PROYEK
Nilai
Kriteria
4
Kreatifitas tinggi, JIKA mempresentasikan dan keindahan sangat bagus.
3
Kreatifitas tinggi, JIKA mempresentasikan dan kerjasama sangat bagus.
2
Kreatifitas sedang, JIKA tidak mempresentasikan dan kerjasama tidak bagus.
1
Tidak mengerjakan sama sekali tugas/proyek