TUGAS TEORI AKUNTANSI AKUNTANSI PEREKAYASAAN PELAPORAN KEUANGAN DAN RERANGKA KONSEPTUAL
OLEH : KELOMPOK 9 YULIMEL SARI (13067/2009) (13067/2009) FEGI SYAHPUTRA (13069/2009) IMAM ARIF PERMANA (98621/2009) AYU PURNAMA SARI (98635/2009) ROERT !"I #ANO (98637/2009)
PROGRAM STU!I AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI UNIVERSIT UNIVERSI TAS NEGERI NE GERI PADANG 2012
PEREKAYASAAN PELAPORAN KEUANGAN DAN RERANGKA KONSEPTUAL
A. PEREKA PEREKAY YASAAN SAAN PELAPORAN PELAPORAN KEUANGA KEUANGAN N
Perekayasaan adalah proses terencana dan sistematis yang melibatkan pemikiran, penalaran, dan pertimbangan untuk memilih dan menentukan teori, pengetahuan yang tersedia. Konsep, metoda, teknik, serta pendekatan untuk menghasilkan suatu produk. Akuntansi Akuntansi secara secara luas didefinisakn didefinisakn sebagai seperangka seperangkatt pengetahua pengetahuan n yang mempelajari mempelajari perekayasaan , pemyediaan jasa secara nasional berupa informasi keuangan kuantitif, unit unit organisasi dalam suatu lingkungan negara tertentu dan cara penyampaian informasi tersebut kepada pihak yang berkepentingan untuk untuk dijadikan dasar dalam pengambilan keputusan keputusan ekonomik. Pelaporan keuangan nasional harus direkayasa secara saksama untuk pengendalian alokasi sumber daya secara otomatis melalui mekanisme sistem ekonomik yang berlaku. Dalam pelaporan keuangan, keuangan, pengendali pengendalian an secara otomatis dicapai dicapai dengan dengan ditetapkan ditetapkannya nya suatu pedoman pelaporan pelaporan keuangan keuangan yaitu prinsip prinsip akuntansi akuntansi yang berterima berterima umum /PAB /PABU U !AAP" !AAP" termasuk termasuk di dalamnya dalamnya standar akuntansi. Dalam perekayasaaan pelaporan keuangan , akuntansi memanfaatkan pengetahuan dan sains dari berbagai disiplin ilmu. #ujuan akuntansi akan menjadi kekuatan pengarah dalam merekayasa akuntansi karena tujuan tersebut akan digunakan untuk menge$aluasi kebermanfaatan dan keefektifan produk yang dihasilkan. 1. Pros Proses es Pere Pereka kaya yasa saan an Pelaporan keuangan adalah struktur dan proses akuntansi yang menggambarkan bagaimana informasi informasi keuangan keuangan disediakan disediakan dan dilaporkan dilaporkan untuk mencapai mencapai tujuan ekonomik ekonomik dan sosial negara. negara. Perekayasaan akuntansi adalah proses pemikiran logis dan objektif untuk membangun suatu struktur dan mekanisme pelaporan keuangan dalam suatu negara untuk menunjang tercapainya tujuan negara. Perekayasaan akuntansi adalah proses pemikiran logis dan objektif unutk membangun suatu struktur dan mekanisme pelaporan keuangan dalam suatu negara untuk menunjang tercapainya tujuan suatu negara. Proses perekayasaan akuntansi dapat dilukiskan pada gambar berikut ini .
Proses Perekayasaan Pelaporan Keuangan Tujuan T ujuan Ekonomik Ekonomik dan Sosia Sosia
T$%$&' *&+,&' -$&'.&': M!n$!diakan in%o#masi k!uan"an un&uk dasa# '!n"am(ian k!'u&usan !konomik dan sosia
Kons!' kons!' dasa# a'a $an" #!!)an* Sia'a su(j!k '!a'o#an +!ni&&as '!a'o#,* Sia'a $an" di&uju o!- in%o#masi* In%o#masi a'a $an" dia'o#kan* Sim(o a&au !!m!n a'a $an" di"unakan un&uk m!a'o#kan* Dasa# '!n"uku#an a'a un&uk m!n"kuan&i.kasi* A'a saja k#i&!#ia '!n"akuan -asi '!n"uku#an* M!dium a'a $an" di"unakan un&uk m!a'o#kan* /a"aimana in%o#masi disajikan daam m!dium*
R!#an"ka kons!'&ua Dija(a#kan daam s&anda# akun&ansi dan auan ainn$a s!-inn"a m!m(!n&uk '#insi' akun&ansi
M!dia '!a'o#an +(!n&uk isis dan j!nis,
In%o#masi akun&ansi
Pada dasarnya proses perekayasaan ini adalah proses untuk menja%ab pertanyaan mendasar yaitu bagimana suatu kegiatan kegiatan operasi operasi perusahaan perusahaan disimbolkan disimbolkan dalam bentuk statemen statemen keuangan keuangan sehingga orang yang dituju dapat membayangkan operasi perusahaan secara finansial tanpa harus menyaksikan secara fisis operasi perusahaan. Perekayasaan Proses Dedukt! &ebaga &ebagaii penala penalaran ran dedukt deduktif' if'no norma rmatif, tif, (endri (endrikse ksen n mengur menguraik aikan an aspek aspek ) aspek aspek yang yang harus harus dipertimbangkan dalam proses perekayasaan untuk menghasilkan rerangka teoritis akuntansi, yaitu * +. Pern Perny yataan ataan post postul ulat at yang meng mengga gamb mbar arka kan n kar karak akte teri risti stik k unit unit ) uni unitt usa usaha ha ent entita itass pelapor " dan lingkungannya. lingkungannya. . Pernyataan Pernyataan tentang tentang tujuan tujuan pelaporan pelaporan keuangan keuangan yang yang diturunkan diturunkan dari dari pernyataan pernyataan postulat. postulat. -. $aluas $aluasii tentan tentang g kebutu kebutuhan han informa informasi si oleh pihak yang yang dituju dituju pemaka pemakaii " dan kemamp kemampuan uan untuk memahami, menginterpretasi, dan menganalisis informasi yang disajikan. . Penentuan Penentuan atau pemilihan pemilihan tentang tentang apa apa yang yang harus harus dilaporkan dilaporkan 0. $aluasi $aluasi tentang tentang pengukuran pengukuran dan proses proses penyajian penyajian untuk untuk mengkomuni mengkomunikasi kasi informasi informasi tentang tentang perusahaan dan lingkungannya. lingkungannya. 1. Penent Penentuan uan dan e$aluasi e$aluasi terhadap terhadap kendala kendala ) kendal kendalaa penguk pengukur uran an dan deskri deskripsi psi unit usaha beserta lingkungannya.
2. Pengem Pengemban bangan gan dan penyusun penyusunan an perny pernyataa ataaan an umum yang dituangka dituangkan n dalam dalam bentuk bentuk suatu suatu dokumen resmi yang menjadi pedoman umum dalam menyusun standar akuntansi. 3. Peranc Perancang ang bangunan bangunan struktur struktur dan format format sistem informa informasi si akunta akuntansi nsi untuk mencipt menciptaka akan, n, menangkap menangkap,, mengolah, mengolah, meringkas, meringkas, dan menyajikan menyajikan informasi sesuai dengan dengan standar standar atau pinsip akuntansi berterima umum. umum. Sapa "erekayasa
Badan legislatif pemerintah dalam hal ini DP4 dan 5P4" mempunyai peranan penting dalam proses perekayasaan mengingat rerangka konseptual mempunyai fungsi semacam undang'undang dasar konstitusi". Badan legislatif membentuk komite atau tim khusus yang anggotanya ber%a%asan dan berpengetahuan akuntansi yang luas dan memadai. &ebagai alternatif, penyediaan informasi diserahkan kepada profesi dan pelaku bisnis disebut dengan pengaturan sendiri'self regulation". 5engasumsikan bah%a profesi dan pelaku bisnis adalah pihak yang paling tahu akan kebutuhan kebutuhan pemakai informasi keuangan. keuangan. Aspek Se#antk Dala# Perekayasaan Proses semantik ini tidak lain adalah memilih dan menyimbolkan objek ) objek fisis kegiatan perusahaan yang rele$an menjadi menjadi objek ) objek statemen keuangan. Proses Saksa#a Untuk mencapai kualitas yang tinggi dan andal, proses perekayasaan harus dilakukan melalui tahap ' tahap prosedur yang saksama dan teliti. Berikut i ni adalah proses saksama due process " yang dilaksanakan 6A&B dalam menyusun pernyataan resmi * a" 5enge 5enge$a $alu luas asii masal masalah ah b" 5engadakan riset dan analisis c" 5enyusun 5enyusun dan dan mendistribu mendistribusi si 5emorand 5emorandum um Diskusi Diskusi Discussion Discussion 5emorandum 5emorandum " d" 5engadakan 5engadakan dengar dengar pendapat pendapat umum public public hearing hearing " e" 5enganalisis 5enganalisis dan dan mempertim mempertimbangk bangkan an tanggapan tanggapan public public atas atas 5emorandum 5emorandum Diskusi f" 5enerbitkan 5enerbitkan draf a%al standar standard d 7posu 7posure re Draft Draft " yang diusulk diusulkan an g" 5enganalisis 5enganalisis dan mempertim mempertimbangk bangkan an tanggap tanggapan an tentang tentang D h" 5emutuskan 5emutuskan menerbitka menerbitkan n statemen statemen atau tidak5enerb tidak5enerbitkan itkan statemen statemen yang yang bersangkutan bersangkutan..
.
$. Kons Konsep ep Ke Keua uang ngan an Dasa Dasarr
Uku# an
uku# an
8ilai informasi adalah kemampuan informasi untuk meningkatkan pengetahuan dan keyakinan pemakai dalam pengambilan keputusan. &imbol'simbol elemen'elemen " yang termuat dalam seperangkat seperangkat statemen keuangan sebenarnya sebenarnya tidak mempunyai mempunyai makna makna kalau tiap elemen elemen di interpretasi sebagai objek yang berdiri sendiri. Artinya, statemen keuangan berisii rangkaian elemen' elemen baru dapat ditangkap maknanya kalau bentuk, isi dan susunannya diartikan secara kontekstual dengan pedoman yang disepakati. 9nformasi semantik ini harus ditangkap secara kontekstual melalui tiga komponen sebagai satu kesatuan, yaitu elemen objects", ukuran dalam unit moneter si:e ", dan hubungan relationship " antar elemen.
P#insi' Akun&ansi /!#&!#ima Umum E!m!n 1 Uku#an E!m!n 2
Uku#a n
E!m!n 3u(un"an Uku# an
uku# an
%. Rera Rerang ngka ka Kons Konsep eptu tual al
E!m!n 4
Dalam perekayasaan akuntansi, ja%aban atas pertanyaan perekayasaan akan menjadi konsep' konsep terpilih yang dituangkan dalam dokumen resmi yang disebut rerangka konseptual. #anpa adanya rerangka konseptual sebagai ;konstitusi< akan sangat sulit bagi penyusun standar untuk menge$aluasi argumen bah%a perlakuan akuntansi tertentu lebih baik dalam menggambarkan realitas realitas ekonomi ekonomi atau untuk menilai bah%a perlakuan akuntansi akuntansi tertentu lebih efektif efektif dari pada perlakuan yang lain dalam rangka mencapai mencapai tujuan sosial atau ekonomik. Kam +==>" menguraikan manfaat rerangka konseptual sebagai berikut* +. 5emberi 5emberi pengarahan pengarahan atau atau pedoman pedoman kepada badan badan yang yang bertanggung' bertanggung'ja%ab ja%ab dalam dalam penyusnan penyusnan atau penetapan standar akuntansi. . 5enjadi 5enjadi acuan dalam dalam memecahka memecahkan n masalah'ma masalah'masalah salah akuntansi akuntansi yang yang di jumpai jumpai dalam praktek praktek yang perlakuannya belum diatur dalam standar atau pedoman spesifik. -. 5enent 5enentuka ukan n batas'b batas'bata atass pertim pertimban bangan gan bounds bounds of judgm judgment ent " dalam dalam penyusun penyusunan an statem statemen en keuangan. . 5eni 5ening ngka katk tkan an pemah pemaham aman an pema pemaka kaii state stateme men n keua keuang ngan an dan dan meni mening ngka katk tkan an keyaki keyakina nan n terhadap statemen keuangan. 0. 5eningkatka 5eningkatkan n keterban keterbandinga dingan n statemen statemen keuangan keuangan antar antar perusahaan perusahaan.. 6und 6undas asii beru berupa pa kons konsep ep'k 'kon onse sep p" dan pen penalar alaran an'p 'pen enal alaaran ran yang ang melek elekat at pad pada rerangkakonseptual itulah yang sebenarnya membentuk teori akuntansi sebagai penalaran logis yang dapat dapat diguna digunakan kan untuk untuk menge menge$al $aluas uasii standar standar dan prakte praktek k yang yang berjal berjalan an dan mengem mengembang bangkan kan memperbaiki" standar dan praktek di masa datang. "odel 4erangka konseptual yang dikembangkan oleh 6&AB, memuat empat komponen konsep penting yaitu * +. #uju #ujuan an pela pelapo pora ran n keua keuang ngan an . Krit Kriter eria ia kua kuali lita tass info inform rmas asii -. lemen lemen ) elem elemen en stat stateme emen n keua keuanga ngan n . Peng Penguk ukur uran an dan dan pen penga gaku kuan an
Ga#&ar Rerangka Konseptuan 'ers (AS)
Tujuan Tujuan '!a'o#an k!uan"an +SFA5 No6 1 dan SFA5 No6 4,
K#i&!#ia kuai&as in%o#masi +SFA5 +SFA5 No6 2,
P!n"uku#an dan '!n"akuan +SFA5 No6 7 dan SFA5 No6 8,
tidak nonfinancial
M!m!nu -i k#i&!#ia '!n"aku an*
#idak finansial
?a
E!m!n !!m!n s&a&!m!n k!uan"an9 +SFA5 no6 :,
In%o#masi ain ain
M!dia P!a'o#an K!uan"an P!#!n"ka' Lainn$a
In%o#masi S&a&!m!n k!uan"an +a !na %!a&u#!,
P!nj!asan ; 5a&a&an
Rerangka Konseptual 'ers *AS+
Untuk Untuk kompon komponen en tujuan tujuan,, 9A&@ 9A&@ sebaga sebagaii tujuan tujuan statem statemen en keuang keuangan an bukan bukan tujuan tujuan pelapo pelaporan ran keuangan, meskipun 9A&@ menegaskan bah%a statemen keuangan merupakan bagian dari proses pelaporan keuangan. ingkup penerapan standar 9A&@ adalah internasional, karakteristik lingkungan, negara negara menjad menjadii tidak tidak rele$a rele$an. n. (al ini yang yang menyeb menyebabka abkan n 9A&@ 9A&@ tidak tidak lagi lagi menggu menggunak nakan an istila istilah h pelaporan keuangan dalam rerangka konseptualnya karena makna tujuan pelaporan keuangan sebagaimana didefinisikan 6A&B mengandung konteks lingkungan. Aspek Penddkan
Penalaran dan argumen yang melekat dalam tiap penjelasan konsep ) konsep dalam rerangka konseptual $ersi 6A&B membentuk seperangkat pengetahuan yang dapat dipandang sebagai suatu teori deduktif normatif untuk memahami lebih baik mengapa konsep tertentu dipilih bukan yang lain dan apa implikasinya. aliditas teori ini dapat die$aluasi / di$erifikasi atas dasar penalaran logis yang melandasi tiap argumen. ,. Prns Prnsp p Aku Akunta ntans ns )ert )erter er#a #a U#u U#u# #
Prinsip akuntansi adalah segala ideologi, gagasan, asumsi, konsep, postulat, kaidah, prosedur, metoda dan teknik akuntansi yang tersedia baik secara teoritis maupun praktis yang berfungsi sebagai pengetahuan. &tandar &tandar akuntansi akuntansi adalah konsep, prinsip, metode, teknik dan lainnya lainnya yang sengaja dipilih atas dasar rerangka konseptual oleh badan penyusun standar untuk diberlakukan dalam suatu lingkungan / negara negara dan dituangkan dituangkan dalam bentuk dokumen dokumen resmi resmi guna mencapai tujuan pelaporan pelaporan keuangan keuangan negara tersebut. PABU adalah suatu rerangka pedoman yang terdiri atas standar akuntansi dan sumber'sumber lain yang didukung berlakunya secara resmi, teoritis dan praktis. Tga Pengertan Pentng &ebenarny &ebenarnyaa terdapat terdapat tiga istilah penting atau konsep penting yang sangat berbedamaknany berbedamaknanya, a, yaitu * +. Prinsip Prinsip akuntansi akuntansi adalah segala segala ideologi, ideologi, gagasan, gagasan, asumsi, asumsi, konsep, konsep, postulat, postulat, kaidah, kaidah, prosedu prosedur, r, metoda dan teknik akuntansi yang tersedia baik secara teoritis maupun praktis yang berfungsi sebagai pengetahuan. . &tandar &tandar akuntan akuntansi si adalah adalah konsep, konsep, prinsip prinsip,, metod metode, e, teknik teknik,, dan lainny lainnyaa yang yang sengaj sengajaa dipili dipilih h atas dasar rerangka konseptual oleh badan penyusun standar atau yang ber%enang" untuk diberlakukan dalam suatu lingkungan / negara dan dituangkan dalam bentuk dokumen resmi guna mencapai tujuan pelaporan keuangan negara tersebut. -. PABU adal adalah ah suat suatu u rera rerang ngka ka pedo pedoma man n yang yang terd terdir irii atas atas stan standa darr akun akunta tans nsii dan dan sumb sumber er'' sumber lain sumber lain yang didukung berlakunya secara resmi yuridis", teoritis, dan praktis.
C
C
C
*s Pa&u Se&aga Rerangka Pedo#an Kriteria ke%ajaran penyajian informasi dalam bentuk statemen keuangan adalah suatu rerangka pedoman dan bukan semata ) mata standar akuntansi. 4erangka pedoman ini berisi komponen ) komponen yang tersusun secara hierarkis baik atas dasar tingkat konseptual maupun autoritas. PA)U 'ers AP) APB sebenarnya telah meletakkan dasar ) dasar penting penyusunan dokumen yang sekarang dikenal dengan rerangka konseptual. Dokumen dapat dipandang sebagai embrio rerangka konseptual. PABU yang dide$inisi APB merupakan bagian dari dokumen tersebut. PA)U 'ers Ru&n PABU bukan merupakan satu buku atau dokumen tetapi lebih merupakan rerangka pedoman yang terdiri atas berbagai sumber dengan berbagai tingkat keautoritatifan yang membentuk suatu hierarki. leh &te$en 4ubin, menganalogi hierarki tersebut dilukiskan sebagai lantai rumah bertingkat dengan fundasi berupa landasan konseptual. #iap lantai menggambarkan tingkat keautoritatifan dengan lantai paling ba%ah berisi sumber yang paling autoritatif. 5akin ke atas, suatu sumber makin berkurang tingkat keautoritatifannya. PA)U 'ers 'ers SAS No.-
C
&A& &A& 8o. 8o. 1= mende endesk skri rips psik ikan an !AAP !AAP seba sebaga gaii dua dua hier hierar arki ki para parale lel, l, satu satu untu untuk k enti entita tass nonkepemerintahan dan yang lain untuk entitas kepemerintahan. Dalam &A& 8o.1= ini terdapat komponen kategori hierarki, yaitu * a. Prinsip Prinsip Akuntansi Akuntansi #eta #etapan pan * Ketetapan Ketetapan atau pengum pengumuman uman resmi resmi oleh badan resmi resmi penyusun penyusun standa standarr melalu melaluii prosed prosedur ur saksam saksamaE aE Ketetap Ketetapan an oleh badan badan ahli ahli atau atau komite komite yang yang telah telah dipublikasik dipublikasikan an secara resmi untuk dikomentari dikomentari dan badan penyusun penyusun standar standar resmi resmi tidak keberatanE Ketetapan badan ahli atau komite tetapi belum dipublikasikan secara resmi untuk dikom dikoment entari ariEE Prakti Praktik k atau atau ketetap ketetapan an yang yang berter berterima ima umum umum karena karena bany banyak dianut dianut dalam dalam industri industri tertentu tertentu atau karena merupakan cara mengaplika mengaplikasi si suatu ketetapan resmi dalam kondisi khusus. b. iteratur Akuntansi Akuntansi ainnya * iteratur atau sumber akuntansi akuntansi lainnya. (ierarki tersebut menunjukkan bah%a standar akuntansi hanya merupakan bagian atau komponen dari !AAP. PA)U 'ers SPAP 4erangka prinsip akuntansi yang berlaku umum di 9ndonesie #ingkat andasan perasional atau andasan Praktik
#ingkat
#ingkat + and andas asan an Kon Konsep septual tual
Praktik, Kon$ensi dan Kebiasaan Buku Buku #esk/A sk/Ajar jar,, Pelaporan yang &ehat Pendapat Ahli
Arti Artike kell
dan dan
Pedo Pedom man atau atau Praktik &impul &impulan an 4iset 4iset Akuntansi Akuntansi 9ndustri Perny Pernyataa ataan n &tanda &tandarr Akunt Akuntans ansii 9nterpreta 9nterpretasi si Pernyataan Pernyataan &tandar &tandar Keuangan Akuntansi Keuangan 4eran erangk gkaa Dasa Dasarr Peny Penyu usuna sunan n dan dan Peny Penyaj ajia ian n ap apo oran ran Keua Keuan ngan gan
Peraturan Buletin #eknis Pemerintah untuk 9ndustri
4erangka ini mungkin tidak berlaku lagi atau berubah kalau profesi di 9ndonesia mengadopsi secara penuh standar akuntansi internasional. Dengan rerangka pedoman di atas, makna PABU hanya dibatasi untuk entitas nonkepemerintahan sehingga ukuran ke%ajaran penyajian statemen keuangan untuk entitas kepemerintahan belum jelas. Artinya, belum jelas apakah frasa ;menyajikan secara %ajar ..... sesuai dengan prinsip akuntansi berterima umum 9ndonesia< masih dapat dipakai. PEDO"AN "E"PERLAKUKAN SUATU O)/EK &ebagai &ebagai rerangka rerangka pedoman, pedoman, PABU PABU menetapkan menetapkan pedoman untuk untuk memperlaku memperlakukan kan suatu objek yang harus dilaporkan, yang menyangkut hal ) hal berikut ini * a. Definisi* Definisi* Dalam hal hal ini PAB PABU U memberi memberi batasan atau atau definisi definisi berbagai berbagai elemen, elemen, pos, atau atau objek statemen keuangan atau istilah yang digunakan dalam pelaporan keuangan agar tidak terjadi kesalahan klasifikasi oleh penyusun dan kesalahan interpretasi oleh pemakai. b. Pengukuran / penilaian * Penentuan jumlah rupiah yang harus dilekatkan pada suatu objek yang terlibat dalam suatu transaksi keuangan. c. Pengakuan Pengakuan * Pencatatan Pencatatan suatu suatu jumlah jumlah rupiah rupiah kos" ke ke dalam sistem sistem akuntansi akuntansi sehingga sehingga jumlah jumlah tersebut akan mempengaruhi suatu pos dan terefleksi dalam laporan keuangan. d. Penyajia Penyajian n / pengungk pengungkapa apan n * 5eneta 5enetapan pan tentan tentang g cara ) cara cara melapork melaporkan an elemen elemen atau pos dalam dalam sepera seperangk ngkat at statem statemen en keuang keuangan an agar agar eleme elemen n atau atau pos terseb tersebut ut cukup cukup inform informatif atif.. Pengungkapan berkaitan dengan cara pembeberan atau penjelasan hal ) hal informatif yang dianggap penting dan bermanfaat bagi pemakai selain apa yang dinyatakan melalui statemen keuangan utama. Autortas Rerangka Konseptual
&ecara teoritis, rerangka konseptual seharusnya merupakan fondasi rerangka pedoman PABU. Falaupun Fa laupun demikian, karena rerangka konseptual disusun setelah banyak standar akuntansi diterbitkan, beberapa $ersi PABU PABU menemppatkan rerangka konseptual pada tingkat yang kurang autoratif.
#ujuannya adalah agar akuntan publik tidak mengganti standar yang tidak sesuai dengan rerangka konseptual. Struktur Akuntans Bila Bila pros proses es pere pereka kay yasaa asaan n tela telah h sele selesa saii sert sertaa di apli aplika kasi si,, rera rerang ngka ka pedo pedom man PABU telahditentu telahditentukan, kan, dan secara secara operasional operasional pelaporan pelaporan keuangan keuangan telah berlangsun berlangsung, g, maka pengertian pengertian akuntansi dan teori akuntansi secara luas dapat dilukiskan dalam suatu diagram yang disebut dengan struktur akuntansi. Bila pengertian akuntansi, teori akuntansi, rerangka konseptual, dan prinsip akuntansi berterima umum dirangkum dalam satu diagram, didapatkanlah yang disebut struktur akuntansi. &truktur ini menggambarkan mekanisme pelaporan keuangan dengan menghubungkan perekayasaan dan praktik akuntansi. &truktur ini bermanfaat untuk mengenali bidang studi, bidang profesi, dan fungsi auditor bila perekayasaan telah diterapkan dalam suatu lingkungan lingkungan / negara. ). RERA RERANG NGKA KA KONSE KONSEPT PTUA UAL L 1. Pengertan dan Sasaran Dalam perekayasaan akuntansi, ja%aban atas pertanyaan perekayasaan akan menjadi konsep' konsep terpilih yang dituangkan dalam dokumen resmi yang disebut rerangka konseptual. 4erangka Konseptual merupakan beberapa tujuan dan hal mendasar yang saling berkaitan dan memebentuk suatu sistem/rerangk sistem/rerangkaa terpadu terpadu yang dapat menghasilka menghasilkan n standar standar akuntansi akuntansi yang konsisten konsisten dan yang menetapkan sifat, fungsi, dan keterbatasan pelaporan keuangan dan statemen keuangan. &asaran 4erangka Konseptual adalah melayani kegiatan public dengan menyediakan struktur dan haluan pelaporan akuntansi dan keuangan untuk memafasilitasi penyediaan informasi keuangan dan yang berkaitan secara objektif yang bermanfaat dalam membantu bekerjanya pasar modal dan lainnya secara efisien dalam rangka alokasi sumber ekonomi langka" dalam perekonomian masyarkat negara". $. "an!aat dan (ungs #anpa #anpa adanya rerangka rerangka konseptual konseptual sebagai ;konstitusi< ;konstitusi< akan sangat sulit bagi penyusun standar standar untuk untuk menge menge$al $aluasi uasi argum argumen en bah%a bah%a perlak perlakuan uan akunta akuntansi nsi terten tertentu tu lebih lebih baik baik dalam dalam menggambarkan realitas ekonomi atau untuk menilai bah%a perlakuan akuntansi tertentu lebih efektif dari pada perlakuan yang lain dalam rangka mencapai tujuan sosial atau ekonomik. Kam +==>" menguraikan manfaat rerangka konseptual sebagai berikut* +. 5emb 5ember erii peng pengar arah ahan an atau atau pedom pedoman an kepa kepada da bada badan n yang berta bertang nggu gung ng'j 'ja% a%ab ab dalam dalam penyusnan atau penetapan standar akuntansi. akuntansi. . 5enjad 5enjadii acuan acuan dalam memecah memecahkan kan masalah' masalah'ma masala salah h akunta akuntansi nsi yang di jumpai jumpai dalam praktek yang perlakuannya perlakuannya belum diatur dalam standar atau pedoman spesifik. -. 5ene 5enent ntuk ukan an bata batas' s'ba bata tass pert pertim imba bang ngan an boun bounds ds of judg judgme ment nt " dala dalam m peny penyusu usuna nan n statemen keuangan. . 5ening 5eningkat katkan kan pemahama pemahaman n pemaka pemakaii statem statemen en keuang keuangan an dan meningka meningkatkan tkan keyakin keyakinan an terhadap statemen keuangan. 0. 5eningkatka 5eningkatkan n keterband keterbandingan ingan statemen statemen keuangan keuangan antar antar perusah perusahaan. aan.
6undas 6undasii berup berupaa konsep konsep'ko 'konse nsep" p" dan penala penalaran ran'pe 'penal nalara aran n yang yang meleka melekatt pada pada rerang rerangka ka konseptual itulah yang sebenarnya membentuk teori akuntansi sebagai penalaran logis yang dapat digu diguna naka kan n untu untuk k meng menge$ e$alu aluasi asi stand standar ar dan dan prak praktek tek yang berj berjal alan an dan dan meng mengem emba bang ngka kan n memperbaiki" standar dan praktek di masa datang. %. Rerangka Konseptual (AS) &alah &alah satu satu mode modell adal adalah ah rera rerang ngka ka konse konsept ptua uall yang dike dikemb mban angk gkan an oleh oleh 6&AB 6&AB yang yang di%ujudkan dalam seperangkat pernyataan resmi yang disebut &tatement of 6inancial Accounting @oncepts.
4erangka 6A&B 6A&B memuat empat komponen konsep utama yaitu *
+. . -. .
#ujuan #ujuan pelaporan pelaporan keuangan keuangan bisnis bisnis dan nonbisnis" nonbisnis" Karakt Karakteris eristik tik kualit kualitatif atif inform informasi asi lem lemen en state stateme men n keu keuan anga gan n Pengukuran Pengukuran dan pengak pengakuan uan terma termasuk suk penggun penggunaan aan nilai nilai sekaran sekarang" g"
Tu0uan Pelaporan Keuangan #ujuan adalah ke arah mana segala upaya, tindakan, dan pertimbangan dicurahkan.leh, karena karena itu, penentuan tujuan pelaporan pelaporan keuangan keuangan merupakan merupakan langkah yang paling krusial dalam perekaysaan akuntansi.#ujuan pelaporan menentukan konsep ) konsep dan prinsip ) prinsip yang rele$an yang akhirnya menentukan bentuk, isi, jenis, dan susunan statemen keuangan. Karakteristik Karakteristik pemakai statemen statemen keuangan keuangan juga harus dipertimban dipertimbangkan gkan dalam penentuan tujuan pelaporan keuangan. Karakteristik pemakai antara lain kedudukan pemakai terhadap entitas pelapor dan tingkat pengetahuan pemakai tentang bisnis dan ekonomi. Ada dua pendekatan dalam penentuan tujuan penyediaan informasi pelaporan keuangan" yaitu * +. 5enyediaka 5enyediakan n informasi informasi untuk sehimpu sehimpunan nan pemakai pemakai umum yang yang mempunyai mempunyai bermacam bermacam'macam 'macam kepentingan keputusan, atau . 5enyediaka 5enyediakan n informasi informasi untuk kelompok kelompok pemakai pemakai tertentu tertentu yang mempuny mempunyai ai kepentingan kepentingan tertentu tertentu yang diketahui teridentifikasi". Tu0uan (ungsonal #ujuan fungsional merupakan suatu tujuan masyarakat atau organisasi secara keseluruhan tanpa memperhatikan tujuan / moti$asi masing ) masing indi$idual di dalamnya. #ujuan fungsional merupakan tujuan normatif yang menjadi pdoman dalam pembuatan kebijakan di tingkat nasional atau organisasi. Tu0uan )ersa#a #ujua #ujuan n bersam bersamaa adalah adalah satu satu atau atau bebera beberapa pa tujuan tujuan indi$id indi$idual ual yang yang sama sama dengan dengan tujuan tujuan indi$idual indi$idual lainnya. #ujuan fungsional fungsional disusun tanpa memperhatik memperhatikan an tujuan ) tujuan indi$idual, indi$idual, sedangkan sedangkan tujuan bersama bersama ditentukan ditentukan dengan mengidenti mengidentifikasi fikasi dahulu tujuan ) tujuan indi$idual indi$idual selanjutny selanjutnyaa memilih memilih tujuan tujuan ) tujuan tujuan indi$idual indi$idual seluruh anggota masyarakat masyarakat " yang sama untuk dijadikan tujuan kegiatan sosial. Tu0uan Kelo#pok Do#nan Dalam tujuan ini keputusan yang akan diambil adalah tujuan dari kelompok yang dominan. Kelompok yang dominan adalah kelompok yang memiliki pengaruh sangat kuat dalam pengambilan keputusan keputusan atau tindakan tindakan dari semua anggota masyarakat.&ed masyarakat.&edangka angkan n bagi kelompok yang non ) dominan tujuannya tidak menjadi rele$an atau dianggap terlalu lemah untuk mempengaruhi kegiatan sosial. Tu0uan Tu0uan 'ers 'ers ASO)AT Falaupu alaupun n berorien berorientasi tasi pada kebutuha kebutuhan n pemakai, pemakai, komite komite eksekuti eksekutiff AAA tidak s ec e c ar ar a s pe pe si s i fi fi k m een n gi gi de de nt nt if i f ik i k as as i p ih ih ak a k p em e m a ka ka i l ap ap or or an a n k eu eu an an ga ga n. n. K om om it it e i ni ni mendefinisikan tujuan laporankeuangan dengan menunjukkan manfaatnya untuk* +. 5embuat 5embuat keputusan' keputusan'kepu keputusan tusan yang yang berkaitan berkaitan dengan dengan penggunaan penggunaan sumber sumber daya alam, fisis,manusia, dan financial" yang terbatas. . 5 en en g ar ar ah ah ka ka n d a n m e ng ng en en da da li li ka ka n s um u m b e r d ay ay a f iiss is i s d an an m a nu nu si si a s ua ua tu tu organi sas i s ecar a efekt efektif if.. -. 5eme 5emeli liha hara ra dan dan melap elapor orka kan n peng pengel elol olaa aan n sum sumber ber day daya yang ang dipe diperc rcay ayak akan an kepa kepada da manajemen. . 5emberi 5emberi kemudah kemudahan an berjalanny berjalannyaa fungsi dan pengend pengendalian alian social. social. Tu0uan ers AP) No. , # u j ua ua n d as as ar ar a ku ku nt nt aan n s i k eu eu an an ga ga n d an an l aap p o ra ra n k eu eu an an ga ga n a da da la la h u n tu tu k mem ber ika n inf orm as itentan itentang g keua keuang ngan an peru perusah sahaa aan n yang berg bergun unaa untu untuk k memb membua uatt kepu keputu tusa san n ekonomi. Tu0uan 'ers True&lood +o##ttee #ujuan pelaporan yang diajukan oleh komite trueblood tidak jauh berbeda dengan tujuan dalamA&BA# maupun APB 8o. kecuali bah%a tujuan dalam laporan komite trueblood lebih rincidan mengidentifikasi aspek'aspek tujuan.Dua hal yang penting yang ditekankan pada komite iniadalah daya melaba earnings po%er" dan elemen aliran kas. •
Tu0uan Uta#a Pelaporan Keuangan dala# rerangka Konseptual (SA) 2 +. Pelapo Pelaporan ran keuanga keuangan n harus harus menyedia menyediakan kan informa informasi si yang yang berma bermanfa nfaat at bagi bagi para para in$esto in$estorr dan kreditor kreditor dan pemakai pemakai lain, baik berjalan maupun potensial, dalam membuat keputusan ' keputusan in$estasi, kredit, dan semacamnya yang rasional. . Pelaporan Pelaporan keuangan keuangan harus harus menyediaka menyediakan n informasi informasi untuk membantu membantu para para in$estor in$estor dan kreditor kreditor dan pemakai lain, baik berjalan maupun potensial, dalam menilai assessing" jumlah, saat terjad terjadi, i, dan ketida ketidakpa kpastia stian n penerim penerimaan aan kas mendata mendatang ng prospective cash receipts" receipts" dari dari de$iden atau bunga dan pemerolehan kas proceds proceds"" mendatang dari penjualan, penebusan, atau jatuh temponya temponya sekuritas atau pinjaman. -. Pelapo Pelaporan ran keuanga keuangan n harus harus menye menyediak diakan an inform informasi asi tentang tentang sumber sumber daya ekonomi ekonomik k suatu suatu badan usaha, klaim terhadap sumber'sumber tersebut ke%ajiban badan usaha untuk mentransfer sumber daya ekonomik ke entitas lain dan ekuitas pemilik" dan akibat'akibat dari transa transaksi ksi,, kejadi kejadian, an, dan keadaa keadaan n yang yang mengub mengubah ah sumber sumber daya daya badan badan usaha usaha dan klaim klaim terhadap sumber daya tersebut. Konteks Lngkungan Tu0uan Pelaporan 6&AB menyatakan menyatakan bah%a tujuan pelaporan pelaporan tidak dapat ditentukan ditentukan secara langsung dari lingkungan penerapan laporan keuangan.5aksudnya tujuan pelaporan harus dikaitkan dengan tujuan sosial dan ekonomik 8egara masing ) masing tempat dimana laporan keuangan tersebut dijalankan. leh leh karena karena itu tujuan tujuan pelapo pelaporan ran harus harus dikemb dikembang angkan kan atas atas dasar dasar sifat sifat kegiata kegiatan n dan keputu keputusan san ekonomik para pemakai yang terlibat di dalamnya. Karakterstk dan keter&atasan n!or#as n!or#as Karakteristik dan keterbatasan informasi, yaitu*
+. ebih berkaitan berkaitan dengan dengan badan usaha atau perusahaan perusahaan daripada daripada dengan industri industri atau ekonomi secara keseluruhan. . ebih merupakan merupakan informasi informasi kuantitatif yang bersifat bersifat pendekatan daripada daripada penghitungan penghitungan yang sifatnya lebih pasti. -. &ebagian &ebagian besar merefleksi merefleksi pengaruh pengaruh kejadian transaksi transaksi yang telah terjadi terjadi histories". histories". . (anya merupakan salah satu sumber sumber informasi yang yang dibutuhkan oleh oleh mereka yang yang mengambil keputusan tentang badan usaha. 0. Penyediaan Penyediaan dan penggunaanny penggunaannyaa memerlukan memerlukan atau melibatkan melibatkan kos sehingga pertimbanga pertimbangan n kos manfaat dapat membatasi apa yang harus dilaporkan. Tu0uan Pelapora Enttas Non3&sns #ujuan utama Primary bjecti$es "*
+. Pelaporan Pelaporan keuangan keuangan organisasi organisasi non ' bisnis bisnis harus menyediakan menyediakan informasi informasi yang bermanfaat bermanfaat bagi para penyedia dana dan pemakai lain, baik berjalan maupun potensial, dalam membuat kep keputusa tusan n ' keput eputus usan an rasi rasio onal nal tenta entan ng alo alokasi kasi dana dana ke organ rganis isas asii terse ersebu butt. #ujuan'tujuan spesifik &pesific bjcti$es " * . Pelaporan Pelaporan keuangan keuangan harus menyediakan menyediakan informasi informasi untuk membantu membantu para penyedia penyedia dana dan pemakai lain, baik berjalan maupun potensial, dalam menilai assessing " jasa ) jasa yang disediakan organisasi dan kemampuannya untuk terus menyediakan jasa ) jasa tersebut. -. Pelaporan Pelaporan keuangan keuangan harus menyediakan menyediakan informasi informasi yang bermanfaat bermanfaat bagi para penyedia penyedia dana dan pemakai lain, baik berjalan maupun potensial, dalam menilai asses sing " bagaimana para manajer manajer organisasi organisasi non ) bisnis telah melaksanakan melaksanakan tanggung tanggung ja%ab kepengurusanny kepengurusannyaa dan aspek ) aspek lain kinerjanya. . Pelaporan Pelaporan keuangan keuangan harus menyediakan menyediakan informasi informasi yang bermanfaat bermanfaat tentang sumber daya, ke%ajiban, dan akibat'akibat dari transaksi, kejadian, dan keadaan yang mengubah sumber daya dan hak atas sumber daya tersebut. 0. Pelapo Pelaporan ran keuang keuangan an harus harus menye menyedia diakan kan inform informasi asi tentan tentang g kinerj kinerjaa organ organisas isasii selama selama satu periode. Pengukuran periodik perubahan )perubahan jumlah dan sifat asset bersih organisasi non ) bisnis bisnis dan inform informasi asi tentan tentang g upaya upaya ) upaya upaya dan hasil hasil jasa jasa ser$ic ser$icee effor efforts ts and accomplishments " organisasi secara bersama menunjukkan informasi yang paling bermanfaat dalam menilai kinerja organisasi.
1. Pela Pelapo pora ran n keua keuang ngan an haru haruss meny enyedia ediaka kan n info inform rmas asii tent tentan ang g baga bagaim iman anaa org organis anisas asii mendap mendapatk atkan an dan membel membelanja anjakan kan kas atau atau sumber sumber likuid likuid lain, lain, tentan tentang g pinjam pinjaman an dan pelunasannya, dan tentang faktor lain yang dapat mempengaruhi likuiditas organisasi. organisasi. 2. Pelaporan Pelaporan keuangan keuangan harus mencakupi mencakupi penjelasan penjelasan ) penjelasan penjelasan dan interpretasi interpretasi ) interpretasi interpretasi untuk membantu para pemakai memahami informasi keuangan yang dis ediakan. +r 4 5r tu0uan pelaporan organsas non 4 &sns 2 +. Penerimaan Penerimaan sumber sumber ekonomik ekonomik yang yang cukup besar besar dari dari penyedia penyedia jasa yang yang tidak menghar mengharapkan apkan untuk menerima menerima imbalan imbalan atau manfaat yang proposion proposionll dengan dengan sumber sumber ekonomik ekonomik yang diserahkan. . #ujuan #ujuan operasi operasi selain selain menyediaka menyediakan n / menjual barang barang dan dan jasa untuk untuk mendatangk mendatangkan an laba atau atau setara laba. -. #ida #idak k terd terdap apat atny nyaa hak hak kepe kepemi milik likan an deng dengan an prop propor orsi si terte tertent ntu u / past pastii yang dapa dapatt di jual jual,, dipindahtangankan, atau ditarik, atau yang mengandung hak yuridis atas bagian dari sisa kekayaan dalam hal organisasi dilikuidasi / dibubarkan. Karakterstk Kualtat! *n!or#as Kriteria yang menjadi pedoman kebijakan akuntansi sangat erat kaitan n y a d e n g a n m a s a l a h a p ak ak a h i n fo fo r ma ma s i s u a tu tu o b j e k b e rm r m an an f aa aa t u n t uk uk p e ng ng a mb mb i la la n k ep ep ut ut us us an an b ag ag i p ih i h ak ak p em e m a ka ka i y a ng n g d it it uj u j u. u. Ke Ke be b e rm rm aan n fa fa at a t an an m eerr up up ak ak an an s ua u a tu tu k a ra ra k te te r is is t ik ik y a n g h a ny nya d a pa pa t d it it e nt nt u ka ka n s e ca ca r a k u al al i ta ta t if if d a la la m h u bu bu ng ng a nn nn ya ya dengan keputusan, pemakai dan keyakinan pemakai terhadap info inform rmas asi. i.l leh eh karen arenaa itu itu kriteria ini disebut karakteristik kualitatif informasi akuntansi. •
Nla *n!or#as 9nformasi dikatakan mempunyai nilai apabila informasi t ersebut* 5enambah 5enambah pengetahuan pengetahuan pembuat keputusan keputusan tentang keputusanny keputusannyaa dimasa dimasa lalu, sekarang atau • masa datang. 5enambah keyakinan para pemakai mengenai probabilitas terealisasinya suatu • harapandalam kondisi ketidak pastian. 5engubah keputusan perilaku para pemakai • Keterpa6a#an Kete Keterp rpah aham aman an adala adalah h kema kemamp mpua uan n info inform rmasi asi untu untuk k dapa dapatt dice dicern rnaa makn maknan anya ya oleh oleh pemakai.6actor yang mempengaruhi mempengaruhi yaitu pemakai dan informasi itu sendiri. Ke&ertautan Keberatautan atau kerele$anan adalah kemampuan informasi untuk membantu pemakai dalam membedakan beberapa alternati$e keputusan sehingga pemakai dapat dengan mudah menentukan pilihan. Nla Predkt! 8ilai prediktif adalah kemampuan informasi untuk membantu pemakai dalam meningkatkan probabilitas bah%a harapan'harapan pemakai akan munculan/hasil suatu kejadian di masa lalu atau datang. Nla )alkan 8ilai balikan adalah kemampuan informasi untuk membantu pemakai dalam mengkonfirmasi atau mengkoreksi harapan'harapan pemakai di masa lalau. Keterandalan Keterandala Keterandalan n adalah kemampuan kemampuan informasi informasi untuk memberi keyakinan keyakinan bah%a informasi tersebut benar atau $alid. Ketepatan Peny#&olan Ketepatan Penyimbolan adalah kesesuaian atau kecocokan antara pengukur atau deskripsi dan fenomena yang diukur atau dideskripsi. Keteru0an
Keterujian adalah kemampuan informasi untuk memberi keyakinan yang tinggi kepada para pemakai karena tersedianya sarana bagi para pemakai untuk menguji secara independen ketepatan penyimbolan. Kenetralan Kenetralan adalah ketidakberpihakan pada grup tertentu atau ketakberbiasan dalam perlakuan akuntansi. Keter&andngan Kete Keterb rban andi ding ngan an adal adalah ah kema kemam mpuan puan info inform rmas asii untu untuk k mem membant bantu u para para pema pemaka kaii mengindentifikasi persamaan dan perbedaan antara dua perangkat fenomena ekonomik.Keseragaman menjamin keterbandingan yang tinggi tetapi dapat mengurangi rele$ansi dan reliabilitas informasi badan usaha secara indi$idual. "ateraltas 5aterialitas adalah besar kecilnya atau magnitude suatu penghilangan atau penyalahsajian informasi akuntansi yang menjadikan besar kemungkinan bah%a pertimbangan seorang bijakasana yang ang mengandalka lkan diri iri pada inf informa rmasi terseb sebut berubah atau terpengaruh oleh penghilangan/pengabaian atau penyalahsajian penyalahsajian tersebut. Ele#en 4 Ele#en State#en Keuangan lemen lemen statem statemen en keuang keuangan an adalah adalah makna makna atau atau konstr konstruk uk yang yang sengaj sengajaa ditent ditentuka ukan n dalam dalam perekayasaan akuntansi untuk menyimbolkan atau merepresentasi realitas kegiatan usaha suatu badan usaha sehingga orang dapat membayangkan realitas kegiatan tersebut secara keuangan tanpa harus menyaksikan sendiri secara fisis kegiatan tersebut. Berikut adalah elemen ) elemen secara eksplisit eksplisit yang diidentifikasi 6A&B, 6A&B, antara lain * +. Aset . Ke%ajiban -. kui kuita tass ata atau u asse assett ber bersih sih . 9n$e 9n$est stas asii oleh oleh pemi pemilik lik 0. Dist Distri ribu busi si ke ke pem pemilik ilik 1. aba aba kom kompreh prehen ensi sif f 2. Pendapatan 3. Biaya =. Untung +>. +>. 4ugi 4ugi •
Aliran kas bersih terdiri atas tiga aliran berikut ini * +. Alira Aliran n Kas dar darii Kegia Kegiata tan n pera perasi si . Aliran Aliran Kas dari dari Kegi Kegiata atan n 9n$e 9n$esta stasi si -. Aliran Aliran Kas dari dari Kegi Kegiata atan n Pend Pendana anaan an Peru&a6an Poss Keuangan Aset, ke%ajiban, dan ekuitas sebagai elemen posisi keuangan dapat berubah akibat tiga hal yaitu * +. kejadian, kejadian, adalah adalah terjadiny terjadinyaa suatu perkara perkara atau urusan urusan yang yang mempunya mempunyaii konsekuensi konsekuensi terhadap terhadap suatu entitas. . keadaan, keadaan, adalah adalah suasana suasana atau seperan seperangkat gkat kondisi kondisi yang yang berkembang berkembang dari dari suatu kejadian kejadian atau atau serangkaian kejadian yang berkulminasi pada situasi tak terduga atau sulit diduga. -. transaksi, transaksi, adalah adalah salah satu satu bentuk kejadian kejadian eksterna eksternall yang melibatkan melibatkan transfe transferr sesuatu yang yang bernilai manfaat ekonomi ekonomi masa datang " antara dua entitas atau lebih. Pengaruh ketiga hal di atas dapat terjadi pada setiap elemen asset, ke%ajiban, atau ekuitas saja atau pada dua atau tiga elemen sekaligus. Pengukuran dan Pengakuan Pelaporan dan State#en Keuangan •
6&AB menyatakan bah%a statemen keuangan adalah media utama atau ciri sentral pelaporan keuangan. Pengukuran dan pengakuan menentukan lingkup pelaporan keuangan yang %ajib disajikan melalui seperangkat penuh statemen keuangan. Seperangkat State#en Keuangan #ujuan pelaporan, krakteristik kualitatif, dan elemen ) elemen keuangan akan menentukan jenis statemen apa saja yang membentuk penuh statemen statemen keuangan. 6&AB menyatakan bah%a seperangkat statemen keuangan untuk suatu periode harus menunjukkan informasi sebagai berikut * +. Posisi Posisi keuan keuangan gan pada pada akhi akhirr period periodee terseb tersebut ut . aba aba unt untuk uk per perio iode de ter terseb sebut ut -. aba aba kompre komprehen hensif sif untu untuk k period periodee terseb tersebut ut . Aliran Aliran kas selama selama period periodee ters tersebu ebutt 0. 9n$estasi 9n$estasi oleh oleh dan distribusi distribusi ke ke pemilik pemilik selama selama periode periode tersebut tersebut Pengukuran Pengukuran adalah penentuan besarnya unit pengukur jumlah rupiah " yang akan diletakkan pada suatu objek elemen atau pos " yang terlibat dalam suatu transaksi, kejadian, atau keadaan untuk merepresentasi makna atau atribute objek tersebut. Pengertian pengukuran diatas bersifat umum atau luas tidak dibatasi untuk pengukuran pada saat suatu objek terjadi diperoleh" atau pada saat suatu objek.Atribut pengukuran adalah dasar pengukuran yang harus dilekatkan pada suatu elemen/pos tersebut tersebut untuk merepresentasi merepresentasi secara tepat atribut yang ingin diungkapk diungkapkan an dari elemen/pos elemen/pos tersebut tersebut dalam pelaporan keuangan. 6A&B mengindentifikasi atribut pengukuran yang sekarang diterapkan dan masih dapat dilanjutkan penggunaannya yaitu yaitu * a. Kos histor historis is atau atau pero peroleh lehan an kos kos histo historis ris b. Kos sekarang c. 8ila 8ilaii pas pasar ar seka sekara rang ng d. 8ilai 8ilai tereal terealisa isasi/p si/pelu elunas nasan an netto netto e. 8ilai 8ilai sekaran sekarang g atau atau diskun diskunan an alira aliran n kas masa masa datang datang Pengakuan &ecara konseptual, pengakuan adalah penyajian suatu informasi melalui statemen keuangan sebagai ciri sentral pelaporan keuangan. &ecara teknis, pengakuan merupakan pencatatan secara resmi penjurnalan " suatu kuantitas jumlah rupiah rupiah " hasil hasil penguk pengukura uran n ke dalam system system akunta akuntansi nsi sehingga sehingga jumlah jumlah rupiah rupiah tersebut tersebut akan mempengaruhi suatu pos terefleksi ke dalam statemen keuangan. 4erangka konseptual harus menetapkan kriteria pengakuan umum untuk dijadikan dasar bagi penyusun standar untuk menentukan menentukan teknik atau prosedur pengakuan dalam dalam bentuk standar akuntansi. 6A&B 6A&B menetapkan empat kriteria pengakuan fundamental konseptual" sebagai berikut * +. Definisi (definitions )'' )'' &uatu pos harus memenuhi definisi elemen statemen keuangan. . Keterukuran (measureability) (measureability) '' &uatu pos harus mempunyai atribut yang berpaut dengan keputusan dan dapat diukur dengan tingkat keterandalan yang cukup. -. Keberpautan (relevance) '' 9nformasi yang dikandung suatu pos mempunyai mempunyai daya untuk membuat perbedaan dalam keputusan pemakai. . Keterandalan (reliability) '' (reliability) '' 9nformasi yang dikandung suatu pos secara tepat menyimbolkan fenomena, teruji ter$erifikasi", dan netral.