Pengertian Kompetensi Inti, Kompetensi Dasar, dan Indikator a.
Kompetensi Inti adalah tingkat kemampuan untuk mencapai Standar Kompetensi Lulusan yang harus dimiliki oleh peserta didik pada setiap tingkat, kelas atau program. b. Kompetensi Dasar adalah kemampuan ke mampuan untuk mencapai Kompetensi Inti yang harus diperoleh oleh peserta didik melalui pembelajaran. pembelajaran. Komp Kompetensi etensi Dasar adalah konten atau komp kompetensi etensi yang terdiri atas sikap, pengetahuan, pengetahuan, dan ketramp ketrampilan ilan yang bersum bersumber ber pada kompetensi kompetensi inti yang ya ng ha haru russ di diku kuas asai ai pe pese sert rtaa di didi dik. k. Ko Komp mpet eten ensi si te ters rseb ebut ut di dike kem mba bang ngka kan n de deng ngan an memperh mem perhatik atikan an kar karakte akterist ristik ik pese peserta rta did didik, ik, kem kemamp ampuan uan awal awal,, sert sertaa cir cirii dar darii sua suatu tu mata pelajaran. c. Ind Indika ikator tor ada adalah lah per perilak ilaku u yan yang g dap dapat at diu diukur kur dan dan/ata /atau u di obs observ ervasi asi unt untuk uk men menunj unjukk ukkan an ketercapaian kompetensi dasar tertentu yang menjadi acuan penilaian mata pelajaran yang mencakup pengetahuan, sikap, dan keterampilan.
pengertian KI, KD, Indikator, tujuan pembelajaran •
atau operasionalisasi SKL dalam bentuk kualitas Kompetensi Inti merupakan terjemahan atau operasionalisasi yang harus dimiliki mereka yang telah menyelesaikan pendidikan pada satuan pendidikan tertent tert entu u atau jen jenjang jang pen pendid didika ikan n tert tertent entu, u, gam gambara baran n men mengen genai ai kom kompet petens ensii uta utama ma yan yang g dikelompokkan ke dalam aspek sikap, pengetahuan, dan keterampilan a!ekti!, kogniti!, dan psikomotor" yang harus dipelajari peserta didik untuk suatu jenjang j enjang sekolah, s ekolah, kelas dan mata pelajaran. Kompetensi Inti harus menggambarkan kualitas yang seimbang antara pencapaian hard skills dan so!t skills.
Kompetensi Inti ber!ungsi sebagai unsur pengorganisasi organising element" kompetensi dasar.Sebagai unsur pengorganisasi, pengorganisasi, Kompetensi Inti merupakan pengikat untuk organisasi vertikal dan organisasi hori#ontal Kompetensi Dasar.$rganisasi Dasar.$rganisasi vertikal Kompetensi Dasar adalah keterkaitan antara konten Kompetensi Dasar satu kelas atau jenjang pendidikan ke kelas/jenjang di atasnya sehingga memenuhi prinsip belajar yaitu terjadi suatu akumulasi yang berkesinambungan antara konten yang dipelajari siswa. $rganisasi hori#ontal adalah keterkaitan antara konten Kompetensi Dasar satu mata pelajaran dengan konten Kompetensi Dasar dari mata pelajaran yang berbeda dalam satu pertemuan mingguan dan kelas yang sama sehingga terjadi proses saling memperkuat. Kompetensi Inti dirancang dalam empat kelompok yang saling terkait yaitu berkenaan dengan sikap keagamaan kompetensi inti %", sikap sosial kompetensi &", pengetahuan kompetensi inti '", dan penerapan pengetahuan kompetensi (".Keempat kelompok itu menjadi acuan dari Kompetensi Dasar dan harus dikembangkan dalam setiap peristiwa pembelajaran secara integrati!.Kompetensi yang berkenaan dengan sikap keagamaan dan sosial dikembangkan secara tidak langsung indirect teaching" yaitu pada waktu peserta didik
belajar tentang pengetahuan kompetensi kelompok '" dan penerapan pengetahuan kompetensi Inti kelompok (".
•
Kompetensi Dasar merupakan kompetensi setiap mata pelajaran untuk setiap kelas yang
diturunkan dari Kompetensi Inti. Kompetensi Dasar adalah konten atau kompetensi yang terdiri atas sikap, pengetahuan, dan ketrampilan yang bersumber pada kompetensi inti yang harus dikuasai peserta didik. Kompetensi tersebut dikembangkan dengan memperhatikan karakteristik peserta didik, kemampuan awal, serta ciri dari suatu mata pelajaran. Kompetensi dasar adalah sejumlah kemampuan yang harus dikuasai peserta didik dalam mata pelajaran tertentu sebagai rujukan penyusunan indikator kompetensi dalam suatu pelajaran)
*ata pelajaran sebagai sumber dari konten untuk menguasai kompetensi bersi!at terbuka dan tidak selalu diorganisasikan berdasarkan disiplin ilmu yang sangat berorientasi hanya pada !iloso!i esensialisme dan perenialisme. *ata pelajaran dapat dijadikan organisasi konten yang dikembangkan dari berbagai disiplin ilmu atau non disiplin ilmu yang diperbolehkan menurut !iloso!i rekonstruksi sosial, progresi! atau pun humanisme. Karena !iloso!i yang dianut dalam kurikulum adalah eklektik seperti dikemukakan di bagian landasan !iloso!i maka nama mata pelajaran dan isi mata pelajaran untuk kurikulum yang akan dikembangkan tidak perlu terikat pada kaedah !iloso!i esensialisme dan perenialisme.+engertian tentang kompetensi dasar, indikator pencapaian kompetensi, serta tujuan pembelajaran sesuai dalam +eraturan *enteri +endidikan asional o. (% tahun &-- tentang Standar +roses ntuk Satuan +endidikan Dasar dan *enengah disebutkan 0 •
Indikator pencapaian kompetensi, Indikator pencapaian kompetensi adalah perilaku yang
menunjukkan ketercapaiankompetensi dasar tertentu. Kata1kata yang digunakan untuk merumuskan indikator harusdapat diukur dan/atau diobservasi pada akhir pelajaran. $leh sebab itu indicator pencapaian kompetensi dalam sebuah 2++ akan menjadi acuan pada saat guru menilaihasil belajar. Kata kerja yang digunakan untuk merumuskan indikator pencapaiankompetensi adalah kata kerja operasional, artinya kata tersebut mencerminkan perilakupengetahuan, sikap, dan keterampilan" yang dapat diamati dan diukur dengan alat ukuryang jelas. +enulisan indikator menggunakan persyaratan kondisi dan ada kriteria yangmenunjukkan siswa telah kompeten atau belum kompeten secara individual.+enulisan indikator pencapaian kompetensi mengikuti aturan penulisan kalimatbaku yang terdiri dari unsur S+$K subjek, predikat, objek dan keterangan".
Subjek dengan menyebutkan 3siswa4 +redikat menggunakan kata kerja operasional yang dapat diukur dan diamati,
•
$bjek berupa perilaku/kompetensi yang diharapkan akan dicapai. Keterangan diperlukan jika ada persyaratan kondisi atau kriteria khusus dari perilaku dikehendaki seperti waktu penyelesaian, tempat pengerjaan, jumlah yang harus diselesaikan, alat yang digunakan, dll".
Penyusunan Tujuan Pembelajaran
Sejalan dengan persyaratan tersebut, sumber lain menjelaskan bahwa tujuan pembelajarandisusun dalam kalimat yang mengandung unsur 567D Audience8 Siswa, Behavior 8+erilaku, Competency 8 Kompetensi dan Degree8peringkat/ukuran". +rinsip yang digunakan dalam perumusan tujuan adalah S*529Spesific, Measurable, Achievable/Attainable, Realistic, imely". +rinsip ini tidak hanyadigunakan untuk merumuskan tujuan pembelajaran saja, namun dalam perumusantujuan lain seperti tujuan program, pendirian lembaga, visi misi juga menggunakanprinsip yang sama. +engertian Kompetensi Inti KI" Kompetensi Inti merupakan terjemahan atau operasionalisasi Standar Kompetensi Lulusan SKL" dalam bentuk kualitas yang harus dimiliki mereka yang telah menyelesaikan pendidikan pada satuan pendidikan tertentu atau jenjang pendidikan tertentu. 6isa juga diartikan sebagai gambaran mengenai kompetensi utama yang dikelompokkan dalam aspek sikap, pengetahuan, dan keterampilan atau sering disebut a!ekti!, kogniti!, dan psikomotor yang harus dipelajari peserta didik untuk suatu jenjang sekolah. Kompetensi Inti harus menggambarkan kualitas yang seimbang antara pecapaian hard s!ill dan soft s!ill . Kompetensi Inti ber!ungsi sebagai unsur pengorganisasi Kompetensi Dasar. Sebagai unsur pengorganisasi, Kompetensi Inti merupakan pengikat untuk organisasi vertikal dan horisontal Kompetensi Dasar. $rganisasi vertikal Kompetensi Dasar artinya keterkaitan antara konten Kompetensi Dasar dari suatu kelas ke jenjang kelas berikutnya sehingga terjadi suatu akumulasi yang berkesinambungan konten yang dipelajari siswa. Sedangkan organisasi horisontal Kompetensi Dasar artinya keterkaitan antara konten kompetensi dasar satu mata pelajaran dan mata pelajaran lain yang berbeda sehingga terjadi proses saling memperkuat materi satu dengan lainnya. Kompetensi dirancang dalam empat kelompok yang saling terkait, yaitu0 %. Kompetensi Inti %, berkaitan dengan keagamaan &. Kompetensi Inti &, berkaitan dengan sikap sosial '. Kompetensi Inti ', berkaitan dengan pengetahuan (. Kompetensi Inti (, berkaitan dengan penerapan pengetahuan Keempat kelompok itu menjadi acuan dari kompetensi dasar dan harus dikembangkan dalam setiap peristiwa pembelajaran secara integrati!. Kompetensi yang berkenaan dengan keagamaan dan sikap sosial diterapkan secara tidak langsung indirect teaching " ketika peserta didik belajar tentang KI ' yang berkaitan dengan pengetahuan dan KI ( yang berkaitan dengan penerapan pengetahuannya. 6. +engertian Kompetensi Dasar KD"
%. &. '.
%. &. '. (. :. ;. .
%.
&. '. (.
%. &. '.
Kompetensi Dasar KD" merupakan kompetensi setiap mata pelajaran untuk setiap kelas yang diturunkan dari Kompetensi inti. Kompetensi Dasar adalah konten atau kompetensi yang terdiri atas sikap, pengetahuan dan keterampilan yang bersumber pada kompentensi inti yang harus dikuasai peserta didik. Kompetensi tersebut dikembangkan dengan memperhatikan karakteristik peserta didik, kemampuan awal serta ciri dari suatu mata pelajaran. ntuk mengkaji Kompetensi Dasar pelajaran sebagaimana tercantum pada isi dilakukan dengan memperhatikan hal1hal berikut0 rutan berdasarkan hierarki konsep disiplin ilmu dan atau tingkat kesulitan materi, tidak harus selalu sesuai dengan urutan yang ada di standar isi Keterkaitan antara Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar dalam mata pelajaran Keterkaitan antara Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar antar mata pelajaran +ada dasarnya rumusan Kompetensi Dasar itu ada yang operasinal ataupun yang tidak operasional, karena setiap kata kerja tindakan yang berada pada kelompok pemahaman dan juga pengetahuan yang tidak bisa digunakan untuk rumusan Kompetensi Dasar. Sehingga langkah1langkah untuk menyusun Kompetensi Dasar adalah sebagai berikut0 *enjabarkan Kompetensi Dasar yang dimaksud 9ulislah rumusan kompetensi dasarnya *engkaji KD tersebut untuk mengidenti!ikasi indikatornya dan rumuskan indikatornya yang dianggap relevan tanpa memikirkan urutannya terlebih dahulu. Kajilah semua indikator tersebut setelah mempersentasikan KD nya Lakukanlah analisis untuk menemukan indikator1indikator lain yang kemungkinan belum teridenti!ikasi 9ambahkan indikator lain sebelum dan sesudah indikator yang sudah teridenti!ikasi *engubah rumusan yang kurang tepat dengan lebih akurat dan pertimbangkan urutannya *enurut Suparman &--:" +erumusan Kompetensi Dasar memiliki prinsip1prinsip yang harus diperhatikan dalam merumuskannya, antara lain0 *eluas, artinya peserta didik memperoleh kesempatan yang luas untuk mengembangkan pengalaman tentang pengetahuan, keterampilan, sikap dan nilai yang berkaitan pada saat pembelajaran berlangsung. Seimbang, artinya dimana setiap peserta, kompetensi perlu dapat dicapai melalui alokasi waktu yang cukup untuk pembelajaran yang e!ekti!. 2elevan, artinya dimana setiap kompetensi terkait dengan penyiapan peserta didik untuk meningkatkan mutu kehidupan melaui kesempatan pengalaman . +erbedaan, artinya merupakan upaya pengalaman individual dimana peserta didik perlu memahami apa yang perlu untuk dipelajari, bagaimana berpikir, bagaiaman berbuat utuk mengembangkan kompetensi serta kebutuhan individu masing1masing. 5dapun syarat yang harus dipenuhi untuk dapat merumuskan KD yang baik *enurut Suparman &--:" adalah sebagai berikut0 2umusan tujuan yang dibuat harus berpusat pada siswa, mengacu kepada perubahan tingkah laku subjek pembelajaran yaitu siswa sebagai peseta didik. 2umusan KD harus mencerminkan tingkah laku operasional yaitu tingkah laku yang dapat diamati dan diukur yang dirumuskan dengan menggunakan kata1kata operasional. 2umusan KD harus berisikan makna dari pokok bahasan atau materi pokok yang akan diajarkan pada saat kegiatan belajar1mengajar.
7. Indikator
Indikator merupakan penanda KD yang ditandai oleh perubahan perilaku yang dapat diukur yang mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Indikator dikembangkan sesuai dengan karakteristik peserta didik, mata pelajaran, satuan pendidikan, dan dirumuskan dalam kata kerja operasional yang terukur atau dapat diobservasi. +ertimbangan dalam mengembangkan indikator dan rumusan indikator yang terdapat pada pembelajaran dan penilaian adalah sebagai berikut0 o. %.
&.
'.
2umusan indikator Indikator pencapaian kompetensi yang dikenal sebagai indikator Indikator penilaian yang digunakan dalam menyusun kisi1kisi dan menulis soal yang dikenal indikator soal
+otensi dan kebutuhan peserta didik, masyarakat, dan lingkungan
7iri1ciri Indikator a. Konsisten dengan standar kompetensi mata pelajaran b. Dinyatakan dengan jelas c. Dapat diukur dengan jelas d. 2ealistik dan dapat dilakukan e. Sesuai dengan tingkat ber!ikir peserta didik, dan !. Dapat dicapai dalam kurun waktu yang tersedia. 2umusan indikator sekurang1kurangnya mencakup dua hal, yaitu tingkat kompetensi dan materi yang menjadi media pencapaian kompetensi, unsur1unsur secara lengkap dikenal dengan 567D Audience, Behavior, Condition, dan Degree". Indikator dirumuskan dalam bentuk kalimat dengan menggunakan kata kerja operasional. 2umusan indikator sekurang1 kurangnya mencakup dua hal yaitu tingkat kompetensi dan materi yang menjadi media pencapaian kompetensi. *erumuskan Indikator *enurut Surosubroto %==>" Dalam merumuskan indikator perlu diperhatikan beberapa ketentuan sebagai berikut0 %. Setiap KD dikembangkan sekurang1kurangnya menjadi tiga indikator &. Keseluruhan indikator memenuhi tuntutan kompetensi yang tertuang dalam kata kerja yang digunakan dalam SK dan KD. Indikator harus mencapai tingkat kompetensi minimal KD dan dapat dikembangkan melebihi kompetensi minimal sesui dengan potensi dan kebutuhan peserta didik '. Indikator yang dikembangkan harus menggambarkan hirarki kompetensi (. 2umusan indikator sekurang1kurangnya mencakup dua aspek, yaitu tingkat kompetensi dan materi pembelajaran :. Indikator harus dapat mengakomodir karakteristik mata pelajaran sehingga menggunakan kata kerja operasional yang sesuai ;. 2umusan indikator dapat dikembangkan menjadi beberapa indikator penilaian yang mencakup ranah kogniti!, a!ekti!, dan psikomotorik.
IV.
PENUTUP 5. Kesimpulan Kompetensi Inti merupakan terjemahan atau operasionalisasi Standar Kompetensi Lulusan SKL" dalam bentuk kualitas yang harus dimiliki mereka yang telah menyelesaikan pendidikan pada satuan pendidikan tertentu atau jenjang pendidikan tertentu. Kompetensi Dasar KD" merupakan kompetensi setiap mata pelajaran untuk setiap kelas yang diturunkan dari Kompetensi inti. Indikator merupakan penanda KD yang ditandai oleh perubahan perilaku yang dapat diukur yang mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Indikator dikembangkan sesuai dengan karakteristik peserta didik, mata pelajaran, satuan pendidikan, dan dirumuskan dalam kata kerja operasional yang terukur atau dapat diobservasi. 6. Saran +enulis menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih banyak kekurangan. $leh sebab itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun. Dan semoga dengan selesianya makalah ini dapat berman!aat bagi pembaca dan teman1teman. 5amiin.
Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Kurikulum 2013 By Edi Sumarno Sunday, June 01, 201 !o "omments
B# K$%&E'E!SI I!'I (umusan Kompetensi inti menggunakan notasi berikut ini# 1# Kompetensi Inti)1 *KI)1+ untuk kompetensi inti sikap spiri tual# 2# Kompetensi Inti)2 *KI)2+ untuk kompetensi inti sikap sosial # 3# Kompetensi Inti)3 *KI)3+ untuk kompetensi inti pengetauan# # Kompetensi Inti) *KI)+ untuk kompetensi inti keterampilan# -raian tentang Kompetensi Inti untuk jenjang Sekola Dasar.%adrasa Ibtidaiya Kelas I/ adala sebagai berikut# 1# %enerima, menjalankan, dan mengargai ajaran agama yang dianutnya# 2# %enunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jaab, santun, peduli, dan per"aya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya# 3# %emaami pengetauan aktual denagn "ara mengamati dan menanya berdasarkan rasa ingin tau tentang dirinya, makluk "iptaan 'uan dan kegiatannya, dan benda)benda yang dijumpainya di ruma, di sekola dan tempat bermain# # %enyajikan pengetauan aktual dalam baasa yang jelas, sistematis dan logis, dalam gerakan yang men"erminkan anak seat, dan dalam tindakan yang men"erminkan perilaku anak beriman dan beraklak mulia# # K$%&E'E!SI DS( Kompetensi dasar dirumuskan untuk men"apai kompetensi inti# (umusan Kompetensi Dasar dike mbangkan dengan memperatikan karakteristik peserta didik, kemampuan aal, serta "iri dari suatu mata pelajaran# Kompetensi dasar dibagi menjadi empat kelompok sesuai dengan pengelompokkan kompetensi i nti sebagai berikut4 1# Kelompok 14 kelompok kompetensi dasar sikap spiritual dalam rangka menjabarkan KI)15 2# Kelompok 24 kelompok kompetensi dasar sikap sosial dalam rangka menjabarkan KI)25 3# Kelompok 34 kelompok kompetensi dasasr pengetauan dalam rangka menjabarkan KI)35 # Kelompok 4 kompetensi dasar keterampilan dalam rangka menjabarkan KI)# &enjabaran lengkap mengenai kompetensi dasar per jenjang kelas dan per mata pelajaran dapat diliat dalam lampiran &eraturan %enteri &endidikan dan Kebudayaan nomor 67 'aun 2013 tentang Kerangka Dasar dan S truktur Kurikulum Sekola Dasar.%adrasa Ibtidaiya# **%%+
Kompetensi Inti, samakah dengan Standar Kompetensi? &osted by Kuku ndri ka at 8423 %
Kompetensi Inti pada kurikulum 2013, samaka dengan Standar Kompetensi *SK+ yang biasa kita temui di K'S&9 Jika pada K'S& Standar Kompetensi akan menurunkan Kompetensi Dasar apaka Kompetensi inti pada kurikulum 2013 ini juga akan menurunkan Kompetensi Dasar *KD+9
Sepintas keliatan sama jika kita meliat posisi SK *pada K'S&+ atau Kompetensi Inti *&ada Kurikulum 2013+ berada di atas KD# Jika kita meliatnya seperti itu, maka akan mun"ul pertanyaan, misal pada mata pelajaran matematika kok tidak ada ya kompetensi inti yang men"erminkan kompetensi mata pelajaran matematika9 atau pertanyaan lagi kok turunan Kompetensi Dasarnya keliatan dipaksakan ya, supayaka sesuai dengan kompetensi inti9
Sebetulnya jika kita memaami apa yang dimaksud kompetensi inti ini k ita tidak akan menanyakan al)al tersebut# 'ernyata kompetensi inti ini tidak dapat kita samakan dengan Standar Kompetensi *SK+# Jika SK pada K'S& diajarkan kepada sisa, maka menurut pak menteri, kompetensi inti ini bukan untuk diajarkan, melainkan untuk dibentuk melalui pembelajaran mata pelajaran)mata pelajaran yang rele:an# Setiap mata pelaj aran arus tunduk pada kompetensi inti yang tela dirumuskan# Dengan kata lain, semua mata pelajaran yang diajarkan dan dipelajari pada kelas tersebut arus berkontribusi teradap pembentukan kompetensi inti#
Ibaratnya, kompetensi inti merupakan pengikat kompetensi)kompetensi yang arus diasilkan dengan mempelajari setiap mata pelajaran# Di sini kompetensi inti berperan sebagai integrator ori;ontal antar mata pelajaran# Dengan pengertian ini, kompetensi inti adala bebas dari mata pelajaran karena tidak meakili mata pelajaran tertentu# Kompetensi inti merupakan kebutuan kompetensi peserta didik, sedangkan mata pelajaran adala pasokan kompetensi dasar yang akan diserap peserta didik melalui proses pembelajaran yang tepat, menjadi kompetensi inti#
Kompetensi Inti berungsi sebagai unsur pengorganisasi *organising element+ kompetensi dasar# Sebagai unsur pengorganisasi, Kompetensi Inti merupakan pengikat untuk organisasi :ertikal dan organisasi ori;ontal Kompetensi Dasar# $rganisasi :ertikal Kompetensi Dasar adala keterkaitan antara konten Kompetensi Dasar satu kelas atau jenjang pendidikan ke kelas.jenjang di atasnya seingga memenui prinsip belajar yaitu terjadi suatu akumulasi yang berkesinambungan antara konten yang dipelajari sisa# $rganisasi ori;ontal adala keterkaitan antara konten Kompetensi Dasar satu mata pelajaran dengan konten Kompetensi Dasar dari mata pelajaran yang berbeda dalam satu pertemuan mingguan dan kelas yang sama seingga terjadi proses saling memperkuat#
Kompetensi Inti diran"ang dalam empat kelompok yang saling terkait yaitu berkenaan dengan sikap keagamaan *kompetensi inti 1+, sikap sosial *kompetensi 2+, pengetauan *kompetensi inti 3+, dan penerapan pengetauan *kompetensi +# Keempat kelompok itu menjadi a"uan dari Kompetensi Dasar dan arus dikembangkan dalam setiap peristia pembelajaran se"ara integrati# Kompetensi yang berkenaan dengan s ikap keagamaan dan sosial dikembangkan se"ara tidak langsung *indire"t tea"ing+ yaitu pada aktu peserta didik belajar tentang pengetauan *kompetensi kelompok 3+ dan penerapan pengetauan *kompetensi Inti kelompok +#
Sumber4 rtikel dari %oammad !u %enteri &endidikan dan Kebudayaan (I
*ttp4..#kemdiknas#go#id.kemdikbud.artikel)mendikbud)kurikulum2013+ Kemendikbud, Kompetensi Dasar untuk Sekola Dasar.%adrasa Ibtidaiya kurikulum 2013