Kriteria Diagnosis Anamnesis
1. BAB lebih cair atau encer dari biasanya, dengan frekuensi ≥ 3 kali sehari 2. Terkadang terdapat muntah, nyeri perut, dan panas badan
Pemeriksaan Fisik
Dari hasil pemeriksaan fisik pada penderita diare maka dapat ditemukan beberapa hal, antara lain adalah sebagai berikut ini : 1) Dehi Dehidr dras asii. Dehidr Dehidrasi asi merupak merupakan an hal yang yang utama utama sebaga sebagaii penyeb penyebab ab kesaki kesakitan tan dan kemati kematian, an, sehingga perlu dilakukan penilaian pada setiap pasien akan tanda, geala, dan tingkat kepar keparah ahan an
dehi dehidr dras asin inya ya..
!eta !etarg rgi, i,
penu penuru runa nan n
kesa kesada dara ran, n, ubun" ubun"ubu ubun n
besar besar yang yang
mencekung, membran muk#sa yang mengering, mata cekung, turg#r kulit yang menurun, dan terlambat terlambatnya nya capillary refill perlu perlu diadikan suatu hal yang patut dicurigai kearah dehidrasi. 2) $agal $agal untuk untuk tumbu tumbuh h dan malnu malnutri trisi. si. %enurun %enurunan an massa massa #t#t #t#t dan lemak lemak atau atau terad teradiny inyaa edema edema perife periferr dapat dapat diadi diadikan kan petunuk bah&a teradi malabs#rpsi dari karb#hidrat, lemak dan atau pr#tein. 'rganisme tersering tersering yang dapat menyebabkan menyebabkan malabs#rps malabs#rpsii lemak dan diare yang intermite intermiten n adalah Giardia sp. 3) (yer (yerii peru perut. t. (yeri perut yang n#nspesifik n #nspesifik dan n#nf#kal disertai dengan kram perut merupakan hal yang yang biasa biasa teradi teradi pada pada bebera beberapa pa #rgan #rganism isme. e. (yeri (yeri biasan biasanya ya tidak tidak bertam bertambah bah bila bila dilakukan palpasi pada perut. Apabila teradi nyeri perut yang f#kal maka nyeri akan bertambah dengan palpasi, bila teradi rebound rebound tenderness tenderness,, maka maka kita kita harus harus curig curigaa teradinya k#mplikasi atau curiga terhadap suatu diagn#sis yang n#ninfeksius. ) B#rb B#rb#r #ry ygmi. gmi. *erupakan tanda peningkatan akti+itas peristaltik usus yang menyebabkan auskultasi danatau palpasi yang meningkat dari akti+itas saluran pencernaan. -) rit ritem emaa peri perian anal al..
Defekasi yang sering dapat menyebabkan kerusakan pada kulit perianal, terutama pada anak"anak yang kecil. *alabs#rpsi karb#hidrat yang sekunder seringkali merupakan hasil dari feses yang asam. *alabs#prsi asam empedu sekunder dapat menyebabkan dermatitis disekitar perianal yang sangat hebat yang seringkali ditandari sebagai suatu luka bakar.
Pemeriksaan Laboratorium •
/eses yang p0 nya -.- atau kurang dari itu atau menunukan adanya substansi yang mereduksi maka menandakan adanya int#leransi karb#hidrat, yang biasanya disebabkan secara sekunder #leh penyakit +irus.
•
/eses dapat disertai dengan darah dan atau lendir
•
nfeksi yang enter#in+asif terhadap usus besar menyebabkan leuk#sit terutama netr#fil akan tampak di dalam tina. Tidak adanya lek#sit pada tina tidak menghilangkan kemungkinan adanya #rganisme enter#in+asif. *eskipun demikian, adanya leuk#sit di dalam tina dapat mengeliminasikan kemungkinan penyebab enter#t#ksigenik E.coli, Vibrio sp., dan +irus.
•
!euk#sit -!%B mengarah kepada disentri
•
!akukan pemeriksaan setiap eksudat yang ditemukan di dalam tina untuk mencari leuk#sit. eberadaan eksudat merupakan suatu hal yang sangat tinggi nilainya untuk memikirkan adanya c#litis 4567 merupakan nilai prediksi yang p#sitif). 8#litis merupakan suatu yang infeksius, alergi, atau bagian dari penyakit inflamasi pada saluran pencernaan 4penyakit 8r#hn, c#litis ulseratif).
•
Biakan dan tes sensiti+itas untuk eti#l#gi bakteri atau terapi. Berbagai medium kultur tersedia untuk dapat mengis#lasi bakteri. 9uatu tingkat kecurigaan terhadap suatu penyebab perlu diketahui terlebih dahulu untuk menentukan media mana yang memungkinkan untuk penyebab diare tersebut tumbuh.
•
Diare yang berdarah dengan ri&ayat pernah memakan daging"dagingan maka perlu dicurigai kemungkinan eti#l#gi enter#hem#ragik .c#li. ika .c#li ditemukan di dalam tina, maka perlu ditentukan apakah .c#li tersebut termasuk ke dalam tipe
'1-;:0; atau bukan. Tipe .c#li tersebut merupakan tipe yang sering ditemukan sebagai penyebab dari 0<9 4hemolytic uremic syndrome). •
!9A 4bila memungkinkan, untuk mencari eti#l#gi +irus)
Tabel 1. Medium Kultur Bakteri yang Optimum Organism
Detection Metod
Microbiologic !aracteristics
Aeromonas species
Bl##d agar
'=idase"p#siti+e flagellated gram"negati+e bacillus 4$(B)
Campylobacter species
9kirr#& agar
>apidly m#tile cur+ed gram"negati+e r#d 4$(>)? Campylobacter jejuni @67 and Campylobacter coli -7 #f infecti#ns
C difficile
8ycl#serine"cef#=itin" fruct#se"egg 488/) agar? enyme immun#assay 4A) f#r t#=in? late= agglutinati#n 4!A) f#r pr#tein
Anaer#bic sp#re"f#rming gram"p#siti+e r#d 4$%>)? t#=in"mediated diarrhea? pr#duces pseud#membran#us c#litis
C perfringens
(#ne a+ailable
Anaer#bic sp#re"f#rming $%>? t#=in"mediated diarrhea
E coli
*ac8#nkey e#sin"methylene blue 4*B) #r 9#rbit#l" *ac8#nkey 49*) agar
!act#se"pr#ducing $(>
Plesiomonas species
Bl##d agar
'=idase"p#siti+e $(>
Salmonella species
Bl##d, *ac8#nkey *B, =yl#se"lysine"de#=ych#late 4!D), #r 0ekt#en enteric 40) agar
(#nlact#se n#nC029"pr#ducing $(>
Shigella species
Bl##d, *ac8#nkey *B, !D, #r 0 agar
(#nlact#se and 029"pr#ducing $(>? +er#t#=in 4neur#t#=in)
Vibrio species
Bl##d #r thi#sulfate"citrate" bile"salts"sucr#se 4T8B9) agar
'=idase"p#siti+e m#tile cur+ed $(B
Y enterocolitica
8efsul#din"ingrasan" n#+#bi#cin 48() agar
(#nlact#se"pr#ducing #+al $(>
•
%emeriksaan tina untuk mencari #+a dan parasit merupakan cara terbaik untuk menemukan parasit penyebab diare. !akukanlah pemeriksaan tina setiap 3 hari sekali atau setiap 2 hari sekali.
•
0itung enis leuk#sit biasanya tidak meningkat pada diare yang disebabkan #leh +irus dan t#ksin. !euk#sit#sis seringkali teradi tetapi tidak secara k#nstan pada diare yang disebabkan #leh enter#in+asif bakteri. 'rganisme shigella menyebabkan leuk#sit#sis dengan tanda bandemia 4netr#filia) dengan +ariasi pada t#tal hitung enis sel darahnya.
•
%ada suatu &aktu, maka proteinlosing enteropathy dapat diketemukan pada pasien dengan inflamasi yang luas di dalam saluran pencernaan akibat infeksi #leh bakteri yang enter#in+asif 4seperti 9alm#nella spp., enter#in+asif .c#li). Dalam keadaan ini dapat ditemukan keadaan kadar serum albumin yang rendah dan kadar alfa1" antitripsin fekal yang tinggi.
•
Clinitest adalah suatu pemeriksaan dengan menggunakan tablet clinitest yang digunakan untuk mendeteksi adanya at"at dalam feses yang mereduksi tembaga yang terdapat dalam tablet clinitest tersebut. at"at tersebut adalah m#n#sakarida seperti gluk#sa, lakt#sa, frukt#sa, galakt#sa, dan pent#sa. Clinitest ini dapat digunakan untuk membedakan diare yang disebabkan #leh karena ekskresi abn#rmal gula 4m#n#sakarida) dan diare yang disebabkan #leh karena kuman. 8linitest 4E)dapat mengarah pada diare #sm#tik. Prinsip !linitest
$ula 4m#n#sakarida) akan mereduksi tembaga. Farna larutan yang dihasilkan dibandingkan dengan &arna baku pada color chart . •
%emeriksaan darah dilakukan untuk mencari kemungkinan gangguan elektr#lit dan atau keseimbangan asam basa