KATA PENGANTAR
Assalamualaikum wr.wb wr.wb Puji Puji dan syuk syukur ur kita kita panj panjat atkan kan kehad kehadir irat at Alla Allah h SW SWT T , atas atas rahm rahmat at dan dan karu karuni niaa-Ny Nyaa penyusunan Buku Pedoman Pelayanan Gii !PT Puskesmas "ileun#si dapat selesai den#an baik. Buku Pedoman Pelayanan Gii !PT Puskesmas "ileun#si ini merupakan ran#kuman dari Buku Pedoman Pelayanan Gii di Puskesmas yan# diterbitkan oleh $ementerian $esehatan %& 'irektorat (enderal Bina Gii dan $&A tahun )*+. Pedoman ini diharapkan dapat menjadi auan ba#i tena#a pelaksana #ii !PT Puskesmas "ileun#si "ileun#si dan tena#a kesehatan kesehatan lain termasuk termasuk pen#elola pro#ram pro#ram kesehatan di !PT Puskesmas Puskesmas "ileun#si dalam melakukan pelayanan #ii yan# berkualitas. Pedoman ini menakup kebijakan pelayanan #ii di !PT Puskesmas "ileun#si, $etena#aan, Saran dan Prasarana, anajemen Pelayanan Gii di !PT Puskesmas "ileun#si baik ke#iatan dalam #edun# maupun ke#iatan luar #edun#, alur pelayanan, jenis-jenis jenis-jenis Pelayanan Pelayanan Gii di dalam #edun# dan di luar #edun#, mekanisme rujukan, monitorin# dan /0aluasi pelayanan #ii di !PT Puskesmas "ileun#si. !apan terima kasih disertai pen#har#aan yan# tin##i kami sampaikan kepada semua pihak yan# telah memberikan masukan, saran dan kritik dalam penyusunan pedoman dan pen##uanaan buku ini. Wa billahi tau1ik wal hidayah, Wassalamualaikum Wassalamualaikum wr. Wb.
Bo#or, (anuari )*+2 Pelaksana Gii !PT Puskesmas "ileun#si
3eri1ia Pradina Sukma 4 AG +
DAFTAR DAFTAR ISI
$ata $ata Pen#ant Pen#antar ar Pelaks Pelaksana ana Gii Gii !PT Puskes Puskesmas mas "ileun# "ileun#si. si.... ....... ....... ...... ....... ....... ...... ....... ....... ....... ....... ...... ...... ...
+
'A5T 'A5TA% A% &S&. &S&... ..... ..... .... .... ..... ..... .... .... ..... ..... .... .... ..... ..... .... .... ..... ..... .... .... ..... ..... .... .... .... ..... ..... .... .... ..... ..... .... .... ..... ..... .... .... ..... ..... .... .... ..... ..... .... .... ..... ..... .... ..
)
BAB & P/N'A4!6!AN..........................................................................................
A. 6atar belakan#..................................................................................................
B. Tujuan...............................................................................................................
7
C. Sasaran..............................................................................................................
2
D. %uan# lin#kup...................................................................................................
2
E. Batasan operasional...........................................................................................
2
BAB && STAN'A% $/T/NAGAAN........................................................................
++
Tena#a Gii............................. ............................................. A. $uali1ikasi S' Tena#a
++
B. 'istribusi ketena#aan.......................................................................................
++
C. (adwal ke#iatan................................................................................................
+)
BAB &&& STAN'A% STAN'A% 5AS&6&TAS.................................................... AS&6&TAS.............................................................................. ..........................
+8
A. 'enah ruan#an..................................................................................................
+8
B. Standar kualitas.................................................................................................
+8
BAB &3 TATA6A$SANA P/6A9ANAN G&:&......................................................
+<
A. 6in#kup ke#iatan...............................................................................................
+<
1. $e#iatan Pelayanan Gii dalam #edun#......................................................
+<
2. $e#iatan Pelayanan Gii 6uar Gedun#.......................................................
+<
B. Strate#i ; etode...............................................................................................
+7
1. Strate#i Ad0okasi........................................................................................
+7
2. Strate#i kemitraan.......................................................................................
+7 )
3. Strate#i Pemberdayaan asyarakat............................................................
+7
C. 6an#kah ke#iatan..............................................................................................
+2
+. Perenanaan................................................................................................
+2
). Pelaksanaan.................................................................................................
+=
8. onitorin# dan e0aluasi..............................................................................
+=
. %enana tindak lanjut..................................................................................
+=
BAB 3 6>G&ST&$.......................................................................................................
))
BAB 3& $/S/6AATAN SASA%AN......................................................................
)8
BAB 3&& $/S/6AATAN $/%(A...........................................................................
)<
BAB 3&&& P/NG/N'A6&AN !T!.........................................................................
)7
BAB &? P/N!T!P.......................................................................................................
)@
'A5TA% P!STA$A....................................................................................................
)=
BAB I PENDAHULUAN 8
A. LATAR BELAKANG
$esehatan merupakan modal utama dalam kehidupan setiap oran#, dimanapun dan siapapun pasti membutuhkan badan yan# sehat, baik jasmani maupun rohani #una menopan# akti1itas kehidupan sehari-hari. Be#itu pentin#nya nilai kesehatan ini, sehin##a seseoran# yan# men#in#inkan a#ar dirinya tetap sehat harus melakukan penerapan pola hidup sehat dan pola makan yan# baik dan benar dalam kehidupan sehari-hari ubarak,)**=. Seseoran# yan# hidup diten#ah masyarakat seba#ai war#a masyarakat luas tentu mempunyai keterbatasan dalam hal kemampuan ekonomi, keterbatasan ilmu pen#etahuan untuk memenuhi kebutuhannya sehari-hari. >leh karena itu tentu membutuhkan bantuan oran# lain baik sesama masyarakat maupun pemerintah terutama dalam hal penerapan pola hidup sehat dan pola makan yan# baik dan benar. !ntuk menin#katkan derajat kesehatan seara optimal tentu saja kedua hal tersebut san#atlah pentin#ba#i masyarakat, baik itu masyarakat perkotaan
maupun masyarakat pedesaan, namun den#an keterbatasan-
keterbatasan yan# dimiliki oleh masyarakat maka kedua hal tersebut sulit untuk diwujudkan oleh masyarakat itu sendiri. 4asil %iset $esehatan 'asar %iskesdas tahun )*+8, besaran masalah #ii pada balita di &ndonesia yaitu +=,7 C #ii kuran# diantaranya <,2 C #ii burukD #ii lebih ++,= C, Stuntin# Pendek 82,) C. 'ata masalah Gan##uan Akibat $ekuran#an &odium GA$& berdasarkan hasil sur0ey nasional tahun )**8 sebesar ++,+ C dan menurut hasil %iskesdes )*+8, Anemia pada ibu hamil sebesar 82,+ C !ndan#-undan# nomor 87 tahun )**= tentan# $esehatan menyebutkan tujuan perbaikan #ii adalah untuk menin#katkan mutu #ii peroran#an dan masyarakat. utu #ii akan terapai antara lain melalui penyediaan pelayanan kesehatan yan# bermutu dan pro1esional di semua institusi pelayanan kesehatan. Salah satu pelayanan kesehatan yan# pentin# adalah pelayanan #ii di Puskesmas baik puskesmas rawat inap maupun puskesmas non rawat inap. Puskesmas dan jejarin#nya harus membina !paya $esehatan yan# Berbasis asyarakat Puskesmas merupakan penan##un# jawab penyelen##ara upaya kesehatan tin#kat pertama. Pelayanan #ii di Puskesmas terdiri dari ke#iatan pelayanan #ii di dalam #edun# dan di luar #edun#. Pelayanan #ii didalam #edun# umumnya bersi1at indi0idual, dapat
berupa pelayanan promoti1, pre0enti1, kurati1 dan rehabilitati1. Sedan#kan pelayanan #ii di luar #edun# umumnya pelayanan #ii pada kelompok dan masyarakat dalam bentuk promoti1 dan pre0enti1. 'alam pelaksanaanya pelayanan #ii di !PT Puskesmas "ileun#si berperan strate#is mendukun# penin#katan penapaian tar#et lintas pro#ram dan diharapkan berdampak pada penin#katan kinerja puskesmas. 3isi or#anisasi E FPuskesmas "ileun#si seba#ai Puskesmas "ileun#si $eban##aan asyarakat $eamatan "ileun#si 9an# andiri !ntuk 4idup sehat F isi >r#anisasi E +. endoron# Pemban#unan keamatan "ileun#si yan# berwawasan kesehatan ). endoron# $emandirian masyarakat dan keluar#a untuk hidup sehat. 8. emelihara dan menin#katkan pelayanan kesehatan yan# bermutu,merata dan terjan#kau. . emelihara
dan
menin#katkan
kesehatanindi0idu
,keluar#a,masyarakat
beserta lin#kun#annya. otto E Felayani 'en#an Sepenuh 4ati Tata Nilai E Puskesmas "ileun#si F BERHATI NYAMAN FBersih, Sehat, &ndah, Nyaman dan Aman. Singkatan B/%
4AT & N9A
Kepanjangan Bersih
anajemen
Sehat
dipertan##un# jawabkan Teladan dalam Pola Perilaku 4idup Bersih 'an
&ndah
Sehat P4BS Sopan dan rapih
Nyaman
penampilan,lin#kun#ankerja emberikan in1ormasi dan akses kepada seluruh masyarakat
AN
Aman
yan#
Makna bersih,Transparan
dalam
anak,lansia
dan
tutur
dan
kata
dapat
dan
disabilitassesuai
kebutuhandan harapan masyarakat "ileun#si. Pelayanan den#an 1asilitas yan# teruji ,tena#a yan# <
berkopenten dan men#utamakan keamanan dan kesematan pasien;sasaran
$husus untuk pro#ram perbaikan #ii masyarakat seara umum ditujukan untuk menin#katkan kemampuan, kesadaran dan kein#inan masyarakat dalam mewujudkan kesehatan yan# optimal khususnya pada bidan# #ii. $e#iatan pokok 'epartemen
$esehatan
dalam
men#implementasi Perbaikan Gii
asyarakat meliputi, penin#katan pendidikan #ii, penan##ulan#an $uran# /ner#i Protein $/P, anemia #ii besi, Gan##uan Akibat 9odium GA$9, $uran# 3itamin A dan kekuran#an at #ii, #ii lebih, penin#katan sur0eillane #ii dan pemberdayaan masyarakat untuk penapaian keluar#a sadar #ii Perpres, )** 2. Pedoman Pelaksanaan $e#iatan !paya Gii !PT Puskesmas "ileun#si diharapkan menjadi auan ba#i Penan##un# jawab Pelayanan Gii asyarakat dalam melaksanakan tu#as dan 1un#sinya di lin#kun#an wilayah kerja !PT Puskesmas "ileun#si.
B. TUJUAN PEDOMAN
+. Tujuan !mum E Tersedianya auan dalam melaksanakan pelayanan #ii di Puskesmas dan jejarin#nya ). Tujuan $hususE a.
Tersedianya auan tentan# jenis pelayanan #ii, peran dan 1un#si ketena#aan, sarana dan prasarana di Puskesmas dan jejarin#nya
b.
Tersedianya auan untuk melaksanakan pelayanan #ii yan# bermutu di Puskesmas dan jejarin#nya
.
Tersedianya auan ba#i tena#a #ii puskesmas untuk bekerja seara pro1esional memberikan pelayanan #ii yan# bermutu kepada pasien; klien di Puskesmas dan jejarin#nya
d.
Tersedianya auan monitorin# dan e0aluasi pelayanan #ii di puskesmas dan jejarin#nya
C. SASARAN PEDOMAN
7
+. Tena#a #ii Puskesmas dan tena#a kesehatan lainnya di Puskesmas ). Pen#elola pro#ram kesehatan dan lintas sektor terkait
D. RUANG LINGKUP
+. $ebijakan Pelayanan #ii di Puskesmas ). Pelayanan Gii di dalam #edun# 8. Pelayanan #ii di luar #edun# . Penatatan dan pelaporan <. onitorin# dan /0aluasi
E. BATASAN OPERASIONAL
+. Balita Gii Buruk endapat Perawatan E Adalah anak usia di bawah < tahun *-<= bulan berdasarkan indeks Berat Badan menurut Panjan# Badan PB;PB atau Berat Badan menurut Tin##i Badan BB;TB den#an nilai :-sore H -8 S' dan atau terdapat tanda klinis #ii buruk yan# dirawat inap maupun rawat jalan di 1asilitas kesehatan dan masyarakat. ). Balita 9an# 'itimban# Berat Badannya E Adalah anak usia di bawah < tahun *-<=bulan yan# ditimban# di seluruh posyandu yan# melapor di wilayah kerja !PT Puskesmas pada kurun waktu tertentu. 8. Bayi *-7 bulan endapat AS& /ksklusi1 E Adalah seluruh bayi usia * hari sampai < bulan )= hari yan# diberi AS& saja tanpa makanan atau airan lain berdasarkan reall ) jam yan# teratat pada re#ister penatatan pemberian AS& apada bayi usia *-7 bulan di wilayah
!PT Puskesmas
"ileun#si . %umah Tan##a en#onsumsi Garam Beryodium E Adalah rumah tan##a yan# men#onsumsi #aram yan# bila diuji den#an iodine test men#hasilkan warna un#u puat yan# berarti #aram yan# diuji men#andun# ukup yodium 8*-@* part per million <. Balita 7-<= Bulan endapat $apsul 3itamin A E
2
Adalah jumlah balita 7-<= bulan yan# mendapat + satu kapsul 3itamin A dosis tin##i yaitu +**.*** satuan &nternasional S& untuk bayi usia 7-++ bulan dan )**.*** S& untuk anak balita +)-<= bulan. 7. &bu 4amil endapat =* Tablet 1e Adalah ibu hamil yan# mendapat =* tablet 5e selama hamil. 2. &bu hamil endapat makanan tambahan Adalah (umlah ibu hamil y# mendapatkan makanan tambahan selama =* 4A sasarannya adalah ibu hamil $/$ Baru @. Balita kurus y# mendapat makanan tambahan Adalah jumlah balita kurus yan# mendapat makanan tambahan selama =* 4A =. %emaja Putri mendapat Tablet Tambah darah Adalah%emaja putri yan# mendapat TT' + tablet setiap min##u dan + tablet setiap hari selama +* hari masa haid. +*. &bu Ni1as mendapat kapsul 0itamin A Adalah ibu ni1as yan# mendapat kapsul 0itamin A den#an dosis )**.*** S& )I yan# diberikan sesaat setelah melahirkan dan setelah ) jam berikutnya. ++. Bayi baru lahir mendapat &' Adalah Seluruh bayi yan# lahir,baik ditolon# oleh nakes atau non nakes. +). Bayi den#an berat badanlahir rendah BB H )<** #r Adalah seluruh bayi yan# lahir,baik ditolon# oleh nakes atau non nakes BB H )<** #r +8. Balita mempunyai buku $&A;$S Adalah (umlah balita y# mempunyai buku $&A ;$S +. Balita ditimban# yan# naik berat badannya +<. Balita ditimban# yan# tidak naik berat badannya +7. Balita ditimban# yan# tidak naik berat badannyadua kali berturut-turut +2. Balita dibawah #aris merah BG +@. &bu hamil anemia +=. $onselin# Gii E Adalah seran#kaian ke#iatan seba#ai proses komunikasi ) dua arah untuk menanamkan dan menin#katkan pen#ertian , sikap dan perilaku sehin##a membantu klien;pasien men#enali dan men#atasi masalah #ii, dilaksanakan oleh nutrisionis. @
)*. Pelayanan #ii rawat inap E adalah seran#kaian proses ke#iatan Asuhan #ii yan# berkesinambun#an dimulai dari pen#kajian #ii,penentuan dia#nosis #ii ,inter0ensi #ii,dan monitorin# dan e0aluasi kepada pasien;klien dirawat inap.&nter0ensi #ii rawat
inap menakup
ke#iatan
konselin# #ii,penyediaan
makananpasien rawat inap,pemantauan asupan makanan dan per#antian jenis diet apabila diperlukan. )+. Preskripsi diet adalah rekomendasi kebutuhan at #ii pasien seara indi0idual mulai dari menetapkan kebutuhan ener#i,komposisi at #ii yan# menakup at makro dan mikro,jenis
diet,bentuk
makanan,1rekwensi
makan
dan
rute
pemberian
makanan,prekripsi diet diranan# berdasarkan pen#kajian #ii,komponen dia#nosa #ii,rujukan,rekomendasi,kebijakan dan prosedur,serta kesukaan nilai-nilai yan# dianut pasien;klien. )). Pelayanan Gii adalah upaya memperbaiki #ii, makanan, dietetik pada masyarakat, kelompok, indi0idu atau klien yan# merupakan suatu ran#kaian ke#iatan yan# meliputi pen#umpulan, pen#olahan, analisis, simpulan, anjuran, implementasi dan e0aluasi #ii, makanan dan dietetik dalam ran#ka menapai status kesehatan optimal dalam kondisi sehat atau sakit diselen##arakan baik di dalam dan di luar #edun#. )8. 'ietetik adalah inte#rasi, aplikasi, dan komunikasi dari prinsip-prinsip keilmuan makanan, #ii, sosial, bisnis, dan keilmuan dasar untuk menapai dan mempertahankan status #ii yan# optimal seara indi0idual melalui pen#emban#an, penyediaan dan pen#elolaan pelayanan #ii dan makanan di berba#ai area;lin#kun#an;latar belakan# praktek pelayanan. ). %enana diet adalah kebutuhan at #ii pasien;klien yan# dihitun# berdasarkan status #ii,de#enerasi penyakit,dan kondisi kesehatan. )<. Skrinin# Gii adalah tindakan penapisan untuk men#etahui apakah seoran# pasien beresiko malnutrisi,tidak beresiko malnutrisi,atau kondisi khusus. )7. #ii adalah sistim dalam pelayanan #ii yan# memberikan pelimpahan wewenan# yan# timbal balik atas pasien den#an masalah #ii baik seara 0ertikal maupun horisontal. )2. /dukasi Gii;Pendidikan Gii adalah seran#kaian ke#iatan penyampaian pesan-pesan #ii dan kesehatan yan# direnanakan dan dilaksanakan untuk menanamkan dan menin#katkan pen#ertian, sikap serta perilaku positi1 pasien;klien dan lin#kun#annya =
terhadap upaya perbaikan #ii dan kesehatan.Penyuluhan #ii ditujukan untuk kelompok atau #olon#an masyarakat masal dan tar#et yan# diharapkan adalah pemahaman perilaku aspek kesehatan dalam kehidupan sehari-hari. )@. utu Pelayanan Gii E Adalah suatu kondisi dinamis yan# berhubun#an den#an pelayanan #ii sesuai denan standard dan memuaskan baik kualitas dari petu#as maupun sarana serta prasarana untuk kepentin#an klien;pasien. Beberapa ketentuan perundan#- undan#an yan# di#unakan seba#ai dasar Penyelen##araan pelayanan #ii di Puskesmas adalah seba#ai berikutE +. !ndan#-undan# nomor )8 tahun )**) tentan# perlindun#an anak ). Peraturan Pemerintah nomor 8) tahun +==7 tentan# kesehatan 8.
Peraturan pemerintah nomor 88 tahun )*+) tentan# Asi /ksklusi1
. Peraturan presiden nomer ) tahun )*+8 tentan# Gerakan Nasional perepatan Perbaikan Gii <. !ndan#-!ndan# Nomor 87 tahun )**= tentan# $esehatan 7. Peraturan menteri $esehatan %& nomor 2< tahun )*+8 tentan# an#ka keukupan Gii yan# dianjurkan Ba#i Ban#sa &ndonesia 2. Peraturan enteri $esehatan nomor )7 tahun )*+8 tentan# Praktik Tena#a Gii @.
Peraturan enteri $esehatan %& Nomor 2< tahun )*+8 tentan# Anka $eukupan Gii yan# dianjurkan Ba#i Ban#sa &ndonesia
BAB II STANDAR KETENAGAAN A. Ka!i"ika#i S$%e& Da'a Man#ia Tanaga Gi(i
Berikut ini kuali1ikasi S' dan realisasi Tena#a Gii yan# ada di !PT Puskesmas "ileun#si Kegiatan
Pelayanan kesehatan Gii E
Ka!i"ika#i SDM
Rea!i#a#i
Berdasarkan P$
'iampu oleh + oran#
No.2< Tahun )*+
den#an latar belakan# +*
- 'alam #edun# - 6uar Gedun#
Tena#a #ii di
pendidikan '&&& Gii
puskesmas d#n rawat inap diampu oleh ) oran# den#an latar belakan# Pendidikan minimal '&&& Gii
B. DISTRIBUSI KETENAGAAN
Pen#aturan dan penjadualan Penan##un# jawab upaya Gii
dan karyawan
puskesmas yan# terlibat dalam ke#iatan upaya dikoordinir oleh penan##un# jawab !$. Sumber daya manusia yan# wajib berpartisipasi dalam ke#iatan upaya Perbaikan Gii adalahE a. 'okter Sarjana $edokteran b. 'okter Gi#i sarjana . Bidan '8 $ebidanan d. Perawat '8 $eperawatan e. Nutrisionis '8 Gii 1. Sanitarian '8 $eslin# #. 6aboratorium '8 Analis
C. JAD)AL KEGIATAN +. Pen#aturan ke#iatan pro#ram #ii dilakukan bersama oleh para peme#an# pro#ram
dalam ke#iatan lokakarya mini bulanan maupun ti#a bulanan;lintas sektor, den#an persetujuan kepala puskesmas. ). (adwal ke#iatan pro#ram #ii dibuat untuk jan#ka waktu satu tahun, dan dibreak down dalam jadwal ke#iatan bulanan dan dikoordinasikan pada awal bulan sebelum pelaksanaan jadwal. 8. Seara keseluruhan jadwal dan perenanaan ke#iatan pro#ram #ii di koordinasikan oleh $epala Puskesmas !PT Puskesmas "ileun#si.
++
BAB III STANDAR FASILITAS A.
DENAH RUANG
Food Model
i!ar " Alas #ntu! Konsultasi Gizi dan um$ang Ba%i dan Balita
Kursi
Meja Konsultasi Gizi
Pintu Ruang Program
+)
Kursi
tr i tr
A n o & o m e
A la t
B. STANDAR KUALITAS Untk $ennjang te&*apain'a tjan kegiatan pe!a'anan gi(i UPT P#ke#$a# Ci!eng#i $e$i!iki pennjang 'ang +a&# ,ipen+i Kegiatan pe!a'anan
Sa&ana P&a#a&ana
ke#e+atan Gi(i
- eja, $ursi - Alat tulis 'alam Gedun#
- Buku %e#ister, Buku Penatatan $e#iatan - Timban#an 'ewasa, dan Bayi - irotoie; Pen#ukur tin##i badan - Pita 6&6A - 6ea1let - Alat pera#a; 5ood odel - Alat pera#a ara menyusui yan# benar Boneka d an 5antom payudara - "ontoh payu dara - Buku panduan E penuntun diet, pedoman pelayanan anak #ii buruk, tata laksana balita #ii buruk, - 6ea1let, 6embar balik, ateri ateri +8
Penyuluhan E &ninsiasi enyusui 'ini, Strate#i penin#katan Penimban#an Balita 'i posyandu, An#ka $eukupan Gii - Tabel Antropometri 6uar Gedun#
- Timban#an E 'ain, Timbanan &njak, Timban#an bayi - irotoie; Pen#ukur Tin##i badan - eja, $ursi, AT$, 5 ) Gii, 58 Gii, dan Blanko-blanko laporan lain - 3it. A, 5e - Pita 6ila
BAB ITATA LAKSANA PELAANAN GI/I A. LINGKUP KEGIATAN
+. $e#iatan pelayanan #ii dilakukan di dalam #edun#, antara lain E $onselin# Gii dan AS& eksklusi1 di ruan# konsultasi #ii ). $e#iatan yan# dilakukan diluar #edun# meliputi +@ &ndikator pembinaan #ii masyarakat jadwal, pelaksanaan dan hasil pelaksanaan ke#iatan-ke#iatan antara lainE a. Balita #ii buruk yan# mendapat perawatan b. Balita yan# ditimban# berat badannya . Bayi usia kuran# 7 bulan mendapat AS& /ksklusi1 d. %umah Tan##a en#konsumsi #aram beriodium e. Balita 7 J <= bulan mendapat kapsul 0itamin A 1. &bu hamil yan# mendapat Tablet Tambah 'arah TT' minimal =* Tablet selama kehamilan. +
#. &bu 4amil $uran# /ner#i $ronik $/$ yan# mendapat akanan Tambahan h. Balita kurus yan# mendapatkan makanan tambahan i.
%emaja putri mendapat Tablet Tambah 'arah TT'
j.
&bu Ni1as mendapat kapsul 3itamin A
k. Bayi baru lahir yan# mendapat &' l.
Bayi den#an berat badan lahir rendah H)<** Gram
m. Balita mempunyai buku $&A ;$S n. Balita ditimban# yan# naik berat badan o. Balita ditimban# Tidak naik berat badannya p. Balita ditimban# Tidak naik berat badannya dua kali berturut-turut K. Balita dibawah #aris merah BG r.
&bu 4amil Anemia
B. STRATEGI 0 METODE
erupakan ara yan# dilakukan untuk menapai tujuan ke#iatan upaya kesehatan lin#kun#an. Ada ti#a strate#i yaitu E +. Strate#i ad0okasi . erupakan ke#iatan untuk meyakinkan oran# lain a#ar membantu atau mendukun#
pelaksanaan
pro#ram. Ad0okasi
adalah
pendekatan
kepada
pen#ambil keputusan dari berba#ai tin#kat dan sektor terkait den#an kesehatan. Tujuan ke#iatan ini adalah untuk meyakinkan para pejabat pembuat keputusan atau penentu kebijakan bahwa pro#ram kesehatan yan# akan dilaksanakan tersebut san#at pentin# oleh sebab itu perlu dukun#an kebijakan atau keputusan dari pejabat tersebut. 'ukun#an dari pejabat pembuat keputusan dapat berupa kebijakan-kebijakan yan# dikeluarkan dalam bentuk undan#-undan#, peraturan pemerintah, surat keputusan, surat instruksi, dana atau 1asilitas lain.
). Strate#i kemitraan. +<
Tujuan dari ke#iatan yan# akan dilaksanakan dapat terapai apabila ada dukun#an dari berba#ai elemen yan# ada di masyarakat. 'ukun#an dari masyarakat dapat berasal dari unsur in1ormal tokoh a#ama dan tokoh adat yan# mempunyai pen#aruh dimasyarakat. Tujuannnya adalah a#ar para tokoh masyarakat menjadi jembatan antara sektor kesehatan seba#ai pelaksana pro#ram den#an masyarakat seba#ai penerima pro#ram kesehatan. Strate#i ini dapat dikatanan seba#ai upaya membina suasana yan# kondusi1 terhadap kesehatan. Bentuk ke#iatan dapat berupa pelatihan tokoh masyarakat, seminar, lokakarya, bimbin#an kepada tokoh masyarakat dan seba#ainya.
8. Strate#i pemberdayaan masyarakat. Adalah strate#i yan# ditujukan kepada masyarakat seara lan#sun#. Tujuan utama pemberdayaan adalah mewujudkan kemampuan masyarakat dalam memelihara dan menin#katkan kesehatan mereka sendiri. Bentuk ke#iatan pemberdayaan ini dapat diwujudkan den#an berba#ai ke#iatan antara lain penyuluhan kesehatan, pen#or#anisasian dan pen#emban#an masyarakat dalam bentuk usaha untuk menin#katkan pendapatan keluar#a. 'en#an menin#katkan kemampuan ekonomi keluar#a akan berdampak terhadap kemampuan dalam pemeliharaan kesehatan. isalnya terbentuk dana sehat, terbentuk pos obat desa, dan seba#ainya.
C. LANGKAH KEGIATAN
!ntuk terselen##aranya upaya perbaikan #ii masyarakat di !PT Puskesmas "ileun#si, perlu ditunjan# den#an mana#emen yan# baik. ana#emen upaya perbaikan #ii masyarakat di puskesmas adalah ran#kaian ke#iatan yan# bekerja seara sistematis untuk men#hasilkan puskesmas yan# e1ekti1 dan e1isiensi di bidan# upaya perbaikan #ii masyarakat. ana#emen upaya perbaikan #ii masyarakat di puskesmas dilakukan den#an ara E +. Perenanaan Plan ). Pelaksanaan 'o 8. Pen#awasan "ek +7
'. Tindak lanjut dari pen#awasan Ation
Semua
1un#si
mana#emen
tersebut
harus
dilakukan
seara
terkait
dan
berkesinambun#an. +. Perenanaan Perenanan upaya perbaikan #ii masyarakat adalah proses penyusunan renana tahunan puskesmas untuk men#atasi masalah dan kebutuhan dan harapan masyarakat pada upaya perbaikan #ii masyarakat di wilayah puskesmas. 6an#kah-lan#kah perenanaan upaya perbaikan #ii masyarakat yan# dilakukan oleh puskesmas manakup hal-hal seba#ai berikut E a. &denti1ikasi masalah &denti1ikasi masalah dilakukan E
Berdasarkan ada tidaknya masalah, kebutuhan dan harapan masyarakat terhadap upaya perbaikan #ii masyarakat.
Bersama masyarakat melalui sur0ey mawas diri S'
b. enyusun usulan ke#iatan %!$ 6an#kah puskesmas dalam menyusun usulan ke#iatan upaya perbaikan #ii masyarakat dilakukan den#an menetapkan E
$e#iatan
Tujuan
Sasaran
Besar;3olume ke#iatan
Waktu
6okasi
Perkiraan kebutuhan biaya
. en#ajukan usulan ke#iatan !sulan ke#iatan yan# telah disusun diajukan ke 'inas $esehatan $abupaten. d. enyusun %enana Pelaksanaan $e#iatan %P$ Setelah disetujui oleh 'inas $esehatan $abupaten, maka disusun %enana Pelaksanaan $e#iatan dalam bentuk matrik. Bentuk 1ormat hampir sama den#an %!$ namun lebih detail dalam biaya dan waktu pelaksanaan. +2
%!$ kemudian disosialisasikan pada tin#kat Puskesmas kepada peme#an# upaya lainya pada saat lokakarya mini Puskesmas, tin#kat $eamatan maupun tin#kat desa pada aara pertemuan lintas sektor seperti pertemuan P$$. 'alam pertemuaan lintas sektor dapat dilakukan pen##alan#an kerjasama atau membuat kesepakatan a#ar pihak terkait ikut serta menyukseskan renana ke#iatan yan# sudah di buat. Setelah %P$ disosialisasikan kemudian penan##un# jawab upaya #ii membuat $eran#ka Auan ke#iatan serta Standart >perasional untuk memudahkan dalm melaksanakan ke#iatan. "ontoh 1ormat keran#ka auan dan SP> terlampir dalam buku pedoman ini.
). Pelaksanaan 'ilakukan den#an tahapan berikut E a. en#kaji ulan# %P$ yan# sudah disusun, menakup jadwal pelaksanaan ke#iatan, tar#et penapaian lokasi dan rinian biaya serta tu#as para penan##un# jawab dan pelaksanaan ke#iatan. b. enyusun jadwal ke#iatan bulanan untuk tiap petu#as sesuai den#an renana pelaksanaan. . elaksanakan ke#iatan sesuai den#an jadwal yan# telah ditetapkan. Pada waktu pelaksanaan ke#iatan harus diperhatikan hal seba#ai berikut E
Aas penyelen#araan puskesmas
Berba#ai standart pedoman pelayanan upaya perbaikan #ii
$endali mutu
$endali biaya
8. onitorin# e0aluasi Pen#awasan atau pemantauan pelaksanaan ke#iatan seara berkala menakup hal-hal seba#ai berikut E a. elakukan telaah penyelen#araan ke#iatan dan hasil yan# diapai +@
b. en#umpulkan permaslahan, hambatan dan saran-saran untuk penin#katan penyelen#araan serta memberikan umpan baik. . Pen#awasan meliputi pen#awasan internal dan eksternal. Pen#awasan internal dilakukan seara melekat oleh atasan atau kepala Puskesmas, sedan#kan pen#awasan eksternal oleh masyarakat. Pen#awasan menakup administrasi, pembiayaan dan teknis pelaksanaan serta hasil ke#iatan.
. %enana Tindak 6anjut 'ari hasil pelaksanaan ke#iatan die0aluasi tentan# permasalahan, hambatan dan saran-saran yan# ditemukan. $emudian dianalisis dan diari pemeahnya untuk penin#katan mutu pelayanan upaya
perbaikan #ii masyarakat, untuk kemudian
diterapkan pada ke#iatan yan# sama di tempat lain. Pelaksanaan dan hasil ke#iatan yan# diapai dibandin#kan den#an renanan tahunan atau tar#et dan standart pelayanan yan# sudah dibuat. $emudian penan##un# jawab upaya perbaikan #ii masyarakat melaporkan pelaksanaan ke#iatan dan laporan berba#ai sumber daya kemudian disampaikan kepada $epala Puskesmas.
'alam melakukan ke#iatan upaya pelayanan #ii petu#as berpedoman pada prosedur yan# ada, yaitu E N1. +. ). 8 < 7. 2. @ = +* ++ +). +8. +. +<. +7.
NAMA SOP PERENCANAAN PROGRAM GI/I SOSIALISASI 0PENULUHAN PROGRAM GI/I PENGELOLAAN DATA SENTINEL GI/I PENGELOLAAN LB2 GI/I ANALISIS MASALAH PROGRAM GI/I ASUHAN GI/I RA)AT JALAN PENGELOLAAN SARANA DAN OBAT PADA PELAANAN GI/I MENGHITUNG KEBUTUHAN SARANA FE REMAJA PUTRI DISTRIBUSI FE REMAJA PUTRI MENGHITUNG KEBUTUHAN SARANA FE IBU HAMIL DISTRIBUSI TABLET FE DISTRIBUSI KAPSUL -ITAMIN A DISTRIBUSI KAPSUL -ITAMIN A DALAM KEADAAN KHUSUS PENDATAAN KELUARGA MANDIRI SADAR GI/I 3KADAR/I4 PEMANTAUAN GARAM BERIODIUM PEMANTAUAN )ILAAH SETEMPAT
+=
+2. +@. +=. )*. )+ )). )8. ). )<. )7 )2 )@.
ANTROPOMETRI CENTER KLINIK GI/I 3CKG4 PELACAKAN KASUS GI/I BURUK DISTRIBUSI MP ASI DAN PMT5P ASUHAN GI/I RA)AT INAP TATALAKSANA BALITA GI/I BURUK TANPA KOMPLIKASI TATALAKSANA BALITA GI/I BURUK DENGAN KOMPLIKASI KONSELING MENUSUI PEMBERIAN NUTRISI RA)AT INAP PENIMPANAN BAHAN MAKANAN Pe$%e&ian E,ka#i Gi(i PROSEDUR MAKANAN DISIAPKAN DENGAN CARA MENGURANGI RESIKO KONTAMINASI DAN PEMBUSUKAN
BAB LOGISTIK
Perenanaan lo#istik adalah merenanakan kebutuhan lo#istik yan# pelaksanannya dilakukan oleh semua petu#as penan##un#jawab pro#ram kemudian diajukan sesuai den#an alur yan# berlaku di masin#-masin# or#anisasi. $ebutuhan dana dan lo#istik untuk pelaksanaan ke#iatanpro#ram #ii direnanakan dalam pertemuan lokakarya mini lintas pro#ram dan lintas sektor sesuai den#an tahapan ke#iatan dan metoda pemberdayaan yan# akan dilaksanakan. +. $e#iatan di dalam #edun# Puskesmas membutuhkan sarana dan prasarana antara lain E
eja, $ursi
Alat tulis
Buku atatan $e#iatan
6ea1let
buku panduan
komputer dan printer
Alat pera#a
Timban#an bayi dan dewasa )*
irotoie
). $e#iatan di luar #edun# Puskesmas membutuhkan sarana dan prasarana yan# meliputi E 6ea1let Buku atatan ke#iatan 6embar Balik
Prosedur pen#adaan baran# dilakukan oleh koordinator pro#ram #ii berkoordinasi den#an petu#as pen#elola baran# dan dibahas dalam pertemuan mini lokakarya Puskesmas untuk mendapatkan persetujuan $epala Puskesmas. Sedan#kan dana yan# dibutuhkan untuk pelaksanaan ke#iatan direnanakan oleh koordinator pro#ram #ii berkoordinasi den#an bendahara puskesmas dan dibahas dalam ke#iatan mini lokakarya puskesmas untuk selanjutnya dibuat perenanaan ke#iatan P>A J Plan >1 Ation .
BAB -I KESELAMATAN SASARAN Setiap ke#iatan yan# dilakukan pasti akan menimbulkan resiko atau dampak, baik resiko yan# terjadi pada masyarakat seba#ai sasaran ke#iatan maupun resiko yan# terjadi pada petu#as seba#ai pelaksana ke#iatan. $eselamatan pada sasaran harus diperhatikan karena masyarakat tidak hanya menjadi sasaran satu ke#iatan saja melainkan menjadi sasaran banyak pro#ram kesehatan lainnya. Tahapan J tahapan dalam men#elola keselamatan sasaran antara lain E +.
&denti1ikasi %esiko. Penan##un#jawab pro#ram sebelum melaksanakan ke#iatan harus men#identi1ikasi resiko terhadap se#ala kemun#kinan yan# dapat terjadi pada saat pelaksanaan ke#iatan. &denti1ikasi resiko atau dampak dari pelaksanaan ke#iatan dimulai sejak membuat perenanaan. 4al ini dilakukan untuk meminimalisasi dampak yan# ditimbulkan dari pelaksanaan ke#iatan. !paya pene#ahan risiko terhadap sasaran harus dilakukan untuk tiap-tiap ke#iatan yan# akan dilaksanakan.
).
Analisis %esiko. Tahap selanjutnya adalah petu#as melakukan analisis terhadap resiko atau dampak dari pelaksanaan ke#iatan yan# sudah diidenti1ikasi. 4al ini perlu dilakukan untuk menentukan
8.
lan#kah-lan#kah yan# akan diambil dalam menan#ani resiko yan# terjadi. %enana Pene#ahan %esiko dan eminimalisasi %esiko.
)+
Setelah dilakukan identi1ikasi dan analisis resiko, tahap selanjutnya adalah menentukan renana yan# akan dilakukan untuk mene#ah terjadinya resiko ataudampak yan# mun#kin terjadi. 4al ini perlu dilakukan untuk mene#ah atau meminimalkan resiko yan# mun#kin .
terjadi. %enana !paya Pene#ahan. Tahap selanjutnya adalah membuat renana tindakan yan# akan dilakukan untuk men#atasi resiko atau dampak yan# ditimbulkan oleh ke#iatan yan# dilakukan. 4al ini perlu dilakukan untuk menentukan lan#kah yan# tepat dalam men#atasi resiko atau dampak yan# terjadi.
<.
onitorin# dan /0aluasi. onitorin# adalah penilaian yan# dilakukan selama pelaksanaan ke#iatan sedan# berjalan. 4al ini perlu dilakukan untuk men#etahui apakah ke#iatan sudah berjalan sesuai den#an perenanaan,
apakah
ada
kesenjan#an
atau
ketidaksesuaian
pelaksanaan
den#an
perenanaan. sehin##a den#an se#era dapat direnanakan tindak lanjutnya. Tahap yan# terakhir adalah melakukan /0aluasi ke#iatan. 4al ini dilakukan untuk men#etahui apakah tujuan sudah terapai.
))
BAB -II KESELAMATAN KERJA $eselamatan kerja atau >upational Sa1ety, dalam istilah sehari-hari serin# disebut Sa1ety saja, seara 1iloso1i diartikan seba#ai suatu pemikiran dan upaya untuk menjamin keutuhan dan kesempurnaan baik jasmaniah maupun rohaniah petu#as dan hasil ke#iatannya. 'ari se#i keilmuan diartikan seba#ai suatu pen#etahuan dan penerapannya dalam usaha mene#ah kemun#kinan terjadinya keelakaan dan penyakit akibat pekerjaan atau ke#iatan yan# dilakukan. $eselamatan kerja merupakan ran#kaian usaha untuk meniptakan suasana kerja yan# aman, kondisi keselamatan yan# bebas dari resiko keelakaan dan kerusakan serta penurunan kesehatan akibat dampak dari pekerjaan yan# dilakukan,
ba#i petu#as pelaksana dan petu#as
terkait. $eselamatan kerja disini lebih terkait pada perlindun#an 1isik petu#as terhadap resiko pekerjaan. 'alam penjelasan undan#-undan# nomor )8 tahun +==) tentan# kesehatan telah men#amanatkan antara lain, setiap tempat kerja harus melaksanakan upaya kesehatan kerja, a#ar tidak terjadi #an##uan kesehatan pada pekerja, keluar#a, masyarakat dan lin#kun#an sekitarnya. Seirin# den#an kemajuan &lmu dan tekhnolo#i, khususnya sarana dan prasarana kesehatan, maka resiko yan# dihadapi petu#as kesehatan semakin menin#kat. Petu#as kesehatan merupakan oran# pertama yan# terpajan terhadap masalah kesehatan, untuk ituLsemua petu#as kesehatan harus mendapat pelatihan tentan# kebersihan, epidemiolo#i dan desin1eksi. Sebelum bekerja dilakukan pemeriksaan kesehatan untuk memastikan kondisi tubuh yan# sehat. en##unakan desin1ektan yan# sesuai dan den#an ara yan# benar, men#elola limbah in1eksius den#an benar dan harus men##unakan alat pelindun# diri yan# benar. )8
BAB -III PENGENDALIAN MUTU
Pen#endalian mutu adalah ke#iatan yan# bersi1at rutin yan# diranan# untuk men#ukur dan menilai mutu pelayanan. Pen#endalian mutu san#at berhubun#an den#an akti1itas pen#awasan mutu, sedan#kan pen#awasan mutu merupakan upaya untuk menja#a a#ar ke#iatan yan# dilakukan dapat berjalan sesuai renana dan men#hasilkan keluaran yan# sesuai den#an standar yan# telah ditetapkan. $inerja pelaksanaan dimonitor dan die0aluasi den#an men##unakan indikator seba#ai berikutE +.
$etepatan pelaksanaan ke#iatan sesuai den#an jadual
).
$esesuaian petu#as yan# melaksanakan ke#iatan
8.
$etepatan metoda yan# di#unakan
.
Terapainya indikator
4asil pelaksanaan ke#iatan monitorin# dan e0aluasi serta permasalahan yan# ditemukan dibahas pada tiap pertemuan lokakarya mini tiap bulan. $eberhasilan suatu pro#ram harus ditentukan dden#an indikator, untuk upaya pelayanan kesehatan lin#kun#an indikator berdasarkan Standar Pelayanan inimal yan# telah ditentukan sesuai $epmenkes no +<2;enkes;S$;?;)**8 ,yan# dimaksud den#an SP adalah suatu standart den#an batasJbatas tertentu untuk men#ukur kinerja penyelen##araan kewenan#an wajib daerah yan# berkaitan den#an pelayanan dasar pada masyarakat yan# menakup jenis pelayanan, indiator dan nilai (BENCHMARK).
Prinsip daripada SP adalah SUSTAINABLE terus menerus,
MEASUREBLE terukur dan FEASIABLE mun#kin dapat dikerjakan. )
Adapun SP !paya Pelayanan Gii se$agai $eri!ut ( No. ). 8. . <. 7. 2. @. =. +*. ++. +). +8. +. +<. +7. +2. +@.
&N'&$AT>% $&N/%(A 3itamin A balita 3itamin A ibu ni1as TT' ibu hamil AS& eksklusi1 $;S ';S N;'M BG;' Pemberian P AS& pd BG Gakin 'esa d# #aram yodium baik Pemberian PT bumil $/$ Gakin Pemberian PT 7-+) bln #ii kuran# Pemberian PT +)-<= bln #ii kuran# Bayi;balita #ii buruk mendpt perawatan &bu hamil diukur 6&6A Pelayanan konselin# #ii C $adari
TARGET @
=*C +**C +**C +**C +**C +**C @*C 2*C @*C
)<
BAB I6 7. PENUTUP Buku pedoman upaya perbaikan #ii masyarakat di !PT Puskesmas "ileun#si merupakan sarana penunjan# yan# san#at dibutuhkan seba#ai paduan oleh petu#as kesehatan khususnya Nutrisionist !PT Puskesmas "ileun#si dalam melaksanakan penyelen##araan upaya perbaikan #ii masyarakat di !PT Puskesmas "ileun#si, a#ar dapat melaksanakan perbaikan #ii masyarakat den#an baik, benar, terukur dan teratur sehin##a dapat menin#katkan derajat kesehatan masyarakat di wilayah !PT Puskesmas "ileun#si. 'iharapkan para tena#a kesehatan mampu merenanakan, melaksanakan dan men#e0aluasi upaya perbaikan #ii masyarakat di puskesmas seara terpadu bersama den#an lintas upaya dan lintas setor terkait serta peran serta akti1 masyarakat. Pedoman ini jauh dari sempurna oleh karena itu diharapkan tena#a kesehatan lain dapat membaa dan mempelajari buku-buku atau pedoman perbaikan #ii masyarakat lainnya yan# diperlukan seba#ai pelen#kap pen#etahuan. Semo#a buku ini dapat berman1aat ba#i semua pihak den#an harapan derajat kesehatan #ii masyarakat di wilayah kerja !PT Puskesmas "ileun#si semakin menin#kat.
Nutrisionis !PT Puskesmas "ileun#si
Aniek Purwandari AG N&P. +=7@*@)@+==**8)*+* )7
DAFTAR PUSTAKA
Pedoman Pea!anan "#$# P%&ke&ma&, $ementerian $esehatan %&, )*+ Pedoman Pea!anan Anak "#$# B%r%k , $ementerian $esehatan %&, )*++ A&%'an "#$# d# P%&ke&ma&, $ementerian $esehatan %&, )*++
)2
Tabel +.* 6aporan Penapaian pro#ram #ii tahun )*+ dan )*+<
No
(/N&S $/G&ATAN
"&6/!NGS& Tahun )*+ Sasaran
+. ). 8.
"akupan $eluar#a sadar Gii "akupan balita ditimban# ';S "akupan distribusi kapsul
)8@8 ++<7@ =*7
"apaian +<)2 2)7+ =*7
"akupan 7,=8 7),22 +**
"&6/!NGS& Tahun )*+< Sasaran )=.)** +8.2)7 +)=@
"apaian
"akup
+7.7)@ ++.2+ +)=@
an 89:;8 @8,<2 +**,*
0itamin A ba#i bayi 7-++
*
.
bulan "akupan distribusi 0itamin A
<.
ba#i bayi +)-<= bulan "akupan distribusi kapsul
)+=7
)+)7
=7,@+
7.
0itamin A ba#i ibu ni1as "akupan distribusi tablet 5/ =*
)8*+
)+72
2.
tablet pada ibu hamil "akupan distribusi P-AS&
2
2
@.
Baduta Gakin "akupan balita
#ii
buruk
2+@
)
mendapat perawatan =. "akupan AS& eksklusi1 2=8 Sumber E S&$-Gii;sp8upt.pkm.j#l;)*+dan)*+<
78+
) <2)
@<,+)
++*<*
+**,*
8)@+
8+))
* =<,+<
=,+@
882
8+
=+,@
+**
@8
@8
+**,*
7
* +**,*
@@7
* 97:29
+** 2),*2
++*<*
7 +
)@