Adalah penyakit virus langka yang kebanyakkan di temukan di negara-negara hutan hujan Afrika Tengah dan Barat. (Menurut CDC) Adalah zoonosis virus dengan gejala yang serupa pada pasien cacar. (Menurut WHO)
Identifikasi Virus
•
Kelompok : I (dsDNA)
•
Keluarga : Poxviridae
•
Subfamili : Chordopoxvirinae
•
Genus
: Orthopoxvirus
•
Spesies
: Monkeypox Virus
Sifat dan Struktur Virus •
•
•
Berbentuk oval bata dengan ukuran 300 x 200 x 100nm. Terdiri atas inti DNA sebanyak 160jt Dalton. Mempunyai membran luar dengan reproduksi intrasitoplasma
Transmisi Virus •
•
1. dari hewan ke manusia → melalui gigitan hewan yg terinfeksi, kontak langsung dengan cairan tubuh hewan yg terinfeksi. 2. dari manusia ke manusia → melalui droplet, kontak langsung cairan tubuh, lesi kulit (mukosa)
Epidemiologi •
•
•
•
Virus monkeypox endemik pada populasi hewan pengerat di Afrika Tengah dan Afrika Barat, seperti Monyet, Kera, Tikus, Tupai, dan Kelinci. Ini pertama kali ditemukan pada monyet di tahun 1958, dan pada manusia pada tahun 1970. Pada tahun 2003 menjadi wabah di Amerika Serikat, dengan angka kematian 10%. Sampai sekarang prevalensi monkeypox hanya terdapat 2% kasus.
Tanda dan gejala •
•
Masa inkubasi 6-16 hari (WHO), dengan gejala berlangsung selama 14-21hr. Infeksi dibagi menjadi 2 periode : –
–
1. periode invasi ( 0-5hr) ditandai gejala demam, skit kepala, limfadenopati, nyeri punggung, myalgia dan asthenia. 2. periode erupsi ditandai dengan lesi kulit di wajah (95%), telapak tangan dan kaki (75%) yg muncul bersamaan. Ruam berbentuk makulopapular → vesikel → pustul → krusta (10hr).
Diagnosa Banding •
Cacar
•
Cacar air
•
Campak
•
Sifilis
•
Alergi medikamentosa
Diagnosa Laboratorium •
Test ELISA
•
Test PCR
•
Isolasi virus –
Ketiganya untuk mendeteksi Antibodi (IgG dan IgM) dan struktur Antigen.
Pengobatan dan Pencegahan •
CDC merekomendasikan : –
•
1. vaksin cacar harus diberikan dalam waktu 2 minggu dari paparan monkeypox
–
2. dapat diberikan Cidofovir → anti virus (500mg)
–
3. VIG
Pencegahan –
–
Hindari binatang yg terinfeksi virus, apabila sudah terpapar segera lakukan vaksin cacar. Untuk para klinisi gunakan sarung tangan dan masker