BAB I PENDAHUUAN A. Latar Latar Belak Belakang ang Kista ovarium merupakan salah satu bentuk penyakit repoduksi yang banyak menyerang wanita.Kista atau tumor merupakan bentuk gangguan yang bisa dikatakan adanya
pertumbuhan
sel-sel
otot
polos
pada
ovarium
yang
jinak.
Walaupun Wa laupun demikian tidak menutup kemungkinan untuk menjadi tumor ganas atau kanker. Perjala Perjalanan nan penyak penyakit it yang yang sillin sillintt killer killer atau secara secara diam diam diam diam menye menyebab babkan kan banyak wanita yang tidak menyadari bahwa dirinya sudah terserag kista ovarim dan hanya mengetahui pada saat kista sudah dapat teraba dari luar atau membesar. Kist Kistaa ovar ovariu ium m juga juga dapa dapatt menj menjad adii gana ganass dan dan beru beruba bah h menj menjad adii kank kanker er ovariu ovarium.U m.Untu ntuk k menget mengetahu ahuii dan menceg mencegah ah agar agar tidak tidak terjadi terjadi kanker kanker ovarium ovarium maka maka seharusnya dilakukan pendeteksian dini kanker ovarium dengan pemeriksaan yang lebih lengkap.Sehigga dengan ini pencegahan terjadinya keganasan dapat dilakukan. Kista ovarium memiliki jenis dan klasifikasi yang cukup banyak.ergantung dari mana mana kista kista itu berasal berasal.Un .Untuk tuk lebih lebih lanjut lanjutny nyaa akan akan penuli penuliss bahas bahas pada pada tinjau tinjauan an teori. teori.
B. Rumu Rumusa san n Mas Masal alah ah !erdasarkan latar belakang di atas maka penulis dapat merumuskan masalah
sebagai berikut " #. $pa yang yang dimak dimaksud sud kista kista ovar ovarium ium % &. $pakah $pakah penye penyebab bab dari dari kist kistaa ovariu ovarium m% '. !agaima !agaimana na manifes manifestasi tasi klin klinis is dari dari kista ovar ovarium ium % (. !agaimana !agaimana patofis patofisiolog iologii dan W)* dari kista kista ovarium ovarium % +. $pakah $pakah ada ada kompl komplika ikasi si dari dari kista kista ovar ovarium ium % ,. !agaima !agaimana na pengka pengkajian jian aske askep p kista kista ovariu ovarium m%
C. Tujuan uan ujuan umum #. $gar masyarakat masyarakat lain lain mengetahui mengetahui apa itu itu kista kista ovarium ovarium.. &. $gar $gar mengetah mengetahui ui bagaim bagaimana ana cara cara pencega pencegahan han nya. nya. '. Untuk penambahan penambahan pengetahua pengetahuan n di masyarakat masyarakat awam. awam.
1
ujuan khusus ampu memahami dan mengerti penatalasanaan dari kista ovarium dan bagaimana pemenuhan asuhan keperawatan pada klien dengan kista kista ovarium.
D. Manfa Manfaat at Penul Penulisa isan n Sesuai dengan latar belakang belakang masalahdan tujuan penulisan yang akan dicapai maka
manfaat yang dapat diharapkan dalam penulisanini " #. !agi !agi kel kelom omp pok /apat menambah wawasan dan penatalaksanaan Kista ovarium. &. !agi pro profe fessi /apat memberikan sumbangan ilmu bagi ilmu keperawatan. '. !agi !agi bagi bagi institu institusi si pendid pendidika ikan n /igunakan sebagai sumber informasi khasanah wacana kepustakaan serta dapat digunakan sebagai referensi bagi penelitian selanjutnya.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Peng Penger erti tian an Kista ovarium merupakan salah satu bentuk penyakit repoduksi yang banyak
menyerang wanita. Kista atau tumor merupakan bentuk gangguan yang bisa dikatakan adanya pertumbuhan sel-sel otot polos pada ovarium yang jinak. Kist Kistaa ovari ovarium um juga juga dapa dapatt menj menjad adii gana ganass dan dan beru beruba bah h menj menjadi adi kank kanker er ovarium.Untuk mengetahui dan mencegah agar tidak terjadi kanker ovarium maka seharusnya dilakukan pendeteksian dini kanker ovarium dengan pemeriksaan yang lebih lengkap. Kista ovarium adalah pertumbuhan sel yang berlebihan 0 abnormal pada ovarium yang membentuk seperti kantong. umor umor ovarium merupakan proferasi sel yang abnormal abnormal tanpa terkendali terkendali dan bisa merupakan yang yang benigna dan maligna maligna 1!rooken &22#" ('+3. 2
umor ovarium disebut juga stroma ovari yaitu bila jaringan tiroid merupakan satu-satunya jaringan ditemukan atau bila elemen teratoma ditemukan sangat sedikit 1!oethin 4eist #55, " #2#23 umor ovarium sering jinak bersifat kista ditemukan terpisah dari uterus dan umumnya duagnosis didasarkan pada pemeriksaan fisik 1Syamsoehidayat &22+ " 6&53
B. Etilgi !elum diketahui secara pasti akan tetapi ada faktor yang menyebabkan tumor
ovarium " • • • • • • • • •
7aktor genetik Wanita yang menderita kanker payudara 8iwayat kanker kolon 4angguan hormonal /iet tinggi lemak erokok inum alkohol Pengunaan bedak talk perineal Sosial ekonomi yang rendah.
Kista ovarium terbentuk oleh bermacam sebab.Penyebab inilah nantinya yang akan menentukan tipe dari kista./iantara beberapa kista ovarium tipe folikuler merupakan tipe kista yang paling banyak ditemukan.*airan yang mengisi kista sebagian besar berupa darah yang keluar dari akibat perlukaan yang terjadi pada pembuluh darah kecil ovarium.Pada beberapa kasus kista dapat pula diisi oleh jaringan abnormal tubuh seperti rambut dan gigi. Kanker ovarium juga bisa terjadi karena beberapa faktor yaitu wanita nullipara melahirkan pertama kali pada usia diatas '+ tahun dan wanita yang mempunyai keluarga dengan riwayat kanker ovarium kanker payudara atau kanker kolon 1www.indomedia.com3. /isamping itu Selain gi9i dengan jumlah lemak tinggi faktor diet dengan nilai gi9i rendah juga cenderung dapat meningkatkan terjadinya kanker ovarium 1anuaba &22# " ,623. 8esiko terbesar terjadinya kanker ovarium adalah ovulasi yang terus berlangsung tanpa entrupsi dalam waktu lama. Penggunaan metode pil K! kehamilan multiple dan menyusui yang menurunkan frekuensi dari ovulasi tampaknya memberikan proteksi terhadap kejadian kanker 1/onielle : ;ane &222 " #,+3. C. Patfisilgi
3
Pertumbuhan tumor primer diikuti oleh infiltrasi ke jaringan sekitar menyebabkan berbagai keluhan seperti perasaan sebah makan sedikit terasa cepat kenyang sering kembung nafsu makan menurun. Kecenderungan untuk melakukan implantasi dirongga perut merupakan ciri khas suatu tumor ganas ovarium yang menghasilkan asites.
Kanker ovarium
merupakan
kumpulan tumor
dengan
histiogenesis yang beraneka ragam dapat berasal dari ketiga dermoblast 1ektodermal entodermal mesodermal3 dengan sifat-sifat histologis maupun biologis yang beraneka ragam 1anuaba &22# " (223. Kanker ovarium juga bisa menyebabkan penekanan pada kandung kemih dan rektum yang dapat menyebabkan perasaan buang air kecil 1dalam pengertia bila tidak menderita biasanya setiap melakukan buang air kecil sekitar (22 cc maka pada penderita kanker ovarium ini baru &22 cc buang air kecil biasanya akan kembali lagi buang air kecil dan apabila tumor semakin besar keluhan dapat dirasakan antara lain perut bagian bawah tegang dan membesar kemudian adanya penekanan terhadap organ-organ dalam rongga panggul lainnya yang dapat menyebabkan nyeri pada saat senggama. /an nyeri yang hebat juga dapat dirasakan apabila tumor pecah atau terpuntir sedangkan pada stadium lanjut dapat terjadi penimbunan cairan dalam rongga perut atau rongga dada yang dapat menyebabkan keluhan sesak nafas yang kemudian dapat menimbulkan penjalaran tumor kebagian organ-organ rongga panggul dan rongga perut seperti usus omentum hati dan limfa serta dinding perut 1www.indomedia.com3. 7ungsi ovarium yang normal tergantung kepada sejumlah hormon dan kegagalan pembentukan salah satu hormon tersebut bisa mempengaruhi fungsi ovarium. )varium tidak akan berfungsi secara normal jika tubuh wanita tidak menghasilkan hormon hipofisa dalam jumlah yang tepat. 7ungsi ovarium yang abnormal kadang menyebabkan penimbunan folikel yang terbentuk secara tidak sempurna di dalam ovarium. 7olikel tersebut gagal mengalami pematangan dan gagal melepaskan sel telur terbentuk secara tidak sempurna di dalam ovarium karena itu terbentuk kista di dalam ovarium dan menyebabkan kemandulan pada wanita 1!idanshop !logspot " &2#23.
4
Path!a" Kista #$arium Kehamilan
Usia 20-
Faktor
Pola
Ketidakseimbangan hormon estrogen : progesteron Ketidakseimbangan hormone progesterone dan /egenerasi ovarium Kista Kista ovarium
Pertumbuhan ovarium embesar Pre operasi enekan alat
Post operasi
kurang informasi tentang penyakit Komplikasi K<
organ disekitar ovarium
Mk : kurang pengetahuan ttg
menekan
rasa sebah pada abdomen
4g.miksi Mk : $etensi
enekan anus
obstipasi anoreksia mual muntah Mk : resiko perubahan nutrisi " keb#tubuh 5
perdarahan dlm kista ruptur Mk :neri
Pengaruh anastesi
Mk : resiko
Penurunan peristaltik usus
relaksasi otot=polos lambung
nervus vagus
Penurunan absorbsi air di kolon
>cl meningkat
reflek menelan
ual muntah
Mk : $esiko
Mk : resti
?ntake nutrisi menurun penurunan metabolisme hipolisis
Mk : 'g#pemenuhan
diskontiunitas jaringan port d@entry
peningkatan asam laktat keletihan
4g.mobilisasi
luka operasi
Mk : neri
Mk : resti in(eksi Mk : sel( )are
D. Manifestasi Klinis !erdasarkan tanda gejala yang muncul adalah "
a. Ayeri perut b.
Perut buncit
c.
4angguan fungsi saluran cerna
d.
!erat badan turun secara nyata
e.
8asa tertekan pada rongga panggul
f.
Siklus menstruasi yang memanjang dan memendek
g.
Ayeri pinggul pada waktu bersenggama atau pada waktu berjalan atau
bergerak h.
4angguan saluran kencing
i.
Ayeri pinggul pada waktu menstruasi
j.
ual muntah
k.
?nfertilitas 1 tidak subur3
17aisal Batim &22+ " '&3
E. Klasifi%asi %
Klasifikasi tumor ovarium berdasarkan International Federation of Ginnecology and Obstetrics (FIGO) adalah : Stadium I
Batasan
Pertumbuhan tumor terbatas dalam ovarium IA umor terbatas hanya di satu ovarium : a)
Ka!sul utuh
b) Ka!sul sudah diinfiltrasi tumor atau ka!sul !ecah I" Pertumbuhan tumor !ada satu ovarium dan tiak ada acites I# $e!erti IA atau I"% dengan acites atau !emeriksaan sitologi cairan
II
!eritoneum% !ositif sel kanker umor tumbuh !ada satu atau kedua ovarium dengan !erluasan ke organ rongga !anggul lain IIA Penyebaran tumor ke saluran tuba atau uterus II" Penyebaran tumor ke organ !anggul lain% termasuk ke rongga !eritonium II# $e!erti IIA atau II"% disertai acites dan !emeriksaan cairan !eritoneum%
III
!ositif sel kanker umor terbatas di dalam rongga !anggul% dengan !enyebaran ke rongga !erut di luar !anggul% dan&atau kelen'argetah bening di
IV
belakang rongga !erut !ositif mengandung sel kanker er'adi !enyebaran luas atau ke tem!at organ yang 'auh dari rongga
!anggul (Faisal atim% **+ : ,,) &. Km'li%asi Perdarahan dalam kista" Perlahan menimbulan rasa sakit dan kemudian
mendadak menjadi akut abdomen. orsi tangkai kista.dapat terjadi pada tumor dengan panjang tangkai sekitar + cm atau lebih dan ukurannya masih kecil dan gerakan yang terbatas .Sering terjadi pada saat hamil dan asca partumdan saat terjadi akut abdomen. dinding 8obekan
kista
/isebabkan oleh trauma langsung pada kista ovariiterjadi saat torsikista dan dapat menimbulkan perdarahan akut abdomen
+
?nfeksi
kista
enimbulkan gejala dolor kolor dan fungsiolesa.perut tegang dan panas hasil pemeriksaan laboratorium menujukkan gejala infeksi ganas /egenerasi Keganasan ovarium silent killer diketahui setelah stadium lanjut sedangkan perubahan tidak jelas 4ejala keganasan kista
ovarii"tumor
cepat
membesar
berbenjol
benjolterdapat asites tubuh bagian atas kering sedangkan bagian bawah terjadi oedema. (. Penatala%sanaan Pembedahan Peranan bedah pada manajemen tumor ovarium sangat menonjol karena
selain untuk tujuan terapi juga untuk menentukan stadium tumor tindakan bedah tergantung pada stadium tumor tumor stadium ? dan ?? biasanya dilakukan salpingoverektomy pada golongan rendah 52C tanpa teraphi bedah. Pada wanita usia muda dan varietas rendah tindakan overektromy dapat dilakukan apabila tumor pada stadium ?. indakan siturekduski biasanya dilakukan pada stadium lanjut dimana tumor tidak mungkin diangkat seluruhnya. ujuan situreduksi adalah mensterilisasi tumor sehingga kemoteraphi atau radioteraphi lebih efektif pada siturenduksi tumor diangkat sebanyak mungkin. !aik tumor primer atau tumor yang tumbuh diabdomen. Untuk mencegah hal-hal yang tidak perlu pengobatan berlebihan yang memberikan efek toksin dari kemoteraphi disarankan untuk dilakukan pembedahan rongga abdomen 1 laparotamy3.
,
BAB III ASKEP TE#RITIS A.
Peng%ajian #. ?dentitas klien
eliputi nama umur jenis kelamin pendidikan pekerjaan agama dan alamat diagnosa medis serta data penanggung jawab $lasan masuk rumah sakit !iasanya klien merasa nyeri pada daerah perut dan terasa ada massa di daerah abdomen mual perdarahan. &. 8iwayat Kesehatan 8iwayat kesehatan sekarang erupakan data yang diperlukan untuk mengetahui kondisi kesehatan klien saat ini. Keluhan yang dirasakan klien post operasi biasanya nyeri sebagai efek
dari pembedahan seperti"
cemas gangguan aktifitas dan gangguan nutrisi '. 8iwayat kesehatan dahulu erupakan data yang diperlukan untuk mengetahui kondisi kesehatan klien sebelum menderita penyakit sekarang seperti pernah mengalami kanker atau tumor pada organ lain. (. 8iwayat kesehatan keluarga $pakah keluarga klien ada yang menderita penyakit seperti yang diderita klien dan untuk menentukan apakah ada penyebab herediter atau tidak. +. 8iwayat perkawinan ;umlah perkawinan dan lama perkawinan merupakan salah satu faktor predisposisi terjadinya tumor ovarium. ,. 8iwayat kehamilan dan persalinan /engan kehamilan dan persalinan0tidak hal ini tidak mempengaruhi untuk tumbuh0tidaknya suatu tumor ovarium. 6. 8iwayat menstruasi
Klien dengan tumor ovarium kadang-kadang terjadi digumenorhea dan bahkan sampai amenorhea.
B.
Pemeriksaan 7isik /ilakukan mulai dari kepala sampai ekstremitas bawah secara sistematis a. Kepala #. >ygiene rambut &. Keadaan rambut b. ata. #. Sklera " ikterik0tidak &. Konjungtiva " anemis0tidak '. ata " simetris0tidak c. Deher #. $da0tidak adanya pembengkakan kelenjer tyroid &. $da0tidak adanya ekanan vena jugolaris. d. /ada Pernapasan
C.
#. ;enis pernapasan &. !unyi napas '. Penarikan sela iga e. $bdomen #. Ayeri tekan pada abdomen. &. eraba massa pada abdomen. f. Ekstremitas #. Ayeri panggul saat beraktivitas. &. idak ada kelemahan. g. Eliminasi urinasi #. $danya konstipasi &. Susah !$K /ata Sosial Ekonomi umor ovarium dapat terjadi pada semua golongan masyarakat dan berbagai tingkat umur baik sebelum masa pubertas maupun sebelum menopause.
D.
/ata Spritual Klien menjalankan kegiatan keagamaannya sesuai dengan kepercayaannya.
E.
/ata Psikologis
10
Klien dengan post operasi tumor ovarium mengalami cemas terhadap segala hal yang terjadi mengenai penyakitnya misalnya cemas akan perawatan luka bekas operasi karena kurang pengetahuan klien &.
Pola kebiasaan Sehari-hari !iasanya klien dengan tumor ovarium mengalami gangguan dalam aktivitas dan tidur karena merasa nyeri
(.
8encana Pulang >al ini perlu dikaji untuk mengidentifikasi bantuan yang dibutuhkan klien untuk perawatan di rumah.
Diagnsa "ang mung%in mun)ul * +. 4angguan rasa nyaman " nyeri berhubungan dengan luka bekas operasi 1 arilyn
&222" 5#+3 ,. 4angguan nutrisi " kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan mual muntah 1 arilyn &222 " +'63 -. 4angguan pemenuhan aktivitas berhubungan dengan nyeri luka operasi 1Dinda ;uall &222" ##,3 . 8esiko terjadinya infeksi berhubungan dengan luka bekas operasi 1 arilynn &222 " 52F3 /. *emas berhubungan dengan kurang pengetahuan tentang proses perawatan dan akibat lanjut dari tindakan operasi 1 arilynn &222 " 52(3
BAB I0 TINJAUAN KASUS 11
A. $namnesis Kasus Ay. / 1',th3 masuk 8s pada tanggal 2& maret &22, dengan keluhan nyeri
pada panggul saat beraktivitas dan saat menstruasi nyeri perut bagian bawah dan mual muntah. Pada akhir &22+ Ay. / pernah dirawat selama + hari dengan penyakit 4g. pada pencernaan. Saat dilakukan pemeriksaan perut klien tampak buncit klien mengatakan siklus menstruasi yang panjang !! menurun 1seminggu &kg3 ,+kgG ,'kg serta sulit !$K 1Ayeri "63 adanya penekanan panggul. Pemeriksaan diagnostic hasil US4 dan laparaskopi. / " #22062 mm>g Aadi " #2& H0m. 8r " && H 0 m. Suhu " '6 2 * volume urin" #+2cc0hari
RMAT D#KUMENTASI ASU1AN KEPERA2ATAN PADA K3IEN DEN(AN KISTA #0ARIUM +. Peng%ajian %e'era!atan Pegkajian dilakukan pada tanggal 2& maret &22, pukul #'.22 W?!. Pengkajian
dilakukan dengan teknik wawancara dan pemeriksaan fisik. a. Bi4ata +. I4entitas %lien Aama Umur ;enis kelamin
" Ay. / " ', tahun " perempuan 12
Status perkawinan Suku0 bangsa Pendidikan Pekerjaan $lamat gl masuk 8s
" kawin " minang " S$ " U8 " jl.paris no.25 " 2& maret &22+
,. I4entitas 'enanggung ja!a5 Aama " n. S Umur " (2 tahun ;enis kelamin " laki I laki Suku " jawa $gama "islam Pekerjaan " wiraswasta >ubungan dengan pasien " suami Aomor yang mudah dihub" 2F+&,,HHHHHH
5. 8iwayat kesehatan pasien Keluhan utama
" klien mengeluh nyeri perut bagian bawah dan sakit pada pinggul saat beraktivitas serta saat menstruasi
8KS
dan mual muntah. " klien mengeluh nyeri pinggul saat beraktivitas serta saat menstruasi dan mual muntah klien juga
8K/
mengatakan siklus menstruasi panjang. " klien pernah dirawat pada akhir tahun &22+ dengan penyakit gangguan pencernaan.
). Pemeriksaan fisik ingkat kesadaran < Kepala ata Wajah ulut : tenggorokan Pernapasan Autrisi
" composmentis 1kesadaran penuh3 " /" #22062 mm>g 88" &&H A" #2&H S" '6 o* " tidak terasa sakit " ikterik " tidak adanya edema " tidak berbau dan tidak sakit " teratur " nafsu makan menurun mual muntah.
13
Eliminasi !$!
" #H dalam & hari !$K "
berkemih. Pola istirahat
" kesulitan saat tidur karena adanya rasa nyeri tekan
#+2cc0hari
sulit
pada abdomen.
4. /iagnosa yang muncul +. 4angguan rasa nyaman 1 Ayeri 3 berhubungan dengan putaran tangkai tumor0
infeksi pada tumor. ,. Autrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan mual muntah. -. 4angguan retensi urine berhubungan dengan penekanan daerah sekitar panggul. . 4angguan mobilitas fisik berhubungan dengan ketidak nyaman 1nyeri3. /. *emas berhubungan dengan kurang pengetahuan tentang penyakit. B. $nalisa /ata
Ao
/$$
. /s " -
E?)D)4?
)s mengeluh nyeri pada panggul saat beraktivitas
#.
&.
K
$danya benjolan
4angguan rasa
pada perut bagian
nyaman nyeri
bawah.
dan menstruasi )s mengatakan nyeri perut bagian bawah.
/o " /s "
Skala nyeri 6 Perut )s tampak buncit Aadi " #2& H0m Suhu " '62 * Pem.diagnostik " hasil US4 Daparoskopi ual muntah
-
)s mengatakan mual
-
muntah )s mengatakan pernah di
kebutuhan tubuh.
rawat dengan gg.pencernaan selama + hari. /o " -
Autrisi kurang dari
!! menurun 1seminggu &kg3 ,+kgG ,'kg Suhu " '62 * 14
-
)s makan sedikit 1#0( dari sepiring nasi3
/s " -
)s mengatakan sulit !$K karena benjolan pada panggul.
'. /o " -
!$K volume #+2cc0hari Aadi " #2& H0m /" #22062 mm>g
15
penekanan daerah
4angguan retensi
sekitar panggul.
urine 0 !$!
NCP 6Nursing Care Plain7
/iagnosa keperawatan #. 4anggu
ujuan Setelah
8encana $suhan Keperawatan ?ntervensi
melakukan
#. Dakukan
#. embant
an rasa &H&(jam nyeri berkurang
pengkajian
nyaman
secara
dengan K>"
1Ayeri3
#. Klien
berhubu
rileks. &. Skala
ngan dengan putaran tangkai tumor0
tampak
berkurang. '. < dalam batas normal. (. Klien
dapat
mengatasi nyeri.
nyeri
komprehensif
uasi
lokasi
karakteristik durasi
frekuensi
kualitas. &. )bservasi
reaksi
nonverbal
dari
'. Kontrol yang
dapat
tumor
kenyaman an klien. '. engetah
penyebab nyeri. (. engalih
mempengaruhi nyeri seperti suhu ruangan
kan perhatian
pencahayaan
dan
kebisingan. (. $jarkan
tentang
teknik
non
klien saat merasa nyeri
farmakologi" napas
hingga
dalam
nyeri
relaksasi
distraksi kompres hangat0 dingin +. !erikan analgetik
berkurang . +. embant
untuk mengurangi
u
nyeri
menguran
,. ingkatkan
gi nyeri. ,. $gar klien
istirahat 6. $tur senyaman
1%
nyeri. &. engetah
ui
lingkungan
pada
derajat
ui tingkat
ketidaknyamanan
infeksi
u mengeval
termasuk
nyeri
8asional
posisi
dapat beristiraha
mungkin.
t
F. onitor vital sign sebelum
dan
dengan
baik
dan
sesudah pemberian
cukup. 6. Klien
analgesik pertama
merasa
kali
nyaman dan rileks. F. engetah ui perkemba ngan
,. Autrisi
/alam
waktu
&H&(jam
#. entukan
kurang
nutrisi pada klien terpenuhi
!!
dari
dengan K>"
menurut
kebutuh
#. Klien tidak merasa
an
mual dan muntah. &. Autrisi klien
tubuh berhubu ngan
terpenuhi. '. !!
klien
ideal
usia
dan
tinggi badan. &. Kajikema mpuan
mual
mendapatk an
dan
mengguna kan nutrisi
penting '. onitor intake nutrisi spesifikka porsi
makanan yang dimakan.
1+
tinggi. &. engetah
n nutrisi. '. enghitu ng balance intake
yang
(. Kaji
ngn berat
kecukupa
untuk
n
keseimba
ui
dengan
muntah.
ui
badan dan
klien
meningkat.
klien. #. engetah
nutrisi. (. engetah ui riwayat alergi. +. engetah ui seberapa banyak klien untuk
adanya alergi makanan. +. emani pasien saat makan untuk
ui peningkat an
!!
klien. 6. $gar tidak
mendoron
terjadi
g
mual
intake
nutrisi. ,. imbang
muntah. F. $gar klien
pasien
tidak
setiap
merasa
minggu dalam
mual. 5. $gar klien
kondisi
mengetah
yang
ui
sama.
nutrisinya.
6. !erikan anti muntah sesuai instruksi sebelum makan. F. ;ika pasien muntah anjurkan untuk tidak mengkons umsi makanan kesukaan. 5. !erikan informasi tentang
1,
makan. ,. engetah
status
kebutuhan
'.
4angguan
retensi
urine
berhubungan
Setelah
dilakukan
&H&(jam
di
output
dapatkan
residu urine
penekanan
'. Kaji
(. Sediakan
&. ?ntake
privacy
+. Stimulasi
dalam
bladder
rentang
kompres
normal
,. Kateterisaai
?SK (. idak
dingin
jika
gejala ?SK 1panas
bladder
hematuria
!alance
perubahan bau dan
cairan
konsistensi urine3
seimbang
mengurangi distensi. '.
mengetahui
jumlah
volume
menjaga
+.
untuk
menghangatkan
6. onitor tanda dan
spasme
untuk
dengan privasi.
perlu
ada
&.
reflek (.
pada abdomen.
'. !ebas dari
mengetahui
urin klien.
untuk eliminasi
cairan
5#
mencatat
output urine
cc
panggul.
pada pasien
untuk
J#22-&22
sekitar
derajat
distensi bladder
ada
#.
balance cairan.
&. onitor
dengan K>" #. idak
dengan
daerah
askep
nutrisi #. onitor intake dan
atau memberikan kenyamanan klien. ,.
jika
sangat
klien sulit
berkemih. 6.
mengetahui
karakteristik urin.
BAB 0 PENUTUP
1
Kesim'ulan
Kista oarium merupakan pertumbuhan jaringan otot polos yang menimbulan pembengkakan yang dapat berissi cairan mauapun berbentuk padat. Kanker ovarium juga bisa terjadi karena beberapa faktor yaitu wanita nullipara melahirkan pertama kali pada usia diatas '+ tahun dan wanita yang mempunyai keluarga dengan riwayat kanker ovarium kanker payudara atau kanker kolon. Saran
$dapun saran yang dapat penulis sampaikan " /iperlukan deteksi dini terhadap semua keganasan penyakit kandungan terutama kista ovarium yang kebanyakan dapat menjadi ganas Penyakit ini disebut juga dengan sillent killer karena gejala penyakitnya yang lambat terdeteksi oleh penderita dan kebanyakan diketahui saat kista sudah besar enghindari faktor pemicu timbulnya kista ovarium dan peningkatan status gi9i sangatlah penting karena dari tubuh yang sehat akan memperkecil kemungkinan untuk terjangkit penyakit enghindari makanan yang mengandung 9at kimia dan makanan siap saji .
DA&TAR PUSTAKA ansjoer $rif.&22#.Kapita Selekta Kedokteran .;akarta " E4*
20
arylynn. E./oengus. 1&2223. Rencana Asuhan keperawatan edisi ' penerbit buku kedokteran ;akarta. anuaba ? 4ede !agus.&22(Kapita Selekta Kedokteran dan K! .;akarta " E4* PrawiroharjoSarwono.&22+.?lmu
Kandungan
.;akarta
"
B!PSP
---------.&22+.?lmu Kebidanan .;akarta " B!PSP Sylvia $nderson. 1&2223. Patofisiologo penyakit edisi ( penerbit E4* buku kedokteran ;akarta. Sarwono P. 1 #5553. Ilmu Kandungan Bayasan bina pustaka edisi & ;akarta. ? 7K UAP$/;.&22#.4inekologi.!andung " 7K UAP$/;
21