MAKALA TERBENTUKNYA UNI EROPA
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar belakang belakang terbentuknya terbentuknya Uni Er!a "UE#
. Setiap negara di dunia memiliki kepentingan yang harus dipenuhi. Kepentingan Kepentingan itu bisa dicapai dengan cara saling bekerja bekerja sama satu sama lain. Bentuk kerja sama dapat diwujudkan dengan membentuk unit-unit organisasi. Selama ada kesepakatan kesepakatan dan perjanjian yang mengatur jalannya kerja sama, maka tujuan yang dicapai akan maksimal. Terlebih, Terlebih, saat ini globalisasi menuntut terbentuknya kerjasama-kerjasama kerjasama-kerjasama di berbagai bidang sebagai konsekuensi konsekuensi pasar global. Kerjasama Kerjasama dapat berupa kerjasama ekonomi, politik, pertahanan dan keamanan, lingkungan, dan berbagai bidang lainnya. Namun, yang saat ini sangat banyak ditemui adalah kerjasama di bidang ekonomi yang tidak terlepas di dalamnya isu politik, pertahanan dan keamanan, lingkungan, dan social. Sehingga, banyak yang membahas kerjasama ekonomi namun tetap masih mengupas motif dibaliknya. Salah satu bentuk kerja sama antar negara yang terjalin adalah ni !ropa "!# atau !uropean nion "!#. $walnya, ni !ropa dibentuk karena beberapa hal. Namun, yang paling mendasari pembentukan ni !ropa itu sendiri karena %erang &unia '' atau %erang !ropa telah membawa dampak yang sangat mengerikan di segala aspek. Tidak terkecuali terkecuali ekonomi. ekonomi. Saat itu, !ropa !ropa mengalami depresi depresi ekonomi ekonomi yang sangat menyedihkan. Selain kalah perang, negara-negara di !ropa juga harus membayar biaya perang yang dikeluarkan negara-negara pemenang perang. Sehingga, hampir semua birokrasi pemerintahan dan infrastrukturnya tidak dijalankan dengan benar. benar. $kibatnya, terjadi keterpurukan keterpurukan ekonomi ekonomi makro dan mikro. Kelaparan dan kekurangan lapangan kerja menyebabkan angka kriminalitas semakin meninggi. Kekacauan di !ropa pasca perang mengundang perhatian lebih dari masing-masing pemimpin negara yang kemudian bersepakat untuk secara perlahan memperbaiki keadaan keadaan ekonomi !ropa yang nantinya akan sedikit demi sedikit membangkitkan membangkitkan !ropa secara keseluruhan. ni !ropa "!# sendiri adalah organisasi internasional negara-negara !ropa yang dibentuk untuk meningkatkan integrasi ekonomi dan memperkuat memperkuat hubungan antara negara-negara anggotanya. Bentuk kerjasama yang unik karena bukan
hanya meleburkan batas wilayah dalam artian yang sempit. Namun, kerjasama ini lebih kepada pembentukan satu struktur pemerintahan di !ropa. (unculnya aspirasi pasca perang di !ropa atau %erang &unia '' membentuk sebuah organisasi supranasional !ropa yang memiliki motif baik motif politik maupun motif ekonomi. (otif politik didasarkan kepada kepercayaan bahwa organisasi supranasional bisa mengeliminasi ancaman perang diantara negara-negara !ropa, sedangkan motif ekonomi dipercaya bahwa apabila !ropa berada dibawah satu organisasi supranasional maka eropa akan memiliki pasar yang lebih besar dan pasar ini akan meningkatkan kompetisi serta meningkatnya standar kehidupan warga !ropa. $sumsi dari penggabungan antara motif ekonomi dan motif politik adalah bahwa kekuatan ekonomi merupakan dasar dari kekuatan politik dan militer serta ekonomi yang terintegrasi diyakini bisa mengurangi kon)ik yang mungkin terjadi diantara negara-negara !ropa.
1.$.Ru%u&an %a&ala'
&ari latar belekang diatas kami dapat merumuskan beberapa masalah yaitu * +.
(enjelaskan sejarah pembentukan uni eropa
.
$pa tujuaan dari pembentukan uni !ropa
.
$pa saja kebijakan kebijakan uni eropa
.
(enjelaskan hubungan uni eropa dengan Negara lain
/.
0ubungan kerja sama 'ndonesia dengan uni eropa
1.(.Mak&u) )an tu*uan
maksud dan tujuan dari pembuatan makala ini yakni untuk menambah pengetahuan tentang sejarah pembentukan ni !ropa dan perkembangannya.
BAB II PEMBAHA+AN
$.1. +e*ara' Pe%bentukan Uni Er!a
ni !ropa mengalami sejarah yang cukup panjang dalam pembentukannya. $kan dipaparkan seperti di bawah ini* +. The Treaty of %aris "!1S1#, +2/ %roses integrasi !ropa bermula dari dibentuknya 3Komunitas Batu Bara dan Baja !ropa4 "!uropean 1oal and Steel 1ommunity5!1S1#, yang Traktat-nya ditandatangani tanggal +6 $pril +2/+ di %aris dan berlaku sejak / 7uli +2/ sampai tahun 88. Tujuan utama !1S1 Treaty adalah penghapusan berbagai hambatan perdagangan dan menciptakan suatu pasar bersama dimana produk, pekerja dan modal dari sektor batu bara dan baja dari negara-negara anggotanya dapat bergerak dengan bebas. Traktat ini ditandatangani oleh Belanda, Belgia, 'talia, 7erman, 9uksemburg dan %erancis. 0asil utama* •
•
%embentukan !uropean 1oal and Steel 1ommunity "!1S1# %enghapusan ri:alitas lama antara 7erman dan %erancis, dan memberi dasar bagi pembentukan 3;ederasi !ropa4.
. The Treaty of
negara penandatangan !1S1 Treaty bersidang di (essina, 'tali, dan memutuskan untuk memperluas integrasi !ropa ke semua bidang ekonomi. %ada tanggal / (aret +2/= di
1ustoms TariA "11T# :is--:is negara ketiga "non anggota#. 'mplementasi, inter alia melalui harmonisasi kebijakan-kebijakan nasional anggota, freedom of mo:ement - barang, jasa, pekerja dan modal.
0asil utama* •
•
•
Ketiga 1ommunities tersebut masing-masing memiliki organ eksekutif yang berbeda-beda. Namun sejak tanggal + 7uli +2>= dibentuk satu &ewan dan satu Komisi untuk lebih memudahkan manajemen kebijakan bersama yang semakin luas, dimana Komisi !ropa mewarisi wewenang !1S1 0igh $uthority, !!1 1ommission dan !uratom 1ommission. Sejak saat itu ketiga communities tersebut dikenal sebagai !uropean 1ommunities "!1#. %embentukan &ewan (enteri !, yang menggantikan Special 1ouncil of (inisters di ketiga 1ommunities, dan melembagakan 3 bulan. (embentuk Badan $udit (asyarakat !ropa, menggantikan Badan-badan $udit !1S1, !uratom dan !!1.
. Schengen $greement, +26/ %ada tanggal + 7uni +26/, Belanda, Belgia, 7erman, 9uksemburg dan %erancis menandatangani Schengen $greement, dimana mereka sepakat untuk secara bertahap menghapuskan pemeriksaan di perbatasan mereka dan menjamin pergerakan bebas manusia, baik warga mereka maupun warga negara lain. %erjanjian ini kemudian diperluas dengan memasukkan 'tali "+228#, %ortugal dan Spanyol "+22+#, Cunani "+22#, $ustria "+22/#, &enmark, ;inlandia, Norwegia dan Swedia "+22>#.
. Single $ct, Brussels, +26= Berdasarkan Dhite %aper yang disusun oleh Komisi !ropa dibawah kepemimpinan 7ac@ues &elors pada tahun +26, (asyarakat !ropa mencanangkan pembentukan sebuah %asar Tunggal !ropa. Single !uropean $ct, yang ditandatangani pada bulan %ebruari +26>, dan mulai berlaku mulai tanggal + 7uli +26=, terutama ditujukan sebagai suplemen !!1 Treaty. Tujuan utama Single $ct adalah pencapaian pasar internal yang ditargetkan untuk dicapai sebelum + &esember +22.
0asil utama*
•
•
•
(elembagakan pertemuan reguler antara Kepala Negara dan5atau %emerintahan negara anggota (asyarakat !ropa, yang bertemu paling tidak setahun dua kali, dengan dihadiri oleh %residen Komisi !ropa. !uropean %olitical 1ooperation secara resmi diterima sebagai forum koordinasi dan konsultasi antar pemerintah. Seluruh persetujuan asosiasi dan kerjasama serta perluasan (asyarakat !ropa harus mendapat persetujuan %arlemen !ropa.
/. The Treaty of (aastricht "Treaty on !uropean nion#, +22 Treaty on !uropean nion "T!# yang ditandatangani di (aastricht pada tanggal = ;ebruari +22 dan mulai berlaku tanggal + No:ember +22, mengubah !uropean 1ommunities "!1# menjadi !uropean nion "!#. T! mencakup, memasukkan dan memodi?kasi traktat-traktat terdahulu "!1S1, !uratom dan !!1#. 7ika Treaties establishing !uropean 1ommunity "T!1# memiliki karakter integrasi dan kerjasama ekonomi yang sangat kuat, maka T! menambahkan karakter lain yaitu kerjasama dibidang 1ommon ;oreign and Security %olicy "1;S%# dan 7ustice and 0ome $Aairs "70$#. 0asil utama* •
Tiga pilar kerjasama !, yaitu* •
%ilar +* !uropean 1ommunities
•
%ilar * 1ommon ;oreign and Security %olicy E 1;S%
•
%ilar * 7ustice and 0ome $Aairs E 70$
•
•
•
(emberi wewenang yang lebih besar kepada %arlemen !ropa untuk ikut memutuskan ketentuan hukum ! melalui mekanisme codecision procedure, dimana %arlemen dan &ewan ! bersama-sama memutuskan suatu produk hukum. Bidang-bidang yang masuk dalam prosedur tersebut adalah* pergerakan bebas pekerja, pasar tunggal, pendidikan, penelitian, lingkungan, Trans-!uropean Network, kesehatan, budaya dan perlindungan konsumen. (emperpanjang masa jabatan Komisioner menjadi / tahun "sebelumnya tahun# dan pengangkatannya harus mendapat persetujuan %arlemen. (enambah area kebijakan yang harus diputuskan dengan mekanisme @uali?ed majority "tidak lagi unanimity#, yaitu* riset dan pengembangan teknologi, perlindungan lingkungan, dan kebijakan sosial.
•
(emperkenalkan prinsip subsidiarity, yaitu membatasi wewenang institusi ! agar hanya menangani masalah-masalah yang memang lebih tepat dibahas di le:el !.
$.$ Tu*uan Uta%a Pe%bentukan Uni Er!a
%ertemuan-pertemuan yang diadakan oleh The Inner Six menelurkan kebijakankebijakan yang mengatur hal-hal yang terkait dengan pelaksanaan dan pengembangan sektor produksi dan distribusi antar sesama negara anggota. &imulai dari kerja sama antar sesama negara-negara anggota di dalam kerangka pengolahan, sumber perolehan bahan baku produksi, dan distribusi batu bara dan besi baja "!1S1#, sampai dengan terbentuknya suatu komunitas yang lebih luas yang disebut European Community "!1# yang merupakan gabungan antara !1S1, !!1, dan Euratom. 7ika diperhatikan dengan sangat teliti, maka terlihat jelas bahwa cikal bakal pondasi utama pembentukan European Union adalah komunitas-komunitas yang mengutamakan urusan-urusan ekonomi. (ulai dari pengaturan perolehan sumber bahan baku produksi, sampai dengan pengaturan di bidang distribusi hasil produksi antar sesama negara-negara anggota, semuanya tercermin di dalammerger !1S1, !!1, dan Euratom menjadi satu komunitas yang disebut (asyarakat !ropa5European Community "!1#. &alam pelaksanaannya, keberadaan !1 mengalami kemajuan yang cukup signi?kan. 0al ini menyebabkan munculnya minat dari negara-negara lain di luar negara-negara anggota untuk bergabung dengan komunitas ini. Kesuksesan inilah yang mendorong 'nggris, &enmark, 'rlandia dan Norwegia untuk mengajukan diri bergabung dengan !1. %engajuan diri 'nggris untuk menjadi bagian dari !1 tidak berjalan mulus. Kejadian-kejadian di masa lalu membuat &e Faulle "%residen %erancis# tidak meloloskan niat 'nggris untuk bergabung dengan !1. Seiring berjalannya waktu, penggantian tampuk kepemimpinan di %erancis akhirnya memberikan angin segar kepada 'nggris untuk meloloskan niatnya bergabung dengan !1. Feorges %ompidou, di masa kepemimpinan dialah 'nggris beserta tiga negara lainnya resmi bergabung dengan !1. ;akta penolakan &e Faulle terhadap keinginan 'nggris untuk bergabung dengan !1 yang didasari oleh kejadian-kejadian di masa lalu menimbulkan retorika apakah keberadaan !1S1, !!1, dan Euratomyang akhirnya terintegrasi ke dalam European Community murni berdasarkan kepentingan dan tujuan bersama dalam bidang ekonomi sajaG (etamorfosa !1 menjadi European Union "!# terjadi dalam rentang waktu yang cukup panjang, dan di dalamnya terdapat banyak perkembangan kebijakan-kebijakan baru melalui pertemuanpertemuan antar negara anggota yang jumlahnya senantiasa bertambah. %enolakan &e Faulle terhadap keinginan 'nggris untuk bergabung dengan !1 bukan satu-satunya hal yang menimbulkan retorika keberadaan ! E yang
diawali oleh !1 E didasari atas kepentingan dan tujuan ekonomi saja. Kenyataan lainnya yang cukup mencolok adalah adanya beberapa negara anggota yang menolak menggunakan mata uang !uro dan menolak untuk termasuk ke dalam kebijakan Schengen( Per*an*ian +,'engen 1-/ 0 .Per*an*ian +,'engen 1-/ merupakan perjanjian yang dibuat oleh sejumlah negara !ropa untuk menghapuskan pengawasan perbatasan di antara mereka. &i dalam perjanjian ini tercakup berbagai aturan kebijakan bersama untuk iHin masuk jangka pendek "termasuk di dalamnya Iisa Schengen#, penyelarasan kontrol perbatasan eksternal, dan kerjasama polisi lintas batas. Namanya diambil dari tempat penandatanganan perjanjian ini, suatu desa di 9uksemburg. Tujuan lain dari ! adalah untuk mengimplementasikan !conomic and (onetary nion "!(# dengan memperkenalkan satu mata uang !ropa yaitu !uro untuk semua negara anggota !. 0al ini masih dikembangkan di ni !ropa karena sampai saat ini masih ada beberapa negara yang tidak menggunakan !uro sebagai mata uang mereka walaupun mereka adalah anggota ni !ropa. 7adi, secara garis besar bisa ditarik dua tujuan utama pembentukan ni !ropa, yaitu* +. Terjalinnya kerjasama antar negara anggota di bidang ekonomi yang fokus terhadap keleluasaan gerak sumber produksi, manusia "sumber tenaga kerja#, hasil produksi, dan jasa tanpa tarif atau minimal dengan kesegaraman tarif yang rendah. . Terjalinnya kerjasama antar negara anggota di bidang politik sehingga dapat mengurangi dampak negatif ri:alitas antar negara-negara besar di !ropa yang telah ada sejak dahulu kala sehingga bisa menghindari terjadinya perang kembali di !ropa, serta menjadi salah satu kekuatan di dunia dalam regulasi internasional.
$.(.Kebi*akan Uni Er!a
&ari pergantian namanya dari !!1 menjadi !1 kemudian menjadi ni !ropa menandakan bahwa organisasi ini telah berubah dari sebuah kesatuan ekonomi menjadi sebuah kesatuan politik. Kecenderungan ini ditandai dengan meningkatnya jumlah kebijakan ni !ropa. Fambaran peningkatan pemusatan ini diimbangi oleh dua factor yaitu pertama, beberapa negara memiliki beberapa tradisi domestic pemerintahan regional yang kuat. 0al ini menyebabkan peningkatan focus tentang kebijakan regional dan wilayah di !ropa. Sebuah Committee of The Region didirikan sebagai bagian dari perjanjian (aastricht. Kedua,kebijakan ! mencakup sejumlah kerjasama yang berbeda.Tujuan utama didirikannya ni !ropa adalah untuk mencapai sebuah pasar tunggal diantara negara-negara anggotanya. ! mencoba mencapainya by dening a common commercia dengan tiga langkah utama yaitu *a. poicy, b.
by reducing economic di!erence" among it" richer and poorer
member",,.
by "tabii#ing the currencie" of it" member". Selain itu kebijakan
! juga mencakup sejumlah kerja sama yang berbeda, diantaranya* •
$engambian %eputu"an yang otonom * negara-negara anggota telah
memberikan kepada Komisi !ropa kekuasaan untuk mengeluarkan keputusan-keputusan di wilayah-wilayah tertentu seperti misalnya undang-undang kompetisi, kontrol Bantuan Negara dan liberalisasi. •
&armoni"a"i * hukum negara-negara anggota diharmonisasikan melalui
proses legislati:e !, yang melibatkan Komisi !ropa, %arlemen !ropa dan &ewan ni !ropa. $kibat dari hal ini hukum ni !ropa semakin terasa hadir dalam sistem-sistem negara anggota. •
Ko-operasi* negara-negara anggota, yang bertemu sebagai &ewan ni !ropa sepakat untuk bekerja sama dan mengkoordinasikan kebijakankebijakan dalam negeri mereka.
Kebi*akan ek&ternal
&i mata dunia, ni !ropa adalah kekuatan ekonomi yang berpengaruh besar terhadap pasar global setelah $merika Serikat. Banyak hal yang dilakukan ni !ropa sebagai kesatuan ekonomi dan politik. &i antaranya, memberikan bantuan dana ke negara-negara berkembang dan negara-negara calon anggotanya. &alam hal perpajakan dan bea cukai, negara-negara anggota ni !ropa menetapkan satu tarif dan kesetaraan dalam perjanjian-perjanjian atau perundingan-perundingan internasional. Selain bidang ekonomi dan politik, ni !ropa melakukan kerjasama di bidang pertahanan dan keamanan. Dalaupun bukan tergolong negara great power, tapi ni !ropa bisa digolongkan sudah maju dalam bidang pertahanan dan keamanannya. 0al ini tercermin dari kerjasama dalam masalah-masalah kriminal, termasuk saling berbagi intelijen melalui !
$.. Hubungan Dengan Negara Lain
Selain tujuan integrasi ekonomi ! juga menginginkan kesatuan suara mereka dalam menanggapi isu-isu global. 0al ini lebih mudah diimplementasikan dalam kehidupan ekonomi, karena dalam kehidupan sosial dan politik hal tersebut masih agak sulit untuk dicapai. %erjanjian perdagangan telah ditandatangani baik secara bilateral maupun multilateral antara ! dengan negara-negara berkembang. Namun, dalam isu-isu politik, negara-negare eropa masih terpecah dan tidak memiliki satu suara yang bulat, seperti halnya yang terjadi saat perang teluk tahun +22+. ni !ropa menjalin hubungan diplomatik dengan hampir semua negara di dunia. ni !ropa memiliki kemitraan strategis dengan para pelaku utama di kancah internasional, memiliki hubungan baik dengan negara-negara berkembang di seluruh dunia, dan telah menandatangani %erjanjian Kerjasama bilateral dengan sejumlah negara di sekitarnya. &i luar negeri, ni !ropa diwakili oleh suatu jaringan yang terdiri dari +> &elegasi ni !ropa, yang memiliki fungsi yang serupa dengan kedutaan besar. Berikut ini adalah +8 contoh, yang mengilustrasikan apa yang dilakukan oleh ni !ropa di seluruh dunia, untuk melindungi kepentingan !ropa dan mempromosikan nilai-nilainya. +. ni !ropa memberi dukungan stabilitas di negara-negara Balkan. %royekproyek bantuan di tujuh negara mendapatkan bantuan dana dari ni !ropa untuk membantu pembangunan masyarakat yang stabil. &i Koso:o , ni !ropa menurunkan pasukan peradilan dan polisi berkekuatan +288 personil untuk membantu menegakkan aturan hukum. Negara-negara di bagian barat Balkan telah menjadi kandidat atau calon kandidat anggota ni !ropa sebagai bagian dari kebijakan!erlua&annya . . ni !ropa adalah anggota dari Kuartet, bersama dengan %BB, $merika Serikat dan
. ni !ropa turut serta dalam perundingan %rotokol Kyoto tentang %erubahan 'klim dan, dengan meluncurkan suatu agenda domestik untuk karbon rendah yang mungkin merupakan yang paling canggih dan paling maju di dunia, terus menjadi pelaku penting terkait isu ini, sehingga berperan besar dalam mendorong suatu agenda yang ambisius untuk perubahan. ni !ropa memusatkan perhatiannya pada upaya untuk membangun suatu koalisi untuk suatu kesepakatan yang mengikat secara hukum tentang perubahan iklim. /. ni !ropa menjalin kerjasama erat dengan %erserikatan BangsaBangsa dalam berbagai masalah. Keyakinan ni !ropa tentang multilateralisme mencerminkan keterikatan dengan peraturan mengikat berdasarkan perundingan dalam hubungan internasional, dan secara tegas dituangkan dalam Traktat 9isabon. $pabila memungkinkan, ni !ropa berupaya untuk menggantikan atau menurunkan kadar politik kekuasaan dengan aturan-aturan dan norma-norma, sehingga membuat hubungan internasional lebih serupa dengan tatanan domestik* lebih damai dan terkirakan. >. ni !rot =. ni !ropa berkomitmen terhadap hak asasi manusia dan berupaya untuk memastikan bahwa hak asasi manusia dihormati di seluruh dunia. ni !ropa telah menjadikan hak asasi manusia sebagai suatu aspek sentral dari hubungan luar negerinya* dalamdialog-dialog politik yang dilakukannya dengan negara-negara non-ni !ropaL melalui kebijakan pembangunan dan bantuannyaL atau melalui tindakannya dalam forumforum multilateral, seperti %BB. 6. ni !ropa bertindak sebagai !elaku tunggal )ala% perdagangan luar negeri dan mendukung prinsip-prinsip perdagangan internasional yang bebas dan adil. Berhubung ni !ropa bernegosiasi dengan satu suara, ni !ropa dapat memberikan pengaruh yang nyata. Secara bersama-sama, = negara anggota ni !ropa menguasai +2M dari ekspor dan impor dunia. Karena norma-norma teknisnya dipergunakan secara luas di seluruh dunia, ni !ropa seringkali menentukan aturan perdebatan. 2. ni !ropa mendukung !e%bangunan &&ial )an ekn%i negara2 negara %itranya, dan siap untuk membantu apabila negara-negara tersebut mengalami bencana. Secara bersama-sama, ni !ropa dan Negara-negara $nggotanya merupakan donor terbesar di dunia untuk pembangunan dan bantuan kemanusiaan. Kontribusinya mencapai >8M dari bantuan pembangunan resmi di dunia. +8. ni !ropa siap menghadapi tantangan untuk mengelola isu-isu ekonomi dan keuangan internasional, misalnya dalam konteks F-8. ni !ropa memberi kontribusi untuk upaya yang sedang berlangsung untuk mereformasi lembagalembaga keuangan internasional, seperti Bank &unia dan '(; serta mengatur
ulang sektor keuangan internasional. (ata uang bersama, yaitu euro, memberikan pengaruh tambahan atas wilayah euro dan Bank Sentral !ropa.
$./.Bentuk bentuk ker*a&a%a In)ne&ia )engan UE
+#
HUBUN3AN POLITIK 4 EKONOMI
ni !ropa "!# dan 'ndonesia telah membuat kemajuan-kemajuan yang signi?kan dalam membangun sebuah kemitraan yang modern dan berorientasi ke luar. 0al tersebut berakar pada penguatan hubungan perdagangan, suatu keterkaitan bersama untuk memajukan demokrasi dan hak asasi manusia, aksi terhadap perubahan iklim dan terorisme di dalam dan luar negeri dan memperluas mata rantai dari orang ke orang. Kepentingan-kepentingan strategis yang menjadi inti hubungan tersebut termasuk* 'ndonesia adalah raksasa perdagangan dan perekonomian yang sedang tumbuh, anggota F8 dengan pertumbuhan berkesinambungan yang diharapkan mencapai =M dan iklim yang semakin memikat para in:estor. 'ndonesia diuntungkan dengan lokasi yang secara strategis menarik* lebih dari setengah perdagangan dunia melintasi bagian utara perbatasan lautnya. Kerjasama dengan 'ndonesia sangat penting untuk mengatasi perubahan iklim. 'ndonesia adalah negara terbesar ketiga penghasil gas rumah kaca dan sewajarnya menjadi mitra dalam menemukan solusi-solusi global.
%erhatian dan komitmen bersama untuk menjalin kolaborasi yang lebih erat saat ini diwujudkan dalam %erjanjian Kemitraan dan Kerjasama "%1$# !-'ndonesia yang ditandatangani pada bulan No:ember 882. %1$ ini membuka jalan menuju kerjasama yang lebih erat dalam berbagai bidang, termasuk perdagangan, lingkungan hidup, energi, pendidikan, ilmu pengetahuan dan teknologi, migrasi dan anti-terorisme. %erluasan dan pendalaman kerjasama kami dilakukan melalui* paya-upaya untuk mendorong arus perdagangan, in:estasi dan akses pasar, termasuk dengan melakukan upaya ambisius untuk mencapai %erjanjian Kemitraan !konomi secara (enyeluruh yang mencakup perdagangan, in:estasi dan jasa. Sebuah &ialog 0ak $sasi (anusia !-'ndonesia yang diluncurkan pada tahun 882 untuk mengintensifkan diskusi mengenai topik-topik yang menjadi kepentingan besama.
(empererat mata rantai dari orang ke orang, termasuk melalui program beasiswa !rasmus (undus , pembaruan akses oleh 'ndonesia terhadap peluang %enelitian dan %engembangan ! dan peningkatan sektor pariwisata %engembangan pertukaran antarbudaya dan pelibatan kelompok-kelompok 'slam moderat.
0al tersebut memperkuat program-program kerjasama pembangunan ! di 'ndonesia yang substansial, yang memberikan dukungan kepada* proses reformasi 'ndonesia di bidang demokratisasi, hak asasi manusia, tata kelola pemerintahan yang baikL pengentasan kemiskinan, termasuk pendidikanL peningkatan iklim perdagangan dan in:estasiL mengatasi masalah-masalah lingkungan dan mempromosikan kerjasama $S!$N. &ialog ekonomi dan politik antara 'ndonesia dan ! diselenggarakan dalam bentuk %ertemuan %ara %ejabat Senior " Senior Jcials (eetings #. Seiring dengan semakin eratnya hubungan politik, struktur-struktur baru dalam kesepakatan politik akan diberikan pada saat diberlakukannya %erjanjian Kemitraan dan Kerjasama ! setelah rati?kasi oleh Negara-Negara $nggota ! dan 'ndonesia.
#
PERDA3AN3AN
ni !ropa merupakan salah satu kekuatan perdagangan utama di dunia dengan komitmen multilateral yang kuat. %asar tunggal ni !ropa, yang merupakan seperangkat peraturan dagang, cukai dan prosedur bersama yang berlaku di seluruh = Negara $nggota, menjadikan ni !ropa sebagai suatu pasar yang sangat menarik bagi negara-negara lain.
Sementara itu, 'ndonesia adalah ekonomi terbesar di $sia Tenggara dan salah satu mitra penting bagi ni !ropa baik dalam perdagangan maupun in:estasi.
Bagi 'ndonesia, ni !ropa merupakan tujuan ekspor nonmigas terbesar, dan :olume perdagangan di antara kedua belah pihak terus mengalami tren pertumbuhan dalam beberapa tahun terakhir. %ara in:estor !ropa juga telah membuktikan bahwa mereka merupakan salah satu mitra 'ndonesia yang paling stabil dan dapat diandalkan.
Tugas utama dari &elegasi ni !ropa di 'ndonesia adalah memfasilitasi arus perdagangan dan in:estasi antara ni !ropa dan 'ndonesia, serta membantu
perusahaan-perusahaan dalam menjawab tantangan-tantangan dan rintanganrintangan yang mereka hadapi ketika melakukan usaha lintas batas. %ada saat yang bersamaan, ni !ropa sedang memfasilitasi ekspor 'ndonesia ke ni !ropa melalui pemberian akses istimewa ke pasarnya melalui skema Feneralised System of %reference "FS%#. Funa membantu mendukung perluasan perdagangan lebih lanjut antara ni !ropa dan 'ndonesia, ni !ropa memberikan bantuan kepada 'ndonesia melalui kerjasama ekonomi dan perdagangan
#
KER5A+AMA PEMBAN3UNAN
Kerjasama Komisi !ropa di 'ndonesia dirancang untuk mendukung kebijakankebijakan %emerintah 'ndonesa, sebagaimana yang dicerminkan dalam
%ada tanggal No:ember 88=, dengan dihadiri oleh %residen 'ndonesia dan %resident Komisi !ropa, %emerintah 'ndonesia dan Komisi !ropa menandatangani sebuah Nota Kesepahaman untuk merumuskan bantuan keuangan gelombang pertama sebesar O 6 juta yang mencakup periode tahun 88=-8+8, yaitu untuk pendidikan "O +26 juta#, perdagangan dan in:estasi "O 8 juta#, penegakan hukum dan reformasi peradilan "O 8 juta#. Bantuan gelombang kedua dan alokasi untuk sektor baru untuk periode tahun 8++-8+ akan ditentukan pada tahun 8+8 setelah dilakukan Tinjauan Tengah Daktu.
Selain kerja sama bilateral dalam kerangka 1S%, 'ndonesia dapat memperoleh manfaat dari kerja sama regional dan program-program tematik. Komisi !ropa juga memberikan tanggapan yang cepat dan substansial terhadap keadaankeadaan darurat melalui &epartemen Bantuan Kemanusiaan Komisi !ropa "!10J# serta mendukung juta# serta %roses %erdamaian $ceh.
#
BANTUAN KEMANU+IAAN
Komisi !ropa memainkan peran penting dalam pemberian bantuan kemanusiaan sebagai bentuk solidaritas terhadap masyarakat di negara-negara di luar ni
!ropa. Segera setelah terjadinya bencana alam seperti gempa bumi, angin topan dan banjir, atau menanggapi berbagai kon)ik yang terjadi, &epartemen Bantuan Kemanusiaan Komisi !ropa "!10J# memberikan bantuan darurat untuk meringankan beban penduduk yang terkena dampak tanpa memandang kebangsaan, agama, gender atau suku asalnya.
'ndonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia. Negara ini terletak di Pcincin apiQ, salah satu kawasan paling rawan bencana di dunia. Sejak tahun +22, !10J telah mengalokasikan lebih dari O ++ juta untuk membantu para korban gempa bumi, tsunami, giHi buruk, dan banjiir.
Bantuan terkini !10J %ada tahun 882, 'ndonesia mengalami gempa besar sebanyak dua kali di bulan yang sama. %ada tanggal September 882, pantai barat daya %ulau 7awa diguncang oleh gempa dahsyat dengan kekuatan =,8 skala richter. Komisi !ropa memberikan bantuan sebesar O +,/ juta untuk membangun tempat penampungan sementara dengan fokus utama pada teknik-teknik tahan gempa. %ara ahli bangunan dan otoritas setempat memperoleh pelatihan tentang bangunan yang aman, sementara para tenaga kesehatan setempat dilatih untuk mengenali dan menangani tekanan psikososial para korban.
0anya empat pekan setelah bencana tersebut, pada tanggal 8 September 882, gempa berkekuatan =,2 skala richter mengguncang pantai Sumatra Barat dekat Kota %adang, diikuti oleh gempa susulan berkekuatan >,6 skala richter. %emerintah melaporkan bahwa lebih dari +888 orang meninggal dunia dan 888 orang lainnya mengalami luka-luka. Komisi !ropa segera menyetujui alokasi sebesar O juta untuk merespon kebutuhan yang mendesak terkait penampungan darurat, barang-barang selain makanan, air dan sanitasi, logistik dan transportasi, serta koordinasi dengan bantuan kemanusiaan internasional. %rogram-program tersebut memberikan bantuan kepada kurang lebih juta orang di daerah yang terkena dampak paling parah akibat gempa bumi di Sumatra.
/#
KEAMANAN
'ndonesia dan !ropa menggagas kerja sama kedua pihakdalam menjaga keamanan laut. %ada Nopember 882, 'ndonesia dan ni !ropa menggelar seminar 3'ea"ure" to Enhance 'aritime Security )ega and $ractica *"pect"4, sebagai gagasan dari kelanjutan peningkatan reHim hukum dan kerja sama keamanan laut antar kedua pihak yang diadakan di 1rown %laHa 0oitel di Brussel.Keikutsertaan 'ndonesia dalam wacana tersebut merupakan bentuk
dukungan 'ndonesia atas perbaikan dan peningkatan reHim hukum serta kerja sama yang mengatur dan memperkuat komitmen untuk mengatasi segala bentuk gangguan dan ancaman terhadap stabilitas dan keamanan di laut. Selanjutnya ni !ropa juga selalu memberikan bantuan kepada 'ndonesia melalui serangkaian program di berbagai bidang. %erkembangan kegiatan kerja sama secara keseluruhan dilaksanakan ni !ropa yaitu Komisi !ropa dan NegaraNegara $nggota di 'ndonesia dewasa ini talah terfokus pada Tujuan-Tujuan %embangunan (ilenium terutama dalam pengentasan kemiskinan, masalah kesehatan , pendidikan, yang merupakan prioritas utama.
$khirRakhir ini, hubungan kerja sama 'ndonesia dan ni !ropa memasuki babak baru. 0al ini ditunjukkan dengan ditandatanganinya $artner"hip and Cooperation *greement "%1$# antara 'ndonesia dengan ni !ropa oleh (enlu 'ndonesia, &<. (arty Natalegawa bersama presidensi &ewan ni !ropa, 1arl Bildt, serta *cting &irjen rusan 9uar Negeri Komisi ni !ropa, Karel Ko:anda. &alam kesempatan serupa dilakukan dialog mengenai isu 0$( antar 'ndonesia dengan ni !ropa. &ialog tersebut diharapkan akan mampu menjangkau berbagai kerja sama konkrit dalam area perlindungan dan promosi 0$(. &ialog 0$( 'ndonesia dan ni !ropa dipandang sebagai bagian penting dari menguatnya hubungan 'ndonesia dengan ni !ropa sebab 0$( merupaka nilai yang sangat fundamental bagi kedua pihak.
BAB III PENUTUP
KE+IMPULAN
Berdasarkan pemaparan, dapat kita simpulkan bahwa* +. ni !ropa adalah organisasi kerjasama di bidang ekonomi yang bertujuan menjadikan !ropa sebagai kekuatan ekonomi dan mengintegrasikan ekonomi !ropa di bawah satu wadah. . Badan-badan yang terdapat di dalam ni !ropa adalah &ewan ni !ropa, &ewan !ropa, Komisi !ropa, %arlemen !ropa, Bank Sentral !ropa, (ahkamah !ropa, dan badan-badan lainnya yang saling menunjang untuk tercapainya tujuan ni !ropa. . Kerjasama ni !ropa tidak lagi terbatas pada bidang ekonomi namun juga sudah mencakup bidang politik, pertahanan dan keamanan, lingkungan, dan social.
. 'ntegrasi yang dicapai di ni !ropa adalah integrasi ekonomi yang telah menjadikan ni !ropa sebagai satu kesatuan wilayah. Sehingga, ni !ropa bisa dikatakan sebagai satu entitas politik, namun hal itu tidak terlepas bahwa anggota-anggotanya adalah negara-negara yang berdaulat.
DA6TAR PU+TAKA
7ackson, <., dan Sorensen, F. "+222#. $engantar Studi &ubungan Interna"iona . Cogyakarta* %ustaka %elajar
http*55id.wikipedia.org5wikropai5unie http*55id.wikipedia.org5wiki5banksentraleropa http*55id.wikipedia.org5wiki5parlemeneropa http*55id.wikipedia.org5wiki5komisieropa http*55id.wikipedia.org5wiki5dewaneropa http*55okeHone.com http*55moebsmart.co.cc5Gp++ http*55mengerjakantugas.blogspot.com588258/5unieropa
http*55antara.news.com Student with !ncarta %remium &I& 88=http*55europa.eu.int diakses pada hari