LBM 4 STEP 1 1. NBC (no better corection) dipasangi lensa koreksi koreksi sebesar apapun keapuan !isus tidak akan beruba" #. Laser Laser $oto $oto koag koagula ulasi si sala" satu penatalaksanaan pada katarak. Tindakan Tindakan beda"%g dilakukan dilakukan untuk eng"ilangkan eng"ilangkan enutup & eng"ancurkan eng"ancurkan pebulu" dara" %g peca" %g ada di ata. 'igunakan pada ede akula dan engurangi daera" %g iskeik. aln%a retina engalai iskeik neo!askularisasi neo!askularisasi baru. Terapi untuk eng"ancurkan neo!askularisasi *. disi disi S+1, S+1,- 4 4 diberi kacaata kacaata baca dgn lensa dan baca buku buku /agger sapai baris baris ke 4. agger agger buku baca dengan /arak ebaca *0 c. uru2 seakin kebaa" seakin kecil. 1 kecil. 1 3 10 ukurann%a ukurann% a brp noraln noraln%a %a bisa baca sapai baris kberapa
STEP # 1. natoi, istologi istologi 5 $isiologi $isiologi ker/a ker/a dari lensa, retina 5 korpus !itreus #. 6lasi7kasi dari ata ata tenang, tenang, !isus turun kelainan kelainan pada lensa ,!itreus ,retina 8 9etin etino opat pati diab diabet etik iku u 8 6atarak *. Bagaian Bagaiana a "ub ria%at kedua kedua ortu ender enderita ita 'M dan "ipertensi "ipertensi dengan kelu"an %g dialai pasien 4. pa "ub ria%at ortu ortu engalai engalai kebutaan kebutaan dgn dgn pen%akit sekarang ini -. Bagaian Bagaiana a pato7siologi pato7siologi penurunan penurunan ta/a pengli"at pengli"atan an en/adi en/adi bura :. ubungan ubungan ria%at ria%at peaka peakaian ian kacaat kacaata a se/ak 1- t" dan "ubungan peakaian kacaata bi2okal ;. "ubungan "ubungan usia dengan dengan kelu"a kelu"an n <. Mengapa dokter dokter untuk untuk elakukan elakukan laser 2oto 2oto koagulasi koagulasi retina retina sebelu dilakukan oprasi pengabilan lensa ata %g keru" =. Peerik eeriksaa saan n penun/ penun/ang ang 10. '' dan diag diagno nosi sis s deng engan alu alur pen penegak egakan an diag diagn nosis sis 11. $aktor resiko dan etiologi 1#. Penatalaksanaan
STEP * 1.
nato nat oi, i, is isto tolo logi gi 5 $isio isiolo logi gi ker ker/a /a dar darii lens lensa, a, ret retin ina a 5 kor korpu pus s !itreus
natoi Lensa > edula dan korteks. Lensa dikelilingi serat# ?onula ?inii. Procc siliaris tepat perlekatan ?onula ?inii dgn engelulingi scra sirkuler. 6orpus !itreus > elekatkan bagian lensa dan retina. Tersusun asa# ?ialuronat eisa"kan antara lensa dan retina. 6orpus !itreus apabila ada traua akan terlepas. Prolabs enarik retina. 9etina > elekat pada koroid (ebrana bruc" ) eberi nutrisi. 'gn 10 lapisan. da * sel untuk retina ( sel batang, sel kerucut), sel ganglion Sel kerecut > eli"at arna dgn pengli"atan central, Sel batang > pengli"atan peri2er, dan arna "ita dan puti" . pan/ang ba%angan -00 > "ita dan puti". @ -00 arna# lain. Sel ganglion > perteuan sel kerucut dan batang sel ganglion 8@dibaa ke n. Apticus bisa eli"at 'iperta"ankan !it a untuk prekusor pengli"atan
Perdara"an 9etina > 8 a. Centralis > #&* bagian dala retina dan 8 a.korio kapilaris > 1&* retina bagian luar dan !o!ea centralis , cepat rusak ketika engalai ablasi tidak dpt diperdara"in. Cepat rusak karena 2ungsi untuk elakukan transport tdk bisa regulasi istologi Tersusun dari serat# dgn eperta"ankan !esibilitas ( a!askular). kti2 ebela" pada ?ona korteks. Pebela"an akan endesak nukleus dari peri2er ke central. sa8 asa "ialuronat %g akan ada pada asa "idup kita $isiologi koodasi dipengaru"i /arak dan persara2an parasipatis. Mencebung (/arak dekat). Meipi" ( /arak /au") #. 6lasi7kasi dari ata tenang, !isus turun kelainan pada lensa ,!itreus ,retina 8 6elainan re2raksi anoali > Miopi krn kepan/angan ais anteroposterior iperetropi> ais %g terlalu sepit laten , ani2es ( 2akultati2 5 absolut) total stigatisa ais %g berpotongan •
•
•
8 6elainan kornea adan%a de2ek diata 8 6elainan lensa ada degenerati2, de2ek, traua 6atarak (konginetal, usia, koplikata, traua ) 6onginetal > terdiri pada ba%i usia 1 t" krn pen%akit baaan ibu. kibat ke"ailan !irus rubella, enggunakan obat#n ( steroid) !irus& in2eksi /alan la"ir. 'igolongkan # ( kapsula rentikuler 5 rentikuler ) 6atarak rubella > krn in!eksi pada triester 1 6atarak /u!enil > ter/adi usia@ * bln = t". ln/utan katarak konginetal . pen%ulit pen%akit sisteik dan etabolik 6atarak senil > naa lainan usia lan/ut. Ter/adi pada usia @ -0 t". Pen%ebab ideopatik. 6rn konsep penuaan, teori utasi spontan, teori radikal.
•
8 8
6elainan koroid > u!eitis 6elainan retina 6rn letakn%a di #&* posterior ( iskeik tdk berpengaru" di pebulu" dara", keluarga, traua, dan ideopatik 'ili"at dari > Makula > degenerasi akula ( penipisan krn usia) Daskuler > retinopati diabetik, oklusi !ena retina, oklusi a. 9etina, degenerasi !askuler ( pebulu" dara" elastisitas berkurang ) Ditreoretina > ablatio retina Peradangan > koriedopati> tidak pun%a sel batang dan kerucut. 9adangan kabu"an dan progresi2. Menibulan /ar. Peradanan /ar. Parut ( ebentuk serosa dan "eoragik enggangu /ar. 6oriokapilaris ) distro7 > erat dgn !askuler krn "ipoksi ( sel batang dan sel kerucut ati ). kurann%a kurang dari noral.
• •
•
blatio retina 9etinopati "ipertensi 'engan "asil 2unduskopi > tidak ada kelainan. 'ari akula > gabaran beruba" bentuk seperti bintang, 9etinopai 'M 'engan "asil 2unduskopi > gabaran ikro aneurisa 'ari akula > ede akula 'era/at 'era/at 4
proli2erati2 non proli2erati2 dengan perdara"an sedang 3 berat
'era/at * non proli2erati2 dengan dera/at ringan sapai sedang 'era/at # diteukan adan%a ikro aneurisa 'era/at 1 tidak terdapat retinopati 'M 8 kelainan korpus !itreus krn ebentuk bola ata cairan enekan n. Aptikus di diskus !isus turun 8 pers%ara2an > penekanan# pada pers%ara2an traua ata tenang !isus turun
*. Bagaiana "ub ria%at kedua ortu enderita 'M dan "ipertensi dengan kelu"an %g dialai pasien ipertensi laa dan tidk terkontrol> 8
rteriosklerosis F /aringan elastin tunika intia digantikan /ar. ialin 7brosis terosklerosis peruba"an barisan dinding pebulu" dara"
8
G pantulan ca"a%a reHeks reddis" bro copper ire sil!er ire
rt"eri!enous crossing
kopresi !ena
sudut trabekular
al dari arteriosklerosis > Ter/adi penebalan terus enerus ter/adi pantulan ca"a%a %g lebi" tipis , peantulan di2us, pelebaran ca"a%a
9ia%at 'M 4. ini
pa "ub ria%at ortu engalai kebutaan dgn pen%akit sekarang
-. Bagaiana pato7siologi penurunan ta/a pengli"atan en/adi bura 8 bura Lensa •
"idrasi lensa > 29 'M sorbitol 2ruktosa eningkatkan tekanan osotik eningkatkan cairan di lensa terakuulasi denaturasi protein
• •
Penaba"an pada lensa 'enaturasi protein > P9ATEIN tidak dpt larut ( Cr%stalin al2a dan beta ) kaperon untuk eperta"ankan protein inakti2 agar /erni" pada org deasa sintesis cr%stalin enurun protein akan akti2 susa" larut dl air lensa keru"
9etina kuulasi sorbitol kerusakan endotel pebulu" dara" 5 dis2ungsi dari endotel ( pebulu" dara" %g ada di retina )
Jabaran ikro aneurisa krn akti!itas berlebi" dara 2aktor pebentukan endotel (DEJ$)
Protein kinase C
/alur ebuat kenaikan dari DEJ$
:. ubungan ria%at peakaian kacaata se/ak 1- t" dan "ubungan peakaian kacaata bi2okal ;.
"ubungan usia dengan kelu"an
<. Mengapa dokter untuk elakukan laser 2oto koagulasi retina sebelu dilakukan oprasi pengabilan lensa ata %g keru" =.
Peeriksaan penun/ang 8 8
$unduskopi > reHeks 2undus lensa keru" positi2 sura A2taloskop direk 5 indirek > untuk eli"at segen posterior 'icari gabar o2taloskop Peeriksaan tonoeter digital > Iris s"ado > pebedaan katarak dan glukoa Peeriksaan ta/a pengli"atan $okal iluination > dgn lensa dioptri +#0 dioptri dibantu lensa pebesar dili"at #&* bagian ata. Lensa keru" atau tidak slit lap > arna lapu biru ebentuk lurus untuk eli"at kedalaan CA
8 8 8 8
8
10.
'' dan diagnosis dengan alur penegakan diagnosis
11.
$aktor resiko dan etiologi
1#.
Penatalaksanaan
Terapi >
8 2oto koagulasi dili"at dera/at dari retinopati diabetik. 'era/at 9ingan 3 sedang > ntuk peeriksaan rutin : 3 1# bulan . dera/at berat >dian/urkan laser 2oto koagulasi. 'era/at %g paling berat > dilakukan kobinasi 2okal dan 2oto koagulasi
SMICS > Penekukan lensa. Lebar insisi - 3 ; . Menentukan "asil stl" operasi D"aco 'igunakan > Steroid > encega" & egurangi peradangan $itrektoi > apabila korpus !itreus ada perdara"an Pencega"an > 9etinopati diabetiku > engontrol 'M diet dgn obat#n antidiabetik. 'an diet untuk engatur glukosa Men"entikan konsusi obat#n kataratogenil ( kortikosteroid ) dan obat#n %g e2ekn%a iotik kuat
Pasien detang dengan 9ia%at 'M nanesis 9ia%at "ipertensi gangguan
9. noali > 8 iopi 8 "iperetropi 8 astigatisa
Media re2rakta 8 8 8 8
6ornea Lensa CD
s%ara2