LAPORAN TUTORIAL SKENARIO: PENELITIAN EPIDEMIOLOGI EPIDEMIOLOGI
Blok 9: Epidemiologi dan Biostatistika
OLEH KELOMPOK X TUTOR : Dr. Drg. Banun Kusumawardani M!"s
Ketua
: Isfania Hamintas!a "#$#$#%#%#%&&'
()i*e +e,a : -e.anti A/u 01
"#$#$#%#%#%&2'
()i ()i*e *e Pap Papan : Nan Nan)/ Amel Amelia ia R1 R1
"#$ "#$#$#% #$#%#% #%#% #%2 23'
Anggota
"#$#$#%#%#%&4'
: (/afia -!i A Anin Anind dita ita Pem Pemat ataa
"#$ "#$#$#% #$#%#% #%#% #%& &$'
Res5a Utomo
"#$#$#%#%#%&9'
Adelia Okk/ (1
"#$#$#%#%#%2%'
Alfa Alfan n +aul +aulan anaa E1
"#$# "#$#$# $#%# %#%# %#%2 %2#' #'
#AKULT AKULTAS KEDOKTERAN GIGI UNI$ERSITAS %EMBER
KATA KATA PENGAN PE NGANT TAR
Pu,i dan s/uku ke6adiat Alla6 (7T atas segala a6mat dan kaunia8N/a se6ingga kami dapat men/elesaikan lapoan tutoial *lok 9: Epidemiologi dan Biostatistika. Lapoan ini disusun untuk memenu6i 6asil diskusi tutoial kelompok pada skenaio petama tentang Penelitian Epidemiologi;1 Penulisan lapoan ini semuan/a tidak lepas dai *antuan *e*agai pi6ak< ole6 kaena itu penulis ingin men/ampaikan teima kasi6 kepada : #1 -1 -1 -g1 Banun Kusuma!ad Kusuma!adani< ani< +kes 1 selaku tuto /ang tela6 mem*im*ing mem*im*ing ,alann/a diskusi tutoial kelompok =akultas Kedoktean >igi Uni.esitas ?em*e dan /ang tela6 mem*ei masukan /ang mem*antu< *agi pengem*angan ilmu /ang tela6 didapatkan1 31
(emua pi6ak /ang tela6 mem*antu dalam pen/usunan lapoan ini1 -alam pen/usunan lapoan ini tidak lepas dai kekuangan dan kesala6an1 Ole6 kaena itu< kitik dan saan /ang mem*angun sangat penulis 6aapkan demi pe*aikan@pe*aikan di masa mendatang1 (emoga lapoan ini dapat *eguna *agi kita semua1
%"m&"r %"m&"r '' O!()&"r O!() &"r *+',
Penulis
DA#TAR ISI
KATA PEN>ANTAR -A=TAR I(I BAB I PEN-AHULUAN111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111 11111
BAB II I(I11111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111
BAB III KE(I+PULAN 111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111 -A=TAR PU(TAKA 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 11 1 1 1 1 1 1 11 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 11 1 1 1 1 1 1 1 1
BAB I PENDAHULUAN
Epidemiologi meupakan sala6 satu disiplin ilmu kese6atan /ang elatif masi6 *au *ila di*andingkan dengan *e*eapa disiplin ilmu lain1 (aat ini epidemiologi
mengalami
pekem*angan
/ang
sangat
pesat1
Penelitian
epidemiologi tela6 mem*eikan 6asil )ukup *esa pada *e*eapa a*ad /ang lalu< namun penelitian epidemiologi *au *ekem*ang pada *e*eapa pulu6 ta6un teak6i ini1 Penelitian epidemiologi se,ak ak6i Peang -unia II< tela6 *an/ak dilakukan ole6 paa a6li teutama di negaa8 negaa ma,u1 Pada *e*eapa negaa ma,u< misaln/a Ameika (eikat< *e*agai 6asil penelitian epidemiologi tela6 *an/ak dimanfaatkan dalam usa6a meningkatkan dea,at kese6atan mas/aakat di negaa tese*ut1 -e!asa ini< epidemiologi masi6 diliputi ole6 *e*agai selisi6 pendapat maupun pe*edaan pengetian /ang *ukan sa,a dalam 6al definisi epidemiologi se)aa umum< melainkan ,uga dalam 6al pengetian te6adap *e*agai istila6 pengukuan1 +isaln/a penggunan ratio dan rate /ang masi6 seing sala61 Inti dai penelitian epidemiologi adala6 penelitian se*a* aki*at1 Epidemiologi
tela6
*an/ak
mengalami
peu*a6an
se,ak
a!al
penggunann/a1 Kema,uan ilmu dan teknologi saat ini< mendoong paa a6li epidemiologi untuk mengem*angkan dii sekaligus *eusa6a mengem*angkan disiplin ilmu epidemiologi aga dapat se,a,a dengan *e*agai ilmu dasa lainn/a1
BAB II ISI S!"nari) '
PENELITIAN EPI-E+IOLO>I Penduduk -esa (ukasukses ,aang sekali /ang *ependidikan tinggi< 9% dai meeka 6an/a lulus (ekola6 -asa dengan peke,aan se*agai *uu6 ke*un tem*akau1 +as/aakat tidak pena6 mendapatkan pen/ulu6an kese6atan gigi maupun umum1 Hasil su.ei penda6uluan /ang dilakukan ole6 dg1 -amaga /ang meupakan kepala Puskesmas (ukasukses< di6asilkan 94 penduduk laki8laki mempun/ai ke*iasaan meokok< tidak ,aang dai meeka *isa meng6a*iskan 48$ *ungkus okok dalam se6ai1 Hasil lapoan ta6unan Puskesmas didapatkan angka ke,adian 0a lida6 /ang meningkat selama C ta6un teak6i1 -g1 -amaga ingin melakukan penelitian tentang isiko ke*iasaan meokok te6adap ke,adian 0a lida6 pada penduduk laki8laki1 Beliau akan meneliti dengan meli6at i!a/at meokok pada penduduk /ang tekena 0a lida6 pada saat dilakukan penelitian1 -iskusikan ,enis penelitian epidemiologi pada kasus diatasD
S("- ' (Clarifying Unfamiliar Terms)
1. Epidemiologi Ilmu mengenai kese6atan mas/aakat dan )aa menanggulangin/a Biasan/a te,adi 6u*ungan se*a* aki*at 31 Angka ke,adian ?umla6 peisti!a "angka ke,adian' /ang pena6 te,adi Biasan/a dalam *entuk skala se*ua6 penelitian C1 (u.ei penda6uluan +etode pengumpulan data untuk menda6ului suatu penelitian 1 Pen/ulu6an (uatu )aa untuk mem*eikan ilmu infomasi
S("- * (Problem Definition)
#1 Apa sa,a ,enis8 ,enis penelitian epidemiologiF
31 Apa tu,uan dai penelitian epidemiologiF C1 Bedasakan skenaio< temasuk penelitian epidemiologi ,enis apaF 1 Apa sa,a /ang dipelukan dan ta6apan8 ta6apan /ang dilakukan saat penelitian epidemiologiF S("- (Brainstorming)
#1 Epidemiologi "se)aa umum': a1 O*se.asi a' -eskiptif *' Analitik "6u*ungan se*a* aki*at' Retospektif dan pospektif 0oss se)tion< )o6ot< dan )ase epot *1 Ekspeimental a' +uni *' (emu Epidemiologi ,uga dapat di *agi men,adi pen/akit menula dan tidak
menula1 -ata dai penelitian epidemiologi deskiptif dipengau6i ole6 tempat< indi.idu< dan !aktu1 Indi.idu /ang dimaksud disini iala6 ,enis kelamin dan umu< sedangkan !aktu adala6 laman/a ",angka !aktu'< e)uent< dan lain8 lain1
31 Tu,uan penelitian epidemiologi: a1 +engeta6ui 6u*ungan se*a* aki*at te6adap fenomena kese6atan pada mas/aakat *1 +engeta6ui angka ke,adian fenomena kese6atan pada mas/aakat )1 +engeta6ui tingkat kese6atan fenomena kese6atan pada mas/aakat d1 Untuk menanggulangi fenomena kese6atan pada mas/aakat e1 +engeta6ui asio kese6atan mas/aakat dai !aktu ke !aktu< daea6 ke daea6< dan indi.idu ke indi.idu f1 +engeta6ui pognosis dan tingkat kepaa6an g1 +enge.aluasi suatu tindakan te6adap fenomena kese6atan mas/aakat C1 Pada skenaio temasuk penelitian epidemiologi analitik1 Hal ini dise*a*kan )ii penelitian epidemiologi analitik adala6 mem*andingkan dua komponen1 1 Gang dipelukan pada penelitian epidemiologi: a1 Kuisione
*1 O*,ek penelitian Ta6apan penelitian epidemiologi: (u.ei penda6uluan
Hi otesis O*se.asi
+etode penelitian
Ekspeimen
Analisis
Kesimpulan
S("- / (Mapping) Penelitan Epidemiologi
Eksperimen
Murni
Semu
Observasi
Analisis
Tujuan Penelitan Epidemiologi
Deskripsi
S("- 0 (Learning Objective)
#1 31 C1 1 41
+a6asis!a mampu men,elaskan definisi epidemiologi +a6asis!a mampu men,elaskan ,enis8 ,enis penelitian epidemiologi +a6asis!a mampu men,elaskan ta6apan8 ta6apan penelitian epidemiologi +a6asis!a mampu men,elaskan tu,uan penelitian epidemiologi +a6asis!a mampu men,elaskan desain penelitian sesuai skenaio #
S("- 1 (SelfSt!"y) 2 S("- ,
LO ' 3Ma4asiswa mam-u m"n5"6as!an d"7inisi "-id"mi)6)gi8 Epidemiologi memiliki *an/ak definisi< namun pada dasan/a sama1 +enuut +aon "#9&%'< epidemiologi adala6 ilmu /ang mempela,ai disti*usi pen/akit dan deteminan /ang mempengau6i fekuensi pen/akit pada kese6atan manusia1 Kemudian< menuut Loae "#9&C'< epidemilogi meupakan studi tentang fakto /ang menentukan fekuensi dan disti*usi pen/akit pada populasi manusia1 (elan,utn/< menuut +ausne "#9&'< epidemiologi adala6 ilmu /ang mempela,ai disti*usi dan deteminan pen/akit dan oda paksa pada populasi manusia1 Gang teak6i menuut Lili/en Paid "#92%'< epidemiologi adala6 ilmu /ang mempela,ai pen/akit atau keadaan fisiologis pada penduduk dan deteminan
/ang
mempengau6i disti*usi tese*ut "Budiato Anggaeni< 3%%3'1 Pengetian epidemiologi dapat ditin,au dai *e*agai aspek sesuai dengan tu,uan masing masing /aitu: #1 Aspek akademik (e)aa akademik< epidemiologi *eati analisis data kese6atan< sosial ekonomi< dan ke)enduungan /ang te,adi untuk mengadakan identifikasi dan intepetasi
peu*a6an8peu*a6an keadaan kese6atan
/ang te,adi atauakan te,adi di mas/aakat umum atau kelompok penduduk tetentu "Budiato Anggaeni< 3%%3'1 31 Aspek paktis Epidemiologi meupakan ilmu /ang ditu,ukan pada upa/a pen)ega6an pen/e*aan pen/akit /ang menimpa indi.idu< kelompok< atau mas/aakat umum "Budiato Anggaeni< 3%%3'1 C1 Aspek klinis Epidemiologi *eati suatu usa6a untuk mendeteksi se)aa dini peu*a6an insidensi atau pe.alensi melalui penemuan klinis atau la*oatois pada a!al ke,adian lua *iasa atau tim*uln/a pen/akit *au "Budiato Anggaeni< 3%%3'1 1 Aspek administati.e Epidemiologi *eati suatu usa6a untuk mengeta6ui status kese6atan mas/aakat disuatu !ila/a6 atau negaa aga dapt di*eikan pela/anan kese6atan /ang efektif dan efisien sesuai dengan ke*utu6an mas/aakat "Budiato Anggaeni< 3%%3'1
LO * 3Ma4asiswa mam-u m"n5"6as!an 5"nis2 5"nis -"n"6i(ian "-id"mi)6)gi8 ?enis8,enis epidemiologi #1 O*se.asional -imana peneliti 6an/a mengamati ada atau tidakn/a fakto esiko atau papaan pada su*,ek /ang diteliti1 Peneliti tidak melakukan
suatu
pelakuan
atau
inte.ensi1
Epidemiologi
o*se.asional di*agi men,adi 3 /aitu: 8 -eskiptif Adala6 ilmu /ang menggam*akan suatu ke,adian pen/akit atau masala6 kese6atan *edasakan kaakteistik oang< tempat< dan !aktu1 +en,a!a* who, what, when, where. +enguku insidensi atau pe.alensi1 Pen/a,ian dilakukan dengan gafik< ta*el< spot8map< ds* "Beagle6ole dkk< #99C'
8
Analitik Adala6 ilmu /ang men,elaskan mengenai mengapa pen/akit atau
masala6
kese6atan
tim*ul<
men)ai
se*a*8aki*at1
+en,a!a* petan/aan why or how "Beagle6ole dkk< #99C'. Analitik di*agi men,adi C /aitu: 0oss8(e)tional -imana pengukuan status pen/akit dan status papaan dilakukan pada saat *esamaan " snap-shot '1 -ata /ang di6asilkan penelitian )oss8se)tional adala6 data pe.alensi dan *ukan insidensi< atin/a< seoang pendeita /ang datang *eulang8ulang ke uma6 sakit aki*at suatu pen/akit akan te6itung *e*eapa kali sesuai dengan ,umla6 kedatangann/a di uma6 sakit untuk peiksa1 (ala6 satu pinsip utama dai studi )oss8se)tional adala6 *a6!a studi ini tidak dapat digunakan untuk men,a!a*
6u*ungan
se*a*
aki*at1
Kaena
*aik
out)ome "pen/akit' maupun eksposu "fakto esiko' diuku pada saat /ang *esamaan< se6ingga tidak dapat diketa6ui se)aa definitif apaka6 eksposu menda6ului out)ome atau se*alikn/a out)ome menda6ului eksposu
">een*eg< 3%%#'1 0ase80ontol -ia!ali dengan penentuan
kelompok kasus
dan
kelompok kontol1 Kemudian diikuti selama !aktu tetentu ke *elakang "*a)k!ad ta)ing' dan pada ak6i penelusuan dilakukan penentuan status ketepapaan
">een*eg< 3%%#'1 0o6ot -ia!ali dengan penentuan kelompok tepapa dan kelompok tidak tepapa1 Kemudian diikuti selama !aktu tetentu ke depan "fo!ad ta)ing' dan pada ak6i pengamatan dilakukan penentuan status pen/akit ">een*eg< 3%%#'
31 Ekspeimental -imana peneliti melakukan pelakuan atau inte.ensi "pem*eian fakto esiko atau papaan' pada su*,ek /ang akan diteliti1 Inte.ensi /ang dilakukan
dapat
*eupa pem*eian
teapi
pada suatu
kelompok
di*andingkan dengan kelompok lain /ang mendapat teapi /ang *e*eda "Beagle6ole< #99C'1 Ada C ma)am studi ekspeimental: 8 Pa8Ekspeimental -esign "Non8 design' Belum meupakan ekspeimen sunggu68sunggu61 Kaena tedapat .aia*el lua /ang ikut *epengau6
te6adap
te*entukn/a .aia*el dependen "teikat'1
8
Tue Ekspeimental -esign "muni' -alam design ini peneliti dapat mengontol semua .aia*el lua /ang mempengau6i ,alann/a ekspeimen1 Kelompok kontol
8
dan sampel dipili6 se)aa andom1 uasi Ekspeimental -esign "semu' -igunakan kaena pada ken/ataann/a sulit mendapatkan kelompok kontol /ang digunakan penelitian1 +isal: dalam suatu kegiatan administasi atau mana,emen seing tidak mungkin
menggunakan
se*agian
paa
ka/a!an
untuk
ekspeimen dan se*agian tidak1 (e*agian menggunakan posedu ke,a *au /ang lain tidak1
LO 3Ma4asiswa mam-u m"n5"6as!an (a4a-an2 (a4a-an -"n"6i(ian "-id"mi)6)gi8 Ta6apan Penelitian 0oss (e)tional #1 Identifikasi dan peumusan masala6 Identifikasi masala6 dapat dilakukan dengan mengadakan penelaa6 te6adap insidensi dan pe.alensi *edasakan )atatan untuk mngta6ui
se)aa ,elas *a6!a masala6 /ang sedang di6adapi meupakan masala6 /ang penting untuk diatasi melalui penelitian1 31 +enemukan tu,uan penelitian Tu,uan penelitian 6aus din/atakan dengan ,elas aga oang dapat mengeta6ui apa /ang akan di)ai< dimana akan di)ai< sasaan< *eapa *an/ak dan kapan dilakukan seta siapa /ang melakukann/a1 (e*elum tu,uan dapat din/atakan dengan ,elas< 6endakn/a tidak melakukan tindakan le*i6 lan,ut1 Tu,uan penelitian meupakan 6al /ang sangat penting dalam suatu penelitian kaena dai tu,uan ini dapat ditemukan metode /ang akan ditemukan1 C1 +enemukan lokasi dan populasi studi -ai tu,uan penelitian dapat diketa6ui lokasi penelitian dan ditentukan pula populasi studin/a1 Biasan/a< penelitian cross secrional tidak dilakukan te6adap semua su*,ek studi< tetapi dilakukan pada se*agian populasi dan 6asiln/a dapat diekstapolasi pada populasi studi tese*ut1 1 +enemukan )aa dan *esa sampel Pada penelitian cross sectional, dipeluakan pekiaan *ean/a sampel dan )aa pengam*ilan sampel1 Pekiaan *esan/a sampel dapat di6itung dengan umus (nede)o dan 06o)an1 41 +em*eikan definisi opeasional $1 +enemukan .aia*el /ang akan diuku Jaia*el /ang akan diteliti suda6 6aus ,elas pada saat meumuskan tu,uan penelitian1 &1 +en/usun instumen pengumpulan data 21 Ren)ana anallisis Analisis data /ang dipeole6 6aus suda6 dien)anakan se*elum penelitian dilaksanakan aga diketa6ui pe6itungan /ang akan digunakan1 Ran)angan analisis 6aus disesuaikan dengan tu,uan penelitian aga 6asil penelitian dapat digunakan untuk men,a!a* tu,uan tese*ut "Budiato Anggaeni< 3%%3'1 Ta6apan Penelitian Ko6ot Pospektif #1 Tentukan tu,uan penelitian Tu,uan dan 6ipotesis 6aus din/atakan dengan ,elas kaena dengan tu,uan /ang ,elas akan memuda6kan kegiatan selan,utn/a1
31 Ran)angan penelitian -alam mean)ang penelitian 6auas ditentukan apaka6 satu ko6ot atau dua ko6ot dan apakan menggunakan historical control? C1 Tentukan kelompok tepa,an dan tidak tepa,an "in)lusion dan e)lusion )iteia'1 1 -iagnosis insidensi pen/akit /ang di)ai1 -alam 6al ini pelu di,elaskan tentang alat pemeiksaan dan kiteia positif /ang digunakan1 41 Tentukan laman/a pengamatan dan fekuensi pengamatan Penentuan ini sangat penting kaena *ila pengamatan dilakukan telalu dini maka insidensi ang di)ai *elum tampak dan se*alikn/a *ila telalu lama insisdensi /ang di)ai akan tele!at1 $1 Hitung pekiaan *esan/a sampel /ang di*utu6kan Untuk menentukan pekiaan *esan/a sampel satu ko6ot dapat digunakan umus da ()onde dan 0o)6an1 &1 Temukan an)angan analisis /ang akan digunakan "Budiato Anggaeni< 3%%3'1 Ta6apan Penelitian 0ase 0ontol #1 Kiteia pemili6an kasus a1 Kiteia diagnosis dan kiteia inklusi 6aus di*uat dengan ,elas1 *1 Populasi sum*e kasus dapat *easal dai uma6 sakit atau populasi mas/aakat 31 Kiteia pemili6an )ontol a1 +empun/ai potensi tepa,an ole6 fakto esiko /ang sama dengan kelompok kasus *1 Tidak mendeita pen/akit /ang diteliti )1 Besedia ikut dalam penelitian "Budiato Anggaeni< 3%%3'1 Ta6apan Penelitian Ekspeimental #1 Tentukan lata *elakang masala6 31 Tentukan petan/aan penelitian dan umuskan tu,uan penelitian dengan se,elas8,elasn/a C1 Rumuskan 6ipotesis penelitian dengan ,elas tentang .aia*el independen dan .aia*el dependen 1 Tentukan pemeiksaan 6asil /ang dike6endaki 41 Tentukan populasi studi dan kiteia su*,ek studi $1 Tentukan )aa dan pekiaan *esan/a sampel /ang dugunakan
&1 Tentukan apaka6 u,i klinis dilakukan dengan pen/amaan atau tidak dan *ila dilakukan pen/amaan apaka6sama tunggal< sama ganda< atau sama tipel "Budiato Anggaeni< 3%%3'1
LO
/
3Ma4asiswa
mam-u m"n5"6as!an (u5uan -"n"6i(ian
"-id"mi)6)gi8 '. Tu5uan Umum a1 +eneliti populasi manusia< namun sekaang metoden/a *elaku
,uga *agi penelitian lain @ lain populasi< sepeti 6e!an< tum*u6an< ai< udaa< tana6< dll1 *1 +engendaikan !a*a6 sa,a< /akni dalam ati epidemiologi /ang sangat sempit 6an/a men/angkut pen/akit menula1 Tetapi kaena definisi epidemiologi tela6 *eu*a6 sesuai ke*utu6an /ang tela6 diuaikan teda6ulu< maka tu,uan epidemiologi ,uga men,adi luas dan men)akup : i1 -eskipsi pen/akit< aga dapat mengungkap mekanisme kausal< men,elaskan mengapa te,adi pola pen/akit /ang ada "agent< fakto penentu'< dapat men,elaskan pe,alanan pen/akit< dan dapat digunakan untuk mem*ei pedoman pela/anan kese6atan /ang dipelukan< misaln/a daea6 /ang mempun/ai insidensi +alaia le*i6 *an/ak< maka 6aus dapat mengutamakan pela/anan te6adap +alaia1 ii1 +en,elaskan mekanisme te,adin/a pen/akit< se6ingga dapat
digunakan
untuk
men)ega6
pen/akit
dan
meningkatkan kese6atan mas/aakat< temasuk kese6atan lingkungan dan kese6atan lingkungan ke,a "Budiato Anggaeni< 3%%3'
*. Tu5uan Pra!(is a1 +emfomasikan 6ipotesa
/ang
men,elaskan pola
disti*usi
pen/akit /ang ada atas dasa kaakteistik !aktu< tempat< 6ost< dan agent potensial1
*1
+engu,i 6ipotesa dengan menggunakan penelitian /ang dian)ang
se)aa k6usus untuk dapat mengungkapkan pen/e*a* pen/akit )1 +engu,i .aliditas konsep pengendalian pen/akit dengan menggunakan data epidemiologis /ang dikumpulkan se6u*ungan dengan pogam tese*ut1 d1 +em*antu mem*uat klasifikasi pen/akit atas dasa penelitian etiologis1 Pe,alanan pen/akit /ang sepadan se)aa epidemiologis dapat mem*ei petun,uk *a6!a etiologin/a itu se,enis dan se*alikn/a1 e1 +engungkapkan pe,alanan suatu pen/akit untuk menentukan pognosis pen/akit "Budiato Anggaeni< 3%%3' +enuut Lilienfeld ada tiga tu,uan umum studi epidemiologi< /aitu : #1 Untuk men,elaskan etiologi "studi tentang pen/e*a* pen/akit' satu pen/akit
atau
sekelompok
pen/akit<
kondisi<
gangguan<
defek<
ketidakmampuan< sindom< atau kematian melalui analisis te6adap data medis dan epidemiologi dengan menggunakan mana,emen infomasi sekaligus infomasi /ang *easal dai setiap *idang atau disiplin ilmu /ang tepat< temasuk ilmu sosialpeilaku1 31 Untuk menentukan apaka6 data epidemiologi /anga ada memang konsisten dengan 6ipotesis /ang dia,ukan dan dengan ilmu pengeta6uan< ilmu peilaku< dan ilmu *iomedis /ang te*au1 C1 Untuk mem*eikan dasa *agi pengem*angan langka6 @ langka6 pengendalian dan posedu pen)ega6an *agi kelompok dan populasi /ang *eisiko< dan untuk pengem*angan langka6 @ langka6 dan kegiatan kese6atan mas/aakat /ang dipelukan< /ang kesemuan/a itu akan digunakan untuk menge.aluasi ke*e6asilan langka6 @ langka6 < kegiatan< dan pogam ente.ensi1 "T6omas< 3%%'
LO 0 3Ma4asiswa mam-u m"n5"6as!an d"sain -"n"6i(ian s"suai s!"nari) '8
Bedasakan kasus /ang dipapakan pada skenaio< peneliti ingin melakukan penelitian tentang isiko ke*iasaan meokok te6adap ke,adian 0a lida6 pada penduduk laki8laki1 Pada a!aln/a dilakukan su.e/ penda6uluan< /sng di6asilkan 94 penduduk laki8laki mempun/ai ke*iasaan meokok1 (u.ei penda6uluan *isa dilakukan dengan !a!an)aa te6adap *e*eapa penduduk laki8laki di -esa (ukasukses1 7a!an)aa ini dimaksudkan untuk mendapatkan sekilas fakta /ang te,adi di -esa (ukasukses dan .aia*el8.aia*el /ang *epengaau6 te6adap topik penelitian "Anonim< 3%%&'1 Bedasakan skenaio< penelitian ini dapat diklasifikasikan ke -"n"6i(ian 5"nis ana6i(i! d"ngan -"nd"!a(an 9as" 9)n(r)6 S(ud < kaena
mem*a6as
6u*ungan se*a*8aki*at antaa 3 .aia*el /aitu antaa ke*iasaan meokok dan ke,adian 0a lida61 ?ika ingin men)ai 6u*ungan antaa keduan/a< maka eksposu dalam *entuk meokok 6aus diuku dengan sangat )emat< sepeti *e*eapa fakto sepeti ,umla6 okok /ang di6isap pe 6ai "6ea./ .s1 lig6t smoke'< ,enis okok< laman/a meokok< apaka6 pena6 pun/a i!a/at meokok "past smoke' atau saat ini masi6 meokok ")uent use'1 +asing8masing .aia*el tese*ut akan *efungsi se*agai ;)n7)und"r<7a;()r -"ran;u1 Pengau6 fakto pean)u *isa mempe*esa atau mempeke)il 6u*ungan se*enan/a1 ?adi< suatu .aia*el mungkin se*enan/a *isa fakto potektif te6adap suatu kondisi kese6atan atau pen/akit< tetapi 6asil penelitian menun,ukkan .aia*el tese*ut *isa men,adi fakto isiko te6adap suatu kondisi kese6atan atau pen/akit atau 6u*ungan "Anonim< 3%%&'1
-alam studi )ase )ontol maka kasus 6aus didefinisikan se)aa sangat in)i< antaa lain adala6:
Apa /ang dimaksud dengan kasus atau pen/akit Bagaimana menegakkan diagnosis pen/akit tese*ut Kiteia apa sa,a /ang 6aus ada untuk dapat dikatakan se*agai kasus -ai mana dan kapan "peiode !aktu' kasus diam*il Bagaimana )aa mempeole6
-emikian pula 6aln/a dengan kontol /ang ,uga 6aus didefinisikan se)aa in)i1 Kontol 6aus *esifat independen dai kasus "Anonim< 3%%&'1 Pada
penelitian
ini
,uga
6aus
dipe6atikan
mengenai &ias
dan
;)n7)unding. Bias meupakan Kesala6an sistematis /ang mengaki*atkan distosi
penaksian
paamete
sasaan
*edasakan
paamete
sampel1
(edangkan
;)n7)unding meupakan fa)to pean)u1 Bias *isa *eupa :
Selection bias< /aitu *ias /ang te,adi pada saat seleksi su*/ek1 Measurement bias< /aitu *ias /ang te,adi pada saat pengukuan eksposu1 Information bias< /aitu *ias /ang te,adi pada saat peneliti menggali
infomasi dai su*/ek1 Recall bias< /aitu *ias dalam men,aing infomasi dai esponden1
+enganalisis penelitian pada kasus ini *isa menggunakan Odds Ra(i). Odds Ra(i) ini men/atakan adan/a 6u*ungan se*a* aki*at antaa eksposu dan
out)ome< /ang din/atakan dengan *eapa kali isiko untuk te,adin/a out)ome pada kelompok eksposu di*andingkan dengan kelompok tanpa eksposu "Anonim< 3%%&'1 -esain studi epidemiologi dapat di*edakan *edasakan *e*eapa aspek kun)i *eikut "Klein*aum et al< #923 Kame dan Bai.in< #92& Kot6ai< #99% >est8man< #992': "#' Aa6 pengusutan "3' ?enis data "C' -esain pemili6an sampel "' Pean peneliti dalam mem*eikan inte.ensi1 '. Ara4 -"ngusu(an
Bedasakan aa6 pengusutan
"die)tion of inMui/'
status papaan dan
pen/akit< studi epidemiologi di*edakan men,adi C kategoi ">estman< #992': "#' Non8die)tional "3' Pospektif "C' Retospektif ">am*a 3'1 a' Non8die)tional Aa6 pengusutan dise*ut non8die)tional ,ika peneliti mengamati papaan dan pen/akit pada !aktu /ang sama1 (tudi potong lintang")oss se)tional' *esifat non8die)tional se*a* 6u*ungan antaa papaan dan pen/akit pada populasi diteliti pada satu !aktu /ang sama1 0aa studi
potong lintang meneliti 6u*ungan antaa papaan dan pen/akit: "#' mem*andingkan pe.alensi pen/akit pada *e*agai su*populasi /ang *e*eda status papaann/a "3' mem*andingkan status papaan pada *e*agai su*populasi /ang *e*eda status pen/akitn/a1
=ekuensi
pen/akit dan papaan pada populasi diuku pada saat /ang sama< maka data /ang dipeole6 meupakan pe.alensi "kasus *au dan lama'< *ukan insidensi "kasus *au sa,a'< se6ingga studi potong lintang dise*ut ,uga studi pe.alensi< atau su.ei1 *' Retospektif Aa6 pengusutan dikatakan etospektif "*a)k!ad die)tion' ,ika peneliti menentukan status pen/akit dulu< lalu mengusut i!a/at papaan ke *elakang1 Aa6 pengusutan sepeti itu *isa dikatakan anti8logis< se*a*
peneliti mengamati
sementaa
aki*atn/a dulu lalu meneliti pen/e*a*n/a<
/ang te,adi sesunggu6n/a
pen/e*a*
selalu menda6ului
aki*at1 (tudi epidemiologi /ang *esifat etospektif adala6 studi kasus kontol1 )' Pospektif Aa6 pengusutan dikatakan pospektif "fo!ad die)tion'
,ika
peneliti menentukan dulu status papaan atau inte.ensi lalu mengikuti ke depan efek /ang di6aapkan1 (tudi epidemiologi /ang *esifat pospektif adala6 studi ko6o dan ekspeimen1 *. %"nis da(a
Bedasakan konologi pengumpulan data< data studi epidemiologi dapat di*edakan men,adi C ,enis ">estman< #992': "#' data se!aktu "3' data 6istois dan "C' data )ampuan a' -ata se!aktu -ata se!aktu ")on)uent data< )ontempoa/ data' adala6 data tentang
status papaan< status pen/akit< dan .aia*el lainn/a< /ang
dikumpulkan *esamaan dengan !aktu penelitian1 Kaena umumn/a dikumpulkan sendii ole6 peneliti maka data se!aktu seing kali meupakan data pime1 *' -ata 6istois
-ata 6istois "6istoi)al data' adala6 data tentang status papaan< status
pen/akit< dan .aia*el lainn/a< /ang dikumpulkan pada !aktu
se*elum dimulain/a penelitian1 -ata 6istois dapat *easal dai sum*e sekunde< /aitu )atatan /ang suda6 tesedia< misaln/a )atatan kela6ian dan kematian< ekam medis< data sensus< su.ei kese6atan uma6 tangga "(KRT'< i!a/at peke,aan1 Tetapi data 6istois dapat ,uga *easal dai sum*e pime< dipeole6 dai !a!an)aa dengan su*,ek
penelitian<
keluaga< atau teman "dise8*ut suogates'< untuk mengingat kem*ali "e)all' peisti!a masa lalu1 )' -ata )ampuan -ata )ampuan adala6 data /ang dikumpulkan se*agian *ea8sal dai masa lalu dan se*agian *easal dai !aktu /ang sama dengan !aktu penelitian1 Nested )ase )ontol stud/ meupakan )onto6 se*ua6 desain studi /ang menggunakan data )ampuan1 Pada nested )ase8)ontol stud/ diidentifikasi kasus /ang te,adi dai se*ua6 ko6o1 Untuk masing8masing kasus kemudian dipili6kan dan di*andingkan dengan anggota ko6o /ang tidak mengalami pen/akit se*agai kontol< dan memiliki tingkat fakto pean)u /ang sama dengan kasus "dise*ut mat)6ed )ontol' "7ikipedia< 3%##'1 . D"sain m"mi6i4 sam-"6
-esain pemili6an sampel "desain pen)uplikan< sampling design' *eguna untuk mempeole6 sampel /ang epesentatif tentang kaakteistik populasi< atau sampel /ang memungkinkan pe*andingan .alid kelompok8kelompok
studi1
-esain pemili6an sampel meupakan *agian penting dai desain studi1 Kesala6an dalam memili6 sampel men/e*a*kan *ias seleksi<
se6ingga
mengaki*atkan
kesimpulan /ang tidak *ena "tidak .alid' tentang 6u*ungan pengau6 .aia*el1 -esain
pemili6an sampel
di*edakan
menuut kiteia "#' andomness
"keandoman'< dan "3' estiksi pemili6an su*,ek1 Kiteia andom mem*edakan dua pendekatan pemili6an sampel: "#' pemili6an sampel andom "po*a*ilitas' dan "3' pemili6an sampel
non8andom "non8po*a*ilitas'1 Kiteia
estiksi
mem*edakan dua )aa pemili6an sampel: "#' pemili6an sampel dengan estiksi
"3' pemili6an sampel tanpa estiksi1 Teknik pemili6an sampel andom memili6 su*,ek penelitian dai populasi sum*e *edasakan peluang "po*a*ilitas'< *e*as dai pengau6 su*,ektif peneliti1
(etiap elemen populasi
dipili6 se)aa
independen masing8masing elemen memiliki po*a*ilitas /ang diketa6ui untuk tepili6 ke dalam sampel1 Pada pemili6an sampel andom sede6ana "simple andom sampling< (R('< setiap elemen dai populasi memiliki peluang sama untuk tepili6 ke dalam sampel1
(esuai
6ukum
meng6asilkan sampel /ang
egulaitas
statistik< pemili6an sampel
se)aa statistik
andom
epesentatif te6adap populasi
"Kot6ai< #99%'1 (e*agai )onto6< studi potong lintang
/ang *etu,uan untuk
mendeskipsikan kaakteistik populasi "misaln/a< meneliti pe.alensi ko8infeksi TB8HIJ' se*aikn/a menggunakan pemili6an sampel andom1 -alam studi epidemiologi
analitik< la5imn/a peneliti
memili6
sesuai dengan aa6 pengusutan1 0onto6< fied8eposue sampling
sampel memili6
sampel *edasakan status papaan< sedang status pen/akit *e.aiasi mengikuti status papaan /ang fied ">estman< #992'1 Kaena aa6 pengusutan studi ko6o *esifat pospektif dai papaan ke pen/akit< maka fied8eposue sampling umumn/a dilakukan pada studi ko6o1 -i pi6ak lain< fied8disease sampling memili6 sampel *edasakan status pen/akit< sedang status papaan *e.aiasi mengikuti status pen/akit /ang fied ">estman< #992'1 Kaena aa6 pengusutan studi kasus kontol *esifat etospektif< maka fied8disease sampling umumn/a dilakukan pada studi kasus8kontol1 /. P"ran -"n"6i(i da6am m"m&"ri!an in("r="nsi
Bedasakan pean peneliti dalam mem*eikan inte.ensi< studi epidemiologi di*edakan men,adi dua kategoi: "#' studi o*se.asional dan "3' studi ekspe8 imental "Klein*aum et al1< #923'1 a1 (tudi o*e.asional1
-engan studi o*se.asional peneliti tidak senga,a mem*eikan inte.ensi< melainkan
6an/a
mengamati
"menguku'<
men)atat<
mengklasifikasi<
meng6itung< dan menganalisis "mem*andingkan' peu*a6an pada .aia*el8 .aia*el pada kondisi /ang alami1 (tudi o*se.asional men)akup studi ko6o< studi kasus kontol< dan studi potong8lintang1 *1 Ekspeimen -engan studi ekspeimental< peneliti meneliti efek inte.ensi dengan )aa mem*eikan
*e*agai
le.el
inte.ensi kepada
su*,ek penelitian dan
mem*andingkan efek dai *e*agai le.el inte.ensi itu1 0. Ana6isis:
-alam skenaio< peneliti ingin melakukan penelitian mengenai esiko ke*iasaan meokok te6adap ke,adian 0a lida6 pada penduduk laki laki1 Kemudian *eliau meneliti dengan meli6at i!a/at meokok pada penduduk /ang tekena 0a lida61 #1 ?ika kita telaa6< dalam skenaio peneliti ingin meneliti 6u*ungan se*a* aki*at antaa asio meokok dan ke,adian 0a lida61 ?adi ,enis penelitian epidemiologi /ang di lakukan adala6 penelitian epidemiologi analisis1 31 ?ika di li6at dai aa6 pengusutann/a< dalam skenaio peneliti ingin meli6at i!a/at meokok pada penduduk /ang tekena 0a lida61 Hal ini menun,ukkan aa6 pengusutann/a adala6 etospektif1 peneliti menentukan status pen/akit dulu< lalu mengusut i!a/at papaan ke *elakang1 C1 ?ika di li6at dai ,enis data /ang di gunakan1 -alam penelitian peneliti meli6at data )ampuan1 -ata 6istois /ang di *utu6kan peneliti adala6 Lama meokok< ,enis okok /ang *iasa di konsumsi ataupun ada i!a/at meokok1 Kemudian data se!aktu /ang di *utu6kan peneliti adala6 apaka6 o*/ek penelitian masi6 meokok 6ingga saat ini1 1 ?ika kita li6at dai desain pemili6an sampel< peneliti menetapkan sampel penduduk -esa (uka (ukses /g *e,enis kelamin laki laki dan /ang mengalami )a lida6 /ang meupakan fied8disease sampling 41 Pean peneliti pada penelitian ini adala6 se*agai o*se.ating
Kemudian< ,ika kita li6at dai pe*andingan tiga desain epidemiologi o*se.asional di
*a!a6 ini< dapat kita taik kesimpulan *a6!a desain
epidemiologi os*e.asional /ang di gunakan pada dg1 -amaga adala6 desain Epidemiologi analitik )ase )ontol1
BAB III KESIMPULAN
Epidemiologi meupakan analisis data kese6atan dan ke)enduungan /ang te,adi untuk mengadakan identifikasi dan intepetasi
peu*a6an8peu*a6an
keadaan kese6atan /ang te,adi atau akan te,adi di mas/aakat umum atau kelompok penduduk tetentu1 (e)aa umum< penelitian epidemiologi di*agi men,adi dua< /aitu ekspeimental dan o*ese.asi1 Pe*edaan kedua penelitian ini teletak pada pem*eian pelakuan1 Penelitiatan ekspeimental di*ei pelakuan< sedangkan penelitian o*se.asi tidak di *ei pelakuan1 Penelitian epidemiologi memiliki *e*eapa tu,uan< sala6 satun/a iala6 men)ai fakto pen/e*a* masala6 kese6atan dan dea,at kese6atan populasi tetentu1 Penelitian epidemiologi memiliki *e*eapa ta6apan< tegantung ,enis penelitian epidemiologi mana /ang digunakan1
Da7(ar Pus(a!a
Anonim1 3%%C1 enelitian !es"riptif 1 Gog/akata : +agiste +ana,emen Ruma6sakit =akultas Kedoktean U>+ Beagle6ole R< Bonita R1< K,ellstom T1 #99C1 Tea)6e;s >uide =o Basi) Epidemiolog/ Pat I1 7old Healt6 Ogani5ation< >ene.a1 Beagle6ole R< Bonita R1< K,ellstom T1 #99C1 Tea)6e;s >uide =o Basi) Epidemiolog/ Pat II1 7old Healt6 Ogani5ation< >ene.a1 Budiato< Eko dan Anggaeni< -e!i< 3%%3< engantar Epidemiologi Edisi #1 ?akata : Pene*it Buku Kedoktean< E>01 >estman BB "#992'1 Epidemiolog/ kept simple1 Ne! Gok: 7ile/8Liss
>een*eg R( et al< +edi)al Epidemiolog/< 3%%#< Ne! Gok: +)>a! Hill1 Klein*aum->< Kuppe LL< +ogensten H "#923'1 Epidemiologi) esea)6: pin)iples and Muantitati.e met6ods1 Ne! Gok: Jan Nostand Rein6old
Klein*aum ->< Kuppe LL< +ulle KE "#922'1 Applied egession anal/sis and ot6e multi.aia*le met6ods1 Boston: P7(8KENT Pu*lis6ing 0ompan/ Kot6ai 0R "#99%'1 Resea)6 met6odolog/: met6ods and te)6nMues1 Ne! -el6i: 7ile/ Easten Limited1
T6omas
01Timme)k<
P6-<
3%%< Epidemiologi
Suatu
engantar
$%n
Introdu"tion &o Epidemiology ' Edisi #1 ?akata : Pene*it Buku Kedoktean< E>0