UNIVERSITAS INDONESIA
KEBISINGAN MATA MATA KULIAH KUL IAH PENGANTAR PENYAKIT BERBASIS LINGKUNGAN
KELOMPOK 3 1. AFRIDA FITRI
6. ISTIQLAILATUL
2. AGUNG KURNIAWAN
7. NIMAS SURI
3. ANDI PUTRI FILDZANA
8. NOVI MULYA
. DIAN NOVITA S
!. SIWI HERSHITA DANTI
". INDAH EL E LHAMID
1#. SYALLY NADYA O$TAVIA
PROGRAM EKSTENSI FAKUL AKU LTAS KESEH K ESEHAT ATAN AN MASYARAKAT UNIVERSITAS INDONESIA
OKTOBER 2#16 W%&%'% (
Sejak landasan pacu Bandara Kertomukti beserta jalan tol diresmikan oleh presiden beberapa minggu yang lalu produksi ayam petelur pak haji jupri berkurang. Ketika betina siap siap mengeluarkan telur, tiba-tiba bunyi suara jet menggelegar membuat telornya gak bisa keluar. Beberapa Beberapa telor dikabarkan pak haji jupri juga ada yang pecah. Lain lagi pengalaman Paijo yang tidak bisa tidur semalaman gara gara berisik jalan tol lalu lalang kendaraan, padahal dia bekerja di pabrik gelas. Setiap pagi harus bangun pagi agar tidak terlambat bekerja. Mandor sangat ketat dalam mengabsen karyawannya. 1. A)% A)% *%'+ *%'+ D,-% D,-%/ /0 0 '+ '+' '% % K K, ,/, /,'+ '+%' %'4 4 B%+% B%+%,,-%' %'% % -'+ -'+0 005 05'* '*% % /,%) /,%)% % ))0%9,' %9 5,/ %%- %/0/ P%,: %' H%:, ;0)5, +%-%5%' /&%5% /)%/,%. A. D<,', D<,',/, /, K K,/, ,/,'+% '+%' '
Bising diartikan sebagai suara yang dapat menurunkan rekuensi pendengaram baik secara secara kuan kuanti titat tati i !pen !penin ingk gkata atan n amba ambang ng pend penden enga garan ran""
maup maupun un secar secaraa kual kualit itati ati
!penyempitan spektrum pendengaran" berkaitan dengan aktor intensitas, rekuensi, durasi dan pola waktu. Keputu Keputusan san Menter Menterii #egara #egara lingku lingkunga ngan n hidup hidup #o.$% #o.$%Kep Kep-&' -&'(M) (M)#L* #L*(+ (++(+ +(+ ,, tentan tentang g baku baku tingka tingkatt Kebisin Kebisingan gan menyeb menyebutk utkan an Kebisi Kebisinga ngan n adalah adalah bunyi bunyi yang yang tidak tidak diingi diinginka nkan n dari dari usaha usaha atau atau kegiat kegiatan an dalam dalam tingka tingkatt dan waktu waktu tertun tertuntu tu yang dapat dapat menimbulkan gangguan kesehatan manusia dan kenyamanan lingkungan. Berikut ini deinisi kebisingan menurut para ahli +. Menu Menuru rutt /oel /oelle le !+ !+$" $" 0suara 0suara atau atau buny bunyii secara secara isis isis meru merupa paka kan n peny penyim impa pang ngan an tekanan, pergeseran partikel dalam medium elastis seperti misalnya udara. Secara isiologis merupakan sensasi yang timbul sebagai akibat propagasi energi getaran dari suatu sumber getar yang sampai ke gendang telinga.1 %. Menuru Menurutt Patrick Patrick !+22" !+22" kebising kebisingan an dapat pula diartika diartikan n sebaga sebagaii bentuk bentuk suara suara yang yang tidak sesuai dengan tempat dan waktunya. $. Menu Menuru rutt 3kro 3kron n 3 Made Made /jaj /jaja, a, 4irin 4irin 5.6 5.6 !%77 !%778" 8" bisi bising ng adal adalah ah buny bunyii yang yang tidak tidak dikehendaki yang dapat mengganggu dan atau membahayakan kese hatan.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa kebisingan adalah bunyi atau suara yang tidak dikehendaki dan dapat mengganggu kesehatan, kenyamanan serta dapat menmbulkan gangguan pendengaran.
B. S0-5 K,/,'+%'
Sumber
bising adalah sumber bunyi yang kehadirannya dianggap mengganggu
pendengaran baik dari sumber bergerak maupun tidak bergerak. 9mumnya sumber kebisingan dapat berasal dari kegiatan industri, perdagangan, pembangunan, alat pembangkit tenaga,alat pengangkut dan kegiatan rumah tangga. /i industri, sumber kebisingan dapat diklasiikasikan menjadi $ macam, yaitu 1.
Mesin , Kebisingan yang ditimbulkan oleh akti:itas mesin.
%. ;ibrasi Kebisingan yang ditimbulkan oleh akibat getaran yang ditimbulkan akibat gesekan, benturan, atau ketidakseimbangan gerakan bagian mesin.
lare boom, dan lain = lain.
$. K%9+5, K,/,'+%'
Berdasarkan rekuensi tingkat tekanan bunyi, tingkat bunyi dan tenaga bunyi maka bising dibagi dalam tiga kategori yaitu audible noise, occupational noise, dan impuls noise !?abriel @>, +" +.5udible noise !bising pendengaran", bising ini disebabkan oleh rekuensi bunyi atau $+,8 = '.777 *A. %.ccupational noie !bising berhubungan dengan pekerjaan", bising yang disebabkan oleh bunyi mesin ditempat kerja. $.3mpuls #oise !impact noise C bising impulsi:e", bising yang terjadi akibat adanya bunyi yang menyentak. Misalnya pukulan palu, ledakan, mriam, tambakan bedil dan lain =lain.
D. ;',/ K,/,'+%'
Berdasarkan siat dan spektrum rekuensi bunyi, bising dapat dibagi atas a.Bising yang kontinyu dengan spektrum rekuensi yang luas. Bising ini relati tetap dalam batas kurang lebih 8 dB untuk periode 7,8 detik berturut = turut. Misalnya mesin, kipas angin, dan dapur pijar. b.Bising yang kontinyu dengan spektrum rekuensi yang sempit. Bising ini juga relati tetap, akan tetapi ia hanya mempunyai rekuensi tertentu saja !pada rekuensi 877, +777, dan &777 hA". Misalnya gergaji serkuler, katup gas. c.Bising terputus = putus !3ntermitten". Bising ini tidak terjadi secara terus = menerus, melainkan ada periode relati tenang. Misalnya suara lalu lintas, kebisingan di lapangan terbang. d.Bising 3mpulsi Bising jenis ini memiliki perubahan tekanan suara melebihi &7 dB dalam waktu sangat cepat dan biasanya mengejutkan pendengarnya. Misalnya tembakan, suara ledakan mercon, meriam. e.Bising 3mpulsi Berulang Sama dengan bising impulsi, hanya saja disini terjadi secara berulang = ulang. Misalnya mesin tempa.
Berdasarkan pengaruhnya terhadap manusia, bising dapat dibagi atas a. Bising yang mengganggu !3rritating noise". 3ntensitas tidak terlalu keras. Misalnya mendengkur. b. Bising
yang menutupi !Masking
#oise" . Merupakan bunyi yang menutupi
pendengarn yang jelas. Secara tidak langsung bunyi ini akan membahayakan kesehatan dan keselamatan tenaga kerja, karena teriakan atau isyarat tanda bahaya tenggelam dalam bising dari sumber lain. c.
Bising yang merusak !damaging( injurious noise".Bunyi yang intensitasnya melampaui #5B. Bunyi jenis ini akan merusak atau menurunkan ungsi pendengaran.
E. N,%, A-%'+ B%9%/ K,/,'+%'
#5B kebisingan adalah angka dB yang dianggap aman untuk sebagian besar tenaga kerja bila bekerja ' jam(hari atau &7 jam(minggu. Surat )daran Menteri
tertingi dan merupakan nilai rata = rata yang masih dapat diterima tenaga kerja tanpa mengakibatkan hilangnya daya dengar yang tetap untuk waktu terus menerus tidak lebih dari ' jam sehari atau &7 jam seminggu. 6aktu maksimum untuk bekerja adalah sebagai berikut a. '% dB
+ jam per hari
b. '8 dB
' jam per hari
c. '' dB
& jam per hari
d. + dB
% jam per hari
e. 2 dB
+ jam per hari
.
D jam per hari
+77 dB
F.. F%95 Y%'+ B5=00'+%' D'+%' B%=%*% K,/,'+%'
Bahaya kebisingan dihubungkan dengan beberapa aktor +. 3ntensitas 3ntensitas bunyi yang ditangkap oleh telinga berbanding langsung dengan logaritma kuadrat tekanan akustik yang dihasilkan getaran dalam rentang yang dapat didengar. @adi, tingkat tekanan bunyi diukur dengan skala logaritma dalam desibel !dB" %. >rekuensi >rekuensi bunyi yang dapat didengar telinga manusia terletak antara + hingga %7.777 *A. >rekuensi bicara terdapat dalm rentang %87 = &.777 *A. Bunyi rekuensi tinggi adalah yang paling berbahaya $. /urasi )ek bising yang merugikan sebanding dengan lamanya paparan, dan kelihatannya berhubungan dengan jumlah total energi yang mencapai telinga dalam. @adi perlu untuk mengukur semua elemen lingkungan akustik. 9ntuk tujuan ini digunakan pengukur bising yang dapat merekam dan memadukan bunyi. &. Siat Mengacu pada distribusi energi bunyi terhadap waktu !stabil, berluktuasi, intermiten". Bising impulsi !satu atau lebih lonjakan energi bunyi dengan durasi kurang + detik" sangat berbahaya.
G. P)0%9,' %9 R,/
S09%' %)% *%'+ ,-%/0 '+%' %+'9 '5+, *%'+ ,5%,%/,%' %9%0 ,)%'&%5%'. S09%' -%&%->-%&%-'*% /59% ),9'/, %-)%'*%4
Menurut 5chmadi dalam bukunya yaitu E/asar-dasar Penyakit Berbasis LingkunganF pada tahun %7+&, )nergi yang diradiasikan merupakan salah satu agen penyakit dimana energi ini dipancarkan melalui sumbernya. Kelompok ini juga dikenal sebagai agen isik karena agen ini berada di lingkungan sekitar dan memiliki potensi yang dapat menimbulkan gangguan penyakit. 5da & jenis energi yang dapat dipancarkan, yaitu kebisingan, getaran, sinar matahari dan radiasi ultra:iolet. +. Kebisingan Kebisingan berasal dari kata bising, yang memiliki arti ramai sehingga menyebabkan telinga seperti pekak !KBB3". Kebisingan jika dalam tingkat dan intensitas yang tinggi, tentu akan menyebabkan gangguan kesehatan pada manusia, kurangnya kenyamanan pada lingkungan, satwa, dan lain-lain. Sumber utama kebisingan adalah jalan raya yang sibuk %& jam seperti jalan tol dan jalan arteri antar kota. ?angguan kebisingan amat luas, mulai dari gangguan komunikasi, gangguan pendengaran, hipertemsi,
gangguan
pembuluh
darah
dan
jantung
!ischemic",
ejakulasi
dini,gangguan pencernaan, gangguan tidur, menurunnya perorma seks, gangguan sistem kekebalan, hingga kelainan kongenital bayi dan sebagainya. /i tempat kerja kebisingan memberikan kontribusi terhadap angka kecelakaan. ?angguan pendengaran akibat kebisingan dihubungkan dengan trauma stereocilia dari cochlea. 5pabila kebisingan berjalan secara terus menerus, akan menimbulkan pengapuran bulu getar yang mengakibatkan gangguan pendengaran secara permanen. Pada + 6* mendapatkan e:idence yang lemah antara kebisingan pada rentang 2-27 dB dengan hipertensi. Kebisingan pada malam hari pada tingkatan 87dB dapat meningkatkan resiko inark miokard karena peningkatan kortisol. Kebisingan juga dapat menimbulkan stress dan meningkatnya adrenalin, lebih jauh menimbulkan :asokontriksi, kepala pening, lelah, tukak lambung, dan :ertigo. Pada masa pertumbuhan anak-anak, khususnya ketika belajar bicara dan terpajan kebisingan pada le:el tertentu, maka akan menimbulkan gangguan bicara atau kesulitan dalam belajar membaca dikarenakan sensori pendengaran pada otak yang terganggu. 5nak-anak bisa juga mengalami dysgraphia. /isebutkan pula bahwa anakanak yang dibesarkan dan bertumbuh kembang di pemukiman yang rebut, rata-rata memiliki denyut nadi yang lebih besar disbanding anak-anak yang tumbuh di pemukiman yang tenang. %. ?etaran ?etaran merupakan gerak bolak-balik di sekitar kesetimbangan. ?etaran yang sering kali dikaitkan dengan kebisingan. ?etaran dapat memiliki potensi bahaya kesehatan perlahan tapi pasti. Mula-mula getaran menimbulkan rasa sakit yang hilang setelah getaran berhenti. ?etaran juga dapat menimbulkan sindroma ;6> !;obrationinduced 6hite >inger, terutama pada pekerja yang mengoperasikan mesin-mesin bergetar. ?etaran dapat menimbulkan perubahan pada tendon, otot, tulang, dan sendi, bahkan syara terutama ekstremitas. Secara bersama menimbulkan gangguan Hand Arm Vibration Syndrome (HAVS), yang dapat pula terpicu oleh suhu lingkungan yang dingin. *al ini disebabkan karena gangguan peredaran darah, yang dapat menimbulkan gangguan pada syara perasa !baal".
;ibrasi pada seluruh badan dapat menimbulkan denyut jantung yang meningkat, uptake oksigen dan pernaasan yang meningkat, dan perubahan produksi urin. *al ini juga dikenal dengan Vibration Sickness $. Sinar Matahari dan 4adiasi 9ltra:iolet Sinar matahari adalah sekumpulan gelombang !spectrum" elektromagnetik dengan berbagai ragam panjang gelombang dan rekuensi. Sinar matahari memiliki dampak positi dan negati tergantung dengan perilaku pemajanan orang yang terpapar dengan sinar matahari ini. 3stilah ultra:iolet karena pancaran energi ini rekuensinya lebih tinggi disbanding cahaya ungu. /alam tingkatan tertentu, radiasi ultra:iolet memiliki dampak yang baik, tetapi jika radiasi ultra:iolet ini terlalu tinggi tingkatannya, maka akan dapat membahayakan bagi tubuh. @ika paparan sinar matahari masih dalam tingkat atau tahap sedang !moderate", maka manaatnya jauh lebih banyak daripada bahayanya. Pertama, sinar matahari memiliki eek bagus terhadap kesehatan mental dan kebugaran tubuh, keduanya karena eek cahaya terang dan rasa hangat dari sinar matahari. 4adiasi sinar 9;5 !9ltra ;iolet 5" merangsang kulit untuk memproduksi :itamin /. ;itamin jenis ini penting untuk pertumbuhan, komposisi, dan regenerasi jaringan tulang. Kekurangan :itamin / menyebabkan berkurangnya jumlah kalsium serta menyebabkan tulang mengecil dan melemah. Beberapa penelitian terbaru menyebutkan bahwa kita tidak bisa mendapatkan asupan :itamin / yang cukup hanya dari makanan atau tidak bisa menyerap jumlah yang cukup dari usus, kita butuh stimulan untuk mendapatkan jumlah :itamin / dalam tingkat yang cukup. Penemuan baru juga menyebutkan bahwa sinar matahari dalam tingkat sedang tidak memicu terjadinya kanker kulit. @ustru sebaliknya, dalam tingkat sedang, paparan sinar matahari bisa membantu mencegahi beberapa tipe kanker, khususnya kanker payudara, kanker usus, dan kanker prostat. Pengaruh buruk yang paling terlihat akibat dari paparan sinar matahari berlebihan adalah kulit terbakar, yang disebabkan oleh sinar 9;B !9ltra ;iolet B". )ek kulit terbakar kebanyakan adalah akibat reaksi sel kekebalan tubuh pada kulit yang melepaskan histamin dalam jumlah besar. *istamin kemudian menyebabkan pembuluh darah membesar dan terjadinya peradangan akut. Beberapa jenis sel, dalam
tahap paparan tertentu, juga akan mati, sehingga menyebabkan terjadinya pengelupasan kulit. Paparan sinar matahari yang berlebihan juga menyebabkan munculnya bintik-bintik coklat pada kulit. Lebih jauh lagi, dapat menyebabkan sebuah tipe kanker yang disebut karsinoma sel basal. /ampak buruk ini disebabkan baik oleh ultra:iolet 5 maupun ultra:iolet B.
Sinar ultra:iolet H !9;H" umumnya disaring oleh oAon di bagian atmoser atas. Sekarang, lapisan ini semakin melemah di bagian-bagian tertentu. Sinar 9; jenis ini adalah yang paling berbahaya dan paling mudah menyebabkan kanker dan kerusakan kulit. 3.
A)% P'*%,9 *%'+ ,9,-0%' = ,/,'+%' +%-%5%' - 95%'/-,/, +%'++0%' /=%9%' %,%9 ,/,'+%' , ),'++,5 :%%' T. B%+%,-%'% -'&+%= %9%0 -'+05%'+, ,/,'+%' , :%%' 94 G%-%5%' )5// :%,%' +%'++0%' /=%9%' %,%9 ,/'+%' )%% %/0/ P%,:. G%-%5%' /&%5% -)5='/,<.
Pengaruh utama dari kebisingan kepada kesehatan adalah kerusakan kepada indera-indera pendengar. Mula-mula eek kebisingan pada pendengaran adalah sementara dan pemulihan terjadi secara cepat sesudah pemaparan dihentikan. isiologis ?anguan isiologis yang diakibatkan oleh kebisingan yakni gangguan yang langsung terjadi pada aal manusia. ?angguan ini diantaranya
Perederan darah terganggu oleh kerena permukaan darah yang dekat dengan permukaan kulit menyempit akibat bising I 27 dB.
tot-otot menjadi tegang akibat bising I 7 dB
?angguan tidur
?angguan pendengaran, oleh karena bunyi yang terlalu keras dapat merusak gendang telinga.
Penerunan daya dengar dapat dibagi menjadi $ kategori meliputi a. adjar, ;era S Bachtiar,
%77$".
b. adjar, ;era S Bachtiar, %77$". <
permanen adalah kenaikan ambang pendengaran
yang bersiat
irreversible sehingga tidak mungkin tejadi pemulihan. ?angguan dapat terjadi pada syara-syara pendengaran, alat-alat korti atau dalam otak sendiri. 3ni dapat diakibatkan oleh eek kumulati paparan terhadap bising yang berulang.
?angguan pencernaan
?angguan system sara
%. ?angguan Psikologis ?angguan yang secara tidak langsung terhadap manusia dan sukar untuk diukur. ?angguan psikologis dapat berupa rasa tidak nyaman, kurang konsentrasi, dan cepat marah.. Bila kebisingan diterima dalam
waktu lama dapat
menyebabkan penyakit psikosomatik berupa gastritis, jantung, stres, kelelahan dan lain-lain. Bising juga dapat berpengaruh terhadap produktiitas kerja bagi masyarakat pekerja. Pengaruh bising terhadap produkti:itas kerja yaitu a. kuantitas hasil kerja sama, kualitas berbeda bila dalam keadaan bising b. kerja yang banyak menggunakan pemikiran lebih banyak terganggu dibanding dengan kerja manual. Selain sisi negati berupa gangguan isiologis dan psikologis bising juga memberikan sisi negatai salah satunya adalah menambah produktiitas music. +. ?angguan komunikasi ?angguan komunikasi ini menyebabkan terganggunya pekerjaan, bahkan mungkin
terjadi
kesalahan,
terutama
bagi
pekerja
baru
yang
belum berpengalaman. ?angguan komunikasi ini secara tidak langsung akan mengakibatkan bahaya terhadap keselamatan dan kesehatan tenaga kerja, karena tidak mendengar teriakan atau isyarat tanda bahaya dan tentunya akan dapat menurunkan mutu pekerjaan dan produktiitas kerja %. ?angguan Keseimbangan ?angguan keseimbangan ini mengakibatkan gangguan isiologis seperti kepala pusing, mual dan lain-lain. $. ?angguan terhadap pendengaran !Ketulian" /iantara sekian banyak gangguan yang ditimbulkan oleh bising, gangguan terhadap pendengaran adalah gangguan yang paling seirus karena dapat menyebabkan hilangnya pendengaran atau ketulian. Ketulian ini dapat bersiat progresi atau awalnya bersiat sementara tapi bila bekerja terus menerus di tempat bising tersebut maka daya dengar akan menghilang secara menetap atau tuli.
Biasanya akibat waktu paparan yang lama !kronis". Besarnya P
Lama pemaparan
Spektrum suara
Bila kebisingan yang kontinyu maka kemungkinan terjadinya <
Kepekaan indi:idu
Pengaruh bat-batan
Beberapa obat dapat memperberat !pengaruh sinergestik" ketulian apabila diberikan bersamaan dengan kontak suara.Misalnya Juinine, aspirin, streptomycin, dan beberapa obat lainnya.
Beberapa upaya untuk mengurangi kebisingan menurut
Pada kasus Pak Paijo, ia mengalami G%'++0%' )/,+,/ ?angguan yang secara tidak langsung terhadap manusia dan sukar untuk diukur. ?angguan psikologis dapat berupa rasa tidak nyaman, kurang konsentrasi, dan cepat marah.. Bila kebisingan diterima dalam waktu lama dapat menyebabkan penyakit psikosomatik berupa gastritis, jantung, stres, kelelahan dan lain-lain. Bising juga dapat berpengaruh terhadap produktiitas kerja bagi masyarakat pekerja. Pengaruh bising terhadap produkti:itas kerja, yang menimbulkan dampak stress kerja yaitu +. Kurangnya jam tidur %. Kuantitas hasil kerja sama, kualitas berbeda bila dalam keadaan bising $. Kurangnya konsentrasi
&. @antung berdegup kencang, denyut jantung meningkat 8. Meningkatnya tingkat absensi, menurunnya tingkat produkti:itas . Kemungkinan diberhentikan
.
A)% *%'+ ,-%/0 '+%' high risk group ,/,'+%'4 D,-%'% /%:% )9'/, %=%*% ,/,'+%' %, , 9-)%9 5:% -%0)0' , 9-)%9 0-0-4
Berdasarkan arti katanya high risk group adalah kelompok resiko tinggi. /an high risk group kebisingan merupakan kelompok orang yang beresiko tinggi mendapatkan dampak negati akibat terpapar kebisingan. Kelompok berisiko yang paling sering disebutkan dalam literature adalah anak-anak, orang tua, sakit kronis dan orang-orang dengan gangguan pendengaran serta orang-orang yang berada disumber kebisingan dalam jangka waktu lama atau terus-menerus. Kategori lain yang dihadapi adalah mereka orang yang sensiti, shit workers, orang dengan penyakit mental !misalnya, skiAorenia atau autisme", orang yang menderita tinnitus, dan janin dan neonatus. Selanjutnya, sumber bising ialah sumber bunyi yang kehadirannya dianggap mengganggu pendengaran baik dari sumber bergerak maupun tidak bergerak. 9mumnya sumber kebisingan dapat berasal dari kegiatan industri, perdagangan, pembangunan, alat pembangkit tenaga, alat pengangkut dan kegiatan rumah tangga. Kebisingan yang timbul akibat penggunaan alat kerja dalam proses kerja diakibatkan oleh adanya tumbukan atau benturan peralatan kerja yang pada umumnya terbuat dari benda keras atau logam. Sedangkan kebisingan yang ditimbulkan oleh pergerakan udara, gas atau cairan diakibatkan oleh adanya gesekan udara, atau cairan diakibatkan oleh adanya gesekan molekul gas(udara tersebut yang mengakibatkan timbulnya suara atau kebisingan. Potensi bahaya kebisingan ada di tempat dengan tingkat kebisingan tinggi, kebisingan dapat berasal dari banyak tempat. Berikut contohnya a. Sumber kebisingan dirumah tangga ?adget seperti mier makanan, grinder, :acuum cleaner, mesin cuci dan pengering, pendingin, ac, dapat menjadi sangat berisik dan berbahaya bagi kesehatan. b. Sumber kebisingan ditempat umum /i stasiun kereta, terminal, bandara, jalan raya, tempat ibadah, disko dan pertunjukan, pesta dan acara sosial lainnya juga membuat banyak suara bagi
masyarakat yang tinggal di daerah itu. /i banyak daerah pasar, orang menjual dengan pengeras suara dan lain-lain. c. Sumber kebisingan di tempat industri /i tempat industri tingkat kebisingannya lebih tinggi dibanding tempat lain karena industri pasti menggunakan mesin-mesin besar yang menjadi sumberutama kebisingan. Hontohnya
industri makanan, percetakan, industri
manuaktur,
konstruksi situs, dan lain-lain. Memberikan kontribusi untuk polusi kebisingan kepada pekerjanya dan lingkungan sekitar. Seperti yang dikutip oleh umaryadi !%77" dari thaib !%778", sumber bising di industri dibagi menjadi tiga kelompok, antara lain a" Mesin, disebabkan oleh karena yang bergetar karena kurang memadainya b"
damper dan bunyi mesin itu sendiri karena atau putaran. Peralatan yang bergetar(berputar untuk melakukan suatu proses kerja. Bunyi timbul sebagai eek dari peralatan kerja yang bergetar(bergetar yang terbuat
c"
dari campuran metal 5liran udara atau gas dengan tekanan tertentu keluar melalui outlet menimbulkan bising. Bila aliran udara terjepit, suara yang keluar akan keras sekali karena berrekuensi tinggi
".
D,/0/,%' )%9<,/,+, /%-)% ,/,'+%'
/i tempat kerja, kebisingan memberikan kontribusi terhadap angka kecelakaan. ?angguan kecelakaan akibat kebisingan dihubungkan dengan trauma stereocilia dari cochlea. 5pabila kebisingan berjalan secara terus menerus dapat menimbulkan gangguan pendengaran secara permanen, akibat perkapuran bulu getar yang terdapat dalam cochlea. Menurut 5mbar 6. 4oestam !%77&", gangguan akibat kebisingan dikelompokkan menjadi gangguan isiologis, gangguan psikis, gangguan komunikasi, gangguan keseimbangan, dan eek pendengaran. +. ?angguan isiologis Bising yang putus-putus atau datangnya tiba-tiba sangat mengganggu dan dapat menyebabkan meningkatnya tekanan darah ! +7 mm*g", peningkatan denyut nadi, obstruksi pembuluh darah perier dan gangguan sensorik. Bising dengan intensitas tinggi dapat menyebabkan pusing(sakit kepala. *al ini disebabkan bising dapat merangsang situasi reseptor vestibular dalam telinga. 4eseptor :estibular adalah
sistem sensoris telinga yang berperan penting dalam mengatur keseimbangan, control kepala, dan gerak bola mata. 4angsangan ini akan menimbulkan eek pusing(:ertigo. %. ?angguan Psikologis ?angguan psikologis dapat berupa rasa tidak nyaman, kurang konsentrasi, susah tidur, dan cepat marah. Bila kebisingan diterima dalam waktu lama dapat menyebabkan penyakit psikosomatik berupa gastritis, jantung, stres, kelelahan dan lain-lain. $. ?angguan komunikasi Biasanya disebabkan masking effect !bunyi yang menutupi pendengaran yang kurang jelas" atau gangguan kejelasan suara. Komunikasi pembicaraan harus dilakukan dengan cara berteriak. ?angguan ini menyebabkan terganggunya pekerjaan, sampai pada kemungkinan terjadinya kesalahan karena tidak mendengar isyarat atau tanda bahaya. &. ?angguan keseimbangan ?angguan ini terjadi karena bising merangsang reseptor vestibular dalam telinga yang mempengaruhi keseimbangan tubuh 8. ?angguan pendengaran ?angguan pendengaran akibat bising umumnya bersiat sementara dan kembali normal saat bising dihentikan. 5kan tetapi pajanan secara terus menerus dapat menyebabkan gangguan yang permanen dan tidak dapat kembali normal. Biasanya dimulai pada rekuensi &777 *A dan kemudian makin meluas ke rekuensi sekitarnya dan akhirnya mengenai rekuensi yang biasanya digunakan untuk percakapan. Beberapa bentuk gangguan pendengaran antara lain a.
b. Noise-induced temporary threshold shift
*ilangnya pendengaran sementara akibat pemaparan bising biasanya sembuh setelah istirahat +-% jam. Bising dengan intensitas tinggi dalam waktu yang lama akan
menyebabkan robeknya sel-sel rambut organ Horti sampai terjadi destruksi total organ Horti !?ambar % dan $". Proses ini terjadi karena rangsangan bunyi yang berlebihan dalam waktu yang lama dapat mengakibatkan perubahan metabolism dan :askuler sehingga terjadi kerusakan degenerati: pada struktur sel-sel rambut organ Horti, akibatnya terjadi kehilangan pendengaran yang permanen. 3ni merupakan proses yang lambat dan tersembunyi sehingga pada tahap awal tidak disadari oleh para pekerja. *al ini hanya dapat dibuktikan dengan pemeriksaan audiometrik. 5pabila bising dengan intensitas tinggi tersebut berlangsung dalam waktu yang cukup lama, akhirnya pengaruh penurunan pendengaran akan menyebar ke rekuensi percakapan !877-%777 *A". ?ambaran klinis gangguan pendengaran +" Kondukti Masalah di telinga luar atau tengah yang mencegah terhantarnya bunyi, disebabkan adanya gangguan hantaran dari saluran telinga, rongga tympani dan tulang-tulang pendengaran. ?angguan pendengaran kondukti biasanya pada tingkat ringan atau menengah, pada rentang %8 hingga 8 desibel. /alam beberapa kejadian, gangguan pendengaran kondukti bersiat sementara. Pengobatan atau bedah dapat membantu tergantung pada penyebab khusus masalah pendengaran tersebut. ?angguan pendengaran kondukti juga dapat diatasi dengan alat bantu dengar atau implan telinga tengah. %" Sensorineural ?angguan pendengaran sensorineural terjadi karena adanya gangguan pada telinga dalam atau pada jalur sara dari telinga dalam ke otak. *al ini terjadi di mana sara pendengaran dan sara lainnya yang membawa inormasi dari suara yang terdengar otak rusak karena usia, cedera atau terpapar kebisingan. ?angguan pendengaran ringan hingga berat dapat diatasi dengan alat bantu dengar atau implan telinga tengah. Sedangkan implan rumah siput merupakan solusi atas gangguan pendengaran berat atau parah. Sebagian orang menderita gangguan pendengaran sensorineural hanya pada rekuensi tinggi, juga dikenal dengan sebutan tuli sebagian. /alam hal ini, yang rusak hanya sel rambut pada ujung rumah siput. Pada bagian dalam rumah siput, apeks, sel rambut yang berungsi untuk memproses nada rendah masih utuh. Stimulasi akustik dan elektrik gabungan, atau )5S, telah dikembangkan khusus untuk menangani kejadian seperti ini. $" Hampuran ?angguan pendengaran campuran merupakan gabungan dari gangguan pendengaran sensorineural dan kondukti. ?angguan ini disebabkan oleh
masalah baik pada telinga dalam, tengah, maupun telinga luar, terjadi kerusakan sel rambut luar cochlea karena paparan bising terus menerus dalam jangka waktu lama. psi penanganan mencakup pengobatan, bedah, alat bantu dengar atau implan pendengaran telinga tengah. ?ejala awal gangguan pendengaran yang sering dikeluhkan adalah sensasi telinga berdenging !tinnitus" yang hilang timbul.
DAFTAR PUSTAKA
5mbar. +. Pencemaran 9dara. Kadir, Sunarto, %7+7. D%/%5>%/%5 K/=%9%' L,'+0'+%' . ?orontalo 9ni:ersitas negeri ?orontalo. Machoeds, 3rcham. %77$.P'+%%' K/%-%9%' %' K/=%9%' K5:%. ogyakarta itramaya. Mulia, 4icki, %778. K/=%9%' L,'+0'+%'.ogyakarta ?raha 3lmu. #asri. +2. T', P'+005%' %' P-%'9%0%' K,/,'+%' , T-)%9 K5:% . Sastrowinoto. +'8. P'%'++0%'+%' D%-)% P'&-%5%' U%5% D%' B,/,'+ D%5, S%5%'% T5%'/)59%/,. /iunggah di http((www.noiseandhealth.org(article.aspNissnC+&$+2&+GyearC%7+$G:olumeC+8GissueC&GspageC+8$GepageC+8GaulastC:an artikel noise and health in :ulnerable groups a re:iew pada tanggal %8 september %7+ /iunggah di https((www.tuc.org.uk(noise-and-:ibration-haAards-work-book noise and :ibration-rom haAards at work pada tanggal %8 september %7+ /i unggah di http((www.digilib.ui.ac.id(ileNileCdigital(+%8&%7-s-8$+-gambaran O%7kebisingan-literatur.pd pada tanggal %8 september %7+ /i unggah di https((eprints.uns.ac.id(8$(+(+828%&7'%7+7+7$$+.pd pada tanggal %8 september %7+ https((putraprabu.wordpress.com(%77(7+(78(dampak-kebisingan-terhadap-kesehatan( !diakses tgl 8(+7(%7+ pukul 7.77 63B" http((ejournal.unsrat.ac.id(inde.php(biomedik(article(:iew('+8($$ !diakses tgl 8(+7(%7+ pukul 7'.7763B" http((www.medel.com(id(hearing-loss( diakses pada ktober %7+ pukul +&.$7 63B https((www.scribd.com(doc(+&%2&2&(