JURNAL PRAKTIKUM MIKROBIOLOGI UMUM INOKULASI MIKROBA NAMA
: ANDI NUR FAJRI FAJRI SULOI
NIM
: G31116503
KELOMPOK
: IV (EMPAT)
ASISTEN
: IRMA KAMARUDDIN
LABORATORIUM MIKROBIOLOGI DAN BIOTEKNOLOGI PANGAN PROGRAM STUDI ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN DEPARTEMEN DEPARTEMEN TEKNOLOGI TEKN OLOGI PERTANIAN PERTANIAN FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS HASANUDDIN MAKASSAR 2017
INOKULASI MIKROBA Andi Nur Fajri Suloi1), Irma Kamaruddin2) Abstrak Penanaman mikroba atau biasa juga disebut inokulasi adalah suatu proses memindahkan bakteri dari medium yang lama ke medium yang baru dengan tingkat ketelitian yang sangat tinggi. Pada praktikum inokulasi mikroba, ada dua metode yang digunakan untuk menumbuhkan mikroba, yaitu metode pour plate dan metode spread plate. Metode pour plate menumbuhkan mikroba yang suspensinya berada di antara media. Metode spread plate menumbuhkan mikroba yang suspensinya berada di permukaan yang diratakan menggunakan drugalsky agar pertumbuhan tersebar merata. Proses inokulasi diawali dengan pengenceran bertingkat pada suspensi. Pengenceran bertingkat bertujuan untuk mengurangi jumlah mikroba yang ada di dalam suspensi sehingga jumlah koloni dalam media mudah dihitung. Pengenceran bertingkat menggunakan larutan fisiologis yang bertujuan untuk menjaga tekanan osmotik antara cairan di dalam sel dengan cairan di luar sel agar sel tidak terjadi lisis. Proses inokulasi diakhiri dengan inkubasi inokulum untuk pertumbuhan optimum mikroba. Inkubasi adalah proses pemeraman media kultur pada suhu tertentu. Alat yang digunakan untuk proses inkubasi disebut inkubator. K! K"#$% : Inokulasi, Pengenceran Bertingkat, Pour Plate, Spread Plate I& PENDAHULUAN I&1 L!' B*#+ Tomat (Solanum lycopersicum merupakan salah satu tanaman yan sanat dikenal oleh masyarakat Indonesia! "alam kehidupan sehari#hari tomat memean peranan pentin, se$aai sum$er %itamin & sehina memiliki $anyak man'aat $ai kesehatan dan memiliki potensi pemasaran yan tini! asalah utama dalam produksi dan pemasaran $uah dan sayuran sear adalah aspek mutu dan keamanan panan, dimana $uah tomat memiliki daya tahan yan rendah terhadap penyimpanan yan lama dan mudah $usuk! em$usukan pada $uah tomat diaki$atkan oleh $akteri !rwinia caroto"ora yan menye$a$kan $uah han*ur, $erair dan $er$au $usuk (S*haad et al 2++1)! !rwinia caroto"ora adalah $akteri ram neati', $er$entuk $atan hidup soliter atau $erkelompok dalam pasanan atau rantai! Selain $akteri, penye$a$ kontaminasi pada tomat jua dise$a$kan oleh jamur, seperti Aspergillus dan Penicilium (iskiyah, 2+1+)! Inokulasi adalah teknik pemindahan mikro$a dari medium yan lama ke medium yan $aru! emindahan $iakan mikro$a yan di$iakkan harus denan hati# hati aar tidak terjadi kontaminasi! leh
karena itu, diperlukan metode inokulasi dalam perkem$an$iakan mikrooranisme aar mendapatkan mikro$a yan diininkan ("-idjoseputro, 2++.)! Inokulasi merupakan pemindahan mikrooranisme dari tempat atau sum$er asalnya ke media $aru yan telah di$uat se$elumnya! "imana pada inokulasi masih didapatkan $iakan *ampuran $er$aai jenis populasi mikrooranisme! etode / metode yan $iasa diunakan dalam inokulasi mikrooranisme ialah metode se$ar ( spread plate) dan metode tuan ( pour plate)! etode spread plate adalah suatu teknik untuk menum$uhkan mikrooranisme denan *ara meratakan suspensi pada permukaan aar yan telah meneras menunakan drugalsky aar mikro$a tum$uh merata di *a-an (0amadhani, 2+1)! etode pour plate adalah teknik menum$uhkan mikrooranisme pada media aar denan *ara meletakkan suspensi diantara media (arley dan ress*ot, 2++2)! Salah#satu proses pentin dalam inokulasi ialah penen*eran $ertinkat! enen*eran $ertinkat dilakukan untuk menurani jumlah mikro$a sehina koloni pada *a-an tidak $erhimpitan! enen*eran $ertinkat menunakan larutan 'isiolois
+,3.4! ikro$a yan diinokulasi ditum$uhkan pada suatu media se$aai sum$er nutrisi! edia pertum$uhan mikro$a adalah suatu $ahan yan terdiri atas *ampuran nutrisi yan diunakan oleh suatu mikrooranisme untuk tum$uh dan $erkem$an$iak! Nutrisi yan umumnya di$utuhkan dalam pertum$uhan mikro$a ialah kar$ohidrat dan protein! edia yan e'ekti' untuk menum$uhkan $akteri ialah NA karena media NA menandun $anyak nitroen yan di$utuhkan oleh $akteri! NA ( #utrient Agar ) adalah medium sintesis yan $er'unsi untuk enumerasi mikro$a dan medium kulti%asi! Komposisinya yaitu intisari peptikum dan sodium klorida . ram, ekstrak dain sapi dan ekstrak khamir 1,. ram, dan aar 1. ram! Intisari peptikum se$aai sum$er nitroen, sodium klorida se$aai penyeim$an tekanan osmotik antara medium dan $akteri! Adapun ekstrak se$aai sum$er kar$ohidrat, %itamin, dan jua aram ("-idjoseputro 2++.)! I& 2 T","# -# K+"## P'*!%*". Tujuan dilakukannya praktikum Inokulasi ikro$a antara lain : 1! 5ntuk menetahui 'unsi dan tujuan penen*eran $ertinkat 2! 5ntuk menetahui teknik inokulasi 6! 5ntuk menetahui 'unsi media! Adapun keunaan praktikum Inokulasi ikro$a ialah aar mahasis-a mempunyai keterampilan serta keahlian dalam meninokulasi, menanam, dan memelihara suatu $iakan denan $er$aai teknik seperti pour plate dan spread plate. II& METODOLOGI PRAKTIKUM
II& 2 A! -# B# Alat#alat yan diunakan adalah *a-an petri, pipet %olume, ta$un reaksi, rak ta$un reaksi, drugalsky, $unsen burner , laminar air 'lo-, jarum ose, tim$anan analitik, %orte;, inku$ator, dan $ul$ ahan#$ahan yan diunakan adalah media NA ( #utrient Agar ) , &A ( Plate $ount Agar ) , dan "A ( Potato %ekstrose Agar ), tempe, tape, pisan $usuk, tomat $usuk, mana $usuk, alkohol 7+4, tissu roll, kertas
,67? r, kemudian ditam$ahkan a=uades 7.+ ml! "imasukkan ke dalam erlenmeyer! Setelah itu, dihomoenkan dan disterilkan denan autocla"e pada tekanan 1 atm, suhu 121+& selama 1. menit! Kemudian dininkan! II& 3& 2 P#+#$'# B'!%#+*! ahan padat meliputi tempe, pisan, dan mana $usuk ditim$an se$anyak 1 ram dan $ahan *air meliputi tape dan tomat dipipet se$anyak 1 ml! asin# masin spesimen dimasukkan ke dalam ta$un reaksi pertama yan $erisi ? ml larutan 'isiolois dise$ut penen*eran 1++ untuk $ahan padat dan penen*eran 1+#1 untuk $ahan *air! Selanjutnya dipipet 1 ml dari ta$un reaksi pertama ke ta$un reaksi kedua yan $erisi ? ml larutan 'isiolois dise$ut denan penen*eran 1+#1 untuk $ahan padat dan penen*eran 1+#2 untuk $ahan *air! al ini dilakukan hina men*apai penen*eran 1+#6 untuk $ahan tomat, penen*eran 1+# untuk $ahan tape, tempe dan mana, serta penen*eran 1+#. untuk $ahan pisan!
II& 1 /*!" -# T.! raktikum mikro$ioloi umum II& 3& 3 I#*"% M%*'4 denan judul Inokulasi ikro$a II& 3& 3& 1 M!- Pour Plate dilaksanakan pada hari Selasa, 7 aret "isiapkan media "A, &A dan 2+17 pukul +3!++ / 12!++ 8ITA, $ertempat NA! asin#masin media dituan di 9a$oratorium ikro$ioloi dan se$anyak 1@. %olume *a-an petri! ioteknoloi anan, "epartemen Kemudian media didininkan! Setelah itu, Teknoloi ertanian, Fakultas ertanian suspensi mikro$a 1+#6 untuk tomat, 1+# 5ni%ersitas asanuddin!
untuk tempe, tape, dan mana, serta 1+#. untuk pisan dipipet se$anyak 1 ml di atas permukaan *a-an petri! Suspensi tempe dipipet pada media "A, suspensi tape, pisan dan mana pada media &A, sedankan suspensi tomat di atas permukaan NA! Setelah itu, media dituan kem$ali se$anyak %olume *a-an petri, lalu didininkan kemudian di$unkus menunakan kertas $ekas dan dimasukkan ke dalam inku$ator! II& 3& 3& 2 M!- Spread Plate "isiapkan media "A, &A dan NA! asin#masin media dituan se$anyak 2@6 %olume *a-an petri! Kemudian media didininkan! Setelah itu, dipipet se$anyak 1 ml di atas permukaan *a-an petri denan penen*eran1+#6 untuk tomat, 1+# untuk tempe, tape, dan mana, serta 1+#. untuk pisan! Suspensi tempe dipipet pada media "A, suspensi tape, pisan dan mana pada media &A, sedankan suspensi tomat di atas permukaan media NA! "iratakan denan drugalsky! Setelah itu *a-an petri di$unkus menunakan kertas $ekas dan dimasukkan ke dalam inku$ator!
J#% M-% -# S".4' M%*'4
&A (Tape)
M!- %#*"% -# F
Spread late (1+#)
our late (1+#)
Spread late (1+#.) &A (isan) our late (1+#.)
Spread late (1+#6) NA (Tomat)
our late (1+#6)
III& HASIL DAN PEMBAHASAN III& 1 H% asil penamatan Inokulasi ikro$a dapat dilihat pada ta$el $erikut :
Ta$el +.! asil enamatan Inokulasi ikro$a ari ertama (0a$u, 3 aret 2+17) J#% M-% -# S".4' M%*'4
M!- %#*"% -# F
Spread late (1+#) "A (Tempe)
our late (1+#)
K#.*#
Telah mun*ul mikro $a $ er -arn a pu tih $erada di tenah! e$e rap a me nu m puk antara $esar dan ke*il! Telah mun*ul mikro $a $ er -arn a pu tih $esar dan le$ar, terlihat sera$ut
G.4'
K#.*#
Telah mun*ul mikro$a yan $ersera$ut
un*ul mikro$a $erkoloni $erhi'ah
dan
erelem#$un, memiliki hi'a, $er-arna kekuninan, sedikit mikro$a! 0ata, $er-arna kekuninan, $er$intik, mikro$a sedikit, $erkoloni! Telah mun*ul mikro$a yan $erkoloni $er-arna putih kekuninan
un*ul $intik $intik ke*il $er-arna putih!
Spread late (1+#)
Terdapat umpalan yan menelilini spread plate yan $er-arna kunin pu*at dan $erkoloni
our late (1+#)
elum ada kenampakan, masih $er-arna kunin polos!
&A (ana )
Sum$er : %ata &mum, '()*
G.4'
Primer
Mikrobiologi
Ta$el +>! asil enamatan Inokulasi ikro$a ari Kedua (Kamis, ? aret 2+17) J#% M-% -# S".4' M%*'4
M!- %#*"% -# F
K#.*#
G.4'
"A (Tempe)
J#% M-% -# S".4' M%*'4
"A (Tempe)
Spread late (1+#)
M!- %#*"% -# F
our late (1+#)
Spread late (1+#) &A (Tape)
our late (1+#)
Spread late (1+#.) &A (isan)
our late (1+#.)
Spread late (1+#6) NA (Tomat)
our late (1+#6)
Spread late (1+#) &A (ana)
Tidak ada peru$ahan yan sini'ikan
our late (1+#)
Sum$er : %ata &mum, '()* K#.*#
un*ul sera$ut seperti kapas diatas aar dan terdapat $er*ak hitam pada sera$utnya
ikro$a $er-arna kunin keruh dan $ersera$ut
ikro$a $er-arna putih keruh, sedikit, $erkoloni dan $erhi'ah
un*ul mikro$a $er$intik denan jumlah yan $anyak
Mikrobiologi
Ta$el +7! asil enamatan Inokulasi ikro$a ari Ketia (Bumat, 1+ aret 2+17) J#% M-% -# S".4' M%*'4
"A (Tempe)
M!- %#*"% -# F
K#.*#
Spread late (1+#)
enumpal
our late (1+#)
Spread late (1+#) &A (Tape) our late (1+#)
&A (isan)
Spread late (1+#.)
our late (1+#.)
Tidak ada peru$ahan yan sini'ikan
Terdapat 6 $ulatan ke*il -arna putih di $aian tenah, umpalan -arna putih pu*at dan $erkoloni
Primer
G.4'
un*ul mikro$a yan $er-arna kunin $esar dan le$ar ikro$a $erkoloni $esar, ada $e$erapa yan soliter
Terdapat $intik#$intik ke*il dan soliter
NA (Tomat)
Spread late (1+#6)
our late (1+#6)
Tum$uh hi'a -arna hitam, C dari *a-an Benis mikro$a khamir, $er-arna kunin keruh Benis mikro$a khamir, -arna kunin keruh, $ersera$ut erkoloni, $er-arna putih pu*at
Soliter $er-arna jina ikro$a mulai jelas $erkoloni $esar $er-arna kunin ikro$a mem$entuk koloni, tidak sekentara pada spread plate
G.4'
Spread late (1+#) &A (ana) our late (1+#)
Dumpalan menjadi -arna putih, sedankan aar menjadi $enin, 6 $ulatan ke*il menjadi kekuninan Terdapat $anyak $intik#$intik ke*il $er-arna kunin
&A (ana)
Sum$er : %ata Primer Mikrobiologi &mum, '()* Ta$el +3! asil enamatan Inokulasi ikro$a ari Keenam (Senin, 16 aret 2+17) J#% M-% -# S".4' M%*'4
"A (Tempe)
M!- I#*"% -# F
K#.*#
Spread late (1+#)
Ada yan kunin, ada yan -arn a putih, $er$eda dari pour plate
our late (1+#)
Spread late (1+#) &A (Tape)
&A (isan)
our late (1+#)
Benis mikro$a khamir, -arna kunin, $ersera$ut
Spread late (1+#.)
Kontaminasi $erupa ulat, mikro$a sedikit
our late (1+#.)
Spread late (1+#6) NA (Tomat)
i'a telah tum$uh hampir meme nuhi permuka an media di *a-an petri! Spora $er -arna hitam Benis mikro$a khamir, -arna kunin pu*at, soliter d an $erkoloni serta $erhi'ah
Kekuninan d an sed ikit mikro$a ikro$a nampak jelas se*ara $erkoloni $er-arna putih kekuninan
G.4'
our late (1+#6)
Samar#samar antara media dan mikro$a, $erkoloni
Spread late (1+#)
anyak umpaln# umpalan yan menyatu -arna putih, $erkoloni
our late (1+#)
Terdapat le$ih $anyak $intik# $intik ke*il -arna putih!
Sum$er : %ata &mum, '()*
Primer
Mikrobiologi
III& 2 P.4# III& 2& 1 T.!( Solanum lycopersicum L) Tomat +Solanum lycopersicum adalah tum$uhan dari keluara Solana*eae, tum$uhan asli Amerika Tenah dan Selatan! Tomat merupakan tum$uhan siklus hidup sinkat, dapat tum$uh setini 1 sampai 6 meter! Selain menandun %itamin, kandunan tomat yan menarik adalah tininya likopen! Selain mem$erikan -arna merah, ternyata likopen jua ter$ukti e'ekti' se$aai Eat antioksidan! akteri adalah salah satu 'aktor yan memean peranan pentin dalam proses pem$usukan $ahan makanan misalnya tomat ! Karena $ahan makanan merupakan su$strat yan $aik untuk pertum$uhan $akteri! Salah satu penyakit yan pentin pada 'amily solanaceae adalah penyakit $usuk lunak ( soft rot yan dise$a$kan oleh $akteri !. caroto"ora! Selain $akteri, kontaminasi pada tomat jua dise$a$kan oleh jamur, seperti Aspergillus dan Penicilium. al ini sesuai denan pendapat 0akhma-ati (2+16), yan menyatakan $ah-a penye$a$ penyakit $usuk lunak pada $uah adalah $akteri !. caroto"ora yan termasuk pada 'amily !ntherobacteriaceae! "idukun oleh pendapat iskiah (2+1+), yan menyatakan $ah-a diantara jamur yan dapat menontaminasi $uah tomat adalah Aspergillus dan Penicillum.
III& 2& 2 M%*''+#%. - T.! e$erapa mikrooranisme penye$a$ pem$usukan pada $uah tomat antara lain !rwinia caroto"ora, Penicillium, dan Aspergillus! !rwinia caroto"ora se*ara makroskopis memiliki koloni $er-arna putih susu, $erlendir, menkilat, tepi rata dan tampak *em$un setelah diinku$asi selama 2 jam! Penicillium se*ara makroskopis memiliki $entuk dan pinir koloni tidak $eraturan, permukaan koloni rata dan memiliki -arna a$u#a$u! Adapun Aspergillus se*ara makroskopis memiliki *iri#*iri yaitu $entuk dan pinir koloni tidak $eraturan, permukaan rata dan $er-arna hitam! al ini sesuai denan pendapat Sallytha et al (2+1), yan menyatakan $ah-a $akteri !. caroto"ora $er-arna $enin sampai putih susu, menkilat, $ulat dan $ertepi rata! "idukun oleh pendapat iskiyah (2+1+), yan menyatakan $ah-a Penicillium italicum se*ara makroskopis memiliki $entuk dan pinir koloni tidak $eraturan, permukaan koloni rata dan memiliki -arna a$u#a$u! Apergillus se*ara makroskopis memiliki $entuk dan pinir koloni tidak $eraturan, permukaan rata dan $er-arna hitam! III& 2& 3 I#*"% Inokulasi adalah proses pemindahan mikro$a dari satu media ke media lainnya! Tujuan inokulasi adalah untuk menidenti'ikasi dan menum$uhkan mikro$a! Inokulasi dapat dilakukan denan metode *a-an ores, metode se$ar, dan metode *a-an tuan! ada inokulasi, mikro$a yan ditum$uhkan masih populasi *ampuran, dimana terdapat $er$aai ma*am jenis mikro$a yan tidak dapat di$edakan antara satu populasi mikro$a denan populasi mikro$a lainnya! rinsip utama dalam meninokulasi mikro$a adalah menum$uhkan mikro$a dan menamati pola pertum$uhan serta karakteristik mor'oloinya! Inokulasi mem$utuhkan proses yan steril, mulai dari a-al penerjaan hina media diinku$asi! Alat#
alat yan diunakan harus disterilkan terle$ih dahulu se$elum diunakan untuk men*eah kontaminasi! al ini sesuai denan "-idjoseputro (2++.), yan menyatakan $ah-a se$elum penerjaan inokulasi, alat#alat yan diunakan disterilkan terle$ih dahulu untuk men*eah kontaminasi yan akan merusak proses inokulasi! III& 2& P#+#$'# B'!%#+*! enen*eran $ertinkat merupakan salah satu proses dalam inokulasi! enen*eran $ertinkat dilakukan untuk memperke*il atau menurani jumlah mikro$a yan tersuspensi dalam *airan! enen*eran $ertinkat diperlukan pada inokulasi aar mikro$a yan tum$uh pada *a-an tidak $erhimpitan! enen*eran $ertinkat menunakan larutan 'isiolois +,3.4!al ini sesuai denan 8asteson dan ornes (2++?), yan menyatakan $ah-a tujuan dari penen*eran $ertinkat yaitu memperke*il atau menurani jumlah mikro$a yan tersuspensi dalam *airan! III& 2& 5 L'"!# F%%+% 9arutan 'isiolois adalah larutan isotonik yan ter$uat dari Na&l dan a=uades! 9arutan 'isiolois diunakan untuk menjaa tekanan osmotik antara *airan di dalam sel dan *airan diluar sel aar sel tidak lisis! ertum$uhan mikro$a peka terhadap kondisi p, maka larutan 'isiolois diperlukan karena larutan 'isiolois mampu mempertahankan kondisi p pada sampel! al ini sesuai denan pernyataan 0ahardianto (2+12), yan menyatakan $ah-a larutan 'isiolois merupakan $ahan penen*er denan ion#ion aram yan mem$er si'at buffer , mempertahankan p karena $ersi'at isotonik! III& 2& 6 Spread Plate Method (M!- S4') Spread plate method (metode se$ar) adalah salah satu teknik menum$uhkan mikrooranisme di dalam media aar denan *ara menuankan stok kultur
mikro$a di atas permukaan media aar yan telah memadat! Tujuan utama dari metode ini adalah untuk menhasilkan koloni# koloni mikro$a yan terpisah denan $aik dari suspensi sel yan pekat! Suplai oksien pada metode ini le$ih $anyak di$andin metode pour plate karena mikro$a $erada di atas permukaan media, sehina le$ih e'isien untuk menum$uhkan mikro$a aero$! Kele$ihan dari metode ini adalah mikrooranisme yan tum$uh dapat terse$ar merata pada $aian permukaan media! Namun metode ini *ukup sulit terutama saat meratakan suspensi! al ini sesuai denan pendapat adioetomo (2+16) yan menyatakan $ah-a metode *a-an se$ar ( spread plate method ) adalah suatu teknik di dalam menum$uhkan mikrooranisme di dalam media aar denan *ara menuankan kultur $akteri di atas media aar yan telah memadat! III& 2& 7 Pour Plate Method (M!- T"#+) etode pour plate adalah teknik inokulasi yan menuan $ahan diantara lapisan media! Kele$ihan dari metode ini yaitu mikro$a yan tidak mem$utuhkan oksien dapat tum$uh karena $erada di dalam medium padat dan mikro$a yan mem$utuhkan oksien dapat tum$uh diatasa permukaan media aar! Namun metode ini le$ih e'isien untuk menum$uhkan mikro$a anaero$! al ini sesuai denan pendapat arley dan ress*ot (2++2), metode pour plate adalah teknik menum$uhkan mikrooranisme pada media aar denan *ara meletakkan suspensi diantara media! III& 2& I#*"4% Inku$asi adalah proses memelihara kultur mikro$a dalam suhu tertentuselama janka -aktu tertentu untuk memantau pertum$uhan mikro$a! Inku$asi merupa# kan suatu teknik perlakuan $ai mikrooranismeyan telah diinokulasikan pada media padat atau *air, kemudian disimpan pada suhu tertentu untuk dapat melihat pertum$uhannya! Suhu
linkunan yan optimum untuk pertum$uhan khamir dan kapan adalah sekitar 2.#6+&, sedankan suhu optimum pertum$uhannya $akteri sekitar 67&! erdasarkan suhu optimumnya mikrooranisme se*ara umum di$ai atas tia, yaitu psikro'il dimana mikro$a hidup pada suhu ++& denan suhu optimum 1.&! eso'il, dimana mikro$a hidup di daerah suhu antara 1...&, denan suhu optimum 2.+&! Termo'il, mikro$a yan dapat hidup di daerah suhu tini antar +.&, denan suhu optimum .+>.&! al ini sesuai denan pendapat adian (2++?), yan menyatakan $ah-a tinkatan suhu tidak semuanya *o*ok $ai pertum$uhan dan reproduksi oranisme! Se*ara umum ada 6 kelompok pem$aian mikrooranisme $erdasarkan suhu linkunan tempatnya hidup yaitu, psikro'il, meso'il dan termo'il! III&2& H% I#*"% M%*''+#%. - T.! ikro$a yan diinokulasi dari $ahan tomat $usuk didua adalah $akteri !rwinia caroto"ora. "imana pada per*o$aan inokulasi, *iri#*iri mikro$a nampak seperti !. caroto"ora yan memiliki koloni $er-arna putih kekuninan, $erlendir, menkilat, tepi rata dan tampak *em$un! al ini sesuai denan pendapat Sallytha et al (2+1), yan menyatakan $ah-a $akteri !. caroto"ora $er-arna $enin sampai putih susu, menkilat, $ulat dan $ertepi rata!
IV& PENUTUP IV& 1 K%."# erdasarkan praktikum Inokulasi ikro$a, dapat disimpulkan $ah-a : 1! Funsi dan tujuan dari penen*eran $ertinkat adalah memperke*il atau menurani jumlah mikro$a yan tersuspensi dalam *airan! 2! Teknik yan diunakan dalam inokulasi ialah pour plate dan spread plate.
6! edia $er'unsi se$aai tempat pertum$uhan, sum$er dan penyedia nutrisi $ai mikrooranisme yan akan di$iakan! IV& 2 S'# Saran dalam praktikum Inokulasi ikro$a yaitu se$aiknya praktikan diarahkan untuk mem$uat larutan 'isiolois sendiri!
Sallytha, A! !, Addy, A! S!, dan ihardjo, ! A! 2+1! P#+.4!# A$!%#.9$! T'- Erwinia carotovora S"4& $arotovora S$' I# V%!'! Berkala Ilmiah P!/A#IA#.
DAFTAR PUSTAKA "-idjoseputro, "! 2++.! D'8D' Bakarta, M%*'4%+% ! LAMPIRAN "jam$atan adioetomo, 0atna, S! 2+16! M%*'4%+% D' -. P'*!* ! Bakarta, L.%'# 07& P.4"!# L'"!# ;%%+% !T! Dramedia ustaka 5tama! arley dan res*ott! 2++2! L4'!'9 E'$% %# M%$'4%+9! Fi'th Gdition! The *Dra-Hill &ompanies adian, ! T! 2++?! B%+9 ; M%$''+#%.& 12th ed! Neork, renti*e all Internasioanal iskiyah!, 8inarti, & dan roto, 8! 2+1+! K#!.%#% M%*!*%# P- B" S+' -# P'-"* O##9 '! P##++"#+# #9! -urnal itbang Pertanian! lm! 7?#3.! 0ahardianto, A! 2+12! P#+'" K##!'% L'"!# M-" -. N< F%%+% T'- V%4%%! -# M!%! S'.!= I*# P!%# S. M P#9%.##! -urnal Sains dan Seni!
L.%'# 0& P'-"' I#*"% ) M!- P"' P!
L.%'# 0& P'-"' P#+#$'# B'!%#+*!
4) M!- S'- P!