3. 4 implementasi dan evaluasi SOAP No Hari/tgl Dx kep 1 Senin, Risiko tinggi terhadap . 28 juni penurunan curah jantung b.d 2010
peningkatan afterload,vasokontriksi,hipertrof i dan iskemia miokardia
Implementasi Pukul 08. 00 wib
Evaluasi Pukul 10. 00 wib
Mandiri: -memantau tekanan darah, ukur tangan/paha, untuk evaluasi awal -mencatat keberadaan, kualitas denyutan sentral dan perifer -mengauskultasi tonus jantung dan bunyi nafas -mengamati warna kulit,
S= Klien mengatakan tidak adanya perdarahan dihidung. Kien mengatakan merasa tidak pusing lagi. Klien mengatakan merasa tidak kelelahan lagi Klien mengatakan merasa tidak lemas lagi. Klien mengatakan merasa tidak gelisah lagi.
kelembaban suhu, Klien mengatakan dan masa tidak kesulitan pengisiaan kapiler bernapas. -mencatat edema O = umum dan Klien tampak tenang tertentu Klien tampak tidak -memberikan letih. lingkungan Klien tampak tidak tenang, nyaman, lemah. kurangi Tanda tanda vital : aktivitas/keributa TD:120/80 mmHg n lingkungan ND: 95 x/menit -mempertahankan RR: 37,5 x/menit pembatasan aktifitas -melakukan tindakan yang nyaman -menganjurkan tekhnik relaksasi, panduan imajinasi, aktivitas pengalihan -memantau respons terhadap obat untuk mengontrol tekanan darah. Kolaborasi: -memberikan
-
-
-
Turgor kulit baik (elastis) Kuku tidak pucat Pada leher tidak terdapat bising karotis Tidak adanya suara napas tambahan : Ronchi,wheezing. Pada abdomen adanya edema.
A= Masalah teratasi, Klien jadi tenang,tidak letih dan lemahTanda tanda vital :TD:120/80 mmHg,ND: 95 x/menit,RR: 37,5
obat-obatan sesuai indikasi -memberikan pembatasan cairan dan diit natrium sesuai indikasi.
x/menit,Turgor kulit baik (elastis),Kuku tidak pucat,Pada leher tidak terdapat bising karotis,Tidak adanya suara napas tambahan :Ronchi,wheezing,Pada abdomen adanya edema. P= Intervensi di hentikan.
2
Kamis , 27 mei 2010
b.d Pukul 12. 00 wib Mandiri: peningkatan tekanan vaskuler -mempertahankan serebral pada region sub tirah baring selama fase aktif oksipital -memberikan tindakan non farmokologis untuk menghilangkan sakit kepala -menghilangkan minimal aktifitas vasokontraksi yang dapat meningkatkan sakit kepala. -membantu pasien dalam ambulasi sesuai kebutuhan. Nyeri
akut:sakit
kepala
-memberikan cairan,makanan lunak,perawatan mulut yang teratur bila terjadi pendarahan hidung. Kolaborasi: -memberikan obat sesuai dengan indikasi analgesic. -Anti ansientas.
Pukul 16. 00 wib
S: -
-
-
-
-
-
klien mengatakan tidak sakit kepala lagi. klien mengatakan tidak sakit kepala setelah melakukan aktivitas yang berat. klien mengatakan merasa tidak pusing lagi. Klien mengatakan merasa tidak gelisah lagi. klien mengatakan pandangannya tidak kabur lagi. Klien mengatakan merasakan tidak mual dan muntah lagi.
O: Klien tampak tidak gelisah lagi klien tampak lemah lagi. klien tampak tidak letih lagi. TTV TD: 120/80mmHg RR:37,5x/i ND:95x/i Pada pemeriksaan Echocardiogram tidak tampak adanya penebalan dinding ventrikel,dan tidak terjadi dilatasi dan gangguan fungsi
sistolik dan diastolik. A=
-
-
3
Jumat, 28 mei 2010
Intoleransi aktivitas berhubungan dengan ketidak seimbangan antara suplai dan kebutuhan oksigen(O 2)
Pukul 09. 00 wib Mandiri: -mengkaji respon pasien terhadap aktivitas, perhitungan frekuensi nadi lebih dari 20x/menit di atas frekuensi istirahat -Instruksikan pasien tentang teknik penghematan energy -memberikan dorongan untuk melakukan aktifitas perawatan diri terhadap jika dapat di toleransi
Masalah teratasi, Klien tampak tidak gelisah dan lemah,letih lagi,TTV:TD: 120/80mmHg,RR:37, 5x/I, ND:95x/I,Pada pemeriksaan Echocardiogram tidak tampak adanya penebalan dinding ventrikel,dan tidak terjadi dilatasi dan gangguan fungsi sistolik dan diastolik.
P= Intervensi di hentikan Pukul 13. 00 wib
S: -
-
Klien mengatakan tidak lemas lagi. Klien mengatakan tidak kelelahan lagi. Klien mengatakan merasa tidak pusing lagi. Klien mengatakan tidak gelisah lagi.
O: -
klien tampak gelisah lagi tidak klien tampak tidak lemah lagi klien tampak tidak letih lagi. TTV TD :120/80mmHg ND : 95 x/i RR : 37,5 x/i Tidak ada dipsnea Tidak adanya kelemahan otot Tidak ada Perubahan mental. hasil EKG : tidak adanya pembesaran ventrikel kiri,tidak
adanya pembesaran atrium kiri,dan tidak adanya penyakit jantung koroner/aritmia. A: Masalah teratasi, klien tampak tidak gelisah,lemah dan letih lagi,TTV:TD :120/80mmHg,ND : 95 x/I,RR : 37,5 x/I,Tidak ada dipsnea,Tidak adanya kelemahan otot,hasil EKG : tidak adanya pembesaran ventrikel kiri,tidak adanya pembesaran atrium kiri,dan tidak adanya penyakit jantung koroner/aritmia. P= intervensi di hentikan.