® Infus Intravena Natrium, Kalium, dan Magnesium
Komposisi: Tiap 500 mL larutan mengandung: Natrium klorida (NaCl) 5,85 g Kalium klorida (KCl) 8,96 g Magnesium klorida (MgCl 2) 0,51 g Na
+
100 mEq/L
+
K
120 mEq/L
Mg Cl
2+
5 mEq/L
-
225 mEq/L
Farmakologi: Larutan elektrolit majemuk memberikan suplementasi dan air untuk hidrasi. Larutan elektrolit majemuk yang mengandung sumber karbohidrat ( misalnya dekstrosa , fruktosa , gula invert , alkohol ) juga menyediakan kalori: larutan yang mengandung prekursor bikarbonat ( misalnya asetat , sitrat , laktat ) berfungsi sebagai agen pengalkali. Larutan elektrolit majemuk mampu termasuk diuresis tergantung pada kondisi klinis individu. Natrium adalah kation utama cairan ekstraseluler dan fungsi terutama dalam pengendalian distribusi air, keseimbangan cairan dan elektrolit, dan tekanan osmotik cairan tubuh. Natrium juga berhubungan dengan klorida dan bikarbonat dalam pengaturan keseimbangan asam-basa. Klorida, anion ekstraseluler utama, erat mengikuti disposisi fisiologis natrium, dan perubahan dalam keseimbangan asam-basa tubuh tercermin oleh perubahan konsentrasi serum klorida. Kalium adalah kation utama cairan intraseluler dan sangat penting untuk pemeliharaan keseimbangan asam-basa, isotonisitas dan karakteristik electrodynamic sel. Kalium adalah aktivator penting dalam banyak reaksi enzimatik dan sangat penting untuk sejum lah proses fisiologis termasuk transmisi impuls saraf; kontraksi otot jantung, halus dan tulang; gastris sekresi, fungsi ginjal, sintesis jaringan dan metabolisme karbohidrat. Magnesium kation intraseluler utama jaringan lunak, terutama yang terlibat sebagai kofaktor dalam reaksi enzimatik yang terka it dengan metabolisme karbohidrat dan protein. Magnesium juga terlibat dalam transmisi neurokimia dan rangsangan neuromuskular. Indikasi: Untuk keseimbangan elektrolit dan cairan tubuh saat dehidrasi, mengatasi hiponatremia, hipokalemia, dan hipomagnesia. Aturan pakai: Satu botol infus sekali pakai secara intravena tiap 27 tetes per menit. Kontraindikasi: Pada pasien dengan hipertensi, hipernatremia, hiperkalemia, hipermagnesia, hipertonik uterus, retensi cairan, edema perifer, edema paru. Efek Samping: Menyebabakan vasodilatasi perifer dan hilangnya refleks tendon, mempunyai efek seperti kurare pada sambungan syaraf otot dan menghambat pelepasan katekolamin dari kelenjar adrenal. Peringatan dan Perhatian: Dapat menyebabakan hipernatremia dan jumlah ion Cl berlebih menyebabkan kehilangan bikarbonat dengan efek pengasaman; menyebabkan hiperkalemia, hipermagnesia setelah dialisis, uremik pruritus; menyebabkan rasa sakit pada tempat pemberian secara i.v dengan larutan yang mengandung kalium lebih dari 30mEq; pemberian i.v secara perlahan. Penyimpanan: o
Simpan pada suhu kamar (25-30 C) di tempat kering, hindari pembekuan.
Kemasan: Botol infus. Netto: 500 mL
HARUS DENGAN RESEP DOKTER No.Reg: DKL1618200449A1 JANGAN DIGUNAKAN BILA BOTOL RUSAK, LARUTAN KERUH ATAU TE RDAPAT PARTIKEL
Diproduksi oleh: PT. Fentix Pharma Jakarta-Indonesia
PT. FENTIX PHARMA No.Reg: DKL1618200449A1
® Infus I.V Natrium, Kalium, dan Magnesium Netto: 500 mL
STERIL DAN BEBAS PIROGEN
LARUTAN INFUS UNTUK PEMAKAIAN INTRAVENA Tiap 500 mL larutan mengandung: Natrium klorida (NaCl) Kalium klorida (KCl) 8,96 g Magnesium klorida (MgCl2) 0,51 g + Na 100 mEq/L +
K
No.Batch: B22119 5,85 g
Mfg Date: Mei 2016 Exp Date: Mei 2018
Mg
2+
5 mEq/L
-
120 mEq/L
Cl
225 mEq/L
HARUS DENGAN
o
Simpan pada suhu kamar ( 25-30 C) di tempat kering, hindari pembekuan.
RESEP DOKTER
Diproduksi oleh PT. Fentix Pharma, Jakarta-Indonesia
KETERANGAN LEBIH LENGKAP LIHAT BROSUR DALAM KEMASAN JANGAN DIGUNAKAN BILA BOTOL RUSAK, LARUTAN KER UH ATAU TERDAPAT PARTIKEL
m u i s e n g a M n a d , m u i l a K , m u i r t a N V . I s u f n I
®