infeksi saluran kemih referat dari unpad buat tugas css bagian ginjal hipertensi rshs
WEWERE
Deskripsi lengkap
ISKFull description
makalah tutor 2 tentang Asuhan Keperawatan ISK Fkep Unpad
KEMIHDeskripsi lengkap
makalah tutor 2 tentang Asuhan Keperawatan ISK Fkep UnpadDeskripsi lengkap
Woc ISK
laporan pendahuluan iskDeskripsi lengkap
isk
infeksi saluran kemih dan sistitisDeskripsi lengkap
Full description
Askep Infeksi Saluran kemih
jhgyutg
woc iskDeskripsi lengkap
ISK JURNAL
INFEKSI SALURAN KEMIH
SOP
No. Dokumen No. Revisi Tgl. Terbit Halaman
: : : :
PUSKESMAS SUKAKARYA
Pengertian
Kode Penyakit
Tujuan
Infeksi saluran kemih merupakan salah satu masalah kesehatan akut yang sering terjadi pada perempuan. Masalah infeksi saluran kemih tersering adalah sistitis akut, sistitis kronik, dan uretritis. Sebagai tambahan, pielonefritis diklasifikasikan sebagai kasus komplikasi. No. ICPC II : U71 Cystitis/urinary infection others No. ICD X : N39.0 Urinary tract infection, site not specified Dokter dapat melakukan pengelolaan penyakit yang meliputi: 1. Anamnesa (Subjective) 2. Pemeriksaan Fisik dan Pemeriksaan Penunjang Sederhana (Objective) 3. Penegakkan Diagnosa (Assessment) 4. Penatalaksanaan Komprehensif (Plan) 1. Melakukan Anamnesa (Subjective) Keluhan Demam, susah buang air kecil, nyeri saat diakhir BAK (disuria terminal), sering BAK (polakisuria), nokturia, anyang-anyangan, nyeri pinggang dan nyeri suprapubik. 2. Melakukan Pemeriksaan Fisik dan Pemeriksaan Penunjang Sederhana (Objective) Pemeriksaan Fisik a. Demam b. ‘Flank pain’ (Nyeri ketok pinggang belakang/costovertebral angle) c. Nyeri tekan suprapubik
SOP
Pemeriksaan Penunjang a. Darah Perifer Lengkap b. Urinalisis c. Ureum dan kreatinin d. Kadar gula darah Pemeriksaan penunjang tambahan (di layanan sekunder) : a. Urine mikroskopik (Peningkatan > 10 bakteri per lapang pandang, Peningkatan > 10 sel darah putih per lapang pandang). b. Kultur urine (hanya diindikasikan untuk pasien yang memiliki riwayat kekambuhan infeksi salurah kemih).
The world’s largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world’s largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
3. Penegakan Diagnosa (Assessment) Diagnosis Klinis Diagnosis ditegakkan berdasarkan anamnesis, pemeriksaan fisik, dan pemeriksaan penunjang.
Diagnosis Banding a. Recurrent cystitis b. Urethritis c. Pyelonefritis d. Infeksi Saluran Kemih berkomplikasi e. Bacterial asymptomatic f. ISK rekuren 4. Penatalaksanaan Komprehensif (Plan) Penatalaksanaan a. Minum air putih minimal 2 liter/hari bila fungsi ginjal normal. b. Menjaga higienitas genitalia eksterna. c. Pemberian antibiotik golongan flurokuinolon dengan durasi 7-10 hari pada perempuan dan 10-14 hari pada laki-laki.
Konseling dan Edukasi Pasien dan keluarga diberikan pemahaman tentang infeksi saluran kemih dan hal-hal yang perlu diperhatikan, antara lain: a. Edukasi tentang penyebab dan faktor risiko penyakit infeksi saluran kemih. Penyebab infeksi saluran kemih yang paling sering adalah karena masuknya flora anus ke kandung kemih melalui perilaku/higiene pribadi yang kurang baik. b. Pada saat pengobatan infeksi saluran kemih, diharapkan tidak berhubungan seks. c. Waspada terhadap tanda-tanda infeksi saluran kemih bagian atas (nyeri pinggang) dan pentingnya untuk kontrol kembali. d. Patuh dalam pengobatan antibiotik yang telah direncanakan. e. Menjaga kesehatan pribadi-lingkungan dan higiene pribadi-lingkungan. Kriteria Rujukan Jika ditemukan komplikasi dari ISK maka dilakukan ke layanan kesehatan sekunder (spesialis penyakit dalam)