BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Analisis impas memmberikan informasi tingkat penjualan minimum yang harus dicapai suatu usaha agar tidak mengalami kerugian. Dari analisis tersebut juga dapat d iketahui sampai seberapa jauh volume penjualan yang direncanakan boleh turun, agar perusahaan tidak menderita kerugian. Konsep analisis biaya-volume-laba merupakan alat yang berguna untuk perencanaan dan pengambilan keputusan, karena analisis biaya-volume-laba menekankan pada keterkaitan antara biaya, jumlah yang dijual dan harga. Analisis ini menggabungkan semua informasi keuangan perusahaan. Analisis biaya-volume-laba dapat menjadi alat yang berharga untuk mengidentifikasi besarnya masalah ekonomi yang dihadapi perusahaan dan menunjukkan secara tepat bagaimana solusinya. Analisis CVP dapat juga mengatasi banyak issue lainnya seperti jumlah unit yang harus dijual untuk mencapai impas dampak pengurangan biaya tetap terhadap laba. Selain itu, analisis CVP memungkinkan para manajer untuk melakukan analisis sensitivitas dengan menguji dampak dari berbagai tingkat harga atau biaya terhadap laba.
1.2 Rumusan Masalah
1.2.1
Bagaimana konsep dari Cost Volume Profit ?
1.2.2
Apa saja asumsi-asumsi dalam Cost Volume Profit ?
1.2.3
Bagaimana cara menentukan nilai Break Even Point ?
1.3 Tujuan Penulisan
1.3.1
Untuk mengetahui konsep dari cost volume profit (CVP) (CVP)
1.3.2
Untuk mengetahui asumsi-asumsi dalam cost volume profit
1.3.3
Untuk mengetahui cara penentuan break even point (BEP) (BEP)
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Konsep Cost Volume Profit
Pengertian analisis cost volume profit adalah analisis yang digunakan untuk menentukan bagaimana perubahan dalam biaya dan volume dapat mempengaruhi pendapatan operasional (operating income) perusahaan dan pendapatan bersih (net income). Seperti kita ketahui, jumlah produk yang dihasilkan perusahaan didalam suatu periode tertentu akan memiliki hubungan langsung dengan besarnya biaya yang dikeluarkan perusahaan. Ketika biaya itu dipertemukan dengan nilai penjualan produk yang dihasilkan oleh perusahaan, laba perusahaan yang diperoleh pada suatu periode akan terpengaruh menjadi lebih besar atau lebih kecil. Untuk melihat hubungan antara ketiga variabel itu (biaya, volume, dan laba) diperlukanlah analisis cost volume profit . Manajemen merencanakan keuangan dan mengambil keputusan dengan melihat hubungan besarnya biaya yang dikeluarkan suatu perusahaan dengan den gan besarnya volume vo lume penjualan serta laba yang diperoleh pada suatu periode tertentu. Dalam mengambil keputusan, manajemen ju ga melihat lima elemen penting terkait analisis cost volume profit , yaitu: 1. Harga produk yaitu harga yang ditetapkan di dalam suatu periode tertentu secara konstan. 2. Volume atau tingkat aktivitas yaitu besarnya produk yang dihasilkan dan direncanakan akan dijual di dalam suatu periode tertentu. 3. Biaya variabel per unit yaitu besarnya biaya produk yang dibebankan secara langsung pada setiap unit barang yang diproduksi. 4. Total biaya tetap yaitu keseluruhan biaya periodik di d i dalam suatu periode tertentu. 5. Bauran volume produk yang dijual yaitu proporsi volume relatif produk-produk perusahaan yang akan dijual. Dalam melihat hubungan diantara kelima elemen tersebut terdapat beberapa asumsi yang harus digunakan didalam hubungan diantara besarnya biaya dan volume serta laba yang akan diperoleh, yaitu : 1. Harga jual produk yang konstan dalam cakupan yang relevan. Hal ini berarti harga jual setiap unit
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
2. Biaya bersifat linear dalam rentang cakupan yang relevan dan dapat dibagi secara akurat aku rat ke dalam elemen biaya tetap dan biaya variabel. Jumlah biaya variabel per unit konstan dan jumlah biaya tetap total juga harus konstan. 3. Dalam perusahaan mulitiproduk, bauran penjualannya tidak berubah. 4.
Jumlah unit yang diproduksi sama dengan jumlah unit yang dijual. Berarti, jumlah persediaan tidak berubah. Dalam referensi lain, asumsi dasar analisis cost volume profit disederhanakan menjadi (a) semua biaya diklasifikasikan sebagai biaya variabel dan tetap, (b) fungsi jumlah biaya adal ah linier dalam kisaran relevan, (c) fungsi jumlah pendapatan adalah linier dalam kisaran relevan dan h arga jual dianggap konstan, (d) hanya terdapat satu pemicu biaya yaitu volume unit produk / rupiah penjualan, dan (e) tidak ada persediaan. Dengan pengertian dan asumsi seperti diatas maka ma ka jika salah satu elemen saja berubah maka hasil analisis cost volume profit pasti akan menghasilkan kesimpulan yang berbada dan dapat menghasilkan keputusan yang berbeda juga. Meskipun tujuan utama dari analisis ini adalah untuk melihat hubungan diantara elemen-elemen tersebut dan pengaruhnya satu dengan yang lainnya. Terkait asumsi dasar biaya diklasifikasikan sebagai biaya variabel dan tetap, manajemen harus teliti dalam memasukkan semua biaya variable yang relevan yaitu tidak hanya bia ya produksi saja tapi juga biaya penjualan dan biaya distribusi. Ketelitian ini diperlukan untuk mengukur biaya variabel per unit. Selain itu, (pada analisis jangka pendek) biaya tetap yang relevan dapat diartikan sebagai biaya tetap yang diperkirakan berubah sehubungan dengan peluncuran produk baru. Pada saat biaya variabel dan biaya tetap dijumlahkan menjadi biaya total, dapat diasumsikan dengan analisis cost volume profit bahwa bahwa pendapatan dan total biaya adalah linear pada rentang aktivitas yang relevan. Meskipun perilaku biaya sebenarnya tidak relevan dengan rentang output yang terbatas, total biaya diharapkan meningkat mendekati tingkat yang linear. Karena peran yang sangat vital, analisis cost volume profit ini ini dapat diterapkan dalam banyak hal seperti menentukan harga jual produk atau jasa, memperkenalkan produk atau jasa baru, mengganti peralatan, memutuskan apakah produk atau jasa yang ada seharusnya dibuat di dalam perusahaan atau dibeli dari luar perusahaan, dan melakukan analisis apa yang akan dilakukan, jika
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
2.2 Asumsi – asumsi asumsi pada Analisis Biaya Volume Laba 2.2.1 Representasi Grafis Dari Hubungan CVP
Perseroan wajib menjelaskan antara lain kebijakan akuntansi untuk: Untuk memahami hubungan CVP lebih mendalam, dapat dilakukan melalui penggambaran secara visual. Penyajian secara grafis dapat membantu para manajer melihat perbedaan antara biaya variable dan pendapatan. Hal itu juga dapat membantu mereka memahami dampak kenaikan atau penurunan penjualan terhadap titik impas dengan cepat. Dua grafik dasar yang penting, grafik grafik laba volume dan grafik biaya volume laba, yang akan dijelaskan sebagai berikut : 2.2.2 Grafik Laba Volume
Grafik laba volume (profit volume grafh) menggambarkan hubungan antara laba dan volume penjualan secara visual. Grafik laba volume merupakan grafik dari persamaan laba operasi [laba operasi = (harga x unit) – (biaya (biaya variable per unit x unit) – biaya biaya tetap]. Dalam grafik ini, laba operasi merupakan variable terikat dan unit merupakan variable bebas. Nilai variable bebas biasanya diukur pada sumbu horizontal dan nilai variable terikat pada sumbu vertical.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Tampilan 11-2
grafik laba volume
Laba atau Rugi $200 180
I = $5X 2 $100
160 140 120
(40, $100)
100 80 60
(20, $0) Titik Impas
40 20 0
5
10 15 20 25 30 35
220
40 45 50 55 60 Unit yang Terjual
240 260 280 2100
(0, -$100)
2120 2140
(Contoh Grafik Laba Volume)
2.2.3 Grafik Biaya Volume Laba
Grafik biaya volume laba (cost volume profit graph) menggambarkan hubungan antara bia ya, volume dan laba. Untuk mendapatkan gambaran yang lebih terperinci, perlu dibuat grafik dengan dua garis terpisah : garis total pendapatan dan garis total biaya. Tiap – tiap tiap garis ini mempunyai dua persamaan berikut :
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Tampilan 11-3
Grafik Biaya Volumme Laba
Pend Penda a atan atan
Total Total Pen Penda da atan atan
$500
Daerah Laba
450
Tota Totall Bia Bia a
400 Laba ($100)
350 300 250
BebanVariabel ($200 atau $5 per unit)
200 Titi Titikk Im Im as
150 100
Rugi
Beba Beban n Teta Teta
50 0
5
10 15 20 25 30 35
$100 $100
40 45 50 55 60 Unit Yang Terjual
Asumsi-asumsi pada analisis biaya volume laba
Grafik laba volume dan biaya volume laba yang baru diilustrasikan mengandalkan beberapa asumsi penting. Berikut beberapa dari asumsi tersebut :
1. 2.
Analisis mengasumsikan fungsi pendapatan dan fungsi biaya berbentuk linear Analisis mengasumsikan harga, total biaya tetap, dan biaya variable per unit dapat diidentifikasikan secara akurat dan tetap konstan sepanjang tentang yang relevan
3.
Analisis mengasumsikan apa yang diprosuksi dapat dijual
4.
Untuk analisis multiproduk, diasumsikan bauran penjualan diketahui
5.
Diasumsikan harga jual dan biaya diketahui secara pasti.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
11-4
Rentang yang Relevan
Panel A: Hubungan CVP Kurva Linear $ Total Biaya Total pendapatan
Unit
Panel B : Rentang yang relevan dan hubungan CVP Linear $ Total Biaya Total pendapatan
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
2.3 Titik Impas Dalam Unit
Ketertarikan untuk mengetahui pendapatan, beban, dan laba berprilaku ketika volume berubah adalah sesuatu yang lazim untuk memulai dengan menentukan titik impas perusahaan dalam jumlah unit yang terjual. Titik Titik impas (break-even point ) adalah titik dimana total pendapatan sama dengan total biaya atau titik dimana laba sama dengan nol ( zero ). Untuk menentukan titik zero profit ). impas dalam unit (pendapatan sama dengan total biaya), b iaya), maka perlu difokuskan pada laba operasi. Dalam hal ini, yang dilakukan pertama kali adalah menentukan titik impas, kemudian melihat bagaimana pendekatan p endekatan yang telah digunakan itu dapat dikembangkan untuk menentukan jumlah unit yang harus dijual guna menghasilkan laba yang ditargetkan. 2.3.1 Penggunaan Laba Operasi Dalam Analisis Cost Volume Profit
Laporan laba rugi merupakan suatu alat yang berguna untuk mengorganisasikan biaya-biaya perusahaan dalam kategori tetap dan variable. Laporan laba rugi dapat dinyatakan sebagai persamaan berikut. Laba operasi = Pendapatan penjualan – Beban Beban variable – Beban Beban tetap
Dalam persamaan ini, istilah laba operasi digunakan untuk menunjukkan penghasilan atau laba sebelum pajak penghasilan (taxes). Laba operasi (operating income) hanya mencakup pendapatan dan beban dari operasional normal perusahaan. Sedangkan, laba bersih (net income) adalah laba operasi dikurangi pajak penghasilan. Setelah memiliki ukuran unit yang terjual, maka dapat dikembangkanlah persamaan laba operasi dengan menyatakan pendapatan penjulan dan beban variabel dalam jumlah unit dolar dan jumlah unit. Secara lebih spesifik, pendapatan penjualan dinyatakan sebagai harga jual per unit dikali jumlah unit yang terjual, dan total biaya variabel adalah biaya variabel per unit dikali jumlah unit yang terjual. Dengan demikian, persamaan laba
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Dikurangi: Beban tetap Laba operasi
45.000 $ 30.000
Hal ini menunjukan bahwasanya Whittier Company mempunyai harga adalah $400 per unit, dan biaya variabel per unit adalah $325 ($325.000/1000 unit). Biaya tetap adalah $45.000. Maka pada titik impas, persamaan laba operasi adalah sebagai berikut: 0
= ($400 x Unit) – ($325 ($325 x Unit) - $45.000
0
= ($75 x Unit) - $45.000
$75 x Unit Unit
= $45.000
= 600
Dengan demikian, Whittier Company harus menjual 600 pemotong rumput untuk menutupi semua beban tetap dan variabel. Suatu cara yang baik untuk memeriksa jawaban ini adalah dengan memformulasikan suatu laporan laba rugi berdasarkan 600 unit yang terjual. Penjualan (600 unit@ $400)
$240.000
Dikurangi: beban variabel Margin kontribusi
195.000 $ 45.000
Dikurangi: Beban tetap Laba operasi
45.000 $
0
Jelaslah, penjualan 600 unit menghasilkan laba nol. Sebuah keunggulan penting dari pendekatan laba operasi adalah bahwa seluruh persamaan cost berikutnya diturunkan dari laporan laba rugi menurut perhitungan biaya variabel. volume profit berikutnya Sehingga setiap persoalan cost volume profit dapat dapat diselesaikan dengan menggunakan pendapatan ini.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Dengan menggunakan contoh dari Whittier Company margin kontirbusi per unit dapat dihitung dengan salah satu dari dua cara berikut. Cara pertama adalah dengan membagi total margin kontribusi dengan unit yang terjual ($75.000/1000) hasilnya $75. Cara kedua adalah penjualan dikurangi biaya variabel ($400 - $325) hasilnya $75. Untuk menghitung jumlah unit impas Whittier Company, dapat digunakan persamaan dasar sebagai berikut: Jumlah unit
= $45.000/($400-$325)
= $45.000/$75 = 600
2.3.3 Penjualan Dalam Unit Yang Diperlukan untuk Mencapai Target Laba
Meskipun titik impas merupakan informasi yang berguna, sebagian besar perusahaan pe rusahaan ingin memperoleh laba operasi lebih besar daripada nol. Analisis cost volume profit menyediakan suatu cara menentukan jumlah unityang harus dijual untuk menghasilkan target laba tertentu. Target laba di sini adalah laba operasi di atas nol no l (titik impasnya), yang dapat dinyatakan dengan jumlah dolar atau sebagai persentase dari pendapatan penjualan. Untuk mencari target laba, pendekatan yang dapat dilakukan adalah dengan pendekatan laba operasi atau pendekatan margin kontribusi. Dalam pendekatan target laba sebagai sebuah jumlah dolar , anggaplah bahwa Whittier Company ingin memperoleh laba operasi sebesar $60.000. dalam hal ini, berapakah mesin pemotong rumput yang harus dijual untuk mencapai hasil ini? Jika menggunakan laporan laba rugi maka hasilnya adalah sebagai berikut: $60.000
= ($400 x Unit) – ($325 ($325 x Unit) - $45.000
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Penjualan (1400 unit@$400) Dikurangi: Bebabn Variabel Margin kontribusi Dikurangi: Beban tetap Laba operasi
$560.000 455.000 $105.000 45.000 $ 60.000
Cara lain untuk memeriksa jumlah unit ini adalah dengan menggunakan titik impas. Seperti yang baru saja ditunjukkan, Whittier harus menjual 1.400 mesin pemotong rumput, atau 8 00 lebih banyak dari volume impas 600 unit, untuk menghasilkan laba sebesar $60.000. Margin kontribusi per mesin pemotong rumput rum put adalah $75. $7 5. Perkalian P erkalian antara $75 dengan d engan 800 80 0 unit mesin pemotong rumput diatas impas akan menghasilkan laba sebesar $60.000 $60.00 0 ($75 x 800). Hasil ini menunjukkan bahwa margin kontribusi per unit untuk setiap unit diatas impas adalah sama sa ma persis dengan laba per unit. Karena titik impas telah dihitung, maka jumlah jumlah mesin pemotong rumput yang akan dijual untuk menghasilkan laba operasi $60.000 dapat dihitung dengan membagi margin kontribusi per unit ke dalam target laba dan menambahkan hasilnya dengan volume impas. Secara umum, dengan mengasumsikan biaya tetap tidak berubah, dampak terhadap laba perusahaan yang dihasilkan dari perubahan jumlah unit yang terjual dapat dinilai dengan mengalikan margin kontribusi per unit dengan perubahan unit yang terjual. Sebagai contoh, jika 1.500 mesin pemotong rumput, bukan 1.400 yang terjual, maka berapa jumlah laba yang akan diperoleh? Perubahan dalam unit yang terjual adalah suatu kenaikan sebanyak 100 mesin pemotong rumput, dan margin kontribusi per unit adalah $75. Dengan demikian, laba akan meningkat sebesar $7.500 ($75 x 100). Dalam pendekatan target laba sebagai suatu persentase dari pen dapatan penjualan (after taxes),
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Apakah volume sebanyak 3.000 mesin pemotong rumput menghasilkan laba yang sama dengan 15 persen dari pendapatan penjualan? Untuk 3000 mesin pemotong rumput, total pendapatan adalah $1,2 juta ($400 x 3.000). Disini laba dapat dihitung tanpa harus menyusun laporan laba rugi yang formal. Ingat, bahwa diatas impas margin kontribusi per unit adalah laba per unit. Volume impas adalah 600 mesin pemotong rumput. Jika 3.000 mesin pemotong rumput terjual, maka ada 2.400 (3.000 – 600) 600) mesin pemotong rumput diatas titik impas yang telah terjual. Jadi, laba sebelum pajak adalah $180.000 ($75 x 2400), yang merupakan 15 persen dari penjualan ($180.000/$1.200.000). Target Laba Setelah Pajak Pada saat menghitung titik impas, pajak penghasilan tidak berperan. Ini disebabkan karena pajak yang dibayar diba yar atas laba nol adalah nol. Namun, ketika perusahaan ingin in gin mengetahui berapa unit yang harus dijual untuk menghasilkan laba bersih tertentu, maka diperlukan beberapa pertimbangan tambahan. Ingat kembali, bahwa b ahwa laba bersih adalah laba operasi setelah pajak penghasilan dan bahwa angka target laba dinyatakan dalam kerangka sebelum pajak. Dengan demikian, ketika target laba dinyatakan sebagai laba bersih, harus menambahkan kembali pajak penghasilan untuk memperoleh laba operasi. Umumnya, pajak dihitung sebagai persentase dari laba. Laba setelah pajak dihitung dengan
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Dengan kata lain, jika tarif pajak adalah 35 persen, maka Whittier Company harus menghasilkan $75.000 sebelum pajak penghasilan untuk memperoleh $48.750 setelah pajak penghasilan. Dengan pengonversian ini, maka dapat dihitung jumlah unit yang harus dijual: Unit
= ($45.000 + $75.000)/$75
Unit
= $120.000/$75
Unit
= 1.600
Sekarang buktikan lah dengan laporan laba rugi berdasarkan penjualan sebanyak 1.600 mesin pemotong rumput. Penjualan (1.600 @$400)
$640.000
Dikurangi: Beban Variabel Margin kontribusi Dikurangi: Beban tetap Laba operasi Dikurangi: Pajak penghasilan (tarif pajak 35%) Laba bersih
520.000 $120.000 45.000 $ 75.000 26.250 $ 48.750
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
DAFTAR PUSTAKA Mowen, Hansen. 2009. Akuntansi Manajerial Buku Buku 2 Edisi 8. Jakarta: Salemba Empat.