Nomor Batch : 002
Tanggal :17 Maret 2015
DISUSUN OLEH
DISETUJUI OLEH
Nia Fauziah (A 0!00"
#i+al F$r,ian%ah-.S-Farm. A/t
#$%a Amalia (A00!&" (A00!&"
N$lla S-. S-Farm. A/t
'uni 'uni #ai%ah (A 0!0!0" #i)i$ Lu)iman (A 0!0*"
o,$1ro,u
Nama1ro,u
2olum$
)
)
1ro,u)
002
Thim HCl
1 ml
I-
IIII-
B$ntu)
Larutan
$ma%a
3a)tu1$ngolaha
n
n
Ampul
08.00-11.00
Nama4atA)ti5 Bahanbe Bahanberkh rkhasi asiat at : Aneur Aneurin in H!r" H!r"#hl #hl"ri "ri!um !um $uml umlahpr ahpr"! "!uk ukssi : 7 Ampu Ampull 6ono 6onogr gra5 a5iz izat ata) a)ti ti55 ,an ,an zat zat tam7 tam7ah ahan an II- 4at a)ti5
1. BM BM 2. 'emerian
: %%7&27 :Hablur ke#il atau serbuk
hablur(putih (
bau
khas lem mirip ra)i ( rasa pahit (Farmakope III Hal 598-599 ) 3. *elarutan : Mu Mu!ah la larut !a !alam ai air ( sukar la larut !a !alam metan"l metan"l +,5 '( praktis praktis ti!ak larut !alam eter ' !an !alam ben/ene ' ( larut !alam )liser"l '. '. 4. 'H : 2&8 %& 5. 'en 'enim impa pana nan n : ala alam m 3a!a 3a!ah h tert tertut utup up bai baik& k& ter terli lin! n!un un) ) !ari !ari #ahaa
2
6. *hasiat
:Antine uritikum (k"mp"nen 4itamin B
k"mpleks 7. TitiklelehLebur : 8. "sisla/im : 10-100 m) + FI III hal 991) 9. 6TT :Aneurin HCl ti!ak tersatukan
!en)an
"ksi!at"r&re!ukt"r& karb"nat. Larutan natrium kl"ri!a bersiat k"r"si !en)an besi membentuk en!apan bila bereaksi !en)an perak& )aram merkuri& a)en "ksi!asi kuat pembebas kl"rine !ari lautan asam s"!ium kl"ri!a& kelarutan pen)a3et nipa)in menurun !alam larutan s"!ium kl"ri!a. + Martindale, ed 9 hal 177
II-! 4at tam7ahan a- Natrii8hlori,um 1. 'emeria
:Hablur heksa he!ral ti!ak ber3arna atau
serbuk hablur putih( ti!ak berbau( rasa asin. 2. *elarutan :Larut!alam 2&8ba)ian air& !alam 2&7 ba)ian air men!i!ih !an !alam lebih kuran) 10 ba)ian )liser"l '( sukar larut !alam etan"l +,5 '. %. 'enimpanan : alam 3a!ah tertutup baik . *hasiat :umber i"n kl"ri!a!an i"n natrium +9armak"pe n!"nesia e!isi.& hal 0% 7- A9ua 1ro In$ction (A1I" Air untukin;eksi a!alah air sulin) se)ar an) !isulin) kembali& !isterilkan !en)an #arasterilisasi A atau C. 1. 'emerian : *easaman-kebasaan( amm"nium( besi( temba)a( timbale( kalsium( kl"ri!a( nitrat( sulat( /at ter"ksi!asi memenuhi sarat an) tertera pa!a a!"a de#tillata. 2. 'enimpanan : alam 3a!ah tertutup ke!ap. $ika !isimpan !alam 3a!ah bertutup kapas berlemak harus !i)unakan !alam 3aktu % hari setelah pembuatan. %. *hasiat :
a%/$) 5arma)ologi a. Abs"rpsi
2
Aneurin HCl !apat menstimulir pembentukan eritr"sit !an berperan pentin) pa!a re)ulasi ritme ;antun) serta berun)sina susunan sara !en)an baik& !an !i)unakan ;u)a pa!a neural)ia + neri pa!a urat. b. istribusi Aneurin HCl !isalurkan ke semua "r)an !en)an k"nsentrasi terbesar !i hati&)in;al& ;antun) !an "tak. Biasana pa!a penakit beri-beri an) )e;alana terutama tampak pa!a sistem sara !an kar!i"4askular& sistem sara neuritis& pa!a saluran #erna !en)an kebutuhan minimum a!alah 0&% m) 1000 k#al& se!an)kan A*= !i in!"nesia ialah 0&%-0& m)hari untuk bai 1&0 m)hari& untuk "ran) !e3asa !an 1&2 m)hari untuk 3anita hamil. 9armak"kinetik pa!a pemberian parenteral& abs"rpsina #epat !an sempurna. Abs"rpsi per "ral maksimum 8-15 m)hari !i#apai !en)an pemberian "ral sebanak 0. #. Metab"lisme Makanan setelah !i#erna& !iserap lan)sun) "leh usus !an masuk ke!alam saluran !arah. 'enerapan maksimum ter;a!i pa!a k"nsumsi 2&5- 5 m) tiamin per hari. 'a!a ;umlah ke#il& !iserap melalui pr"ses an) memerlukan ener)i !an bantuan natrium& se!an)kan !alam ;umlah besar& !iserap se#ara !iusi pasi& kelebihan 4itamin aneurin !ikeluarkan le3at urin& !en)an metab"litna a!alah 2-metil--amin"-5-pirimi!in !an asam asam -metil-tia/"l-5-asetat. Tubuh manusia !e3asa mampu menimpan #a!an)an sekitar
%0-70
m)&
!an
sekitar
80na
+tiaminpir""sat. eparuh !ari aeurin
ter!apat
seba)ai
T''
an) ter!apat !alam tubuh
terk"nsentrasi !i "t"t. Meskipun ti!ak !isimpan !i !alam tubuh& le4el n"rmal !i !alam "t"t ;antun)& "tak& hati& )in;al !an "t"t lurik menin)kat !ua kali lipat setetlah terapi !an se)era menurun hin))a seten)ahna ketika asupan aneurin menurun. !. >kskresi Aneurin !alam !"sis tin))i ti!ak menebabkan kera#unan& karena kelebihanna !iekskresikan melalui kemih !alam bentuk utuh maupun mtetab"litna. III-
Formula
2
#<
Aneurin H!r"#hl"ri!um
25 m)
A#i!um H!r"#hl"ri!um 0&1 ? a! pH stabilitas +pH 2&8-%& A@ua pr" in;e#ti"n I2-
a! 1 ml
Ala%an 1$milihan 4at Tam7ahan 1. A@ua pr" in;e#ti"n a. Air untuk in;eksi a!alah air bebas pir")en an) !i)unakan untuk
membuat
larutan in;eksi. b. e;auh ini& pemba3a an) palin) serin) !i)unakan untuk se!iaan steril
a!ala
h air& karena air merupakan pemba3a untuk semua #airan tubuh. #. Air steril untuk in;eksi pa!a temperature ekstrim atau tin))i akan men#e)ah ter;a!ina reaksipi r")en!en)an #ara men)hambat pertumbuhan mikr""r)anisme. 2. ?atrium Chl"ri!um a. 'erluna se!iaan in;eksi !ibuat is"t"nis ataupun hipert"nis a)ar pada
saat penyuntikan tidak menimbulkan rasanyeri.
1$rhitunganBahan,an1$nim7angan 5.1 'erhitun)an t"nisitas !ari Aneurin HCl tb Aneurin HCl 0.1%, e. Aneurin HCl 2.5
0.52 - tb . C 0.57D 0.52 +0.1%, . 2.5 0.57D 0.2,,5 E 0.% T"nisitas sebenarna se!iaan sebelum penambahan ?aCl : 0., 0.2,,5 0.D005F Hip"t"nis
2
Ampul +n G 2 CG D ml +7 G 2 1.1 G D ml ,&1 G D mL 15&1 E 1D mL
2I-
1$nim7angan7ahan untu) = ml
Aneurin HCl
25 m) I 15 %75 m)
?atrium Chl"ri!a % m) I 15 5 m) 'en)en#eran ?aCl : 50 m) ?aCl !ilarutkan !alam 2 ml 45 mg 50 mg
I 5ml 1&8 ml
isa pen)en#eran 0&2 ml
2II-
1ro%$,ur 'ertama& bahan an) akan !i)unakan !itimban) terlebih !ahulu. Aneurin HCl
!itimban) sebanak %75 m) kemu!ian !ilarutkan !alam A'. Ti!ak lupa sebelum !i)unakan& A' harus !ipanaskan terlebih !ahulu selama kuran) lebih 10 menit. ilakukan pen)en#eran ?aCl karena ?aCl ti!ak !apat !itimban). &85 m) ?aCl !itimban) lalu !ilarutkan !alam 2ml A'& 1&8 ml larutan ?aCl !iambil. larutan. Aneurin
HCl
!i#ampurkan
!en)an
larutan
?atrium
*emu!ian
Cl"ri!a
!en)an
men))unakan teknik asepti#. *emu!ian !i#ek pH !en)an men))unakan pH uni4ersal hin))a pH na men#apai rentan 2&8-%&. etelah itu #ampuran larutan tersebut !itambahkan a@ua pr" in;eksi sampai 15 ml. *emu!ian larutan !isarin) !an iltrate pertama sebanak % tetes !ibuan). etelah itu larutan tersebut !iisikan ke!alam 7 ampul& !en)an 4"lume masin)-masin) ampul sebanak 1.1 ml. 'en)isian larutan !ilakukan!en)an #ara aseptis. Lalu setelah itu ampul !itutup.etelah itu& ampul-ampul an) su!ah !itutup !iu;i keb"#"ran !en)an #ara sterilisasi !alam "t"kla pa!a suhu 1210 C selama 15 menit. elan;utna& ampul siap untuk !iberi kemasan.
2
2III-
I>-
1ro%$,urE+alua%i
No
J$ni% E+alua%i
1$nilaian
1.
'enampilan isik
Baik
2.
$umlah se!iaan
5 ampul
%.
*e;ernihan
Larutan ;ernih
.
Br"sur
Lampiran
5.
*emasan
Lampiran
D.
*eb"#"ran ampul
Ti!ak a!a an) b"#"r
7.
>tiket
Lampiran
8.
*esera)aman 4"lume
"lume sera)am
1$m7aha%an
'a!a praktikum kali ini kami akan membuat in;eksi Aneurin HCl atau 4itamin B1. 'embuatan se!iaan in;eksi Aneurin HCl !ibuat !en)an met"!e pembuatan in;eksi pelarut air. Aneurin HCl merupakan 4itamin an) larut !alam air&sehin))a pembuatana ;u)a lebih stabil !en)an pelarut air.Aneurin HCl stabil !alam larutan pemba3a air. 'enimban)an bahan an) akan !i)unakan harus !ilebihkan. Hal tersebut bertu;uan untuk men#e)ah ter;a!ina hilan)na 4"lume bahan pa!a saat pembuatan se!iaan tersebut. 'a!a penambahan pemba3a air an) !i)unakan A.'.+a@ua pr" in;eksi. 'elarut
an)
!i)unakan a!alah 9 atau A.'.& !i)unakan A.'. karena kapasitas atau 4"lume se!iaan ti!ak melebihi 1000 ml& !an ti!ak men)an!un) /at bakteri"statik.A.'. ialah pemba3a #airan tubuh&pa!a temperature tin))i !apat men#e)a hreaks ipir")en atau.men)hambat
pertumbuhan
mikr""r)anisme.
ebelum
!i)unakan
untuk
melarutkan &A.'. +a@ua pr" in;e#ti"n !i!i!ihkan terlebih !ahulu selama 10 menit&hal ini bertu;uan untuk men)hilan)kan atau men)uapkan "ksi)en !ari A.'.. tersebut karena !itakutkan ter;a!i 6TT !ari sena3a-sena3a an) bisa menebabkan "ksi!asi atau re!uksi.
2
'a!a pen)er;aanna pertama Aneurin HCl !ilarutkan !en)an A.'. sebanak 10 ml& karena aneurin ini memiliki kelarutan an) baik terha!ap air. *emu!ian !alam 3a!ah an) berbe!a ?aCl !ibuat pen)en#eran. 'en)en#eran !ilakukan karena pa!a ;umlah penimban)an ?aCl ti!ak men#apai batas minimal penimban)an an)
telah
!itentukan. *e!ua larutan tersebut kemu!ian !i#ampurkan& ?aCl an) ber)una seba)ai t"nisitas& karena sarat "bat suntik itu harus is"t"nik an) artina in;eksi tersebut tekanan an) !ihasilkan harus sama !en)an tekanan !alam #airan tubuh an) ka!arna sama !en)an 0&, ?aCl& sehin))a harus !itambahkan ?aCl.e!iaan an) !i!apat ialah hip"t"nis sehin))a perlu !itambahkanna ?aCl& karena;ika se!iaan masih !alam kea!aan hip"t"nis maka akan menebabkan sel !arah men;a!i pe#ah sehin))a itu berbahaa. *emu!ian #ampuran larutan tersebut harus !i#ek pH !en)an rentan) pH 2&8%& an) merupakan rentan) pH stabilitas !ari Aneurin HCl. 'a!a saat !i#ek& pH an) !ihasilkan menun;ukkan pH 7 an) artina #ampuran larutan tersebut termasuk belum memenuhi sarat stabilitas !ari Aneurin HCl !an sehin))a harus menambahkan HCl karena pH na ti!ak masuk ke!alam rentan) pH stabilitas. etelah itu larutan !itambahkan A.'. a! 15 ml. *emu!ian larutan tersebut !isarin) men))unakan kertas sarin) an) tu;uanna untuk men)hilan)kan partikel an) ter!apat !alam larutan karena !alam sarat in;eksi bentuk larutanna harus ;ernih. 'r"ses pen)er;aanna harus !ilakukan !en)an #ara aseptis karena met"!e aseptis !ibuat !en)an men;a)a kemun)kinan terk"ntaminasina se!iaan !en)an mikr""r)anisme pa!a saat pembuataan. alam pembuatan in;eksi ini terlebih !ahulu alat-alat an) akan !i)unakan !isterilkan terlebih !ahulu. 'a!a pembuatan in;eksi !en)an met"!e sterilisasi asepti#s kemun)kinan se!iaan terk"ntaminasi !en)an mikr""r)anisme harus !iperke#il untuk men;a)a a)ar se!iaan an) !ihasilkan nantina tetap !alam kea!aan steril. alam memasukkan larutan ke!alam ampul& !i)unakan ;arum suntik pan;an) a!alah pentin) karena luban)na ke#il. $arum harus !imasukkan ke !alam ampul sampai !i ba3ah. $arum harus !ikeluarkan !ari ampul tanpa men))unakan tetes larutan pa!a !in!in) primer !arileherampul&karena apabila a!a an) menetes pa!a !in!in) ampul pa!a saat pen)elasan akan menimbulkan n"!a hitam pa!a ampul seperti an) terbakar
2
etelah
itu
kita
melakukan
pen)ambilan
ampul
!alam
aut"kla
!an
men!in)inkanna&lalu !iamati apakah a!a keb"#"ran ampul !an hasilna ti!ak a!a ampul an) b"#"r. Hasilna ;umlah se!iaan an) !ihasilkan sebanak 7 ampul tetapi an) !ikumpulkan sebanak 5 ampul. Ampul siap untuk !ikemas.
2
>-
$%im/ulan
alam praktikum kali ini& !i!apatkan kesimpulan seba)ai berikut : $umlah ampul an) !ibuat sebanak 7ampul !an ti!ak a!a ampul an) b"#"r tetapi an)!ikumpulkan sebanak 5 ampul.
>I-
Da5tar /u%ta)a
An"nim.1,7,. Farmakope Indone#ia edi#i III . epartemen *esehatan Jepublik n!"nesia. $akarta. An"nim.1,,5. Farmakope Indone#ia edi#i I$ . epartemen *esehatan Jepublik n!"nesia. $akarta. An"nim. 1,87. Form"lari"m %a#ional edi#i II . epartemen *esehatanJepublik n!"nesia. $akarta. T;a& Tan H"an!anJahar!;a& *irana.2007.&'at-&'atentin. >!isi keenam.>leI Me!ia *"mputin!". $akarta
2