MAKALAH MANAJEMEN PHILIPS Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Pengantar Manajemen yang Dibimbing oleh Bapak Dr. Asep Suryana, M.Si. dan Bapak angga Saptya Mohamad Permana
Dibuat oleh! Adinda Ayu De"i #erma"ati
$%&'%&%(&&%%
Ayunissa atna )arasati
$%&'%&%(&&*+
Bayyinah
$%&'%&%(&&*
De-i sra/eni
$%&'%&%(&&&0
Dini )arasati
$%&'%&%(&&*(
Sa1ina 2ora #assanah
$%&'%&%(&&*0
U345STAS PAD6AD6AA3 SUM5DA37
$&%(
DAFTAR ISI
BAB . P53DA#U)UA3 ...............................................................................% %.%. )atar Belakang ...................................................................................% %.$. umusan Masalah ..............................................................................$ %.*. Tujuan .................................................................................................$
%.'. The Organization of Paper ..................................................................$ BAB . 7AMBAA3 P5USA#AA3 ............................................. ...........* BAB . A3A)SS .........................................................................................( *.%. Peren8anaan ........................................................................................( *.$. Pengorganisasian ................................................................................+ *.*. Kepemimpinan ...................................................................................9 *.'. Pengendalian ....................................................................................%& *.(. Sistem n1ormasi ...............................................................................%% BAB 4. Kesimpulan ......................................................................................%* DA:TA PUSTAKA ....................................................................................%(
BAB I PENDAHULUAN
•
Latar Belakang
Dalam sebuah perusahaan, manajemen adalah sesuatu hal yang tidak dapat dipisahkan. Manajemen sangat berguna untuk men8apai suatu goal dalam sebuah perusahaan. Dengan manajemen kita bisa meren8anakan proyek;proyek perusahaan di masa depan yang akan menguntungkan perusahaan tersebut. Manajemen tidak lepas dari sebuah prinsip P
Planning, Organizing,Actuating, Controlling) . P
panjang karena telah berdiri 8ukup lama yaitu dari tahun %0%. Saat ini PT Philips dipimpin oleh =5< 7erard Kleisterlee. Kesuksesan PT Philips yang berdiri sudah sejak lama ini pasti tidak lepas dari sistem manajemen idan juga prinsip P
•
R%m%san Masala"
Bagaimana gambaran perusahaan PT Philips
Apa saja prinsip peren8anaan dalam PT Philips
Bagaimana prinsip pengorganisasian PT Philips
Bagaimana prinsip kepemimpinan PT Philips
Bagimana prinsip pengendalian PT Philips
Bagaimana sistem in1ormasi PT Philips
•
T%&%an
Mengetahui gambaran perusahaan PT Philips
Mengetahui prinsip peren8anaan PT Philips
Mengetahui prinsip pengorganisasian PT Philips
Mengetahui prinsip kepemimpinan PT Philips
Mengetahui prinsip pengendalian PT Philips
Mengetahui sistem in1ormasi PT Philips
•
T"e rgani'ati(n () Pa#er
Tulisan ini dibuat dengan empat bab pertama memperkenalkan masalah yang akan dibahas dalam makalah ini, yaitu Sistem P Planning, Organizaing, Actuating, Controlling) dan sistem in1ormasi PT. Philips . Dalam bab keempat yang akan dibahas adalah kesimpulan dari makalah ini.
BAB II *AMBARAN PERUSAHAAN Merupakan sebuah perusahaan multinasional yang telah ada kehadirannya sejak tahun %0( sampai dengan sekarang, Philips memilih Bola lampu sebagai 1okus utama dari perusahaan yang terus dikembangkan dan akhirnya menjadikan perusahaan Philips sebagai sebuah perusahaan raksasa yang ternama di dunia. Philips merupakan produsen terdepan di pasar perlampuan ndonesia. #al ini terjadi dikarenakan hampir seratus tahun sudah Philips telah masuk ke dalam pasar ndonesia, yaitu sejak %0$&. Pada dasarnya bola lampu bukan merupakan satu;satunya produk yang dikembangkan oleh perusahaan Philips, akan tetapi Philips mempunyai * sektor yang menjadi 1okus perusahaan. Cang pertama adalah sektor Healthcare. Sektor ini merupakan salah satu 1okus yang dimiliki oleh Philips untuk memberikan solusi dalam bidang kesehatan. Pada sektor Healthcare Philips mena"arkan berbagai jenis sistem alat kesehatan yang dimana sistem alat tersebut, biasanya digunakan dalam rumah sakit, pada umumnya dan juga perlengkapan kesehatan personal. Sektor Lighting menjadi 1okus kedua dari perusahaan Philips. Dalam hal )ighting, Philips merupakan salah satu produsen terbesar di dunia. Produk )ighting ini dapat ditemukan di berbagai negara, bukan hanya dapat di temukan didalam rumah, tetapi produk Lighting juga dapat ditemukan pada berbagai alat yang bersi1at pro1esional. :okus terakhir yang ada pada perusahaan Philips dalam rangka untuk memenuhi berbagai jenis kebutuhan yang ada pada masyarakat adalah, Consumer Lifestyle. Pada 1okus ini Philips mena"arkan berbagai jenis alat yang dapat merelaksasi pikiran daripada konsumen. Pada sektor Consumer Lifestyle ini, Philips beroperasi pada bisnis! #ealthy
li1e, Personal =are, #ome li-ing dan intera8ti-e li-ing. Pada 1okus =onsumer )i1erstyle ini, ada beberapa jenis kategori produk yaitu! Mainstream Audio 4ideo, Portable Audio 4ideo, #ome 4ideo, #ome =inema Sound, dan berbagai produk lainnya.
!E PHILIPS
Past and present =5
%0%%0$$! 7erard Philips
%0$$%0*0! Anton Philips
%0*0%0+%! :rans
%0+%%09%! :rits Philips
%09%%099! #enk -an iemsdijk
%099%0%! 3i8o odenburg
%0$%0+! Eisse Dekker
%0+%00&! =ornelis 4an der Klugt
%00&%00+! 6an Timmer
%00+$&&%! =or Boonstra
$&&%$&%%! 7erard Kleisterlee
$&%%no"! :rans -an #outen
BAB III ANALISIS
+,- Peren.anaan /isi 0an Misi Per%sa"aan
4isi! Pada Philips, kami berusaha untuk membuat dunia lebih sehat dan lebih berkelanjutan melalui ino-asi. Pada tahun $&%(, kita akan memiliki rekam jejak yang sukses berino-asi yang berdampak pada kesehatan dan kesejahteraan, dan menjadi mitra pilihan untuk ino-asi teknologi.
•
Misi! Meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat melalui teknologi ino-asi yang bermakna sebagai pen8ipta dan mitra strategis untuk bisnis Philips dan saling melengkapi ino-asi terbuka peserta ekosistem.
Strategi Pemasaran P"ili#s
Dalam unit bisnis yang diharapkan dapat men8apai sasaran pemasarannya, pemasar membuat keputusan dan memberikan arah dalam kaitannya menentukan strategi pemasaran yang tepat sehingga dapat men8apai tujuan. Pada dasarnya strategi pemasaran memberikan arah dalam kaitannya dengan -ariabel;-ariabel seperti segmentasi pasar, identi1ikasi pasar sasaran, positioning, elemen bauran pemasaran, dan biaya bauran pemasaran. Strategi pemasaran merupakan bagian integral dari strategi bisnis yang memberikan arah kepada semua 1ungsi manajemen suatu organisasi. #al ini perlu dilakukan sebagai langkah antisipasi menghadapi iklim persaingan yang 8enderung semakin keras. Proses pemasaran produk Philips yang berhasil terdiri dari serangkaian langkah yang berkesinambungan yang menurut Philip Kottler >%0&F terdiri atas tiga tahap yaitu ! G
a. Segmentation
Dalam prosesi pemasaran, produk Philips membagi * >tigaF segmentasi pasar berdasarkan !
%.
7eogra1i
Mengingat produknya yang telah mendunia, pemasaran Produk Philips pada hakikatnya telah dilakukan diseluruh dunia. #al tersebut dikarenakan Philips memiliki potensi pasar yang besar. $. Pemasaran
Psikogra1ik produk
Philips
ditujukan
kepada
masyarakat
yang
menginginkan
eksklusi-itas, karena pada umumnya para pengguna menginginkan peningkatan, keamanan, kemudahan, dan kehandalan dalam teknologi, dan pada indi-idu yang biasanya memiliki tipe psikologis affluent dan pleasure seekers 3. eha!ioral Pemasaran produk Philips ditujukan kepada masyarakat yang memiliki keinginan untuk memiliki produk yang handal, 8anggih, memiliki kekuatan dalam jangka "aktu lama, dan juga sebagai "ujud gaya hidup. G
b. Targeting
Proses pemasaran tahap kedua adalah dengan penentuan target pasar yang bertujuan untuk memilih, menyeleksi, dan menjangkau konsumen pada segmentasi pasar yang telah ditentukan. Target pasar yang dituju produk Philips pada dasarnya tidak ada batasan, men8akup perorangan, perusahaan, bahkan hingga rumah sakit, karena produk Philips yang sekarang telah terbukti memberi pemasukan sangat besar adalah berasal dari penyediaan alat;alat kesehatan. G
c. Positioning
Proses pemasaran tahap ketiga yang dilakukan adalah dengan melakukan positioning. Persepsi pelanggan terhadap produk Philips yang dihasilkan bukan hanya sekedar produk 1isik, tetapi untuk mendi1erensiasikan atau memberikan nilai superior kepada pelanggan utama. Keberhasilan positioning terletak pada persepsi yang di8iptakan dari! ".
enefit positioning Pengguna mendapatkan peningkatan keamanan dan eksklusi-itas.
#.
$se an% application positioning Philips merupakan produk elektronik yang aman serta menjanjikan daya tahan yang tinggi.
3.
Competitor positioning Di samping produknya yang handal, Philips mena"arkan layanan prima kepada penggunanya dan berani memberikan garansi yang menjanjikan.
&.
'uality price positiong Ealaupun pada dasarnya Produk Philips memiliki harga relati1 lebih tinggi dari produk pesaing, akan tetapi konsekuensi yang ditimbulkannya jelas, yaitu daya tahan lebih lama dan yang paling penting adalah jaminan keamanan dari produk itu sendiri.
G
d. Promotion
Proses pengenalan produk Philips pada dasarnya telah menggunakan berbagai ma8am bauran promosi, seperti adanya promosi intensi1 melalui sales promotion dalam e-ent;e-ent, personal selling , dan yang paling e1ekti1 adalah melalui iklan melalui berbagai ma8am media.
+,1 Peng(rganisasian
Setiap perusahaan menginginkan tujuannya ter8apai se8ara maHimum, dalam prakteknya setiap perusahaan harus memiliki tahap perorganisasian dan manajement yang baik agar perusahaan tersebut berjalan dengan lan8ar.Terutama bagi perusahaan yang bergerak dalam bidang pro1it >men8ari keuntunganF maka organisasi dan manajement
yang di lakukan harus dengan baik agar mendapatkan keuntungan yang maHimum . Perusahaan Philips, perusahaan tersebut mempunyai organisasi yang tepat dan baik bagi perusahaannya yaitu dengan menggunakan organisasi matriks.
Kelebihan dalam menggunakan
Kekurangan dalam menggunakan
Mengatasi Tantangan *l(2al
Selama %$' tahun, Philips telah menjadi pelopor dalam membangun dan membentuk pasar dengan berbagai ino-asi yang berarti. Philips selalu diarahkan berdasarkan IpassionJ untuk meningkatkan kehidupan manusia sebagaimana -isinya yang ingin membuat dunia lebih sehat dan berkelanjutan melalui ino-asi. Pada $&%', perusahaan ini mengumumkan 1ase selanjutnya yaitu berpindah dari memegang kendali perusahaan dalam banyak bidang menjadi dua bidang perusahaan yaitu teknologi kesehatan dan lighting solutions. Peng(rganisasian S%m2er Da3a • S%m2er 0a3a man%sia Philips mempekerjakan orang;orang yang berbakat dan memberi mereka kemampuan dan pelatihan yang mereka butuhkan untuk menjamin e1ekti-itas kerja, perkembangan personal, hingga mampu dipekerjakan. • Intelle.t%al Philips menerapkan ino-asi dan keahlian untuk men8iptakan produk baru dan solusi untuk memenuhi kebutuhan pelanggan. • Finan.ial Philips mengelola modal dari penanam modal, kemudian memprioritaskan kesempatan berin-estasi, ber1okus pada "ilayah yang mena"arkan prospek terbaik untuk tumbuh dan mendapat untung. • Man%)a.t%ring Philips menerapkan proses untuk memproduksi produk berkualitas tinggi, me;manage rantai supply yang bisa dipertanggungja"abkan. • Nat%ral Philips merupakan perusahaan yang memiliki tujuan meminimalisir dampak lingkungan dari segala akti-itas perusahaan. • S(.ial Philips terikat dengan pemegang saham dan berkontribusi untuk pelanggan dan masyarakat melalui produk;produknya, tetapi juga melalui pembayaran pajak, produk dan ser-is yang dibeli oleh perusahaan, dan in-estasi di komunitas lokal. Perat%ran #eng(rganisasian s%m2er 0a3a se.ara %m%m4 La2(r
Pelarangan merekrut tenaga kerja di ba"ah umur Pengaturan jam kerja 7aji dan keuntungan Kemanusiaan 3on;dis8rimination Kebebasan berserikat Healt" an0 Sa)et3 <88upational sa1ety >keamanan saat bekerjaF Siaga dalam keadaan darurat Pembahasan resiko terluka dan sakit Kehigienisan industri Perlindungan mesin Sanitasi, makanan dan housing En5ir(nmental @in dan laporan lingkungan Pen8egahan polusi 2at berbahaya )imbah padat dan 8air 5misi udara Pembatasan konten produk Et"i.s ntegritas bisnis n1ormasi yang tansparan Properti ntelektual Keadilan dalam bisnis, iklan, dan kompetisi. Perlindungan identitas Pertanggungja"aban sumber mineral Pri-a8y 3on;retaliation >tidak ada balas dendamF Management s3stem Komitmen perusahaan Manajemen resiko Akuntabilitas dan tanggung ja"ab manajemen )egal Training =ommuni8ation :eedba8k dan partisipasi pekerja
Supplier responsibility
+,+ Ke#emim#inan
Kepemimpinan adalah perihal pemimpin 8ara memimpin. Pemimpin merupakan hal utama dalam manajemen. Suatu manajemen akan berhasil jika memiliki pemimpin yang baik. Pemimpin yang baik adalah pemimpin yang bisa merangkul anggota;anggota atau orang yang dipimpinnya agar mau bekerja sama untuk men8apai suatu tujuan
tertentu. tulah yang dilakukan oleh Presiden Direktur Philips ndonesia, Suryo Su"ignjo yang baru menjabat sejak April $&%'. a merupakan Presiden Direktur pertama asal ndonesia karena sebelumnya selalu orang asing. Sebagai pemimpin, a melakukan gaya memimpin dengan berpatok pada ajaran kepemimpinan yang disampaikan oleh Ki #ajar De"antara, yaitu ing ngarso sung tula%ha, ing ma%ya mangun karsa, tut (uri han%ayani. 6adi seorang pemimpin bukanlah memerintah ini itu dan marah;marah, tetapi bagaimana memberi 8ontoh yang baik pada ba"ahannya. Seorang pemimpin juga harus mau membuka telinga jika ada saran;saran dari ba"ahannya. #al itu juga dilakukan oleh Suryo. Selain hal;hal di atas, a juga melakukan komunikasi dengan 1leksibel, yang artinya a menerapkan 8ara berkomunikasi yang berbeda;beda dengan setiap orangnya. tu dilakukannya, karena a tahu bah"a orang; orang yang ditemuinya berbeda;beda.
+,6 Pengen0alian
Controlling , memastikan bah"a kinerja sesuai dengan ren8ana. #al ini membandingkan antara kinerja aktual dengan standar yang telah ditentukan. 6ika terjadi perbedaan yang signi1ikan antara kinerja aktual dan yang diharapkan, manajer harus mengambil tindakan yang si1atnya mengoreksi. Misalnya meningkatkan periklanan untuk meningkatkan penjualan. :ungsi dari controlling adalah menentukan apakah ren8ana a"al perlu dire-isi, melihat hasil dari kinerja selama ini. 6ika dirasa butuh ada perubahan, maka seorang manajer akan kembali pada proses planning . Di mana ia akan meren8anakan sesuatu yang baru, berdasarkan hasil daricontrolling . Melalui sistem pengendalian manajemen, keseluruhan 1ungsi utama untuk menjadikan perusahaan sebagai institusi pen8ipta kekayaan dapat dilaksanakan se8ara terstruktur, terkoordinasi, terjad"al dan terpadu sehingga menjanjikan ter8apainya tujuan;tujuan perusahaan. Sistem pengendalian manajemen pada dasarnya adalah suatu sistem yang digunakan oleh manajemen untuk membanun masa depan organisasi, perlu ditentukan lebih dahulu dalam bisnis apa organisasi akan berkonsentrasi. Pengendalian dalam aspek Sumber Daya Manusia sangat diperlukan, di samping dituntut untut meningkatkan kemampuan diri juga diharapkan menga"asi peman1aatan unsur lainnya berupa peralatan kerja.
+,7 Sistem In)(rmasi
Adalah sistem peren8anaan bagian dari pengendalian internal suatu bisnis yang meliputi peman1aatan manusia, dokumen, teknologi dan prosedur oleh akuntansi manajemen untuk meme8ahkan masalah bisnis seperti biaya produk, layanan, atau suatu strategi bisnis. Dalam hal ini manajemen sistem in1ormasi, generasi kedua keluarga melanjutkan langkah generasi sebelumnya setelah generasi keluarga pertama memimpin perusahaan selama kurang lebih separuh abad. Boleh dibilang hingga kini perusahaan Philips masih menggunakan manajemen keluarga. Perusahaan ini masih tetap bisa berjalan karena menganut prinsip pro1esionalisme "alaupun banyak pengamat mengatakan sistem yang dipakai dalam perusahaan ini adalah I familial meritocracy*. Top eksekuti1nya sendiri dipilih berdasarkan kepada kualitas dan ranking. Kebaikan dari Patrimonial +anagement atau perusahaan yang dimiliki oleh keluarga ini yaitu di mana hubungan anggota keluarga semakin erat karena sering terjadinya komunikasi diantara anggota keluarga, bertukar pikiran, dll. 3amun adapula keburukan dari tipe ini yaitu rentannya suatu perusahaan yang bertindak korupsi, karena adanya hubungan kekeluargaan, maka terdapat peluang besar di dalam perusahaan tersebut untuk KK3. Sedangkan kebaikan dari Professional +anagement dalam perusahaan tersebut yaitu, pemegang saham yang bukan merupakan anggota keluarga masih mendapat kesempatan untuk menjadi top eksekuti1nya di dalam perusahaan, mengkreasikan poa pikir dan menuangkannya pada perusahaan tersebut. Pada keburukannya adalah adanya jarak antara anggota yang satu dengan yang lainnya. Bisa dikatakan hubungan kekeluargaannya tidak melekat. Selain itu hal yang sering kali ditemukan dalam tipe manajemen pro1esional adalahadanya persaingan yang tidak sehat atau saling menjatuhkan antar satu dengan yang lain. 3amun bagaimanapun juga dalam setiap tipe manajemen ada selalu terdapat poin kebaikan dan keburukannya masing;masing, lantas bagaimana 8ara kita mengeksploitasikan sumber daya alam maupun manusia dengan 8ara yang e1ekti1 dan e1isien.
BAB I/ KESIMPULAN Philips merupakan sebuah salah satu perusahaan besar berskala internasional yang telah berdiri lebih dari seratus tahun. Sebelum menjadi perusahaan yang bergerak di berbagai ma8am bidang, perusahaan ini memproduksi bola lampu sebagai produksi utamanya. Saat ini, perusahaan Philips bergerak di tiga se8tor, yaitu Healthcare yang bergerak di bidang kesehatan, Lighting yang sekarang tidak hanya khusus di bola lampu untuk rumah saja tetapi di berbagai alat pro1essional lainnya, dan Consumer Lifestyle yang mena"arkan berbagai alat relaksasi dan hiburan.
G
Proses pemasaran produk Philips yang berhasil terdiri dari serangkaian langkah yang berkesinambungan yang menurut Philip Kottler >%0&F terdiri atas empat tahap yaitu ! a. Segmentation, dimana Philips membagi * >tigaF segmentasi pasar berdasarkan
G
G
G
7eogra1i, Psikogra1ik dan eha!ioral b. Targeting Target pasar yang dituju produk Philips pada dasarnya tidak ada batasan, men8akup perorangan, perusahaan, bahkan hingga rumah sakit. c. Positioning Keberhasilan positioning terletak pada persepsi yang di8iptakan dari! ". enefit positioning #. $se an% application positioning 3. Competitor positioning &. 'uality price positiong d. Promotion Proses pengenalan produk Philips pada dasarnya menggunakan sales promotion dalam e-ent;e-ent, personal selling , dan yang paling e1ekti1 adalah iklan melalui berbagai ma8am media. Perusahaan ini bisa men8apai kesuksesannya dengan menggunakan organisasi matriks.
Perusahaan ini juga dapat men8apai kesuksesan dikarenakan memiliki pemimpin yang baik, seperti yang dapat ditemui dalam diri Presiden Direktur saat ini yaitu Suryo Su"ignjo. Presdir Philips asal ndonesia pertama ini menggunakan gaya kepemimpinan yang diajarkan Ki #ajar De"antara, yaitu menjadi seorang pemimpin bukanlah memerintah ini itu dan marah;marah, tetapi bagaimana memberi 8ontoh yang baik pada ba"ahannya. Ditambah lagi beliau melakukan komunikasi yang 1leksibel dengan karya"annya dan mau menerima saran;saran dari ba"ahannya. Kemudian, kestabilan perusahaan ini juga di8apai dengan memastikan bah"a kinerja sesuai dengan ren8ana. #al ini membandingkan antara kinerja aktual dengan standar yang telah ditentukan. Melalui sistem pengendalian manajemen, keseluruhan 1ungsi utama untuk menjadikan perusahaan sebagai institusi pen8ipta kekayaan dapat dilaksanakan se8ara terstruktur, terkoordinasi, terjad"al dan terpadu sehingga menjanjikan ter8apainya tujuan;tujuan perusahaan. Selain itu Crossfunctional min%set merupakan mindset yang 8o8ok dalam me"ujudkan sistem pengendalian manajemen untuk menghadapi lingkungan bisnis global. Perusahaan ini masih tetap bisa berjalan karena menganut prinsip pro1esionalisme "alaupun banyak pengamat mengatakan sistem yang dipakai dalam perusahaan ini adalah I familial meritocracy*. Top eksekuti1nya sendiri dipilih berdasarkan kepada kualitas dan ranking.
DAFTAR PUSTAKA http!LL""".resear8h.philips.8omLaboutLmission;-ision.html http!LL""".$&%'.annualreport.philips.8omLNLhomeL Matriks """.a8ademia.eduL%*&9$9$Lrganisasi O
http!LLmo8hamad;darda.blogspot.8o.idL$&%%L&L8eo;eH8hangeO%$.html http!LL""".s8ribd.8omLdo8L%($0''*&%LMakalah;PT;Phillips;ndonesia;Kelompok;%;KP; B http!LLlibrary.binus.a8.idLe=ollsLeThesisdo8LBab%L$&%$;$;&%%((;M=$&Bab%&&%.pd1 https!LLdhanial1itra."ordpress.8omL$&&0L&+L$'L8ross;1un8tional;mindsetL https!LLid."ikipedia.orgL"ikiLSistemOin1ormasiOmanajemen https!LL""".a8ademia.eduL+%0''$&LMAKA)A#OMA3A65M53ODA3OK5P5MMP3 A3
