BAB I PENDAHULUAN
A. Lata Latarr Bela Belaka kang ng
Bany Banyak ak
peru perusa saha haan an-p -per erus usah ahaa aan n
yang ang
meng mengal alam amii
kesu kesuli lita tan n
untu untuk k
berkembang, bahkan tidak sedikit perusahaan yang gulung tikar akibat dari krisis ekonomi yang cukup berkepanjangan di Indonesia. Para pengamat berpendapat bahwa banyak faktor yang mengakibatkan perusahaan tidak mampu bertahan menghadapi perubahan-perubahan yang diakibatkan oleh adanya krisis ekonomi. Salah satu faktor yang mengakibatkan perusahaan-perusahaan di Indonesia tidak dapat bertahan dalam menghadapi krisis ekonomi adalah faktor sumber daya menusia yang dimiliki oleh perusahaan. Bentuk kesulitan yang dihadapi oleh perusahaan adalah adanya adanya pemikiran yang lebih memprioritaskan hubungan dengan pemerintah yang mereka anggap akan dapat memperlancar bisnis yang mereka jalankan. Sedangkan sumber daya manusia yang yang ada ada tida tidak k diber diberda daya yaka kan n sebag sebagaim aimana ana mesti mestiny nyaa sehi sehing ngga ga adany adanyaa krisi krisiss mengakibatkan mereka tidak sanggup untuk bertahan. Sumb Sumber er day daya manu manusi siaa mene menemp mpat atii posi posisi si yang ang sang sangat at pent pentin ing g bagi bagi perusahaan untuk bisa menjawab kesulitan atau tantangan yang ada. kualitas sumber daya manusia yang unggul dan kompeten dapat mempertahankan perusahaan dari kesulitan yang dialami, bahkan sumber daya manusia ini merupakan salah satu faktor yang dominan di dalam perusahaan yang membuat perusahaan dapat berkembang dengan baik. Tidak Tidak sediki sedikitt perusa perusahaa haan-p n-peru erusah sahaan aan yang yang berge bergerak rak dalam dalam bidang bidang jasa transportasi, baik darat, laut ataupun udara yang mengalami kesulitan ketika krisis ekonomi melanda Indonesia. i lain pihak banyak pula perusahaan transportasi yang mamp mampu u
bert bertah ahan an
meng mengha hada dapi pi
peru peruba baha hann-pe peru ruba baha han n
akib akibat at
kris krisis is
ekon ekonom omi. i.
!emampuan untuk bertahan memicu pihak perusahaan untuk mampu bergerak lebih cepat cepat mengem mengemban bangka gkan n usahany usahanyaa sedang sedangkan kan ada beberap beberapaa pesain pesaing g mereka mereka yang yang berguguran akibat tidak mampu menghadapi krisis ekonomi. ikarenakan sumber daya daya manu manusia sia yang yang dimi dimili liki ki peru perusa sahaa haan n tida tidak k dapa dapatt berta bertaha han n terh terhad adap ap segala segala perubahan yang ada dan kompetensi kompetensi yang tidak sesuai dengan bidangnya. bidangnya. Perusahaan !ereta "pi merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa transportasi darat yang menggunakan sarana !ereta "pi sebagai media media angkut angkutanny annya. a. PT. PT. !ereta !ereta "pi "pi #Perser #Persero$ o$ merupa merupakan kan satu satu perusa perusahaa haan n jasa jasa
transportasi darat yang dapat bertahan dalam menghadapi krisis ekonomi ini. %al ini disebabkan oleh manajemen atau sumber daya manusia pada
PT. !ereta "pi
#Persero$ yang memang sudah baik selain itu, adanya &perpindahan' konsumen yang sebelum krisis ekonomi lebih suka
menggunakan jasa penerbangan, dengan
pemikiran konsumen untuk hidup secara lebih efisien dan murah dengan menggunakan jasa angkutan !ereta "pi, keadan ini sangat menguntungkan pihak PT. !ereta "pi #Persero$ selaku penyelenggara perja lanan dengan !ereta "pi. !eadaan ini perlu diperhatikan oleh Perusahaan !ereta "pi untuk lebih meningkatkan kinerja sumber daya manusia yang kompetensi dan juga peningkatan masalah manajemen. (anajemen Perusahaan akan berjalan dengan baik jika hal ini didukung oleh sumber daya manusia yang berkualitas baik dan berkompetensi. Selain itu sumber daya manusia yang kompetitif dan profesional akan menciptakan suasana kerja Perusahaan !ereta "pi lebih bergairah dalam menghadapi berbagai macam tantangan yang dihadapi. Sumber daya manusia yang berkualitas dan berkompetensi akan menciptakan berbagai kebijaksanaan yang terukur dan efektif bagi Perusahaan !ereta "pi
dalam
rangka meningkatkan manajerial perusahaan disamping
mampu
menciptakan kepuasan bagi konsumen, dalam hal ini penumpang !ereta "pi. Salah satu proses manajerial perusahaan adalah proses )ekrutmen dan seleksi pegawai yang masuk ke perusahaan !ereta "pi. )ekrutmen merupakan pintu awal bagi perusahaan untuk mampu melakukan seleksi terhadap sumber daya manusia perusahaan yang berkualitas dan berkompetensi sehingga mampu bekerja sesuai keinginan pihak manajemen perusahaan. !eahlian atau kompetensi pegawai berperan cukup penting, dimana hal tersebut merupakan salah satu barometer pengukur kualitas sumber daya manusia. !ekosongan pekerjaan atau jabatan tertentu. Sehingga dengan demikian diharapkan tidak akan timbul kesalahan dalam penempatan pegawai, karena kualifikasi sumber daya manusia yang selaras dengan jabatan yang dibutuhkan akan mempermudah perusahaan dalam memajukan usahanya. Pentingnya rekrutmen pegawai menyangkut peremajaan sumber daya manusia yang ada sehingga lebih mampu bergerak cepat dan logis dalam memajukan usaha. %al tersebut menyangkut *isi dan misi yang ingin dicapai oleh perusahaan di masa sekarang dan masa mendatang. )ekrutmen dan Seleksi Berbasis !ompetensi merupakan salah satu alternatif dalam menghasilkan pegawai yang sesuai dengan apa yang menjadi wewenang dan tugasnya. !arena dalam sistem ini sebelum melakukan )ekrutmen dan
Seleksi sebelumnya melakukan penelitian secara seksama kompetensi-kompetensi yang diperlukan untuk melaksanakan wewenang dan tugas yang akan dikerjakan dalam pekerjaan tersebut agar menghasilkan hasil yang maksimal, kompetensikompetensi yang dikendalikan hanyalah yang benar-benar menentukan hasil pekerjaan. B. Perumusan Masalah
+aktor sumber daya manusia #S($ adalah salah satu faktor yang sangat berpengaruh terhadap kelangsungaan hidup suatu perusahaan ataupun suatu organisasi dalam menjalankan akti*itasnya, maka perlu kiranya suatu perusahaan atau organisasi memberi perhatian pada bagaimana memperoleh sumber daya manusia yang menunjang strategi perusahaan. Terdapat tantangan dan kelemahan yang terjadi ketika perubahan budaya baru dalam PT !"I terhadap para karyawannya. Tranformasi %) tentu saja tidak dapat diterima cepat oleh karyawan yang terbiasa dengan budaya lama yang sudah terbentuk di dalam perusahaan PT !"I. ntuk itu diperlukan solusi untuk mencapai transformasi %) agar dapat tercapai dengan sukses.
BAB II PEMBAHASAN A. Sejarah
!ehadiran kereta api di Indonesia ditandai dengan pencangkulan pertama pembangunan jalan !" didesa !emijen umat tanggal /0 uni /123 oleh 4ubernur enderal %india Belanda, (r. 5.". Baron Sloet *an den Beele. Pembangunan diprakarsai oleh 67aamloo8e 9enootschap
7ederlandsch Indische
Spoorweg
(aatschappij6 #79. 7IS($ yang dipimpin oleh Ir. .P de Bordes dari !emijen menuju desa Tanggung #:2 !m$ dengan lebar kereta /3;< mm. )uas jalan ini dibuka untuk angkutan umum pada %ari Sabtu, /= "gustus /120. !eberhasilan swasta, 79. 7IS( membangun jalan !" antara !emijenTanggung, yang kemudian pada tanggal /= +ebruari /10= dapat menghubungkan kota Semarang - Surakarta #//= !m$, akhirnya mendorong minat in*estor untuk membangun jalan !" didaerah lainnya. Tidak mengherankan, kalau pertumbuhan panjang jalan rel antara /123 - />== tumbuh dengan pesat. !alau tahun /120 baru :< km, tahun /10= menjadi //= km, tahun /11= mencapai 3=< km, tahun /1>= menjadi /.3:0 km dan pada tahun />== menjadi ;.;;1 km. Selain di awa, pembangunan jalan !" juga dilakukan di "ceh #/103$, Sumatera tara #/112$, Sumatera Barat #/1>/$, Sumatera Selatan #/>/3$, bahkan tahun />:: di Sulawasi juga telah dibangun jalan !" sepanjang 30 !m antara (akasar - Takalar, yang pengoperasiannya dilakukan tanggal / uli />:;, sisanya jungpandang - (aros belum sempat diselesaikan. Sedangkan di !alimantan, meskipun belum sempat dibangun, studi jalan !" Pontianak - Sambas #::= !m$ sudah diselesaikan. emikian juga di pulau Bali dan 5ombok, juga pernah dilakukan studi pembangunan jalan !". Sampai dengan tahun />;>, panjang jalan !" di Indonesia mencapai 2.1// km. Tetapi, pada tahun /><= panjangnya berkurang menjadi <.>/= km, kurang lebih >=/ km raib, yang diperkirakan karena dibongkar semasa pendudukan epang dan diangkut ke Burma untuk pembangunan jalan !" disana. enis jalan rel !" di Indonesia semula dibedakan dengan lebar kereta /.=20 mm? 0<= mm #di "ceh$ dan 2== mm dibeberapa lintas cabang dan tram kota. alan rel yang dibongkar semasa pendudukan epang #/>3: - />3;$ sepanjang 30; km, sedangkan jalan !" yang dibangun semasa pendudukan epang adalah 1; km antara Bayah - @ikara dan ::= km antara (uaro - Pekanbaru. Ironisnya, dengan teknologi yang seadanya, jalan !" (uaro - Pekanbaru diprogramkan selesai pembangunannya
selama /< bulan yang memperkerjakan :0.<== orang, :<.=== diantaranya adalah )omusha. alan yang melintasi rawa-rawa, perbukitan, serta sungai yang deras arusnya ini, banyak menelan korban yang makamnya bertebaran sepanjang (uaro Pekanbaru. Setelah kemerdekaan Indonesia diproklamirkan pada tanggal /0 "gustus />3<, karyawan !" yang tergabung dalam 6"ngkatan (oeda !ereta "pi6 #"(!"$ mengambil alih kekuasaan perkeretaapian dari pihak epang. Peristiwa bersejarah yang terjadi pada tanggal :1 September />3<, pembacaan pernyataan sikap oleh Ismangil dan sejumlah anggota "(!" lainnya, menegaskan bahwa mulai tanggal :1 September />3< kekuasaan perkeretaapian berada ditangan bangsa Indonesia. Arang epang tidak diperkenankan lagi campur tangan dengan urusan perkeretaapian di Indonesia. Inilah yang melandasi ditetapkannya :1 September />3< sebagai %ari !ereta "pi di Indonesia, serta dibentuknya 6jawatan !ereta "pi )epublik Indonesia6 #!")I$. B. Visi dan Misi PT. ereta A!i Ind"nesia 9isi • (enjadi penyedia jasa perkeretaapian terbaik yang fokus pada pelayanan •
pelanggan dan memenuhi harapan stakeholders. (isi Perusahaan (enyelenggarakan bisnis perkeretaapian dan bisnis usaha penunjangnya, melalui praktek bisnis dan model organisasi terbaik untuk memberikan nilai tambah yang tinggi bagi stakeholders dan kelestarian lingkungan berdasarkan 3 pilar utama yaitu keselamatan, ketepatan waktu, pelayanan dan kenyamanan.
#. Bidang Usaha
Calaupun PT. !ereta "pi Indonesia adalah B(7, dan merupakan satusatunya perusahaan yang menguasai di bidang jasa angkutan kereta api, namun PT!"I masih termasuk perusahaan profit oriented . %al ni dapat dilihat dari masih di pungutnya biaya tiket kereta api kepada setiap penumpang. PT. !ereta "pi Indonesia dapat dikategorikan sebagai perusahaan persero. Persero adalah salah satu Badan saha yang dikelola oleh 7egara atau aerah. Tujuan didirikannya Persero yang pertama adalah mencari keuntungan dan yang kedua memberi pelayanan kepada umum. (odal pendiriannya berasal sebagian atau seluruhnya dari kekayaan negara yang dipisahkan berupa sahamDsaham. Persero dipimpin
oleh
direksi.
Sedangkan
pegawainya
berstatus
sebagai
pegawai
swasta. engan demikian jelaslah bahwa PT. !ereta "pi Indonesia masih mencari keuntungan. Padahal modal pendirian perusahaan dan operasional masih dibantu oleh kucuran dana "PB7. D. Sum$er Da%a Manusia
Sumber aya (anusia #S($ merupakan salah satu kunci penting yang mempengaruhi jalannya suatu perusahaan. S( yang memiliki kompetensi dalam berbagai bidang direkrut sesuai kebutuhan perusahaan dan diharapkan dapat bekerja sesuai fungsi masing-masing dalam mencapai *isi dan misi perusahaan. Begitu para pegawai baru diterima, mereka bagaikan tanah liat yang masih harus ditempa dan dibentuk. "pakah nanti akan menjadi keramik porselen, ataukah menjadi piring, cangkir, mangkuk, dan lainnya sesuai dengan kebutuhan para calon pembeli yang akan menggunakannya. PT !ereta "pi Indonesia #Persero$ menyadari peran penting S( bagi pertumbuhan bisnis Perseroan. !arena itu, transformasi bisnis Perseroan dimulai dari transformasi S(. Terdapat lima perubahan mendasar dalam sistem manajemen S( Perseroan, yaitu • • • • •
perubahan sistem remunerasi, meniadakan senioritas, perekrutan (pro hire), penegakan hukum, dan pengembangan S(. umlah pegawai per ;/ esember :=/; sebanyak :2.>:1 orang, lebih rendah
dibanding jumlah pegawai tahun :=/: sebanyak :0.=;= orang. Penurunan disebabkan oleh kebijakan Perseroan yang menginginkan jumlah S( tidak lebih dari :0.=== orang, ari komposisi tersebut, :3.;>; pegawai berstatus organik dan /.::2 berstatus Pegawai !ontrak (agang #P!($. !omposisi tidak termasuk 0 ewan !omisaris, /= ewan ireksi dan /.;<> berstatus Perjanjian !erja Caktu Tertentu #P!CT$. Pada tahun :=/; terjadi peningkatan jumlah pegawai lulusan S(" ke atas. Peningkatan tertinggi pada lulusan perguruan tinggi Strata / sebesar :0E menjadi /.=;; pegawai dari 1=> pegawai pada tahun :=/:. Sementara itu lulusan S(P ke bawah turun. umlah pegawai lulusan S turun :/E dari menjadi :.:2> pegawai dari tahun :=/: sejumlah :.112 pegawai. alam pengelolaan S( tersebut, tingkat keluar masuk (turnover) pegawai menjadi perhatian perseroan. Pada tahun :=/; terdapat penambahan /.;<3 pegawai
dan pengurangan pegawai /.3<2 orang. Penambahan pegawai merupakan hasil perekrutan. Pengurangan pegawai disebabkan pegawai pensiun normal, pensiun dini, pengunduran diri, meninggal dunia, atau pensiun dikarenakan menjadi direksi . PT !"I melalui Pusat Pendidikan dan Pelatihan #Pusdiklat$ menempa setiap pegawainya menjadi pelayan masyarakat yang memiliki < 7ilai tama perusahaan yakni Integritas, Profesional, !enyamanan, !eselamatan, dan @ustomer Ariented. Pegawai baik dari PT !"I maupun anak-anak perusahaan dididik dan dilatih agar menjadi orang-orang yang efektif dan dapat bekerja sesuai fungsi masing-masing untuk mencapai tujuan perusahaan. Selaras dengan perkembangan 8aman yang selalu dinamis, Pusdiklat PT !"I pun sangat memahami bahwa perlu dilakukan perbaikan dan peningkatan dalam memberikan diklat kepada para pegawai agar tak tertinggal oleh kemajuan 8aman. Berbagai kebijakan dan upaya telah dilakukan Pusdiklat untuk meningkatkan kualitas pegawai PT !"I. Pusdiklat membuat dan melaksanakan program-program diklat sesuai kebutuhan perusahaan, kemajuan teknologi, kebutuhan unit kerja, kompetensi unit dan kompetensi indi*idu. Balai-balai pelatihan telah dilengkapi fasilitas-fasilitas penunjang diklat, antara lain ruanganFkelas belajar-mengajar, alat peraga #simulator, dll$ dan laboratorium komputer diantaranya ada := unit di Balai Pelatihan (anajerial #BP($, /: unit di Balai Pelatihan Sintel #BP ST5$, :< unit di Balai Pelatihan Teknik Perkeretaapian #BPTP$, sedangkan untuk Balai Pelatihan Aperasi dan Pemasaran #BP-APS")$ dan Balai Pelatihan Teknik Traksi #BPTT$ masih dalam proses pengajuan perangkat komputer dikarenakan belum tersedia laboratorium. Selain itu, ada juga fasilitas audio system dan proyektor, asrama siswa, dan fasilitas penunjang lainnya. Selama tahun :=/3, sebanyak /3< pelatihan dilaksanakan. Beberapa kegiatan diantaranya iklat Pembentukan untuk pegawai baru yakni iklat Pembentukan Pribadi Gfektif dan iklat +ungsional untuk membentuk kompetensi pegawai sesuai fungsinya. "da juga iklat Pengembangan dan Pemeliharaan !ompetensi, antara lain iklat Pengembangan untuk menjaga kompetensi teknis pegawai dan iklat Pemeliharaan untuk refreshing regulasi di masing-masing daerah. Beberapa pelatihan yang telah dilaksanakan baik nonteknis maupun teknis pada tahun :=/3 antara lain )e*enue H @ost @ontroller, +inancial Basic Training, +ungsional Sintelis Tingkat ;, Pembentukan !ompetensi Teknik Aperasi, "wak Sarana Perkeretaapian (uda Penggerak 5istrik, Perawatan Sarana Penggerak 5istrik Tingkat
Pelaksana, Perawatan
alan
)el
Tingkat
Pelaksana, "wak Sarana
Perkeretaapian Pertama Penggerak 7on 5istrik, "wak Sarana Perkeretaapian (uda Penggerak 7on 5istrik, Pengamanan Penjagaan "set, dll. Pelatihan-pelatihan terkait pengembangan dan pemeliharaan antara lain pelatihan eksternal #workshop dan seminar$, Pengadaan Barang H asa, +ungsional !ilat Strategi Pemasaran "ngkutan Barang, +ungsional !ilat "nggaran H (anajemen )isiko, Corkshop Pengelolaan S( bagi "nak Perusahaan, Perawatan Pintu Perlintasan, pgrading Sintelis Bidang Telekomunikasi H Persinyalan, @ustomer @are, Penjaga Perlintasan !" #P5$, Pendalaman Teknik H Pengoperasian !)5 Seri 1===, Teknisi !ereta "pi #T!"$ untuk ;FS/, dll. Pelatihan-pelatihan lainnya adalah +inancial (anagement Training , %H) Basic Training , %H) (anagement Training, iklat Tingkat Penyelia "wak Sarana, (odul Pemeriksa alur !" #PFPP$, (odul Pendalaman Teknik H Pengoperasian !)5 Seri :=:F:=;, Pengadaan Barang H asa, 5eadership 5e*el G9PF9PF4(FS(, (anajemen Pengelolaan "set 7on Produksi, Strategi Pemasaran "ngkutan, iklat Perencanaan Persinyalan (ekanik SH%, Perawatan Persinyalan (ekanik, iklat uru )umah Sinyal, iklat Aperasi untuk 7on Aperasi, Seminar kompetensi, Corkshop PengembanganF Penyempurnaan !urikulum 7on Teknis. %ingga semester pertama :=/3, sebanyak ;.>:: pegawai telah mengikuti diklat di BP(, BP ST5, BPAPS"), BPTP, BPTT, PSI!5"T. Pegawai PT !"I pun harus selalu di-upadate dan di-upgrade kualitasnya selaras dengan kemajuan 8aman. paya yang telah dilakukan Pusdiklat PT !"I adalah memperbaharui
kurikulum #materi pelatihan$
sesuai
perkembangan
meliputi
perubahan kebijakanFperaturan, perubahan sistem, kemajuan teknologi, perubahan alat dengan melakukan sharing bersama unit terkait, ahli dari internal maupun kerja sama dengan lembaga manajemen dari eksternal PT !"I yang sudah diakui kredibilitasnya. 5angkah menyempurnakan kurikulum dengan menyusunnya menggunakan metode yang komprehensif. Sebelum menyusun kurikulum suatu pelatihan, Pusdiklat berkoordinasi dengan nit Pengembangan S( #unit ("$ untuk mengetahui kompetensi-kompetensi apa saja yang dibutuhkan dalam mencetak pegawai dengan kompetensi yang tepat dalam suatu jabatan tertentu. adi saat melakukan kegiatan +4 #+ocus 4roup iscussion$ dengan user yang membutuhkan, Pusdiklat sudah memiliki arah dan batasan yang jelas, sehingga kurikulum yang diimplementasikan dalam kegiatan pembelajaran di kelas maupun lapangan tepat guna dalam meningkatkan kompetensi pekerja sesuai kebutuhan perusahaan.
alam meningkatkan kompetensi pengajarFinstruktur, Pusdiklat PT !"I telah melakukan penyaringan instruktur yang ketat dari berbagai posisi dan unit, baik yang berkompeten dalam bidang pengetahuannya maupun dalam metode mengajarnya. Sehingga instruktur tidak menerapkan one way learning #pembelajaran satu arah$ atau ceramah tetapi melakukan pembelajaran dua arah yang dapat meningkatkan pemahaman siswa #multimedia interaktif, diskusi dan praktik lapangan$. Selain itu, di berbagai
pelatihan
juga
menggunakan
simulator
canggih
sehingga
dapat
meningkatkan efekti*itas pemahaman siswa dan efisiensi biaya jika harus praktik langsung di lapangan. i era serba teknologi yang sangat membantu efekti*itas dan efisiensi kerja, Pusdiklat pun memanfaatkannya melalui e-learning #pembelajaran elektronik$ yang dapat diakses melalui e-office. G-5earning merupakan program yang dicanangkan berupa Pembelajaran (andiri dan Blended 5earning. Pada Pembelajaran (andiri, setiap peserta atau pegawai dapat mempelajari materi-materi yang tersedia di e5earning, sedangkan Blended 5earning merupakan gabungan antara pembelajaran e5earning dan klasikal yang sebelumnya akan diberitahukan kepada calon peserta untuk mempelajari materi atau diklat e-learning yang telah ditentukan. %al ini dapat mempercepat proses pemahaman siswa terhadap materi diklat di kelas #klasikal$. !unci kualitas S( PT !"I yang mumpuni tentu tak lepas dari peranan Pusdiklat yang tiada henti memperbaharui segala hal yang dibutuhkan untuk mendidik dan melatih S( tersebut. Setiap pegawai pun tak ada kata berhenti belajar ataupun berlatih. Bahkan pemangku jabatan tinggi pun harus di-refresh agar pengetahuan dan skill-nya tidak menyusut melainkan wajib ditingkatkan. Pusdiklat dapat dikatakan sebagai &rumah penggodokan' bagi pegawai PT !"I. Sehingga setelah selesai melewati &tempaan' maka setiap pegawai siap menjadi pelayan publik yang berkualitas.
BAB III ESIMPULAN
/. PT !"I menyadari peran S( sangat penting sehingga melalui Pusat Pendidikan dan Pelatihan #Pusdiklat$ menempa setiap pegawainya menjadi pelayan masyarakat yang memiliki < 7ilai tama perusahaan yakni Integritas, Profes ional, !enyamanan, !eselamatan, dan @ustomer Ariented. :. !elemahan yang terjadi ketika Transformasi %) o Transformasi %) membutuhkan waktu yang cukup lama, sudah dimulai sej ak o o
tahun :==> !aryawan !"I lebih banyak yang berpendidikan rendah . !emungkinan ketidaksiapan karyawan dalam menghadapi perubahan yang
terjadi sehingga tidak semua awak di !"I bisa mengikuti isparitas !"I , arak S/ dengan S besar sekali. o ;. Solusi yang dilakukan o Transformasi %) dilakukan secara bertahap , karyawan bertahap
o
diperkenalkan budaya baru dalam perusahaan. Penanaman trust dan moti*asi yang tinggi , menambah kesejahteraan
o
karyawan dan pemakaian seragam untuk (asinis. Pelatihan selama /-: minggu di @imahi , untuk pemaparan !"I akan menjadi
o o
apa kelak. Penilaian calon pemimpin yang dipengaruhi oleh nilai kinerja bawahannya. Tidak menggunakan teori untuk karyawan berpendidikan rendah, tetapi membawa ke tiongkok untuk melihat pelayan yang bagus.