Penatalaksanaan Gigitan Ular BerbisaFull description
penyuluhan luka akibat gigitan ularFull description
Deskripsi lengkap
ASKEPFull description
Full description
LAMPIRAN MATERI PENYULUHANDeskripsi lengkap
makalahDeskripsi lengkap
makalahFull description
GIGITAN ULAR
SOP
No. Dokumen No. Revisi TanggalTerbit
: : : 16 Mei 2016
Halaman
: 1 – 2 – 2
PUSKESMAS KALIBARU KULON 1. Pengertian
Hj.Yatianiningsih,S.Kep.NS.M.Kes NIP.19720608 199503 2 005 Gigitan ular (vulnusmorsumserpentis) (vulnusmorsum serpentis)
yang dapat menimbulkan gejala-gejala gejala-gejal a
seperti : syok, oedema, di tempat gigitan, tanda pendarahan, tanda ganguan neurotoksik, ganguan pernafasan, ganguan jantung, dan apabila tidak di tangan idengan benar bias mengakibatkan kematian 2. Tujuan
Agar dokter atau petugas kesehatan mempunyai pedoman dalam melakukan tindakan dan acuan penerapan langkah-langkah untuk menangani pasien dengan gigitan ular
3. Kebijakan
Penatalaksanaan Penatalaksanaa n gigitan ular di lakukan oleh dokter dan perawat
4. Referensi
WHO tahun 2010
5. Alat dan
a. Handscoonsteril b. Kassasteril c. Anti septik (bethadin) (bethadin) d. Infuse set e. Medicut f. Cairan IV (infuse) g. Spuite
Bahan
6. Prosedur
A. Petugas
memberi
salam
dan
meminta
keluarga
pasien
untuk
membaringkan di tempat pemeriksaan. pemeriksaan. B. Petugas melakukan anamnesa singkat dan memberikan
informed consent
kepada keluarga pasien tentang tindakan yang akan dilakukan. C. Petugas menyiapkan
alat dan bahan yang
akan
digunakan lalu
menggunakan alat pelindung diri. D. Petugas memeriksa A (airway), B (breathing), C (sirkulasi),D,E E. Petugas membersihkan membersihkan luka gigitan gigitan ular dengan cairan cairan NaCl 0,9%, F. Petugas memasang bidai dan membalut dengan perban di bagian tubuh yang terkena gigitan ular G. Petugas memposisikan pasien dengan serilexs mungkin supaya tidak ada kontraksi otot yang bisa menyebabkan bisa ular menyebar lebih luas H. Petugas memastikan memastikan kondisi pasien I. Petugas memberikan analgesik SOP GIGITAN ULAR
1
J. Petugas meng’evaluasi K/U dan tanda-tanda vital pasien K. Memberikan antibiotic bila diperlukan L. Petugas mengobsevasi pasien di puskesmas apabila keadaan semakin memburuk langsung di rujuk kerumah sakit terdekat M. Apabila pasien dan keluarga menolak tindakan medis selanjutnya,tanda tangan surat penolakan. 7. Bagan Alir