BAB I PENDAHULUAN
Duh tubuh adalah suatu gejala dimana keluarnya cairan atau sekret dari uretra maupun vagina baik cairan ser!sa ataupun muk!sa dan tidak berupa darah ataupun urin" Duh bisa bersi#at #isi!l!gi ataupun pat!l!gis"
$
%angat penting dalam membedakan duh tubuh #isi!l!gis atau pat!l!gis dengan melakukan anamnesis berbagai kriteria klinik lab!rat!rium dan mikr!bi!l!gi karena menentukan keberhasilan pengel!laan duh tubuh" $ Penyebab Duh tubuh pat!l!gis dikaitkan dengan adanya in#eksi pada genital dan sebagian besar in#eksi yang ditularkan melalui hubungan seksual atau disebut &%'D(" %elama %elama decade decade terakhi terakhirr inside insiden n %'D cepat cepat sexually transmitted infection &%'D(" meningkat di berbagai negeri di seluruh dunia namun lap!ran mengenai penyakit ini tidak menggambarkan menggambarkan angka angka sesungguhny sesungguhnya a dikarenakan dikarenakan berbagai berbagai #akt!r #akt!r antara lain banyak kasus yang tidak dilap!rkan banyak kasus yang asimt!matik terutama pada )anita dan #asilitas diagn!stic yang kurang memadai" $ *egagalan mendiagn!sis dan meng!bati I+% berdampak pada k!mplikasi dan sekuele yang ditimbulkan seperti penyakit radang panggul in#ertilitas kehamilan ekt!pik nyeri panggul kr!nik in#eksi ne!natal dan kanker an!genital" In#eksi ini juga mem#asilitasi transmisi trans misi HI," Pada negara-negara s!si!-ek!n!mi rendah pr!p!rsi yang signi#ikan terjadi pada pasien )anita" Lebih dari ./0 pasien tidak merasakan gejala dan tidak memeriksakan diri" Diagn!sis dini dan peng!batan yang !ptimal diharap diharapkan kan dapat dapat membat membatasi asi penyeb penyebaran aran dan mengur mengurang angii angka angka m!rbid m!rbiditas itas dan m!rtalitas" 1
1
BAB II DUH 'UBUH
Duh tubuh adalah suatu gejala berupa berupa keluarnya keluarnya cairan dari uretra baik mukus ataupun ser!sa tidak berupa darah ataupun urin" %ecara umum duh tubuh ini bisa bersi#at #isi!l!gis dan bisa bersi#at pat!l!gis" Pada pria duh tuuh berasal dari uretra sedangkan pada )anita dapat berasal dari uretra vagina maupun serviks" Pada pria sekret uretra merupakan gejala paling umum yang nampak pada penyakit menular seksual"
GONORE Definisi
2!n!re 2!n!re merupa merupakan kan penya penyakit kit yang yang disebab disebabkan kan !leh !leh Neisseria gonorrhoeae. Uret Uretri riti tiss g!n! g!n!re re meru merupa paka kan n in#e in#eks ksii pada pada uret uretra ra yang yang dise diseba babk bkan an Neisseria gonorrhoeae dan gonorrhoeae dan mempunyai insiden yang cukup tinggi" 1 Epidemiologi
2!n!re 2!n!re terdapa terdapatt dimana dimana-man -manaa diselu diseluruh ruh dunia dunia dan merupa merupakan kan penya penyakit kit kelamin yang terbanyak de)asa ini" 'idak ada imunitas ba)aaan maupun setelah menderita penyakit" 3uga tidak ada perbedaan mengenai kekebalan antara berbagai suku bangsa atau jenis kelamin atau umur" Diperkirakan setiap tahun tidak kurang dari 1. juta kasus baru ditemukan didunia"beber didunia"beberapa apa strain kuman g!n!k!k yang resisten resisten terhadap terhadap penisilin penisilin 4uin!l!ne 4uin!l!ne dan antibi!tic lainnya telah ditemukan beberapa tahun
2
BAB II DUH 'UBUH
Duh tubuh adalah suatu gejala berupa berupa keluarnya keluarnya cairan dari uretra baik mukus ataupun ser!sa tidak berupa darah ataupun urin" %ecara umum duh tubuh ini bisa bersi#at #isi!l!gis dan bisa bersi#at pat!l!gis" Pada pria duh tuuh berasal dari uretra sedangkan pada )anita dapat berasal dari uretra vagina maupun serviks" Pada pria sekret uretra merupakan gejala paling umum yang nampak pada penyakit menular seksual"
GONORE Definisi
2!n!re 2!n!re merupa merupakan kan penya penyakit kit yang yang disebab disebabkan kan !leh !leh Neisseria gonorrhoeae. Uret Uretri riti tiss g!n! g!n!re re meru merupa paka kan n in#e in#eks ksii pada pada uret uretra ra yang yang dise diseba babk bkan an Neisseria gonorrhoeae dan gonorrhoeae dan mempunyai insiden yang cukup tinggi" 1 Epidemiologi
2!n!re 2!n!re terdapa terdapatt dimana dimana-man -manaa diselu diseluruh ruh dunia dunia dan merupa merupakan kan penya penyakit kit kelamin yang terbanyak de)asa ini" 'idak ada imunitas ba)aaan maupun setelah menderita penyakit" 3uga tidak ada perbedaan mengenai kekebalan antara berbagai suku bangsa atau jenis kelamin atau umur" Diperkirakan setiap tahun tidak kurang dari 1. juta kasus baru ditemukan didunia"beber didunia"beberapa apa strain kuman g!n!k!k yang resisten resisten terhadap terhadap penisilin penisilin 4uin!l!ne 4uin!l!ne dan antibi!tic lainnya telah ditemukan beberapa tahun
2
yang yang lalu lalu dan memba) memba)aa pers!a pers!alan lan dalam dalam peng!b peng!batan atan telah telah terseb tersebar ar dibebe dibeberap rapaa negara"
Manifestasi klinis
Peny Penyak akit it menu menula larr seksu seksual al &P+% &P+%(( dima dimaks ksud udka kan n seba sebaga gaii peny penyak akit it yang yang ditularkan ditularkan secara langsung dari sese!rang sese!rang ke !rang lain melalui k!ntak seksual baik secara genit!-genital !r!-genital an!-genital" +asa tunas g!n!re g!n!re sangat singkat" singkat" Pada pria umumnya umumnya sekitar 1-. hari" Pada )aktu masa tunas sulit untuk ditentukan karena pada umumnya asimpt!matis" In#eksi N" 2!n!rh!eae merupakan #ase akut yang didahului rasa panas dibagian distal urethra diikut diikutii rasa nyeri nyeri pada pada penis penis keluha keluhan n berkem berkemih ih seperti seperti disuri disuriaa dan p!laki p!lakisur suria" ia" 'erdapat 'erdapat duh tubuh tubuh yang
bersi#at purulen purulen atau ser!purulen ser!purulen kadang-kad kadang-kadang ang juga
terdapat ektr!pi!n" Pada beberapa keadaan duh tubuh baru keluar bila dilakukan pemijatan atau pengurutan k!rpus penis kearah distal tetapi pada keadaan penyakit yang lebih berat nanah tersebut menetes sendiri keluar" Buku merah In#e In#ek ksi N.gonorrhoeae N.gonorrhoeae pada )anita umumnya bersi#at asimt!matik" Pada )anita jarang sekali ditemukan gejala subjekti# baik pada in#eksi akut maupun kr!nis" Pada pemeriksaan inspeksi genitalia juga dapat tidak didapatkan kelainan" 5anita pada umumnya ber!bat setelah timbul k!mplikasi atau saat pemeriksaan keluarga berencana dan pemeriksaan antenatal" In#eksi pada )anita dapat mengenai end!serviks uteri" Pada pemeriksaan serviks tampak merah dengan er!si dan sekret muk!purule muk!purulen" n" Uretritis Uretritis dapat pula timbul timbul dengan dengan keluhan keluhan berupa berupa duh muk!purulen muk!purulen disu disuri ria a dan dan prur prurit itus us vagin vagina" a" *!mp *!mpli lika kasi si yang yang dapa dapatt terja terjadi di pada pada )ani )anita ta yaitu yaitu salpingitis salpingitis dan pelvic dan pelvic inflammatory disease &PID(" disease &PID(" PID terjadi pada $/-6/0 in#eksi g!n!re pada )anita yang ditandai dengan demam nyeri perut ba)ah perdarahan pervaginam dispareunia back paindan pada pemeriksaan vaginal t!uche ditemukan nyeri nyeri pada pada servi7 servi7 dan adne7a adne7a"" *!mpli *!mplikasi kasi kr!nis kr!nis PID yang yang tidak tidak diterap diterapii dapat dapat menyebabkan abses tub!-!varian kehamilan ekt!pik dan in#ertilitas" 8 *!mplikasi lainnya yaitu parauretritis dan bart!linitis" Baik pada pria maupun )anita dapat terjadi k!mplikasi disseminata yaitu mi!karditis end!karditis perikarditis meningitis dan artritis"9
3
Diagnosis
Diagn!sa ditegakkan atas dasar anamnesis pemeriksaan #isik dan pemeriksaan penunjang" 1. Anamne mnesis
Pada anamnesis anamnesis ditemukan ditemukan gejala subjekti# subjekti# berupa : 2atal panas pada distal uretra disuria disuria p!lakisuria p!lakisuria keluar duh tubuh muk!purul muk!purulen en yang kadang disertai darah nyeri pada )aktu ereksi" 2. Peme Pemeri riks ksaa aan n fisi fisik k
Pada Pada pemeri pemeriksaa ksaan n #isik #isik ditemu ditemukan kan 2ejala 2ejala !bjekt !bjekti# i# : ;ri#ici ;ri#icium um uretra uretra eksternum eritemat!sa edemat!sa dan ektr!pi!n"'ampak pula duh tubuh yang yang ser!pur ser!purule ulen n atau muk!pu muk!purul rulen en dan dapat dapat disert disertai ai pembes pembesaran aran kelenjar getah bening inguinal unilateral atau bilateral" 3. Pemer Pemerik iksa saan an pen penun unja jang ng 1. Pear Pearnaa naan n Gram Gram ! "edi "ediaan aan langsu langsung ng #
2ram-neg 2ram-negati ati## dipl!k dipl!k!ku !kuss intrase intrasellu llular lar terhad terhadap ap P+N pada pada pemeriksaan eksudat " Pada sediaan langsung dengan pengecatan gram akan akan ditem ditemuk ukan an g!n! g!n!k! k!ku kuss nega negati# ti# gram gram intr intrase aselu lule lerr dan dan ekstr ekstraa seluler berbentuk biji k!pi" %elain itu dapat ditemukan juga lek!sit P+N
≥
.
navikularis sedangkan pada )anita diambil dari uretra muara kelenjar barth!lin serviks dan rectum" Pemeriksaan Pemeriksaan gram dari duh uretra pada pria memiliki memiliki sensitivitas sensitivitas tinggi &=/-=.0( dan spesi#isitas =.-==0" %edangkan dari end!serviks sensitivitasnya hanya 6.->.0 dengan spesi#isitas =/-==0"
4
2ambar 6: Pe)arnaan 2ram *uman Dipl!k!k %umber:http:<
$ultur
Is!lasi pada media- selekti# g!n!k!kkus c!nt!hnya agar darah c!klat media +artin Le)is media 'hayer ?+artin" 'est kerentanan mikr!bial penting karena adanya strain yang resistensi" Media %ransport
a" Media "tuart: hanya untuk transp!rt saja sehingga perlu ditanam kembali pada media pertumbuhan" $9 b" Media %ransgro : selekti# dan nutritive untuk N" g!n!rrh!eae dan N" meningitidis dalam perjalanannya dapat bertahan hingga => jam dan merupakan gabungan dari media transp!rt dan media pertumbuhan" +edia ini merupakan m!di#ikasi media 'hayer +artin dengan menambahkan trimet!prim untuk mematikan Pr!teus "$9
Media Pertum&u'an
a" Media
%'a(er)martin:
selekti#
untuk
mengis!lasi
g!n!k!k"
+engandung vank!misin untuk menekan pertumbuhan kuman p!siti#gram k!limestat untuk menekan pertumbuhan bakteri negati#-gram dan nistatin untuk menekan pertumbuhan jamur" $9
5
b" Modifikasi %'a(er)martin: isinya ditambah dengan trimet!prim untuk menekan pertumbuhan kuman Pr!teus spp" $9 c" Agar *oklat M*+eod : berisi agar c!klat agar serum dan agar hidr!kel" Dapat ditumbuhi kuman selain g!n!k!kus" $9
2ambar .: *ultur pada agar c!klat +c Le!d %umber: http:<
%es Definitif
a. %es Oksidasi
eagen !ksidasi yang mengandung larutan tetrametil-p-#enilamin hidr!kl!rida $0 ditambahkan pada k!l!ni g!n!k!k tersangka" %emua Neisseria memberikan reaksi p!siti# dengan perubahan )arna k!l!ni yang semula bening berubah menjadi merah muda sampai merah lembayung$9"
6
2ambar >: 'es ;ksidasi %umber: http:<<)))"micr!bi!l!gyinpictures"c!m
'es ;ksidasi P!siti# dilanjutkan dengan tes #ermentasi memakai gluk!sa malt!sa dan sukr!sa" *uman g!n!k!k hanya meragikan gluk!sa " $9 - %es eta laktamase
'es ini menggunakan ce#inase '+ disc" BBL =>$=1 yang mengandung che!m!genic cephal!sp!rin" Apabila kuman mengandung enim beta-laktamase akan menyebabkan perubahan )arna dari kuning menjadi merah"
$9
/ %es %'omson
'es 'h!ms!n ini berguna untuk mengetahui sampai dimana in#eksi sudah berlangsung"Dahulu pemeriksaan ini perlu dilakukan karena peng!batan pada )aktu itu ialah peng!batan setempat"
$>
%a&el 1. 0asil pem&a*aan %es %'omson. Gelas
Gelas
erni
3ernih
'idak ada in#eksi
' $eru
Arti
3ernih
In#eksi uretritis
'
anteri!r $eru
*eru
Panuretriti
'
h
s
7
erni
*eru
'idak
'
h
mungkin
"um&er 'ttp44.kal&e.*o.id4files4*dk4fles35penatalaksanaanGejalaDu' %u&u'6retra.pdf4357penatalaksanaan. A**esed on juni 2811 .
$omplikasi
8
Umumnya penyulit akan timbul jika uretritis tidak cepat di!bati atau mendapat peng!batan yang kurang adekuat" Di samping itu duh tubuh yang bersi#at purulen atau ser!purulen kadang-kadang juga terdapat ektr!pi!n" Pada pria penyulit l!kal yang terjadi dapat berupa : tys!nitis parauretritis litritis c!)peritis pr!statitis vesikulitis #unikulitis epididimitis cystitis dan pr!ktitis "
'ys!nitis
kelenjar 'ys!n terletak di kiri-kanan#renulum penis yang
#ungsinya mempr!duksi smegma" Pada !rgan ini jarang timbul peradangan kecuali bila preputium kebersihannya kurang" Bila terjadi peradangan dan menimbulkan sumbatan pada saluran kelanjarnya maka akan terjadi abses kecil pada salah satu sisi di sebelah #renulum dengan gejala bengkak merah dan agak nyeri"
Parauretritis
untuk
menegakkan
diagn!sis parauretritis perlun
pengamatan cermat dengan caramenekan kelenjar yang terletak pada tepi lubang kencing &!ri#isium uretra eksternum( akan terlihat keluarnya nanah dari saluran kelenjar
Llitritis
mani#estasi klinis berupa abses kecil pada dinding uretra"
Biasanya tidak memberi keluhan" Pada tes dua gelas pada gelas pertama terlihat lender seperti benang melayang-layang pada urine
C!)peritis
kelenjar c!)per ini terletakpada perineum" Abses pada
kelenjar ini menimbulkan rasa nyeri panas dan rasa penuh pada perineum" %erta sara nyeri )aktu buang air besar diikuti #rekuensi kencing yang meningkat" Abses selalu unilateral dan memecah ke perineum"
Pr!statitis
pada keadaan akut memberikan keluhan panas badan sakit
pada daerah perineum dan rasa keluhan menjadi lebih hebat disertai rasa sakit )aktu buang air besar" Abses ini dapat pecah kedalam uretra atau rectum dan menimbulkan pr!ktitis" Nanah yang menyebar kesegala arah akan menimbulkan abses yang dapat memecah pada permukaan kulit di perineum atau di lain tempat
,esikulitis
vesikulitis biasanya disertai p!steri!r uretritis dan pr!statitis"
2ejala klinisnya merupaka campuran dari gejala uretritis p!steri!r dan
9
pr!statitis akut" 2ejala lain yang sering menyertai berupa sering ereksi ejakulasi dan semen mengandung darah"
unikulitis dan epididimitis
in#eksi dari uretra p!steri!r yang menjalar
melalui #unikulus spermatikus ke epididimitis dapat menyebabkan #unikulitis dan epididimitis" Pada perabaan epididimis membesar nyeri tekan dan kulit diatasnya tampak kemerahan" unikulus spermartikus juuga membesar dan nyeri tekan keadaan ini bisa diikuti terjadinya hidr!kel dari tunika vaginalis dan sering disangka sebagai pembesaran testis" Epididimitis ini biasanya unilateraltetapi bila terjadinya bilateral dapat mengakibatkan kemandulan"
Cystitis
peradangan kandung kemih akibat in#eksi pada daerah tr ig!num"
2ejalanya berupa nyeri berkemiih #rekuensi berkemih meningkat dan keluarnya tetesan darah pada akhir kencing &terminal hematuri("
Pr!ktitis
merupakan in#eksi pada rectum yang sering ditemukan pada
penderita h!m!seksual" In#eksi pada rectum berhubungan dengan in!kulasi langsung pada saat berhubungan badan melalui anus &an!genital se7(" 2ejalanya berupa rasa gatal atau terbakar pada anus tenesmus dan nyeri sat buang air besar" *adang k!t!ran bercampur dengan darah nanah dan lender" Pada pemeriksaan dengan pr!kt!sk!pi ditemukan adanya kemerahan pada dinding rectum bengkakdan permukaannya tertutup nanah atau lendir" PENA%A+A$"ANAAN A. Non Medikamentosa • •
Bila memungkinkan periksa dan !bati pasangan seksual tetapnya" Anjurkan abstinensia sampai terbukti sembuh secara lab!rat!ries dan bila
•
tidak dapat menahan diri dianjurkan memakain k!nd!m" *unjungan ulang pada hari ke- dan ke-8" *!nseling : jelaskan mengenai penyakit g!n!re kemungkinan k!mplikasi
•
cara penularanserta pentingnya peng!batan pasangannya" *!nseling mengenai kemungkinan risik! tertular HI, hepatitis B hepatitis
•
C dan penyakit in#eksi menular seksual lainnya"
10
. Medikamentosa
Di banyak negara resistensi antimikr!ba terhadap beberapa kuman penyebab I+% pat!gen terus meningkat" sehingga hal ini akan menyebabkan beberapa !bat yang cukup murah tidak e#ekti# lagi" ek!mendasi untuk menggunakan !bat yang lebih e#ekti# harus mempertimbangkan harga dan kemungkinan salah penggunaan" 1. Gonore tanpa komplikasi
2. Gonore dengan komplikasi
(sumber jurnal lo)
11
PROGNO""
Pr!gn!sis pada penderita dengan g!n!re tergantung cepatnya penyakit dideteksi dan diterapi"Penderita dapat sembuh sempurna bila dilakukan peng!batan secara dini dan lengkap"'etapi jika peng!batan terlambat diberikanmaka kemungkinan besar dapat menyebabkan k!mplikasi lebih lanjut"
N,E$" GEN%A+ NON GONORE $+AMDA""
In#eksi Chlamydia trach!matis merupakan penyebab terbanyak in#eksi menular seksual &I+%( dan penyebab in#eksi genital n!n spesi#ik yang tersering" *uman ini ditemukan di uretra lebih dari ./0 kasus pria dengan urethritis n!n g!n!re %ering ditemukan in#eksi Chlamydia pada )anita de)asa yang seksual akti# dan berhubungan erat dengan usia muda pertama kali k!ntak seksual serta lamanya )aktu aktivitas seksual" Pada )anita urban ditemukan $.0 in#eksi end!cerviks yang disebabkan !leh Chlamydia sedangkan pada )anita hamil dengan s!si!-ek!n!mi rendah ditemukan sebanyak lebih dari 1/0" Etiologi dan pat'ogenesis 9'lam(dia %ra*'omatis
'erdapat $8 ser!tipe C" trach!matis yang telah teridenti#ikasi" %er!tipe D hingga * menyebabkan in#eksi genital menular seksual dan in#eksi ne!natal" Dalam perkembangannya Chlamydia trachomaltis mengalami 1 #ase : ase I : disebut #ase n!nin#eksi!sa terjadi keadaan laten yang dapat • ditemukan pada genitalia maupun k!njungtiva" Pada saat ini kuman si#atnya intra seluler dan berada di dalam vaku!l yang letaknya •
melekat pada inti sel h!spes disebut badan inklusi ase II : ase penularan bila vaku!l pecah kuman keluar dalam bentuk badan elementer yang dapat menimbulkan in#eksi pada sel h!spes yang baru &buku merah(
munopatogenesis
C" trach!matis adalah imun!gen yang kuat yang merangsang kedua resp!n imun hum!ral dan cell mediated " %elain antigen imun!genik outcome in#eksi klamidia
12
tergantung pada interaksi dan keseimbangan sit!kin yang disekresi !leh lim#!sit diakti#kan" Inter#er!n gamma &IN-F( telah digambarkan sebagai #akt!r paling penting dalam pertahanan h!st terhadap Chlamydia sementara kerentanan penyakit telah dikaitkan dengan ekspresi dari Interleukin- $/ &IL-$/(" Perubahan sistem kekebalan tubuh atau gangguan yang disebabkan !leh C" trach!matis dapat mendukung kelangsungan hidupnya di h!st yang terin#eksi dan menyebabkan in#eksi persisten"
In#eksi C. trachomatis mungkin primer atau < kr!nik rekuren < rein#eksi"
&i( In#eksi primer: In#eksi urut sel muk!sa terlihat selama in#eksi primer" %el-sel epitel yang rusak dan terin#eksi mensekresi berbagai kem!kin pr!-in#lamasi dan sit!kin termasuk IL-$ IL-> IL-8 granulocyte - macrophage colony stimulating factor &2+C%( dan tum!r necr!sis #act!r alpha & 'N-G(" %it!kin yang dirilis menyebabkan vas!dilatasi peningkatan permeabilitas end!tel aktivasi dan masuknya neutr!#il m!n!sit dan '-lim#!sit dan peningkatan ekspresi m!lekul adhesi" %elain itu merangsang sel-sel
lain untuk
mensekresikan sit!kin"
Neutr!#il tampaknya
memainkan peran dalam mengurangi ampli#ikasi a)al C" trach!matis dan mungkin dalam membatasi penyebaran dalam saluran kelamin perempuan" Lim#!sit ' terutama sel ' helper &'h$( memainkan peran penting selama #ase a)al in#eksi karena aktivasi antigen-induced Chlamydia mensekresikan IN-F yang diperlukan untuk regresi in#eksi" Hal ini meningkatkan p!tensi berbagai #ag!sit untuk menghancurkan Chlamydia dan merangsang sekresi sit!kin lain termasuk IL-$" IL-$ pada gilirannya dengan merangsang sekresi IL-1 !leh sel 'h$ menyebabkan peningkatan replikasi lim#!sit sit!t!ksik dan natural killer cells" Hubungan antara klamidia dan sistem kekebalan tubuh inang telah dijelaskan !leh Paav!ven" 'elah diamati bah)a epis!de akut tunggal in#eksi klamidia tidak dapat menyebabkan gejala sisa yang serius terkait dengan in#eksi ini in#eksi persisten mungkin bertanggung ja)ab atas k!nsekuensi serius"
&ii( in#eksi kr!nis - kekambuhan < rein#eksi: In#eksi kr!nis terkait dengan kegigihan
13
Chlamydia dalam sel inang in#eksi berulang atau in#eksi ulang yang lebih berbahaya" %ebuah reaksi hipersensitivitas yang tertunda atau reaksi hipersensitivitas &reaksi Arthus( diamati dalam jangka panjang atau tindakan stimulasi berulang antigens klamidia"
ein#eksi akibat in#eksi berulang sementara kekambuhan disebabkan !leh adanya reserv!ir Chlamydia dalam kelenjar getah bening dan spleen" +akr!#ag telah ditemukan untuk memainkan peran penting dalam kekambuhan in#eksi C" trach!matis beredar dalam makr!#ag menemukan penampungan sementara di kelenjar getah bening limpa dan r!ngga ser!sa" Ia telah mengamati bah)a kambuh lebih sering pada pasien muda dengan perpanjangan masa akti# dibandingkan dengan pasien di kel!mp!k usia yang lebih tua" Penyebaran kurang umum dari in#eksi pada kel!mp!k usia yang lebih tua telah dikaitkan dengan paparan rendah untuk C" trach!matis dan !leh perubahan #isi!l!gis yang mengurangi kepekaan"
akt!r risik! dan #akt!r dem!gra#i untuk in#eksi Chlamydia trach!matis
*!relasi dem!gra#is yang paling umum dari in#eksi klamidia pada )anita adalah usia muda &1/ tahun(" Ini dapat dijelaskan !leh perbedaan anat!mi dalam leher rahim )anita muda dimana squamo-columnar junction h!st target utama untuk C" trach!matis yang everted dan dengan demikian lebih terbuka" akt!r-#akt!r lain yang berhubungan
dengan
in#eksi
klamidia
termasuk
statusnya
belum
menikah
nulliparitas ras kulit hitam dan k!ndisi s!sial-ek!n!mi miskin" %ejumlah besar pasangan seksual pasangan seks baru kurangnya penggunaan alat k!ntrasepsi penghalang dan in#eksi g!n!k!kal bersamaan juga diketahui terkait dengan in#eksi klamidia" In#eksi klamidia serviks juga ditemukan terkait dengan penggunaan !ral k!ntrasepsi"
Manifestasi $linis
14
nfeksi pada +aki)laki
In#eksi klamidia pada laki-laki bermani#estasi sebagai uretritis di $.-.. persen dari yang terkena kurang dari atau sama dengan . tahun kadang-kadang epididimitis mungkin terlihat" ingan sampai sedang yang jelas untuk uretra discharge putih terlihat di pagi hari" Dalam epididimitis ri)ayat nyeri testis unilateral dengan eritema skr!tum nyeri atau bengkak selama epididimis dapat menimbulkan" Diagn!sis dapat ditegakkan dengan adanya discharge muk!purulen dari penis yang pada pe)arnaan 2ram menunjukkan . 5BC < HP dan tidak adanya 2ram intraseluler dipl!c!cci negati#" %indr!m eiter mungkin k!mplikasi yang jarang dari in#eksi klamidia yang tidak di!bati" %ebuah arthritis reakti# yang mencakup tiga serangkai uretritis < servisitis pada )anita c!njuntivitis dan letusan muk!purulen menyakitkan di telapak tangan dan telapak kaki terlihat dalam syndr!me1= eiter" Perempuan lebih sering terkena dibandingkan laki-laki" Ada beberapa asimetris keterlibatan bersama dengan kecenderungan untuk ekstremitas ba)ah" &sumber jurnal gue yang klamidia(
nfeksi pada :anita
Pada )anita C.trachomatis sering menyebabkan in#eksi
epitel k!lumner pada
end!serviks" 2ejala yang timbul dapat berupa perdarahan intermenstrual perdarahan p!stk!ital dan nyeri perut ba)ah" 3ika terdapat k!in#eksi dengan g!n!re dapat menyebabkan pelvic inflammatory disease &PID( yang in#eksinya menyebar secara ascenden ke uterus dan tuba #al!pii" 2ejala dan tanda yang dapat terjadi yaitu demam dan nyeri perut ba)ah" %ering ditemukan in#eksi Chlamydia pada )anita de)asa yang seksual akti# dan berhubungan erat dengan usia muda pertama kali k!ntak seksual serta lamanya )aktu akti#itas seksual" 8 Pada )anita umumnya in#eksi bersi#at asimt!matik namun pada 90 )anita memberikan gambaran klinis duh serviks muk!purulen dan $=0 ekt!pi hipertr!#ik dan $/0 servisitis" Pada servisitis in#eksi dapat menyebar asenden dan menyebabkan penyakit radang panggul yang jika pr!sesnya berlangsung kr!nis atau rekuren akan timbul jaringan parut pada tuba yang dapat menyebabkan kehamilan ekt!pik dan in#ertilitas"8 +enurut 3!urnal Eur!pean !# Cancer &1//6(" '"Lu!starinen +"Lehtinen dkk meyatakan bah)a k!-in#eksi Chlamydia trachomatis dengan HP, > dan $$
15
dapat meningkatkan risik! kanker serviks" Pada penelitian ini juga ditemukan peningkatan insidens kanker serviks pada pasien dengan ser!l!gi p!siti# untuk DNA Chlamydia trachomatis )alaupun DNA HP, pada pasien tersebut negati#" Pada penelitian !leh 'ama Anhila dinyatakan bah)a pada pemeriksaan darah ditemukan $/ tipe klamidia dimana di antaranya adalah tipe yang spesi#ik untuk kanker serviks dan satu tipe diketahui sebagai ser!tipe 2 sebagai risik! tinggi" 5anita yang terin#eksi dengan ser!tipe tersebut memiliki kemungkinan >. kali terkena kanker serviks $1" *!mplikasi lain yang mungkin terjadi pada klamidi!sis yaitu sindr!m artritis reakti#" &sumber : jurnal l!(
Diagnosis
Diagn!sis lab!rat!rium: si#at asimt!matik penyakit dan spektrum meningkatnya in#eksi yang disebabkan !leh C" trach!matis menekankan perlunya met!de lab!rat!rium yang sensiti# dan dapat diandalkan" Diagn!sis lab!rat!rium Chlamydia terdiri dari met!de berikut: &i( tes khusus • •
*ultur sel Direct fluorescent test &DA(
•
ELI%A &enyme linked assay immun!s!rbant
•
%it!l!gi
•
NAA' &nucleic acid amplification technology(
&ii( tes N!n-spesi#ik •
Leuk!sit esterase &LE(
&iii( Rapid test &iv( %er!l!gi
16
Pencegahan in#eksi Chlamydia trach!matis Untuk pencegahan dan pengendalian penyakit menular seksual didasarkan pada lima k!nsep utama: &i(
Pendidikan dan k!nseling pada perilaku seksual yang lebih aman pada !rang yang berisik!"
&ii(
Identi#ikasi !rang yang terin#eksi tanpa gejala dan !rang gejala tidak mungkin untuk mencari layanan diagn!stik dan peng!batan"
&iii(
diagn!sis yang e#ekti# dan peng!batan !rang yang terin#eksi"
&iv(
Evaluasi peng!batan dan k!nseling pasangan seks dari !rang yang terin#eksi dengan %'D"
&v(
imunisasi Pra-eksp!sur untuk penyakit yang dapat dicegah vaksin"
CDC sangat menganjurkan bah)a semua )anita yang akti# secara seksual &J1. tahun( dan )anita pada peningkatan risik! in#eksi harus rutin diskrining untuk Chlamydia" Namun skrining untuk in#eksi klamidia tidak dianjurkan untuk laki-laki termasuk mereka yang berhubungan seks dengan pria lainnya" &sumber jurnal gue yang klamidia(
17
%atalaksana
N!nmedikament!sa
18
•
Abstinensia sampai terbukti sembuh secara lab!rat!ris dan bila tidak dapat
• •
menhaan diri anjurkan memakai k!nd!m *unjungan ulang pada hari ke 8 +enjelaskan mengenai I2N% dan penyebabnya k!mplikasi cara penularan
•
dan pentingnya pennaganan pasangan seksualnya *!nseling mengenai pemeriksaan pasangannya &perd!skiK(
sumber jurnal lo
M;9OP+A"MA dan 6REAP+A"MA
%pesies +yc!plasma adalah salah satu mikr!!rganisme yang paling kecil hidup bebas dan mempunyai kemampuan untuk berk!l!nisasi di saluran pernapasan dan ur!genital pada manusia" ang disebut sebagai genital Mycoplasmal organism meliputi M. hominis dan reaplasma sp. ;rganisme-!rganisme ini dapat ditemukan pada saluran ur!genital bagian ba)ah pada individu yang akti# secara seksual"
9
'elah ditemukan bah)a reaplasma merupakan penyebab 1/-/0 N2U &N!n-2!n!c!ccal Urethritis( dan M. genitalium $/-1/0 dari N2U" Pada anak-anak
19
dan de)asa yang tidak akti# secara seksual k!l!nisasi mikr!!rganisme ini relati# rendah" Bayi baru lahir dapat pula terin#eksi melalui jalan lahir dari ibu yang terin#eksi"9 Ureaplasma urealyticum merupakan 1.0 sebagai penyebab urethritis n!nspesi#ik dan sering bersamaan dengan Chlamydia trach!matis" Dahulu dikenal dengan nama '-strain myc!plasma" +yc!plasma h!minis juga sering bersama-sama dengan Ureaplasma urealyticum" %ampai sekarang Ureaplasma urealyticum sebagai penyebab urethritis n!nspesi#ik masih diragukan dan masih dilakukan berbagai studi lebih lanjut mengenai hal ini" 'erdapat studi yang mengemukakan bah)a Ureaplasma sp" ditemukan terbanyak pada pria yang belum pernah menderita urethritis sebelumnya &in#eksi pertama kali("8 'elah dilakukan pula in!kulasi Ureaplasma sp" intraurethral dan hasilnya adalah terdapat gejala berupa disuria dan #rekuensi"8
Gejala $linis
Pasien dengan in#eksi myc!plasma genital dapat tidak terdiagn!sa karena !rganisme ini dapat menyebabkan gejala yang biasanya tumpang tindih !leh gejala yang disebabkan !leh !rganisme yang lebih sering menjadi penyebab seperti halnya Chlamydia" Hal ini dapat pula terjadi karena banyaknya k!-in#eksi !rganisme tersebut dengan Chlamydia" %ama halnya dengan Chlamydia in#eksi myc!plasma genital dapat menyebabkan urethritis cervicitis PID end!metritis salpingitis dan ch!ri!amni!nitis" *arena itu in#eksi !leh karena mikr!!rganisme ini harus dipertimbangkan apabila terdapat kasus di mana tidak ditemukan mikr!!rganisme lain pada penderita N2U mengingat in#eksi !leh karena mikr!!rganisme ini menimbulkan gejala yang sama seperti N2U !leh karena mikr!!rganisme lainnya" 9
Diagnosis
Uji lab!rat!rium untuk genital mycoplasma sangat terbatas karena beberapa spesimen harus dikirim ke lab!rat!rium dengan #asilitas yang lebih lengkap" +ikr!!rganisme seperti M.hominis dan reaplasma urealyticum dapat dibiak dalam media khusus melalui s)ab urethra" Dapat pula digunakan PC untuk mendeteksi M.genitalium"9
$omplikasi
20
Mycoplasma dan reaplasma dapat menyebabkan disseminated disease terutama pada individu dengan de#isiensi antib!di &immunocompromise host (" Hal ini dapat menyebabkan !ste!myelitis arthritis septik dan in#eksi saluran pernapasan" Hal ini dibuktikan dengan ditemukannya M.hominis pada in#eksi akibat luka !perasi e#usi pericard abses subkutan dan cairan syn!vial pada penderita rheumat!id arthtritis" Banyak studi yang mengemukakan bah)a spesies myc!plasma sering terjadi pada inividu yang terin#eksi HI, )alaupun ini masih menjadi pertanyaan" 9
%atalaksana
Peng!batan untuk genital mycoplasma adalah sama seperti peng!batan untuk Chlamydia" %R$OMONA""
Definisi
'rik!m!niasis merupakan in#eksi saluran ur!genital bagian ba)ah pada )anita maupun pria dapat bersi#at akut atau kr!nik disebabkan !leh !ricomonas vaginalis dan penularannya biasanya melalui hubungan seksual"
Etiologi
Penyevbab trik!m!niasis ialah '"vaginalis yang pertama kali ditemukan !leh D;NNE pada tahun $8>" +erupakan #lagelata berbentuk #ili#!r mis berukuran $.-$8 mikr!n mempunyai 6 #lagela dan bergerak seperti gel!mbang" Parasit ini berkembang biak sevara belah pasang memanjang dan dapat hidup dalam suasana pH .-9." Pada suhu ./ ° C akan mati dalam beberapa menit tetapi pada suhu /° dapat bertahan sampai . hari" Ada dua spesies lainnya yang dapat ditemukan pada manusia yaitu !.tenax yang hidup di r!ngga mulut dan "entatrichomonas homonis yang hidup dalam k!l!n yang pada umumnya tidak membuktikan penyakit"
nsidens
Penularan umumnya melalui hubungan kelamin tetapi dapat juga melalui pakaian handuk atau karena berenang" ;leh karena itu trik!m!niasis ini terutama ditemukan pada !rang dengan aktivitas seksual tinggi tetapi dapat juga ditemukan
21
pada bayi dan penderita setelah men!pause" Penderita )anita lebih banyak dibandingkan dengan pria" Patogenesis
'rik!m!nas vaginalis mampu menimbulkan peradangan pada dinding saluran ur!genital dengan cara invasi sampai mencapai jaringan epitel dan subepitel" +asa tunas rata-rata 6 hari sampai minggu" Pada kasus yang lanjut terdapat bagian-bagian dengan jaringan granulasi yang jelas" Nekr!sis dapat ditemukan di lapisan subepitel yang menjalar sampai di permukaan epitel" Di dalam vagina dan uretra parasit hidup dari sisa-sisa sel kuman-kuman dan benda lain yang terdapat dalam secret"
Gejala $linis
$
'rik!m!niasis pada )anita ang diserang terutama dinding vagina dapat bersi#at akut maupun kr!nik"
Pada kasus akut terlihat sekret vagina ser!purulen ber)arna kekuning-kuningan kuning-hijau berbau tidak enak &mal!d!r!us( dan berbusa" Dinding vagina tampak kemerahan dan sembab" *adang-kadang terbentuk abses kecil pada dinding vagina dan serviks yang tampak sebagai granulasi ber)arna merah dan dikenal
sebagai stra#$erry
appearance dan disertai
gejala
dispareunia
perdarahan pascak!itus dan perdarahan intermenstrual" Bila sekret banyak yang keluar dapat timbul iritasi pada lipat paha atau di sekitar genitalia eksterna" %elain vaginitis dapat pula terjadi uretritis Barth!linitis skenitis dan sistitis yang pada umumnya tanpa keluhan" Pada kasus yang kr!nik gejala lebih ringan dan sekret vagina biasanya tidak berbusa"
1
'rik!m!niasis pada laki-laki
Pada laki-laki yang diserang terutama uretra kelenjar pr!stat kadang-kadang preputium vesikula seminalis dan epididimis" Pada umumnya gambaran klinis lebih ringan dibanding dengan )anita" Bentuk akut gejalanya mirip uretritis n!ng!n!re
misalnya
disuria p!liuria
dan
sekret uretra
muk!id
atau
muk!purulen" Urin biasanya jernih tetapi kadang-kadang ada benang-benang halus" Pada bentuk kr!nik gejalanya tidak khasM gatal pada uretra disuria dan urin keruh pada pagi hari"
22
2ambar $$: in#eksi UN2 %umber: http:<
$omplikasi
Pada pria dapat terjadi pr!statitis yaitu in#eksi atau in#lamasi pada kelenjar pr!stat yang tampak seperti sindr!m berat dengan gambaran klinis yang bervariasi sering disebabkan melalui transmisi seksual dengan akibat terjadi in#lamasi akut sel pada epitelium glandularis dan lumen dari pr!stat" *!mplikasi lain adalah struktur uretra epididimitis balanitis dan mempengaruhi kesuburan dan pada penderita yang tidak disirkumsisi dapat terjadi balanitis serta phim!sis" Penyebab tersering in#ertilitas pada pria adalah k!mplikasi epididimitis bilateral dan !klusi vas de#erens serta !richomonas vaginalis dapat menghambat m!tilitas spermat!!a atau terjadi abn!rmalitas semen" Hal ini disebabkan karena dalam perjalanannya sperma transit pada epididimis untuk perkembangan dan pematangan #ungsi sperma-sperma n!rmal adanya in#lamasi dan kerusakan epididimis dapat mempengaruhi #ertilitas pada pria meskipun tanpa disertai !klusi tubulus epididimis" Dari buku merah
Diagnosis
,ariasi gambaran klinis trik!m!niasis sangat luas disamping itu berbagai kuman penyebab I+% dapat pula menimbulkan keluhan serta gejala yang sama sehingga diagn!sis hanya berdasarkan gambaran klinis tidak dapat dipercaya" +eskipun berbagai keluhan dan gejala dapat mengarahkan pada diagn!sis trik!m!niasis baik pada pria maupun )anita namun hal tersebut tidak cukup untuk membuat suatu diagn!sis"
23
Diagn!sis trik!m!niasis ditegakkan setelah ditemukannya !richomonas vaginalis pada sediaan langsung &sediaan basah( atau pada biakan DUH tubuh penderita" Diagn!sis pada pria menjadi lebih sulit lagi karena in#eksi ditandai !leh jumlah kuman yang lebih sedikit bila dibandingkan )anita" Uretritis n!n g!n!re &UN2( yang disebabkan !leh !richomonas vaginalis tidak dapat dibedakan secara klinis dari UN2 !leh penyebab lain" esp!nn terhadap peng!batan dapat menunjang diagn!sis" UN2 yang gagal di!bati dengan rejimen yang e#ekti# terhadap Chlamydia trachomatis dan reaplasma urelyticum namun resp!nsi# terhadap peng!batan dengan metr!nida!le menunjang diagn!sis trik!m!niasis"
Pemeriksaan +a&oratorium
9ara Pengam&ilan "pesimen
Pada pria spesimen diambil dengan menger!k & scrapping ( dinding uretra secara hati-hati dengan menggunakan sengkelit steril" Pengambilan spesimen sebaiknya dilakukan sebelum kencing pertama" Bila parasit tidak ditemukan maka dilakukan pengambilan spesimen berupa sedimen dari 1/cc pertama urin pertama pagi-pagi" %pesimen tersebut terutama yang diambil setelah masase pr!stat dapat menghasilkan $.0 hasil p!siti# pada kasus-kasus yang tidak terdiagn!sis dengan pemeriksaan uretra" Pada spesimen tersebut dilakukan pemeriksaan: $" %ediaan langsung &sediaan basah( dengan larutan garam #isi!l!gis dengan cara: Lidi kapas dicelupkan ke dalam $cc garam #isi!l!gis dik!c!k" %atu tetes larutan tersebut diteteskan pada gelas !bjek kemudian ditutup dengan kaca penutup" Bila memakai sengkelit spesimen pada ujung sengkelit dimasukkan pada satu tetes garam #isi!l!gis yang telah diletakkan pada kaca !bjek" %ebelum diamati sediaan dipanaskan sebentar dengan hati-hati untuk meningkatkan pergerakan !richomonas vaginalis. Pada pemeriksaan diperhatikan pula jumlah leuk!sit"
24
1" Bila pada sediaan langsung tidak ditemukan mikr!!rganisme penyebab maka dilakukan biakan pada media einberg atau *up#erberg" Biakan diperlukan pada pemeriksaan kasus-kasus asimpt!matik" >/0 spesimen yang diambil dari urethtra pria dengan trik!m!niasis akan menghasilkan biakan p!siti#"
2ambar $1 : Biakan trik!m!nas vaginalis %umber : http:<<)))"spesialis"in#!
'rik!m!niasis sering tidak terdiagn!sis !leh karena banyak kasus asimpt!matik baik pada pria maupun )anita" Berbagai usaha telah dilakukan selain pemeriksaan sediaan langsung dan biakan untuk memudahkan diagn!sis antara lainM $"Pe)arnaan %pesimen dapat di)arnai dengan pe)arnaan giemsa papanic!la!u Leishman 2ram atau acridine orange" Pemeriksaan sediaan ternyata menjadi lebuh sulit akibat pr!ses #iksasi dan pengecatan akan menyebabkan perubahan m!r#!l!gis kuman" Pert &$=91( menemukan kesalahan diagn!sis sebesar ./0 pada sediaan Papanic!la!u" Pemeriksaan ini masih kurang sensiti# bila dibandingkan dengan sediaan basah selain itu hasil p!siti# dari sediaan dengan pengecatan harus dik!n#irmasikan lagi dengan pemeriksaan sediaan basah atau biakan namun 5!lner dan ein mengemukakan bah)a sediaan hapus Papanic!la!u pada )anita dapat mendeteksi !richomonas vaginalis dengan sensitivitas >/-9/0"
2ambar $:!richomonas vaginalis dalam pe)arnaan 2ram
25
%umber: http:<
$" 'es Imun!#lu!resens 'ehnik ELI%A immunofluorescent anti$ody% latex agglutination merupakan tehnik pemeriksaan yang peka dengan sensitivitas lebih dari =/0 namun tehnik tersebut masih dalam tahap penelitian"
1" P!lymerase Chain eacti!n &PC( Deteksi !richomonas vaginalis berbasis PC masih memerlukan penelitian lebih lanjut" 'es ini berdasarkan ampli#ikasi antigen &DNA( sel dapat mendeteksi mikr!!rganisme meskipun jumlahnya sedikit" Dengan demikian in#eksi asimpt!matis yang hanya mempunyai sejumlah kecil !rganisme dan tidak dapat dikultur dapat dideteksi dengan pemeriksaan ini" Uji dengan PC sangat sensiti# dan spesi#ik lebih mudah dikerjakan dan relati# cepat"
26
%atalaksana Non medikamentosa •
Abstinensia sampai dinyatakan sembuh
•
*!nseling mengenai penyakit trik!m!niasis cara penularan mematuhi peng!batan
•
*!nseling mnegenai kemungkinan tertular HI,
•
*unjungan ulang pada hari ke 8
•
Periksa dan !bati pasangannya
27
Medikamentosa
A$%ERA+
Bakterial vagin!sis adalah sindr!m klinik akibat pergantian Lact!bacillus %p penghasil hidr!gen per!ksida &H1;1( yang merupakan #l!ra n!rmal vagina dengan bakteri anaer!b dalam k!nsentrasi tinggi &c!nt!h : Bacter!ides %pp +!bilincus %pp 2ardnerella vaginalis dan +yc!plasma h!minis(" EPDEMO+OG
Penyakit ini lebih sering ditemukan pada )anita yang memeriksakan kesehatannya daripada vaginitis lainnya" rekuensi bergantung pada tingkatan s!sial ek!n!mi penduduk pernah disebutkan bah)a ./ 0 )anita akti# seksual terkena in#eksi 2" vaginalis tetapi hanya sedikit yang menyebabkan gejala sekitar ./ 0 ditemukan pada pemakai A*D dan 8> 0 bersama-sama dengan in#eksi 'rich!m!nas" 2ardnerella
28
vaginalis dapat diis!lasi dari $. 0 anak )anita prapubertas yang masih pera)an sehingga !rganisme ini tidak mutlak ditularkan le)at k!ntak seksual" Bakterial vagin!sis yang rekuren dapat meningkat pada )anita yang mulai aktivitas seksualnya sejak umur muda lebih sering juga terjadi pada )anita berkulit hitam yang menggunakan
k!ntrasepsi
dan
mer!k!k"
Bakterial
vagin!sis
yang
rekuren
prevalensinya juga tinggi pada pasangan-pasangan lesbi yang mungkin berkembang karena )anita tersebut berganti-ganti pasangan seksualnya ataupun yang sering melakukan penyempr!tan pada vagina"
E%O+OG
Ek!sistem vagina n!rmal adalah sangat k!mpleks" Lact!bacillus merupakan spesies bakteri yang d!minan &#l!ra n!rmal( pada vagina )anita usia subur tetapi ada juga bakteri lainnya yaitu bakteri aer!b dan anaer!b" Pada saat bakterial vagin!sis muncul terdapat pertumbuhan berlebihan dari beberapa spesies bakteri yang ditemukan dimana dalam keadaan n!rmal ada dalam k!nsentrasi rendah" Penyebab bakterial vagin!sis bukan !rganisme tunggal" Pada suatu analisis dari data #l!ra vagina memperlihatkan bah)a ada 6 kateg!ri dari bakteri vagina yang berhubungan dengan bacterial vagin!sis yaitu : •
2ardnerella ,aginalis 2ardnerella vaginalis sangat erat hubungannya dengan bakterial vagin!sis" ;rganisme ini mula-mula dikenal sebagai H" vaginalis kemudian diubah menjadi genus 2ardnerella atas dasar penyelidikan mengenai #enet!pik dan asam di!ksi-rib!nukleat" 'idak mempunyai kapsul tidak bergerak dan berbentuk batang gram negati# atau variabel gram" 'es katalase !ksidase reduksi nitrat ind!le dan urease semuanya negati#" *uman ini bersi#at #akultati# dengan pr!duksi akhir utama pada #ermentasi berupa asam asetat banyak galur yang juga menghasilkan asam laktat dan asam #!rmat" Ditemukan juga galur anaer!b !bligat" Dan untuk pertumbuhannya dibutuhkan tiamin rib!#lavin niasin asam #!lat bi!tin purin dan pirimidin" Berbagai literatura dalam / tahun terakhir membuktikan bah)a 2" vaginalis berhubungan dengan bacterial vaginalis" Bagaimanapun dengan media kultur yang lebih sensitive 2" vaginalis dapat diis!lasi dalam k!nsentrasi yang tinggi
29
pada )anita tanpa tanda-tanda in#eksi vagina" %aat ini dipercaya bah)a 2" vaginalis berinteraksi dengan bakteri anaer!b dan h!minis menyebabkan bakterial vagin!sis" •
+yc!plasma h!minis Pertumbuhan +yc!plasma h!minis mungkin distimulasi !leh putrescine satu dari amin yang k!nsentrasinya
meningkat
pada bakterial
vagin!sis"
*!nsentrasi n!rmal bakteri dalam vagina biasanya $/. !rganisme
Bakteri anaer!b : +!bilincus %pp dan Bacteri!des %pp %piegel menyimpulkan bah)a bakteri anaer!b berinteraksi dengan 2" vaginalis untuk menimbulkan vagin!sis" Peneliti lain memperkuat adanya hubungan antara bakteri anaer!b dengan bakterial vagin!sis" +enurut pengalaman Bacter!ides %pp paling sering dihubungkan dengan bakterial vagin!sis" +ikr!!rganisme anaer!b yang lain yaitu +!bilincus %pp merupakan batang anaer!b lengkung yang juga ditemukan pada vagina bersama-sama dengan !rganisme lain yang dihubungkan dengan bakterial vagin!sis" +!bilincus %pp hampir tidak pernah ditemukan pada )anita n!rmal 8. 0 )anita dengan bakterial vagin!sis mengandung !rganisme ini"
PA%OGENE""
Ek!sistem vagina adalah bi!k!muniti yang dinamik dan k!mpleks yang terdiri dari unsur-unsur yang berbeda yang saling mempengaruhi" %alah satu k!mp!nen lengkap dari ek!sistem vagina adalah mikr!#l!ra vagina end!gen yang terdiri dari gram p!siti# dan gram negati# aer!bik bakteri #akultati# dan !bligat anaer!bik" Aksi sinergetik dan antag!nistik antara mikr!#l!ra vagina end!gen bersama dengan
30
k!mp!nen lain mengakibatkan tetap stabilnya sistem ek!l!gi yang mengarah pada kesehatan ek!sistem vagina" Beberapa #akt!r < k!ndisi yang menghasilkan perubahan keseimbangan menyebabkan ketidakseimbangan dalam ek!sistem vagina dan perubahan pada mikr!#l!ra vagina" Dalam keseimbangannya ek!sistem vagina did!minasi !leh bakteri Lact!bacillus yang menghasilkan asam !rganik seperti asam laktat hidr!gen per!ksida &H1;1( dan bakteri!sin" Asam laktat seperti !rganic acid lanilla yang dihasilkan !leh Lact!bacillus memegang peranan yang penting dalam memelihara pH tetap di ba)ah 6. &antara 8 - 61( dimana merupakan tempat yang tidak sesuai bagi pertumbuhan bakteri khususnya mikr!!rganisme yang pat!gen bagi vagina" *emampuan mempr!duksi H1;1 adalah mekanisme lain yang menyebabkan Lact!bacillus hidup d!minan daripada bakteri !bligat anaer!b yang kekurangan enim katalase" Hidr!gen per!ksida d!minan terdapat pada ek!sistem vagina n!rmal tetapi tidak pada bakterial vagin!sis" +ekanisme ketiga pertahanan yang dipr!duksi !leh Lact!bacillus adalah bakteri!sin yang merupakan suatu pr!tein dengan berat m!lekul rendah yang menghambat pertumbuhan banyak bakteri khususnya 2ardnerella vaginalis" 2" vaginalis sendiri juga merupakan bakteri anaer!b batang variabel gram yang mengalami hiperp!pulasi sehingga menggantikan #l!ra n!rmal vagina dari yang tadinya bersi#at asam menjadi bersi#at basa" Perubahan ini terjadi akibat berkurangnya jumlah Lact!bacillus yang menghasilkan hidr!gen per!ksida" Lact!bacillus sendiri merupakan bakteri anaer!b batang besar yang membantu menjaga keasaman vagina dan menghambat mikr!!rganisme anaer!b lain untuk tumbuh di vagina" %ekret vagina adalah suatu yang umum dan n!rmal pada )anita usia pr!dukti#" Dalam k!ndisi n!rmal kelenjar pada serviks menghasilkan suatu cairan jernih yang keluar bercampur dengan bakteri sel-sel vagina yang terlepas dan sekresi dari kelenjar Bart!lini" Pada )anita sekret vagina ini merupakan suatu hal yang alami dari tubuh untuk membersihkan diri sebagai pelicin dan pertahanan dari berbagai in#eksi" Dalam k!ndisi n!rmal sekret vagina tersebut tampak jernih putih keruh atau ber)arna kekuningan ketika mengering di pakaian memiliki pH kurang dari 6. terdiri dari sel-sel epitel yang matur sejumlah n!rmal leuk!sit tanpa jamur 'rich!m!nas dan tanpa clue cell"
31
Pada bakterial vagin!sis dapat terjadi simbi!sis antara 2"vaginalis sebagai pembentuk asam amin! dan kuman anaer!b beserta bakteri #akultati# dalam vagina yang mengubah asam amin! menjadi amin sehingga menaikkan pH sekret vagina sampai suasana yang sesuai bagi pertumbuhan 2" vaginalis" Beberapa amin diketahui menyebabkan iritasi kulit dan menambah pelepasan sel epitel dan menyebabkan duh tubuh berbau tidak sedap yang keluar dari vagina" Basil-basil anaer!b yang menyertai bakterial vagin!sis diantaranya Bacter!ides bivins B" Capil!sus dan B" disiens yang dapat diis!lasikan dari in#eksi genitalia" 2" vaginalis melekat pada sel-sel epitel vagina in vitr! kemudian menambahkan deskuamasi sel epitel vagina sehingga terjadi perlekatan duh tubuh pada dinding vagina" ;rganisme ini tidak invasive dan resp!n in#lamasi l!kal yang terbatas dapat dibuktikan dengan sedikitnya jumlah leuk!sit dalam sekret vagina dan dengan pemeriksaan hist!pat!l!gis" 'imbulnya bakterial vagin!sis ada hubungannya dengan aktivitas seksual atau pernah menderita in#eksi 'rich!m!nas" Bakterial vagin!sis yang sering rekurens bisa disebabkan !leh kurangnya pengetahuan tentang #akt!r penyebab berulangnya atau eti!l!gi penyakit ini" 5alaupun alasan sering rekurennya belum sepenuhnya dipahami namun ada 6 kemungkinan yang dapat menjelaskan yaitu : $" In#eksi berulang dari pasangan yang telah ada mikr!!rganisme penyebab bakterial vagin!sis" Laki-laki yang mitra seksual )anitanya terin#eksi 2" vaginalis mengandung 2" vaginalis dengan bi!tipe yang sama dalam uretra tetapi tidak menyebabkan uretritis pada laki-laki &asimpt!matik( sehingga )anita yang telah mengalami peng!batan bakterial vagin!sis cenderung untuk kambuh lagi akibat k!ntak seksual yang tidak menggunakan pelindung" 1" *ekambuhan disebabkan !leh mikr!!rganisme bakterial vagin!sis yang hanya dihambat pertumbuhannya tetapi tidak dibunuh" " *egagalan selama peng!batan untuk mengembalikan Lact!bacillus sebagai #l!ra n!rmal yang ber#ungsi sebagai pr!tekt!r dalam vagina" 6" +enetapnya mikr!!rganisme lain yang belum diidenti#ikasi #akt!r h!stnya pada penderita membuatnya rentan terhadap kekambuhan"
32
Pergantian p!pulasi Lact!bacillus dengan #l!ra n!rmal yang lainnya yaitu 2ardnerella vaginalis mengakibatkan peningaktan pH yaitu 6". sehingga mengakibatkan peningkatan p!pulasi bakteri anaer!b" *eterangan gambar: •
Pr!duksi amin !leh mikr!#l!ra dengan pr!ses dekarb!ksilase menghasilkan #ishy
• •
!d!r pada sekret vagina &bau khas( Peningkatan kadar trimethylamine pada cairan vagina Peningkatan interleukin $ a dan pr!staglandin akibat in#eksi mengakibatkan
•
degenerasi dan pelepasan sel epitel vagina sehingga duh tubuh vagina meningkat Bakteri anaer!b menurunkan asam laktat dan meningkatkann suksenat dan asetat
•
pada cairan vagina sehingga pH meningkat %uksenat yang dihasilkan !leh bakteri anaer!b menghambat resp!n kem!taktik dari sel darah putih
GAMARAN $+N"
5anita dengan bakterial vagin!sis dapat tanpa gejala" 2ejala yang paling sering pada bakterial vagin!sis adalah adanya cairan vagina yang abn!rmal &terutama setelah melakukan hubungan seksual( dengan adanya bau vagina yang khas yaitu bau
33
amis
PE+EI*%AAN PENUN3AN2 $" Pemeriksaan preparat basah Dilakukan dengan meneteskan satu atau dua tetes cairan NaCl /=0 pada sekret vagina diatas !bjek glass kemudian ditutupi dengan c!verslip" Dan dilakukan pemeriksaan mikr!sk!pik menggunakan kekuatan tinggi &6// kali( untuk melihat clue cells yang merupakan sel epitel vagina yang diselubungi dengan bakteri &terutama 2ardnerella vaginalis(" Pemeriksaan preparat basah mempunyai sensiti#itas >/0 dan spesi#itas =80 untuk mendeteksi bakterial vagin!sis" Clue cells adalah penanda bakterial vagin!sis" 1" 5hi## test
34
5hi## test dinyatakan p!siti# bila bau amis atau bau amin terdeteksi dengan penambahan satu tetes *;H $/-1/0 pada sekret vagina" Bau muncul sebagai akibat pelepasan amin dan asam !rganik hasil alkalisasi bakteri anaer!b" 5hi## test p!siti# menunjukkan bakterial vagin!sis" " 'es lakmus untuk pH *ertas lakmus ditempatkan pada dinding lateral vagina" 5arna kertas dibandingkan dengan )arna standar" pH vagina n!rmal 8 - 61" Pada 8/-=/0 bakterial vagin!sis ditemukan pH 6." 6" Pe)arnaan gram sekret vagina Pe)arnaan gram sekret vagina dari bakterial vagin!sis tidak ditemukan Lact!bacillus sebaliknya ditemukan pertumbuhan berlebihan dari 2ardnerella vaginalis dan atau +!bilincus %pp dan bakteri anaer!b lainnya" ." *ultur vagina *ultur 2ardnerella vaginalis kurang berman#aat untuk diagn!sis bakterial vagin!sis" *ultur vagina p!siti# untuk 2" vaginalis pada bakterial vagin!sis tanpa gejala klinis tidak perlu mendapat peng!batan" DAGNO""
Diagn!sis bakterial vagin!sis ditegakkan dari anamnesis pemeriksaan #isik dan pemeriksaan mikr!sk!pis" Anamnesis menggambarkan ri)ayat sekresi vagina terus-menerus dengan bau yang tidak sedap" *adang penderita mengeluh iritasi pada vagina disertai disuria
#l!ra
vagina utama
menggantikan Lact!bacillus" Balck)ell
&$=81(
35
menegakkan diagn!sis berdasarkan adanya cairan vagina yang berbau amis dan ditemukannya clue cells tanpa '" vaginalis" 'es amin yang p!siti# serta pH vagina yang
tinggi
akan
memperkuat
diagn!sis"
Dengan hanya mendapat satu gejala tidak dapat menegakkan suatu diagn!sis !leh sebab itu didapatkan kriteria klinis untuk bakterial vagin!sis yang sering disebut sebagai kriteria Amsel &$=8( yang berpendapat bah)a terdapat tiga dari empat gejala
yaitu
:
$" Adanya sekret vagina yang h!m!gen tipis putih melekat pada dinding vagina dan abn!rmal 1" pH vagina 6." " 'es amin yang p!siti# yang mana sekret vagina yang berbau amis sebelum atau setelah penambahan *;H $/0 &5hi## test(" 6" Adanya clue cells pada sediaan basah &sedikitnya 1/ dari seluruh epitel(
DAGNO"" ANDNG
Ada beberapa penyakit yang menggambarkan keadaan klinik yang mirip dengan bakterial vagin!sis antara lain :
$"
'rik!m!niasis 'rik!m!niasis merupakan penyakit menular seksual yang disebabkan !leh
'rich!m!nas vaginalis" Biasanya penyakit ini tidak bergejala tapi pada beberapa keadaan trik!m!niasis akan menunjukkan gejala" 'erdapat duh tubuh vagina ber)arna kuning kehijauan berbusa dan berbau" Eritem dan edem pada vulva juga vagina dan serviks pada beberapa perempuan" %erta pruritus disuria dan dispareunia" Pemeriksaan apusan vagina 'rik!m!niasis sering sangat menyerupai penampakan pemeriksaan apusan bakterial vagin!sis" 'api +!bilincus dan clue cell tidak pernah ditemukan pada 'rik!m!niasis" Pemeriksaan mikr!sk!p!ik tampak peningkatan sel p!lim!r#!nuklear dan dengan pemeriksaan preparat basah ditemukan pr!t!!a untuk
36
diagn!sis" 5hi## test dapat p!siti# pada trik!m!niasis dan pH vagina . pada trik!m!niasis" 1"
*andidiasis *andidiasis merupakan suatu in#eksi yang disebabkan !leh Candida albicans
atau kadang Candida yang lain" 2ejala yang a)alnya muncul pada kandidiasis adalah pruritus akut dan keputihan" *eputihan seringkali tidak ada dan hanya sedikit" *adang dijumpai gambaran khas berupa vaginal thrush yaitu bercak putih yang terdiri dari gumpalan jamur jaringan nekr!sis epitel yang menempel pada vagina" Dapat juga disertai rasa sakit pada vagina iritasi rasa panas dan sakit saat berkemih" Pada pemeriksaan mikr!sk!pik sekret vagina ditambah *;H $/0 berguna untuk mendeteksi hi#a dan sp!ra Candida" *eluhan yang paling sering pada kandidiasis adalah gatal dan iritasi vagina" %ekret vagina biasanya putih dan tebal tanpa bau dan pH n!rmal"
PENA%A+A$"ANAAN
Penyakit bakterial vagin!sis merupakan penyakit yang cukup banyak ditemukan dengan gambaran klinis ringan tanpa k!mplikasi" %ekitar $ dari 6 )anita akan sembuh dengan sendirinya hal ini diakibatkan karena !rganisme Lact!bacillus vagina kembali meningkat ke level n!rmal dan bakteri lain mengalami penurunan jumlah" Namun pada beberapa )anita bila bakterial vagin!sis tidak diberi peng!batan akan menimbulkan keadaan yang lebih parah" ;leh karena itu perlu mendapatkan peng!batan dimana jenis !bat yang digunakan hendaknya tidak membahayakan
dan
sedikit
e#ek
sampingnya"
%emua )anita dengan bakterial vagin!sis simt!matik memerlukan peng!batan termasuk )anita hamil" %etelah ditemukan hubungan antara bakterial vagin!sis dengan )anita hamil dengan prematuritas atau end!metritis pasca partus maka penting untuk mencari !bat-!bat yang e#ekti# yang bisa digunakan pada masa kehamilan"
37
$OMP+$A"
Pada kebanyakan kasus bakterial vagin!sis tidak menimbulkan k!mplikasi setelah peng!batan" Namun pada keadaan tertentu dapat terjadi k!mplikasi yang berat" Bakterial vagin!sis sering dikaitkan dengan penyakit radang panggul &Pelvic In#lamat!ry Disease
untuk
screening
vagin!sis
bakterial )alaupun tidak
menunjukkan gejala sama sekali" Bakterial vagin!sis disertai peningkatan resik! in#eksi traktus urinarius" Prinsip bah)a k!nsentrasi tinggi bakteri pada suatu tempat meningkatkan #rekuensi di tempat yang berdekatan" 'erjadi peningkatan in#eksi traktus genitalis atas berhubungan dengan bakterial vagin!sis" PROGNO""
Pr!gn!sis bakterial vagin!sis dapat timbul kembali pada 1/-/0 )anita )alaupun tidak menunjukkan gejala" Peng!batan ulang dengan antibi!tik yang sama dapat dipakai" Pr!gn!sis bakterial vagin!sis sangat baik karena in#eksinya
38
dapat disembuhkan" Dilap!rkan terjadi perbaikan sp!ntan pada lebih dari $< kasus" Dengan peng!batan metr!nida!l dan klindamisin memberi angka kesembuhan yang tinggi &86-=>0("
$ANDDA""
I" DEINI%I *andidiasis adalah penyakit jamur yang bersi#at akut atau subakut disebabkan !leh spesies Candida biasanya !leh spesies Candida al$icans dan dapat mengenai mulut vagina kulit kuku br!nki atau paru kadang-kadang dapat menyebabkan septikemia end!karditis atau meningitis" In#eksi Candida pertama kali didapatkan di dalam mulut sebagai thrush yang dilap!rkan !leh ,ran*ois =allei> &$8>(" +anger&a*' &$8=( menemukan jamur penyebab thrush kemudian er'out &$=1( memberi nama !rganisme tersebut sebagai Candida" Nama
lain
dari
Candidiasis
adalah
kandid!sis
dermat!candidiasis
br!nch!myc!sis myc!tic vulv!vaginitis muguet dan m!niliasis" Istilah candidiasis banyak digunakan di Amerika sedangkan di *anada dan negara-negara di Er!pa seperti Itali Perancis dan Inggris menggunakan istilah kandid!sis k!nsisten dengan akhiran ?!sis seperti pada hist!plasm!sis dan lain ? lain" EPDEMO+OG
Penyakit ini terdapat di seluruh dunia dapat menyerang semua umur terutama bayi dan !rang tua baik laki ? laki maupun perempuan" 3amur penyebabnya terdapat pada !rang sehat sebagai sapr!#it" 2ambaran klinisnya bermacam ? macam sehingga tidak diketahui data ? data penyebarannya dengan tepat" E%O+OG
ang tersering sebagai penyebab ialah Candida albicans yang dapat diis!lasi dari kulit mulut selaput muk!sa vagina dan #eses !rang n!rmal" %ebagai penyebab
39
end!karditis kandid!sis ialah Candida parapsilosis dan penyebab kandid!sis septikemia adalah Candida tropicalis. 2enus Candida merupakan sel ragi uniseluler yang termasuk ke dalam &ungi imperfecti atau Deuteromycota kelas 'lastomycetes yang memperbanyak diri dengan cara bertunas #amili Cryptococcaceae" 2enus ini terdiri lebih dari 8/ spesies yang paling pat!gen adalah C. al$icans diikuti berturutan dengan C. stellatoidea C. tropicalis C. parapsilosis C. kefyr C. guillermondii dan C. krusei" PA%OGENE""
In#eksi kandida dapat terjadi apabila ada #akt!r predisp!sisi baik end!gen maupun eks!gen"akt!r end!gen meliputi perubahan #isi!l!gik seperti: $("kehamilan karena perubahan pH dalam vagina 1("kegemukan karena banyak keringat ("debilitas 6("latr!genik .("end!krin!pati gangguan gula darah kulit >("penyakit kr!nik seperti: tuberkul!sis lupus eritemat!sus dengan keadaan umum yang buruk" 9("Umur c!nt!hnya: !rang tua dan bayi lebih mudah terkena in#eksi karena status imun!l!giknya tidak sempurna" 8( 2angguan imun!l!gis
akt!r eks!gen meliputi: iklim panas dan kelembaban menyebabkan respirasi meningkat kebersihan kulit kebiasaan berendam kaki dalam air yang terlalu lama menimbulkan maserasi dan memudahkan masuknya jamur dan k!ntak dengan penderita misalnya pada thrush dan balan!p!stitis" GEA+A
2ejalanya bervariasi tergantung kepada bagian tubuh yang terkena"
40
In#eksi vagina &vulv!vaginitis( sering ditemukan pada )anita hamil penderita diabetes atau pemakai antibi!tik" 2ejalanya berupa keluarnya cairan putih atau kuning dari vagina disertai rasa panas gatal dan kemerahan di sepanjang dinding dan daerah luar vagina" In#eksi penis sering terjadi pada penderita diabetes atau pria yang mitra seksualnya menderita in#eksi vagina" Biasanya in#eksi menyebabkan ruam merah bersisik &kadang menimbulkan nyeri( pada bagian ba)ah penis" PEMAN%6 DAGNO""
Dapat dibagi menjadi pemeriksaan langsung dan pemeriksaan biakan" Pemeriksaan langsung: ker!kan kulit atau usapan muk!kutan diperiksa dengan larutan *;H $/0 atau dengan pe)arnaan gram terlihat sel ragi blast!sp!ra atau hi#a semu" Pemeriksaan biakan: bahan yang akan diperiksa ditanam dalam agar dektr!sa gluk!sa %ab!uraud dapat pula agar ini dibubuhi antibi!tik &kl!ram#enik!l( untuk mencegah pertumbuhan bakteri" Perbenihan disimpan dalam suhu kamar atau lemari suhu 9OC k!l!ni tumbuh setelah 16-68 jam berupa yeast like colony. Identi#ikasi Candida al$icans dilakukan dengan membiakkan tumbuhan tersebut pada corn meal agar. PENGOA%AN
Dengan cara menghindari atau menghilangkan #akt!r predisp!sisi t!pikal dan sistemik"
41
PENCE2AHAN 'idak ada cara untuk mencegah terpajan pada Candida" ;bat-!batan tidak biasa dipakai untuk mencegah kandidiasis" Ada beberapa alasan: $(" Penyakit tersebut tidak begitu bahaya 1(" Ada !bat-!batan yang e#ekti# untuk meng!bati penyakit tersebut (" agi dapat menjadi kebal &resistan( terhadap !bat-!batan" +emperkuat sistem kekebalan tubuh dengan terapi antiretr!viral &A'( adalah cara terbaik untuk mencegah jangkitan kandidiasis"
P;2N;%I% Umumnya baik bergantung pada berat ringannya #akt!r predisp!sisi"
42
